Argyris &Schon berpendapat bahwa organizational learning adalah respons anggota organisasi yg bertindak sebgai agen pembelajaran bagi organisasi dalam menaggapi perubahan yg terjadi di lingkungan internal maupun eksternal dengan mendeteksi & mengoreksi kesalahan di dalam organisasi & menanamkan pengetahuan yang mereka dapat dari belajar ataupn pengalaman.
Memasuki era informasi ini, kemajuan teknologi & pasar persaingan mendorong organisasi untuk dapat beradaptasi dengan perubahan dan menjadi organisasi yg kaya akan knowledge. Sehingga penting bai organisasi agar selalu belajar dalam mendapatkan, menciptakan dan mengelola knowledge dengan baik demi kesuksesan organisasi.
Menurut Vera & Crossan, orgaizational learning adalah proses yg melibatkan pembelajaran & tindakan individu yang di tenamkan didalam organisasi. Mendukung pendapat tersebut
Crossan, Lane dan White berpendapat organizational learning adalah proses yang melibatkan pembelajaran baik dari individual maupun kelompok yg mengalir bersama serta di tanamkan di dalam organisasi. Dari pengertian tersebut dikembangkan menjadi suatu kerangka model organizational learning sebagai berikut :
- Intuisi: intusi muncul di dalam pemikiran individu pada tingkat bawah sadar dan mengawali proses organizational learning
- Interpetasi: melibatkan sharing elemen dari pembelajaran individu di tingkat kelompok
- Integrasi: mengintegrasikan ke dalam tingkat organisasi secara menyeluruh setelah pengertian keloketif di tingkat kelompok berubah
- Intituionalisasi: Pembelajaran yg berjalan ditanamkan di dalam sistem, struktur, rutinitas dan praktek di organisasi
2. Memasuki era informasi ini, kemajuan
teknologi & pasar persaingan mendorong
organisasi untuk dapat beradaptasi dengan
perubahan dan menjadi organisasi yg kaya
akan knowledge. Sehingga penting bai
organisasi agar selalu belajar dalam
mendapatkan, menciptakan dan mengelola
knowledge dengan baik demi kesuksesan
organisasi.
3. Argyris &Schon berpendapat bahwa
organizational learning adalah respons
anggota organisasi yg bertindak sebgai agen
pembelajaran bagi organisasi dalam
menaggapi perubahan yg terjadi di
lingkungan internal maupun eksternal dengan
mendeteksi & mengoreksi kesalahan di
dalam organisasi & menanamkan
pengetahuan yang mereka dapat dari belajar
ataupn pengalaman.
4. Menurut Vera & Crossan, orgaizational
learning adalah proses yg melibatkan
pembelajaran & tindakan individu yang di
tenamkan didalam organisasi. Mendukung
pendapat tersebut
5. a) Intuisi: intusi muncul di dalam
pemikiran individu pada tingkat
bawah sadar dan mengawali
proses organizational learning
b) Interpetasi: melibatkan sharing
elemen dari pembelajaran individu
di tingkat kelompok
c) Integrasi: mengintegrasikan ke
dalam tingkat organisasi secara
menyeluruh setelah pengertian
keloketif di tingkat kelompok
berubah
d) Intituionalisasi: Pembelajaran yg
berjalan ditanamkan di dalam
sistem, struktur, rutinitas dan
praktek di organisasi
Crossan, Lane dan
White berpendapat
organizational learning
adalah proses yang
melibatkan
pembelajaran baik
dari individual maupun
kelompok yg mengalir
bersama serta di
tanamkan di dalam
organisasi. Dari
pengertian tersebut
dikembangkan
menjadi suatu
kerangka model
organizational learning
sebagai berikut :
