Identifikasi kualitas air minum dan dampaknya terhadap kesehatan
1. IDENTIFIKASI KUALITAS AIR
MINUM DAN DAMPAKNYA
TERHADAP KESEHATAN
Kelompok 3:
1. Ratih Hanifatun Sholda
2. Supia Rumalutur (073)
3. Faura Dea Ayu Pinasti (097)
3. Air merupakan bahan alam yang diperlukan untuk
kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan, yang mana
digunakan dalam kegiatan pengangkutan zat-zat
makanan juga energy serta berbagai keperluan lainnya
(Arsyad, 1989 dalam Sasongko, E.B, 2014).
Manusia membutuhkan cairan
perhari sebanyak 1.496 ml,
sedangkan untuk rata-rata air putih
perhari sebanyak 1.200ml
(Aprilia, 2014)
ketersediaan air bersih didunia yang
hanya 0,007% dibandingkan dengan
70% jumlah keseluruhan air
(Oktariani, 2017)
5. Identifikasi Air Minum Berdasarkan Parameter
Kimia
pH (Derajat Keasaman)
“Air yang mengandung pH
tinggi lebih dari 8,5 dengan
air yang memiliki kurang
dari 6,5 dapat erdampak
buruk bagi kesehatan,
(Yulistiawati dalam
Mahyudin, 2015)”
Logam Berat
“Terdapat logam Mn, Fe, Pb,
Cd, Cu, jika terdapat dalam air
maka harus memenuhi
standart karena jika lebih
maka akan berdampak buruk
bagi kesehatan, (Nuraini,
2015). “
6. pH (Derajat Keasaman)
Air layak konsumsi /
normal jika, antara
ion H+ dan OH- berada
dalam jumlah
seimbang pada pH 7
atau netral (Nasim,
2016). Namun air
dengan pH antara
6,5-7,5 merupakan air
layak Konsumsi
(Yulistiawati dalam
Mahyudin, 2015).
Alkaline water
memiliki pH lebih dari
8,5 (dapat
menyembuhkan
beberapa penyakit),
mengandung
hydrogen jenuh, kaya
akan potensi redoks
negatif, sehingga baik
untuk kesehatan
(Magro, 2016).
Air rasa-rasa, seperti
soda, dll akan
berdampak buruk
bagi kesehatan dan
dapat menghasilkan
racun
7. LOGAM
BERAT
Mn
Fe Pb
Cd
Cu
Akan tetapi logam
berat juga akan dapat
berpotensi menjadi
racun dalam tubuh
jika konsentrasinya
berlebihan , sehingga
dapat memutus
metabolisme dengan
menghalang kerja
enzim (Nuraini, 2015)
8. Mn
Menyebabakan lemah
kaki, menyebabkan
bicara lambat,
kemudiaan dapat
menyebabakan
kerusakan saraf
(Nuraini, 2015
menjaga kesehatan otak dan tulang,
berperan dalam pertumbuhan kuku
dan rambut, serta dapat membantu
menghasilkan enzim karbohidrat yang
berfungsi mengubah karbohidrat dan
protein membentuk energy
(Anonymous, 2010 dalam Febrina,
2014).
0,05 mg/L
9. Identifikasi
Logam mangan
dalam air minum
Jika berlebihan maka
akan dapat
menyebabakan warna air
menjadi kecoklatan, ungu,
bahkan hitam (Slamet,
2007 dalam Febrina,
2014).
10. Fe 0,03
mg/L
Mengkonsumsi zat besi yang
melebihi batas tersebut akan
dapat memepengaruhi
kesehatan tubuh, karena
dapat menyebabakan dare
dan kerusakan usus (Nuraini,
2015
Sedangkan kondisi tubuh yang
meminum air dengan kadar
normal bedasarkan syarat dari
Departemen Kesehatan RI,
maka akan dapat membantu
tubuh dalam memenuhi
kebutuhan besi. Selain itu tubuh
juga membutuhkan Fe sebagai
dalam pembentukan
hemoglobin darah
11. Identifikasi Kebradaan Fe pada air
akan dapat diketahui dengan
adanya endapan kuning kecoklatan
pada air. Sedangkan pada saat
dikonsumsi, air yang mengandung
Fe akan dapat menimbulkan rasa
mual (Febriana, 2015).
Fe
12. Pb
0,05 mg/L
gangguan pada fase awal
pertumbuhan fisik dan mental
yang berakibat pada tingkat
kecerdasan (Febriana, 2015).
13. Cd
0,05
mg/L
Namun jika dalam tubuh terdapat
logam Cd berlebih maka akan
berdampak atau menggangu system
respirasi, system sirkulasi darah, system
reproduksi, dan kerusakan ginjal
(Widowati, 2008 dalam Sasongko
2017).
14. Cu
dapat membantu proses
metabolism di dalam
tubuh. Logam Cu ini
merupakan salah satu
logam yang dibutuhkan
oleh tubuh sebagai
pembantu proses transfer
hydrogen, selain itu Cu
juga membantu dalam
pembentukan protein atau
organ pada makhluk hidup
(Abidin, 2016)
2 mg/ L
15. Solusi Mengurangi Kadar Logam
dalam Air
Saringan keramik yang
terbuat dari sekam padi
dan tanah liat tersebut
dapat digunakan untuk
menurunkan zat organik
serta menghilangkan
bakteri seperti Caliform
dengan pori-pori pada
saringan (Febrina, 2015).
16. Al Qur’an “Al Fatir 12”
اَمَويوَتْسَيِانَرْحَبْلااَذََٰهِبَْذع
ِاتَرُفِغائَسُِهُباََرشَِواَذََٰهِحْلماَجُأِج
ِِْۖنمَوُِلكَِونُلُكْأَتَِلامْحاًّيرَط
َِونُجرْخَتْسَتَوِةَيْلحاَهَنوُسَبْلَتِۖ
ىَرَتَوَِكْلُفْلاِيهفَِوَمَِراخواُغَتْبَتلِمِْن
ِهلْضَفِْمُكَّلَعَلَوِْشَتَِونُُرك
Dan tiada sama (antara) dua laut; yang ini tawar, segar,
sedap diminum dan yang lain asin lagi pahit. Dan dari
masing-masing laut itu kamu dapat memakan daging yang
segar dan kamu dapat mengeluarkan perhiasan yang dapat
kamu memakainya, dan pada masing-masingnya kamu lihat
kapal-kapal berlayar membelah laut supaya kamu dapat
mencari karunia-Nya dan supaya kamu bersyukur.
18. Suhu
Air yang baik harus memiliki
temperature yang sama dengan
temperature udara (20 sampai 30
derajat c) (Astianti, 2014). Air yang
sudah tercemar mempunyai
temperature diatas atau dibawah
19. TDS
Air yang baik tidak akan
mengandung
kadar TDS yang tinggi akan
menyebabkan rasa air tidak
enak seperti logam
20.
21. Warna
Warna pada air dapat
disebabkan karna adanya bahan
organic dan anorganik, karena
adanya keberadaan plankton,
humus dan ion-ion logam serta
bahan-bahan lain (Hasri, 2016).
Oleh karena itu ,warna air
dapat mengindikasikan adanya
zat-zat terlalu dalam air yang
sangat berpengaruh terhadap
kualitas air.