Dokumen tersebut membahas tentang ilmu teknologi maritim, potensi dan tantangan riset maritim Indonesia, riset laut ilegal yang marak, inovasi terbaru terkait penelitian dan teknologi maritim, serta hambatan dan cara mengatasi pengembangan teknologi maritim. Dokumen ini menjelaskan potensi besar Indonesia dalam bidang maritim dan kebutuhan untuk meningkatkan riset dan inovasi agar dapat bersaing di tingkat global.
2. TOPIK UTAMA DALAM
PRESENTASI INI
Definisi Ilmu Teknologi Maritim
Potensi dan Tantangan Riset Maritim
Riset Laut Ilegal Marak
Inovasi Terbaru yang Berkaitan dengan
Penelitian dan Teknologi Maritim yang dapat
Meningkatkan Daya Saing Indonesia di Dunia
Internasional
Hambatan dan Tantangan dalam
Pengembangan Teknologi Maritim, dan cara
Mengatasinya
3. Definisi Ilmu Teknologi
Maritim
KBBI. Ilmu bermakna pengetahuan tentang suatu bidang
yang disusun secara sistematis menurut metode yang ilmiah
yang dapat digunakan untuk menjelaskan dan menerangkan
kondisi tertentu dalam bidang pengetahuan.
KBBI. pengertian teknologi merupakan suatu keseluruhan
sarana untuk menyediakan barang yang diperlukan bagi
kelangsungan dan juga kenyamanan hidup manusia.
Maritim, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan
sebagai berkenaan dengan laut; berhubungan dengan
pelayaran dan perdagangan di laut. Kemaritiman menujukan
sebagai sebuah kegiatan yang berhubungan dengan navigasi
(pelayaran) dan berfokus pada pergadangan (ekonomi).
4. Sehingga dari beberapa
pengertian atau definisi
sebelumya, kami dapat
menyimpulkan bahwa ilmu
teknologi maritim adalah ilmu
yang mempelajari tentang
keseluruhan sarana untuk
mencapai tujuan dalam rangka
memenuhi kelangsungan dan
juga kenyamanan hidup manusia
yang di pakai di bidang kelautan
khususnya berhubungan dengan
pelayaran (navigasi) serta
berfokus pada kegiatan ekonomi.
5. Potensi dan Tantangan
Riset Maritim
Indonesia secara geografis merupakan sebuah
negara kepulauan dengan dua pertiga luas lautan
lebih besar daripada daratan. Hal ini bisa terlihat
dengan adanya garis pantai di hampir setiap
pulau di Indonesia (± 81.000 km) yang menjadikan
Indonesia menempati urutan kedua setelah
Kanada sebagai negara yang memiliki garis
pantai terpanjang di dunia. Kekuatan inilah yang
merupakan potensi besar untuk memajukan
perekonomian Indonesia
6. Potensi ekonomi maritim Indonesia terdiri dari
kekayaan laut yang berupa sumber daya alam
yang dapat diperbarui seperti perikanan,
terumbu karang, hutan mangrove, rumput
laut, dan produk-produk bioteknologi.
Selanjutnya ada sumber daya alam yang tak
dapat diperbarui seperti minyak dan gas bumi,
timah, bijih besi, bauksit, dan mineral lainnya.
Terdapat juga potensi energi kelautan;
pasang-surut, gelombang, angin, dan OTEC
atau Ocean Thermal Energy Conversioni
7. Potensi perikanan tangkap Indonesia sebesar
6,5 juta ton/tahun, sekitar 8 persen dari total
potensi produksi lestari ikan laut dunia (90 juta
ton/ tahun). Lebih dari itu, Indonesia memiliki
keanekaragaman genetik, spesies, maupun
ekosistem laut tertinggi di dunia yang dikenal
sebagai mega-marine biodiversity. Secara
potensial, nilai ekonomi total dari produk
perikanan dan produk bioteknologi kelautan
Indonesia diperkirakan sekitar Rp984 triliun per
tahun.
Hampir 70 persen produksi minyak dan gas bumi
berasal dari kawasan pesisir dan laut. Berdasarkan
data geologi diketahui Indonesia memiliki 60
cekungan potensi yang mengandung minyak dan
gas bumi. Dari seluruh cekungan tersebut
diperkirakan mempunyai potensi sebesar 11,3 miliar
barel yang terdiri atas 5,5 miliar barel cadangan
potensial dan 5,8 miliar barel berupa cadangan
terbuktii
8. Untuk potensi ekonomi bisnis jasa
perhubungan laut diperkirakan sekitar Rp168
triliun per tahun. Sejak akhir abad ke-20 pusat
kegiatan ekonomi dunia telah bergeser dari
Poros Atlantik ke Poros Asia-Pasifik. Hampir 70
persen total perdagangan dunia berlangsung di
antara negara-negara di Asia-Pasifik. Lebih dari
75 persen dari barang-barang yang
diperdagangkan ditransportasikan melalui laut,
terutama melalui Selat Malaka, Selat Lombok,
Selat Makasar, dan laut Indonesia lainnya
dengan nilai sekitar Rp15.600 kuadriliun setiap
tahunnya.
Potensi Sarana dan Prasarana Kemaritiman
Indonesia (Pelabuhan dan Galangan Kapal
Nasional), Indonesia memiliki potensi yang sangat
besar untuk memaksimalkan peran jalur lautnya bagi
perdagangan internasional. Mengetahui akan
potensi tersebut, di wilayah barat, pemerintah telah
akan melakukan pengembangan di Pelabuhan
Belawan yang terletak di jalur selat malaka dan
berseberangan dengan Malaysia. Sedangkan di
wilayah Timur adalah Pelabuhan Bitung untuk
menjadi menjadi jalur perdagangan Internasional.
9. Tantangan riset maritim yang perlu
diperhatikan
Infrastruktur dan Fasilitas riset tidak memadai
. Keterbatasan biaya penelitian
Lemahnya peran kelembagaan
Riset tidak terintegrasi
Riset dikomersialkan
Tidak ada grand design sebagai acuan riset
nasional
Kurangnya SDM terdidik dan terampil
kurang komitmen politik
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
10. Riset Laut Ilegal
Marak
A P A I T U R I S E T L A U T I L E G A L M A R A K ?
Kegiatan riset laut ilegal dapat
berupa pengambilan sampel
tanpa izin, pengumpulan data
tanpa izin, atau penelitian yang
melanggar batas wilayah laut
yang ditetapkan oleh negara.
Kegiatan ini sering dilakukan
oleh pihak-pihak yang ingin
memperoleh keuntungan dari
sumber daya laut seperti ikan,
mineral, atau bahan kimia.
Melihat potensi dan kekeryaan alam
Indonesia yang luar biasa, wilayah
nusantara menjadi surga riset ilegal
kapal asing. Tujuannya tidak lain
adalah untuk kepentingan perusahaan,
lembaga atau negara yang ingin
menguasai bumi khatulistiwa. Banyak
data dan potensi sumber daya alam
dicuri karena ketidaktahuan dan
ketidakpedulian bangsa ini.
Sejak era reformasi, survei clan
pemetaan laut yang dilakukan pihak
asing semakin marak terjadi. Mulai
dari kedok kerjasama institusi
pemerintah dengan pihak asing,
sampai dengan yang jelas-jelas ilegal
alias tidak memiliki i:zin dari
pemerintah Indonesia. Kegiatan
tersebut tanpa sadar membawa
konsekuensi bocomya data negara
yang seharusnya dirahasiakan
Riset laut ilegal merujuk pada
kegiatan penelitian yang
dilakukan di wilayah perairan
suatu negara tanpa izin atau
melanggar peraturan yang
berlaku. Riset laut ilegal menjadi
marak ketika kegiatan tersebut
semakin sering terjadi dan tidak
terkendali di wilayah perairan
suatu negara atau di wilayah
internasional.
11. Inovasi Terbaru yang Berkaitan dengan
Penelitian dan Teknologi Maritim yang
Dapat Meningkatkan Daya Saing
Indonesia di Dunia Internasional
12. Inovasi Material Alternatif Bambu untuk Produksi Kapal Kecil Berbasis
Efisiensi dan Berwawasan Lingkungan
Kelangkaan kayu sebagai material pembuatan kapal mengakibatkan
kelangsungan industri kecil menengah (IKM) galangan kapal
berbahan kayu menjadi tidak menentu. Kelangkaan ini
mengakibatkan tingginya harga kayu yang berdampak pada harga
kapal yang semakin tidak terjangkau. Inovasi penggunaan material
bambu merupakan solusi sebab bambu memiliki jumlah populasi
yang melimpah.
IMTS: Perangkat Pemantauan Kapal yang Terintegrasi Secara NasionalSaat
ini, banyak kapal yang tidak mempunyai ijin memasuki wilayah Indonesia
dan melakukan pencurian ikan atau illegal fishing. Faktor penyebabnya
karena tidak adanya sistem teknologi informasi dan komunikasi yang bisa
memantau keberadaan kapal- kapal yang melakukan illegal fishing. Hal ini
diatasi dengan adanya Intelligent Maritim Transportation System (IMTS)
yang dapat melacak keberadaan kapal illegal.I
13. AIS ITS Automatic Identification System ITS, Berdasarkan data pada
tahun 2009 terdapat 293 kecelakaan di laut Indonesia, dan sebagian
kecelakaan tersebut terkait dengan fasilitas dan pipa yang ada
dibawah laut. The International Maritime Organization (IMO)
menyatakan kewajiban menggunakan Automatic Identification System
(AIS) yang berfungsi sebagai sistem pelacakan otomatis untuk
menghidari tabrakan kapal.
14. Hambatan dan
Tantangan dalam
Pengembangan
Teknologi Maritim,
dan Cara
Mengatasinya
Biaya dan keterbatasan anggaran
Solusinya adalah dengan meningkatkan kerja sama
antara pemerintah, industri, dan lembaga keuangan
dalam membiayai pengembangan teknologi maritim.
Kurangnya tenaga ahli
Solusinya adalah dengan meningkatkan pendidikan
dan pelatihan untuk menghasilkan lebih banyak tenaga
ahli yang berkualitas dalam bidang teknologi maritim.
Pengaruh lingkungan dan keberlanjutan
Pengembangan teknologi maritim harus memperhatikan
pengaruhnya terhadap lingkungan dan keberlanjutan ekosistem
laut. Oleh karena itu, pengembangan teknologi maritim harus
dilakukan dengan memperhatikan aspek lingkungan dan
keberlanjutan.
Persaingan global
Solusinya adalah dengan meningkatkan kolaborasi dan
kerja sama antara negara dalam pengembangan
teknologi maritim.