SlideShare a Scribd company logo
1 of 59
Download to read offline
Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama Republik Indonesia
INOVASI PENGELOLAAN MADRASAH
MEWUJUDKAN
MADRASAH MANDIRI & BERPRESTASI
SE-PROVINSI SULAWESI TENGGARA
Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama RI
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
PENYELENGGARAAN ASESMEN KOMPETENSI
MADRASAH INDONESIA (AKMI) TAHUN 2021
DISAMPAIKAN PADA RAPAT KOORDINASI NASIONAL
Kota Bandung, 8 -10 September 2021
• KOMPONEN 1 (EDM & ERKAM)
• KOMPONEN 2 (AKMI)
• KOMPONEN 3 (AKG, AKK, AKP, PKB)
• KOMPONEN 4 (EMIS)
PROGRAM INTEGRASI DATA PADA EMIS
Mewujudkan Digitalisasi Madrasah
TUJUAN DAN FUNGSI RDM
1. Integrasi manajemen penilaian hasil
belajar siswa madrasah
2. Memberi layanan data secara cepat,
tepat dan akurat
3. Bank nilai siswa madrasah
Indonesia
4. Mencetak rapor siswa madrasah
5. Sumber data nilai siswa ketika
melanjutkan ke jenjang lebih
tinggi/PTN
Kementerian Agama mengembangkan
Diversifikasi Keunggulan Madrasah
dalam bentuk:
Madrasah Akademik
MA Prog Keagamaan
MA Kejuruan
MA Plus Keterampilan
Madrasah Riset
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
1. Madrasah Akademik adalah madrasah yang yang mengembangkan
keunggulan kompetitif dan komperatif di bidang akademik, sains, riset
dan teknologi.
2. Madrasah Program Keagamaan adalah madrasah aliyah yang
mengembangkan keunggulan kompetitif dan komperatif di bidang keahlian
kajian keagamaan Islam (tafaqquh fiddin).
3. Madrasah Plus Keterampilan adalah prototipe madrasah aliyah yang
mengembangkan keunggulan kompetitif dan komperatif di bidang
keterampilan/vokasi.
4. Madrasah Riset adalah madrasah yang memiliki keunggulan kompetitif
dan komperatif di bidang riset atau penelitian ilmiah.
Lanjutan…..
Buat Branding Madrasah
MTsN 1 Kota Kendari
Madrasah Unggulan Riset Nasional
Fungsi Branding:
• Pembeda
• Promosi dan Daya Tarik
• Membangun Citra dan Jaminan Kualitas
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Madrasah Harus
Berani Tampil Beda !!!
Buat Branding Madrasah
MAN 1 Kota Kendari
MA Unggulan Plus Keterampilan
Fungsi Branding:
• Pembeda
• Promosi dan Daya Tarik
• Membangun Citra dan Jaminan Kualitas
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Madrasah Harus
Berani Tampil Beda !!!
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Mutu
Input
Mutu
Proses
Mutu
Output
Madrasah Yang Bermutu Unggul:
• SDM
• Siswa
• Desain kurikulum
• Sarpras
• dll
• KUALITAS
PEMBELAJARAN
• Tata Kelola Madrasah
• Layanan kpd pelanggan
• dsb
• Prestasi siswa
(akademik/non akademik)
• Kualitas Lulusan
• Alumninya diterima di PTN
Favorit dalam dan LN
• dll
“Madrasah Unggulan mutunya harus di atas madrasah biasa”
Indikator Prestasi Madrasah Unggulan :
1. Madrasah Ibtidaiyah
• Berprestasi akademik dan non akademik tingkat kab/kota, provinsi,
nasional
• Lulusannya banyak diterima di MTs/SMP favorit
2. Madrasah Tsanawiyah;
• Berprestasi tingkat provinsi, nasional dan internasional
• Lulusannya banyak diterima di MAN/SMA/SMK favorit
3. Madrasah Aliyah;
• Berprestasi tingkat provinsi, nasional dan internasional
• Lulusannya banyak diterima di PTN Favorit dalam dan luar negeri
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
REGULASI-REGULASI TERKAIT KURIKULUM
DAN PEMBELAJARAN DI MADRASAH;
• KMA 792 Tahun 2018 tentang Kurikulum RA
• KMA 183 Tahun 2019 tentang Kurikulum Pendidikan
Agama Islam dan Bahasa Arab di Madrasah
• KMA 184 Tahun 2019 tentang Pedoman Implementasi
Kurikulum pada Madrasah
• KMA 624 Tahun 2021 tentang Supervisi Pembelajaran
Pada Madrasah
• Serta beberapa petunjuk teknis turunan dari KMA tsb
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
• Kembangkan/modivikasi kurikulum madrasah sesuai visi, misi, tujuan dan
target madrasah.
• Struktur kurikulum dan beban belajar tiap madrasah dan/atau tiap kelas bisa
berbeda-beda disesuaikan dengan program unggulannya.
• Madrasah dapat menambah jam dan/atau merelokasi jam (maksimal 6
jam/pekan)
• Munculkan mapel Muatan Lokal sesuai potensi madrasah dan daerah.
• Penguatan PAI, akhlak mulia, Karakter, Moderasi, Literasi sangat penting.
• Rancang kegiatan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan kecakapan abad
21 (kritis, kreatif, komunikatif dan kolaboratif)
• Beri ruang kreasi seluas-luasnya kepada guru dan siswa untuk
mengembangkan potensinya, dll.
Implementasi Kurikulum Madrasah
Bagaimana Pengelompokan
Siswa dalam Rombongan Belajar
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Madrasah dapat mengelompokan siswa dalam
pembelajaran berdasarkan potensi, bakat dan
minatnya, misalnya:
1. Kelas Olimpiade
2. Kelas Riset
3. Kelas Robotik
4. Kelas Bahasa Asing
5. Kelas Tahfidz
6. Kelas Olahraga
7. Kelas Seni, dll
Bagaimana Pengaturan Kelas Siswa ?
“ Tugas kita membantu siswa mengembangkan potensinya secara optimal ”
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Buat kelas/robongan belajar sesuai potensi, bakat
dan minat siswa, serta jurusan yg akan diambil siswa
di perguruan tinggi, misalnya:
1. Kelas MIPA.1 (penguatan Mat + Biologi)
2. Kelas MIPA.2 (penguatan Mat + Fisika)
3. Kelas MIPA.3 (penguatan Mat + Kimia)
4. Kelas IPS.1 (penguatan Sosiologi)
5. Kelas IPS.2 (penguatan Ekonomi)
6. Kelas Bahasa.1 (penguatan Bhs Arab)
7. Kelas Bahasa.2 (penguatan Bhs Inggris)
8. Kelas Bahasa.3 (penguatan Bhs Mandarin)
9. Kelas Agama.1 (penguatan Ushul Fikih)
10.Kelas Agama.2 (penguatan Tafsir Hadis)
Bagaimana Pengaturan Kelas MA ?
“ kita siapkan siswa melanjutkan studi ke PTN sesuai bakat, minat dan potensinya ”
Madrasah Unggulan
AKADEMIK
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Tujuan Madrasah Akademik
1. Mengembangkan potensi, bakat dan
minat siswa dalam bidang akademik,
sains, riset dan teknologi
2. Menyiapkan peserta didik untuk
melanjutkan pendidikan ke jenjang
lebih tinggi.
3. Diharap akan lahir calon-calon ilmuwan
bidang sains yang handal dari alumni
madrasah
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Implementasi Unggulan Akademik:
Ada dua alternatif;
1. Akademik Berbasis Lembaga (by school)
• Seluruh kelas ada penguatan bidang akademik,
sains dan riset
2. Akademik Berbasis Kelas (by class)
• Hanya kelas tertentu ada penguatan akademik,
sains, dan riset. Sedangakan kelas lain
penguatan disesuaikan dengan potensi siswa.
Madrasah Aliyah Unggulan
Program Keagamaan
(MA PK)
TUJUAN MAN PK
1. Menghasilkan peserta didik yang kompeten dalam bidang
keagamaan (Tafaqquh fiddin) dan Bahasa Asing
2. Menghasilkan peserta didik yang kompeten dalam bidang
wawasan dan khazanah keislaman
3. Menyiapkan peserta didik melanjutkan ke Perguruan Tinggi
4. Menghasilkan calon-calon ulama yang berwawasan kebangsaan,
ke-Indonesiaan dan global.
Madrasah Unggulan
RISET
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Bagaimana Pembinaan Riset di Madrasah
?
TUJUAN:
1. Mengembangkan bakat dan minat
siswa dalam bidang penelitian ilmiah
2. Melatih siswa berfikir secara ilmiah,
kritis, kreatif, komunikatif dan
kolaboratif.
3. Diharap akan lahir peneliti-peneliti
muda yang handal dari alumni
madrasah
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
1. Pembelajaran Riset diberikan dengan alokasi waktu 2 JP
2. Pengelompokan siswa dan pengaturan jadwal diserahkan kepada masing-
masing madrasah. Dengan alternatif sbb:
a) Riset diikuti oleh seluruh siswa
b) Riset diikuti siswa pada kelas tertentu
3. Kegiatan Pembelajaran Riset meliputi:
a) Teori
b) menyusun proposal
c) penelitian di lapangan
d) menyusun laporan penelitian
e) presentasi/ujian.
4. Adakan Pameran Riset karya siswa
RISET Sebagai Mapel MUATAN LOKAL:
MA Plus
Keterampilan
Tujuan Penyelenggaraan
MA Plus Keterampilan
• Menyiapkan peserta didik agar dapat melanjutkan
pendidikan ke perguruan tinggi.
• Membekali peserta didik agar memiliki keterampilan
tertentu untuk hidup madiri.
• Menyiapkan tenaga terampil sesuai kebutuhan Dunia Kerja
(DU/DI)
• Menyiapkan calon wirausahawan yang kreatif dan inovatif.
Tata Busana-MAN 1 KOTA KEDIRI, Jatim
Ket. Tata Rias_ MAN 1 KOTA KEDIRI, Jatim
GELAR KARYA KETERAMPILAN, Jawa Timur
Ket. Tata Rias_ MAN 3 Jember, Jawa Timur
KERJASAMA DENGAN AXIO DAN ITS SURABAYA
KETERAMPILAN KOMPUTER DAN MULTIMEDIA
MAN 2 KOTA PROBOLINGGO, Jawa Timur
Studio TV
Keterampilan
Multimedia
MAN 1 Magetan
Siswa dan Guru membuat skenario, merekam
gambar dan melakukan editing
Keterampilan Otomotif Sepeda Motor
MAN 2 BANJARMASIN, KALIMANTAN SELATAN
Keterampilan Otomotif Sepeda Motor & Mobil
MAN 1 Garut, Jawa Barat
Agribisnis PHP_MAN 2 KULON PROGO, YOGYAKARTA
Agribisnis TP&H-MAN 1 LAHAT, Sumatera Selatan
Madrasah
TERPADU
KONSEP MADRASAH TERPADU;
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
1. Terpadu lokasi
2. Terpadu Tata Kelola
3. Terpadu Program (berkelanjutan)
4. Terpadu Kebijakan (misalnya PPDB)
5. Kegiatan Bersama, dll
“Meraih Prestasi Madrasah secara Bersama-sama”
Layanan Pendidikan
Sistem Kredit Semester
SKS
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
 SKS adalah bentuk layanan penyelenggaraan pendidikan
pada sekolah/madrasah sesuai dengan bakat, minat, dan
kemampuan/kecepatan belajar siswa.
 Tujuan SKS: Memberikan layanan kepada siswa agar
dapat menyelesaikan pendidikannya sesuai dengan bakat,
minat, dan kemampuan/kecepatan belajarnya.
 Lama Studi: paling cepat 2 tahun dan paling lama 4
tahun.
 SKS harus dilaksanakan secara bertahap untuk seluruh
siswa (by school)
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
1. Kelompok Belajar Homogen
• adalah layanan terhadap peserta didik dengan kecepatan belajar yang
relatif sama.
2. Kelompok Belajar Heterogen
• adalah layanan terhadap peserta didik dengan tiga variasi kecepatan
belajar berbeda, yaitu cepat, normal dan lambat dalam satu
kelompok/rombongan pembelajaran.
3. Kelompok Belajar Kombinasi Heterogen - Homogen
• Adalah layanan pembelajaran kombinasi, dimana pada semester satu
heterogen, setelah dilakukan identifikasi terhadap kecepatan belajar,
maka pada semester dua dan seterusnya layanan diberikan dalam
rombongan homogen sesuai kecepatan belajarnya.
Alternatif pengelompokan siswa dalam kelompok pembelajaran:
Strategi Pengelolaan Pembelajaran
Penilaian Hasil Belajar
 Penilaian dapat dilakukan setiap peserta didik
menyelesaikan satu dan/atau lebih UKBM.
 Ujian semester dapat dilakukan dalam kurun waktu 6
bulanan dan/atau kurang dari 6 bulanan sesuai ketuntasan
peserta didik menyelesaikan UKBM.
 RAPOR dapat diberikan kepada peserta didik setiap akhir
semesteran (6 bulanan), dan/atau kurang dari enam bulan
sesuai kecepatan menyelesaikan UKBM dan ketuntasan KD
1. Buat klub Olimpiade, Riset, Olahraga, dll
2. Siapkan Pembina yang kompeten (guru,
alumni, praktisi, dosen, dll)
3. Pembinaan secara rutin tiap pekan,
gembleng secara serius
4. Petakan kemampuan siswa:
a. Excellent (grade A)
b. Menengah (grade B)
c. Pemula (grade C)
5. Sering mengikuti kompetisi/lomba
6. Tetapkan target prestasi
7. Adakan TC menjelang kompetisi
Strategi Mengembangkan Bakat Minat dan
Meningkatkan Prestasi Siswa Madrasah
Siswa harus memiliki Mental Juara (Tangguh dan Sportif)
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Pentingnya Transformasi Digital di Madrasah ?
• Dunia Digital menjadi kebutuhan semua
kalangan, termasuk guru dan siswa.
• Kebutuhan pembelajaran sesuai
kompetensi Abad 21 (4C)
• Aktifitas dapat dilakukan kapan saja dan
dimana saja.
• Layanan data secara Cepat, Tepat dan
Akurat
• Pengelolaan Madrasah lebih Efektif dan
Efisien
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Komponen
Penilaian
Pendidik Satuan Pendidikan Pemerintah
Bentuk penilaian • Penilaian Harian
(PH) dalam bentuk
ulangan harian,
penugasan, kuis, dsb
• Penilaian Akhir Semester
(PAS)
• Penilaian Akhir Tahun
(PAT)
• Ujian Madrasah (UM)
• Asesmen Nasional (AN): -
Asesmen Kompetensi
Minimum (AKM)
• Asesmen Kompetensi
Madrasah Indonesia
(AKMI)
Aspek yang dinilai • Aspek sikap, pengetahuan
dan keterampilan
• Aspek pengetahuan dan
keterampilan
• Linterasi Membaca
• Literasi Numerasi
• Literasi Sains
• Literasi Sosial Budaya
Tujuan • Mengukur capaian
kompetensi/KD kurikulum
• Untuk perbaikan
pembelajaran selanjutnya
• Mengukur capaian
kompetensi/KD dan SKL
kurikulum
• Untuk penentuan kenaikan
kelas atau kelulusan
• Mengukur kompetensi siswa
pada Literasi
• Untuk mendiagnosa
kemampuan siswa pd
literasi, (bukan mengukur
pencapaian KD/SKL
kurikulum)
Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama Republik Indonesia
2021
S O S I A L I S A S I
KMA NOMOR 624 TAHUN 2021
TENTANG PEDOMAN SUPERVISI PEMBELAJARAN
PADA MADRASAH
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
• Bahwa untuk penjaminan mutu pembelajaran pada madrasah harus
dilakukan kegiatan supervisi pembelajaran, baik pada tahapan
perencanaan, pelaksanaan, penilaian pembelajaran.
• Untuk mewujudkan pembelajaran yang kreatif dan inovatif di
madrasah diperlukan regulasi supervisi pembelajaran sebagai upaya
penjaminan mutu pembelajaran yang mampu memberi ruang
tumbuhnya kreasi dan inovasi dalam menyelenggarakan pembelajaran
sesuai kebutuhan kehidupan abad 21.
• KMA 624 Tahun 2021 tentang Pedoman Supervisi Pembelajaran pada
Madrasah sebagai acuan/pedoman pelaksanaan supervisi
pembelajaran di Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI),
Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah
Aliyah Kejuruan (MAK).
Pendahuluan
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
• Supervisi Pembelajaran merupakan kegiatan pembinaan, pembimbingan,
konsultasi, pendampingan, dan pemantauan proses pembelajaran, baik
pada tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran.
• Supervisi pembelajaran pada semua tingkatan belajar; RA, MI, MTs, dan
MA/MAK dilaksanakan oleh supervisor dengan memperhatikan
karakteristik guru, karakteristik peserta didik, dan kondisi satuan
Pendidikan.
• Pelaksanaan supervisi pembelajaran menghindari praktik semata-mata
penilaian terhadap guru, namun yang terpenting supervisi pembelajaran
adalah upaya mewujudkan pengelolaan pembelajaran yang profesional.
• Supervisi pembelajaran terfokus pada pendampingan dalam mewujudkan
proses pembelajaran yang mampu mewujudkan kompetensi Abad 21 pada
diri peserta didik.
PENGERTIAN
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Supervisi pembelajaran dapat dilaksanakan oleh;
1. Pengawas Madrasah;
2. Kepala Madrasah; dan/atau
3. Guru sejawat yang ditunjuk oleh kepala madrasah
untuk melaksanakan supervisi pembelajaran.
PELAKSANA SUPERVISI PEMBELAJARAN
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
1. Pendekatan Langsung (direct contact) yaitu cara pendekatan
terhadap masalah yang bersifat langsung. Dalam hal ini peran
supervisor lebih dominan.
2. Pendekatan Tidak Langsung (indirect contact) yaitu cara
pendekatan terhadap permasalahan yang sifatnya tidak langsung.
Supervisor mendengarkan, memberi penguatan, menjelaskan, dan
secara bersama-sama memecahkan masalah.
3. Pendekatan Kolaboratif adalah pendekatan yang memadukan cara
pendekatan langsung dan tidak langsung. Pada pendekatan ini, baik
supervisor maupun yang disupervisi bersama-sama bersepakat
untuk menetapkan struktur proses dan kriteria dalam
melaksanakan proses percakapan terhadap masalah yang dihadapi.
PENDEKATAN SUPERVISI PEMBELAJARAN
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
1. Teknik Individual
• Teknik supervisi individual merupakan teknik supervisi
melalui kunjungan kelas, observasi, dan pertemuan
individual.
2. Teknik Kelompok
• Teknik supervisi kelompok merupakan teknik supervisi
melalui pertemuan kelompok.
TEKNIK SUPERVISI PEMBELAJARAN
IMPLEMENTASI PELAKSANAAN
SUPERVISI PEMBELAJARAN
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
• Supervisi perencanaan pembelajaran dilakukan untuk memastikan
efektifitas rancangan yang disusun untuk melahirkan pembelajaran yang
bermutu.
• Supervisi perencanaan pembelajaran menitikberatkan pada mutu
perencanaan pembelajaran untuk melahirkan pembelajaran yang mampu
menguatkan kompetensi kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif peserta
didik.
• Mutu perencanaan pembelajaran ditandai oleh adanya ide kreatif dan
inovatif dalam merancang situasi belajar yang efektif dan bermakna untuk
mewujudkan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
• Supervisi pembelajaran agar diupayakan sedapat mungkin menghindari
model supervisi yang hanya sebatas pemeriksaan dan memaksakan format
rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tertentu.
1. SUPERVISI PERENCANAAN PEMBELAJARAN
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
• Supervisi pelaksanaan pembelajaran dimaksudkan untuk memastikan
agar kegiatan pembelajaran dapat memadukan perencanaan dan riil
kebutuhan atau kondisi siswa sehingga tercapai efektifitas
pembelajaran.
• Supervisi pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan mengamati
kegiatan pembelajaran yang berlangsung dalam situasi maupun area
belajar yang telah direncanakan.
• Supervisi pelaksanaan pembelajaran memfokuskan pada optimalisasi
pemanfaatan bahan ajar, lingkungan dan situasi belajar untuk
menciptakan kegiatan belajar siswa yang efektif dan bermakna.
2. SUPERVISI PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
• Supervisi penilaian pembelajaran menitikberatkan pada kreasi menciptakan
instrument penilaian yang mampu meransang keterampilan berpikir,
bersikap, dan berperilaku tingkat tinggi peserta didik sehingga dapat
diperoleh hasil pengukuran kompetensi siswa yang hendak diukur.
• Aspek terpenting yang perlu diperhatikan adalah pendampingan dan
pembimbingan yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam
membuat instrument penilaian, melaksanakan penilaian, mengolah data hasil
penilaian dan melakukan tindak lanjut perbaikan pembelajaran
• Supervisi penilaian pembelajaran berkontribusi meningkatkan kemampuan
penyelenggaraan penilaian pembelajaran yang tidak sekadar mengukur
kompetensi siswa, namun yang lebih dari itu mampu menghasilkan penilaian
pembelajaran yang dapat mendiagnotik kompetensi serta mendiskripsikan
upaya tindaklanjut pembelajaran yang diperlukan oleh peserta didik
3. SUPERVISI PENILAIAN PEMBELAJARAN
ANALISIS DAN TINDAK LANJUT
SUPERVISI PEMBELAJARAN
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
• Analisis hasil supervisi pembelajaran adalah identifikasi kondisi
pembelajaran yang telah berlangsung beserta rekomendasi solusi
perbaikan yang diajukan sebagai bahan pendampingan, pembimbingan
atau pembinaan dalam meningkatkan mutu layanan pembelajaran.
• Analisis hasil supervisi pembelajaran meliputi analisis atas hasil telaah
perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian
pembelajaran.
• Analisis hasil supervisi pembelajaran selanjutnya akan dijadikan dasar
pendampingan, pembimbingan, atau pembinaan peningkatan mutu
pembelajaran.
• Supervisor dapat memanfaatkan hasil analisis supervisi pembelajaran
sebagai bahan untuk memberikan umpan balik dan tindak lanjut.
1. Analisis Hasil Supervisi Pembelajaran
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
• Tindak lanjut supervisi pembelajaran dilakukan berdasarkan hasil
analisis supervisi pembelajaran.
• Tindak lanjut pelaksanaan supervisi pembelajaran merupakan
rekomendasi, tindakan, dan upaya perbaikan serta peningkatan mutu
pembelajaran.
• Pengelola pembelajaran di tingkat kelas maupun pada tingkat
madrasah wajib melakukan tindak lanjut dari hasil supervisi
pembelajaran.
• Selanjutnya dilakukan secara berkelanjutan untuk memastikan sistem
penjaminan mutu pembelajaran yang berkelanjutan pada setiap
madrasah telah berlangsung.
2. Tindak Lanjut Supervisi Pembelajaran
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Terima Kasih
Salam Sukses Selalu

More Related Content

Similar to 1. KENDARI_Madrasah unggulan.pdf

08 Penyusunan Ktsp
08 Penyusunan Ktsp08 Penyusunan Ktsp
08 Penyusunan KtspNila Karmina
 
Ktsp dokumen2014
Ktsp dokumen2014Ktsp dokumen2014
Ktsp dokumen2014K's Arigayo
 
Ktsp 2006 vs kurikulum 2013
Ktsp 2006 vs kurikulum 2013Ktsp 2006 vs kurikulum 2013
Ktsp 2006 vs kurikulum 2013Dodyk Fallen
 
Kssr dalam p islam
Kssr dalam p islamKssr dalam p islam
Kssr dalam p islamMunirah Muni
 
Kurikulum MTs. N 3 Cibatu 2012 Berbasis Pendidikan Karakter
Kurikulum MTs. N 3 Cibatu 2012 Berbasis Pendidikan KarakterKurikulum MTs. N 3 Cibatu 2012 Berbasis Pendidikan Karakter
Kurikulum MTs. N 3 Cibatu 2012 Berbasis Pendidikan KarakterWiwinMr
 
Kurikulum Baru SD YPPI-1 Surabaya
Kurikulum Baru SD YPPI-1 SurabayaKurikulum Baru SD YPPI-1 Surabaya
Kurikulum Baru SD YPPI-1 SurabayaRendra S.Sos
 
36261107 program-kerja-kepala-sekolah-2010-2011
36261107 program-kerja-kepala-sekolah-2010-201136261107 program-kerja-kepala-sekolah-2010-2011
36261107 program-kerja-kepala-sekolah-2010-2011Purnama Bakti
 
Sosialisasi 2023.pdf
Sosialisasi 2023.pdfSosialisasi 2023.pdf
Sosialisasi 2023.pdfImamofficial
 
2 Taklimat Umum KSSR.pptx
2 Taklimat Umum KSSR.pptx2 Taklimat Umum KSSR.pptx
2 Taklimat Umum KSSR.pptxBikerzFbi1
 
PRESENTASI MENGAPA KURIKULUM PERLU BERUBAH.pptx
PRESENTASI MENGAPA KURIKULUM PERLU BERUBAH.pptxPRESENTASI MENGAPA KURIKULUM PERLU BERUBAH.pptx
PRESENTASI MENGAPA KURIKULUM PERLU BERUBAH.pptxkasbun43
 
Kurikulum Merdeka Kebijakan IKM pada MTs.pptx
Kurikulum Merdeka  Kebijakan IKM pada MTs.pptxKurikulum Merdeka  Kebijakan IKM pada MTs.pptx
Kurikulum Merdeka Kebijakan IKM pada MTs.pptxSitti Rahman
 
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptxMaarifTembarak
 
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptxMAN7TASIKMALAYA
 

Similar to 1. KENDARI_Madrasah unggulan.pdf (20)

KOSP_23-24_SD.docx
KOSP_23-24_SD.docxKOSP_23-24_SD.docx
KOSP_23-24_SD.docx
 
08 Penyusunan Ktsp
08 Penyusunan Ktsp08 Penyusunan Ktsp
08 Penyusunan Ktsp
 
panduan KOM.pptx
panduan KOM.pptxpanduan KOM.pptx
panduan KOM.pptx
 
Ktsp dokumen2014
Ktsp dokumen2014Ktsp dokumen2014
Ktsp dokumen2014
 
Ktsp 2006 vs kurikulum 2013
Ktsp 2006 vs kurikulum 2013Ktsp 2006 vs kurikulum 2013
Ktsp 2006 vs kurikulum 2013
 
Kssr dalam p islam
Kssr dalam p islamKssr dalam p islam
Kssr dalam p islam
 
KTSP BSNP
KTSP BSNPKTSP BSNP
KTSP BSNP
 
Kurikulum MTs. N 3 Cibatu 2012 Berbasis Pendidikan Karakter
Kurikulum MTs. N 3 Cibatu 2012 Berbasis Pendidikan KarakterKurikulum MTs. N 3 Cibatu 2012 Berbasis Pendidikan Karakter
Kurikulum MTs. N 3 Cibatu 2012 Berbasis Pendidikan Karakter
 
Kurikulum Baru SD YPPI-1 Surabaya
Kurikulum Baru SD YPPI-1 SurabayaKurikulum Baru SD YPPI-1 Surabaya
Kurikulum Baru SD YPPI-1 Surabaya
 
57. EDS thn 2021-2022.docx
57. EDS thn 2021-2022.docx57. EDS thn 2021-2022.docx
57. EDS thn 2021-2022.docx
 
KOSP..pptx
KOSP..pptxKOSP..pptx
KOSP..pptx
 
Buku I.docx
Buku I.docxBuku I.docx
Buku I.docx
 
36261107 program-kerja-kepala-sekolah-2010-2011
36261107 program-kerja-kepala-sekolah-2010-201136261107 program-kerja-kepala-sekolah-2010-2011
36261107 program-kerja-kepala-sekolah-2010-2011
 
Sosialisasi 2023.pdf
Sosialisasi 2023.pdfSosialisasi 2023.pdf
Sosialisasi 2023.pdf
 
2 Taklimat Umum KSSR.pptx
2 Taklimat Umum KSSR.pptx2 Taklimat Umum KSSR.pptx
2 Taklimat Umum KSSR.pptx
 
PRESENTASI MENGAPA KURIKULUM PERLU BERUBAH.pptx
PRESENTASI MENGAPA KURIKULUM PERLU BERUBAH.pptxPRESENTASI MENGAPA KURIKULUM PERLU BERUBAH.pptx
PRESENTASI MENGAPA KURIKULUM PERLU BERUBAH.pptx
 
Tugas prof patta
Tugas prof pattaTugas prof patta
Tugas prof patta
 
Kurikulum Merdeka Kebijakan IKM pada MTs.pptx
Kurikulum Merdeka  Kebijakan IKM pada MTs.pptxKurikulum Merdeka  Kebijakan IKM pada MTs.pptx
Kurikulum Merdeka Kebijakan IKM pada MTs.pptx
 
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
 
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
02. DESAIN PENGEMBANGAN KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH-ZURNI.pptx
 

Recently uploaded

Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 

1. KENDARI_Madrasah unggulan.pdf

  • 1. Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia INOVASI PENGELOLAAN MADRASAH MEWUJUDKAN MADRASAH MANDIRI & BERPRESTASI SE-PROVINSI SULAWESI TENGGARA
  • 2. Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENYELENGGARAAN ASESMEN KOMPETENSI MADRASAH INDONESIA (AKMI) TAHUN 2021 DISAMPAIKAN PADA RAPAT KOORDINASI NASIONAL Kota Bandung, 8 -10 September 2021 • KOMPONEN 1 (EDM & ERKAM) • KOMPONEN 2 (AKMI) • KOMPONEN 3 (AKG, AKK, AKP, PKB) • KOMPONEN 4 (EMIS)
  • 3. PROGRAM INTEGRASI DATA PADA EMIS Mewujudkan Digitalisasi Madrasah
  • 4. TUJUAN DAN FUNGSI RDM 1. Integrasi manajemen penilaian hasil belajar siswa madrasah 2. Memberi layanan data secara cepat, tepat dan akurat 3. Bank nilai siswa madrasah Indonesia 4. Mencetak rapor siswa madrasah 5. Sumber data nilai siswa ketika melanjutkan ke jenjang lebih tinggi/PTN
  • 5. Kementerian Agama mengembangkan Diversifikasi Keunggulan Madrasah dalam bentuk: Madrasah Akademik MA Prog Keagamaan MA Kejuruan MA Plus Keterampilan Madrasah Riset
  • 6. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia 1. Madrasah Akademik adalah madrasah yang yang mengembangkan keunggulan kompetitif dan komperatif di bidang akademik, sains, riset dan teknologi. 2. Madrasah Program Keagamaan adalah madrasah aliyah yang mengembangkan keunggulan kompetitif dan komperatif di bidang keahlian kajian keagamaan Islam (tafaqquh fiddin). 3. Madrasah Plus Keterampilan adalah prototipe madrasah aliyah yang mengembangkan keunggulan kompetitif dan komperatif di bidang keterampilan/vokasi. 4. Madrasah Riset adalah madrasah yang memiliki keunggulan kompetitif dan komperatif di bidang riset atau penelitian ilmiah. Lanjutan…..
  • 7. Buat Branding Madrasah MTsN 1 Kota Kendari Madrasah Unggulan Riset Nasional Fungsi Branding: • Pembeda • Promosi dan Daya Tarik • Membangun Citra dan Jaminan Kualitas Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Madrasah Harus Berani Tampil Beda !!!
  • 8. Buat Branding Madrasah MAN 1 Kota Kendari MA Unggulan Plus Keterampilan Fungsi Branding: • Pembeda • Promosi dan Daya Tarik • Membangun Citra dan Jaminan Kualitas Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Madrasah Harus Berani Tampil Beda !!!
  • 9. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Mutu Input Mutu Proses Mutu Output Madrasah Yang Bermutu Unggul: • SDM • Siswa • Desain kurikulum • Sarpras • dll • KUALITAS PEMBELAJARAN • Tata Kelola Madrasah • Layanan kpd pelanggan • dsb • Prestasi siswa (akademik/non akademik) • Kualitas Lulusan • Alumninya diterima di PTN Favorit dalam dan LN • dll “Madrasah Unggulan mutunya harus di atas madrasah biasa”
  • 10. Indikator Prestasi Madrasah Unggulan : 1. Madrasah Ibtidaiyah • Berprestasi akademik dan non akademik tingkat kab/kota, provinsi, nasional • Lulusannya banyak diterima di MTs/SMP favorit 2. Madrasah Tsanawiyah; • Berprestasi tingkat provinsi, nasional dan internasional • Lulusannya banyak diterima di MAN/SMA/SMK favorit 3. Madrasah Aliyah; • Berprestasi tingkat provinsi, nasional dan internasional • Lulusannya banyak diterima di PTN Favorit dalam dan luar negeri Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
  • 11. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia REGULASI-REGULASI TERKAIT KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN DI MADRASAH; • KMA 792 Tahun 2018 tentang Kurikulum RA • KMA 183 Tahun 2019 tentang Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di Madrasah • KMA 184 Tahun 2019 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum pada Madrasah • KMA 624 Tahun 2021 tentang Supervisi Pembelajaran Pada Madrasah • Serta beberapa petunjuk teknis turunan dari KMA tsb
  • 12. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia • Kembangkan/modivikasi kurikulum madrasah sesuai visi, misi, tujuan dan target madrasah. • Struktur kurikulum dan beban belajar tiap madrasah dan/atau tiap kelas bisa berbeda-beda disesuaikan dengan program unggulannya. • Madrasah dapat menambah jam dan/atau merelokasi jam (maksimal 6 jam/pekan) • Munculkan mapel Muatan Lokal sesuai potensi madrasah dan daerah. • Penguatan PAI, akhlak mulia, Karakter, Moderasi, Literasi sangat penting. • Rancang kegiatan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan kecakapan abad 21 (kritis, kreatif, komunikatif dan kolaboratif) • Beri ruang kreasi seluas-luasnya kepada guru dan siswa untuk mengembangkan potensinya, dll. Implementasi Kurikulum Madrasah
  • 14. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Madrasah dapat mengelompokan siswa dalam pembelajaran berdasarkan potensi, bakat dan minatnya, misalnya: 1. Kelas Olimpiade 2. Kelas Riset 3. Kelas Robotik 4. Kelas Bahasa Asing 5. Kelas Tahfidz 6. Kelas Olahraga 7. Kelas Seni, dll Bagaimana Pengaturan Kelas Siswa ? “ Tugas kita membantu siswa mengembangkan potensinya secara optimal ”
  • 15. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Buat kelas/robongan belajar sesuai potensi, bakat dan minat siswa, serta jurusan yg akan diambil siswa di perguruan tinggi, misalnya: 1. Kelas MIPA.1 (penguatan Mat + Biologi) 2. Kelas MIPA.2 (penguatan Mat + Fisika) 3. Kelas MIPA.3 (penguatan Mat + Kimia) 4. Kelas IPS.1 (penguatan Sosiologi) 5. Kelas IPS.2 (penguatan Ekonomi) 6. Kelas Bahasa.1 (penguatan Bhs Arab) 7. Kelas Bahasa.2 (penguatan Bhs Inggris) 8. Kelas Bahasa.3 (penguatan Bhs Mandarin) 9. Kelas Agama.1 (penguatan Ushul Fikih) 10.Kelas Agama.2 (penguatan Tafsir Hadis) Bagaimana Pengaturan Kelas MA ? “ kita siapkan siswa melanjutkan studi ke PTN sesuai bakat, minat dan potensinya ”
  • 17. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Tujuan Madrasah Akademik 1. Mengembangkan potensi, bakat dan minat siswa dalam bidang akademik, sains, riset dan teknologi 2. Menyiapkan peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. 3. Diharap akan lahir calon-calon ilmuwan bidang sains yang handal dari alumni madrasah
  • 18. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Implementasi Unggulan Akademik: Ada dua alternatif; 1. Akademik Berbasis Lembaga (by school) • Seluruh kelas ada penguatan bidang akademik, sains dan riset 2. Akademik Berbasis Kelas (by class) • Hanya kelas tertentu ada penguatan akademik, sains, dan riset. Sedangakan kelas lain penguatan disesuaikan dengan potensi siswa.
  • 19. Madrasah Aliyah Unggulan Program Keagamaan (MA PK)
  • 20. TUJUAN MAN PK 1. Menghasilkan peserta didik yang kompeten dalam bidang keagamaan (Tafaqquh fiddin) dan Bahasa Asing 2. Menghasilkan peserta didik yang kompeten dalam bidang wawasan dan khazanah keislaman 3. Menyiapkan peserta didik melanjutkan ke Perguruan Tinggi 4. Menghasilkan calon-calon ulama yang berwawasan kebangsaan, ke-Indonesiaan dan global.
  • 22. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Bagaimana Pembinaan Riset di Madrasah ? TUJUAN: 1. Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam bidang penelitian ilmiah 2. Melatih siswa berfikir secara ilmiah, kritis, kreatif, komunikatif dan kolaboratif. 3. Diharap akan lahir peneliti-peneliti muda yang handal dari alumni madrasah
  • 23. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia 1. Pembelajaran Riset diberikan dengan alokasi waktu 2 JP 2. Pengelompokan siswa dan pengaturan jadwal diserahkan kepada masing- masing madrasah. Dengan alternatif sbb: a) Riset diikuti oleh seluruh siswa b) Riset diikuti siswa pada kelas tertentu 3. Kegiatan Pembelajaran Riset meliputi: a) Teori b) menyusun proposal c) penelitian di lapangan d) menyusun laporan penelitian e) presentasi/ujian. 4. Adakan Pameran Riset karya siswa RISET Sebagai Mapel MUATAN LOKAL:
  • 25. Tujuan Penyelenggaraan MA Plus Keterampilan • Menyiapkan peserta didik agar dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. • Membekali peserta didik agar memiliki keterampilan tertentu untuk hidup madiri. • Menyiapkan tenaga terampil sesuai kebutuhan Dunia Kerja (DU/DI) • Menyiapkan calon wirausahawan yang kreatif dan inovatif.
  • 26. Tata Busana-MAN 1 KOTA KEDIRI, Jatim
  • 27. Ket. Tata Rias_ MAN 1 KOTA KEDIRI, Jatim
  • 29. Ket. Tata Rias_ MAN 3 Jember, Jawa Timur
  • 30. KERJASAMA DENGAN AXIO DAN ITS SURABAYA KETERAMPILAN KOMPUTER DAN MULTIMEDIA MAN 2 KOTA PROBOLINGGO, Jawa Timur
  • 32. Siswa dan Guru membuat skenario, merekam gambar dan melakukan editing
  • 33. Keterampilan Otomotif Sepeda Motor MAN 2 BANJARMASIN, KALIMANTAN SELATAN
  • 34. Keterampilan Otomotif Sepeda Motor & Mobil MAN 1 Garut, Jawa Barat
  • 35. Agribisnis PHP_MAN 2 KULON PROGO, YOGYAKARTA
  • 36. Agribisnis TP&H-MAN 1 LAHAT, Sumatera Selatan
  • 38. KONSEP MADRASAH TERPADU; Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia 1. Terpadu lokasi 2. Terpadu Tata Kelola 3. Terpadu Program (berkelanjutan) 4. Terpadu Kebijakan (misalnya PPDB) 5. Kegiatan Bersama, dll “Meraih Prestasi Madrasah secara Bersama-sama”
  • 40. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia  SKS adalah bentuk layanan penyelenggaraan pendidikan pada sekolah/madrasah sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan/kecepatan belajar siswa.  Tujuan SKS: Memberikan layanan kepada siswa agar dapat menyelesaikan pendidikannya sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan/kecepatan belajarnya.  Lama Studi: paling cepat 2 tahun dan paling lama 4 tahun.  SKS harus dilaksanakan secara bertahap untuk seluruh siswa (by school)
  • 41. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia 1. Kelompok Belajar Homogen • adalah layanan terhadap peserta didik dengan kecepatan belajar yang relatif sama. 2. Kelompok Belajar Heterogen • adalah layanan terhadap peserta didik dengan tiga variasi kecepatan belajar berbeda, yaitu cepat, normal dan lambat dalam satu kelompok/rombongan pembelajaran. 3. Kelompok Belajar Kombinasi Heterogen - Homogen • Adalah layanan pembelajaran kombinasi, dimana pada semester satu heterogen, setelah dilakukan identifikasi terhadap kecepatan belajar, maka pada semester dua dan seterusnya layanan diberikan dalam rombongan homogen sesuai kecepatan belajarnya. Alternatif pengelompokan siswa dalam kelompok pembelajaran: Strategi Pengelolaan Pembelajaran
  • 42. Penilaian Hasil Belajar  Penilaian dapat dilakukan setiap peserta didik menyelesaikan satu dan/atau lebih UKBM.  Ujian semester dapat dilakukan dalam kurun waktu 6 bulanan dan/atau kurang dari 6 bulanan sesuai ketuntasan peserta didik menyelesaikan UKBM.  RAPOR dapat diberikan kepada peserta didik setiap akhir semesteran (6 bulanan), dan/atau kurang dari enam bulan sesuai kecepatan menyelesaikan UKBM dan ketuntasan KD
  • 43. 1. Buat klub Olimpiade, Riset, Olahraga, dll 2. Siapkan Pembina yang kompeten (guru, alumni, praktisi, dosen, dll) 3. Pembinaan secara rutin tiap pekan, gembleng secara serius 4. Petakan kemampuan siswa: a. Excellent (grade A) b. Menengah (grade B) c. Pemula (grade C) 5. Sering mengikuti kompetisi/lomba 6. Tetapkan target prestasi 7. Adakan TC menjelang kompetisi Strategi Mengembangkan Bakat Minat dan Meningkatkan Prestasi Siswa Madrasah Siswa harus memiliki Mental Juara (Tangguh dan Sportif) Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
  • 44. Pentingnya Transformasi Digital di Madrasah ? • Dunia Digital menjadi kebutuhan semua kalangan, termasuk guru dan siswa. • Kebutuhan pembelajaran sesuai kompetensi Abad 21 (4C) • Aktifitas dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja. • Layanan data secara Cepat, Tepat dan Akurat • Pengelolaan Madrasah lebih Efektif dan Efisien Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
  • 45. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Komponen Penilaian Pendidik Satuan Pendidikan Pemerintah Bentuk penilaian • Penilaian Harian (PH) dalam bentuk ulangan harian, penugasan, kuis, dsb • Penilaian Akhir Semester (PAS) • Penilaian Akhir Tahun (PAT) • Ujian Madrasah (UM) • Asesmen Nasional (AN): - Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) • Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) Aspek yang dinilai • Aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan • Aspek pengetahuan dan keterampilan • Linterasi Membaca • Literasi Numerasi • Literasi Sains • Literasi Sosial Budaya Tujuan • Mengukur capaian kompetensi/KD kurikulum • Untuk perbaikan pembelajaran selanjutnya • Mengukur capaian kompetensi/KD dan SKL kurikulum • Untuk penentuan kenaikan kelas atau kelulusan • Mengukur kompetensi siswa pada Literasi • Untuk mendiagnosa kemampuan siswa pd literasi, (bukan mengukur pencapaian KD/SKL kurikulum)
  • 46. Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia 2021 S O S I A L I S A S I KMA NOMOR 624 TAHUN 2021 TENTANG PEDOMAN SUPERVISI PEMBELAJARAN PADA MADRASAH
  • 47. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia • Bahwa untuk penjaminan mutu pembelajaran pada madrasah harus dilakukan kegiatan supervisi pembelajaran, baik pada tahapan perencanaan, pelaksanaan, penilaian pembelajaran. • Untuk mewujudkan pembelajaran yang kreatif dan inovatif di madrasah diperlukan regulasi supervisi pembelajaran sebagai upaya penjaminan mutu pembelajaran yang mampu memberi ruang tumbuhnya kreasi dan inovasi dalam menyelenggarakan pembelajaran sesuai kebutuhan kehidupan abad 21. • KMA 624 Tahun 2021 tentang Pedoman Supervisi Pembelajaran pada Madrasah sebagai acuan/pedoman pelaksanaan supervisi pembelajaran di Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK). Pendahuluan
  • 48. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia • Supervisi Pembelajaran merupakan kegiatan pembinaan, pembimbingan, konsultasi, pendampingan, dan pemantauan proses pembelajaran, baik pada tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. • Supervisi pembelajaran pada semua tingkatan belajar; RA, MI, MTs, dan MA/MAK dilaksanakan oleh supervisor dengan memperhatikan karakteristik guru, karakteristik peserta didik, dan kondisi satuan Pendidikan. • Pelaksanaan supervisi pembelajaran menghindari praktik semata-mata penilaian terhadap guru, namun yang terpenting supervisi pembelajaran adalah upaya mewujudkan pengelolaan pembelajaran yang profesional. • Supervisi pembelajaran terfokus pada pendampingan dalam mewujudkan proses pembelajaran yang mampu mewujudkan kompetensi Abad 21 pada diri peserta didik. PENGERTIAN
  • 49. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Supervisi pembelajaran dapat dilaksanakan oleh; 1. Pengawas Madrasah; 2. Kepala Madrasah; dan/atau 3. Guru sejawat yang ditunjuk oleh kepala madrasah untuk melaksanakan supervisi pembelajaran. PELAKSANA SUPERVISI PEMBELAJARAN
  • 50. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia 1. Pendekatan Langsung (direct contact) yaitu cara pendekatan terhadap masalah yang bersifat langsung. Dalam hal ini peran supervisor lebih dominan. 2. Pendekatan Tidak Langsung (indirect contact) yaitu cara pendekatan terhadap permasalahan yang sifatnya tidak langsung. Supervisor mendengarkan, memberi penguatan, menjelaskan, dan secara bersama-sama memecahkan masalah. 3. Pendekatan Kolaboratif adalah pendekatan yang memadukan cara pendekatan langsung dan tidak langsung. Pada pendekatan ini, baik supervisor maupun yang disupervisi bersama-sama bersepakat untuk menetapkan struktur proses dan kriteria dalam melaksanakan proses percakapan terhadap masalah yang dihadapi. PENDEKATAN SUPERVISI PEMBELAJARAN
  • 51. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia 1. Teknik Individual • Teknik supervisi individual merupakan teknik supervisi melalui kunjungan kelas, observasi, dan pertemuan individual. 2. Teknik Kelompok • Teknik supervisi kelompok merupakan teknik supervisi melalui pertemuan kelompok. TEKNIK SUPERVISI PEMBELAJARAN
  • 53. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia • Supervisi perencanaan pembelajaran dilakukan untuk memastikan efektifitas rancangan yang disusun untuk melahirkan pembelajaran yang bermutu. • Supervisi perencanaan pembelajaran menitikberatkan pada mutu perencanaan pembelajaran untuk melahirkan pembelajaran yang mampu menguatkan kompetensi kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif peserta didik. • Mutu perencanaan pembelajaran ditandai oleh adanya ide kreatif dan inovatif dalam merancang situasi belajar yang efektif dan bermakna untuk mewujudkan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. • Supervisi pembelajaran agar diupayakan sedapat mungkin menghindari model supervisi yang hanya sebatas pemeriksaan dan memaksakan format rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) tertentu. 1. SUPERVISI PERENCANAAN PEMBELAJARAN
  • 54. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia • Supervisi pelaksanaan pembelajaran dimaksudkan untuk memastikan agar kegiatan pembelajaran dapat memadukan perencanaan dan riil kebutuhan atau kondisi siswa sehingga tercapai efektifitas pembelajaran. • Supervisi pelaksanaan pembelajaran dilakukan dengan mengamati kegiatan pembelajaran yang berlangsung dalam situasi maupun area belajar yang telah direncanakan. • Supervisi pelaksanaan pembelajaran memfokuskan pada optimalisasi pemanfaatan bahan ajar, lingkungan dan situasi belajar untuk menciptakan kegiatan belajar siswa yang efektif dan bermakna. 2. SUPERVISI PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
  • 55. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia • Supervisi penilaian pembelajaran menitikberatkan pada kreasi menciptakan instrument penilaian yang mampu meransang keterampilan berpikir, bersikap, dan berperilaku tingkat tinggi peserta didik sehingga dapat diperoleh hasil pengukuran kompetensi siswa yang hendak diukur. • Aspek terpenting yang perlu diperhatikan adalah pendampingan dan pembimbingan yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan guru dalam membuat instrument penilaian, melaksanakan penilaian, mengolah data hasil penilaian dan melakukan tindak lanjut perbaikan pembelajaran • Supervisi penilaian pembelajaran berkontribusi meningkatkan kemampuan penyelenggaraan penilaian pembelajaran yang tidak sekadar mengukur kompetensi siswa, namun yang lebih dari itu mampu menghasilkan penilaian pembelajaran yang dapat mendiagnotik kompetensi serta mendiskripsikan upaya tindaklanjut pembelajaran yang diperlukan oleh peserta didik 3. SUPERVISI PENILAIAN PEMBELAJARAN
  • 56. ANALISIS DAN TINDAK LANJUT SUPERVISI PEMBELAJARAN
  • 57. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia • Analisis hasil supervisi pembelajaran adalah identifikasi kondisi pembelajaran yang telah berlangsung beserta rekomendasi solusi perbaikan yang diajukan sebagai bahan pendampingan, pembimbingan atau pembinaan dalam meningkatkan mutu layanan pembelajaran. • Analisis hasil supervisi pembelajaran meliputi analisis atas hasil telaah perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian pembelajaran. • Analisis hasil supervisi pembelajaran selanjutnya akan dijadikan dasar pendampingan, pembimbingan, atau pembinaan peningkatan mutu pembelajaran. • Supervisor dapat memanfaatkan hasil analisis supervisi pembelajaran sebagai bahan untuk memberikan umpan balik dan tindak lanjut. 1. Analisis Hasil Supervisi Pembelajaran
  • 58. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia • Tindak lanjut supervisi pembelajaran dilakukan berdasarkan hasil analisis supervisi pembelajaran. • Tindak lanjut pelaksanaan supervisi pembelajaran merupakan rekomendasi, tindakan, dan upaya perbaikan serta peningkatan mutu pembelajaran. • Pengelola pembelajaran di tingkat kelas maupun pada tingkat madrasah wajib melakukan tindak lanjut dari hasil supervisi pembelajaran. • Selanjutnya dilakukan secara berkelanjutan untuk memastikan sistem penjaminan mutu pembelajaran yang berkelanjutan pada setiap madrasah telah berlangsung. 2. Tindak Lanjut Supervisi Pembelajaran
  • 59. Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Terima Kasih Salam Sukses Selalu