Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Habits (kebiasaan) adalah aktivitas yang dilakukan secara terus menerus sehingga menjadi bagian dari seseorang. Untuk membentuk habits baru diperlukan latihan dan pengulangan selama 30 hari berturut-turut. Habits baru akan terbentuk melalui praktik berulang tanpa perlu berfikir, dan prosesnya akan terasa lebih mudah setelah beberapa waktu
1. Showeet.com
HOW
TO MASTER
YOUR
HABITS
Menjadi Ahli
Tanpa Motivasi,
Tanpa Berfikir !!
ACHMAD HUSNA
- Ayah Raihan Fauzi Husna -
Disampaikan pada acara
Guru Tamu Kelas 6
SDIT Qurrota Aini Baitussalam
Bogor Raya Permai, Kota Bogor
26 Januari 2021
3. Apa itu habits (kebiasaan)?
• segala sesuatu yang kita lakukan secara
otomatis, bahkan kita melakukannya
tanpa berfikir.
• Suatu aktivitas yang dilakukan secara
terus menerus sehingga menjadi
bagian dari seorang manusia.
4. Mereka istimewa ??. . . .
• Tatkala kita melihat pemain sepakbola profesional
sedang menggiring bola, kita menduga di sepatunya
ada tali yang terhubung dengan bola sehingga bola
tampak rekat dengan kakinya, ada rasa KAGUM
• Bagi kita, penggemar sepakbola, itu hal yang
ISTIMEWA dan berharap bisa melakukan hal yang
sama,
Namun . . . .
Bagi pemain sepakbola profesional, itu hal BIASA
5. Mereka istimewa ??. . . .
Beliau hafiz Quran, bahkan mengetahui dengan
rinci (detail) posisi ayatnya:
Halaman berapa, sebelah atas atau bawah,
sebelah kiri atau kanan.
Bagi kita, beliau LUAR BIASA, ISTIMEWA dan
mengidolakan beliau,
Bagi beliau, itu adalah hal BIASA
Namun . . . .
Biasa disini bukan biasa dalam konotasi negatif,
namun lebih berarti ‘hasil pembiasaan’ dari latihan
yang berulang-ulang dilakukan . . .
10. Perbedaan BISA dengan TIDAK BISA:
HABITS
Bisa karena BIASA
TIDAK BISA karena TIDAK BIASA
11. Bagaimana Membentuk Habits
“Orang Tua”nya Habits
Practice (Latihan)
Pengulangan
Tentu saja dalam rentang waktu tertentu
How many days? Berapa hari atau berapa lama ?
12. Berapa hari ?
Sebagian ilmuwan 21 hari
Untuk melatih suatu habits baru
Sebagian lagi 28 – 30 hari
Bahkan ada yang berpendapat 40 hari
Contoh yang insya allah kita lakukan dan alami
puasa Ramadhan: 29 atau 30 hari
Ramadhan pembentukan habits baru bagi Muslim:
terbiasa membaca Al Qur’an, Sholat Malam, Sedekah, dan
yang paling terlihat adalah perubahan pola makan.
Untuk membentuk habits baru kita harus
melakukan Latihan (practice) dan Pengulangan
(repetition) selama 30 hari berturut-turut secara
konsisten, tanpa ketinggalan satu haripun.
Karena habits berarti pembiasaan, dan
pembiasaan memerlukan konsistensi.
13. Berita Baik: Tak Perlu Berfikir
Good News: Thinking is not Needed
Just do it, lakukan saja, dan kerjakan berulang-ulang.
Jangan banyak berfikir.
Contoh:
“bagaimana supaya kita rajin tahajud ?” ya tahajud saja iya betul.
tahajud lebih banyak kepada masalah HABITS. Repetisi (pengulangan) adalah kuncinya.
Nah… untuk mencapai pengulangan 30 hari itu, terserah cara apa yang digunakan: pake
alarm, minta bantuan orang tua untuk bangunin dan lain lain.
Ingat: selama kita menyatukan PRACTICE (LATIHAN) dan REPETITION
(PENGULANGAN), terpaksa atau sukarela, habits baru akan terbentuk.
14. Memulai Pertama kali: Berat
First is hardest
Kesulitan ada pada awalnya, dan selalu begitu.
mengatasinya: just do it!, paksakan saja!
Mengapa ? Seringkali kita harus dipaksa melakukan aktivitas tertentu pada awalnya
sebelum kita menikmatinya.
Contoh: hari hari awal puasa Ramadhan cukup berat, tapi setelah
lewat 10 hari, terasa lebih ringan.
15. Membuat Habits Baru
Let’s Make Habits
Tiga Langkah Praktis:
1. Mulai dari yang kecil
Mulailah habits baru kita dengan hal-hal yang kecil dulu
Untuk melatih sebuah habits, maka kita harus menyisipkan habits itu pada habits lain yang
sudah jadi.
Misal: bila habits yang ingin dibentuk adalah “MEMBACA BUKU”, maka mulailah dengan 10
menit sehari membaca buku atau 10 lembar perhari membaca buku.
2. Temukan Tempat Habits
Misal: saya akan membaca “setelah” sholat shubuh atau saya akan membaca “setelah” mandi
sore, dsb
3. Berlatihlah TERUS!
Awalnya terasa berat dan sering lupa. Buatlah pengingat dimana-mana tempat biasa kita
beraktivitas. Misal: pengingat di kulkas, di kamar tidur, di meja. Fungsinya sebagai pengingat.
Dan ingat: lakukan setiap hari.
16. Untuk jadi Ahli, perlu berapa Jam?
Sebuah penelitian seseorang baru akan menjadi AHLI dalam bidang
yang dia pilih apabila TELAH BERLATIH SELAMA 10.000 jam
The rules of 10,000 hours
Maka mulailah berlatih dan mengulang-ulang latihan
Jika dia berlatih 3 jam sehari perlu 10 tahun untuk mencapai
10.000 jam tersebut.
Bila kita ingin “hanya” 5 tahun menjadi AHLI Latihan 6 jam per hari
Tidak ada yang menjadi EXPERT (AHLI) TANPA melalui waktu Latihan
10.000 jam.
17. Hati-hati Godaan Syetan
Devil’s Temptation
1. #Mendingan
Setan berharap kita, membandingkan keadaan kita dengan keadaan yang lebih buruk
sehingga kita mencukupkan diri pada hal buruk hanya karena ada yang lebih buruk dari kita
“sudahlah kamu berhenti aja membaca, #mendingan kamu udah nyobain baca, yang lain bahkan
ga pernah baca”. “#mendingan saya udah baca 2 halaman, yang lainmah ga baca sama sekali”
2. #yang-lain-juga-begitu
Kalimat ini membuat kita merasa ‘lebih tak bersalah’ saat kita melakukan sesuatu di bawah
standar hanya karena yang lain juga berbuat yang sama.
“Ah ga apa apalah terlambat datang ke sekolah, #yang-lain-juga banyak yang telat”
3. #sekaliii-iniii-aja
Kalimat muncul saat habits kita sudah mulai terbentuk, supaya kita lengah sehingga batal
membentuk habits baru yang baik.
Kita ingin membiasakan baca Qur’an setelah sholat shubuh dan maghrib, dan alhamdulillah telah
melakukannya dengan penuh perjuangan. Karena capek dan ngantuk: #sekalii-inii-aja ga baca
Qur’an.
18. Penutup
Masalahnya: bukan BISA atau TIDAK BISA, tetapi MAU atau TIDAK MAU
Bismillah: Just Do It !! Lakukan saja. Paksakan dulu pada awalnya.
Mulailah dari hal yang kecil,
Berlatihlah terus, setiap hari
Kesuksesan tinggal menunggu waktu . . . . . . .
Jangan lupa berdo’a
19. Referensi
“How to Master Your Habits” – Felix Y Siaw – AlFatih Press – Cetakan ke-10, Januari 2015