Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai refleksi praktik pengalaman belajar lapangan (PPL) yang dilakukan oleh mahasiswa pendidikan kimia. Dokumen tersebut menjelaskan kendala yang dihadapi selama PPL, tahapan pembelajaran yang terlaksana, solusi atas kendala, serta refleksi mengenai keseluruhan proses PPL.
DAUR-BIOGEOKIMIA daur nitrogen, daur air , oksigen dll
Ekosistem_Materi_pptx.pptx
1. The Power of PowerPoint | http://thepopp.com
SLIDE 1
Ira Nurpialawati,S .Pd
Kimia
PPG DALJAB KATEROGI II
LPTK UNIVERS ITAS S ULTAN AGENG TIRTAYAS A
REFLEKSI
PPLAKSI-1
3. KEGAIATAN REFLEKSI
1. Kendala yang dihadapi
2. Tahapan RPP yang tidak terlaksana.
3. Solusi dari kendala yang dihadapi.
4. Kelebihan dan Kekurangan Pembelajaran.
5. Observasi Pembelajaran.
6. Analisis Hasil Belajar.
7. Refleksi Keseluruhan.
4. 1. Kendala yang dihadapi
a Pengaturan waktu
b
Koneksi internet yang tidak stabil
Ketika recording zoom berlangsung
SLIDE 4
b
Masih adanya noise (sauara terputus-putus,
dubbing)
saat perekaman video kegaitan praktik PPL
aksi ke-1
b
Kurang mengeksplorasi pada saat sintak
analysis
dan evaluasi proses pemecahan masalah
b Telalu banyak asesmen yang harus
dilaksanakan
5. 2. Tahapan RPP yang
terlaksana
Pendahulua
n
Apersepsi
Motivasi
Pemberian Acuan
Kegiatan
Inti
Orientasi Malasah,
Mengorganisasikan
Peserta didik
untuk belajar,
Membimbing
Penyelidikan,
1 2 3
Pendahuluan
Kegiatan
Penutupan
Mengembangkan
dan Menyajikan
Hasil Karya,
Menganalisis dan
Mengevaluasi
Proses Pemecahan
Masalah
Refleksi hasil
pembelajaran
Memberikan Apresiasi
Memberikan Informasi
Kegiatan Pembelajaran
berikutnya.
Secara garis besar, kegiatan RPP sudah terlaksana.
6. 3. Solusi dari kendala SLIDE 6
SLIDE 6
1. Melaksanakan tahapan sesuai RPP,
atau memilih hal-hal yg penting di
setiap sintak
2. Mempersiapkan paket data internet
cadangan apabila satu device terjadi
trouble.
3. Membimbing peserta didik dalam
mengisi LKPD lebih optimal ketika
pembelajaran.
4. Meminimalisir noise dengan
menggunakan device microphone
wireless yang lebih baik.
7. EKOSISTEM
Interaksi antara makhluk hidup
dengan lingkungan biotik dan
abiotiknya
Ilmu yang mempelajarinya yaitu
Ekologi
SLIDE 7
Tansley (1935)
9. SLIDE 9
KOMPONEN EKOSISTEM
A
ABIOTIK
Komponen tak hidup
Tanah
Sebagai substrat atau
tempat hidup organisme.
Menyediakan kebutuhan
makhluk hidup seperti
unsur hara dan mineral.
Tempat melakukan
aktivitas hidup
Kelembapan dan suhu
Berpengaruh terhadap hilangnya air yang terjadi melalui
penguapan
Menyediakan keadaan optimum bagi kehidupan, yang setiap
individu sifatnya berbeda.
Air
Melarutkan mineral dalam tanah sehingga mudah diserap oleh
akar tumbuhan
90% tubuh makhluk hidup tesusun atas air
Berperan untuk memainkan proses metabolisme
Udara
Oksigen diperlukan oleh makhluk hidup untuk bernapas
CO2 dibutuhkan sebagai bahan untuk fotosintesis
Udara sangat penting untuk menyelimuti permukaan bumi
10. SLIDE 10
KOMPONEN EKOSISTEM
A
ABIOTIK
Komponen tak hidup
Cahaya
Sebagai energi primer bagi
ekosistem.
Berperan penting dalam
menjaga suhu bumi
Iklim
Terbentuk atas interaksi komponen abiotik (kelembapan,
suhu, cahaya dan curah hujan)
Berpengaruh pada tingkat kesuburan tanah
Berpengaruh pada tingkat populasi hewan di suatu
tempat
Topografi
Perbedaan topografi mengakibatkan intensitas cahaya, suhu,
dan curah hujan berbeda-beda di setiap tempat.
Berpengaruh terhadap penyebaran makhluk hidup, yang tampak
jelas pada penyebaran tumbuhan.
11. SLIDE 11
KOMPONEN EKOSISTEM
A
BIOTIK
Komponen hidup
Produsen
Semua organisme yang yang
dapat membuat makanannya
sendiri (autotrof)
Fotoautotrof
Jika dalam mensintesis makanannya
memerlukan bantuan energi cahaya
Kemoautotrof
Jika dalam mensintesis makanannya
memanfaatkan energi hasil reaksi
kimia
Contoh
Semua tumbuhan, alga dan
prokariota fotosintetik
Contoh
Prokariota kemosintetik
Halimeda opuntia
makroalga
Cyanobacteria
Prokariota fotosintetik
Nitrosomonas
Prokariota kemosintetik
12. SLIDE 12
KOMPONEN EKOSISTEM
A
BIOTIK
Komponen hidup
Konsumen
Semua organisme yang tidak dapat
menghasilkan makanannya sendiri
(heterotrof)
Pembagian konsumen
Herbivora / konsumen primer
mendapatkan zat organik
langsung dari produsen
Karnivora / konsumen sekunder
mendapatkan zat organik dari
herbivora
Omnivora
mendapatkan zat organik baik
dari produsen dan konsumen
13. SLIDE 13
KOMPONEN EKOSISTEM
A
BIOTIK
Komponen hidup
Detritivor Dekomposer
Organisme yang membantu dalam
penghancuran secara mekanik
sampah organik sebelum mengalami
proses penguraian secara kimia
Menguraikan sampah organik secara kimia
menjadi zat-zt anorganik
Contoh Contoh
Rayap Teripang Luwing Bakteri Jamur
14. INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
EKOSISTEM SLIDE 14
B
Interaksi
antarkomponen abiotik
1Komponen abiotik dapat memengaruhi
komponen abiotik lain secara timbal balik
CONTOH
Jika intensitas cahaya matahari yang mengenai suatu perairan
meningkat mengakibatkan laju penguapan air meningkat
15. INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
EKOSISTEM SLIDE 15
B
Interaksi antara komponen
abiotik dengan biotik
2
CONTOH
Tanaman mengambil zat hara dari tanah, namun juga
mengembalikannya lagi dalam bentuk ranting, dedaunan,
dan sisa tumbuhan yang telah lapuk dan mengalami
penguraian.
Komponen abiotik dapat memengaruhi
komponen biotik dalam ekosistem, demikian
pula sebaliknya
16. INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
EKOSISTEM SLIDE 16
B
Interaksi antar
komponen biotik
3
Interaksi intraspesifik
Interaksi antarindividu
dalam satu spesies
Interaksi interspesifik
Interaksi antarindividu
yang berbeda spesies
Macamnya :Predasi, kompetisi
dan simbiosis
Contohnya: interaksi pada koloni rayap, terdapat
pembagian kerja yang sangat rapi antara ratu,
prajurit, maupun pekerja
17. INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
EKOSISTEM SLIDE 17
B
Interaksi antar
komponen biotik
3Interaksi interspesifik
KOMPETISI
Interaksi antara organisme pemangsa
(predator) dengan mangsanya (prey)
PREDASI
Interaksi antara dua individu (dapat berbeda
atau dalam satu spesies) berupa persaingan.
18. INTERAKSI ANTAR KOMPONEN
EKOSISTEM SLIDE 18
B
Interaksi antar
komponen biotik
3Interaksi interspesifik
SIMBIOSIS
Kehidupan bersama antara dua makhluk
hidup atau lebih berbeda spesies dalam
hubungan yang erat.
Mutualisme
Menguntungkan kedua belah pihak.
Komensalisme
Menguntungkan salah satu pihak,
tapi pihak lain tidak dirugikan.
Parasitisme
Menguntungkan satu pihak dan
merugikan pihak lain.
Netral
Kehidupan organisme dalam satu
daerah yang tidak saling
menggangu.
19. ALIRAN ENERGI SLIDE 19
MATAHARI
Sumber energi utama
kehidupan
TANAMAN
MANUSIA DAN
HEWAN SAPROBA
Bertindak sebagai
produsen.
Memanfaatkan sinar
matahari untuk
berfotosintesis
Bertindak sebagai
konsumen.
Memanfaatkan bahan
organik dari produsen
Pengurai
C
20. SLIDE 20
Rangkaian urutan pemindahan bentuk energi satu ke bentuk energi yang
lain dimulai dari sinar matahari lalu ke produsen, ke konsumen, primer,
ke konsumen tingkat tinggi, sampai ke saproba;
ALIRAN ENERGI
C
ALIRAN
ENERGI
Rantai makanan Aliran energi
Daur
biogeokimia
Jaring-jaring
makanan
Menentukan
Piramida ekologi Tingkat Trofik
21. ALIRAN ENERGI SLIDE 21
C
RANTAI MAKANAN
1Hubungan makan dan dimakan antar makhluk
hidup didalam lingkungannya berdasarkan urutan
tertentu
Rantai makanan perumput Jika
kedudukan tingkat trofi pertamanya
ditempati produsen.
RANTAI PERUMPUT RANTAI MAKANAN DETRITUS
Jika kedudukan tingkat trofi
pertamanya ditempati oleh detritus.
22. ALIRAN ENERGI SLIDE 22
C
RANTAI MAKANAN
1Hubungan makan dan dimakan antar makhluk hidup
didalam lingkungannya berdasarkan urutan tertentu
JARING-JARING MAKANAN
kumpulan dari beberapa rantai makanan yang saling
berhubungan.
23. ALIRAN ENERGI SLIDE 23
C
TINGKAT TROFIK
Tersusun dari seluruh organisme pada rantai
makanan yang bernomor sama dengan tingkat
makan-memakan
2
24. ALIRAN ENERGI SLIDE 24
C
PIRAMIDA
EKOLOGI
3
PIRAMIDA BIOMASSA
PIRAMIDA JUMLAH PIRAMIDA ENERGI
25. DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 25
D
Daur yang melibatkan unsur-unsur senyawa
kimia dan mengalami perpindahan melalui
serangkaian organisme
DAUR BIOGEOKIMIA
DAUR AIR
DAUR KARBON
DAUR SULFUR
DAUR FOSFOR
DAUR NITROGEN
26. DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 26
D
DAUR AIR
Air penting sekali untuk semua organisme
PROSES KUNCI
• Proses utama yang mendorong siklus
air adalahh evaporasi air oleh energi
surya, kondensasi uap air menjadi awan
dan hujan.
• Transpirasi oleh tumbuhan darat juga
menggerakan cukup banyak air ke
atmosfer.
• Aliran permukaan dan air tanah dapat
mengembalikan air ke lautan, sehingga
menuntaskan siklus air.
27. DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 27
D
DAUR NITROGEN
PROSES KUNCI
Nitrogen merupakan bagian dari asam amino, protein dan asam
nukleat
• Fiksasi : nitrogen di udara diubah menjadi ammonia (NH3)
oleh Cyanobacteria, Azotobacteraceae, Rhizobia,
Clostridium, dan Frankia, serta ganggang hijau biru
• Asimilasi : Tanaman mendapatkan nitrogen dari tanah
melalui absorbsi akar baik dalam bentuk ion nitrat atau ion
amonium. Sedangkan hewan memperoleh nitrogen dari
tanaman yang mereka makan.
• Amonifikasi :Jika tumbuhan atau hewan mati, nitrogen
organik diubah menjadi amonium (NH4+) oleh bakteri
Micrococcus dan jamur.
28. DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 28
D
DAUR NITROGEN
PROSES KUNCI
Nitrogen merupakan bagian dari asam amino, protein dan asam
nukleat
• Nitrifikasi : bakteri nitrifikasi seperti spesies Nitrosomonas
mengoksidasi amonium (NH4 +) dan
mengubah amonia menjadi nitrit (NO2-) bakteri lain,
seperti Nitrobacter, bertanggung jawab untuk oksidasi dari
nitrit menjadi nitrat (NO3-).
• Denitrifikasi :proses reduksi nitrat untuk kembali
menjadi gas nitrogen (N2), untuk menyelesaikan siklus
nitrogen. Proses ini dilakukan oleh spesies bakteri
seperti Pseudomonas dan Clostridium dalam kondisi
anaerobik.
29. DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 29
D
DAUR KARBON
Karbon membentuk keragka molekul-molekul organik yang
esensial untuk semua organisme
PROSES KUNCI
• Karbon dioksida yang banyak terdapat di atmosfer
merupakan hasil dari respirasi manusia, hewan, erupsi
vulkanik (letusan gunung), dan hasil pembakaran.
• Fotosintesis pada tumbuhan menggunakan karbon dioksida
sebagai bahan bakunya untuk membentuk molekul organik.
• Molekul organik, seperti selulosa dan karbohidrat lainnya
akan digunakan oleh hewan dan manusia melalui proses.
30. DAUR BIOGEOKIMIA SLIDE 30
D
DAUR FOSFOR
PROSES KUNCI
Organisme memerlukan fosfor sebagai penyusun utama asam
nukleat, fosfolipid dan ATP serta molekul penyimpanan energi
lainnya, dan sebagai mineral penyusun tulang dan gigi
Di alam, fosfat berada dalam dua bentuk, yaitu senyawa fosfor
organik pada makhluk hidup dan senyawa fosfat anorganik
pada air dan tanah.
Fosfat yang terkandung di bebatuan terkikis oleh air hujan dan
mengendap di tanah.
Tumbuhan menggunakan dan membentuknya menjadi
senyawa organik bagi konsumen.
Melalui ekskresi dan aktivitas dekomposer, fosfat tersebut
kembali ke tanah.
31. DAUR BIOGEOKIMIA
D
DAUR SULFUR
PROSES KUNCI
Sulfur banyak terdapat di kerak bumi. Sulfur dapat
diserap oleh tumbuhan dalam bentuk sulfat. Sulfur
diperlukan dalam sintesis senyawa protein.
• Sulfat dalam tanah diserap oleh tumbuhan
• Melalui rantai makanan sulfur berpindah ke konsumen.
Jika organisme mati sulfur akan terurai secara anaerob
menjadi sulfat, secara aerob menjadi gas sulfur dan
sulfida.
• Oleh bakteri sulfur, gas sulfur dan sulfida di udara
dioksidasi menghasilkan sulfur, selanjutnya sulfur
dioksidasi lagi membentuk sulfat dalam tanah.
32. SLIDE 32
SUKSESI adalah proses perubahan komunitas yang berlangsung
secara lambat dan teratur dalam waktu yang lama, menuju ke satu arah
hingga terbentuk komunitas yang lebih kompleks. Suksesi akan berakhir
pada ekosistem klimaks yang telah mencapai keseimbangan.
SUKSESI
E
SUKSESI PRIMER pembentukan
komunitas makhluk hidup yang
sebelumnya tidak ada.
SUKSESI SEKUNDER merupakan perubahan yang
terjadi karena terganggunya habitat
33. Glosarium
SLIDE 33
Abiotik : tidak memiliki ciri hidup
Biotik : makhluk hidup
Biogeokimia : daur yang melibatkan unsur-unsur senyawa kimia dan mengalami perpindahan melalui
serangkaian organisme
Ekologi : ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan alam sekitarnya
Ekosistem : Interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungan biotik dan abiotiknya
Energi : kemampuan untuk melakukan kerja
Populasi : seluruh jumlah organisme di suatu daerah
Interaksi : antarhubungan
Simbiosis : keadaan yang menguntukngkan
Suksesi : penggantian