SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Tim, Kolaborasi dan Kerja Sama Tim
Siska Susdia Lestari (1306378092)
Fakultas Ilmu Keperawatan
Tim merupakan sekelompok orang yang bekerja sama untuk menghasikan
produk atau memberikan pelayanan dimana setiap anggota memiliki rasa
tanggung jawab. Tim merupakan suatu unit dari dua atau lebih orang-orang yang
mengemban misi dan tanggung jawab kolektif ketika mereka bekerja sama untuk
mencapai suatu tujuan bersama. Tim adalah kumpulan orang yang berdasarkan
keahlian masing-masing yang bersifat saling melengkapi, bekerja sama untuk
mewujudkan tujuan tertentu bersama. Dari beberapa pengertian tersebut dapat
disimpulkan bahwa tim merupakan kumpulan orang yang memiliki keahlian yang
berbeda yang bersifat saling melengkapi dan memiliki tanggung jawab untuk
mencapai tujuan bersama.
Sebuah tim dibentuk dengan

tujuan yang berbeda-beda, antara lain

penyelesaian masalah, pengembangan sistem, pengembangan produk dan
sebagainya. Sebuah tim dibentuk dengan masa kerja permanen dan sementara.
Tim permanen adalah tim yang bekerja dalam jangka panjang, meskipun tujuan
telah tercapai tim permanen akan tetap mencari dan menyelesaikan tujuan yang
lain. Tim sementara adalah tim yang akan dibubarkan ketika suatu tujuan telah
tercapai. Keanggotaan tim juga dibagi dua yaitu tim fungsional dan lintas
fungsional. Fungsional berarti tim yang beranggotakan orang-orang dengan
keahlian sama. Sedangkan lintas fungsional bararti tim yang beranggotakan orang
dari berbagai keahlian yang akan berkolaborasi untuk mencapai suatu tujuan
bersama.
Kolaborasi merupakan proses yang mendasar dari bentuk kerja sama yang
melahirkan kepercayaan, integritas, dan terobosan melalui pencapaian tujuan,
kepemilikan dan keterpaduan pada semua aspek kolaborasi. Kolaborasi
merupakan pendekatan yang memakan waktu dan harus digunakan untuk masalah
yang membutuhkan keterlibatan partisipatif demi keberhasilan sebuah program,
dimana emosinya cukup dalam dan terdapat kebutuhan yang nyata bagi hubungan
antar pihak untuk bertumbuh dan menjadi matang. Dalam kolaborasi, setiap pihak
menyumbang proses pemecahan masalah sehingga pandangan bisa diintegrasikan.
Meskipun semua metode bisa digunakan secara efektif di dalam situasi masalah
yang tepat, kompromi dan kolaborasi merefleksikan pertimbangan menyeluruh
dari setiap kebutuhan emosi, dan masalah dari setiap pihak.
Kerja sama tim merupakan permainan penting yang terdapat dalam sebuah
tim. Kerjasama tim merupakan kumpulan individu yang saling berinteraksi yang
membentuk sebuah kelompok yang saling berkolaborasi untuk tercapainya suatu
tujuan. Kerjasama tim juga memiliki proses yang bermuara pada kerjasama,
koordinasi, serta prosedur yang harus dilakukan dan disepakati oleh seluruh
anggota tim. Hal-hal tersebut berguna untuk menjaga hubungan antar individu di
dalam kelompok tersebut. Kerjasama tim juga memiliki keuntungan sebagai
berikut:
1. Keputusan yang berkualitas tinggi (higher-quality decisions)
Setiap orang pasti memiliki tingkat pengetahuan dan pengalaman
yang berbeda-beda. Dengan kerja sama tim diharapkan dapat menjadi cara
yang efektif untuk membawa perspektif bersama-sama.
2. Meningkatkan komitmen untuk penyelesaian dan perubahan (increase
commitment to solutions and changes)
Anggota dari sebuah tim pasti memiliki satu peran aktif didalam
membuat suatu keputusan lebih mungkin akan mendukung keputusan dan
mendorong yang lain untuk menerimannya.
3. Menurunkan tingkat stress dan kompetisi internal yang merusak (lower
levels of stress and destructive internal competition)
Ketika seseorang memilih untuk bekerjasama dibandingkan
bersaing, usaha-usaha mereka cenderung untuk berfokus kepada kebaikan
umum.
Komponen yang mempengaruhi suatu kerjasama yang efektif suatu
kelompok yang akan menghasilkan hasil optimal memiliki banyak dimensi,
diantaranya adalah:


Komitmen terhadap keberhasilan tim dan tujuan bersama
Anggota tim berkomitmen untuk keberhasilan tim dan tujuan
bersama mereka untuk misi tersebut. Tim termotivasi, terlibat dan
bertujuan untuk mencapai tujuan.


Interdependensi
Anggota tim perlu menciptakan suatu lingkungan dimana mereka
bersama-sama

dapat

memberikan

kontribusi

jauh

lebih

banyak.

Mendorong sesama anggota tim untuk mencapai, berkontribusi, dan
belajar dalam menggapai sebuah tujuan.


Keterampilan interpersonal
Keterampilan

Interpersonal

mencakup

kemampuan

untuk

membahas isu-isu secara terbuka dengan anggota tim, jujur, dapat
dipercaya, mendukung dan menunjukkan rasa hormat dan komitmen
terhadap tim dan kepada individu tersebut. Membina lingkungan kerja
yang peduli, kemampuan untuk bekerja secara efektif dengan anggota tim
lainnya.


Komunikasi Terbuka dan umpan balik positif
Aktif mendengarkan keprihatinan dan kebutuhan anggota tim dan
menghargai kontribusi mereka dan mengekspresikan semua untuk
menciptakan lingkungan kerja yang efektif. Anggota tim harus bersedia
untuk memberi dan menerima kritik konstruktif dan memberikan umpan
balik otentik.



Komposisi tim
Komposisi tim yang tepat sangat penting dalam pembentukan tim
sukses. Tim anggota harus sepenuhnya menyadari peran tim mereka
spesifik dan memahami apa yang diharapkan dari mereka dalam hal
kontribusi mereka terhadap tim dan proyek.



Komitmen untuk tim proses, kepemimpinan & akuntabilitas
Anggota tim harus tanggung jawab atas kontribusi mereka terhadap
tim dan proyek. Mereka perlu menyadari proses tim, praktek terbaik dan
ide-ide baru. Kepemimpinan yang efektif sangat penting untuk
keberhasilan

tim

pemecahan masalah.

termasuk

pengambilan keputusan bersama dan
Efektivitas kinerja tim dapat tercapai apabila kinerjanya dilandasi
komponen-komponen diatas dan dalam membangun dan mengembangkan
kelompok kerja maka tiap individu merupakan kunci efektif dalam suatu kerja
sama.

Daftar Pustaka
Hansten, Ruth I & Washburn, Marilynn J. (1995). Kecakapan Pendelegasian
Klinis : Pedoman Untuk Perawat ( penerjemah : Meitasari Tjandrasa).
Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
http://books.google.co.id/books?id=bXce31UVNUC&pg=PA196&dq=tim+dan+kolaborasi&hl=en&sa=X&ei=
msn9UsHTLc3irAeYnYCgDw&redir_esc=y#v=onepage&q=tim%20dan%2
0kolaborasi&f=false (diakses pada hari Jumat, 14 Februari 2014).
Mulyadi. (2007). Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen. Jakarta:
Salemba Empat.
http://books.google.co.id/books?id=UKBxNmEi4CEC&pg=PA159&dq=pe
ngertian+tim&hl=en&sa=X&ei=XMP9UoP2GYuyrgeqh4HQDg&redir_esc
=y#v=onepage&q=pengertian%20tim&f=false (diakses pada hari Jumat, 14
Februari 2014).
Soeryanto, Eddy. (2009). Entrepreneurship Menjadi Pebisnis Ulung. Jakarta: Elex
Media Komputindo.
http://books.google.co.id/books?id=e35KE7Xb8JEC&pg=PA269&dq=kerja
sama+tim&hl=en&sa=X&ei=xZ7Uo3iMIXrrQfmt4GwAw&redir_esc=y#v=onepage&q=kerjasama%20tim&f
=false (diakses pada hari Jumat, 14 Februari 2014).
Tarricone, P & Luca, J. (2002). “Successful teamwork: A Case Study”. Herdsa.
640-646.
http://www.deakin.edu.au/itl/assets/resources/pd/tl-modules/teachingapproach/group-assignments/case-studies/case-study-edith-cowanuniversity.pdf (diakses pada hari Minggu, 16 Februari 2014).

More Related Content

Recently uploaded

Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
JarzaniIsmail
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
novibernadina
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptxPANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
PANDUAN PENGEMBANGAN KSP SMA SUMBAR TAHUN 2024 (1).pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).pptKenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
Kenakalan Remaja (Penggunaan Narkoba).ppt
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 

Featured

How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
ThinkNow
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Kurio // The Social Media Age(ncy)
 

Featured (20)

2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot
 
Everything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPTEverything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPT
 
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage EngineeringsProduct Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
 
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
 
Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
 

Siska susdia lestari. ltm 1

  • 1. Tim, Kolaborasi dan Kerja Sama Tim Siska Susdia Lestari (1306378092) Fakultas Ilmu Keperawatan Tim merupakan sekelompok orang yang bekerja sama untuk menghasikan produk atau memberikan pelayanan dimana setiap anggota memiliki rasa tanggung jawab. Tim merupakan suatu unit dari dua atau lebih orang-orang yang mengemban misi dan tanggung jawab kolektif ketika mereka bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan bersama. Tim adalah kumpulan orang yang berdasarkan keahlian masing-masing yang bersifat saling melengkapi, bekerja sama untuk mewujudkan tujuan tertentu bersama. Dari beberapa pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa tim merupakan kumpulan orang yang memiliki keahlian yang berbeda yang bersifat saling melengkapi dan memiliki tanggung jawab untuk mencapai tujuan bersama. Sebuah tim dibentuk dengan tujuan yang berbeda-beda, antara lain penyelesaian masalah, pengembangan sistem, pengembangan produk dan sebagainya. Sebuah tim dibentuk dengan masa kerja permanen dan sementara. Tim permanen adalah tim yang bekerja dalam jangka panjang, meskipun tujuan telah tercapai tim permanen akan tetap mencari dan menyelesaikan tujuan yang lain. Tim sementara adalah tim yang akan dibubarkan ketika suatu tujuan telah tercapai. Keanggotaan tim juga dibagi dua yaitu tim fungsional dan lintas fungsional. Fungsional berarti tim yang beranggotakan orang-orang dengan keahlian sama. Sedangkan lintas fungsional bararti tim yang beranggotakan orang dari berbagai keahlian yang akan berkolaborasi untuk mencapai suatu tujuan bersama. Kolaborasi merupakan proses yang mendasar dari bentuk kerja sama yang melahirkan kepercayaan, integritas, dan terobosan melalui pencapaian tujuan, kepemilikan dan keterpaduan pada semua aspek kolaborasi. Kolaborasi merupakan pendekatan yang memakan waktu dan harus digunakan untuk masalah yang membutuhkan keterlibatan partisipatif demi keberhasilan sebuah program, dimana emosinya cukup dalam dan terdapat kebutuhan yang nyata bagi hubungan antar pihak untuk bertumbuh dan menjadi matang. Dalam kolaborasi, setiap pihak menyumbang proses pemecahan masalah sehingga pandangan bisa diintegrasikan.
  • 2. Meskipun semua metode bisa digunakan secara efektif di dalam situasi masalah yang tepat, kompromi dan kolaborasi merefleksikan pertimbangan menyeluruh dari setiap kebutuhan emosi, dan masalah dari setiap pihak. Kerja sama tim merupakan permainan penting yang terdapat dalam sebuah tim. Kerjasama tim merupakan kumpulan individu yang saling berinteraksi yang membentuk sebuah kelompok yang saling berkolaborasi untuk tercapainya suatu tujuan. Kerjasama tim juga memiliki proses yang bermuara pada kerjasama, koordinasi, serta prosedur yang harus dilakukan dan disepakati oleh seluruh anggota tim. Hal-hal tersebut berguna untuk menjaga hubungan antar individu di dalam kelompok tersebut. Kerjasama tim juga memiliki keuntungan sebagai berikut: 1. Keputusan yang berkualitas tinggi (higher-quality decisions) Setiap orang pasti memiliki tingkat pengetahuan dan pengalaman yang berbeda-beda. Dengan kerja sama tim diharapkan dapat menjadi cara yang efektif untuk membawa perspektif bersama-sama. 2. Meningkatkan komitmen untuk penyelesaian dan perubahan (increase commitment to solutions and changes) Anggota dari sebuah tim pasti memiliki satu peran aktif didalam membuat suatu keputusan lebih mungkin akan mendukung keputusan dan mendorong yang lain untuk menerimannya. 3. Menurunkan tingkat stress dan kompetisi internal yang merusak (lower levels of stress and destructive internal competition) Ketika seseorang memilih untuk bekerjasama dibandingkan bersaing, usaha-usaha mereka cenderung untuk berfokus kepada kebaikan umum. Komponen yang mempengaruhi suatu kerjasama yang efektif suatu kelompok yang akan menghasilkan hasil optimal memiliki banyak dimensi, diantaranya adalah:  Komitmen terhadap keberhasilan tim dan tujuan bersama Anggota tim berkomitmen untuk keberhasilan tim dan tujuan bersama mereka untuk misi tersebut. Tim termotivasi, terlibat dan bertujuan untuk mencapai tujuan.
  • 3.  Interdependensi Anggota tim perlu menciptakan suatu lingkungan dimana mereka bersama-sama dapat memberikan kontribusi jauh lebih banyak. Mendorong sesama anggota tim untuk mencapai, berkontribusi, dan belajar dalam menggapai sebuah tujuan.  Keterampilan interpersonal Keterampilan Interpersonal mencakup kemampuan untuk membahas isu-isu secara terbuka dengan anggota tim, jujur, dapat dipercaya, mendukung dan menunjukkan rasa hormat dan komitmen terhadap tim dan kepada individu tersebut. Membina lingkungan kerja yang peduli, kemampuan untuk bekerja secara efektif dengan anggota tim lainnya.  Komunikasi Terbuka dan umpan balik positif Aktif mendengarkan keprihatinan dan kebutuhan anggota tim dan menghargai kontribusi mereka dan mengekspresikan semua untuk menciptakan lingkungan kerja yang efektif. Anggota tim harus bersedia untuk memberi dan menerima kritik konstruktif dan memberikan umpan balik otentik.  Komposisi tim Komposisi tim yang tepat sangat penting dalam pembentukan tim sukses. Tim anggota harus sepenuhnya menyadari peran tim mereka spesifik dan memahami apa yang diharapkan dari mereka dalam hal kontribusi mereka terhadap tim dan proyek.  Komitmen untuk tim proses, kepemimpinan & akuntabilitas Anggota tim harus tanggung jawab atas kontribusi mereka terhadap tim dan proyek. Mereka perlu menyadari proses tim, praktek terbaik dan ide-ide baru. Kepemimpinan yang efektif sangat penting untuk keberhasilan tim pemecahan masalah. termasuk pengambilan keputusan bersama dan
  • 4. Efektivitas kinerja tim dapat tercapai apabila kinerjanya dilandasi komponen-komponen diatas dan dalam membangun dan mengembangkan kelompok kerja maka tiap individu merupakan kunci efektif dalam suatu kerja sama. Daftar Pustaka Hansten, Ruth I & Washburn, Marilynn J. (1995). Kecakapan Pendelegasian Klinis : Pedoman Untuk Perawat ( penerjemah : Meitasari Tjandrasa). Jakarta: Buku Kedokteran EGC. http://books.google.co.id/books?id=bXce31UVNUC&pg=PA196&dq=tim+dan+kolaborasi&hl=en&sa=X&ei= msn9UsHTLc3irAeYnYCgDw&redir_esc=y#v=onepage&q=tim%20dan%2 0kolaborasi&f=false (diakses pada hari Jumat, 14 Februari 2014). Mulyadi. (2007). Sistem Perencanaan dan Pengendalian Manajemen. Jakarta: Salemba Empat. http://books.google.co.id/books?id=UKBxNmEi4CEC&pg=PA159&dq=pe ngertian+tim&hl=en&sa=X&ei=XMP9UoP2GYuyrgeqh4HQDg&redir_esc =y#v=onepage&q=pengertian%20tim&f=false (diakses pada hari Jumat, 14 Februari 2014). Soeryanto, Eddy. (2009). Entrepreneurship Menjadi Pebisnis Ulung. Jakarta: Elex Media Komputindo. http://books.google.co.id/books?id=e35KE7Xb8JEC&pg=PA269&dq=kerja sama+tim&hl=en&sa=X&ei=xZ7Uo3iMIXrrQfmt4GwAw&redir_esc=y#v=onepage&q=kerjasama%20tim&f =false (diakses pada hari Jumat, 14 Februari 2014). Tarricone, P & Luca, J. (2002). “Successful teamwork: A Case Study”. Herdsa. 640-646. http://www.deakin.edu.au/itl/assets/resources/pd/tl-modules/teachingapproach/group-assignments/case-studies/case-study-edith-cowanuniversity.pdf (diakses pada hari Minggu, 16 Februari 2014).