SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
DISUSUN OLEH:
Grata linda purnama sari
   Komang ayu yuliasari
              niopriyadi
Kata pengantar
 Assalamualaikum wr.wb puji syukur kami panjatkan atas kehadiran
  tuhan yang maha esa dan Dengan rahmat Nya yang disertai usaha
  keras maka dengan bangga kami kelopok pegadaian
  mempersembahkan makalah ini dengan bentuk sederhana agar mudah
  di mengerti, adapun masalah yang di terangkan adalah masalah yang
  ada di Perum Pegadaian sebagai suatu Badan Usaha Milik Negara yang
  bergerak dalam pembiayaan berupa pemberian bantuan kepada
  masyarakat yang memerlukan dana dengan prosedur dan c
   ara yang relative sederhana.
 Kebutuhan akan uang tunai terkadang menjadi kebutuhan yang segera
  pada waktu-waktu tertentu. Namun demikian, kebutuhan-kebutuhan
  tersebut ada kalanya tidak diimbangi dengan ketersediaan uang tunai
  yang dimiliki. Sesuai namanya, pegadaian adalah tempat di mana
  seseorang bisa datang meminjam uang dangan barang-barang pribadi
  yang menjadi jaminannya. Slogan pegadaian adalah “mangatasi
  masalah tanpa masalah”.
Latar belakang
Ketidak tahuannya masyarakat akan lembaga kuangan yang
  biasanya mepunyai syarat prosedur yang harus diikuti
  walaupun itu sangat sederhana dan mudah bagi
  masyarakat membuat masyarakat malas dan akhirnya
  memilih jalan pintas dengan meminjam uang dengan
  lembaga keuangan nonformal seperti pengijon, pegadaian
  gelap, bank gelap, rentenir dan lain-lain yang justru
  membuat masyarakat terjebak dengan hutang yang begitu
  besar Karena lembaga keuangan nonformal cenderung
  memanfaat kebutuhan mendesak masyarakat untuk
  ,keterbatasan informasi dan keterisolasinya daerah
  tertentu untuk memperoleh tingkat keuntungan yang
  sangat tinggi.
Sejarah perum pegadaian
 Sejarah Pegadaian dimulai pada saat Pemerintah
 Penjajahan Belanda (VOC) mendirikan BANK VAN
 LEENING yaitu lembaga keuangan yang memberikan
 kredit dengan sistem gadai, lembaga ini pertama kali
 didirikan di Batavia pada tanggal 20 Agustus 1746. Ketika
 Inggris mengambil alih kekuasaan Indonesia dari tangan
 Belanda (1811-1816) Bank Van Leening milik pemerintah
 dibubarkan, dan masyarakat diberi keleluasaan untuk
 mendirikan usaha pegadaian asal mendapat lisensi dari
 Pemerintah Daerah setempat (liecentie stelsel).Namun
 metode tersebut berdampak buruk, pemegang lisensi
 menjalankan praktek rentenir atau lintah darat yang
 dirasakan kurang menguntungkan pemerintah berkuasa
 (Inggris).
Pengertian pegadaian
 Perum Pegadaian adalah salah satu lembaga keuangan non
 bank yang kegiatan utamanya menyediakan dana
 (pembiayaan) bagi masyarakat luas, untuk tujuan
 konsumsi, produksi, maupun berbagai tujuan lainnya.
 Perum Pegadaian termasuk dalam kategori lembaga
 keuangan karena transaksi pembiayaan yang diberikan
 oleh Pegadaian mirip dengan pinjaman kredit melalui
 bank, namun diatur secara terpisah atas dasar hukum gadai
 dan bukan dengan peraturan mengenai pinjam meminjam
 biasa . Menurut Kitab Undang-undang Hukum Perdata
 Pasal 1150, gadai adalah hak yang diperoleh seorang yang
 mempunyai piutang atas suatu barang bergerak .
Kegiatan udaha pegadaian
   A. Penghimpunan Dana
   Dana yang diperlukan oleh Perum Pegadaian untuk melakukan kegiatan usahanya berasal dari:
   a) Pinjaman jangka pendek dari perbankan.
   b) Dana jangka pendek sebagian besar adalah dalam bentuk ini (sekitar 80% dari total dana jangka
    pendek yang dihimpun)
   c) Pijaman jangka pendek dari pihak lainnya ( utang kepada rekanan, utang kepada nasabah, utang
    pajak,biaya yang masih harus dibayar , pendaatan diterima di muka, dan lain-lain)
   d) Penerbitan bligasi
   e) Sampai dengan tahun 1994, Perum Pegadaian sudah 2 (dua) kali menerbitkan obligasi yang
    jangka waktunya masing-masing 5 tahun. Penerbitan pertama adalah pada tahun 1993 sebesar Rp 25
    miliar dan penerbitan yang kedua kalinya adalah pada tahun 1994 juga sebesar Rp 25 miliar, sehingga
    sampai dengan tahun 1994 total obligasi yang telah diterbitkan adalah Rp 50 milaiar.
   f) Modal sendiri
   Modal sendiri yang dimiliki oleh Perum Pegadaian terdiri dari:
      Modal awal : kekeyaan Negara di luar APBN sebesar Rp 205 miliar.
       Penyertaan modal pemerintah
        Laba ditahan : ini merupakan akumulasi laba sejak perusahaan pegadaian berdiri pada masa
    Hindia Belanda.


More Related Content

What's hot

Pegadaian syari'ah
Pegadaian syari'ahPegadaian syari'ah
Pegadaian syari'ah
ISID
 
PERBANKAN ISLAM DAN ASURANSI SYARIAH
PERBANKAN ISLAM DAN ASURANSI SYARIAHPERBANKAN ISLAM DAN ASURANSI SYARIAH
PERBANKAN ISLAM DAN ASURANSI SYARIAH
Helda Delicia
 

What's hot (19)

Pegadaian
PegadaianPegadaian
Pegadaian
 
A
AA
A
 
(PPT) Pegadaian Syari'ah
(PPT) Pegadaian Syari'ah(PPT) Pegadaian Syari'ah
(PPT) Pegadaian Syari'ah
 
8. pegadaian
8. pegadaian8. pegadaian
8. pegadaian
 
PRESENTASI PEGADAIAN
PRESENTASI PEGADAIANPRESENTASI PEGADAIAN
PRESENTASI PEGADAIAN
 
Presentation pegadaian
Presentation pegadaian Presentation pegadaian
Presentation pegadaian
 
Pegadaian
PegadaianPegadaian
Pegadaian
 
Pegadaian syari'ah
Pegadaian syari'ahPegadaian syari'ah
Pegadaian syari'ah
 
Lembaga keuangan lain
Lembaga keuangan lainLembaga keuangan lain
Lembaga keuangan lain
 
Gadai Syariah-Rahn
Gadai Syariah-RahnGadai Syariah-Rahn
Gadai Syariah-Rahn
 
Lembaga Keuangan Mikro Syariah
Lembaga Keuangan Mikro  SyariahLembaga Keuangan Mikro  Syariah
Lembaga Keuangan Mikro Syariah
 
PERBANKAN ISLAM DAN ASURANSI SYARIAH
PERBANKAN ISLAM DAN ASURANSI SYARIAHPERBANKAN ISLAM DAN ASURANSI SYARIAH
PERBANKAN ISLAM DAN ASURANSI SYARIAH
 
Lembaga Keuangan Islam di Indonesia
Lembaga Keuangan Islam di IndonesiaLembaga Keuangan Islam di Indonesia
Lembaga Keuangan Islam di Indonesia
 
Ppt pegadaian
Ppt pegadaianPpt pegadaian
Ppt pegadaian
 
Ekonomi Powerpoint Lembaga Pembiyaan
Ekonomi Powerpoint Lembaga PembiyaanEkonomi Powerpoint Lembaga Pembiyaan
Ekonomi Powerpoint Lembaga Pembiyaan
 
Lembaga pembiayaan
Lembaga pembiayaanLembaga pembiayaan
Lembaga pembiayaan
 
Perbankan dan Lembaga Keuangan Non Bank Syariah
Perbankan dan Lembaga Keuangan Non Bank SyariahPerbankan dan Lembaga Keuangan Non Bank Syariah
Perbankan dan Lembaga Keuangan Non Bank Syariah
 
Bab 13 pegadaian (BLK)
Bab 13 pegadaian (BLK)Bab 13 pegadaian (BLK)
Bab 13 pegadaian (BLK)
 
Bank Syariah
Bank SyariahBank Syariah
Bank Syariah
 

Similar to Presentasi pegadaian 1

Bab 2 bank dan lembaga keuangan
Bab 2 bank dan lembaga keuanganBab 2 bank dan lembaga keuangan
Bab 2 bank dan lembaga keuangan
safrial
 
28. teknik-fundrising-3-mengumpulkan-dana
28. teknik-fundrising-3-mengumpulkan-dana28. teknik-fundrising-3-mengumpulkan-dana
28. teknik-fundrising-3-mengumpulkan-dana
padlah1984
 
Windows 8 themed powerpoint slideshow
Windows 8 themed powerpoint slideshowWindows 8 themed powerpoint slideshow
Windows 8 themed powerpoint slideshow
Alfred Lambertus
 

Similar to Presentasi pegadaian 1 (20)

Pengertian LKBB
Pengertian LKBBPengertian LKBB
Pengertian LKBB
 
Aspek hukum dalam bisnis 010200354132210
Aspek hukum dalam bisnis 010200354132210Aspek hukum dalam bisnis 010200354132210
Aspek hukum dalam bisnis 010200354132210
 
pegadaian-blkl.pptx
pegadaian-blkl.pptxpegadaian-blkl.pptx
pegadaian-blkl.pptx
 
Pegadaian
PegadaianPegadaian
Pegadaian
 
Tinjauan syariah tentang pegadaian syariah (rahn)
Tinjauan syariah tentang pegadaian syariah (rahn)Tinjauan syariah tentang pegadaian syariah (rahn)
Tinjauan syariah tentang pegadaian syariah (rahn)
 
Lembaga Keuangan Bukan Bank - Pegadaian
Lembaga Keuangan Bukan Bank - PegadaianLembaga Keuangan Bukan Bank - Pegadaian
Lembaga Keuangan Bukan Bank - Pegadaian
 
Uang dan Bank Pelajaran Ekonomi Kelas 10
Uang dan Bank Pelajaran Ekonomi Kelas 10Uang dan Bank Pelajaran Ekonomi Kelas 10
Uang dan Bank Pelajaran Ekonomi Kelas 10
 
Bab 2 bank dan lembaga keuangan
Bab 2 bank dan lembaga keuanganBab 2 bank dan lembaga keuangan
Bab 2 bank dan lembaga keuangan
 
Ekonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi Ibrahim
Ekonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi IbrahimEkonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi Ibrahim
Ekonomi: Bank LKBB Uang Dan Otoritas Jasa Keuangan - Adam Sufi Ibrahim
 
28. teknik-fundrising-3-mengumpulkan-dana
28. teknik-fundrising-3-mengumpulkan-dana28. teknik-fundrising-3-mengumpulkan-dana
28. teknik-fundrising-3-mengumpulkan-dana
 
Makalah BANK UMUM
Makalah BANK UMUMMakalah BANK UMUM
Makalah BANK UMUM
 
Ips chas management
Ips chas managementIps chas management
Ips chas management
 
Lembaga Pembiayaan
Lembaga PembiayaanLembaga Pembiayaan
Lembaga Pembiayaan
 
Bank Umum
Bank UmumBank Umum
Bank Umum
 
Ujian akhir semester perbankan
Ujian akhir semester perbankanUjian akhir semester perbankan
Ujian akhir semester perbankan
 
Ujian akhir semester perbankan
Ujian akhir semester perbankanUjian akhir semester perbankan
Ujian akhir semester perbankan
 
SEJARAH LEMBAGA KEUANGAN DAN PERBANKAN
 SEJARAH LEMBAGA KEUANGAN DAN PERBANKAN SEJARAH LEMBAGA KEUANGAN DAN PERBANKAN
SEJARAH LEMBAGA KEUANGAN DAN PERBANKAN
 
Windows 8 themed powerpoint slideshow
Windows 8 themed powerpoint slideshowWindows 8 themed powerpoint slideshow
Windows 8 themed powerpoint slideshow
 
1_Lembaga_Lembaga_Keuangan.ppt
1_Lembaga_Lembaga_Keuangan.ppt1_Lembaga_Lembaga_Keuangan.ppt
1_Lembaga_Lembaga_Keuangan.ppt
 
4 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, lembaga pembiayaan, universitas...
4 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, lembaga pembiayaan, universitas...4 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, lembaga pembiayaan, universitas...
4 Hbl, teuku alvin putra rezalino, hapzi ali, lembaga pembiayaan, universitas...
 

Presentasi pegadaian 1

  • 1. DISUSUN OLEH: Grata linda purnama sari Komang ayu yuliasari niopriyadi
  • 2. Kata pengantar  Assalamualaikum wr.wb puji syukur kami panjatkan atas kehadiran tuhan yang maha esa dan Dengan rahmat Nya yang disertai usaha keras maka dengan bangga kami kelopok pegadaian mempersembahkan makalah ini dengan bentuk sederhana agar mudah di mengerti, adapun masalah yang di terangkan adalah masalah yang ada di Perum Pegadaian sebagai suatu Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dalam pembiayaan berupa pemberian bantuan kepada masyarakat yang memerlukan dana dengan prosedur dan c ara yang relative sederhana.  Kebutuhan akan uang tunai terkadang menjadi kebutuhan yang segera pada waktu-waktu tertentu. Namun demikian, kebutuhan-kebutuhan tersebut ada kalanya tidak diimbangi dengan ketersediaan uang tunai yang dimiliki. Sesuai namanya, pegadaian adalah tempat di mana seseorang bisa datang meminjam uang dangan barang-barang pribadi yang menjadi jaminannya. Slogan pegadaian adalah “mangatasi masalah tanpa masalah”.
  • 3. Latar belakang Ketidak tahuannya masyarakat akan lembaga kuangan yang biasanya mepunyai syarat prosedur yang harus diikuti walaupun itu sangat sederhana dan mudah bagi masyarakat membuat masyarakat malas dan akhirnya memilih jalan pintas dengan meminjam uang dengan lembaga keuangan nonformal seperti pengijon, pegadaian gelap, bank gelap, rentenir dan lain-lain yang justru membuat masyarakat terjebak dengan hutang yang begitu besar Karena lembaga keuangan nonformal cenderung memanfaat kebutuhan mendesak masyarakat untuk ,keterbatasan informasi dan keterisolasinya daerah tertentu untuk memperoleh tingkat keuntungan yang sangat tinggi.
  • 4. Sejarah perum pegadaian  Sejarah Pegadaian dimulai pada saat Pemerintah Penjajahan Belanda (VOC) mendirikan BANK VAN LEENING yaitu lembaga keuangan yang memberikan kredit dengan sistem gadai, lembaga ini pertama kali didirikan di Batavia pada tanggal 20 Agustus 1746. Ketika Inggris mengambil alih kekuasaan Indonesia dari tangan Belanda (1811-1816) Bank Van Leening milik pemerintah dibubarkan, dan masyarakat diberi keleluasaan untuk mendirikan usaha pegadaian asal mendapat lisensi dari Pemerintah Daerah setempat (liecentie stelsel).Namun metode tersebut berdampak buruk, pemegang lisensi menjalankan praktek rentenir atau lintah darat yang dirasakan kurang menguntungkan pemerintah berkuasa (Inggris).
  • 5. Pengertian pegadaian  Perum Pegadaian adalah salah satu lembaga keuangan non bank yang kegiatan utamanya menyediakan dana (pembiayaan) bagi masyarakat luas, untuk tujuan konsumsi, produksi, maupun berbagai tujuan lainnya. Perum Pegadaian termasuk dalam kategori lembaga keuangan karena transaksi pembiayaan yang diberikan oleh Pegadaian mirip dengan pinjaman kredit melalui bank, namun diatur secara terpisah atas dasar hukum gadai dan bukan dengan peraturan mengenai pinjam meminjam biasa . Menurut Kitab Undang-undang Hukum Perdata Pasal 1150, gadai adalah hak yang diperoleh seorang yang mempunyai piutang atas suatu barang bergerak .
  • 6. Kegiatan udaha pegadaian  A. Penghimpunan Dana  Dana yang diperlukan oleh Perum Pegadaian untuk melakukan kegiatan usahanya berasal dari:  a) Pinjaman jangka pendek dari perbankan.  b) Dana jangka pendek sebagian besar adalah dalam bentuk ini (sekitar 80% dari total dana jangka pendek yang dihimpun)  c) Pijaman jangka pendek dari pihak lainnya ( utang kepada rekanan, utang kepada nasabah, utang pajak,biaya yang masih harus dibayar , pendaatan diterima di muka, dan lain-lain)  d) Penerbitan bligasi  e) Sampai dengan tahun 1994, Perum Pegadaian sudah 2 (dua) kali menerbitkan obligasi yang jangka waktunya masing-masing 5 tahun. Penerbitan pertama adalah pada tahun 1993 sebesar Rp 25 miliar dan penerbitan yang kedua kalinya adalah pada tahun 1994 juga sebesar Rp 25 miliar, sehingga sampai dengan tahun 1994 total obligasi yang telah diterbitkan adalah Rp 50 milaiar.  f) Modal sendiri  Modal sendiri yang dimiliki oleh Perum Pegadaian terdiri dari:  Modal awal : kekeyaan Negara di luar APBN sebesar Rp 205 miliar.  Penyertaan modal pemerintah Laba ditahan : ini merupakan akumulasi laba sejak perusahaan pegadaian berdiri pada masa Hindia Belanda. 