SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
LAPORAN KEGIATAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
PADA PASIEN DENGAN ISOLASI SOSIAL
A. PERSIAPAN
Berdasarkan proposal yang dibuat maka terapi aktivitas Kelompok telah kami
selenggarakan pada :
Hari / tanggal : Jumad, 21 Maret 2014
Waktu : 09.00 – 10.00
Lama : 1 jam
Tempat : ruangan kenanga
Jumlah Ang. Klp : 6 orang klien (mahasiswa yang berperan sebagai pasien),
1 leader, 1 coleader, 3 fasilisator, 3 observer.
Metode : Observasi dan diskusi
Dengan Tujuan yaitu :
1. Tujuan Umum : Menigkatkan kemampuan klien untuk berinteraksi atau
bersosialisasi dengan orang lain (klien lain).
2. Tujuan Khusus :
a. Klien tidak kesulitan dalam berkomunuikasi
b. Masing0masing klien dapat memperkenalkan diri
c. Klien dapat mencurahkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi
Struktur Anggota Kelompok
Berdasarkan proposal yang dibuat :
1. Leader ( Pemimpin )
Leader dan co. leader yang sudah ditentukan sesuai usulan proposal yang
dibuat yaitu : Milka Novia Landa dan Reno A. mandibui telah
melaksanakan tugas dengan baik sesuai fungsinya yaitu :
a. Memimpin TAK : merencanakan, mengontrol, dan mengendalikan
jalannya TAK
b. Membuka acara TAK
c. Memimpin perkenalan
1
d. Menjelaskan tujuan TAK
e. Menjelaskan proses kegiatan TAK
f. Menutup kegiatan
2. Fasilitator
Fasilitator dalam kegiatan Terapi Aktivitas Kelompok ini adalah
mahasiswa Program S-1 STIK STELLA MARIS yang bertugas di ruangan
Intermediat Kenanga, terdiri dari :
a. Olpia Zesilia Tandi Ayuk.
b. Onavia Laura Ala.
c. Ricky Billy
Fasilitator yang ditunjuk mendampingi 6 orang pasien kelolaan dan
pasien resume,masing-masing fasilitator mendampingi 2 orang peserta
dan telah menjalankan tugasnya dengan baik sesuai peran dan fungsi
yaitu :
a. Mempertahankan kehadiran peserta
b. Mempertahankan dan meningkatkan motovasi peserta
c. Mencegah gangguan atau hambatan terhadap kelompok baik dari luar
maupun dalam kelompok
3. Observer
Observer adalah mahasiswa STIK STELLA MARIS sesuai proposal yang
diajukan, yaitu :
a. Nikolaus Yosep Frendy
b. Yohana Tombi
c. Romana
Tugas dan peran Observer :
a. Mengobservasi jalannya kegiatan TAK dari awal sampai akhir
b. Mengobservasi semua perilaku klien dan peran anggota terapis
c. Mengevaluasi jalannya TAK dari awal sampai akhir
d. Mencatat modifikasi strategi untuk kelompok yang akan datang
2
e. Mempresiksi respon anggota kelompok pada sesi selanjutnya
4. Alat Bantu
Instrumen yang direncanakan berdasarkan proposal yang diajukan yaitu
terdiri dari :
a. Tape recorder
b. Bola tennis
c. Kaset irama remix
B. PELAKSANAAN
1. Mempersiapkan Tempat
Kegiatan dilaksanakan di ruangan Bangsal Perawatan ( Intermediat ) :
Kenanga dengan struktur tata ruangan sebagai berikut :
Skema Ruang Terapi
Keterangan :
: Leader (pemimpin) : Observer
3
K
L
O
K
K
KK
T
F
F
L
F
K
O
K
F
O
O
: Fasilitator : Klien
: Co. Leader / Tape recorder
: Meja tempat sayur dan buah.
: Kursi
Karena jumlah fasilitator yang kurang maka pada penentuan tata letak
fasilitator-klien dimana 1 fasilitator harus mendampingi 2 klien dan
fasilitator berada diantara klien.
3. Mempersiapkan Klien :
Klien : Merupakan pasien kelolaan / resume mahasiswa yang terdiri
dari :
a. Tn. Wanda
b. Ny. Warda
c. Tn. Waldi
d. Ny. Vizy
e. Tn. Yosep
f. Ny. Yully
Dengan masalah isolasi social Menarik diri yang telah dapat mengontrol
halusinasinya serta sehat secara fisik dan sebelumnya telah diadakan
kontrak sehari sebelum pelaksanaan kegiatan TAK.
4. Pembukaan ( Fase Orentasi ).
a. Salam terapeutik
1) Memberi salam terapeutik
2) Peserta dan terapis memakai papan nama
b. Evaluasi
1) Menanyakan perasaan klien saat ini
4
T
2) Menanyakan apakah telah mencoba berkenalan dengan orang
lain
c. Kontak
1) Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu bertanya dan menjawab tentang
kehidupan pribadi
2) Menjelaskan alurmain berikut :
a) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus
meminta ijin pada terapis
b) Lamanya kegiatan adalah 1jam 30 menit
3) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
5. Proses kegiatan ( fase Kerja ) :
a) Menghidupkan tape recorder yang berisi kaset sambil mengedarkan
bola tennis meja berlawanan dengan arah jarum jam
b) Pada saat tape dimatikan oleh operator, anggota kelompok yang
memegang bola mendapat giliran untuk menyebutkan salam, nama
lengkap, nama panggilan, asal, hobi, kemudian maju ke meja dan
meyebutkan 3 jenis sayur dan buah yang tersedia di meja.
c) Mengulangi (1) dan (2) sampai semua anggota kelompok mendapat
giliran
d) Memberi pujian untuk setiap keberhasilan anggota kelompok
dengan memberi tepuk tangan.
Pada saat kegiatan TAK berlangsung terdapat 1 orang peserta
meninggalkan permainan karena di panggil oleh perawat lain dank lien
tidak kenbali hingga permainan usai. Namun klien tersebut telah
mendapat giliran sesi I dan sesi II.
5
C. EVALUASI
1. Evaluasi
a. Menanyakan perasaan klien setelah melakukan TAK
b. Memberi pujian atas keberhasilan kelompok
2. Rencana tidak lanjut
a. Menganjurkan tiap anggota kelompok bercakap-cakap tentang
kehidupan pribadi dengan orang lain pada kehidupan sehari-hari
b. Memasukan kegiatan bercakap-cakap pada jadwal kehidupan sehari-
hari
3. Kontak yang akan datang
a. Menyepakati kegiatan berikut, yaitu menyampaikan dan
membicarakan topik pembicaraan tertentu
b. Menyepakati waktu dan tempat
HASIL :
Berdasarkan uraian diatas maka hasil yang dicapai dalam pelaksanaan TAK
pada klien dengan isolasi sosial sebagai berikut :
Pada umumnya peserta mampu memperkenalkan diri dan dapat jawab
pertanyaan dari lawan bicara. Namun terdapat 2 orang peserta yang masih
ragu dan kurang bersosialisasi dengan sesama peserta dalam menjawab
petanyaan dari lawan bicaranya.
Dengan demikian berdasarkan Kriteria hasil, pelaksanaan TAK dengan topik
“Bertanya Dan Menjawab Pertanyaan Dari Lawan Bicara”. Pada klien dengan
Gangguan Isolasi Sosial dapat dikatakan cukup berhasil karena melewati
75% , walaupun dengan catatan kecil ada perbaikan pada beberapa hal yang
perlu diperhatikan oleh mahasiswa selama pelaksanaan.
6
Lampiran.
Evaluasi dan Dokumentasi
Therapi Aktivitas Kelompok dengan Gangguan Isolasi Sosial
Sesi III
1. Evaluasi hasil
No Aspek Yang Dinilai
Nama Klien
YULI FISI YOSEP WARDA WANDA WALDI
1
Mengajukan pertanyaan
yang jelas
3 5 6 7 7 2
2
Mengajukan pertanyaan
yang ringkas
1 5 5 6 6 3
3
Mengajukan pertanyaan
yang relavan
2 5 6 6 7 1
4
Mengajukan pertanyaan
yang spontan
2 4 7 7 8 2
7
Jumlah 8 19 23 26 28 8
2. Evaluasi proses
No Aspek Yang Dinilai
Nama Klien
YULI FIZI YOSEP WARDA WANDA WALDI
1
Kontak mata 1 4 5 6 8 2
2 Duduk tegak
2 5 6 7 7 3
3 Menggunakan bahasa
tubuh yang sesuai
1 5 6 6 8 4
4 Mengajukan pertanyaan
yang spontan
1 6 7 6 7 1
Jumlah 5 20 24 25 30 9
3. Evaluasi hasil
No Aspek Yang Dinilai
Nama Klien
YULI FIZI YOSEP WARDA WANDA WALDI
1
Menjawab dengan jelas 1 4 6 7 7 3
2 Menjawab dengan
ringkas
2 5 7 6 7 2
3 Menjawab dengan
relavan
1 5 5 7 7 3
4 Menjawab dengan 2 4 7 6 8 1
8
spontan
Jumlah 6 18 25 26 28 9
9
spontan
Jumlah 6 18 25 26 28 9
9

More Related Content

What's hot

Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Fransiska Oktafiani
 
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasienPenghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasienpjj_kemenkes
 
Pengkajian katarak
Pengkajian katarakPengkajian katarak
Pengkajian katarakheri damanik
 
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwaStrategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwalutfinurariffani
 
Metode penugasan fungsional dalam Keperawatan
Metode penugasan fungsional dalam KeperawatanMetode penugasan fungsional dalam Keperawatan
Metode penugasan fungsional dalam KeperawatanSulistia Rini
 
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakitAnalisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakitRahayoe Ningtyas
 
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwaKomunikasi terapeutik pada pasien jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwaCahya
 
Desiminasi awal Manajemen Keperawatan
Desiminasi awal Manajemen KeperawatanDesiminasi awal Manajemen Keperawatan
Desiminasi awal Manajemen KeperawatanKonveksi Pandawa
 
Operan (timbang terima) Management Keperawatan
Operan (timbang terima) Management KeperawatanOperan (timbang terima) Management Keperawatan
Operan (timbang terima) Management KeperawatanFransiska Oktafiani
 
Skenario metode penugasan fungsional
Skenario metode penugasan fungsionalSkenario metode penugasan fungsional
Skenario metode penugasan fungsionalSulistia Rini
 
Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013
Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013
Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013Dewi Ratna Sari,SKep.Ns.M
 
Permenkes no. 27 tahun 2017 ttg Pedoman Ppencegahan dan Pengendalian Infeksi...
Permenkes no. 27 tahun 2017  ttg Pedoman Ppencegahan dan Pengendalian Infeksi...Permenkes no. 27 tahun 2017  ttg Pedoman Ppencegahan dan Pengendalian Infeksi...
Permenkes no. 27 tahun 2017 ttg Pedoman Ppencegahan dan Pengendalian Infeksi...Adelina Hutauruk
 

What's hot (20)

Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
Alat Ukur Pengkajain Manula Short Portable Mental Questionneire (SPMSQ)
 
5. proses skoring kep. keluarga
5. proses skoring kep. keluarga5. proses skoring kep. keluarga
5. proses skoring kep. keluarga
 
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasienPenghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
Penghitungan tenaga berdasar tingkat ketergantungan pasien
 
Pengkajian katarak
Pengkajian katarakPengkajian katarak
Pengkajian katarak
 
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwaStrategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
 
Metode penugasan fungsional dalam Keperawatan
Metode penugasan fungsional dalam KeperawatanMetode penugasan fungsional dalam Keperawatan
Metode penugasan fungsional dalam Keperawatan
 
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakitAnalisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
 
Tugas kepala ruang
Tugas kepala ruangTugas kepala ruang
Tugas kepala ruang
 
Santi askep dm
Santi askep dmSanti askep dm
Santi askep dm
 
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwaKomunikasi terapeutik pada pasien jiwa
Komunikasi terapeutik pada pasien jiwa
 
Desiminasi awal Manajemen Keperawatan
Desiminasi awal Manajemen KeperawatanDesiminasi awal Manajemen Keperawatan
Desiminasi awal Manajemen Keperawatan
 
Operan (timbang terima) Management Keperawatan
Operan (timbang terima) Management KeperawatanOperan (timbang terima) Management Keperawatan
Operan (timbang terima) Management Keperawatan
 
Woc kista ovarium
Woc kista ovariumWoc kista ovarium
Woc kista ovarium
 
Skenario metode penugasan fungsional
Skenario metode penugasan fungsionalSkenario metode penugasan fungsional
Skenario metode penugasan fungsional
 
Tugas askep kasus hipertensi
Tugas askep kasus hipertensiTugas askep kasus hipertensi
Tugas askep kasus hipertensi
 
Sop ekg
Sop ekgSop ekg
Sop ekg
 
Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013
Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013
Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013
 
Permenkes no. 27 tahun 2017 ttg Pedoman Ppencegahan dan Pengendalian Infeksi...
Permenkes no. 27 tahun 2017  ttg Pedoman Ppencegahan dan Pengendalian Infeksi...Permenkes no. 27 tahun 2017  ttg Pedoman Ppencegahan dan Pengendalian Infeksi...
Permenkes no. 27 tahun 2017 ttg Pedoman Ppencegahan dan Pengendalian Infeksi...
 
Ii. askep hipertensi
Ii. askep hipertensiIi. askep hipertensi
Ii. askep hipertensi
 
Makalah home care3
Makalah home care3Makalah home care3
Makalah home care3
 

Similar to Laporan t a k jiwa

Proposal tak pk copyan
Proposal tak pk copyanProposal tak pk copyan
Proposal tak pk copyanRha Rha
 
PROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK
PROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOKPROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK
PROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOKMas Mawon
 
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri Encepal Cere
 
Proposal terapi aktivitas kelompok
Proposal terapi aktivitas kelompokProposal terapi aktivitas kelompok
Proposal terapi aktivitas kelompokheri damanik
 
Contoh Proposal TAK JIWA
Contoh Proposal TAK JIWA Contoh Proposal TAK JIWA
Contoh Proposal TAK JIWA ayu rahmadani
 
RP V_141_dr. Cynthia.docx
RP V_141_dr. Cynthia.docxRP V_141_dr. Cynthia.docx
RP V_141_dr. Cynthia.docxCynthia720175
 
51527534 modul-ldk-fasilitator
51527534 modul-ldk-fasilitator51527534 modul-ldk-fasilitator
51527534 modul-ldk-fasilitatorAzlina Anuar
 
Proposal terapi aktivitas kelompok pk
Proposal terapi aktivitas kelompok pkProposal terapi aktivitas kelompok pk
Proposal terapi aktivitas kelompok pklukmanur hayadi
 
SAP KELOMPOK 1.docx
SAP KELOMPOK 1.docxSAP KELOMPOK 1.docx
SAP KELOMPOK 1.docxArmelia6
 
Kontrak pembelajaran enterpreuner
Kontrak pembelajaran enterpreunerKontrak pembelajaran enterpreuner
Kontrak pembelajaran enterpreunerocto zulkarnain
 
pelaksanaan program bk smk
pelaksanaan program bk smkpelaksanaan program bk smk
pelaksanaan program bk smkDonny kurnianto
 

Similar to Laporan t a k jiwa (20)

Proposal tak pk copyan
Proposal tak pk copyanProposal tak pk copyan
Proposal tak pk copyan
 
PROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK
PROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOKPROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK
PROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK
 
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
Proposal TAK Defisit Perawatan Diri
 
Tak halusinasi
Tak halusinasi Tak halusinasi
Tak halusinasi
 
76710910 tak-jiwa-klp-2
76710910 tak-jiwa-klp-276710910 tak-jiwa-klp-2
76710910 tak-jiwa-klp-2
 
Proposal TAK
Proposal TAKProposal TAK
Proposal TAK
 
Proposal terapi aktivitas kelompok
Proposal terapi aktivitas kelompokProposal terapi aktivitas kelompok
Proposal terapi aktivitas kelompok
 
Contoh Proposal TAK JIWA
Contoh Proposal TAK JIWA Contoh Proposal TAK JIWA
Contoh Proposal TAK JIWA
 
BAB IV.docx
BAB IV.docxBAB IV.docx
BAB IV.docx
 
RP V_141_dr. Cynthia.docx
RP V_141_dr. Cynthia.docxRP V_141_dr. Cynthia.docx
RP V_141_dr. Cynthia.docx
 
7. pendidikan kesehatan
7. pendidikan kesehatan7. pendidikan kesehatan
7. pendidikan kesehatan
 
RPL BK
RPL BK RPL BK
RPL BK
 
51527534 modul-ldk-fasilitator
51527534 modul-ldk-fasilitator51527534 modul-ldk-fasilitator
51527534 modul-ldk-fasilitator
 
Proposal terapi aktivitas kelompok pk
Proposal terapi aktivitas kelompok pkProposal terapi aktivitas kelompok pk
Proposal terapi aktivitas kelompok pk
 
Rpl ti dlm bk karier
Rpl ti dlm bk karierRpl ti dlm bk karier
Rpl ti dlm bk karier
 
SAP KELOMPOK 1.docx
SAP KELOMPOK 1.docxSAP KELOMPOK 1.docx
SAP KELOMPOK 1.docx
 
Kontrak pembelajaran enterpreuner
Kontrak pembelajaran enterpreunerKontrak pembelajaran enterpreuner
Kontrak pembelajaran enterpreuner
 
Pre konferens
Pre konferensPre konferens
Pre konferens
 
pelaksanaan program bk smk
pelaksanaan program bk smkpelaksanaan program bk smk
pelaksanaan program bk smk
 
BAB III.docx
BAB III.docxBAB III.docx
BAB III.docx
 

Laporan t a k jiwa

  • 1. LAPORAN KEGIATAN TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK PADA PASIEN DENGAN ISOLASI SOSIAL A. PERSIAPAN Berdasarkan proposal yang dibuat maka terapi aktivitas Kelompok telah kami selenggarakan pada : Hari / tanggal : Jumad, 21 Maret 2014 Waktu : 09.00 – 10.00 Lama : 1 jam Tempat : ruangan kenanga Jumlah Ang. Klp : 6 orang klien (mahasiswa yang berperan sebagai pasien), 1 leader, 1 coleader, 3 fasilisator, 3 observer. Metode : Observasi dan diskusi Dengan Tujuan yaitu : 1. Tujuan Umum : Menigkatkan kemampuan klien untuk berinteraksi atau bersosialisasi dengan orang lain (klien lain). 2. Tujuan Khusus : a. Klien tidak kesulitan dalam berkomunuikasi b. Masing0masing klien dapat memperkenalkan diri c. Klien dapat mencurahkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi Struktur Anggota Kelompok Berdasarkan proposal yang dibuat : 1. Leader ( Pemimpin ) Leader dan co. leader yang sudah ditentukan sesuai usulan proposal yang dibuat yaitu : Milka Novia Landa dan Reno A. mandibui telah melaksanakan tugas dengan baik sesuai fungsinya yaitu : a. Memimpin TAK : merencanakan, mengontrol, dan mengendalikan jalannya TAK b. Membuka acara TAK c. Memimpin perkenalan 1
  • 2. d. Menjelaskan tujuan TAK e. Menjelaskan proses kegiatan TAK f. Menutup kegiatan 2. Fasilitator Fasilitator dalam kegiatan Terapi Aktivitas Kelompok ini adalah mahasiswa Program S-1 STIK STELLA MARIS yang bertugas di ruangan Intermediat Kenanga, terdiri dari : a. Olpia Zesilia Tandi Ayuk. b. Onavia Laura Ala. c. Ricky Billy Fasilitator yang ditunjuk mendampingi 6 orang pasien kelolaan dan pasien resume,masing-masing fasilitator mendampingi 2 orang peserta dan telah menjalankan tugasnya dengan baik sesuai peran dan fungsi yaitu : a. Mempertahankan kehadiran peserta b. Mempertahankan dan meningkatkan motovasi peserta c. Mencegah gangguan atau hambatan terhadap kelompok baik dari luar maupun dalam kelompok 3. Observer Observer adalah mahasiswa STIK STELLA MARIS sesuai proposal yang diajukan, yaitu : a. Nikolaus Yosep Frendy b. Yohana Tombi c. Romana Tugas dan peran Observer : a. Mengobservasi jalannya kegiatan TAK dari awal sampai akhir b. Mengobservasi semua perilaku klien dan peran anggota terapis c. Mengevaluasi jalannya TAK dari awal sampai akhir d. Mencatat modifikasi strategi untuk kelompok yang akan datang 2
  • 3. e. Mempresiksi respon anggota kelompok pada sesi selanjutnya 4. Alat Bantu Instrumen yang direncanakan berdasarkan proposal yang diajukan yaitu terdiri dari : a. Tape recorder b. Bola tennis c. Kaset irama remix B. PELAKSANAAN 1. Mempersiapkan Tempat Kegiatan dilaksanakan di ruangan Bangsal Perawatan ( Intermediat ) : Kenanga dengan struktur tata ruangan sebagai berikut : Skema Ruang Terapi Keterangan : : Leader (pemimpin) : Observer 3 K L O K K KK T F F L F K O K F O O
  • 4. : Fasilitator : Klien : Co. Leader / Tape recorder : Meja tempat sayur dan buah. : Kursi Karena jumlah fasilitator yang kurang maka pada penentuan tata letak fasilitator-klien dimana 1 fasilitator harus mendampingi 2 klien dan fasilitator berada diantara klien. 3. Mempersiapkan Klien : Klien : Merupakan pasien kelolaan / resume mahasiswa yang terdiri dari : a. Tn. Wanda b. Ny. Warda c. Tn. Waldi d. Ny. Vizy e. Tn. Yosep f. Ny. Yully Dengan masalah isolasi social Menarik diri yang telah dapat mengontrol halusinasinya serta sehat secara fisik dan sebelumnya telah diadakan kontrak sehari sebelum pelaksanaan kegiatan TAK. 4. Pembukaan ( Fase Orentasi ). a. Salam terapeutik 1) Memberi salam terapeutik 2) Peserta dan terapis memakai papan nama b. Evaluasi 1) Menanyakan perasaan klien saat ini 4 T
  • 5. 2) Menanyakan apakah telah mencoba berkenalan dengan orang lain c. Kontak 1) Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu bertanya dan menjawab tentang kehidupan pribadi 2) Menjelaskan alurmain berikut : a) Jika ada peserta yang akan meninggalkan kelompok, harus meminta ijin pada terapis b) Lamanya kegiatan adalah 1jam 30 menit 3) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai 5. Proses kegiatan ( fase Kerja ) : a) Menghidupkan tape recorder yang berisi kaset sambil mengedarkan bola tennis meja berlawanan dengan arah jarum jam b) Pada saat tape dimatikan oleh operator, anggota kelompok yang memegang bola mendapat giliran untuk menyebutkan salam, nama lengkap, nama panggilan, asal, hobi, kemudian maju ke meja dan meyebutkan 3 jenis sayur dan buah yang tersedia di meja. c) Mengulangi (1) dan (2) sampai semua anggota kelompok mendapat giliran d) Memberi pujian untuk setiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk tangan. Pada saat kegiatan TAK berlangsung terdapat 1 orang peserta meninggalkan permainan karena di panggil oleh perawat lain dank lien tidak kenbali hingga permainan usai. Namun klien tersebut telah mendapat giliran sesi I dan sesi II. 5
  • 6. C. EVALUASI 1. Evaluasi a. Menanyakan perasaan klien setelah melakukan TAK b. Memberi pujian atas keberhasilan kelompok 2. Rencana tidak lanjut a. Menganjurkan tiap anggota kelompok bercakap-cakap tentang kehidupan pribadi dengan orang lain pada kehidupan sehari-hari b. Memasukan kegiatan bercakap-cakap pada jadwal kehidupan sehari- hari 3. Kontak yang akan datang a. Menyepakati kegiatan berikut, yaitu menyampaikan dan membicarakan topik pembicaraan tertentu b. Menyepakati waktu dan tempat HASIL : Berdasarkan uraian diatas maka hasil yang dicapai dalam pelaksanaan TAK pada klien dengan isolasi sosial sebagai berikut : Pada umumnya peserta mampu memperkenalkan diri dan dapat jawab pertanyaan dari lawan bicara. Namun terdapat 2 orang peserta yang masih ragu dan kurang bersosialisasi dengan sesama peserta dalam menjawab petanyaan dari lawan bicaranya. Dengan demikian berdasarkan Kriteria hasil, pelaksanaan TAK dengan topik “Bertanya Dan Menjawab Pertanyaan Dari Lawan Bicara”. Pada klien dengan Gangguan Isolasi Sosial dapat dikatakan cukup berhasil karena melewati 75% , walaupun dengan catatan kecil ada perbaikan pada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh mahasiswa selama pelaksanaan. 6
  • 7. Lampiran. Evaluasi dan Dokumentasi Therapi Aktivitas Kelompok dengan Gangguan Isolasi Sosial Sesi III 1. Evaluasi hasil No Aspek Yang Dinilai Nama Klien YULI FISI YOSEP WARDA WANDA WALDI 1 Mengajukan pertanyaan yang jelas 3 5 6 7 7 2 2 Mengajukan pertanyaan yang ringkas 1 5 5 6 6 3 3 Mengajukan pertanyaan yang relavan 2 5 6 6 7 1 4 Mengajukan pertanyaan yang spontan 2 4 7 7 8 2 7
  • 8. Jumlah 8 19 23 26 28 8 2. Evaluasi proses No Aspek Yang Dinilai Nama Klien YULI FIZI YOSEP WARDA WANDA WALDI 1 Kontak mata 1 4 5 6 8 2 2 Duduk tegak 2 5 6 7 7 3 3 Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai 1 5 6 6 8 4 4 Mengajukan pertanyaan yang spontan 1 6 7 6 7 1 Jumlah 5 20 24 25 30 9 3. Evaluasi hasil No Aspek Yang Dinilai Nama Klien YULI FIZI YOSEP WARDA WANDA WALDI 1 Menjawab dengan jelas 1 4 6 7 7 3 2 Menjawab dengan ringkas 2 5 7 6 7 2 3 Menjawab dengan relavan 1 5 5 7 7 3 4 Menjawab dengan 2 4 7 6 8 1 8
  • 9. spontan Jumlah 6 18 25 26 28 9 9
  • 10. spontan Jumlah 6 18 25 26 28 9 9