[Ringkasan]
Perencanaan adalah proses berpikir dan tindakan manusia untuk mengarahkan masa depan (Forester, 1989). Perencanaan bertujuan menghubungkan pengetahuan dengan tindakan di domain publik (Friedmann, 1993). Secara umum, perencanaan adalah prosedur untuk mengatur rencana sebelumnya dengan sengaja mengatur tindakan agar mencapai tujuan (Webber in Alexander, 1992).
2. 22
TujuanTujuan
Mahasiswa mampu menjelaskanMahasiswa mampu menjelaskan
pengertian perencanaan, dan dapatpengertian perencanaan, dan dapat
menjabarkan sendiri pengertianmenjabarkan sendiri pengertian
perencanaan secara lebih mendalam.perencanaan secara lebih mendalam.
4. 44
Planning Sebagai ProsesPlanning Sebagai Proses
Planning [is] an activity that is basically a process: aPlanning [is] an activity that is basically a process: a
process of human thought, and action based upon thatprocess of human thought, and action based upon that
thought: nothing more or less than this... (Chadwick :thought: nothing more or less than this... (Chadwick :
184).184).
Planning is simply another of our many processes forPlanning is simply another of our many processes for
converting history into current activity... (Forrester 1975:converting history into current activity... (Forrester 1975:
167).167).
The purpose of town and country planning is to interveneThe purpose of town and country planning is to intervene
in the processes of land and property development inin the processes of land and property development in
order to achieve an outcome which is socially, ororder to achieve an outcome which is socially, or
environmentally, preferable to the results which theenvironmentally, preferable to the results which the
unfettered processes of the private market wouldunfettered processes of the private market would
produce (Greed 1996: 34).produce (Greed 1996: 34).
Planning is now viewed as a process (still largelyPlanning is now viewed as a process (still largely
undefined) and the master plan is a flexible guide toundefined) and the master plan is a flexible guide to
public policy (Bolan 1967: 234).public policy (Bolan 1967: 234).
5. 55
Planning Sebagai ArahanPlanning Sebagai Arahan
Planning is the guidance of future action (Planning is the guidance of future action (Forester 1989: 3Forester 1989: 3).).
Planning acts as an intervening variable betweenPlanning acts as an intervening variable between
knowledge and action (knowledge and action (Westley 1995, p 396Westley 1995, p 396).).
Planning is the deliberate social or organizational activity ofPlanning is the deliberate social or organizational activity of
developing an optimal strategy of future action to achieve adeveloping an optimal strategy of future action to achieve a
desired set of goals, for solving novel problems in complexdesired set of goals, for solving novel problems in complex
contexts, and attended by the power and intention tocontexts, and attended by the power and intention to
commit resources and to act as necessary to implementcommit resources and to act as necessary to implement
the chosen strategy (the chosen strategy (Alexander 1992, p 73Alexander 1992, p 73).).
For the sake of a place to start, planning can be defined asFor the sake of a place to start, planning can be defined as
"foresight in formulating and implementing programs and"foresight in formulating and implementing programs and
policies... (policies... (Hudson 1979: 387Hudson 1979: 387).).
6. 66
Planning Sebagai ProfesiPlanning Sebagai Profesi
Planning is what planners do (Vickers in Alexander 1992Planning is what planners do (Vickers in Alexander 1992
p71).p71).
Planning is that professional practice that specifically seeksPlanning is that professional practice that specifically seeks
to connect forms of knowledge with forms of action in theto connect forms of knowledge with forms of action in the
public domain (Friedmann 1993).public domain (Friedmann 1993).
...our main contribution as planners is the creative thinking...our main contribution as planners is the creative thinking
we can bring to bear on the physical planning problems ofwe can bring to bear on the physical planning problems of
our society... (Bor 1966: 409-10).our society... (Bor 1966: 409-10).
Planners work for the public good. Planning includes aPlanners work for the public good. Planning includes a
concern for health, aesthetics, equity and efficiency. As well,concern for health, aesthetics, equity and efficiency. As well,
planning respects the land as a community resource. Itplanning respects the land as a community resource. It
contributes to the conservation of natural and culturalcontributes to the conservation of natural and cultural
heritage, and promotes healthy communities andheritage, and promotes healthy communities and
improvements to quality of life (Canadian Institute ofimprovements to quality of life (Canadian Institute of
Planners 1994).Planners 1994).
7. 77
Planning is a process… of human thought
and acton based upon that thought – in
point of fact, forthought… which is very
general human activity (Chadwick in
Alexander, 1992).
Planning acts as an intervening variable
between knowledge and action (Wesley,
1995).
In general, planning is procederure for
arranging beforehand, by deliberately
sequencing actions so as to achieve an
objective (Webber in Alexander, 1992).
Planning is What planners do (Vickers in
Alexander, 1992).
Planning is the guidance of future action
(Forester 1989: 3).
Planning is that professional practice that
specifically seeks to connect forms of
knowledge with forms of action in the
public domain (Friedmann 1993).
9. 99
Apa Yang TerjadiApa Yang Terjadi
((What isWhat is))
Apa Yang TerjadiApa Yang Terjadi
((What isWhat is))
Apa Yang SeharusnyaApa Yang Seharusnya
Terjadi (Terjadi (Ought To BeOught To Be))
Apa Yang SeharusnyaApa Yang Seharusnya
Terjadi (Terjadi (Ought To BeOught To Be))
Ilmu PengetahuanIlmu Pengetahuan
((KnowledgeKnowledge))
Ilmu PengetahuanIlmu Pengetahuan
((KnowledgeKnowledge))
TindakanTindakan
((ActionAction))
TindakanTindakan
((ActionAction))
Nilai-nilaiNilai-nilai
((ValuesValues))
Nilai-nilaiNilai-nilai
((ValuesValues))
PerencanaanPerencanaan
((PlanningPlanning))
PerencanaanPerencanaan
((PlanningPlanning))
Perencanaan Sebagai Arahan Tindakan
Planning is thePlanning is the guidance of future actionguidance of future action (Forester 1989:(Forester 1989:
3).3).
10. 1010
MASA KINI
Sebagai ‘pijakan’
MASA LALUMASA LALU
Sebagai
‘pengalaman’
MASA DEPAN
Sebagai ‘arahan’
Perencanaan Sebagai Proses
Planning is simply another of our many processes for converting
history into current activity... (Forrester 1975: 167).
11. 1111
Ruang Lingkup PWKRuang Lingkup PWK
PWKPWK adalah bidang ilmu yang mempelajariadalah bidang ilmu yang mempelajari
bagaimana menggambarkan kondisi yangbagaimana menggambarkan kondisi yang
diinginkan di masa depan dan bagaimanadiinginkan di masa depan dan bagaimana
mencapai atau merealisasikan kondisi yangmencapai atau merealisasikan kondisi yang
diinginkan tersebut.diinginkan tersebut.
PWKPWK memiliki ruang lingkup di kawasan publik,memiliki ruang lingkup di kawasan publik,
di kota dan wilayah.di kota dan wilayah.
KotaKota adalah kawasan yang memiliki ciri-ciriadalah kawasan yang memiliki ciri-ciri
perkotaan, yang berbeda dengan kawasanperkotaan, yang berbeda dengan kawasan
perdesaan.perdesaan.
WilayahWilayah adalah kawasan yang memilikiadalah kawasan yang memiliki
kawasan perkotaan dan perdesaan, yang terikatkawasan perkotaan dan perdesaan, yang terikat
dalam suatu sistem tertentu.dalam suatu sistem tertentu.
13. 1313
Paradigma lama: Pembangunan adalahParadigma lama: Pembangunan adalah
pertumbuhan (pertumbuhan (growthgrowth).).
Paradigma baru: Pembangunan (Paradigma baru: Pembangunan (developmentdevelopment))
tidak sama dengan Pertumbuhan (tidak sama dengan Pertumbuhan (growthgrowth).).
Pertumbuhan ekonomi yang tinggi belum tentuPertumbuhan ekonomi yang tinggi belum tentu
tanpa masalah.tanpa masalah.
Pembangunan adalah perubahan (Pembangunan adalah perubahan (changechange).).
Pembangunan (Pembangunan (developmentdevelopment) dan perubahan) dan perubahan
((changechange) tidak dapat dipisahkan. Myrdal (1968):) tidak dapat dipisahkan. Myrdal (1968):
Pembangunan merupakan pergerakan keatasPembangunan merupakan pergerakan keatas
dari seluruh sistem sosial.dari seluruh sistem sosial.
Pengertian Pembangunan-1Pengertian Pembangunan-1
14. 1414
Pengertian Pembangunan-Pengertian Pembangunan-
22Pembangunan adalah upaya suatu masyarakat bangsaPembangunan adalah upaya suatu masyarakat bangsa
yang merupakan suatu perubahan sosial yang besar dalamyang merupakan suatu perubahan sosial yang besar dalam
berbagai bidang kehidupan ke arah masyarakat yang lebihberbagai bidang kehidupan ke arah masyarakat yang lebih
maju dan baik, sesuai dengan pandangan masyarakatmaju dan baik, sesuai dengan pandangan masyarakat
bangsa itu (Tjokroamidjojo, Bintoro; 1988).bangsa itu (Tjokroamidjojo, Bintoro; 1988).
S.C. Dube (1988): Pembangunan (S.C. Dube (1988): Pembangunan (developmentdevelopment) dan) dan
modernisasi (modernisasi (modernizationmodernization) juga seringkali tidak dapat) juga seringkali tidak dapat
dipisahkan.dipisahkan.
Dudley Seers (1973): Pembangunan menuju pada tigaDudley Seers (1973): Pembangunan menuju pada tiga
sasaran penting yaitu mengurangi: kemiskinan (sasaran penting yaitu mengurangi: kemiskinan (povertypoverty),),
pengangguran (pengangguran (unemploymentunemployment), dan ketimpangan), dan ketimpangan
((inequalityinequality).).
Patsy Healey (1995): Pembangunan juga dapat diartikanPatsy Healey (1995): Pembangunan juga dapat diartikan
sebagai wujud campur tangan manusia terhadap alam,sebagai wujud campur tangan manusia terhadap alam,
untuk kepentingan tertentu.untuk kepentingan tertentu.
15. 1515
Dimensi perubahan kesejahteraan sosial ekonomiDimensi perubahan kesejahteraan sosial ekonomi , yang biasanya, yang biasanya
pertumbuhan ekonomi, termasuk: produksi nasional, laju pertumbuhan ekonomi,pertumbuhan ekonomi, termasuk: produksi nasional, laju pertumbuhan ekonomi,
pendatanan perkapita, perubahan struktur ekonomi kearah yang lebih seimbang,pendatanan perkapita, perubahan struktur ekonomi kearah yang lebih seimbang,
ukuran kemiskinan, dan sebagainya.ukuran kemiskinan, dan sebagainya.
Dimensi transformasi sosial dari masyarakat tradisional ke arahDimensi transformasi sosial dari masyarakat tradisional ke arah
masyarakat maju (modern),masyarakat maju (modern), baik dari sisi ilmu dan teknologi, maupunbaik dari sisi ilmu dan teknologi, maupun
perubahan nilai-nilai sosial.perubahan nilai-nilai sosial.
Pembangunan bangsaPembangunan bangsa , yaitu pembangunan masyarakat dari primordial ke, yaitu pembangunan masyarakat dari primordial ke
arah masyarakat yang nasional: termasuk di dalamnya adalah proses intengrasiarah masyarakat yang nasional: termasuk di dalamnya adalah proses intengrasi
nasional, dengan mengembangkan kepribadian, ideologi, wawasannasional, dengan mengembangkan kepribadian, ideologi, wawasan
kebangsanaan, integrasi, stabilitas, dan politik.kebangsanaan, integrasi, stabilitas, dan politik.
Dimensi keseimbangan antara manusia dengan lingkungannyaDimensi keseimbangan antara manusia dengan lingkungannya ..
Mengingat dunia hanya satu, dengan keterbatasan sumber daya, makaMengingat dunia hanya satu, dengan keterbatasan sumber daya, maka
diperlukan pengelolaan eksplorasi sumber daya yang efisien, efektif dan terarah.diperlukan pengelolaan eksplorasi sumber daya yang efisien, efektif dan terarah.
Manusia merupakan target utama pembangunanManusia merupakan target utama pembangunan . Pembangunan. Pembangunan
merupakan transformasi sosial, yang membangun manusia sehingga mampumerupakan transformasi sosial, yang membangun manusia sehingga mampu
membangun dirinya dan bersama dalam maysrakatnya, membangun kualitasmembangun dirinya dan bersama dalam maysrakatnya, membangun kualitas
hidup yang lebih baik.hidup yang lebih baik.
Ruang Lingkup PembangunanRuang Lingkup Pembangunan
17. 1717
Ruang Lingkup PembangunanRuang Lingkup Pembangunan
Ruang lingkup pembangunan luas sekali,Ruang lingkup pembangunan luas sekali,
melingkupi semua sektor:melingkupi semua sektor:
– Ekonomi: pendapatan, kesejahteraan,Ekonomi: pendapatan, kesejahteraan,
lapangan kerja dsb.lapangan kerja dsb.
– Sosial: pendidikan, kebudayaan, kebiasaan,Sosial: pendidikan, kebudayaan, kebiasaan,
nilai budaya, dsb.nilai budaya, dsb.
– Fisik: lingkungan, prasarana, sarana, tataFisik: lingkungan, prasarana, sarana, tata
guna lahan dsb.guna lahan dsb.
– Dan lain-lain.Dan lain-lain.
19. 1919
PengertianPengertian
Kawasan PerkotaanKawasan Perkotaan
Kawasan Perkotaan adalah kawasanKawasan Perkotaan adalah kawasan
yang mempunyai kegiatan utama bukanyang mempunyai kegiatan utama bukan
pertanian dengan susunan fungsipertanian dengan susunan fungsi
kawasan sebagai tempat permukimankawasan sebagai tempat permukiman
perkotaan, pemusatan dan distribusiperkotaan, pemusatan dan distribusi
pelayanan jasa pemerintahan, pelayananpelayanan jasa pemerintahan, pelayanan
sosial dan kegiatan ekonomi (Undang-sosial dan kegiatan ekonomi (Undang-
Undang No. 22 Tahun 1999).Undang No. 22 Tahun 1999).
20. 2020
Kriteria
Kawasan Perkotaan
Memiliki fungsi kegiatan utama budidaya bukanMemiliki fungsi kegiatan utama budidaya bukan
pertanian atau lebih dari 75% mata pencaharianpertanian atau lebih dari 75% mata pencaharian
penduduknya di sektor perkotaan;penduduknya di sektor perkotaan;
Memiliki jumlah penduduk sekurang-kurangnya 10.000Memiliki jumlah penduduk sekurang-kurangnya 10.000
jiwa;jiwa;
Memiliki kepadatan penduduk sekurang-kurangnya 50Memiliki kepadatan penduduk sekurang-kurangnya 50
jiwa per hektar;jiwa per hektar;
Memiliki kawasan terbangun yang lebih luas dariMemiliki kawasan terbangun yang lebih luas dari
kawasan tak terbangun.kawasan tak terbangun.
Memiliki fungsi sebagai pusat koleksi dan distribusiMemiliki fungsi sebagai pusat koleksi dan distribusi
pelayanan barang dan jasa dalam bentuk sarana danpelayanan barang dan jasa dalam bentuk sarana dan
prasarana pergantian moda transportasi.prasarana pergantian moda transportasi.
21. 2121
Tipologi Kawasan PerkotaanTipologi Kawasan Perkotaan
Kawasan Perkotaan yang berstatus administratif DaerahKawasan Perkotaan yang berstatus administratif Daerah
Kota; Contoh: Kota Semarang; Kota Salatiga; dll.Kota; Contoh: Kota Semarang; Kota Salatiga; dll.
Kawasan Perkotaan yang merupakan bagian dari DaerahKawasan Perkotaan yang merupakan bagian dari Daerah
Kabupaten; Contoh: Kota Ungaran; Kota Mungkid; KotaKabupaten; Contoh: Kota Ungaran; Kota Mungkid; Kota
Ambarawa; Kota Kaliwungu; Kota Purworejo; Kota Kendal;Ambarawa; Kota Kaliwungu; Kota Purworejo; Kota Kendal;
Kota Demak; dll.Kota Demak; dll.
Kawasan Perkotaan Baru yang merupakan hasilKawasan Perkotaan Baru yang merupakan hasil
pembangunan yang mengubah Kawasan Perdesaanpembangunan yang mengubah Kawasan Perdesaan
menjadi Kawasan Perkotaan; Contoh: Kota BSD; Kotamenjadi Kawasan Perkotaan; Contoh: Kota BSD; Kota
Depok; dll.Depok; dll.
Kawasan Perkotaan yang mempunyai bagian dari duaKawasan Perkotaan yang mempunyai bagian dari dua
atau lebih daerah yang berbatasan sebagai satu kesatuanatau lebih daerah yang berbatasan sebagai satu kesatuan
sosial, ekonomi dan fisik perkotaan. Contoh: Kotasosial, ekonomi dan fisik perkotaan. Contoh: Kota
Metropolitan Jakarta (Jabotabek); Kota Bergas(Brebes,Metropolitan Jakarta (Jabotabek); Kota Bergas(Brebes,
Tegal, Slawi); Kota Kedungsapur (Kendal, Demak,Tegal, Slawi); Kota Kedungsapur (Kendal, Demak,
Ungaran, Semarang, Salatiga, Purwadadi)Ungaran, Semarang, Salatiga, Purwadadi)
22. 2222
Klasifikasi
Kawasan Perkotaan
Kawasan Perkotaan KecilKawasan Perkotaan Kecil , yaitu Kawasan, yaitu Kawasan
Perkotaan dengan jumlah penduduk yang dilayaniPerkotaan dengan jumlah penduduk yang dilayani
sebesar 10.000 hingga 100.000 jiwa;sebesar 10.000 hingga 100.000 jiwa;
Kawasan Perkotaan SedangKawasan Perkotaan Sedang , yaitu Kawasan, yaitu Kawasan
Perkotaan dengan jumlah penduduk yang dilayaniPerkotaan dengan jumlah penduduk yang dilayani
sebesar 100.001 hingga 500.000 jiwa;sebesar 100.001 hingga 500.000 jiwa;
Kawasan Perkotaan BesarKawasan Perkotaan Besar , yaitu Kawasan, yaitu Kawasan
Perkotaan dengan jumlah penduduk yang dilayani lebihPerkotaan dengan jumlah penduduk yang dilayani lebih
besar dari 500.000 jiwa;besar dari 500.000 jiwa;
Kawasan Perkotaan MetropolitanKawasan Perkotaan Metropolitan , yaitu Kawasan, yaitu Kawasan
Perkotaan dengan jumlah penduduk yang dilayani lebihPerkotaan dengan jumlah penduduk yang dilayani lebih
besar dari 1.000.000 jiwa.besar dari 1.000.000 jiwa.
24. 2424
Pengertian WilayahPengertian Wilayah
Wilayah, adalah beberapa jenis kawasanWilayah, adalah beberapa jenis kawasan
yang membentuk suatu satu kesatuanyang membentuk suatu satu kesatuan
pengembangan ekonomi, sosial dan fisikpengembangan ekonomi, sosial dan fisik
geografis tertentu, yang terdiri darigeografis tertentu, yang terdiri dari
kawasan perkotaan dan perdesaan.kawasan perkotaan dan perdesaan.
Contoh : Wilayah Propinsi; Wilayah Kabupaten.Contoh : Wilayah Propinsi; Wilayah Kabupaten.
25. 2525
Wilayah Sebagai Satu KesatuanWilayah Sebagai Satu Kesatuan
Pengembangan KawasanPengembangan Kawasan
26. 2626
Pengembangan WilayahPengembangan Wilayah
Pengembangan Wilayah, adalah prosesPengembangan Wilayah, adalah proses
memajukan wilayah menuju pada hal-halmemajukan wilayah menuju pada hal-hal
sebagai berikut:sebagai berikut:
– perubahan yang lebih baik,perubahan yang lebih baik,
– mensejahterakan penduduknya,mensejahterakan penduduknya,
– melakukan transformasi dari masyarakatmelakukan transformasi dari masyarakat
terbelakang menjadi maju,terbelakang menjadi maju,
– menempatkan keseimbangan kehidupanmenempatkan keseimbangan kehidupan
manusia dan lingkungannya,manusia dan lingkungannya,
– mengembangkan kawasan di dalam wilayahmengembangkan kawasan di dalam wilayah
sesuai dengan potensinya masing-masing.sesuai dengan potensinya masing-masing.
27. 2727
TugasTugas
Buatlah kelompok, dengan anggota 2 orang.Buatlah kelompok, dengan anggota 2 orang.
Buatlah artikel tentang pengertian perencanaan.Buatlah artikel tentang pengertian perencanaan.
– Carilah pengertian perencanaan dari berbagai buku bacaan, bisa artikel,Carilah pengertian perencanaan dari berbagai buku bacaan, bisa artikel,
jurnal, internet dan sebagainya, minimal 10 pengertian dari nama tokohjurnal, internet dan sebagainya, minimal 10 pengertian dari nama tokoh
yang berbeda-beda.yang berbeda-beda.
– Jangan lupa catat sumbernya!Jangan lupa catat sumbernya!
– Bahaslah pengertian-pengertian tersebut.Bahaslah pengertian-pengertian tersebut.
– Rumuskan pengertian perencanaan menurut kelompok andaRumuskan pengertian perencanaan menurut kelompok anda
Artikel tak boleh lebih dari 10 hamlaman kuarto, diketik Times NewArtikel tak boleh lebih dari 10 hamlaman kuarto, diketik Times New
Romans 12, satu spasi.Romans 12, satu spasi.