Dokumen tersebut memberikan informasi tentang presentasi mengenai Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) oleh 4 mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Padang. Presentasi mencakup komponen PLTMH, prinsip kerja PLTMH, dan tahapan konversi energi potensial air menjadi energi listrik.
Presentasi Pembangkit Listrik tenaga MikroHidro (PLTMH)
1. POLITEKNIK NEGERI PADANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PRODI TEKNIK LISTRIK
PRESENTASI
o
l
e
h
(PLTMH)
1. IRMA C. ENDHANA 1101024009
2. M. REZQI FATHONI 1101024010
3. ZUFA ANDREA 1101024011
4. AGUNG SATRIA 1101024012
2. Point yang akan dibahas :
1. Komponen Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro .
2. Prinsip Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro.
3. SEKILAS MENGENAI PLTMH
Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) merupakan
suatu pembangkit skala kecil yang mengubah energi potensial air
menjadi kerja mekanis, dengan cara memutar turbin dan
generator untuk menghasilkan daya listrik skala kecil.
Mikrohidro adalah istilah yang digunakan untuk instalasi
pembangkit listrik yang mengunakan energi air. Kondisi air yang
bisa dimanfaatkan sebagai sumber daya (resources) penghasil
listrik adalah memiliki kapasitas aliran dan ketinggian tertentu
dan instalasi. Semakin besar kapasitas aliran maupun
ketinggiannya dari istalasi maka semakin besar energi yang bisa
dimanfaatkan untuk menghasilkan energy listrik.
5. Dam / Bendungan pengalih (intake)
Dam / Bendungan merupakan tempat penampungan air. Bendungan untuk
instalasi PLTMH dapat berupa bendungan beton atau bendungan beronjong. Dam
pengalih berfungsi untuk mengalihkan air melalui sebuah pembuka di bagian sisi
sungai ke dalam sebuah bak pengendap.
6. Saluran Pembawa merupakan saluran mengalirkan air dari intake
menuju pipa pesat dengan menjaga ketinggian muka airnya. Saluran
ini biasanya mempunyai kemiringan relative kecil. Tipe Saluran
Pembawa biasanya sangat tergantung pada kondisi topografi geologi
daerah yang dilewati, dan dapat berupa saluran terbuka, pipa
ataupun terowongan, baik bertekanan ataupun tidak bertekanan.
Konstruksi saluran penghantar dapat berupa pasangan batu kali atau
hanya berupa tanah yang digali. Pada saluran penghantar yang
panjang perlu dilengkapi dengan saluran pelimpah untuk setiap jarak
tertentu. Jika terjadi banjir pada saluran tersebut, kelebihan air akan
terbuang melalui saluran pelimpah.
7. Bak pengendap (Setling Basin)
Bak pengendap ini
biasanya seperti kolam
yang dibuat dengan
memperdalam dan
memperlebar sebagian
saluran penghantar dan
menambahnya dengan
saluran penguras.
Fungsinya untuk
mengendapkan pasir
dan menyaring kotoran
yang hanyut, sehingga
air yang masuk ke turbin
relatif bersih.
8. Bak Penenang (Forebay)
Bak penenang (forebay) terletak diujung saluran pembawa. Fungsi
bak penenang secara kasar ada dua jenis :
a. Mengontrol perbedaan debit dalam penstock dan sebuah saluran
pembawa karena fluktuasi beban.
b. Pemindahan sampah terakhir (tanah danpasir, kayu yang
mengapung, dll.) dalam air yang mengalir
Struktur bak penenang terdiri dari bak pengendap (setting basin),
saluran pelimpah (spillway), trashrack, dan bak penenang sendiri.
Bangunan ini sering kali dikenal dengan istilah head tank sebagai
reservoir air yang terletak pada sisi atas untuk aliran ke unit turbin
yang terletak dibagian bawah. Beda jatuh air ini yang dikenal head.
9.
10. Turbin mengubah atau mengkonversikan (1 MW)
Turbin Francis Mini energi potensial air
menjadi energi mekanik berupa putaran poros turbin. Putaran poros
turbin ini yang akan diteruskan untuk memutar poros generator.
Turbin berfungsi untuk mengkonversi energi aliran air menjadi
energi putaran mekanis.
11. Pipa Hisap
Pipa hisap berfungsi untuk menghisap air, mengembalikan tekanan
aliran yang masih tinggi ke tekanan atmosfer
Generator
Generator berfungsi untuk menghasilkan listrik dari putaran mekanis.
Panel kontrol. Panel kontrol berfungsi untuk menstabilkan tegangan
Pengalih beban (Ballast Load)
Pengalih beban berfungsi sebagai beban sekunder (dummy) ketika
beban konsumen mengalami penurunan. Kinerja pengalih beban ini
diatur oleh panel kontrol.
12. Prinsip dasar mikrohidro adalah memanfaatkan energi
potensial yang dimiliki oleh aliran air pada jarak ketinggian
tertentu dari tempat instalasi pembangkit listrik.
Sebuah skema mikrohidro memerlukan dua hal yaitu,
debit air dan ketinggian jatuh (head) untuk menghasilkan
tenaga yang dapat dimanfaatkan.
13. Perubahan tenaga potensial air menjadi tenaga listrik tidaklah
langsung, melainkan melalui beberapa tahapan berturut-turut
sebagai berikut :
Tenaga potensial
Tenaga kinetik
Tenaga mekanik
Tenaga listrik
Editor's Notes
For more information, go to www.duarte.com or email us at fiverules@duarte.com.