1. BUNGA MAWAR
1. Kingdom : Plantae (tumbuhan)
2. Sub kingdom : Tracheobionta (tumbuhan berpembuluh)
3. Divisi : Spermatophyta (menghasilkan biji)
4. Sub divisi : Angiospermae
5. Kelas : Dicotyledonae
6. Sub kelas : Rosidae
7. Ordo : Rosanales
8. Famili : Rosaceae
9. Genus : Rosa
10. Spesies : Rosa hybrid
11. Nama Lokal :
1. Jawa : Mawar
2. Sunda : Kembang Roos
NAMA : ABDUL LATIF
NIM : 4442140607
KELAS : AGROEKOTEKNOLOGI 1C
2. CARA BUDIDAYA BUNGA MAWAR
1. Cara Stek Bunga Mawar dalam Pot (Vegetatif)
Alat dan bahan :
Bibit mawar (tangkai mawar)
Pot (tanah liat, plastik, semen atau keramik)
Tanah murni (tanpa pupuk)
Sedikit pasir
Pupuk kompos
Alat Potong (gunting ranting atau tang)
Cara Penanaman:
Stek mawar dilakukan pada tangkai mawar yang sudah tua dengan
memotongnya sepanjang 4-6 cm menggunakan alat potong yang tajam dan
bersih. Media tanam yang digunakan untuk penanaman bunga mawar adalah
tanah murni tanpa pupuk apapun sebab tanah yang mengandung pupuk dapat
menghambat pertumbuhan batang mawar yang distek.
Gunakan polybag berukuran seperempat kilo berisi tanah untuk proses
penanamannya. tancapkan potongan tangkai mawar dibagian tengahnya
sampai kedalaman setengah media tanam. beri air dan jangan lupa melubangi
plastik polybagnya dengan lidi. Letakkan media tanam tersebut ditempat
teduh dan tidak usah diberi pupuk dulu sampai akarnya keluar dan siap
dipindahkan kedalam pot. Kalau daunnya sudah muncul tiga lembar berarti
tanaman mawar ini sudah siap dipindahkan ke media tanam yang baru.
gunakan campuran kompos dan tanah dengan perbandingan 1:2. pindahkan
dengan cara merobek polybag tanpa merusak tanahnya kemudian masukkan
ke media tanam yang baru. karena mawar rentan terkena penyakit maka perlu
diperhatikan tanda-tanda berupa karat daun dan bercak hitam yang uncul
sebab dapat menyebabkan kerontokan daun mawar.
Cara menanam bunga mawar yang selanjutnya yaitu dengan
mencampurkan bahan-bahan yang sudah disiapkan.
3. Campurkan tanah, pupuk kompos dan jika ada sedikit pasir akan lebih
bagus. Masukkan campuran tersebut kedalam pot yang sudah disediakan,
aduk sampai rata. Penggunaan pasir disini hanya untuk campuran saja, jadi
mungkin seperempat bagian dari ukuran tanah ataupun pupuk. Setelah bahan
tercampur rata, masukkan batang bibit stek mawar yang anda siapkan.
Tancapkan batang tersebut pada tanah yang sudah ada dalam pot. Setelah
ditancapkan, siram dengan air. Siram sedikit saja, jangan terlalu banyak.
Setelah itu cara menanam bunga mawar selanjutnya yaitu simpan tanaman
anda tersebut pada tempat yang sejuk. Lebih bagus jika tidak terkena
langsung sinar matahari.
2. Teknologi Perawatan dan Pemupukan
A. Untuk penyiraman, satu hingga dua bulan pertama, sirami bunga mawar
setiap hari saat pagi dan sore. Saat pagi siram hanya tanahnya saja, untuk
sore hari siram daunnya. Lebih baiknya disiram saat matahari tenggelam.
Setelah lebih dari 2 bulan, anda bisa melakukan selama 2 hari sekali.
B. Pemupukan, anda bisa menggunakan pupuk organic ataupun pupuk khusus
bagi tanaman hias ini. Ketika melakukan pemupukan ini, kita harus
menggemburkan tanah di daerah batangnya, lalu bersihkan tanah di
sekelilingnya dari beberapa tanaman pengganggu.
C. Pemangkasan - pemangkasan pada seluruh dahan yang sudah kering, dan
termasuk juga seluruh tangkai tanaman yang telah layu dan seluruh cabang
yang mengarah pada bagian dalam tanaman.
3. Masa Panen Bunga Mawar
A. Ciri dan Umur Panen
Ciri-ciri bunga mawar siap dipetik (dipanen)
Untuk tujuan sebagai bunga potong : kuntum bunganya belum mekar
penuh dan berukuran normal.
4. Untuk tujuan bunga tabur : pemetikan bunga pada stadium setelah
mekar penuh.
Waktu panen yang paling tepat adalah pagi atau sore hari (saat suhu
udara dan penguapan air tidak terlalu tinggi). Di beberapa sentra produsen
bunga potong melakukan pemetikan bunga mawar pada malam hari.
B. Cara Panen
Cara panen bunga mawar adalah dengan memotong tangkai bunga
pada bagian dasar (pangkal) atau disertakan dengan beberapa tangkai
daun. Alat pemotong bunga mawar dapat berupa pisau ataupun gunting
pangkas yang tajam, bersih dan steril.
C. Periode Panen
Dalam budidaya mawar , pemanenan dapat dilakuakan dalam
beberapa periode. Tanaman mawar yang bibitnya berasal dari stek ataupun
okulasi dapat dipanen pada umur 4-5 bulan setelah tanam atau tergantung
varietas dan kesuburan pertumbuhannya. Pembungaan ini akan produktif
bertahun-tahun berkisar 3-5 tahun.
4. Manfaat dan Khasiat Bunga Mawar
Bunga Mawar merupakan bunga yang sangat Fenomenal yang mana banyak
sekali khasiat yang berguna untuk kesehatan dan kecantikan Tubuh Manusia.
Manfaat bunga mawar untuk kesehatan
1. Obat batuk kering, langkahnya yaitu ambillah 10 gram mawar kering,
bersihkan dengan bersih. campur 30 gram gula batu lalu rebus ke-2 bahan
sampai 1/2 masak atau hingga keluar airnya. di saring lalu minum pada
saat hangat.
2. Untuk menangani bengkak pada kaki disebabkan sirkulasi darah tidak
lancar, langkahnya yaitu ambillah 2-3 bunga mawar, 30 gram daun
sembung. bersihkan ke-2 bahan tersebut, rebus dengan air 600 ml sampai
tinggal separuhnya. minum 2 kali 1 hari setelah makan
5. 3. Menangani haid tidak teratur, langkahnya yaitu ambillah 15 gram bunga
mawar, 15 gram bunga asoka/siantan, 90 gram daging lidah buaya.
bersihkan bersih seluruh bahan, rebus dengan 600cc air sampai tinggal 200
cc. saring. minum 2 kali 1 hari setelah makan.
4. Tangani nyeri haid, langkahnya yaitu ambillah 15 gram bunga mawar, 15
gram daun dewa. bersihkan bersih ke-2 bahan, rebus dengan 600 cc air
sampai tersisa 300 cc. saring. minum 2 kali 1 hari.
Manfaat bunga mawar untuk kecantikan
1. Membantu mengatasi pembengkakan wajah, jika Anda mengalami
masalah pembengkakan pada wajah berupa ruam-ruam merah akibat
jerawat, bunga mawar dapat dijadikan obatnya. Caranya adalah dengan
melarutkan mawar pada air. Kemudian sapukan air tersebut dengan kapas
ada wajah yang mengalami pembengkakan.
2. Membantu mengatasi kadar minyak di wajah, ekstrak mawar sudah
dipercaya dengan baik untuk mengatasi wajah berminyak. Beberapa
produk kecantikan mengAndalkan bunga mawar sebagai bahan pokonya.
Cara mudah yang dapat dilakukan untuk mendapatkan manfaat mawar ini
adalah dengan menggunakan mawar sebagai penyegar setelah
membersihkan wajah dengan susu pembersih. Lakukan ini secara rutin,
maka kadar minyak pada wajah akan berkurang.
3. Membantu mencegah kerutan, Mawar mengandung polifenol yang mampu
melembabkan kulit dan sebagai serum sehingga dapat membantu
mencegah kerutan.
4. Mempercantik kulit, Mawar mengandung asam lemak Omega-3 dan
Omega-6, sehingga mampu mengatasi kerusakan- kerusakn yang terjadi
pada kulit dan mempercantiknya.