Dokumen tersebut membahas tentang dosa besar yaitu menghina orang tua, baik bapak ataupun ibu. Juga ditegaskan bahwa tidak ada dosa yang lebih pantas dibalas di dunia selain perbuatan kezhaliman dan memutuskan silaturahmi dengan orang tua. Allah melarang umatnya untuk bersikap durhaka terhadap ibu dan menolak kewajiban kepada orang tua.

1. 19 NOVEMBER 2017

5.  "Termasuk perbuatan dosa besar, yaitu
seorang yang menghina orang tuanya," maka
para sahabat bertanya; "Wahai Rasulullah,
adakah orang yang menghina kedua orang
tuanya sendiri?" Nabi sahallallahu wa sallam
bersabda: "Ya, seseorang menghina bapak
orang lain, lalu orang lain membalas
menghina bapaknya. Dan seseorang
menghina ibu orang lain, lalu orang lain ini
membalas dengan menghina ibunya". (HR.
Bukhari & Muslim)
 Abu Bakroh berkata, Rasulullah shallallahu
alaihi wa sallam bersabda,
"Tidak ada dosa yang lebih pantas untuk
disegerakan balasanya bagi para pelakunya
[di dunia ini] -berikut dosa yang disimpan
untuknya [diakhirat]- daripada perbuatan
melampaui batas (kezhaliman) dan memutus
silaturahmi (dengan orang tua dan kerabat).
(HR. Abu Daud, Ibnu Majah dan Tirmidzi.
Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini
shahih)
“Sesungguhnya Allah mengharamkan atas kamu durhaka pada ibu dan menolak kewajiban, dan
meminta yang bukan haknya, dan membunuh anak hidup-hidup, dan Allah, membenci padamu
banyak bicara, dan banyak bertanya, demikian pula memboroskan harta (menghamburkan
kekayaan).” (HR Bukhari dan Muslim)