SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
PROSEDUR KESELAMATAN

Oleh:
Mikae Prastowo & Safran Yusri

         Yayasan Terumbu Karang Indonesia
         Komplek Ligamas Indah Blok E2/No.11, Jakarta Selatan 12760
         Email : Info@terangi.or.id
         Tlp . 021.7994912
         www.terangi .or.id
RASA AMAN, NYAMAN DAN
           MENYENANGKAN
• No Darurat (pos kesehatan, transportasi darurat,
  polisi)
• Kotak Obat (P3K)
• Petunjuk Keselamatan
Kejadian kecelakaan di Perairan
•   Tersengat
•   Tergigit
•   Tertusuk
•   Tenggelam
TERSENGAT
• Bersihkan bagian tubuh dari sisa sengatan
• Obat penahan rasa sakit
• Rendam dengan air hangat ( 45 derajat celcius
  30-45 menit)
• Bawa ke pos kesehatan terdekat
Tertusuk
• Bersihkan/cabut sisa duri/ tusukan yang
  tertinggal.
• Cuci daerah yang terkena dengan sabun dan
  air dan bilas hingga bersih.
• Minum obat pereda rasa sakit
• Rendam dengan air air hangat ( 45 derajat
  celcius 60-90 menit)
• Cari pertolongan ke unit kesehatan
  (puskesmas / rumah sakit)
Tergigit
Untuk gigitan ular dan octopus
• Balut daerah bekas gigitan secara ketat (ljangan terlalu kencang, biar
   masih ada sirkulasi darah secara lambat).
• Segera cari pertolongan di pos kesehatan terdekat . Dalam hal gigitan
   blue-ringet octopus, umumnya sang korban sudah segera membutuhkan
   pernapasan bantuan (mouth-to-mouth).
Untuk gigitan ikan yang tidak terlalu parah (Murai, Hiu)
• Bersihkan luka dengan air tawar yg mengalir. Kemudian basuh lembut
   menggunakan sabun dan air dan bersihkan.
• Tutup luka dengan menekan menggunakan perban. Biarkan perban
   menempel, kemudian tutup lagi dengan pembalut cepat agar tekanan
   terhadap luka dapat dipertahankan.
• Letakkan daerah luka lebih tinggi dari posisi jantung jika memungkinkan.
   Jika perdarahan telah berhenti, luka dapat mulai dibersihkan.
• Segera cari pertolongan di pos kesehatan terdekat
Tenggelam
1. Angkat korban dari air
2.1 Cek ada napas -> ada ->keluarkan sisa air
  dalam perut
2.2.1 Cek ada napas -> tidak ada -> cek
detak jantung -> ada -> beri napas buatan
• 2.2.2 Cek ada napas -> tidak ada -> cek detak
  jantung -> tidak ada -> beri CPR
6 kali tekanan 2 kali tiup
Pusat Pembelajaran Terumbu Karang (www.terangi.or.id)
Pusat Pembelajaran Terumbu Karang (www.terangi.or.id)
Yayasan TERANGI
Telp : 021.7994912/Fax: 021.7973301
www.terangi.or.id
info@terangi.or.id
Mikael Prastowo
08128189868
Mikael.prastowo@terangi.or.id

More Related Content

Similar to Prosedur Keselamatan Laut Kurang dari

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN.pptx
PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN.pptxPERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN.pptx
PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN.pptxWilkerBerau
 
Materi Pelatihan P3K dr Maryan Suhadi.pptx
Materi Pelatihan P3K dr Maryan Suhadi.pptxMateri Pelatihan P3K dr Maryan Suhadi.pptx
Materi Pelatihan P3K dr Maryan Suhadi.pptxDeriNurrahman2
 
pelatihan p3k dokcil.pptx
pelatihan p3k dokcil.pptxpelatihan p3k dokcil.pptx
pelatihan p3k dokcil.pptxSitiHidayatus
 
Presentasi first-aid
Presentasi first-aidPresentasi first-aid
Presentasi first-aidLiana Susanti
 
Materi Training P3K.pptx
Materi Training P3K.pptxMateri Training P3K.pptx
Materi Training P3K.pptxdony562354
 
Pertolongan pertama pada keracunan, luka bakar dan
Pertolongan pertama pada keracunan, luka bakar danPertolongan pertama pada keracunan, luka bakar dan
Pertolongan pertama pada keracunan, luka bakar danDessy Adeliana
 
Basic life support dr. Mustajir
Basic life support  dr. MustajirBasic life support  dr. Mustajir
Basic life support dr. MustajirMustajir Nurarif
 
Pertolongan Pertama Gawat Darurat
Pertolongan Pertama Gawat Darurat Pertolongan Pertama Gawat Darurat
Pertolongan Pertama Gawat Darurat Irfani Syafri
 
Medical safety (p3 k)
Medical safety (p3 k)Medical safety (p3 k)
Medical safety (p3 k)Cahyo Hartono
 
KESELAMATAN KERJA (Basic First Aid)
KESELAMATAN KERJA (Basic First Aid)KESELAMATAN KERJA (Basic First Aid)
KESELAMATAN KERJA (Basic First Aid)Mamimomon Mamimomon
 
PERT.-10-P3K.ppt
PERT.-10-P3K.pptPERT.-10-P3K.ppt
PERT.-10-P3K.pptsobrialim
 
PERT.-10-P3K.ppt
PERT.-10-P3K.pptPERT.-10-P3K.ppt
PERT.-10-P3K.pptQualityHSE1
 

Similar to Prosedur Keselamatan Laut Kurang dari (20)

PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN.pptx
PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN.pptxPERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN.pptx
PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN.pptx
 
Materi Pelatihan P3K dr Maryan Suhadi.pptx
Materi Pelatihan P3K dr Maryan Suhadi.pptxMateri Pelatihan P3K dr Maryan Suhadi.pptx
Materi Pelatihan P3K dr Maryan Suhadi.pptx
 
P3 k
P3 kP3 k
P3 k
 
pelatihan p3k dokcil.pptx
pelatihan p3k dokcil.pptxpelatihan p3k dokcil.pptx
pelatihan p3k dokcil.pptx
 
Presentasi first-aid
Presentasi first-aidPresentasi first-aid
Presentasi first-aid
 
Materi Training P3K.pptx
Materi Training P3K.pptxMateri Training P3K.pptx
Materi Training P3K.pptx
 
dokter kecil.pptx
dokter kecil.pptxdokter kecil.pptx
dokter kecil.pptx
 
Pertolongan cemas dan
Pertolongan cemas danPertolongan cemas dan
Pertolongan cemas dan
 
Training p3 k
Training p3 kTraining p3 k
Training p3 k
 
Pertolongan pertama pada keracunan, luka bakar dan
Pertolongan pertama pada keracunan, luka bakar danPertolongan pertama pada keracunan, luka bakar dan
Pertolongan pertama pada keracunan, luka bakar dan
 
Pertolongan Pertama.pptx
Pertolongan Pertama.pptxPertolongan Pertama.pptx
Pertolongan Pertama.pptx
 
Basic life support dr. Mustajir
Basic life support  dr. MustajirBasic life support  dr. Mustajir
Basic life support dr. Mustajir
 
Pertolongan Pertama Gawat Darurat
Pertolongan Pertama Gawat Darurat Pertolongan Pertama Gawat Darurat
Pertolongan Pertama Gawat Darurat
 
Medical safety (p3 k)
Medical safety (p3 k)Medical safety (p3 k)
Medical safety (p3 k)
 
KESELAMATAN KERJA (Basic First Aid)
KESELAMATAN KERJA (Basic First Aid)KESELAMATAN KERJA (Basic First Aid)
KESELAMATAN KERJA (Basic First Aid)
 
BHD Indokuat.pptx
BHD Indokuat.pptxBHD Indokuat.pptx
BHD Indokuat.pptx
 
Pertolongan cemas.pptx
Pertolongan cemas.pptxPertolongan cemas.pptx
Pertolongan cemas.pptx
 
Tanda jejak
Tanda jejakTanda jejak
Tanda jejak
 
PERT.-10-P3K.ppt
PERT.-10-P3K.pptPERT.-10-P3K.ppt
PERT.-10-P3K.ppt
 
PERT.-10-P3K.ppt
PERT.-10-P3K.pptPERT.-10-P3K.ppt
PERT.-10-P3K.ppt
 

More from Yayasan TERANGI

Assessment of coral reefs damaged due to MV Pazifik ran aground in the Sape S...
Assessment of coral reefs damaged due to MV Pazifik ran aground in the Sape S...Assessment of coral reefs damaged due to MV Pazifik ran aground in the Sape S...
Assessment of coral reefs damaged due to MV Pazifik ran aground in the Sape S...Yayasan TERANGI
 
Porites distribution modelling
Porites distribution modellingPorites distribution modelling
Porites distribution modellingYayasan TERANGI
 
Assessment of coral reefs health in Nature Recreation Park (TWA=Taman Wisata ...
Assessment of coral reefs health in Nature Recreation Park (TWA=Taman Wisata ...Assessment of coral reefs health in Nature Recreation Park (TWA=Taman Wisata ...
Assessment of coral reefs health in Nature Recreation Park (TWA=Taman Wisata ...Yayasan TERANGI
 
Combining participatory mapping, cloud computing, and machine learning for ma...
Combining participatory mapping, cloud computing, and machine learning for ma...Combining participatory mapping, cloud computing, and machine learning for ma...
Combining participatory mapping, cloud computing, and machine learning for ma...Yayasan TERANGI
 
Pembelajaran dari Program Belitung Mangrove Park
Pembelajaran dari Program Belitung Mangrove ParkPembelajaran dari Program Belitung Mangrove Park
Pembelajaran dari Program Belitung Mangrove ParkYayasan TERANGI
 
Vulnerability Analysis to Climate Change in Lembeh Island, North Sulawesi
Vulnerability Analysis to Climate Change in Lembeh Island, North SulawesiVulnerability Analysis to Climate Change in Lembeh Island, North Sulawesi
Vulnerability Analysis to Climate Change in Lembeh Island, North SulawesiYayasan TERANGI
 
GENERATING BIOLOGICALLY RELEVANT ENVIRONMENTAL DATA FROM REMOTE SENSING IMAGE...
GENERATING BIOLOGICALLY RELEVANT ENVIRONMENTAL DATA FROM REMOTE SENSING IMAGE...GENERATING BIOLOGICALLY RELEVANT ENVIRONMENTAL DATA FROM REMOTE SENSING IMAGE...
GENERATING BIOLOGICALLY RELEVANT ENVIRONMENTAL DATA FROM REMOTE SENSING IMAGE...Yayasan TERANGI
 
Aplikasi dan pengembangan sipanji
Aplikasi dan pengembangan sipanjiAplikasi dan pengembangan sipanji
Aplikasi dan pengembangan sipanjiYayasan TERANGI
 
Pengenalan alat dasar selam
Pengenalan alat dasar selamPengenalan alat dasar selam
Pengenalan alat dasar selamYayasan TERANGI
 
Lembar evaluasi pelatihan
Lembar evaluasi pelatihanLembar evaluasi pelatihan
Lembar evaluasi pelatihanYayasan TERANGI
 
Skema dan mekanisme pelatihan
Skema dan mekanisme pelatihanSkema dan mekanisme pelatihan
Skema dan mekanisme pelatihanYayasan TERANGI
 
Rencana pengelolaan Perikanan Kota Sabang
Rencana pengelolaan Perikanan Kota SabangRencana pengelolaan Perikanan Kota Sabang
Rencana pengelolaan Perikanan Kota SabangYayasan TERANGI
 
Dampak sertifikasi ikan hias laut
Dampak sertifikasi ikan hias lautDampak sertifikasi ikan hias laut
Dampak sertifikasi ikan hias lautYayasan TERANGI
 
Pengolahan Data JTB dengan fi sat ii
Pengolahan Data JTB dengan fi sat iiPengolahan Data JTB dengan fi sat ii
Pengolahan Data JTB dengan fi sat iiYayasan TERANGI
 
Pemantauan Populasi Ikan Hias
Pemantauan Populasi Ikan HiasPemantauan Populasi Ikan Hias
Pemantauan Populasi Ikan HiasYayasan TERANGI
 
Pengenalan Jumlah Tangkap yang diperbolehkan
Pengenalan Jumlah Tangkap yang diperbolehkanPengenalan Jumlah Tangkap yang diperbolehkan
Pengenalan Jumlah Tangkap yang diperbolehkanYayasan TERANGI
 
Pendataan dan dokumentasi pemanfaatan ikan hias laut 23 mei 2013
Pendataan dan dokumentasi pemanfaatan ikan hias laut 23 mei 2013Pendataan dan dokumentasi pemanfaatan ikan hias laut 23 mei 2013
Pendataan dan dokumentasi pemanfaatan ikan hias laut 23 mei 2013Yayasan TERANGI
 
Kajian Keramahan Alat Tangkap Ikan Hias Ramah Lingkungan
Kajian Keramahan Alat Tangkap Ikan Hias Ramah LingkunganKajian Keramahan Alat Tangkap Ikan Hias Ramah Lingkungan
Kajian Keramahan Alat Tangkap Ikan Hias Ramah LingkunganYayasan TERANGI
 
Pemanfaatan dan Pengelolaan Ikan Hias di Indonesia
Pemanfaatan dan Pengelolaan Ikan Hias di IndonesiaPemanfaatan dan Pengelolaan Ikan Hias di Indonesia
Pemanfaatan dan Pengelolaan Ikan Hias di IndonesiaYayasan TERANGI
 

More from Yayasan TERANGI (20)

Assessment of coral reefs damaged due to MV Pazifik ran aground in the Sape S...
Assessment of coral reefs damaged due to MV Pazifik ran aground in the Sape S...Assessment of coral reefs damaged due to MV Pazifik ran aground in the Sape S...
Assessment of coral reefs damaged due to MV Pazifik ran aground in the Sape S...
 
Porites distribution modelling
Porites distribution modellingPorites distribution modelling
Porites distribution modelling
 
Assessment of coral reefs health in Nature Recreation Park (TWA=Taman Wisata ...
Assessment of coral reefs health in Nature Recreation Park (TWA=Taman Wisata ...Assessment of coral reefs health in Nature Recreation Park (TWA=Taman Wisata ...
Assessment of coral reefs health in Nature Recreation Park (TWA=Taman Wisata ...
 
Combining participatory mapping, cloud computing, and machine learning for ma...
Combining participatory mapping, cloud computing, and machine learning for ma...Combining participatory mapping, cloud computing, and machine learning for ma...
Combining participatory mapping, cloud computing, and machine learning for ma...
 
Pembelajaran dari Program Belitung Mangrove Park
Pembelajaran dari Program Belitung Mangrove ParkPembelajaran dari Program Belitung Mangrove Park
Pembelajaran dari Program Belitung Mangrove Park
 
Vulnerability Analysis to Climate Change in Lembeh Island, North Sulawesi
Vulnerability Analysis to Climate Change in Lembeh Island, North SulawesiVulnerability Analysis to Climate Change in Lembeh Island, North Sulawesi
Vulnerability Analysis to Climate Change in Lembeh Island, North Sulawesi
 
GENERATING BIOLOGICALLY RELEVANT ENVIRONMENTAL DATA FROM REMOTE SENSING IMAGE...
GENERATING BIOLOGICALLY RELEVANT ENVIRONMENTAL DATA FROM REMOTE SENSING IMAGE...GENERATING BIOLOGICALLY RELEVANT ENVIRONMENTAL DATA FROM REMOTE SENSING IMAGE...
GENERATING BIOLOGICALLY RELEVANT ENVIRONMENTAL DATA FROM REMOTE SENSING IMAGE...
 
Aplikasi dan pengembangan sipanji
Aplikasi dan pengembangan sipanjiAplikasi dan pengembangan sipanji
Aplikasi dan pengembangan sipanji
 
Pengenalan alat dasar selam
Pengenalan alat dasar selamPengenalan alat dasar selam
Pengenalan alat dasar selam
 
Tangled on the web
Tangled on the webTangled on the web
Tangled on the web
 
Lembar evaluasi pelatihan
Lembar evaluasi pelatihanLembar evaluasi pelatihan
Lembar evaluasi pelatihan
 
Skema dan mekanisme pelatihan
Skema dan mekanisme pelatihanSkema dan mekanisme pelatihan
Skema dan mekanisme pelatihan
 
Rencana pengelolaan Perikanan Kota Sabang
Rencana pengelolaan Perikanan Kota SabangRencana pengelolaan Perikanan Kota Sabang
Rencana pengelolaan Perikanan Kota Sabang
 
Dampak sertifikasi ikan hias laut
Dampak sertifikasi ikan hias lautDampak sertifikasi ikan hias laut
Dampak sertifikasi ikan hias laut
 
Pengolahan Data JTB dengan fi sat ii
Pengolahan Data JTB dengan fi sat iiPengolahan Data JTB dengan fi sat ii
Pengolahan Data JTB dengan fi sat ii
 
Pemantauan Populasi Ikan Hias
Pemantauan Populasi Ikan HiasPemantauan Populasi Ikan Hias
Pemantauan Populasi Ikan Hias
 
Pengenalan Jumlah Tangkap yang diperbolehkan
Pengenalan Jumlah Tangkap yang diperbolehkanPengenalan Jumlah Tangkap yang diperbolehkan
Pengenalan Jumlah Tangkap yang diperbolehkan
 
Pendataan dan dokumentasi pemanfaatan ikan hias laut 23 mei 2013
Pendataan dan dokumentasi pemanfaatan ikan hias laut 23 mei 2013Pendataan dan dokumentasi pemanfaatan ikan hias laut 23 mei 2013
Pendataan dan dokumentasi pemanfaatan ikan hias laut 23 mei 2013
 
Kajian Keramahan Alat Tangkap Ikan Hias Ramah Lingkungan
Kajian Keramahan Alat Tangkap Ikan Hias Ramah LingkunganKajian Keramahan Alat Tangkap Ikan Hias Ramah Lingkungan
Kajian Keramahan Alat Tangkap Ikan Hias Ramah Lingkungan
 
Pemanfaatan dan Pengelolaan Ikan Hias di Indonesia
Pemanfaatan dan Pengelolaan Ikan Hias di IndonesiaPemanfaatan dan Pengelolaan Ikan Hias di Indonesia
Pemanfaatan dan Pengelolaan Ikan Hias di Indonesia
 

Prosedur Keselamatan Laut Kurang dari

  • 1. PROSEDUR KESELAMATAN Oleh: Mikae Prastowo & Safran Yusri Yayasan Terumbu Karang Indonesia Komplek Ligamas Indah Blok E2/No.11, Jakarta Selatan 12760 Email : Info@terangi.or.id Tlp . 021.7994912 www.terangi .or.id
  • 2. RASA AMAN, NYAMAN DAN MENYENANGKAN • No Darurat (pos kesehatan, transportasi darurat, polisi) • Kotak Obat (P3K) • Petunjuk Keselamatan
  • 3. Kejadian kecelakaan di Perairan • Tersengat • Tergigit • Tertusuk • Tenggelam
  • 4. TERSENGAT • Bersihkan bagian tubuh dari sisa sengatan • Obat penahan rasa sakit • Rendam dengan air hangat ( 45 derajat celcius 30-45 menit) • Bawa ke pos kesehatan terdekat
  • 5. Tertusuk • Bersihkan/cabut sisa duri/ tusukan yang tertinggal. • Cuci daerah yang terkena dengan sabun dan air dan bilas hingga bersih. • Minum obat pereda rasa sakit • Rendam dengan air air hangat ( 45 derajat celcius 60-90 menit) • Cari pertolongan ke unit kesehatan (puskesmas / rumah sakit)
  • 6. Tergigit Untuk gigitan ular dan octopus • Balut daerah bekas gigitan secara ketat (ljangan terlalu kencang, biar masih ada sirkulasi darah secara lambat). • Segera cari pertolongan di pos kesehatan terdekat . Dalam hal gigitan blue-ringet octopus, umumnya sang korban sudah segera membutuhkan pernapasan bantuan (mouth-to-mouth). Untuk gigitan ikan yang tidak terlalu parah (Murai, Hiu) • Bersihkan luka dengan air tawar yg mengalir. Kemudian basuh lembut menggunakan sabun dan air dan bersihkan. • Tutup luka dengan menekan menggunakan perban. Biarkan perban menempel, kemudian tutup lagi dengan pembalut cepat agar tekanan terhadap luka dapat dipertahankan. • Letakkan daerah luka lebih tinggi dari posisi jantung jika memungkinkan. Jika perdarahan telah berhenti, luka dapat mulai dibersihkan. • Segera cari pertolongan di pos kesehatan terdekat
  • 7. Tenggelam 1. Angkat korban dari air 2.1 Cek ada napas -> ada ->keluarkan sisa air dalam perut
  • 8. 2.2.1 Cek ada napas -> tidak ada -> cek detak jantung -> ada -> beri napas buatan
  • 9. • 2.2.2 Cek ada napas -> tidak ada -> cek detak jantung -> tidak ada -> beri CPR
  • 10. 6 kali tekanan 2 kali tiup
  • 11. Pusat Pembelajaran Terumbu Karang (www.terangi.or.id)
  • 12. Pusat Pembelajaran Terumbu Karang (www.terangi.or.id)
  • 13. Yayasan TERANGI Telp : 021.7994912/Fax: 021.7973301 www.terangi.or.id info@terangi.or.id Mikael Prastowo 08128189868 Mikael.prastowo@terangi.or.id