Dokumen tersebut membahas tentang pengertian musik jazz yang berasal dari Amerika pada awal abad ke-20 dengan akar dari musik Afrika dan Eropa. Musik jazz masuk Indonesia pertama kali pada tahun 1930-an oleh musisi dari Filipina yang memperkenalkan alat musik seperti trompet dan saksofon serta memainkan jazz ritme Latin seperti bolero, rhumba, dan samba.
7. Jazz adalah aliran musik yang berasal dari
Amerika Serikat pada awal abad ke-20
dengan akar-akar dari musik Afrika dan
Eropa.
Krin Gabbard mengklaim bahwa " jazz
adalah membangun "atau kategori yang,
sementara buatan, masih berguna untuk
menunjuk" sejumlah musik dengan cukup
umum harus dipahami sebagai bagian dari
sebuah tradisi yang koheren "
8. Travis Jackson juga mengusulkan definisi
yang lebih luas dari jazz yang mampu
mencakup seluruh era yang berbeda
secara radikal: ia menyatakan itu adalah
musik yang mencakup kualitas seperti
"berayun", improvisasi, interaksi
kelompok, mengembangkan sebuah"
suara individu, dan menjadi 'terbuka'
Dari berbagai artikel dan tulisan yang
ditelusuri, amat susah untuk
mendefenisikan secara baku, arti kata jazz
itu sendiri. Namun dari berbagai tulisan
mengenai sejarah dan perkembangan
musik dunia, kata jazz adalah bahasa
“slang” daerah pinggiran pantai barat
Amerika Serikat dan untuk pertama
kalinya dipakai secara resmi penggunaan
istilah musik jazz ini pada tahun 1915 di
Chicago.
9. Musik jazz adalah musik tradisional Amerika
Serikat yang dikembangan oleh warga Afro-
American di Amerika Selatan yang dimulai
pada akhir abad 19 dan awal abad ke-20.
Lahirnya musik Jazz dipercaya sebagai
perpaduan music Eropa dan Afrika.
Musik Afrika memberikan pengaruh
dalam jazz berupa ritme yang terus
menerus, pergerakan, dan permainan
emosi yang sangat menyokong jazz
dengan baik. Sedangkan musik Eropa lebih
mempengaruhi dalam hal kualitas musikal
yaitu menyinggung harmoni dan melodi.
Sehingga gabungan dari kedua tradisi ini
menghasilkan suatu musik yang bermain
dalam suatu meteran dan me-
reinterpretasi-kan penggunaan nada-nada
dalam kombinasi baru, menciptakan nada-
nada biru yang mengekspresikan
perasaan, baik sedih maupun ceria.
10. Musik jazz masuk Indonesia pertama kali pada
tahun 30an. Yang dibawa oleh musisi-musisi
dari Filipina yang mencari pekerjaan di Jakarta
dengan bermain musik. Bukan hanya
mentransfer jazz saja, mereka juga
memperkenalkan instrumen angin, seperti
trumpet, saksofon, kepada penikmat musik
Jakarta. Mereka memainkan jazz ritme Latin,
seperti boleros, rhumba, samba dan lainnya.
Pada tahun 1948, sekitar 60 musisi Belanda
datang ke Indonesia untuk membentuk
orkestra simfoni yang berisi musisi lokal. Salah
satu musisi Belanda yang terkenal adalah Jose
Cleber. Studio Orkestra Jakarta milik Cleber
mengakomodasi permainan musik California.
Band-band baru bermunculan seperti The
Progressive Trio, Iskandar’s Sextet dan Octet
yang memainkan jazz dan The Old Timers yang
memainkan repertoir Dixieland.
11. Musisi-musisi muda di Jakarta
bermunculan tahun 70 – 80an. Di
antaranya Ireng Maulana (gitar), Perry
Pattiselano (bass), Embong Raharjo
(saksofon), Luluk Purwanto (biola), Oele
Pattiselano (gitar), Jackie Pattiselano
(drum), Benny Likumahuwa (trombon dan
bass), Bambang Nugroho (piano), Elfa
Secioria (piano). Beberapa musisi muda
lainnya mempelajari rock dan fusion, tapi
masih dalam kerangka jazz. Mereka
adalah Yopie Item (gitar), Karim Suweileh
(drum), Wimpy Tanasale (bass), Abadi
Soesman (keyboard), Candra Darusman
(keyboard), Joko WH (gitar) dan lainnya
12. Pertengahan tahun 80an, nama Fariz RM
muncul. Ia lebih mengkategorikan musiknya
sebagai new age. Namun, beberapa
komposisinya bernafaskan pop jazz, bahkan
latin. Indra Lesmana, Donny Suhendra, Pra B.
Dharma, Dwiki Darmawan, Gilang Ramadan
membentuk Krakatau, dan akhirnya kelompok
ini bertransformasi menjadi Java Jazz, dengan
mengganti beberapa personil.
Tahun 90an hingga sekarang, banyak sekali
musisi dan kelompok jazz yang terbentuk.
Musik jazz yang dibawakan tidak lagi
mainstream, namun hasil distilasi berbagai
musik seperti fusion, acid, pop, rock dan
lainnya. Sebut saja SimakDialog, Dewa
Budjana, Balawan dan Batuan Ethnic Fusion,
Bali Lounge, Andien, Syaharani, Tompi, Bertha,
Maliq & D’essentials dan masih banyak lagi
lainnya.
13. Musisi jazz biasanya banyak bermunculan
di Jakarta, Bandung, Surabaya dan Bali.
Hal ini disebabkan arus musik jazz lebih
banyak mengalir di sana lewat
pertunjukan jazz (JakJazz, Java Jazz
Festival, Bali Jazz Festival), sekolah musik
jazz, studio rekaman dan kafe yang
menampilkan jazz. Seorang yang juga
berjasa “mengalirkan” arus jazz ke
Indonesia adalah Peter F. Gontha, seorang
pemilik JAMZ dan pendiri pemrakarsa Java
Jazz Festival.
17. • Ragtime
• Classic Jazz
• Hot Jazz
• Chicago Style
• Swing
• Kansas Style
• Gypsy Jazz
• Bebop
• Mainstream
• Vocalese
• Free Jazz
• Soul Jazz
• Groove
• Fusion
• Afro-Cuban Jazz
• Acid Jazz
• European Jazz
• Cool
• Hard Bop
• Bossa Nova
18. GENRE BALLAD
Ella Fitzgerald - Misty
GENRE BOSSANOVA
Tom Jobim - Corcovado
GENRE JAZZ
Diana Krall - Let's Fall in Love
GENRE BLUES
Thelonious Monk-Blue Monk
GENRE SOUL
David Benoit-Watermelon Man
GENRE SAMBA
So Danco Samba
GENRE SWING
Diana Krall-Fly Me to The Moon
20. Jazz adalah aliran musik yang berasal dari
Amerika Serikat pada awal abad ke-20 dengan
akar-akar dari musik Afrika dan Eropa.
Musik Jazz masuk Indonesia pertama kali pada
tahun 30an. Yang dibawa oleh musisi-musisi
dari Filipina yang mencari pekerjaan di Jakarta
dengan bermain musik. Bukan hanya
mentransfer jazz saja, mereka juga
memperkenalkan instrumen angin, seperti
trumpet, saksofon, kepada penikmat musik
Jakarta. Mereka memainkan jazz ritme Latin,
seperti boleros, rhumba, samba dan lainnya.
The next rule is: Help them see what you are saying.
17
…and replace those words with a picture, chart or diagram. Then apply a consistent treatment to your graphics to give your whole presentation a unified look so that your audience is attracted to, rather than distracted from, your message.