Dokumen tersebut membahas tentang penugasan pelatihan skrining bayi baru lahir untuk tenaga kesehatan, mencakup materi tentang organisasi jejaring skrining, mekanisme kerja jejaring, logistik skrining, dan pencatatan serta pelaporan hasil skrining. Dokumen ini memberikan contoh kasus dan format yang dapat diisi untuk melakukan penugasan terkait skrining bayi baru lahir.
Dokumen tersebut membahas tentang pengorganisasian skrining bayi baru lahir di Puskesmas Prabumulih Barat. Dokumen ini menjelaskan peran masing-masing fasilitas kesehatan dalam jejaring skrining, termasuk perencanaan kebutuhan logistik dan format pencatatan hasil skrining.
Dokumen ini menjelaskan kerangka acuan kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi di Puskesmas Tandilang. Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi dini ibu hamil berisiko tinggi, memberikan edukasi kesehatan, dan merencanakan persalinan yang aman. Ibu hamil berisiko tinggi meliputi usia muda atau tua, jarak persalinan dekat, gizi buruk, anemia, dan riwayat medis. Kegiatan ini akan dilaksanakan
Dokumen ini membahas kerangka acuan kegiatan program KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) yang meliputi tujuan, sasaran, kegiatan, dan evaluasi program. Tujuan program adalah meningkatkan derajat kesehatan ibu, bayi, dan balita melalui pelayanan kesehatan yang berkualitas. Kegiatan program meliputi pelayanan kesehatan ibu hamil, bersalin, dan nifas serta imunisasi dan tumbuh kembang balita. Evaluasi dilakukan setiap
1. surat undangan bias sosialisasi sekolah campak,dt, td, hpvRs husada
Dokumen tersebut berisi tiga surat dari Puskesmas Kecamatan Sawah Besar yang berkaitan dengan program imunisasi anak sekolah. Surat pertama undangan pertemuan persiapan, surat kedua permintaan vaksin untuk kegiatan BIAS, dan surat ketiga permintaan vaksin rutin untuk program imunisasi.
Kebijakan pelayanan kesehatan ibu dan anak dan keluarga berencana pada masa p...Muh Saleh
Kebijakan pelayanan kesehatan ibu dan anak dan keluarga berencana pada masa pandemi covid-19
Ibu hamil, ibu nifas, bayi baru lahir, bayi, balita, anak usia dini untuk tinggal di rumah saja, menghindari kontak dengan orang lain
Orang tua/pengasuh anak menggunakan masker dan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum dan sesudah mengasuh bayi, balita dan anak usia dini
Anggota keluarga untuk selektif menunda ke fasilitas kesehatan, untuk ibu hamil dan balita mengacu tanda bahaya/tanda gawat darurat yang memerlukan rujukan ke fasilitas kesehatan
Perlindungan terhadap bayi baru lahir dari Ibu terkait COVID-19 (ODP/PDP/terkonfirmasi) dengan penyediaan ruang isolasi khusus
Pemberian nutrisi pada bayi baru lahir dari Ibu terkait COVID-19 dilaksanakan sesuai protokol tatalaksana yang dikeluarkan IDAI
Penyediaan akses pemeriksaan swab dan sediaan darah pada bayi baru lahir
Dokumen tersebut membahas tentang penugasan pelatihan skrining bayi baru lahir untuk tenaga kesehatan, mencakup materi tentang organisasi jejaring skrining, mekanisme kerja jejaring, logistik skrining, dan pencatatan serta pelaporan hasil skrining. Dokumen ini memberikan contoh kasus dan format yang dapat diisi untuk melakukan penugasan terkait skrining bayi baru lahir.
Dokumen tersebut membahas tentang pengorganisasian skrining bayi baru lahir di Puskesmas Prabumulih Barat. Dokumen ini menjelaskan peran masing-masing fasilitas kesehatan dalam jejaring skrining, termasuk perencanaan kebutuhan logistik dan format pencatatan hasil skrining.
Dokumen ini menjelaskan kerangka acuan kegiatan pemantauan ibu hamil resiko tinggi di Puskesmas Tandilang. Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi dini ibu hamil berisiko tinggi, memberikan edukasi kesehatan, dan merencanakan persalinan yang aman. Ibu hamil berisiko tinggi meliputi usia muda atau tua, jarak persalinan dekat, gizi buruk, anemia, dan riwayat medis. Kegiatan ini akan dilaksanakan
Dokumen ini membahas kerangka acuan kegiatan program KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) yang meliputi tujuan, sasaran, kegiatan, dan evaluasi program. Tujuan program adalah meningkatkan derajat kesehatan ibu, bayi, dan balita melalui pelayanan kesehatan yang berkualitas. Kegiatan program meliputi pelayanan kesehatan ibu hamil, bersalin, dan nifas serta imunisasi dan tumbuh kembang balita. Evaluasi dilakukan setiap
1. surat undangan bias sosialisasi sekolah campak,dt, td, hpvRs husada
Dokumen tersebut berisi tiga surat dari Puskesmas Kecamatan Sawah Besar yang berkaitan dengan program imunisasi anak sekolah. Surat pertama undangan pertemuan persiapan, surat kedua permintaan vaksin untuk kegiatan BIAS, dan surat ketiga permintaan vaksin rutin untuk program imunisasi.
Kebijakan pelayanan kesehatan ibu dan anak dan keluarga berencana pada masa p...Muh Saleh
Kebijakan pelayanan kesehatan ibu dan anak dan keluarga berencana pada masa pandemi covid-19
Ibu hamil, ibu nifas, bayi baru lahir, bayi, balita, anak usia dini untuk tinggal di rumah saja, menghindari kontak dengan orang lain
Orang tua/pengasuh anak menggunakan masker dan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum dan sesudah mengasuh bayi, balita dan anak usia dini
Anggota keluarga untuk selektif menunda ke fasilitas kesehatan, untuk ibu hamil dan balita mengacu tanda bahaya/tanda gawat darurat yang memerlukan rujukan ke fasilitas kesehatan
Perlindungan terhadap bayi baru lahir dari Ibu terkait COVID-19 (ODP/PDP/terkonfirmasi) dengan penyediaan ruang isolasi khusus
Pemberian nutrisi pada bayi baru lahir dari Ibu terkait COVID-19 dilaksanakan sesuai protokol tatalaksana yang dikeluarkan IDAI
Penyediaan akses pemeriksaan swab dan sediaan darah pada bayi baru lahir
Buku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial Kementrian Kesehatan RI 2010, Perawatan Bayi Baru Lahir, Langkah KMC, Penanganan Bayi Baru Lahir dari Ibu TB
This document discusses health guidelines for pregnant women, including getting regular prenatal checkups, preparing for childbirth by arranging transportation and supplies, daily self-care during pregnancy, and nutritional recommendations. It is intended for community health workers and covers important health topics to support mothers and newborns.
Modul ini membahas tentang monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan kebidanan komunitas dengan PWS-KIA, meliputi pendataan, perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan hasil kegiatan. Evaluasi merupakan tahap akhir untuk melengkapi proses pelayanan dan memonitor kealpaan, dengan melihat laporan kegiatan bulanan dan menganalisis grafik hasil untuk mengetahui desa yang membutuhkan perhatian."
Klinik Maternitas Aprilia merujuk pasien bernama Ny. Ernauji ke RS Tebet untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut. Ny. Ernauji berusia 24 tahun sedang hamil 37 minggu dan mengalami persalinan macet lebih dari 6 jam setelah ketuban pecah dini. Kondisi pasien saat dirujuk adalah lemas dengan tanda vital stabil.
013. KAK SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN KADER TB BUMIREJO.docMargiYuwono1
1. Kegiatan sosialisasi dan pembentukan kader TB di wilayah kerja Puskesmas Kebumen III bertujuan untuk menurunkan angka kematian dan kesakitan akibat TB paru.
2. Kegiatan ini akan melibatkan kepala desa, bidan desa, dan kader pos TB untuk menemukan suspek TB secara dini.
3. Pelaksanaan kegiatan akan diadakan pada bulan September 2021 di Kelurahan Bumirejo.
Diagnostik Menjelaskan persiapan untuk pemeriksaan diagnostikaulia rahmah
Menjelaskan persiapan untuk pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan laboratorium adalah suatu tindakan dan prosedur tindakan dan pemeriksaan khusus dengan mengambil bahan atau sample dari penderita dapat berupa urine (air kencing), darah, sputum ( dahak ), atau sample dari hasil biopsy.
Protap HPP (Haemoragic Post Partum/ Perdarahan Post Partum)Dokter Tekno
Dokumen ini memberikan pedoman untuk menangani perdarahan pasca persalinan dengan memberikan uterotonika seperti oksitosin dan metylergometrin untuk mengontraksi rahim, mengevaluasi plasenta dan robekan jalan lahir, memantau darah dan memberikan cairan infus, serta melakukan histerektomi atau ligasi arteri jika perdarahan tetap berat setelah 30 menit.
Dokumen tersebut berisi contoh soal uji kompetensi D3 bidan beserta kunci jawabannya. Soal-soal tersebut meliputi berbagai aspek kebidanan seperti asuhan ibu hamil, ibu nifas, dan kebidanan umum. Jawaban lengkap beserta penjelasan rasionalnya dapat ditemukan di website yang ditunjukkan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah rekam medis pasien nifas normal di Puskesmas Teja yang meliputi identitas pasien, riwayat kesehatan, obstetri, dan hasil pemeriksaan fisik. Dokumen tersebut berisi data subjektif dan objektif pasien untuk keperluan penatalaksanaan.
EVALUASI PROGRAM KIAPUSKESMAS BATUJAYAPERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014 Dokter Tekno
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai profil Puskesmas Batujaya di Kabupaten Karawang. Puskesmas ini memberikan pelayanan kesehatan kepada 90.161 penduduk di 10 desa yang terletak di dataran rendah dan persawahan. Beberapa program kesehatan ibu dan anak seperti K1, K4, dan pelayanan balita mencapai target di atas 70% walaupun masih terdapat tantangan seperti cakupan KIA dan kematian ibu yang masih tinggi.
Buku saku Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial Kementrian Kesehatan RI 2010, Perawatan Bayi Baru Lahir, Langkah KMC, Penanganan Bayi Baru Lahir dari Ibu TB
This document discusses health guidelines for pregnant women, including getting regular prenatal checkups, preparing for childbirth by arranging transportation and supplies, daily self-care during pregnancy, and nutritional recommendations. It is intended for community health workers and covers important health topics to support mothers and newborns.
Modul ini membahas tentang monitoring dan evaluasi kegiatan pelayanan kebidanan komunitas dengan PWS-KIA, meliputi pendataan, perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan hasil kegiatan. Evaluasi merupakan tahap akhir untuk melengkapi proses pelayanan dan memonitor kealpaan, dengan melihat laporan kegiatan bulanan dan menganalisis grafik hasil untuk mengetahui desa yang membutuhkan perhatian."
Klinik Maternitas Aprilia merujuk pasien bernama Ny. Ernauji ke RS Tebet untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut. Ny. Ernauji berusia 24 tahun sedang hamil 37 minggu dan mengalami persalinan macet lebih dari 6 jam setelah ketuban pecah dini. Kondisi pasien saat dirujuk adalah lemas dengan tanda vital stabil.
013. KAK SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN KADER TB BUMIREJO.docMargiYuwono1
1. Kegiatan sosialisasi dan pembentukan kader TB di wilayah kerja Puskesmas Kebumen III bertujuan untuk menurunkan angka kematian dan kesakitan akibat TB paru.
2. Kegiatan ini akan melibatkan kepala desa, bidan desa, dan kader pos TB untuk menemukan suspek TB secara dini.
3. Pelaksanaan kegiatan akan diadakan pada bulan September 2021 di Kelurahan Bumirejo.
Diagnostik Menjelaskan persiapan untuk pemeriksaan diagnostikaulia rahmah
Menjelaskan persiapan untuk pemeriksaan diagnostik
Pemeriksaan laboratorium adalah suatu tindakan dan prosedur tindakan dan pemeriksaan khusus dengan mengambil bahan atau sample dari penderita dapat berupa urine (air kencing), darah, sputum ( dahak ), atau sample dari hasil biopsy.
Protap HPP (Haemoragic Post Partum/ Perdarahan Post Partum)Dokter Tekno
Dokumen ini memberikan pedoman untuk menangani perdarahan pasca persalinan dengan memberikan uterotonika seperti oksitosin dan metylergometrin untuk mengontraksi rahim, mengevaluasi plasenta dan robekan jalan lahir, memantau darah dan memberikan cairan infus, serta melakukan histerektomi atau ligasi arteri jika perdarahan tetap berat setelah 30 menit.
Dokumen tersebut berisi contoh soal uji kompetensi D3 bidan beserta kunci jawabannya. Soal-soal tersebut meliputi berbagai aspek kebidanan seperti asuhan ibu hamil, ibu nifas, dan kebidanan umum. Jawaban lengkap beserta penjelasan rasionalnya dapat ditemukan di website yang ditunjukkan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah rekam medis pasien nifas normal di Puskesmas Teja yang meliputi identitas pasien, riwayat kesehatan, obstetri, dan hasil pemeriksaan fisik. Dokumen tersebut berisi data subjektif dan objektif pasien untuk keperluan penatalaksanaan.
EVALUASI PROGRAM KIAPUSKESMAS BATUJAYAPERIODE JANUARI S/D DESEMBER TH 2014 Dokter Tekno
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai profil Puskesmas Batujaya di Kabupaten Karawang. Puskesmas ini memberikan pelayanan kesehatan kepada 90.161 penduduk di 10 desa yang terletak di dataran rendah dan persawahan. Beberapa program kesehatan ibu dan anak seperti K1, K4, dan pelayanan balita mencapai target di atas 70% walaupun masih terdapat tantangan seperti cakupan KIA dan kematian ibu yang masih tinggi.
2. Penugasan Pelatihan SHK Online
Nama
Peserta
: 1. dr. Yessi
2. Sofianti,A.Md.Keb
3. Paulina,A.Md.Keb
Instansi : UPTD Puskesmas Malinau Kota
Provinsi : Kalimantan Utara
Penyelengga
ra
: Bapelkes Cikarang
Gelombang :
Angkatan : 22
Tanggal : 09-11-2023
4. TUGAS 1
4
Tentukan titik pengambilan sampel SHK
dengan memberi tanda pada gambar tumit
bayi di samping ini.
TITIK PENGAMBILAN
SAMPEL
5. Kasus: SHK Bayi Ny. Mawar/Tn. Parjono
5
Seorang bayi laki-laki anak pertama dari Ny. Mawar lahir pada tanggal 20
September 2023 pukul 10.00 WIB melalui persalinan normal dari kehamilan 38
minggu dengan berat badan lahir 3.000 gram. Pada tanggal 22 September
2023 jam 08.00 WIB, Ny Mawar membawa bayi tersebut ke Puskesmas X
untuk kontrol pasca-kelahiran. Dokter yang bertugas menyarankan untuk
dilakukan skrining pemeriksaan SHK.
Data identitas orang tua :
• Nama Bapak : Tn. Parjono
• Nama Ibu : Ny. Mawar
• Alamat : Jalan Parangkusumo 32, Kedungjati, Jakarta
• No Telp : 0812-3456-7890
• Riwayat sakit ortu : transfusi (-), tiroid (-)
6. TUGAS 2
6
• Lakukan pengisian data lengkap pada kartu kertas saring sesuai
dengan data pada kisah SHK.
• Foto keseluruhan kartu kertas saring bagian depan dan belakang
masukkan ke dalam power point ini (Tugas 2a dan 2b).
8. TUGAS 2b –Foto Kartu Kertas Saring Bagian Belakang
8
Foto :
9. TUGAS 3a: Foto Tetesan Darah Pada Kertas Saring Bagian Depan
9
Foto :
10. TUGAS 3a: Foto Tetesan Darah Pada Kertas Saring Bagian Belakang
10
Foto :
11. TUGAS 3b.1: Menilai Tetesan Darah di Kertas Saring
11
Tetesan dapat diterima atau
reject ?
Reject
Alasan : Karena darah
bergumpal, tampak seperti
diteteskan beberapa kali
12. TUGAS 3b.2: Menilai Tetesan Darah di Kertas Saring
12
Tetesan dapat diterima atau
reject ?
Reject
Alasan : Karena tetes darah
kurang dan kertas tersentuh
tangan/sarung tangan
13. TUGAS 3b.3: Menilai Tetesan Darah di Kertas Saring
13
Tetesan dapat diterima atau
reject ?
Reject
Alasan : Karena tetesan
darah kurang
14. TUGAS 3b.4: Menilai Tetesan Darah di Kertas Saring
14
Tetesan dapat diterima atau reject ?
Reject
Alasan : Karena tetesan darah kurang
dan kertas tersentuh tangan/sarung
tangan