Memahami Pentingnya Fungsi Hutan Bagi KehidupanAlvian Rahardjo
Hutan berfungsi sebagai paru-paru bumi dengan menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen, mengurangi polusi udara dengan menahan debu dan karbon dioksida, serta menyimpan air dalam jumlah besar melalui akar-akarnya. Hutan juga mencegah banjir dan erosi dengan melindungi daerah hulu sungai, serta menyediakan habitat bagi flora dan fauna.
Dokumen tersebut membahas tentang kerusakan hutan akibat penebangan berlebihan, fungsi-fungsi penting hutan, dan upaya pelestarian hutan melalui program Hutan Tanaman Industri dan Hutan Desa. Dokumen ini juga membahas berbagai pendapat mengenai upaya optimalisasi sumber daya hutan untuk kesejahteraan masyarakat setempat.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan, termasuk contoh-contohnya seperti pegunungan, sungai, danau untuk lingkungan alam, serta waduk, lahan pertanian, tambak, dan perkebunan untuk lingkungan buatan. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara lingkungan alam dan buatan, serta memberikan contoh perilaku yang baik dalam melestarikannya.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan, termasuk contoh-contohnya seperti pegunungan, sungai, danau untuk lingkungan alam, serta waduk, lahan pertanian, tambak, dan perkebunan untuk lingkungan buatan. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara lingkungan alam dan buatan, serta perilaku yang baik dalam melestarikannya.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis hutan yang ada di Indonesia. Jenis-jenis hutan tersebut meliputi hutan hujan tropis, hutan bakau, hutan rawa, sabana, dan hutan musim. Hutan-hutan tersebut memiliki karakteristik dan peran penting dalam lingkungan setempat.
Memahami Pentingnya Fungsi Hutan Bagi KehidupanAlvian Rahardjo
Hutan berfungsi sebagai paru-paru bumi dengan menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen, mengurangi polusi udara dengan menahan debu dan karbon dioksida, serta menyimpan air dalam jumlah besar melalui akar-akarnya. Hutan juga mencegah banjir dan erosi dengan melindungi daerah hulu sungai, serta menyediakan habitat bagi flora dan fauna.
Dokumen tersebut membahas tentang kerusakan hutan akibat penebangan berlebihan, fungsi-fungsi penting hutan, dan upaya pelestarian hutan melalui program Hutan Tanaman Industri dan Hutan Desa. Dokumen ini juga membahas berbagai pendapat mengenai upaya optimalisasi sumber daya hutan untuk kesejahteraan masyarakat setempat.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan, termasuk contoh-contohnya seperti pegunungan, sungai, danau untuk lingkungan alam, serta waduk, lahan pertanian, tambak, dan perkebunan untuk lingkungan buatan. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara lingkungan alam dan buatan, serta memberikan contoh perilaku yang baik dalam melestarikannya.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan, termasuk contoh-contohnya seperti pegunungan, sungai, danau untuk lingkungan alam, serta waduk, lahan pertanian, tambak, dan perkebunan untuk lingkungan buatan. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara lingkungan alam dan buatan, serta perilaku yang baik dalam melestarikannya.
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis hutan yang ada di Indonesia. Jenis-jenis hutan tersebut meliputi hutan hujan tropis, hutan bakau, hutan rawa, sabana, dan hutan musim. Hutan-hutan tersebut memiliki karakteristik dan peran penting dalam lingkungan setempat.
Makalah ini membahas tentang sumber daya alam nabati yang meliputi pengertian, pemanfaatan, dan persebarannya. Sumber daya alam nabati adalah sumber daya yang berasal dari tumbuhan seperti pertanian, hutan, dan perkebunan. Sumber daya ini dimanfaatkan manusia sebagai pangan, obat-obatan, bahan bangunan, dan bahan baku industri. Persebaran sumber daya alam nabati di Indonesia dipengaruhi oleh garis
Tugas POSTER analisa lingkungan bangunan MOSES HADUN
Dokumen tersebut membahas pentingnya melestarikan hutan dengan menanam pohon. Dokumen tersebut menjelaskan peran penting hutan bagi kehidupan manusia dan ekosistem serta ancaman yang dihadapi hutan akibat penebangan liar. Dokumen tersebut menyarankan beberapa upaya untuk melestarikan hutan seperti menerapkan tebang pilih, tebang tanam, mencegah penebangan liar, dan melakukan reboisasi.
Dokumen tersebut membahasakan pengurusan sumber hutan secara mampan di Malaysia. Ia menjelaskan bahawa hutan memainkan peranan penting dalam ekosistem dan ekonomi negara, namun penebangan hutan secara tidak terkawal boleh memudaratkan flora dan fauna. Oleh itu, Malaysia telah melaksanakan dasar dan undang-undang untuk mengurus hutan secara lestari, seperti mewujudkan hutan simpanan kekal dan melaksanakan am
Kerusakan alam merupakan masalah serius yang diakibatkan oleh faktor alam dan manusia. Tiga contoh kerusakan alam terparah di Indonesia adalah penambangan emas oleh PT Newmont di Nusa Tenggara Barat yang menyebabkan polusi udara dan air, kegiatan PT Freeport di Papua yang mencemari lingkungan, serta rusaknya terumbu karang di seluruh Indonesia akibat berbagai aktivitas manusia. Dampaknya meliputi kerusakan hutan
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam dan pengelolaannya di Indonesia. Sumber daya alam dibedakan menurut sifatnya (dapat diperbaharui atau tidak), jenisnya (hayati dan non-hayati), dan penggunaannya (bahan baku dan energi). Sumber daya utama di darat antara lain pertanian, peternakan, kehutanan, dan pertambangan, sedangkan di perairan meliputi perikanan, terumbu karang, mangrove, dan
Paragraf pertama membahas latar belakang masalah illegal logging di Indonesia, termasuk dampaknya terhadap lingkungan dan ekosistem. Paragraf berikutnya membahas tujuan makalah ini yaitu mengetahui dampak dan kaitan illegal logging dengan etika lingkungan. Pembahasan selanjutnya membahas teori-teori terkait illegal logging dan fungsi-fungsi hutan.
Teks ini membahas pentingnya melestarikan hutan mangrove di Delta Mahakam, Kalimantan Timur. Hutan mangrove telah banyak dikonversi menjadi tambak udang dan ikan, menyebabkan berkurangnya luas hutan mangrove hingga 60%. Teks ini menyarankan pendekatan strategis untuk mengendalikan konversi hutan mangrove, seperti program pemulihan hutan mangrove.
Pemanfaatan potensi keayaan alam wilayah indonesiaJNE
Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah karena letak geografis dan iklim yang mendukung. Kekayaan alam tersebut meliputi sumber daya hayati seperti tumbuhan dan hewan serta non-hayati seperti mineral. Pemanfaatan sumber daya alam di Indonesia bermanfaat untuk pangan, obat-obatan, bahan baku industri, dan pendapatan negara.
Dokumen tersebut membahas tentang hutan, definisi hutan, manfaat hutan, faktor yang mempengaruhi persebaran hutan, dan beberapa contoh hutan terkenal di dunia seperti Hutan Bambu Sagano Arashiyama di Kyoto, Jepang, serta Taman Hutan Raya Juanda di Bandung.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan, termasuk contoh-contohnya seperti pegunungan, sungai, danau untuk lingkungan alam, serta waduk, lahan pertanian, tambak, dan perkebunan untuk lingkungan buatan. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara lingkungan alam dan buatan, serta perilaku yang baik dalam melestarikannya.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan, termasuk contoh-contohnya seperti pegunungan, sungai, danau untuk lingkungan alam, serta waduk, lahan pertanian, tambak, dan perkebunan untuk lingkungan buatan. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara lingkungan alam dan buatan, serta perilaku yang baik dalam melestarikannya.
Makalah ini membahas tentang sumber daya alam nabati yang meliputi pengertian, pemanfaatan, dan persebarannya. Sumber daya alam nabati adalah sumber daya yang berasal dari tumbuhan seperti pertanian, hutan, dan perkebunan. Sumber daya ini dimanfaatkan manusia sebagai pangan, obat-obatan, bahan bangunan, dan bahan baku industri. Persebaran sumber daya alam nabati di Indonesia dipengaruhi oleh garis
Tugas POSTER analisa lingkungan bangunan MOSES HADUN
Dokumen tersebut membahas pentingnya melestarikan hutan dengan menanam pohon. Dokumen tersebut menjelaskan peran penting hutan bagi kehidupan manusia dan ekosistem serta ancaman yang dihadapi hutan akibat penebangan liar. Dokumen tersebut menyarankan beberapa upaya untuk melestarikan hutan seperti menerapkan tebang pilih, tebang tanam, mencegah penebangan liar, dan melakukan reboisasi.
Dokumen tersebut membahasakan pengurusan sumber hutan secara mampan di Malaysia. Ia menjelaskan bahawa hutan memainkan peranan penting dalam ekosistem dan ekonomi negara, namun penebangan hutan secara tidak terkawal boleh memudaratkan flora dan fauna. Oleh itu, Malaysia telah melaksanakan dasar dan undang-undang untuk mengurus hutan secara lestari, seperti mewujudkan hutan simpanan kekal dan melaksanakan am
Kerusakan alam merupakan masalah serius yang diakibatkan oleh faktor alam dan manusia. Tiga contoh kerusakan alam terparah di Indonesia adalah penambangan emas oleh PT Newmont di Nusa Tenggara Barat yang menyebabkan polusi udara dan air, kegiatan PT Freeport di Papua yang mencemari lingkungan, serta rusaknya terumbu karang di seluruh Indonesia akibat berbagai aktivitas manusia. Dampaknya meliputi kerusakan hutan
Dokumen tersebut membahas tentang sumber daya alam dan pengelolaannya di Indonesia. Sumber daya alam dibedakan menurut sifatnya (dapat diperbaharui atau tidak), jenisnya (hayati dan non-hayati), dan penggunaannya (bahan baku dan energi). Sumber daya utama di darat antara lain pertanian, peternakan, kehutanan, dan pertambangan, sedangkan di perairan meliputi perikanan, terumbu karang, mangrove, dan
Paragraf pertama membahas latar belakang masalah illegal logging di Indonesia, termasuk dampaknya terhadap lingkungan dan ekosistem. Paragraf berikutnya membahas tujuan makalah ini yaitu mengetahui dampak dan kaitan illegal logging dengan etika lingkungan. Pembahasan selanjutnya membahas teori-teori terkait illegal logging dan fungsi-fungsi hutan.
Teks ini membahas pentingnya melestarikan hutan mangrove di Delta Mahakam, Kalimantan Timur. Hutan mangrove telah banyak dikonversi menjadi tambak udang dan ikan, menyebabkan berkurangnya luas hutan mangrove hingga 60%. Teks ini menyarankan pendekatan strategis untuk mengendalikan konversi hutan mangrove, seperti program pemulihan hutan mangrove.
Pemanfaatan potensi keayaan alam wilayah indonesiaJNE
Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah karena letak geografis dan iklim yang mendukung. Kekayaan alam tersebut meliputi sumber daya hayati seperti tumbuhan dan hewan serta non-hayati seperti mineral. Pemanfaatan sumber daya alam di Indonesia bermanfaat untuk pangan, obat-obatan, bahan baku industri, dan pendapatan negara.
Dokumen tersebut membahas tentang hutan, definisi hutan, manfaat hutan, faktor yang mempengaruhi persebaran hutan, dan beberapa contoh hutan terkenal di dunia seperti Hutan Bambu Sagano Arashiyama di Kyoto, Jepang, serta Taman Hutan Raya Juanda di Bandung.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan, termasuk contoh-contohnya seperti pegunungan, sungai, danau untuk lingkungan alam, serta waduk, lahan pertanian, tambak, dan perkebunan untuk lingkungan buatan. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara lingkungan alam dan buatan, serta perilaku yang baik dalam melestarikannya.
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan, termasuk contoh-contohnya seperti pegunungan, sungai, danau untuk lingkungan alam, serta waduk, lahan pertanian, tambak, dan perkebunan untuk lingkungan buatan. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara lingkungan alam dan buatan, serta perilaku yang baik dalam melestarikannya.
Hutan adalah kawasan yang ditumbuhi pepohonan dan tumbuhan lainnya yang terdapat di seluruh dunia. Dokumen ini membahas berbagai jenis hutan di Indonesia serta penyebab dan akibat kerusakan hutan beserta cara mengatasinya. Di antaranya dengan tebang pilih, tebang tanam, mencegah penebangan liar, dan penghijauan.
Hutan adalah kawasan yang ditumbuhi pepohonan dan tumbuhan lainnya, berfungsi sebagai penampung karbon dioksida, habitat hewan, dan pelestarian tanah. Terdapat berbagai jenis hutan seperti hutan bakau, sabana, rawa, wisata, dan hujan tropis. Kerusakan hutan disebabkan kebakaran, penebangan liar, dan aktivitas manusia lainnya, mengakibatkan efek rumah kaca, kepunahan spesies, dan banjir
Makalah ini membahas upaya pelestarian hutan untuk mencegah pemanasan global. Hutan memiliki fungsi penting sebagai paru-paru bumi dan merupakan sumber daya alam yang perlu dilestarikan. Kerusakan hutan seperti kebakaran dan penebangan liar perlu dicegah karena berdampak buruk bagi lingkungan dan iklim.
Manfaat keanekaragaman hayati dan konservasi (geografi)enggalfauzia
Dokumen tersebut membahas tentang manfaat keanekaragaman hayati, konservasi flora dan fauna, serta upaya-upaya pelestariannya seperti pengaturan kawasan lindung dan pusat rehabilitasi."
Dokumen tersebut membahas tentang lingkungan alam dan buatan. Lingkungan alam mencakup pegunungan, sungai, danau, pantai, dan laut, sedangkan lingkungan buatan meliputi waduk, lahan pertanian, tambak, dan pemukiman. Dokumen ini juga menjelaskan cara memelihara kedua jenis lingkungan tersebut dengan menjaga kelestarian air, tanah, dan udara serta menjaga ketertiban dan kebersihan lingkungan.
Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi karena terdiri dari ribuan pulau dengan berbagai kondisi alam. Hewan dan tumbuhan di Indonesia dibagi menjadi 3 zona: Orientalis, Peralihan, dan Australis. Keanekaragaman hayati Indonesia memiliki nilai konsumtif, ekonomi, biologis, ekologis, estetika, dan sosial budaya bagi manusia. Upaya konservasi dilakukan secara in situ dan ex situ.
Rahthino Giovanni - Akibat Konversi Hutan [41615110071]Rahthino Giovanni
Dokumen tersebut membahas tentang konversi hutan dan akibatnya. Konversi hutan adalah penggunaan lahan hutan untuk tujuan selain kehutanan seperti transmigrasi, pertambangan, perkebunan dan peternakan. Akibat dari konversi hutan antara lain berkurangnya curah hujan, meningkatnya banjir dan erosi, serta kerusakan ekosistem. Secara keseluruhan konversi hutan dapat menimbulkan banyak kerugian
Rahthino Giovanni - Akibat Konversi Hutan [41615110071]
Tugas ips nadya
1. TUGAS IPS
“ HUTAN “
NAMAANGGOTA KELOMPOK :
M. NADHIFFALAH
NADYA VERONICA
NAELA ROSYA NURILITA
NINDI ITSNA FARIHA
NADISA KHURIN IN ARISKI TASYA
2. A. PENGERTIAN HUTAN
Hutan adalah kekayaan alam yang berupa pepohonan yang lebat dan tumbuh sangat banyak dan
juga di dalamnya terdapat berbagai macam Flora dan Fauna. Hutan di Indonesia sangat banyak
yang dapat dijumpai sekarang ini. Tempat yang masih terdapat hutan adalah P. Jawa, P. Sumatra,
P. Kalimantan dan P. Sulawesi. Hutan di Indonesia terdapat berbagai jenis binatang dan
tumbuhan yang hidup di hutan. Sebagian besar berupa endemik dan hanya dapat di temui di
Indonesia saja, misalnya Harimau Sumatra. Masyarakat yang tinggal di sekitar hutan juga
biasanya mengambil kekayaan alam yang ada dihutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Misalnya kayu pohon untuk bahan bangunan, buah dan sayur untuk diolah menjadi makanan,
rotan untuk dijadikan bahan kerajinan, dan masih banyak lagi. Namun sekarang banyak hutan
yang gundul karena ulah manusia yang menebang pohon secara liar dan tidak melakukan
penanaman kembali. Kayu-kayu dari pepohonan itu diambil untuk diolah menjadi kertas yang
diperlukan setiap hari oleh semua orang. Banyak lahan hutan atau lahan pertanian dijadikan
pemukiman penduduk. Sekarang semakin sedikit hutan yang tersisa di bumi. Namun, sekarang
pemerintah melakukan banyak aksi untuk menyelamatkan pohon yang masih ada. Pemerintah
mengadakan reboisasi, penghijauan, dan penanaman 1.000 pohon. Di setiap sekolah sekarang
juga ada Hutan Sekolah yang bertujuan untuk membuat sekolah menjadi asri, rindak, sejuk, dan
teduh. Dengan demikian kita dapat terus menghirup udara segar yang setelah sekian lama tidak
kita rasakan karena polusi udara dari pabrik-pabrik yang menganggu dan mengakibatkan
masalah kesehatan.
3. B. HUTAN DI KAB. PATI
Hutan di Indonesia ada banyak. Seperti halnya di Kab. Pati. Di Pati ada banyak hutan
yang masih tersisa, walaupun sudah ditebangi oleh penebang liar. Hutan di Pati juga
ada 3, yaitu Hutan Negara, Hutan Rakyat, dan Hutan Buatan. Hutan Negara adalah
hutan yang pengelolaannya dikelola oleh Perhutani. Contahnya adalah hutan di Kec.
Sukolilo. Hutan Rakyat adalah hutan yang dimiliki rakyat. Contohnya setiap lahan
kosong dan itu ditanami berbagai pohon yang tumbuhnya lama dan lahan kosong itu
milik rakyat secara perseorangan. Hutan buatan adalah hutan yang sengaja dibuat oleh
pemerintah daerah untuk mengurangi polusi udara dan juga biasanya digunakan
sebagai tempat rekreasi. Contohnya adalah Hutan Kota. Hutan di Pati ada yang
berjenis Hutan Homogen dan Hutan Heterogen. Di Pati, luas hutan telah berkurang
karena hutan telah dijadikan sebagai pemukiman penduduk. Masyarakat setempat
yang tinggal di dekat hutan biasanya mengambil kekayaan alam yang ada dihutan,
diantaranya buah-buahan dan obat-obatan. Hutan yang ada di Pati sekarang ini sudah
mulai rusak. Kita harus menyelamatkan hutan karena Hutan banyak menyimpan Flora
dan Fauna. Jika hutan rusak, akibatnya banyak spesies tumbuhan dan binatang
terancam punah. Bahkan diantaranya juga sudah ada yang punah. Jadi kita harus
melestarikan hutan agar tidak rusak.
4. C. HUTAN SEKOLAH
Hutan sekolah merupakan hutan yang sengaja dibuat di
sekolah dengan tujuan agar sekolah menjadi rindang, teduh,
asri, dan sejuk. Di SMP N 3 Pati terdapat hutan sekolah yang
rindang. Lokasinya berada di depan Kantin dan Koperasi. Saat
jam istirahat, biasanya anak-anak makan dan minum di bawah
Hutan Sekolah karena bebas polusi dan rindang. Hutan
Sekolah menjadikan sekolah sejuk. Sekarang ini banyak polusi
udara yang mengganggu, jadi Hutan Sekolah sangat
bermanfaat. Hutan sekolah juga bermanfaat bagi para siswa
untuk menambah pengetahuan siswa di bidang ekologi,
menumbuhkan rasa kepedulian terhadap lingkungan, dapat
menjadi sarana untuk pembudidayaan tanaman, dan dengan
adanya hutan sekolah ini sekolah dapat terhindar dari banjir
dan tingkat kesuburan tanah akan terus terjaga.
5. D. MANFAAT HUTAN
• Hutan juga mempunyai manfaat yang banyak bagi kehidupan manusia, yaitu :
• 1. Hutan sebagai penyerap dan penyimpan karbon
• Pohon dapat menyerap CO2 (Karbondioksida) serta mengubahnya menjadi kayu.
Karbon yang terserap ini akan tetap terikat selama ratusan bahkan hingga ribuan
tahun. Inilah bagian penting fungsi hutan dari sistem iklim bumi. Secara sederhana
dapat diterangkan bahwa pohon yang tumbuh subur akan menjadi penyerap
Karbondioksida dari permukaan atmosfir bumi serta menyimpannya di dalam daun,
akar, dan tanah hutan.
• 2. Hutan menjadi gantungan hidup
• Ribuan bahkan jutaan orang di seantero dunia hidup secara aktif di hutan. Hutan
menjadi sumber penghidupan mereka yang menjadikan hutan sebagai lahan mata
pencaharian mereka. Inilah beberapa contoh penggunaan hutan sebagai sumber
mata pencaharian : Kayu kayu diubah dan diolah menjadi aneka model furniture
untuk kepuasan manusia. Hutan juga merupakan berbagai sumber kehidupan. Kayu
pinus yang diubah menjadi batang korek api. Berbagai flora hidup di hutan sebagai
habitat asli mereka, yang sangat berperan dalam ekosistem manusia. Lebih dari 11
juta orang yang dipekerjakan dan bekerja dalam pengelolaan dan konversi hutan di
seluruh jagad ini.
6. • Hutan juga mempunyai manfaat yang banyak bagi kehidupan
manusia, yaitu :
• 1. Hutan sebagai penyerap dan penyimpan karbon
• Pohon dapat menyerap CO2 (Karbondioksida) serta mengubahnya
menjadi kayu. Karbon yang terserap ini akan tetap terikat selama
ratusan bahkan hingga ribuan tahun. Inilah bagian penting fungsi
hutan dari sistem iklim bumi. Secara sederhana dapat diterangkan
bahwa pohon yang tumbuh subur akan menjadi penyerap
Karbondioksida dari permukaan atmosfir bumi serta menyimpannya
di dalam daun, akar, dan tanah hutan.
• 2. Hutan menjadi gantungan hidup
• Ribuan bahkan jutaan orang di seantero dunia hidup secara aktif di
hutan. Hutan menjadi sumber penghidupan mereka yang menjadikan
hutan sebagai lahan mata pencaharian mereka. Inilah beberapa
contoh penggunaan hutan sebagai sumber mata pencaharian : Kayu
kayu diubah dan diolah menjadi aneka model furniture untuk
kepuasan manusia. Hutan juga merupakan berbagai sumber
kehidupan. Kayu pinus yang diubah menjadi batang korek api.
Berbagai flora hidup di hutan sebagai habitat asli mereka, yang sangat
berperan dalam ekosistem manusia. Lebih dari 11 juta orang yang
dipekerjakan dan bekerja dalam pengelolaan dan konversi hutan di
seluruh jagad ini.
7. • 5. Pencegah Banjir
• Hutan yang berada di dataran tinggi akan berfungsi sebagai
daerah resapan air yang paling besar sekaligus sebagai
pencegah terjadinya tanah longsor . Hutan di atasnya akan
berfungsi sebagai penahan tanah agar tak mudah tergerus air.
Sedang fungsi hutan di dataran rendah akan berfungsi sebagai
penghambat air sehingga dapat mencegah banjir . Dapat
mencegah terjadinya kerusakan tanah, bangunan dan
properti. Hutan di dataran rendah juga dapat menjadi habitat
yang sangat alami untuk aneka satwa liar.
• 6. Sumber Oksigen
• Pohon dan tumbuhan merupakan penghasil oksigen, hutan
merupakan sumber paling besar oksigen dan berperan
penting menjaga stok oksigen di seluruh bumi.
• 7. Sumber cadangan air
• Hutan melalui berbagai jenis pepohonan merupakan salah
satu sumber cadangan yang melakukan peresapan air yang
sangat besar. Tidak heran bahwa jika cadangan air sangat
besar terdapat di dalam hutan.
8. • 8. Mencegah erosi dan tanah longsor
• Hutan berfungsi untuk mencegah erosi dan tanah longsor,
akar tumbuhan dan pohon yang terdapat dalam hutan
merupakan bahan alami untuk mencegah longsor yang
akan terjadi di berbagai daerah.
• 9. Tempat Wisata
• Tidak sedikit yang memanfaatkan hutan sebagai tempat
wisata edukasi atau masyarakat yang sangat bernilai tinggi.
Hutan dapat dijadikan tempat wisata yang
menyenangkan jika dikelola dengan baik.
• 10. Tempat riset & studi biologi
• Di dalam hutan terdapat berbagai jenis satwa yang dapat
dijadikan berbagai studi riset dan untuk keperluan studi
lainnya. Hutan salah satu sumber studi yang sangat
diminati oleh berbagai pakar ekosistem.
9. • 11. Mengatur Iklim
• Iklim di bumi merupakan salah satunya dipengaruhi oleh
fungsi hutan yang baik. Jika ada banyak hutan di suatu
negara, dipastikan bahwa udara dalam negara tersebut
sangat sejuk dan membawa iklim yang segar.
• 12. Sarana olahraga
• Ada banyak jenis olahraga yang memanfaatkan hutan
seperti hiking, berkemah, dan bersepeda. Tidak jarang pula
berbagai jenis olahraga tersebut memanfaatkan hutan
sebagai acara resmi.
• Manfaat hutan memang tiada duanya, tanpa hutan maka
kehidupan manusia akan punah dan mengalami kesulitan
yang cukup banyak. Menjaga hutan agar tetap lestari
adalah berbagai program pemerintah seluruh dunia.