Survei Kesehatan Indonesia 2023 bertujuan untuk menilai status kesehatan masyarakat Indonesia, menentukan Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat tingkat kabupaten/kota, dan memberikan gambaran permasalahan kesehatan dan faktor risiko berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium. Survei ini diharapkan dapat menyediakan data dasar untuk penyusunan program kesehatan nasional dan daerah serta mengevaluasi pembangunan
Petunjuk teknis pelaksanaan PIS-PK merupakan pedoman kegiatan PIS-PK di Puskesmas, Dinas Kesehatan Kabupaten/kota, Dinas Kesehatan Provinsi dan Institusi lain yang terkait
Petunjuk teknis pelaksanaan PIS-PK merupakan pedoman kegiatan PIS-PK di Puskesmas, Dinas Kesehatan Kabupaten/kota, Dinas Kesehatan Provinsi dan Institusi lain yang terkait
04 KONSEP BIAYA PELAYANAN KESEHATAN dan TARIF .pptx
TAYANG SKI Provinsi Kaltim KONSEP DASAR SKI_060723.pptx
1. KONSEP DASAR
SURVEI KESEHATAN INDONESIA (SKI) 2023
BADAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
7 Juli 2023
RAPAT KOORDINASI TEKNIS (RAKORNIS)
TINGKAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
2. SURVEIKESEHATANINDONESIA2023
Koordinator Wilayah 1
2
Kepala Pusat Kebijakan Upaya Kesehatan
Pretty Multihartina, Ph.D
Kepala Balai Litbangkes Banjarnegara
Muh. Faozan, SKM, MPH
Wilayah Kerja Provinsi
Jawa Tengah, DI Yogyakarta
Kepala Balai Litbangkes Magelang
Dr. dr. Suryati Kumorowulan, M. Biotech
Wilayah Kerja Provinsi
Lampung, Kepulauan Riau, Bangka Belitung,
DKI Jakarta, Kalimantan Timur
Kepala Loka Litbangkes Waikabubak
Roy Nusa RES, SKM, M.Si
Wilayah Kerja Provinsi
Nusa Tenggara Timur
Kepala Balai Litbangkes Donggala
Jastal, SKM., M.Si
Wilayah Kerja Provinsi
Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah
Kepala Balai Litbangkes Aceh
Dr. Fahmi Ichwansyah, S.Kp, MPH
Wilayah Kerja Provinsi
Aceh, Riau
3. Tujuan dan Manfaat
Survei Kesehatan Indonesia 2023
5
1) Menilai status kesehatan masyarakat (termasuk status gizi) di
Indonesia
2) Menentukan Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM)
tingkat Kab/Kota
3) Memberikan gambaran permasalahan morbiditas dan faktor risiko
pada tingkat nasional berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium
Tujuan
Manfaat
Nasional
1) Data dasar dan penyusunan program RPJMN 2024 - 2029
2) Melakukan evaluasi pembangunan kesehatan masyarakat
3) Sumber data baseline dan capaian beberapa indikator SDG’s
Provinsi & Kab/Kota
Data dasar dan penyusunan program pembangunan kesehatan daerah
4. 7
Pelaksanaan Kegiatan SKI 2023
11.552 Enumerator
(min. D3 Kesehatan)
34.500Kader Posyandu
7.500Tenaga Puskesmas
3.000Tenaga Dokter Gigi
(Dukungan PDGI)
SDM yang terlibat Aktivitas
• Wawancara, observasi
• Pengukuran, Penimbangan
• Pemeriksaan Gigi Mulut
• Pemeriksaan lab. di lapangan
(Hb, RDT Malaria, gula darah) &
pengambilan sampel darah
untuk pemeriksaan kimia klinis,
serologi, dan retinol Vit A
5. Timeline Pelaksanaan SKI 2023
13
Rakornis
Provinsi
Pelatihan MoT
Rakornis
Korwil
Pelatihan TC Pengumpulan
Data
27 Juni 2023 3 Juli 2023 4 - 7 Juli 2023 10 - 19 Juli 2023
Pelatihan ToT
20 - 29 Juli 2023
31 Juli - 9 Agust 2023 10 Agust - 2 Okt 2023
15 Nov 2023 Nov - Des 2023
Rakornis
Pusat
3 Okt - 3 Nov 2023
Rekrutmen PJT Kab/kota
23-30 Juni 2023
Rekrutmen Enumerator
4-18 Juli 2023
Analisis data
Diseminasi
Hasil Utama
SKI
Penyusunan
Laporan &
Rekomjak SKI
Survei Kesehatan Indonesia 2023 ini akan menggunakan desain metodologi potong lintang (cross-sectional) menggunakan kerangka sampel BPS sebanyak 34.500 Blok Sensus dengan 1 Blok Sensus terdiri dari 10 Rumah Tangga maka akan didapatkan 345.000 Rumah Tangga Biasa; sementara itu terkait pemenuhan sampel balita maka untuk pengukuran status gizi balita (stunting, wasting, dan underweight) guna untuk menghasilkan data dengan tingkat representasi hingga kabupaten/kota, juga memerlukan 345.000 Ruta Balita
Diperkirakan ada sekitar 30% Ruta Biasa dan Ruta Balita yang beririsan, sehingga kurang lebih ada sekitar 586.000 Ruta yang dikunjungi pada SKI 2023
Sementara itu Jumlah Blok Sensus biomedis dan pemeriksaan gigi mulut merupakan sub sampel dengan tingkat representasi nasional saja sebanyak +/- 2.500 BS (25.000 Ruta)