SlideShare a Scribd company logo
KELOMPOK 1 
1. Nurul Indah S 
2. Ratih Dwi A. 
3. Retno Gumelar 
4. Tuan Hanni 
5. Winda Fk 
6. Rhio Fajar A.5
STANDARISASI KESEHATAN 
LINGKUNGAN DI PERUSAHAAN
LATAR BELAKANG 
Semakin Banyak 
Perusahaan Yang 
Muncul 
Munculnya Isu Pencemaran 
Lingkungan 
PERLUNYA ADA STANDARDISASI UNTUK 
MENJAGA KESEHATAN LINGKUNGAN 
PERUSAHAAN
PENGERTIAN 
Usaha kesehatan lingkungan perusahaan 
adalah suatu usaha untuk memperbaiki 
dan mengoptimumkan lingkungan hidup 
perusahaan agar menjadi media yang 
baik untuk mewujudkan kesehatan yang 
optimum bagi manusia yang beraktifitas 
dalam lingkungan perusahaan tersebut
PEMBATASAN MASALAH 
SSaanniittaassii aaiirr Sanitasi limbah 
Sumber 
air 
Siklus 
Air 
Syarat 
air bersih 
Sanitasi 
buangan 
sampah 
Sanitasi 
buangan 
air limbah
TUJUAN 
Meningkatkan Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Alam 
Pengurangan Buangan Limbah Perusahaan Yang 
Merugikan Lingkungan 
Peningkatan Dan Kepedulian Jajaran Organisasi Bagi 
Kesehatan Kerja Karyawannya Dengan Menyediakan 
Alat-alat Perlindungan 
> Meningkatkan kualitas produksi perusahaan tersebut.
Intervensi yang dilakukan untuk mengurangi 
terpaparnya manusia terhadap penyakit 
(Roland Schertenleib, 2003) 
• Perencanaan infrastruktur dan manajemen 
• Penyediaan air bersih 
• Pembuangan tinja dan air limbah 
• Sampah perkotaan 
• Drainase 
• Pengendalian vektor penyakit 
• Penyediaan fasilitas pencucian untuk keperluan perorangan dan 
domestik
Sebuah studi Bank Dunia yang disebarluaskan 
bulan Agustus 2008 menemukan bahwa 
kurangnya akses terhadap sanitasi 
menyebabkan 
 biaya finansial dan ekonomi yang berat bagi ekonomi Indonesia 
 Sanitasi yang buruk, termasuk kebersihan yang buruk, 
menyebabkan sedikitnya 120 juta kasus penyakit dan 50.000 
kematian dini setiap tahun 
 dengan dampak ekonominya senilai lebih dari 3,3 miliar dolar AS 
per tahun. 
 Sanitasi yang buruk juga menjadi penyumbang signifikan dari 
polusi
SISTEM PENGOLAHAN AIR 
Pengolahan secara alamiah 
Pengolahan dengan menyaring 
Pengolahan dengan menambahkan zat kimia 
Pengolahan dengan mengalirkan udara 
Pengolahan dengan memanaskan sampai mendidih
SUMBER AIR 
• Air hujan 
• Air sungai dan danau 
• Mata air 
• Air sumur dangkal 
• Air sumur dalam
UU No 26 Tahun 2007 tentang tata ruang. 
Dalam pasal 26 undang–undang ini mensyaratkan prosentase 
luasan ruang terbuka hijau sebanyak 30% yang terdiri atas RTH 
( Ruang Terbuka Hijau) publik 20% dan RTH pribadi 10%. 
Pelestarian air bersih perlu diperhatikan seiring dengan tingginya 
tingkat kebutuhan air di masa depan akibat pertambahan 
penduduk.
SIKLUS AIR
Syarat fisik 
 Persyaratan fisik untuk air bersih adalah bening (tak berwarna), tidak 
berasa, suhu di bawah suhu udara luarnya. 
Syarat Bakteriologis 
 Air bersih harus terbebas dari segala bakteri, terutama karena 
penggunaanya yang digunakan untuk konsumsi rumah tangga 
ataupun industri yang hasilnya dikonsumsi masyarakat banyak. 
Pemeriksaannya agar air tidak terkontaminasi bakteri patogen adalah 
dengan mengambil 100cc air, dan jika terdapat kurang dari 4 bakteri 
E.Coli maka air tersebut sudah memenuhi syarat kesehatan. 
Syarat kimia 
 Air yang bersih dan sehat harus mengandung zat-zat tertentu di 
dalamnya. Kekurangan atau kelebihan salah satu zat kimia dalam air 
akan menyebabkan gangguan fisiologis pada manusia.
Sanitasi Buangan Sampah 
Sampah adalah semua zat benda yang sudah tidak 
terpakai lagi baik berasal dari rumah- rumah maupun 
sisa-sisa proses industri. 
Sampah ini dibagi menjadi : 
Garbage: sisa-sisa pengolahan ataupun sisa makanan 
yang telah membusuk. 
Rubbish: bahan- bahan sisa pengolahan yang tidak 
membusuk. Rubbish ada yang mudah terbakar seperti : 
kayu, kertas dan ada yang tidak mudah terbakar 
seperti: kaleng dan kawat.
Pengelolaan Sampah 
Pengelolaan sampah adalah meliputi pengumpulan, 
pengangkutan, sampai dengan pemusnahan atau 
pengolahan sampah sedemikian rupa sehingga sampah 
tidak menjadi gangguan kesehatan masyarakat dan 
lingkungan hidup.
Pengelolaan sampah: 
Pengumpulan dan Pengangkutan sampah 
Pengumpulan sampah adalah menjadi tanggung jawab dari 
masing – masing rumah tangga atau institusi yang 
menghasilkan sampah. Oleh sebab itu mereka harus 
membangun tempat khusus untuk mengumpulkan sampah. 
Kemudian dari masing- masing tempat pengumpulan 
sampah tersebut harus diangkut ke tempat penampungan 
akhir (TPA). 
Pemusnahan dan Pengelolaan sampah 
Ditanam (Landfill) 
Yaitu pemusnahan sampah dengan membuat lubang ditanah 
kemudian sampah dimasukkan dan ditimbun 
Dibakar (Inceneration) 
Yaitu memusnakan sampah dengan jalan membakar 
sampah.Pembakaran sampah ini harus dilakukan dengan baik 
sebab bila tidak : 
Asapnya mengotori udara (pencemaram udara). 
Bila tidak terbakar sempurna sisanya berceceran 
kemana-mana.
Dijadikan pupuk (Compositing) 
Yaitu pengolahan sampah menjadi pupuk (kompos), 
khususnya untuk sampah organic daun-daunan, sisa 
makanan dan sampah lain yang dapat membusuk. 
Daur ulang (Recycling) 
Cara ini dimaksudkan untuk mengurangi jumlah sampah , 
maka sampah – sampah yang masih dapat digunakan , 
diambil lagi seperti : kertas-kertas, logam- logam dan 
sebagainya. Dari benda-benda ini dapat dihasilkan benda-benda 
baru yang berguna.
Air limbah adalah sisa air yang dibuang yang berasal 
dari rumah tangga, industri, maupun tempat-tempat 
umum lainnya, dan pada umumnya 
mengandung bahan-bahan atau zat-zat yang dapat 
membahayakan bagi kesehatan manusia serta 
mengganggu lingkungan hidup. 
Sanitasi Pembuangan Air Limbah
Cara Pengolahan Air Limbah 
Pengeceran (Dilution) 
 Air limbah diencerkan sampai mencapai konsentrasi yang cukup 
rendah, kemudian baru di buang ke badan – badan air.Cara ini 
menimbulkan kerugian antara lain : bahaya kontaminasi terhadap 
badan badan air masih tetap ada, pengendapan yang akhirnya 
menimbbulkan pendangkalan terhadap badan-badan air, seperti 
selokan, sungai, dan danau, yang selanjutnya dapat menyebabkan 
banjir. 
Ceespool 
 Ceespool ini menyerupai sumur tapi gunanya untuk pembuangan 
air limbah.Dibuat pada tanah yang berpasir agar air buangan 
mudah meresap kedalam tanah. 
Septik Tank 
 Merupakan cara terbaik yang dianjurkan WHO.Pembuatan Septik 
Tank memerlukan tanah yang agak luas. Lokasi septic tank 
sebaiknya direncanakan supaya mencegah terjadinya kontaminasi 
sumber atau potensi sumber air bersih. Tangki harus dalam jarak 
minimum 50 kaki dari sumber air dan lokasi dengan permukaan 
kering harus jauh dari semua sumber persediaan air bersih.
 1. Sanitasi air yang baik meliputi siklus air, sumber air dan syarat 
air bersih. 
 2. Sistem pengolahan air terdiri dari pengolahan secara alamiah, 
menyaring, menambahkan zat kimia, mengalirkan udara dan dengan 
cara mengolah air dengan memanaskan sampai mendidih. 
 3. Sumber-sumber air meliputi air hujan, air sungai dan danau, 
mata air, air sumur dangkal, air sumur dalam. 
 4. Standar persyaratan air bersih meliputi syarat fisik, syarat 
bakteriologis dan syarat kimia. 
 5. Sanitasi limbah meliputi sanitasi buangan sampah dan sanitasi 
buangan air limbah serta cara-cara pengolahannya 
 6. Pengolahan sampah dilakukan dengan cara pengumpulan dan 
pengangkutan sampah, pemusnahan dan pengelolaan sampah. 
 7. Cara pengolahan air limbah yaitu dengan cara pengeceran 
(Dilution), Ceespool, Septik Tank.
1. Sebaiknya kita mengkonsumsi air yang telah 
memenuhi syarat sebagai air bersih. 
2. Membuang sampah pada tempatnya dan lebih baik 
jika kita menyediakan sesuai dengan jenis sampah tersebut 
yaitu sampah organik dan nonorganik. 
3. Sebaiknya kita mampu mengolah sampah yang dapat 
didaur ulang sehingga memiliki nilai ekonomis bagi 
masyarakat. 
4. Untuk perusahaan sebaiknya tempat pembuangan air 
limbah jauh dari pemukiman masyarakat dan 
menggunakan teknologi yang ramah lingkungan.
Stan kesehatan lingkungan

More Related Content

What's hot

Materi Kuliah Kesehatan lingkungan
Materi Kuliah Kesehatan lingkunganMateri Kuliah Kesehatan lingkungan
Materi Kuliah Kesehatan lingkungan
Petrus Asmara
 
Beberapa jenis pencemaran air
Beberapa jenis pencemaran airBeberapa jenis pencemaran air
Beberapa jenis pencemaran air
Ardio San
 
Pencemaran Air
Pencemaran AirPencemaran Air
Pencemaran Air
Rahthino Giovanni
 
Beberapa jenis pencemaran air
Beberapa jenis pencemaran airBeberapa jenis pencemaran air
Beberapa jenis pencemaran air
M.Deaddy
 
Pengelolaan SDA berwawasan lingkungan by Pangestu Chaesar
Pengelolaan SDA berwawasan lingkungan by Pangestu ChaesarPengelolaan SDA berwawasan lingkungan by Pangestu Chaesar
Pengelolaan SDA berwawasan lingkungan by Pangestu ChaesarPangestu S
 
Sanitasi dan Kesehatan Lingkungan
Sanitasi dan Kesehatan LingkunganSanitasi dan Kesehatan Lingkungan
Sanitasi dan Kesehatan Lingkungan
Esa Karima
 
Jenis pencemaran air 3
Jenis pencemaran air 3Jenis pencemaran air 3
Jenis pencemaran air 3
Mercubuana University
 
Presentasi Pencemaran Air
Presentasi Pencemaran Air Presentasi Pencemaran Air
Presentasi Pencemaran Air
Apapunituzar
 
pencemaran kualiti air
pencemaran kualiti airpencemaran kualiti air
pencemaran kualiti airSuci Larasati
 
PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN AIR PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN AIR
Kyuu
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1Avi II
 
Laporan observasi (kenshi)
Laporan observasi (kenshi)Laporan observasi (kenshi)
Laporan observasi (kenshi)Amanda Nurfitri
 
Pencemaran air sungai
Pencemaran air sungaiPencemaran air sungai
Pencemaran air sungai
Dimas Febiyanto
 

What's hot (20)

Makalah pencemaran air
Makalah pencemaran airMakalah pencemaran air
Makalah pencemaran air
 
Pencemaran air
Pencemaran airPencemaran air
Pencemaran air
 
Materi Kuliah Kesehatan lingkungan
Materi Kuliah Kesehatan lingkunganMateri Kuliah Kesehatan lingkungan
Materi Kuliah Kesehatan lingkungan
 
Pencemaran air
Pencemaran airPencemaran air
Pencemaran air
 
Beberapa jenis pencemaran air
Beberapa jenis pencemaran airBeberapa jenis pencemaran air
Beberapa jenis pencemaran air
 
Pencemaran air
Pencemaran airPencemaran air
Pencemaran air
 
Psb
PsbPsb
Psb
 
Pencemaran Air
Pencemaran AirPencemaran Air
Pencemaran Air
 
Pencemaran Air
Pencemaran AirPencemaran Air
Pencemaran Air
 
Beberapa jenis pencemaran air
Beberapa jenis pencemaran airBeberapa jenis pencemaran air
Beberapa jenis pencemaran air
 
Pengelolaan SDA berwawasan lingkungan by Pangestu Chaesar
Pengelolaan SDA berwawasan lingkungan by Pangestu ChaesarPengelolaan SDA berwawasan lingkungan by Pangestu Chaesar
Pengelolaan SDA berwawasan lingkungan by Pangestu Chaesar
 
Sanitasi dan Kesehatan Lingkungan
Sanitasi dan Kesehatan LingkunganSanitasi dan Kesehatan Lingkungan
Sanitasi dan Kesehatan Lingkungan
 
Presentasi 2010
Presentasi 2010Presentasi 2010
Presentasi 2010
 
Jenis pencemaran air 3
Jenis pencemaran air 3Jenis pencemaran air 3
Jenis pencemaran air 3
 
Presentasi Pencemaran Air
Presentasi Pencemaran Air Presentasi Pencemaran Air
Presentasi Pencemaran Air
 
pencemaran kualiti air
pencemaran kualiti airpencemaran kualiti air
pencemaran kualiti air
 
PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN AIR PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN AIR
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Laporan observasi (kenshi)
Laporan observasi (kenshi)Laporan observasi (kenshi)
Laporan observasi (kenshi)
 
Pencemaran air sungai
Pencemaran air sungaiPencemaran air sungai
Pencemaran air sungai
 

Similar to Stan kesehatan lingkungan

kimia pencemaran air .pptx
kimia pencemaran air .pptxkimia pencemaran air .pptx
kimia pencemaran air .pptx
KikiPratiwi11
 
Isu kesehatan lingkungan
Isu kesehatan lingkunganIsu kesehatan lingkungan
Isu kesehatan lingkunganNova Ci Necis
 
Polusi Air.pptx
Polusi Air.pptxPolusi Air.pptx
Polusi Air.pptx
Angely Putry
 
Pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganPencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan
Ramipratama
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
marlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
marlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
marlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal
Kearifan LokalKearifan Lokal
Kearifan Lokal
marlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
marlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok ManggisKearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
alitarahayu
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
marlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis marlinasitipriyati
 
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok ManggisKearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok ManggisDwi_prastyo
 
Plh rangkuman air, tanah, udara dan global warmg
Plh rangkuman air, tanah, udara dan global warmgPlh rangkuman air, tanah, udara dan global warmg
Plh rangkuman air, tanah, udara dan global warmg
Eka Ipud
 
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah DasarObservasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
naryati
 
Makalah kesling pembuangan sampah
Makalah kesling pembuangan sampahMakalah kesling pembuangan sampah
Makalah kesling pembuangan sampah
Septian Muna Barakati
 
Kesehatan lingkungan
Kesehatan lingkunganKesehatan lingkungan
Kesehatan lingkunganShoetiaone
 
PLH- Sistem Pengelolaan Air Limbah
PLH- Sistem Pengelolaan Air LimbahPLH- Sistem Pengelolaan Air Limbah
PLH- Sistem Pengelolaan Air Limbah
Adinda Anindya Nur Fadillah
 

Similar to Stan kesehatan lingkungan (20)

kimia pencemaran air .pptx
kimia pencemaran air .pptxkimia pencemaran air .pptx
kimia pencemaran air .pptx
 
Isu kesehatan lingkungan
Isu kesehatan lingkunganIsu kesehatan lingkungan
Isu kesehatan lingkungan
 
Polusi Air.pptx
Polusi Air.pptxPolusi Air.pptx
Polusi Air.pptx
 
Pencemaran lingkungan
Pencemaran lingkunganPencemaran lingkungan
Pencemaran lingkungan
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal
Kearifan LokalKearifan Lokal
Kearifan Lokal
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai perkampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok ManggisKearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
Kearifan Lokal Tentang Pencemaran Limbah di sungai Pondok Manggis
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggisKearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal
Kearifan LokalKearifan Lokal
Kearifan Lokal
 
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
Kearifan Lokal tentang Pencemaran limbah di Sungai kampungan pondok manggis
 
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok ManggisKearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
Kearifan Lokal tentang pencemaran Sungai Kampung Pondok Manggis
 
Plh rangkuman air, tanah, udara dan global warmg
Plh rangkuman air, tanah, udara dan global warmgPlh rangkuman air, tanah, udara dan global warmg
Plh rangkuman air, tanah, udara dan global warmg
 
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah DasarObservasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
Observasi Sungai - Tugas Kelompok Ilmu Alamiah Dasar
 
Makalah kesling pembuangan sampah
Makalah kesling pembuangan sampahMakalah kesling pembuangan sampah
Makalah kesling pembuangan sampah
 
Kesehatan lingkungan
Kesehatan lingkunganKesehatan lingkungan
Kesehatan lingkungan
 
Pencemaran Air
Pencemaran AirPencemaran Air
Pencemaran Air
 
PLH- Sistem Pengelolaan Air Limbah
PLH- Sistem Pengelolaan Air LimbahPLH- Sistem Pengelolaan Air Limbah
PLH- Sistem Pengelolaan Air Limbah
 

Stan kesehatan lingkungan

  • 1. KELOMPOK 1 1. Nurul Indah S 2. Ratih Dwi A. 3. Retno Gumelar 4. Tuan Hanni 5. Winda Fk 6. Rhio Fajar A.5
  • 3. LATAR BELAKANG Semakin Banyak Perusahaan Yang Muncul Munculnya Isu Pencemaran Lingkungan PERLUNYA ADA STANDARDISASI UNTUK MENJAGA KESEHATAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN
  • 4. PENGERTIAN Usaha kesehatan lingkungan perusahaan adalah suatu usaha untuk memperbaiki dan mengoptimumkan lingkungan hidup perusahaan agar menjadi media yang baik untuk mewujudkan kesehatan yang optimum bagi manusia yang beraktifitas dalam lingkungan perusahaan tersebut
  • 5. PEMBATASAN MASALAH SSaanniittaassii aaiirr Sanitasi limbah Sumber air Siklus Air Syarat air bersih Sanitasi buangan sampah Sanitasi buangan air limbah
  • 6. TUJUAN Meningkatkan Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Alam Pengurangan Buangan Limbah Perusahaan Yang Merugikan Lingkungan Peningkatan Dan Kepedulian Jajaran Organisasi Bagi Kesehatan Kerja Karyawannya Dengan Menyediakan Alat-alat Perlindungan > Meningkatkan kualitas produksi perusahaan tersebut.
  • 7. Intervensi yang dilakukan untuk mengurangi terpaparnya manusia terhadap penyakit (Roland Schertenleib, 2003) • Perencanaan infrastruktur dan manajemen • Penyediaan air bersih • Pembuangan tinja dan air limbah • Sampah perkotaan • Drainase • Pengendalian vektor penyakit • Penyediaan fasilitas pencucian untuk keperluan perorangan dan domestik
  • 8. Sebuah studi Bank Dunia yang disebarluaskan bulan Agustus 2008 menemukan bahwa kurangnya akses terhadap sanitasi menyebabkan  biaya finansial dan ekonomi yang berat bagi ekonomi Indonesia  Sanitasi yang buruk, termasuk kebersihan yang buruk, menyebabkan sedikitnya 120 juta kasus penyakit dan 50.000 kematian dini setiap tahun  dengan dampak ekonominya senilai lebih dari 3,3 miliar dolar AS per tahun.  Sanitasi yang buruk juga menjadi penyumbang signifikan dari polusi
  • 9. SISTEM PENGOLAHAN AIR Pengolahan secara alamiah Pengolahan dengan menyaring Pengolahan dengan menambahkan zat kimia Pengolahan dengan mengalirkan udara Pengolahan dengan memanaskan sampai mendidih
  • 10. SUMBER AIR • Air hujan • Air sungai dan danau • Mata air • Air sumur dangkal • Air sumur dalam
  • 11. UU No 26 Tahun 2007 tentang tata ruang. Dalam pasal 26 undang–undang ini mensyaratkan prosentase luasan ruang terbuka hijau sebanyak 30% yang terdiri atas RTH ( Ruang Terbuka Hijau) publik 20% dan RTH pribadi 10%. Pelestarian air bersih perlu diperhatikan seiring dengan tingginya tingkat kebutuhan air di masa depan akibat pertambahan penduduk.
  • 13. Syarat fisik  Persyaratan fisik untuk air bersih adalah bening (tak berwarna), tidak berasa, suhu di bawah suhu udara luarnya. Syarat Bakteriologis  Air bersih harus terbebas dari segala bakteri, terutama karena penggunaanya yang digunakan untuk konsumsi rumah tangga ataupun industri yang hasilnya dikonsumsi masyarakat banyak. Pemeriksaannya agar air tidak terkontaminasi bakteri patogen adalah dengan mengambil 100cc air, dan jika terdapat kurang dari 4 bakteri E.Coli maka air tersebut sudah memenuhi syarat kesehatan. Syarat kimia  Air yang bersih dan sehat harus mengandung zat-zat tertentu di dalamnya. Kekurangan atau kelebihan salah satu zat kimia dalam air akan menyebabkan gangguan fisiologis pada manusia.
  • 14.
  • 15. Sanitasi Buangan Sampah Sampah adalah semua zat benda yang sudah tidak terpakai lagi baik berasal dari rumah- rumah maupun sisa-sisa proses industri. Sampah ini dibagi menjadi : Garbage: sisa-sisa pengolahan ataupun sisa makanan yang telah membusuk. Rubbish: bahan- bahan sisa pengolahan yang tidak membusuk. Rubbish ada yang mudah terbakar seperti : kayu, kertas dan ada yang tidak mudah terbakar seperti: kaleng dan kawat.
  • 16. Pengelolaan Sampah Pengelolaan sampah adalah meliputi pengumpulan, pengangkutan, sampai dengan pemusnahan atau pengolahan sampah sedemikian rupa sehingga sampah tidak menjadi gangguan kesehatan masyarakat dan lingkungan hidup.
  • 17. Pengelolaan sampah: Pengumpulan dan Pengangkutan sampah Pengumpulan sampah adalah menjadi tanggung jawab dari masing – masing rumah tangga atau institusi yang menghasilkan sampah. Oleh sebab itu mereka harus membangun tempat khusus untuk mengumpulkan sampah. Kemudian dari masing- masing tempat pengumpulan sampah tersebut harus diangkut ke tempat penampungan akhir (TPA). Pemusnahan dan Pengelolaan sampah Ditanam (Landfill) Yaitu pemusnahan sampah dengan membuat lubang ditanah kemudian sampah dimasukkan dan ditimbun Dibakar (Inceneration) Yaitu memusnakan sampah dengan jalan membakar sampah.Pembakaran sampah ini harus dilakukan dengan baik sebab bila tidak : Asapnya mengotori udara (pencemaram udara). Bila tidak terbakar sempurna sisanya berceceran kemana-mana.
  • 18. Dijadikan pupuk (Compositing) Yaitu pengolahan sampah menjadi pupuk (kompos), khususnya untuk sampah organic daun-daunan, sisa makanan dan sampah lain yang dapat membusuk. Daur ulang (Recycling) Cara ini dimaksudkan untuk mengurangi jumlah sampah , maka sampah – sampah yang masih dapat digunakan , diambil lagi seperti : kertas-kertas, logam- logam dan sebagainya. Dari benda-benda ini dapat dihasilkan benda-benda baru yang berguna.
  • 19. Air limbah adalah sisa air yang dibuang yang berasal dari rumah tangga, industri, maupun tempat-tempat umum lainnya, dan pada umumnya mengandung bahan-bahan atau zat-zat yang dapat membahayakan bagi kesehatan manusia serta mengganggu lingkungan hidup. Sanitasi Pembuangan Air Limbah
  • 20. Cara Pengolahan Air Limbah Pengeceran (Dilution)  Air limbah diencerkan sampai mencapai konsentrasi yang cukup rendah, kemudian baru di buang ke badan – badan air.Cara ini menimbulkan kerugian antara lain : bahaya kontaminasi terhadap badan badan air masih tetap ada, pengendapan yang akhirnya menimbbulkan pendangkalan terhadap badan-badan air, seperti selokan, sungai, dan danau, yang selanjutnya dapat menyebabkan banjir. Ceespool  Ceespool ini menyerupai sumur tapi gunanya untuk pembuangan air limbah.Dibuat pada tanah yang berpasir agar air buangan mudah meresap kedalam tanah. Septik Tank  Merupakan cara terbaik yang dianjurkan WHO.Pembuatan Septik Tank memerlukan tanah yang agak luas. Lokasi septic tank sebaiknya direncanakan supaya mencegah terjadinya kontaminasi sumber atau potensi sumber air bersih. Tangki harus dalam jarak minimum 50 kaki dari sumber air dan lokasi dengan permukaan kering harus jauh dari semua sumber persediaan air bersih.
  • 21.  1. Sanitasi air yang baik meliputi siklus air, sumber air dan syarat air bersih.  2. Sistem pengolahan air terdiri dari pengolahan secara alamiah, menyaring, menambahkan zat kimia, mengalirkan udara dan dengan cara mengolah air dengan memanaskan sampai mendidih.  3. Sumber-sumber air meliputi air hujan, air sungai dan danau, mata air, air sumur dangkal, air sumur dalam.  4. Standar persyaratan air bersih meliputi syarat fisik, syarat bakteriologis dan syarat kimia.  5. Sanitasi limbah meliputi sanitasi buangan sampah dan sanitasi buangan air limbah serta cara-cara pengolahannya  6. Pengolahan sampah dilakukan dengan cara pengumpulan dan pengangkutan sampah, pemusnahan dan pengelolaan sampah.  7. Cara pengolahan air limbah yaitu dengan cara pengeceran (Dilution), Ceespool, Septik Tank.
  • 22. 1. Sebaiknya kita mengkonsumsi air yang telah memenuhi syarat sebagai air bersih. 2. Membuang sampah pada tempatnya dan lebih baik jika kita menyediakan sesuai dengan jenis sampah tersebut yaitu sampah organik dan nonorganik. 3. Sebaiknya kita mampu mengolah sampah yang dapat didaur ulang sehingga memiliki nilai ekonomis bagi masyarakat. 4. Untuk perusahaan sebaiknya tempat pembuangan air limbah jauh dari pemukiman masyarakat dan menggunakan teknologi yang ramah lingkungan.