SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
Management Information System
             Industrial Engineering Department



                                                 IT TELKOM




Week   4
              Chapter 1
           Model Sistem Umum Perusahaan

              Program Studi Sistem Informasi
Murahartawaty   Management Information System

Definisi Model

• Adalah penyederhanaan (abstraction) dari
  sesuatu yang mewakili sejumlah objek atau
  aktivitas yang disebut entitas (entity)
• Jenis-jenis model
   – Model Fisik
   – Model Naratif
   – Model Grafik
   – Model Matematika
Murahartawaty   Management Information System

Jenis Model
 Model Fisik  Penggambaran entitas dalam bentuk
  3 dimensi. Contoh: Maket atau Prototipe Mobil Baru
 Model Naratif  menggambarkan entitasnya secara
  lisan atau tulisan. Contoh: model komunikasi bisnis
 Model Grafik  menggambarkan entitasnya
  dengan sejumlah garis, simbol atau bentuk.
 Contoh: DFD, Flowchart
 Model Matematika  segala formula atau
  persamaan matematika.
  Contoh: Persamaan Trigonometri
Murahartawaty        Management Information System

Kegunaan Model
• Mempermudah Pengertian
   – Suatu model pasti lebih sederhana dari pada entitasnya.
     Entitas lebih mudah dimengerti jika elemen-elemennya dan
     hubungannya disajikan dalam cara yang sederhana.
• Mempermudah Komunikasi
   – Setelah problem solver mengerti entitasnya, pengertian itu
     sering pula dikomunikasikan pada orang lain.
• Memperkirakan Masa Depan
   – Ketelitian dalam menggambarkan entitas membuat model
     matematika dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat
     disediakan model-model jenis lain.
Murahartawaty   Management Information System

Model Sistem Umum Perusahaan

• Penyederhanaan objek, yang terdiri
  dari berbagai jenis model yang digunakan
  oleh perusahaan agar mempermudah
  pengertian, komunikasi, dan
  memperkirakan masa depan.
• Yang biasa digunakan oleh perusahaan
  adalah model sistem secara fisik dan
  konseptual.
Murahartawaty   Management Information System

Model Sistem Secara Fisik
 Mengubah sumber daya input menjadi sumber
  daya output, yang berhubungan dengan
  lingkungannya melalui arus sumber daya fisik.
 Sistem fisik perusahaan merupakan sistem
  terbuka


 Sumber daya               Proses                Sumber daya
    input               Transformasi               output
Murahartawaty   Management Information System

Aliran arus Sumber Daya Fisik

•    Arus Material
•    Arus Personil
•    Arus Mesin
•    Arus Uang
Murahartawaty   Management Information System

Model Sistem Konseptual
• Sistem yang menggunakan sumber daya
  konseptual (informasi dan data) untuk
  mewakili sistem fisik
• Sistem terbuka
   – Sistem lingkaran terbuka
   – Sistem lingkaran tertutup
• Elemen sistem konseptual: Manajemen,
  Pengolah Informasi, Standar
Murahartawaty                 Management Information System

Sistem Lingkaran Tertutup

                Umpan balik                             Umpan balik
                                    Mekanisme
                                   pengendalian




   Sumber daya                         Proses                 Sumber daya
      input                         Transformasi                output
Murahartawaty               Management Information System

Pengendalian Manajemen
Lingkaran umpan baliknya adalah informasi dan
mekanisme kontrolnya adalah manajemen
perusahaan. Manajemen menggunakan informasi
sebagai dasar untuk membuat perubahan dalam
sistem fisik.
                 Informasi                              Informasi
                                   Manajemen




     Sumber daya                       Proses                Sumber daya
        input                       Transformasi               output
Murahartawaty         Management Information System

Pengolah Informasi



          Informasi                     Informasi
                      Manajemen                        Pengolah
                                                       Informasi

                                Data


     Sumber daya                Proses                Sumber daya
        input                Transformasi               output
Murahartawaty     Management Information System

Information Processing
• Para manajer memperoleh informasi dari suatu sistem
  atau prosedur yang menghasilkan informasi dari data
  yang terkumpul.
• Manajer menentukan output yang harus disediakan
  pengolah informasi, mereka mempertimbangkan 4
  (empat) dimensi dasar informasi, yaitu (1) relevansi, (2)
  Akurasi (3) Ketepatan Waktu, (4) Kelengkapan
  informasi,
• Mekanisme pengolah informasi dalam hal ini
  menggunakan komputer, namun bukan sebagai suatu
  keharusan.
Murahartawaty               Management Information System

 Contoh: Laporan Analisis Supplier
Item Number: 410615
Item Description: Upper Door Hinge


SUPPLIER                      LAST                   UNIT  DAYS TO   PCT.
NUMBER            NAME        DATE    P.O. #    QTY. PRICE RECEIPT   REJECTS

3062              CARTER      7/12    1048-10    360   $8.75    12    .00
                  & SONS
4189              PACIFIC     4/13     962-10    350     9.10   08    .02
                  MACHINING
0140              A.B.        1/04     550-10    350     8.12   03    .00
                  MERRIL
2111              BAY AREA    8/19    1196-10    360    11.60   19    .04
Murahartawaty      Management Information System

Standar

                     Standar




       Informasi                      Informasi
                                                    Pengolah
                   Manajemen
                                                    Informasi

                             Data



 Sumber daya                Proses                 Sumber daya
    input                Transformasi                output
Murahartawaty   Management Information System

Definisi Standar
• Standar adalah ukuran kerja yang dapat diterima,
  dinyatakan secara ideal dalam istilah-istilah
  spesifik. Manajer menggunakan standar untuk
  mengendalikan sistem fisik dengan
  membandingkan kinerja aktual.
• Hasil perbandingan tersebut digunakan untuk
  menentukan apakah suatu tindakan diperlukan.
• Contoh: Spesifikasi Produksi menunjukkan
  kualitas mutu produk
Murahartawaty       Management Information System

 Perbandingan Standar dan Tujuan
Objectives                Standards of Performance
Memenuhi kebutuhan         Mencapai vol penjualan tahunan sekitar $25 million
pelanggan                  Mempertahankan 20% pangsa pasar
                           Mempertahankan tingkat pertumbuhan 15%
Produce a return on        Pay dividends to stockholders each quarter
investment for the         Maintain the price of the firm’s common stock above $85
owners                     per share
                           Realize an after-tax profit of 15% of sales
Operate efficiently        Maintain a record of accident-free days
                           Keep employee turnover below 10%
Invest in the future       Invest in a minimum of 15% of sales revenue in research
                           and development
                           Achieve stockout on no more than 2% of the items in
Develop sources of
                           inventory during the year
supply
                           Keep the number of backorders to less than 5% of all orders
                           processed
                           Have no plant shutdowns due to unavailable materials
                           Have no legal actions filed against the firm by customers,
Operate ethically
                           suppliers, and the government
Murahartawaty                 Management Information System

Manajemen Sistem Umum Perusahaan


                                   Lingkungan


                                     Standar




                  Keputusan                             Informasi                 Informasi
                                                                    Pengolah
                                    Manajemen                                     dan Data
                                                                    Informasi

                                               Data



Sumber            Sumber daya               Proses                  Sumber daya      Sumber
 Daya                input               Transformasi                 output          Daya
 Fisik                                                                                Fisik
Murahartawaty   Management Information System

Penggunaan Model Sistem Umum

Contoh : Pasar Swalayan
 Arus material: bahan makanan dan barang2 lain yang
  dijual
 Arus personil: manajer toko, kasir, pegawai gudang
  dan orang2 lain yang dipekerjakan
 Arus mesin: komputer, kalkulator, barcode scanner,
  telepon, kulkas, rak-rak
 Arus uang: pemasukan dari pelanggan dan pengeluaran
  berbentuk pembayaran kepada pemasok, pegawai dan
  pemilik
Murahartawaty    Management Information System

Penggunaan Model Sistem Umum
Contoh : Pasar Swalayan
 Proses Transformasi, Semua kegiatan yang membuat
  berbagai produk siap untuk dijual secara mudah dan
  menarik, misal; membuka karton dan mengatur barang
  dagangan dirak, menyiapkan sayur dan buah segar,
  memotong daging.
 Elemen manajemen terdiri dari manajer toko dan para
  asisten manajer. Pengolah informasi meliputi komputer,
  barcode scanner dan menyediakan harga untuk berbagai
  barang
 Standar kinerja: kuota penjualan, anggaran operasi
Murahartawaty     Management Information System

Contoh : Kantor Pengacara

• Arus material
   – Perlengkapan pencatatan, kertas, buku-buku
• Arus personil
   – Pengacara, partner, office boy
• Arus mesin
   – Komputer, telepon
• Arus uang
   – Pemasukan dari klien, pengeluaran untuk biaya
     kantor, biaya sidang, dll.
Murahartawaty    Management Information System

Contoh 2 : Kantor Pengacara
• Proses Transformasi, proses mengubah bahan mentah
  (klien dg permasalahan hukum) menjadi produk jadi
  (klien yang masalah hukumnya terselesaikan).
• Elemen manajemen terdiri dari pengacara, partner.
• Pengolah informasi meliputi komputer, database
  hukum
• Standar kinerja; biasanya tidak ada standar formal dan
  rinci, tapi bisa saja menangani sekian kasus,
  memenangkan persidangan, menerima laba, database
  hukum
Murahartawaty       Management Information System

Management By Exception
• Standar dikombinasikan dengan output informasi dari pengolah
  informasi, memungkinkan manajer untuk melaksanakan MBE
• MBE adalah suatu gaya yang diikuti manajer, yaitu manajer
  terlibat dalam aktivitas hanya jika aktivitas tersebut menyimpang
  dari kinerja yang dapat diterima/standar.
• Tiga keuntungan MBE
   – Manajer tidak membuang waktu memantau aktivitas yang
      berlangsung normal
   – Lebih sedikit keputusan yang dibuat, tiap keputusan dapat
      menerima perhatian lebih menyeluruh
   – Perhatian dipusatkan pada peluang-peluang, maupun pada hal-
      hal yang tidak berjalan semestinya
Murahartawaty   Management Information System

Management By Exception
Kendala MBE :
 • Beberapa jenis kinerja bisnis tertentu tidak
   mudah ditentukan secara kuantitas sehingga
   standar tidak dapat ditetapkan
 • Suatu sistem informasi yang memantau kinerja
   secara akurat sangat diperlukan
 • Perhatian harus tetap diarahkan pada standar
   untuk menjaga standar pada tingkat yang tepat
 • Manajer tidak boleh menjadi pasif dan hanya
   menunggu batas kinerja dilewati.
Murahartawaty   Management Information System

Contoh : MBE

• Seorang manajer menetukan bahwa jumlah
  produksi Susu Bantal Real Good dalam
  sehari harus ada 50.000 bungkus sampai
  75.000 bungkus.
• Suatu waktu dimana saat kapasitas tenaga
  kerja lebih banyak bekerja (lembur)
  maka jumlah produksi Susu Bantal Real
  Good meningkat drastis menjadi 94.000
  bungkus hari.
Murahartawaty    Management Information System

Contoh : MBE
• Manajer memikirkan dan mengambil keputusan
  yang harus dilakukan oleh kelebihan
  produksi.Keputusan yang dapat diambil antara
  lain:
    – Menyimpan sisa produksi susu bantal di gudang
      untuk persediaan stock.
    – Menjual kepada agen atau eceran terdekat dengan
      harga yang terjangkau.
    – Mempromosikan untuk penjualan sebagai hadiah atau
      sampel.
Management Information System
             Industrial Engineering Department



                                                 IT TELKOM




Week   4
              Chapter 1
                     Pendekatan Sistem

              Program Studi Sistem Informasi
Murahartawaty   Management Information System

Pemecahan Masalah
• Masalah  suatu kondisi yang memiliki potensi
  untuk menimbulkan kerugian luar biasa atau
  menghasilkan keuntungan luar biasa.
• Gejala  kondisi yang dihasilkan oleh masalah
• Pemecahan masalah  tindakan memberi
  respon terhadap masalah untuk menekan akibat
  buruknya atau memanfaatkan peluang
  keuntungan.
Murahartawaty   Management Information System

Jenis Masalah

• Masalah terstruktur
  • Elemen-elemen atau hubungan-hubungan antar
    elemen dipahami oleh pemecah masalah.
• Masalah tidak terstruktur
  • Elemen-elemen atau hubungan-hubungan antar
    elemen tidak dipahami oleh pemecah masalah.
• Masalah semi terstruktur
  • Sebagian elemen-elemen atau hubungan-hubungan
    antar elemen dipahami oleh pemecah masalah.
Murahartawaty      Management Information System

Pemecahan Masalah
• Pentingnya pemecahan masalah bukan
  didasarkan pada jumlah waktu yang diperlukan
  tetapi pada konsekuensinya.
• Keputusan
    – Pemilihan suat strategi atau tindakan
• Pengambilan keputusan
    – Tindakan memilih strategi atau aksi yang manajer
      yakini akan memberikan solusi terbaik atas masalah
      tersebut.
Murahartawaty    Management Information System

Elemen-elemen dalam Pemecahan Masalah

                            Masalah



                                                 Berbagai
      Standar                                     solusi
                           Pemecah               alternatif
                            Masalah
                           (Manajer)
     Informasi                                   Kendala




                             Solusi
Murahartawaty   Management Information System

Langkah-langkah Pemecahan Masalah
• Langkah-langkah pemecahan masalah dengan
  pendekatan sistem :
    – Usaha Persiapan
    – Usaha Definisi
    – Usaha Pemecahan
Murahartawaty   Management Information System

Step 1: Usaha Persiapan
 Langkah 1  Memandang perusahaan sebagai suatu
  sistem, dgn menggunakan model umum perusahaan
 Langkah 2  Mengenali sistem lingkungan;
  pemasok, serikat buruh, investor, pesaing,
  pelanggan, masyarakat global, pemerintah dan
  masyarakat keuangan
 Langkah 3  Mengidentifikasi subsistem
  perusahaan, berdasarkan area fungsional, tingkatan
  manajemen, arus sumber daya.
Jika seorang manajer dapat melihat perusahaan sebagai
  suatu sistem yang terdiri dari subsistem-subsistem
  dan sistem itu berada dalam suatu lingkungan, maka
  orientasi sistem telah tercapai
Murahartawaty     Management Information System

Step 2 : Usaha Definisi
• Langkah 4
    – Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem; sistem
      dapat berupa perusahaan atau salah satu unitnya. Hal
      ini dilakukan untuk mengidentifikasi tingkat sistem
      tempat penyebab persoalan berada.
• Langkah 5
    – Menganalisis bagian-bagian sistem dalam suatu
      urutan tertentu;
Murahartawaty   Management Information System

Step 3 : Usaha Pemecahan
Meliputi pertimbangan berbagai alternatif yang
layak (feasible), pemilihan alternatif terbaik dan
penerapannya.
Langkah 6  Mengidentifikasi berbagai alternatif
solusi; brainstorming, joint application design,
group decision support system.
Langkah 7  Mengevaluasi berbagai alternatif
solusi; seberapa jauh suatu alternatif memampukan
sistem untuk mencapai tujuannya
Murahartawaty       Management Information System

Step 3 : Usaha Pemecahan (lanjutan)
• Langkah 8  Memilih solusi terbaik; analisis
  (evaluasi pilihan yang sistematik dg mempertimbangkan
  akibatnya pada tujuan organisasi), ketepatan (proses mental dari
  seorang manajer) dan penawaran (negoisasi antara beberapa
  manajer)
• Langkah 9  Menerapkan solusi. Masalah tidak
  terpecahkan hanya dengan memilih solusi. Solusi
  itu perlu diterapkan.
• Langkah 10  membuat tindak lanjut untuk
  memastikan bahwa solusi itu efektif.
Murahartawaty       Management Information System

FAKTOR-FAKTOR MANUSIA
 Gaya merasakan masalah (problen sensing styles);
  bagaimana manajer menghadapi masalah
  Penghindar masalah
  Pemecah masalah
  Pencari masalah
 Gaya mengumpulkan informasi (information-gathering
  styles); sikap terhadap volume informasi yang tersedia
  bagi manajer
  Gaya teratur
  Gaya menerima
 Gaya menggunakan informasi (information-using styles);
  cara menggunakan informasi untuk memecahkan masalah.
  Gaya sistematik
  Gaya intuitif

More Related Content

What's hot

TEKNOLOGI INFORMASI & BISNIS
TEKNOLOGI INFORMASI & BISNISTEKNOLOGI INFORMASI & BISNIS
TEKNOLOGI INFORMASI & BISNISWinata Syahdan
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI MANAJEMENSISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI MANAJEMENtigorijacky
 
Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenSistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenNurhalina
 
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMENMATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMENRisky Amalia
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (CARLA MONALISA RUMAROPEN)
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (CARLA MONALISA RUMAROPEN)SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (CARLA MONALISA RUMAROPEN)
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (CARLA MONALISA RUMAROPEN)carla monalisa
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenIrnanafira
 
Sistem informasi
Sistem informasiSistem informasi
Sistem informasiAinul Yaqin
 
Materi Sim Minggu 02 Bagian 02
Materi Sim Minggu 02   Bagian 02Materi Sim Minggu 02   Bagian 02
Materi Sim Minggu 02 Bagian 02Dindin Komarudin
 
Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenSistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenGanti Faref
 
Sistem informasi manajemen (melisa anasthasia fadirubun)
Sistem informasi manajemen (melisa anasthasia fadirubun)Sistem informasi manajemen (melisa anasthasia fadirubun)
Sistem informasi manajemen (melisa anasthasia fadirubun)Melisa Anasthasia Fadirubun
 
7 sistem informasi organisasi
7 sistem informasi organisasi7 sistem informasi organisasi
7 sistem informasi organisasiENDANG YADI
 
TUGAS SIM,EFRI WANDA,YUNANTO MIHADI PUTRA,SE,M.Si,PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI
TUGAS SIM,EFRI WANDA,YUNANTO MIHADI PUTRA,SE,M.Si,PEMANFAATAN SISTEM INFORMASITUGAS SIM,EFRI WANDA,YUNANTO MIHADI PUTRA,SE,M.Si,PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI
TUGAS SIM,EFRI WANDA,YUNANTO MIHADI PUTRA,SE,M.Si,PEMANFAATAN SISTEM INFORMASIefriwanda
 
Sistem Informasi Dalam Bisnis Saat Ini (BAB 1)
Sistem Informasi Dalam Bisnis Saat Ini (BAB 1)Sistem Informasi Dalam Bisnis Saat Ini (BAB 1)
Sistem Informasi Dalam Bisnis Saat Ini (BAB 1)Fitran Zain
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenNurul_Hayati
 
Chapter 1 pengenalan pada manajemen informasi
Chapter 1 pengenalan pada manajemen informasiChapter 1 pengenalan pada manajemen informasi
Chapter 1 pengenalan pada manajemen informasiAndi Iswoyo
 

What's hot (20)

Sim week 02 chapter 2
Sim week 02   chapter 2Sim week 02   chapter 2
Sim week 02 chapter 2
 
TEKNOLOGI INFORMASI & BISNIS
TEKNOLOGI INFORMASI & BISNISTEKNOLOGI INFORMASI & BISNIS
TEKNOLOGI INFORMASI & BISNIS
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI MANAJEMENSISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
 
Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenSistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen
 
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMENMATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
MATA KULIAH SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (CARLA MONALISA RUMAROPEN)
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (CARLA MONALISA RUMAROPEN)SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (CARLA MONALISA RUMAROPEN)
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (CARLA MONALISA RUMAROPEN)
 
Materi Semester 2 (Sistem Informasi Manajemen)
Materi Semester 2 (Sistem Informasi Manajemen) Materi Semester 2 (Sistem Informasi Manajemen)
Materi Semester 2 (Sistem Informasi Manajemen)
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemen
 
Sistem informasi
Sistem informasiSistem informasi
Sistem informasi
 
Materi SIM Pertemuan 1
Materi SIM Pertemuan 1Materi SIM Pertemuan 1
Materi SIM Pertemuan 1
 
Sim sess 1
Sim sess 1Sim sess 1
Sim sess 1
 
Materi Sim Minggu 02 Bagian 02
Materi Sim Minggu 02   Bagian 02Materi Sim Minggu 02   Bagian 02
Materi Sim Minggu 02 Bagian 02
 
Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi ManajemenSistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen
 
Sistem informasi manajemen (melisa anasthasia fadirubun)
Sistem informasi manajemen (melisa anasthasia fadirubun)Sistem informasi manajemen (melisa anasthasia fadirubun)
Sistem informasi manajemen (melisa anasthasia fadirubun)
 
7 sistem informasi organisasi
7 sistem informasi organisasi7 sistem informasi organisasi
7 sistem informasi organisasi
 
TUGAS SIM,EFRI WANDA,YUNANTO MIHADI PUTRA,SE,M.Si,PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI
TUGAS SIM,EFRI WANDA,YUNANTO MIHADI PUTRA,SE,M.Si,PEMANFAATAN SISTEM INFORMASITUGAS SIM,EFRI WANDA,YUNANTO MIHADI PUTRA,SE,M.Si,PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI
TUGAS SIM,EFRI WANDA,YUNANTO MIHADI PUTRA,SE,M.Si,PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI
 
Sistem Informasi Dalam Bisnis Saat Ini (BAB 1)
Sistem Informasi Dalam Bisnis Saat Ini (BAB 1)Sistem Informasi Dalam Bisnis Saat Ini (BAB 1)
Sistem Informasi Dalam Bisnis Saat Ini (BAB 1)
 
Sistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemenSistem informasi manajemen
Sistem informasi manajemen
 
Tugas sim
Tugas simTugas sim
Tugas sim
 
Chapter 1 pengenalan pada manajemen informasi
Chapter 1 pengenalan pada manajemen informasiChapter 1 pengenalan pada manajemen informasi
Chapter 1 pengenalan pada manajemen informasi
 

Similar to MIS Industrial Engineering Department

Chapter 2 teori dan metodologi sistem
Chapter 2 teori dan metodologi sistemChapter 2 teori dan metodologi sistem
Chapter 2 teori dan metodologi sistemAndi Iswoyo
 
Sim bab ii teori
Sim bab ii teoriSim bab ii teori
Sim bab ii teorirainbi
 
BAB 2 Sistem Informasi Untuk Keunggulan Kompetitif
BAB 2 Sistem Informasi Untuk Keunggulan KompetitifBAB 2 Sistem Informasi Untuk Keunggulan Kompetitif
BAB 2 Sistem Informasi Untuk Keunggulan KompetitifFadlichi
 
Teori bab 2 sistem informasi keunggulan kompetitif
Teori bab 2 sistem informasi keunggulan kompetitifTeori bab 2 sistem informasi keunggulan kompetitif
Teori bab 2 sistem informasi keunggulan kompetitifhesty93
 
Teori 2 sistem informasi manajemen
Teori 2 sistem informasi manajemenTeori 2 sistem informasi manajemen
Teori 2 sistem informasi manajemenYuliani_muharromah
 
Hanani & dodit teori bab 2
Hanani & dodit teori bab 2Hanani & dodit teori bab 2
Hanani & dodit teori bab 2evrylove
 
Teori 2 sistem informasi manajemen
Teori 2 sistem informasi manajemenTeori 2 sistem informasi manajemen
Teori 2 sistem informasi manajemenYulius_Purwanto
 
GAMBARAN-UMUM-SIM-I (1).ppt
GAMBARAN-UMUM-SIM-I (1).pptGAMBARAN-UMUM-SIM-I (1).ppt
GAMBARAN-UMUM-SIM-I (1).pptjohan113673
 
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (2)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (2)Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (2)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (2)felikstevanus
 
Chindy, chika. informasi dalam praktik
Chindy, chika. informasi dalam praktikChindy, chika. informasi dalam praktik
Chindy, chika. informasi dalam praktikchikadamara
 
BAB 8 Informasi Dalam Praktik
BAB 8 Informasi Dalam PraktikBAB 8 Informasi Dalam Praktik
BAB 8 Informasi Dalam PraktikFadlichi
 
Sistem informasi struktural & eksekutif (IDG1/X/2011)
Sistem informasi struktural & eksekutif (IDG1/X/2011)Sistem informasi struktural & eksekutif (IDG1/X/2011)
Sistem informasi struktural & eksekutif (IDG1/X/2011)maghaliqhna dzulfiqar
 
TUGAS SIM, JULIA UTARI, YANANTO MIHADI PUTRA, SISTEM INFORMASI UNTUK PERSAING...
TUGAS SIM, JULIA UTARI, YANANTO MIHADI PUTRA, SISTEM INFORMASI UNTUK PERSAING...TUGAS SIM, JULIA UTARI, YANANTO MIHADI PUTRA, SISTEM INFORMASI UNTUK PERSAING...
TUGAS SIM, JULIA UTARI, YANANTO MIHADI PUTRA, SISTEM INFORMASI UNTUK PERSAING...JuliaUtari2
 

Similar to MIS Industrial Engineering Department (20)

Chapter 2 teori dan metodologi sistem
Chapter 2 teori dan metodologi sistemChapter 2 teori dan metodologi sistem
Chapter 2 teori dan metodologi sistem
 
Bab II teori
Bab II teoriBab II teori
Bab II teori
 
Sim bab ii teori
Sim bab ii teoriSim bab ii teori
Sim bab ii teori
 
Sim bab ii teori
Sim bab ii teoriSim bab ii teori
Sim bab ii teori
 
Hanani & dodit
Hanani & doditHanani & dodit
Hanani & dodit
 
SIM TEORI BAB 2
SIM TEORI BAB 2SIM TEORI BAB 2
SIM TEORI BAB 2
 
BAB 2 Sistem Informasi Untuk Keunggulan Kompetitif
BAB 2 Sistem Informasi Untuk Keunggulan KompetitifBAB 2 Sistem Informasi Untuk Keunggulan Kompetitif
BAB 2 Sistem Informasi Untuk Keunggulan Kompetitif
 
Teori bab 2 sistem informasi keunggulan kompetitif
Teori bab 2 sistem informasi keunggulan kompetitifTeori bab 2 sistem informasi keunggulan kompetitif
Teori bab 2 sistem informasi keunggulan kompetitif
 
Teori 2 sistem informasi manajemen
Teori 2 sistem informasi manajemenTeori 2 sistem informasi manajemen
Teori 2 sistem informasi manajemen
 
Hanani & dodit teori bab 2
Hanani & dodit teori bab 2Hanani & dodit teori bab 2
Hanani & dodit teori bab 2
 
Teori 2 sistem informasi manajemen
Teori 2 sistem informasi manajemenTeori 2 sistem informasi manajemen
Teori 2 sistem informasi manajemen
 
Slide 13
Slide 13Slide 13
Slide 13
 
GAMBARAN-UMUM-SIM-I (1).ppt
GAMBARAN-UMUM-SIM-I (1).pptGAMBARAN-UMUM-SIM-I (1).ppt
GAMBARAN-UMUM-SIM-I (1).ppt
 
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (2)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (2)Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (2)
Tugas sistem informasi manajemen feliks 43218110078 (2)
 
Chindy, chika. informasi dalam praktik
Chindy, chika. informasi dalam praktikChindy, chika. informasi dalam praktik
Chindy, chika. informasi dalam praktik
 
TEORI BAB 8
TEORI BAB 8TEORI BAB 8
TEORI BAB 8
 
BAB 8 Informasi Dalam Praktik
BAB 8 Informasi Dalam PraktikBAB 8 Informasi Dalam Praktik
BAB 8 Informasi Dalam Praktik
 
Sistem informasi struktural & eksekutif (IDG1/X/2011)
Sistem informasi struktural & eksekutif (IDG1/X/2011)Sistem informasi struktural & eksekutif (IDG1/X/2011)
Sistem informasi struktural & eksekutif (IDG1/X/2011)
 
Materi 2 Sim
Materi 2 SimMateri 2 Sim
Materi 2 Sim
 
TUGAS SIM, JULIA UTARI, YANANTO MIHADI PUTRA, SISTEM INFORMASI UNTUK PERSAING...
TUGAS SIM, JULIA UTARI, YANANTO MIHADI PUTRA, SISTEM INFORMASI UNTUK PERSAING...TUGAS SIM, JULIA UTARI, YANANTO MIHADI PUTRA, SISTEM INFORMASI UNTUK PERSAING...
TUGAS SIM, JULIA UTARI, YANANTO MIHADI PUTRA, SISTEM INFORMASI UNTUK PERSAING...
 

More from Yudha Arif Budiman (20)

Operating system
Operating systemOperating system
Operating system
 
Persentasi Seminar Tugas Akhir
Persentasi Seminar Tugas AkhirPersentasi Seminar Tugas Akhir
Persentasi Seminar Tugas Akhir
 
Persentasi Seminar Kemajuan 1 Tugas Akhir
Persentasi Seminar Kemajuan 1 Tugas AkhirPersentasi Seminar Kemajuan 1 Tugas Akhir
Persentasi Seminar Kemajuan 1 Tugas Akhir
 
1. setting windows ac dan ad domain
1. setting windows ac dan ad domain1. setting windows ac dan ad domain
1. setting windows ac dan ad domain
 
9. kriptografi yudha
9. kriptografi   yudha9. kriptografi   yudha
9. kriptografi yudha
 
Biopori untuk kota bandung inspirator
Biopori untuk kota bandung inspiratorBiopori untuk kota bandung inspirator
Biopori untuk kota bandung inspirator
 
Tentang program sejuta biopori
Tentang program sejuta bioporiTentang program sejuta biopori
Tentang program sejuta biopori
 
Pembuatan lrb presentasi standar
Pembuatan lrb presentasi standarPembuatan lrb presentasi standar
Pembuatan lrb presentasi standar
 
Pemkot
PemkotPemkot
Pemkot
 
Persentasi 1 TA
Persentasi 1 TAPersentasi 1 TA
Persentasi 1 TA
 
Ead pertemuan-12
Ead pertemuan-12Ead pertemuan-12
Ead pertemuan-12
 
Ead pertemuan-8
Ead pertemuan-8Ead pertemuan-8
Ead pertemuan-8
 
Ead pertemuan-7
Ead pertemuan-7Ead pertemuan-7
Ead pertemuan-7
 
Ead pertemuan-5
Ead pertemuan-5Ead pertemuan-5
Ead pertemuan-5
 
Ead pertemuan-4
Ead pertemuan-4Ead pertemuan-4
Ead pertemuan-4
 
Ead pertemuan-3
Ead pertemuan-3Ead pertemuan-3
Ead pertemuan-3
 
Ead pertemuan-2
Ead pertemuan-2Ead pertemuan-2
Ead pertemuan-2
 
Ead pertemuan-1
Ead pertemuan-1Ead pertemuan-1
Ead pertemuan-1
 
Ead pertemuan-10
Ead pertemuan-10Ead pertemuan-10
Ead pertemuan-10
 
Css
CssCss
Css
 

MIS Industrial Engineering Department

  • 1. Management Information System Industrial Engineering Department IT TELKOM Week 4 Chapter 1 Model Sistem Umum Perusahaan Program Studi Sistem Informasi
  • 2. Murahartawaty Management Information System Definisi Model • Adalah penyederhanaan (abstraction) dari sesuatu yang mewakili sejumlah objek atau aktivitas yang disebut entitas (entity) • Jenis-jenis model – Model Fisik – Model Naratif – Model Grafik – Model Matematika
  • 3. Murahartawaty Management Information System Jenis Model  Model Fisik  Penggambaran entitas dalam bentuk 3 dimensi. Contoh: Maket atau Prototipe Mobil Baru  Model Naratif  menggambarkan entitasnya secara lisan atau tulisan. Contoh: model komunikasi bisnis  Model Grafik  menggambarkan entitasnya dengan sejumlah garis, simbol atau bentuk. Contoh: DFD, Flowchart  Model Matematika  segala formula atau persamaan matematika. Contoh: Persamaan Trigonometri
  • 4. Murahartawaty Management Information System Kegunaan Model • Mempermudah Pengertian – Suatu model pasti lebih sederhana dari pada entitasnya. Entitas lebih mudah dimengerti jika elemen-elemennya dan hubungannya disajikan dalam cara yang sederhana. • Mempermudah Komunikasi – Setelah problem solver mengerti entitasnya, pengertian itu sering pula dikomunikasikan pada orang lain. • Memperkirakan Masa Depan – Ketelitian dalam menggambarkan entitas membuat model matematika dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat disediakan model-model jenis lain.
  • 5. Murahartawaty Management Information System Model Sistem Umum Perusahaan • Penyederhanaan objek, yang terdiri dari berbagai jenis model yang digunakan oleh perusahaan agar mempermudah pengertian, komunikasi, dan memperkirakan masa depan. • Yang biasa digunakan oleh perusahaan adalah model sistem secara fisik dan konseptual.
  • 6. Murahartawaty Management Information System Model Sistem Secara Fisik  Mengubah sumber daya input menjadi sumber daya output, yang berhubungan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya fisik.  Sistem fisik perusahaan merupakan sistem terbuka Sumber daya Proses Sumber daya input Transformasi output
  • 7. Murahartawaty Management Information System Aliran arus Sumber Daya Fisik • Arus Material • Arus Personil • Arus Mesin • Arus Uang
  • 8. Murahartawaty Management Information System Model Sistem Konseptual • Sistem yang menggunakan sumber daya konseptual (informasi dan data) untuk mewakili sistem fisik • Sistem terbuka – Sistem lingkaran terbuka – Sistem lingkaran tertutup • Elemen sistem konseptual: Manajemen, Pengolah Informasi, Standar
  • 9. Murahartawaty Management Information System Sistem Lingkaran Tertutup Umpan balik Umpan balik Mekanisme pengendalian Sumber daya Proses Sumber daya input Transformasi output
  • 10. Murahartawaty Management Information System Pengendalian Manajemen Lingkaran umpan baliknya adalah informasi dan mekanisme kontrolnya adalah manajemen perusahaan. Manajemen menggunakan informasi sebagai dasar untuk membuat perubahan dalam sistem fisik. Informasi Informasi Manajemen Sumber daya Proses Sumber daya input Transformasi output
  • 11. Murahartawaty Management Information System Pengolah Informasi Informasi Informasi Manajemen Pengolah Informasi Data Sumber daya Proses Sumber daya input Transformasi output
  • 12. Murahartawaty Management Information System Information Processing • Para manajer memperoleh informasi dari suatu sistem atau prosedur yang menghasilkan informasi dari data yang terkumpul. • Manajer menentukan output yang harus disediakan pengolah informasi, mereka mempertimbangkan 4 (empat) dimensi dasar informasi, yaitu (1) relevansi, (2) Akurasi (3) Ketepatan Waktu, (4) Kelengkapan informasi, • Mekanisme pengolah informasi dalam hal ini menggunakan komputer, namun bukan sebagai suatu keharusan.
  • 13. Murahartawaty Management Information System Contoh: Laporan Analisis Supplier Item Number: 410615 Item Description: Upper Door Hinge SUPPLIER LAST UNIT DAYS TO PCT. NUMBER NAME DATE P.O. # QTY. PRICE RECEIPT REJECTS 3062 CARTER 7/12 1048-10 360 $8.75 12 .00 & SONS 4189 PACIFIC 4/13 962-10 350 9.10 08 .02 MACHINING 0140 A.B. 1/04 550-10 350 8.12 03 .00 MERRIL 2111 BAY AREA 8/19 1196-10 360 11.60 19 .04
  • 14. Murahartawaty Management Information System Standar Standar Informasi Informasi Pengolah Manajemen Informasi Data Sumber daya Proses Sumber daya input Transformasi output
  • 15. Murahartawaty Management Information System Definisi Standar • Standar adalah ukuran kerja yang dapat diterima, dinyatakan secara ideal dalam istilah-istilah spesifik. Manajer menggunakan standar untuk mengendalikan sistem fisik dengan membandingkan kinerja aktual. • Hasil perbandingan tersebut digunakan untuk menentukan apakah suatu tindakan diperlukan. • Contoh: Spesifikasi Produksi menunjukkan kualitas mutu produk
  • 16. Murahartawaty Management Information System Perbandingan Standar dan Tujuan Objectives Standards of Performance Memenuhi kebutuhan Mencapai vol penjualan tahunan sekitar $25 million pelanggan Mempertahankan 20% pangsa pasar Mempertahankan tingkat pertumbuhan 15% Produce a return on Pay dividends to stockholders each quarter investment for the Maintain the price of the firm’s common stock above $85 owners per share Realize an after-tax profit of 15% of sales Operate efficiently Maintain a record of accident-free days Keep employee turnover below 10% Invest in the future Invest in a minimum of 15% of sales revenue in research and development Achieve stockout on no more than 2% of the items in Develop sources of inventory during the year supply Keep the number of backorders to less than 5% of all orders processed Have no plant shutdowns due to unavailable materials Have no legal actions filed against the firm by customers, Operate ethically suppliers, and the government
  • 17. Murahartawaty Management Information System Manajemen Sistem Umum Perusahaan Lingkungan Standar Keputusan Informasi Informasi Pengolah Manajemen dan Data Informasi Data Sumber Sumber daya Proses Sumber daya Sumber Daya input Transformasi output Daya Fisik Fisik
  • 18. Murahartawaty Management Information System Penggunaan Model Sistem Umum Contoh : Pasar Swalayan  Arus material: bahan makanan dan barang2 lain yang dijual  Arus personil: manajer toko, kasir, pegawai gudang dan orang2 lain yang dipekerjakan  Arus mesin: komputer, kalkulator, barcode scanner, telepon, kulkas, rak-rak  Arus uang: pemasukan dari pelanggan dan pengeluaran berbentuk pembayaran kepada pemasok, pegawai dan pemilik
  • 19. Murahartawaty Management Information System Penggunaan Model Sistem Umum Contoh : Pasar Swalayan  Proses Transformasi, Semua kegiatan yang membuat berbagai produk siap untuk dijual secara mudah dan menarik, misal; membuka karton dan mengatur barang dagangan dirak, menyiapkan sayur dan buah segar, memotong daging.  Elemen manajemen terdiri dari manajer toko dan para asisten manajer. Pengolah informasi meliputi komputer, barcode scanner dan menyediakan harga untuk berbagai barang  Standar kinerja: kuota penjualan, anggaran operasi
  • 20. Murahartawaty Management Information System Contoh : Kantor Pengacara • Arus material – Perlengkapan pencatatan, kertas, buku-buku • Arus personil – Pengacara, partner, office boy • Arus mesin – Komputer, telepon • Arus uang – Pemasukan dari klien, pengeluaran untuk biaya kantor, biaya sidang, dll.
  • 21. Murahartawaty Management Information System Contoh 2 : Kantor Pengacara • Proses Transformasi, proses mengubah bahan mentah (klien dg permasalahan hukum) menjadi produk jadi (klien yang masalah hukumnya terselesaikan). • Elemen manajemen terdiri dari pengacara, partner. • Pengolah informasi meliputi komputer, database hukum • Standar kinerja; biasanya tidak ada standar formal dan rinci, tapi bisa saja menangani sekian kasus, memenangkan persidangan, menerima laba, database hukum
  • 22. Murahartawaty Management Information System Management By Exception • Standar dikombinasikan dengan output informasi dari pengolah informasi, memungkinkan manajer untuk melaksanakan MBE • MBE adalah suatu gaya yang diikuti manajer, yaitu manajer terlibat dalam aktivitas hanya jika aktivitas tersebut menyimpang dari kinerja yang dapat diterima/standar. • Tiga keuntungan MBE – Manajer tidak membuang waktu memantau aktivitas yang berlangsung normal – Lebih sedikit keputusan yang dibuat, tiap keputusan dapat menerima perhatian lebih menyeluruh – Perhatian dipusatkan pada peluang-peluang, maupun pada hal- hal yang tidak berjalan semestinya
  • 23. Murahartawaty Management Information System Management By Exception Kendala MBE : • Beberapa jenis kinerja bisnis tertentu tidak mudah ditentukan secara kuantitas sehingga standar tidak dapat ditetapkan • Suatu sistem informasi yang memantau kinerja secara akurat sangat diperlukan • Perhatian harus tetap diarahkan pada standar untuk menjaga standar pada tingkat yang tepat • Manajer tidak boleh menjadi pasif dan hanya menunggu batas kinerja dilewati.
  • 24. Murahartawaty Management Information System Contoh : MBE • Seorang manajer menetukan bahwa jumlah produksi Susu Bantal Real Good dalam sehari harus ada 50.000 bungkus sampai 75.000 bungkus. • Suatu waktu dimana saat kapasitas tenaga kerja lebih banyak bekerja (lembur) maka jumlah produksi Susu Bantal Real Good meningkat drastis menjadi 94.000 bungkus hari.
  • 25. Murahartawaty Management Information System Contoh : MBE • Manajer memikirkan dan mengambil keputusan yang harus dilakukan oleh kelebihan produksi.Keputusan yang dapat diambil antara lain: – Menyimpan sisa produksi susu bantal di gudang untuk persediaan stock. – Menjual kepada agen atau eceran terdekat dengan harga yang terjangkau. – Mempromosikan untuk penjualan sebagai hadiah atau sampel.
  • 26. Management Information System Industrial Engineering Department IT TELKOM Week 4 Chapter 1 Pendekatan Sistem Program Studi Sistem Informasi
  • 27. Murahartawaty Management Information System Pemecahan Masalah • Masalah  suatu kondisi yang memiliki potensi untuk menimbulkan kerugian luar biasa atau menghasilkan keuntungan luar biasa. • Gejala  kondisi yang dihasilkan oleh masalah • Pemecahan masalah  tindakan memberi respon terhadap masalah untuk menekan akibat buruknya atau memanfaatkan peluang keuntungan.
  • 28. Murahartawaty Management Information System Jenis Masalah • Masalah terstruktur • Elemen-elemen atau hubungan-hubungan antar elemen dipahami oleh pemecah masalah. • Masalah tidak terstruktur • Elemen-elemen atau hubungan-hubungan antar elemen tidak dipahami oleh pemecah masalah. • Masalah semi terstruktur • Sebagian elemen-elemen atau hubungan-hubungan antar elemen dipahami oleh pemecah masalah.
  • 29. Murahartawaty Management Information System Pemecahan Masalah • Pentingnya pemecahan masalah bukan didasarkan pada jumlah waktu yang diperlukan tetapi pada konsekuensinya. • Keputusan – Pemilihan suat strategi atau tindakan • Pengambilan keputusan – Tindakan memilih strategi atau aksi yang manajer yakini akan memberikan solusi terbaik atas masalah tersebut.
  • 30. Murahartawaty Management Information System Elemen-elemen dalam Pemecahan Masalah Masalah Berbagai Standar solusi Pemecah alternatif Masalah (Manajer) Informasi Kendala Solusi
  • 31. Murahartawaty Management Information System Langkah-langkah Pemecahan Masalah • Langkah-langkah pemecahan masalah dengan pendekatan sistem : – Usaha Persiapan – Usaha Definisi – Usaha Pemecahan
  • 32. Murahartawaty Management Information System Step 1: Usaha Persiapan  Langkah 1  Memandang perusahaan sebagai suatu sistem, dgn menggunakan model umum perusahaan  Langkah 2  Mengenali sistem lingkungan; pemasok, serikat buruh, investor, pesaing, pelanggan, masyarakat global, pemerintah dan masyarakat keuangan  Langkah 3  Mengidentifikasi subsistem perusahaan, berdasarkan area fungsional, tingkatan manajemen, arus sumber daya. Jika seorang manajer dapat melihat perusahaan sebagai suatu sistem yang terdiri dari subsistem-subsistem dan sistem itu berada dalam suatu lingkungan, maka orientasi sistem telah tercapai
  • 33. Murahartawaty Management Information System Step 2 : Usaha Definisi • Langkah 4 – Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem; sistem dapat berupa perusahaan atau salah satu unitnya. Hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi tingkat sistem tempat penyebab persoalan berada. • Langkah 5 – Menganalisis bagian-bagian sistem dalam suatu urutan tertentu;
  • 34. Murahartawaty Management Information System Step 3 : Usaha Pemecahan Meliputi pertimbangan berbagai alternatif yang layak (feasible), pemilihan alternatif terbaik dan penerapannya. Langkah 6  Mengidentifikasi berbagai alternatif solusi; brainstorming, joint application design, group decision support system. Langkah 7  Mengevaluasi berbagai alternatif solusi; seberapa jauh suatu alternatif memampukan sistem untuk mencapai tujuannya
  • 35. Murahartawaty Management Information System Step 3 : Usaha Pemecahan (lanjutan) • Langkah 8  Memilih solusi terbaik; analisis (evaluasi pilihan yang sistematik dg mempertimbangkan akibatnya pada tujuan organisasi), ketepatan (proses mental dari seorang manajer) dan penawaran (negoisasi antara beberapa manajer) • Langkah 9  Menerapkan solusi. Masalah tidak terpecahkan hanya dengan memilih solusi. Solusi itu perlu diterapkan. • Langkah 10  membuat tindak lanjut untuk memastikan bahwa solusi itu efektif.
  • 36. Murahartawaty Management Information System FAKTOR-FAKTOR MANUSIA  Gaya merasakan masalah (problen sensing styles); bagaimana manajer menghadapi masalah  Penghindar masalah  Pemecah masalah  Pencari masalah  Gaya mengumpulkan informasi (information-gathering styles); sikap terhadap volume informasi yang tersedia bagi manajer  Gaya teratur  Gaya menerima  Gaya menggunakan informasi (information-using styles); cara menggunakan informasi untuk memecahkan masalah.  Gaya sistematik  Gaya intuitif