Teks tersebut membahas tentang cara menghilangkan kekuatiran dan meningkatkan iman dengan mencari terlebih dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya. Yesus mengajarkan untuk tidak khawatir akan kebutuhan sehari-hari dan memprioritaskan Tuhan dengan berfokus kepada janji-janjiNya serta mempersiapkan diri dari berbagai tantangan dengan membangun kerohanian yang kuat.
Mazmur 119 membahas pentingnya bergaul akrab dengan firman Tuhan. Firman Tuhan harus dihormati, dicintai, dan dijadikan sumber kekuatan. Firman Tuhan adalah Yesus Kristus yang diungkapkan melalui Alkitab. Hanya dengan mempelajari Alkitab secara teratur dan mengenal karya Yesus dapat mengubah hati manusia seperti yang dijanjikan Allah.
Teks tersebut membahas tentang cara menghilangkan kekuatiran dan meningkatkan iman dengan mencari terlebih dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya. Yesus mengajarkan untuk tidak khawatir akan kebutuhan sehari-hari dan memprioritaskan Tuhan dengan berfokus kepada janji-janjiNya serta mempersiapkan diri dari berbagai tantangan dengan membangun kerohanian yang kuat.
Mazmur 119 membahas pentingnya bergaul akrab dengan firman Tuhan. Firman Tuhan harus dihormati, dicintai, dan dijadikan sumber kekuatan. Firman Tuhan adalah Yesus Kristus yang diungkapkan melalui Alkitab. Hanya dengan mempelajari Alkitab secara teratur dan mengenal karya Yesus dapat mengubah hati manusia seperti yang dijanjikan Allah.
Dokumen tersebut merangkum beberapa ayat dari Mazmur 119 yang membahas tentang pentingnya bergaul akrab dengan firman Tuhan. Dalam rangkuman singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa (1) firman Tuhan harus dihormati dan dijadikan sumber penghiburan, (2) firman Tuhan adalah Yesus Kristus dan Alkitab, dan (3) firman Tuhan akan mengubah hati manusia seperti yang dijanjikan oleh Allah.
Tuhan memanggil manusia untuk hidup sesuai kehendak-Nya dan menjalani panggilan hidup yang bermakna, baik secara religius maupun awam. Panggilan hidup melibatkan penentuan yang baik bagi diri sendiri secara otonom sesuai ajaran Kitab Suci untuk menjadi murid Yesus dan menjadi garam serta terang bagi sesama. Untuk memahami makna panggilan hidup sebagai umat Allah, perlu memahami hidup yang bermak
Siapa yang mengasihi Tuhan Sebuah Renungan dari Yohanes 14:15-31.pptxSetiawatiMaya
Setiap orang yang mengasihi Tuhan adalah orang yang sudah lahir baru, ia seorang yang memegang perintahNya dan melakukannya. ia adalah orang bertahan sampai akhir
Dokumen ini berisi ringkasan ibadah mingguan gereja yang meliputi penyembahan, pembacaan Alkitab, doa, dan pengutusan. Ibadah ini memperingati hari Pentakosta dan berfokus pada tema "Kuasa Roh Kudus".
Dokumen tersebut memberikan panduan tentang bagaimana memenangkan jiwa untuk Kristus dengan menjelaskan empat langkah utama untuk memimpin seseorang kepada Yesus dan menjawab beberapa objeksi yang mungkin diajukan. Dokumen tersebut juga memberikan nasihat tentang pentingnya menggunakan Alkitab dan berdoa untuk bimbingan Roh Kudus dalam usaha memenangkan jiwa.
Dokumen tersebut merangkum doa syafaat Gereja Kalimantan Evangelis yang mencakup berbagai hal seperti perguruan tinggi, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat. Dokumen tersebut juga membahas liturgi ibadah mingguan GKE yang meliputi nyanyian, pembacaan Alkitab, kotbah, dan penutup ibadah.
Tugas memuridkan adalah tugas orangtua dalam setiap keluarga. Orangtua harus mengenalkan anak-anak kepada Kristus dan mengarahkan mereka untuk hidup di dalam Tuhan dan firman-Nya. Namun, ini bukan tugas yang mudah. Ada hal-hal yang harus kita perhatikan dalam membimbing anak-anak kepada Kristus. Simak PPT berikut untuk mengetahui cara membimbing anak kepada Kristus.
Dokumen tersebut merangkum beberapa ayat dari Mazmur 119 yang membahas tentang pentingnya bergaul akrab dengan firman Tuhan. Dalam rangkuman singkat, dokumen tersebut menjelaskan bahwa (1) firman Tuhan harus dihormati dan dijadikan sumber penghiburan, (2) firman Tuhan adalah Yesus Kristus dan Alkitab, dan (3) firman Tuhan akan mengubah hati manusia seperti yang dijanjikan oleh Allah.
Tuhan memanggil manusia untuk hidup sesuai kehendak-Nya dan menjalani panggilan hidup yang bermakna, baik secara religius maupun awam. Panggilan hidup melibatkan penentuan yang baik bagi diri sendiri secara otonom sesuai ajaran Kitab Suci untuk menjadi murid Yesus dan menjadi garam serta terang bagi sesama. Untuk memahami makna panggilan hidup sebagai umat Allah, perlu memahami hidup yang bermak
Siapa yang mengasihi Tuhan Sebuah Renungan dari Yohanes 14:15-31.pptxSetiawatiMaya
Setiap orang yang mengasihi Tuhan adalah orang yang sudah lahir baru, ia seorang yang memegang perintahNya dan melakukannya. ia adalah orang bertahan sampai akhir
Dokumen ini berisi ringkasan ibadah mingguan gereja yang meliputi penyembahan, pembacaan Alkitab, doa, dan pengutusan. Ibadah ini memperingati hari Pentakosta dan berfokus pada tema "Kuasa Roh Kudus".
Dokumen tersebut memberikan panduan tentang bagaimana memenangkan jiwa untuk Kristus dengan menjelaskan empat langkah utama untuk memimpin seseorang kepada Yesus dan menjawab beberapa objeksi yang mungkin diajukan. Dokumen tersebut juga memberikan nasihat tentang pentingnya menggunakan Alkitab dan berdoa untuk bimbingan Roh Kudus dalam usaha memenangkan jiwa.
Dokumen tersebut merangkum doa syafaat Gereja Kalimantan Evangelis yang mencakup berbagai hal seperti perguruan tinggi, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat. Dokumen tersebut juga membahas liturgi ibadah mingguan GKE yang meliputi nyanyian, pembacaan Alkitab, kotbah, dan penutup ibadah.
Tugas memuridkan adalah tugas orangtua dalam setiap keluarga. Orangtua harus mengenalkan anak-anak kepada Kristus dan mengarahkan mereka untuk hidup di dalam Tuhan dan firman-Nya. Namun, ini bukan tugas yang mudah. Ada hal-hal yang harus kita perhatikan dalam membimbing anak-anak kepada Kristus. Simak PPT berikut untuk mengetahui cara membimbing anak kepada Kristus.
1. SEEK FIRST THE KINGDOM
OF GOD
“Cari dahulu kerjaan ALLAH”
2. MATTHEW 6:33
Tetapi carilah dahulu Kerajaan
Allah dan kebenarannya, maka
semuanya itu akan ditambahkan
kepadamu.
3. PENGANTAR
Pembelajaran yang sangat luar biasa yang diberikan
oleh Tuhan Yesus kepada kita. Yaitu pembelajaran
agar supaya kita mendahulukan mencari Kerajaan
Allah dan supaya kita tidak kuatir. Supaya kita
jangan bimbang. Supaya kita jangan ragu-ragu.
Supaya kita jangan takut dalam menghadapi
kehidupan hari esok.
4. Tuhan Yesus juga mengatakan bahwa hendaklah
mereka/para murid dan kita jangan kuatir akan
hidup kita.
Hendaklah kita jangan kuatir mengenai segala
sesuatu yang akan kita makan atau akan kita minum.
Kemudian, Tuhan Yesus juga mengingatkan,
hendaklah kita jangan kuatir akan tubuh kita atau
mengenai pakaian yang akan kita pakai.
5. • Tuhan Yesus juga mengajar para murid-Nya, agar hendaknya
mereka mencari dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya.
Hendaklah mereka mencari Firman Tuhan yang membawa
sukacita dan damai sejahtera, maka semuanya itu akan
ditambahkan-Nya kepada mereka dan kita.
• Oleh sebab itu, hendaklah kita jangan kuatir akan hari besok atau
lusa. Hendaklah kita jangan risau atau galau akan hari esok.
Karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Sebab setiap
hari memiliki masalah atau persoalannya sendiri. Biarlah
kesusahan hari ini hanya untuk hari ini. Biarlah kesusahan sehari
cukuplah untuk sehari.
6. PERTAMA: CARILAH DAHULU KERAJAAN
ALLAH DAN KEBENARANNYA
• Inilah didikan dan pengajaran yang sangat luar biasa dari Tuhan Yesus kepada para
murid-Nya pada zaman itu, dan kepada kita pada zaman ini. Tuhan Yesus
mengatakan bahwa hendaknya para murid-Nya mencari Kerajaan Allah dan
kebenarannya lebih dahulu.
• Marilah kita baca dan kita selidiki Firman Tuhan yang dicatat dalam Kitab Injil Matius
6:33. Alkitab menyatakan kepada kita: “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan
kebenarannya, ….”
• Secara tersirat, Tuhan Yesus mengingatkan murid-murid-Nya agar mereka
senantiasa mencari Firman Tuhan. Supaya mereka rindu mendengarkan, membaca,
dan mempelajari Fiman Allah. Agar para muridnya suka dan setia memberitakan Injil
Kerajaan Allah. Yaitu Firman-Nya yang membawa sukacita dan damai sejahtera bagi
kita dan semua orang yang percaya kepada-Nya.
7. • Perhatikanlah Firman-Nya yang tercantum dalam Kitab Injil Lukas 11:28.
Alkitab menyatakan kepada kita: “Tetapi Ia berkata: “Yang berbahagia ialah
mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.”
• Firman Tuhan Yesus tersebut disampaikan kepada murid-murid-Nya dan
orang banyak ketika Tuhan Yesus mendengar seorang perempuan yang
berseru kepada-Nya dari antara orang banyak dan berkata kepada-Nya.
Perempuan itu berseru kepada Tuhan Yesus bahwa berbahagialah ibu yang
telah mengandung diri-Nya dan susu yang telah menyusui Dia.
• Namun dengan sangat tegas dan jelas Tuhan Yesus mengatakan kepada
perempuan itu bahwa yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan
Firman Allah dan yang memeliharanya.
8. KEDUA: SEMUANYA ITU AKAN
DITAMBAHKAN KEPADAMU
• Lalu, perhatikanlah Firman Tuhan yang dicatat pada akhir ayat nas kita dalam Kitab Injil Matius 6:33. Tuhan
Yesus mengatakan: “…, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.”
• Di sini, melalui Firman Tuhan Tuhan ini, berjanji bahwa Tuhan akan menambahkan semuanya kepada kita,
manakala seseorang, kita dan semua orang percaya, lebih dahulu mencari Kerajaan Allah.
• Secara tersurat dan tersirat, Tuhan Yesus Kristus mengatakan bahwa semuanya, ya benar semuanya, akan
ditambahkan kepada kita. Firman Tuhan tidak mengatakan sebagian kecil, sebagian atau sebagian besar.
• Tuhan Yesus mengatakan semuanya. Semuanya akan diberikan-Nya kepada kita, apabila kita selalu
mengutamakan Firman Tuhan. Tuhan Yesus akan menambahkan semuanya, jika kita lebih dahulu mencari
Kerajaan Allah.
• Dalam Surat Roma 14:17, Tuhan berfirman: “Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman,
tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.” Rasul Paulus mengingatkan kita bahwa
Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman. Kerajaan Allah tidaklah berkenaan dengan segala
sesuatu yang kita makan atau kita minum. Melainkan tentang kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh
Roh Kudus.
9. PELAJARAN YANG DAPAT KITA PETIK
• Sekilas, kita sudah merenungkan Firman Tuhan yang tercantum dalam Kitab Injil
Matius 6:33-34. Kemudian, bagaimana sikap kita terhadap didikan dan ajaran
melalui Firman Tuhan itu? Sudahkah kita mendahulukan mencari kerajaan Allah
yang sudah memberi hidup dalam Kristus Yesus?
• Sudahkah kita percaya bahwa Tuhan akan menambahkan semuanya kepada kita,
manakala kita dan semua orang percaya, lebih dahulu mencari Kerajaan Allah?
• Sudahkah kita dan semua pribadi di antara kita tidak takut, tidak kuatir, tidak
gelisah, tidak risau atau tidak galau dalam menghadapi dan menjalani hari esok,
karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri?
• Sudah tentu, kita percaya bahwa kita dan semua pribadi di antara kita sudah
mendahulukan mencari kerajaan Allah yang sudah memberi hidup dalam Kristus
Yesus. Sudah tentu, kita percaya bahwa Tuhan akan menambahkan semuanya
kepada kita, manakala kita dan semua orang percaya, lebih dahulu mencari Kerajaan
Allah.