Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015

RENCANA PEMBANGUNAN SPAM
REGIONAL BENTENG KOBEMA
OLEH
KEPALA BIDANG CIPTA KARYA
DINAS PEKERJAAN UMUM PROVINSI BENGKULU
TANGGAL 2 APRIL 2015

SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM (SPAM) REGIONAL BENTENG KOBEMA
KOTA BENGKULU, KABUPATEN BENGKULU TENGAH, DAN KABUPATEN SELUMA
GAMBARAN UMUM WILAYAH
1
2
PEMERINTAH PROVINSI BENGKULU
DINAS PEKERJAAN UMUM

3
LOKASI & ADMINISTRATIF
KABUPATEN BENGKULU TENGAH
PROVINSI Bengkulu
IBU KOTA Karang Tinggi
LUAS WILAYAH 1,223.94 km2
POPULASI (2013) 111,739 jiwa
KEPADATAN (2013) 91 jiwa/km2
JML KECAMATAN 10
JML DESA/KEL 143
KOTA BENGKULU
PROVINSI Bengkulu
IBU KOTA Bengkulu
LUAS WILAYAH 180.92 km2
KEPADATAN (2013) 2,243 jiwa/km2
JML KECAMATAN 9
JML DESA/KEL 67
KABUPATEN SELUMA
PROVINSI Bengkulu
IBU KOTA Tais
LUAS WILAYAH 2,400.44 km2
KEPADATAN (2013) 75 jiwa/km2
JML KECAMATAN 14
JML DESA/KEL 199
Kab. Bengkulu Selatan
PROVINSI SUMATER SELATAN
Kab. Kepahiang
Kab. Rejang Lebong
Kab. Bengkulu Utara
SAMUDERA HINDIA
Tais
Karang Tinggi
Bengkulu

4
SEBARAN PENDUDUK - KOTA BENGKULU
NO KECAMATAN PENDUDUK
1 Selebar 50,101
2 Kampung Melayu 75,447
3 Gading Cempaka 41,502
4 Singaran Pati 40,900
5 Ratu Agung 49,289
6 Ratu Samban 26,606
7 Teluk Segara 25,765
8 Sungai Serut 56,560
9 Muara Bangka Hulu 39,600
TOTAL 405,770
2013
9
7
2
1
6
5
8
3
4
Kabupaten Bengkulu Tengah
Kabupaten Seluma
SAMUDERA HINDIA

5
SEBARAN PENDUDUK - KABUPATEN BENGKULU TENGAH
1 Bang Haji 6,843
2 Pagar Jati 7,214
3 Merigi Sakti 5,616
4 Pondok Kelapa 28,767
5 Pondok Kubang 8,955
6 Karang Tinggi 14,095
7 Talang Empat 15,347
8 Taba Penanjung 11,220
9 Merigi Kelidang 6,496
10 Pematang Tiga 7,186
TOTAL 111,739
10
1
4
2
3
9
5
7
6
8
Kab. Kepahiang
Kab. Rejang Lebong
Kab. Bengkulu Utara
Kota Bengkulu
Kab. Bengkulu Tengah
SAMUDERA
HINDIA

6
SEBARAN PENDUDUK - KABUPATEN SELUMA
1 Sukaraja 29,642
2 Air Periukan 18,890
3 Maras 22,046
4 Semidang Alas 14,081
5 Talo 10,941
6 Ilir Talo 13,292
7 Talo Kecil 9,873
8 Ulu Talo 4,990
9 Seluma 9,079
10 Seluma Selatan 10,974
11 Seluma Barat 8,015
12 Seluma Timur 9,007
13 Seluma Utara 8,025
14 Lubuk Sandi 10,222
TOTAL 179,077
2013
1
2
14
4
7
6
5
12
10
9
11
13
8
3
Kab. Bengkulu
Selatan
Kab. Kepahiang
Kab. Seluma
Kota
Bengkulu
SAMUDERA HINDIA

7
SEBARAN PENDUDUK – SPAM REGIONAL
< 5.000 jiwa
5.000 – < 10.000 jiwa
10.000 – < 20.000 jiwa
20.000 – < 30.000 jiwa
> 30.000 jiwa
Kab. Bengkulu Selatan
Kab. Kepahiang
Kab. Rejang Lebong
Kab. Bengkulu Utara
SAMUDERA HINDIA
Kota
Bengkulu
Kab. Seluma
Keterangan:

8
RENCANA TATA RUANG PROVINSI BENGKULU
Permukiman
Pertanian
Hutan Produksi
Hutan Lindung
Cagar Alam
Keterangan:

POTENSI AIR BAKU
2
9

10
POTENSI AIR BAKU
DAERAH ALIRAN SUNGAI KOTA BENGKULU
PETA DAERAH
ALIRAN SUNGAI
PROVINSI BENGKULU

11
Sungai Lemau (Kabupaten Bengkulu Tengah)
Sungai Bengkulu (Kota Bengkulu)
Sungai Nelas (Kabupaten Seluma)
Debit Maksimum 144,0 m3/detik
Debit Minimum 15,4 m3/detik
Debit Rata-Rata 79,7 m3/detik
POTENSI AIR BAKU
POTENSI SUMBER AIR BAKU SPAM REGIONAL

12
POTENSI AIR BAKU
S. BENGKULU S. NELAS S. LEMAU KETERANGAN
KUANTITAS
Debit Maksimum 144 m3/detik
Kuantitas air baku S. Bengkulu, S.
Nelas, dan S. Lemau dapat
memenuhi kebutuhan air baku SPAM
Regional, yaitu 480 liter/detik
KUALITAS
Hasil Tes Lab 18 Januari 2013,
terhadap seluruh komponen
fisika dan kimia untuk air
minum sesuai Permenkes No.
492/MENKES/PER/IV/2010,
menunjukan kekeruhan dan Fe
berada diatas baku mutu, yaitu
• Kekeruhan 402 NTU
• Besi (Fe) 57,43 mg/l
menunjukan kekeruhan dan Fe
berada diatas baku mutu, yaitu
• Kekeruhan 28,9 NTU
menunjukan kualitas air sesuai
dengan baku mutu yang
ditetapkan
S. Lemau memiliki kualitas air yang
lebih layak dibandingkan dengan S.
Bengkulu dan S. Nelas.
Baku mutu untuk kekeruhan dan Fe
dalam Permenkes RI Nomor.
492/MENKES/PER/IV/2010:
• Kekeruhan 5 NTU
OPERASIONAL Sistem Perpompaan
Intake - IPA - Resevoir: Pompa
Reservoir ke Daerah
Pelayanan: Gravitasi
Sistem Gravitasi
• Permasalahan utama yang
dihadapi oleh PDAM Kota
Bengkulu dalam mengoperasikan
IPA Nelas dan IPA Surabaya
adalah pasokan listrik terbatas dan
tegangan listrik yang tidak stabil.
• Dengan pertimbangan utama
bahwa operasional sedapat
mungkin meminimalkan
ketergantungan terhadap
penggunaan listrik, maka S. Lemau
memiliki kelayakan operasional
yang lebih baik dibandingkan
dengan S. Bengkulu dan S.Nelas.
KELAYAKAN
Dengan pertimbangan kuantitas, kualitas dan operasional, maka Sungai Lemau memiliki kelayakan yang lebih baik
dibandingkan dengan Sungai Bengkulu dan Sungai Nelas sebagai sumber air baku SPAM Regonal

13
POTENSI AIR BAKU
Uraian S. Bengkulu S. Nelas S. Lemau
Kapasitas Layak Layak Layak
Kualitas Kurang Layak Layak Layak
Sistim Pengaliran Pemompaan Pemompaan Gravitasi
Kebutuhan Supply Listrik PLN Butuh Butuh Tidak Butuh
Kelayakan SPAM Kurang Kurang Layak

14
POTENSI AIR BAKU
Debit maksimum 144,00 m3/detik
Debit limpasan PLTA Musi di Sungai Lemau
PLTA Musi

RENCANA WILAYAH PELAYANAN DAN
PROYEKSI KEBUTUHAN AIR MINUM
3
15

RENCANA WILAYAH PELAYANAN DAN PROYEKSI KEBUTUHAN AIR MINUM
CALON WILAYAH PELAYANAN
16
Kabupaten/Kota Kecamatan
Penduduk
(Jiwa)
Rumah Tangga SR 2013 Daerah Pelayanan
Bengkulu Tengah 1 Bang Haji 5.601 1,061 - 9 dari 12 Desa
2 Pagar Jati 5.287 1,057 - 9 dari 14 Desa
3 Merigi Sakti 3.074 614 - 7 dari 10 Desa
4 Pondok Kelapa 28.767 5,754 216 Seluruh Desa
5 Pondok Kubang 753 1,507 - 8 dari 12 Desa
6 Karang Tinggi 11.863 2,372 463 13 dari 18 Desa
7 Talang Empat 14.610 2,921 775 14 dari 15 Desa
58,070 11,613 1,454
Bengkulu 1 Selebar 50,101 13,294 4,078 Seluruh Kelurahan
2 Kampung Melayu 75,447 20,270 1,480 Seluruh Kelurahan
3 Gading Cempaka 41,502 11,036 6,121 Seluruh Kelurahan
4 Singaran Pati 40,900 10,226 3,594 Seluruh Kelurahan
5 Ratu Agung 49,289 12,586 4,313 Seluruh Kelurahan
6 Ratu Samban 26,606 5,321 1,866 Seluruh Kelurahan
7 Teluk Segara 25,765 5,997 1,843 Seluruh Kelurahan
8 Sungai Serut 56,560 15,105 3,214 Seluruh Kelurahan
9 Muara Bangka Hulu 39,600 9,901 3,871 Seluruh Kelurahan
405,770 103,736 28,047
Seluma 1 Sukaraja 28,786 5,756 - 16 dari 19 Desa
2 Air Periukan 17,341 3,469 - 13 dari 16 Desa
179,077 35,814 -

ASUMSI KEBUTUHAN AIR MINUM
17
Tahun Beroperasi • Phase 1: Tahun 2019 – 2023 sesuai dengan jadwal pelaksanaan yang dikesepakati bersama antar Pemerintah Provinsi
Bengkulu dengan Pemerintah Kab. Bengkulu Tengah, Kota Bengkulu, dan Kab. Seluma;
• Phase 2: Tahun 2024 – 2028
• Phase 3: Tahun 2029 – 2033
Alokasi air curah SPAM
Regional
Pada Phase 1, disepakati alokasi air curah : Kabupaten Bengkulu Tengah: 115 liter/detik, Kota Bengkulu: 200 liter/detik,
dan Kabupaten Seluma: 85 liter/detik
Proyeksi penduduk • Menggunakan jumlah penduduk tahun dasar 2013;
• Kota Bengkulu, menggunakan laju pertumbuhan penduduk Kota Bengkulu penduduk tahun 2009 – 2013;
• Kab. Bengkulu Tengah dan Kab. Seluma, menggunakan laju pertumbuhan penduduk pada masing-masing kecamatan
yang menjadi daerah pelayanan SPAM Regional tahun 2009 – 2013.
Penambahan tingkat
pelayanan
• Sebelum beroperasinya SPAM Regional (2014 - 2018) mengikuti laju pertumbuhan SR 2010 – 2013, dan penyerapan
kapasitas produksi eksisting tahun 2013 mencapai 100 % di tahun 2018;
• Sesudah beroperasinya SPAM Regional, disesuaikan dengan perkiraan kemampuan menyambungan SR per tahun.
Rasio jiwa/SR 5 jiwa/SR
Konsumsi • Kota Bengkulu, menggunakan rata-rata konsumsi tahun 2010 – 2013;
• Kabupaten Bengkulu Tengah, menggunakan rata-rata konsumsi tahun 2011 – 2013;
• Kabupaten Seluma, daerah pelayanan belum memiliki layanan SPAM, sehingga dengan pertimbangan daerah pelayanan
merupakan hinterland Kota Bengkulu, sehingga diasumsikan konsumsi sama dengan rata-rata konsumsi Kota Bengkulu.
Kebutuhan Air Non Domestik menggunakan rasio rata-rata air terjual non domestik terhadap air terjual domestik pada tahun 2010 - 2013
Kebocoran/NRW • Kota Bengkulu, pada saat beroperasinya SPAM Regional 2020 memiliki kebocoran mencapai 29%.
• Kabupaten Bengkulu Tengah: pada saat beroperasinya SPAM Regional 2019 memiliki kebocoran mencapai 23 %.
• Untuk daerah pelayanan baru yang belum terlayani SPAM, seperti di Kabupaten Bengkulu Tengah (Kecamatan Bang
Haji, Kecamatan Pagar Jati, dan Kecamatan Merigi Sakti), dan Kabupaten Seluma (Kecamatan Air Priuk dan Kecamatan
Sukaraja) diasumsikan memiliki kebocoran 20 %.

KEBUTUHAN AIR MINUM BENTENG KOBEMA
Wilayah
Pelayanan
Uraian
SPAM REGIONAL BENTENG KOBEMA
PHASE #1 PHASE #2 PHASE #3
2019 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029 2030 2031 2032 2033
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Kota Bengkulu
Jumlah Penduduk (dalam ribu) Jiwa 472.78 484.98 497.49 510.32 523.49 536.99 550.85 565.06 579.64 594.59 609.94 625.67 641.81 658.37 675.36
Pelayanan % 61.5 65.0 68.5 72.1 74.5 76.5 78.0 79.0 79.5 80.0 80.5 81.0 81.5 81.5 73.9
Jumlah SR (dalam ribu) Unit 54.37 59.65 64.67 69.91 75.49 80.01 84.28 88.15 91.58 94.54 97.59 100.73 103.97 107.32 110.08
Kehilangan Air % 29 27 25 23 21 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
Kebutuhan Kap. Produksi l/d 601 641 677 713 750 785 827 864 898 925 955 986 1,017 1,050 1,075
Kapasitas Produksi Eksisting l/d 550 550 550 550 550 550 550 550 550 550 550 550 550 550 550
Tambahan Kapasitas SPAM l/d 200 375 525
Kabupaten
Bengkulu tengah
Pelayanan % 29.1 39.2 49.3 57.5 65.2 68.3 72.5 76.7 80.9 83.9 84.8 85.2 85.2 85.2 86.5
Kehilangan Air % 23 22 22 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
Kebutuhan Kap. Produksi l/d 72 92 112 129 146 193 208 224 241 255 265 272 278 284 295
Kabupaten
Seluma
Pelayanan % 15.0 35.0 55.0 70.0 82.3 80.0 85.0 85.0 85.0 85.0 85.0 85.0 85.0 85.0 85.0
Kehilangan Air % 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
Kebutuhan Kap. Produksi l/d 14 34 55 71 85 99 107 110 111 115 117 119 121 122 125
Penambahan Kapasitas Setiap Tahap 400 300 100
Jumlah Akumulasi Kapasitas SPAM Regional Bengkulu 400 700 900
Tahun Konstruksi 2018 - 2019 2022 - 2023 2027 - 2028

0
200
400
600
800
1,000
1,200
1,400
1,600
2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029 2030 2031 2032 2033
KEBUTUHAN AIR MINUM BENTENG KOBEMA
19
Liter/detik
Kapasitas Produksi Eksisting: 595 liter/detik
1. Kota Bengkulu
1.1) IPA Nelas: 390 liter/detik
1.2) IPA Surabaya: 160 liter/detik
2. Kabupaten Bengkulu Tengah
2.1) IPA Talang Empat: 15 liter/detik
2.2) IPA Taba Penanjung: 20 liter/detik
2.3) IPA Pekik Nyaring: 10 liter/detik
PENAMBAHAN DARI SPAM REGIONAL
KAPASITAS EKSISTING
KEBUTUHAN PRODUKSI
595 l/dt
Tahun 2019 - 2023
Phase 1 : 400 l/dt
Tahun 2024 - 2028
Phase 2 : 300 l/dt
Tahun 2029 - 2033
Phase 3 : 200 l/dt
995 l/dt
1,295 l/dt
1.495 l/dt

KEBUTUHAN AIR MINUM KOTA BENGKULU (PHASE 1)
20
No Uraian Satuan
Tahun
2013 2018 2019 2020 2021 2022 2023
1 2 3 4 5
1 Jumlah Penduduk
Kota bengkulu (pertumbuhan 2,58%) Jiwa 405,770 460,886 472,777 484,975 497,487 510,322 523,488
2 Tingkat Pelayanan % 34.6 53.2 57.5 61.5 65.0 68.5 72.1
3 Jumlah Penduduk Terlayani Jiwa 140,235 245,190 271,845 298,260 323,365 349,570 377,435
4 Prosentase Pelayanan SR % 100 100 100 100 100 100 100
5 Jumlah Penduduk Terlayani Dengan SR Jiwa 140,235 245,190 271,845 298,260 323,365 349,570 377,435
6 Jumlah Jiwa per Sambungan Rumah Jiwa/SR 5 5 5 5 5 5 5
7 Jumlah Total Sambungan Rumah (SR) Unit 28,047 49,038 54,369 59,652 64,673 69,914 75,487
8 Konsumsi Air Minum (SR) l/o/h 121 121 121 121 121 121 121
9 Kebutuhan Air Minum Untuk SR l/d 196 343 381 418 453 490 529
10 Total Kebutuhan Domestik l/d 196 343 381 418 453 490 529
11 Kebutuhan Non Domestik 12.1% x Dom l/d 24 42 46 51 55 59 64
12 Total Kebutuhan l/d 220 385 427 468 508 549 593
13 Kehilangan Air
Total Kehilangan Air Di Unit Produksi + Distribusi l/d 330 165 174 173 169 164 158
Total % Kehilangan Air % 60 30 29 27 25 23 21
14 Kapasitas Produksi Q Yang Dibutuhkan Rata-Rata l/d 550 550 601 641 677 713 750
15 Kebutuhan Hari Maksimum = 1,2 x Q Rata-rata l/d 660 660 721 770 812 855 900
16 Kebutuhan Jam Puncak = 1,75 x Q Rata-rata l/d 962 962 1,052 1,123 1,185 1,247 1,313
17a Kapasitas Terpasang IPA Surabaya l/d 200 200 200 200 200 200 200
17b Kapasitas Produksi IPA Surabaya l/d 160 160 160 160 160 160 160
17c Kapasitas Terpasang IPA Nelas l/d 400 400 400 400 400 400 400
17d Kapasitas Produksi IPA Nelas l/d 390 390 390 390 390 390 390
17e Total Kapasitas Terpasang Eksisting l/d 600 600 600 600 600 600 600
17f Total Kapasitas Produksi Eksisting l/d 550 550 550 550 550 550 550
18a Kapasitas Tambahan SPAM Regional Tahap I l/d 200 200 200 200 200
18d Total Kapasitas Tambahan SPAM Regional l/d 200 200 200 200 200
19 Total Kapasitas Produksi l/d 550 550 750 750 750 750 750
20 Sisa Kapasitas Produksi l/d 0 0 149 109 73 37 0
21 Penyerapan SPAM Regional l/d 51 91 127 163 200

KEBUTUHAN AIR MINUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH (PHASE 1) 1/2
21
No Uraian Satuan
Tahun
2013* 2018 2019 2020 2021 2022 2023
1 6 7 8 9 10 11
1 Jumlah Penduduk *
Kabupaten Bengkulu Tengah Jiwa 76,433 86,216 88,332 90,503 92,733 95,022 97,374
a Kec. Bang Haji (pertumbuhan 2,33%) Jiwa 5,301 5,947 6,086 6,228 6,373 6,521 6,673
b. Kec. Pagar Jati (pertumbuhan 1.56%) Jiwa 5,287 5,712 5,801 5,891 5,983 6,076 6,171
c. Kec. Merigi Sakti (pertumbuhan 1,60%) Jiwa 3,074 3,328 3,381 3,435 3,490 3,546 3,603
d. Kec. Pondok Kelapa (pertumbuhan 2,08%%) Jiwa 28,767 31,886 32,549 33,226 33,917 34,622 35,342
e. Kec. Pondok Kubang (pertumbuhan 1.55%) Jiwa 7,531 8,133 8,259 8,387 8,517 8,649 8,783
f. Kec. Karang Tinggi (pertumbuhan 3,02%) Jiwa 11,863 13,766 14,182 14,610 15,051 15,506 15,974
g. Kec. Talang Empat (pertumbuhan 3,61%) Jiwa 14,610 17,444 18,074 18,726 19,402 20,102 20,828
h. Kec. Taba Penanjung (pertumbuhan 1.54%) Jiwa
3 Jumlah Penduduk Terlayani Jiwa 7,270 15,020 25,730 35,485 45,705 54,630 63,510
4 Prosentase Pelayanan SR % 100 100 100 100 100 100 100
5 Jumlah Penduduk Terlayani Dengan SR Jiwa 7,270 15,020 25,730 35,485 45,705 54,630 63,510
6 Jumlah Jiwa per Sambungan Rumah Jiwa/SR 5 5 5 5 5 5 5
7 Jumlah Total Sambungan Rumah (SR) Unit 1,454 3,004 5,146 7,097 9,141 10,926 12,702
8 Konsumsi Air Minum (SR)
a
Kec. Bang Haji , Pagar Jati, Merigi Sakti, Pondok
Kelapa, dan Pondok Kubang
l/o/h 130 130 130 130 130
b. Kec. Karang Tinggi l/o/h 131 131 131 131 131 131 131
c. Kec. Talang Empat l/o/h 139 139 139 139 139 139 139
d. Kec. Taba Penanjung l/o/h
9 Kebutuhan Air Minum Untuk SR l/d 11 23 43 60 77 93 109
a Kec. Bang Haji l/d 2 3 4 5 6
b. Kec. Pagar Jati l/d 2 3 4 5 6
c. Kec. Merigi Sakti l/d 1 2 2 3 3
d. Kec. Pondok Kelapa l/d 2 7 10 15 20 26 32
e. Kec. Pondok Kubang l/d 6 9 12 16 19
f. Kec. Karang Tinggi l/d 4 6 10 12 15 16 18
g. Kec. Talang Empat l/d 6 10 13 17 20 23 24
h. Kec. Taba Penanjung l/d
10 Total Kebutuhan Domestik l/d 11 23 43 60 77 93 109

22
No Uraian Satuan
Tahun
2013* 2018 2019 2020 2021 2022 2023
1 6 7 8 9 10 11
11 Kebutuhan Non Domestik l/d 1.1 6.2 14 15 17 18 19
a
Kec. Bang Haji , Pagar Jati, dan Merigi Sakti (8.94 %
Domestik)
l/d 0.5 0.6 0.8 1.0 1.8
d. Kec. Pondok Kelapa (8.94 % Domestik l/d 0.1 1 1 1 2 2 3
e. Kec. Pondok Kubang (8.94 % Domestik) l/d 0.2 0.3 0.5 0.6 0.7
f. Kec. Karang Tinggi (9.4 % Domestik) l/d 0.3 1 1 1 2 2 2
g. Kec. Talang Empat (10.11 % Domestik) l/d 0.6 1 1 2 2 2 2
h. Kec. Taba Penanjung (8.29 % Domestik) l/d
i. Kebutuhan Kawasan Perkantoran Pemda l/d 0 4 10 10 10 10 10
12 Kebutuhan Domestik & Non Domestik l/d 12 30 57 75 94 111 128
13 Kehilangan Air % 41 27 23 22 22 20 20
l/d 10 11 18 22 25 26 29
14 Kapasitas Produksi Q Yang Dibutuhkan Rata-Rata l/d 23 41 72 92 112 129 146
a Kec. Bang Haji , Pagar Jati, dan Merigi Sakti l/d 5 10 13 17 20
b. Kec. Pondok Kelapa l/d 2 10 13 20 28 36 44
c. Kec. Pondok Kubang l/d 3 5 7 9 11
d. Kec. Karang Tinggi l/d 8 16 29 32 35 36 37
e. Kec. Talang Empat l/d 13 15 20 25 29 31 34
f. Kec. Taba Penanjung l/d
15 Kebutuhan Hari Maksimum = 1,2 x Q Rata-rata l/d 28 49 86 110 135 154 175
16 Kebutuhan Jam Puncak = 1,75 x Q Rata-rata l/d 40 72 126 161 196 225 256
17a Kapasitas Terpasang Eksisting l/d 50 50 50 50 50 50 50
IPA Pekik Nyaring (Kec. Pondok Kelapa) l/d 10 10 10 10 10 10 10
IPA Karang Seri (Kec. Talang Empat) l/d 5 5 5 5 5 5 5
IPA Lagan Bungin (Kec. Talang Empat) l/d 10 10 10 10 10 10 10
IPA Datar Lebar (Kec. Tb. Penanjung + Kec. K. Tinggi) l/d 20 20 20 20 20 20 20
IPA Karang Tinggi (Kec. K. Tinggi, Tdk Berproduksi) l/d 5 5 5 5 5 5 5
17b Kapasitas Produksi (diluar Kec. Taba Penunjang) l/d 23 41 38 37 36 33 31
19 Total Kapasitas Produksi l/d 23 41 153 152 151 148 146
20 Sisa Kapasitas Produksi l/d 0 0 81 60 39 20 0
KEBUTUHAN AIR MINUM KABUPATEN BENGKULU TENGAH (PHASE 1) 2/2

KEBUTUHAN AIR MINUM KABUPATEN SELUMA (PHASE 1)
23
No Uraian Satuan
Tahun
2013* 2018 2019 2020 2021 2022 2023
1 6 7 8 9 10 11
1 Jumlah Penduduk
Kabupaten Seluma 43,922 48,191 49,094 50,014 50,952 51,908 52,883
a. Kec. Sukaraja (pertumbuhan 2.08%) Jiwa 26,915 29,833 30,454 31,087 31,734 32,394 33,067
b. Kec. Air Periukan (pertumbuhan 1.54) Jiwa 17,007 18,357 18,640 18,927 19,219 19,515 19,815
3 Jumlah Penduduk Terlayani Jiwa 7,365 17,505 28,025 36,335 43,520
5 Prosentase Pelayanan SR % 100 100 100 100 100
6 Jumlah Penduduk Terlayani Dengan SR Jiwa 7,365 17,505 28,025 36,335 43,520
7 Jumlah Jiwa per Sambungan Rumah Jiwa/SR 5 5 5 5 5
8 Jumlah Total Sambungan Rumah (SR) Unit 1,473 3,501 5,605 7,267 8,704
4 Konsumsi Air Minum (SR) l/o/h 121 121 121 121 121
9 Kebutuhan Air Minum Untuk SR l/d 10 25 39 51 61
10 Total Kebutuhan Domestik l/d 10 25 39 51 61
11 Kebutuhan Non Domestik 12.1% x Dom l/d 1 3 5 6 7
12 Total Kebutuhan l/d 12 27 44 57 68
13 % Kehilangan Air % 20 20 20 20 20
l/d 3 7 11 14 17
14 Kapasitas Produksi Q Yang Dibutuhkan Rata-Rata l/d 14 34 55 71 85
15 Kebutuhan Hari Maksimum = 1,2 x Q Rata-rata l/d 17 41 66 86 102
16 Kebutuhan Jam Puncak = 1,75 x Q Rata-rata l/d 25 60 96 125 149
17 Kapasitas Produksi Eksisting l/d 0 0 0 0 0
18b Kapasitas Tambahan SPAM Regional Tahap II l/d
18c Kapasitas Tambahan SPAM Regional Tahap III l/d
19 Total Kapasitas Produksi l/d 85 85 85 85 85
20 Sisa Kapasitas Produksi l/d 71 51 30 14 0

KEBUTUHAN AIR MINUM BENTENG KOBEMA PHASE 1
24
2019 2020 2021 2022 2023
1 2 3 4 5
KABUPATEN BENGKULU TENGAH
- Penyerapan SPAM Regional lt/det 34 55 76 95 115
- Pelayanan % 29.1 39.2 49.3 57.5 65.2
- Penambahan SL/Tahun Unit 2,142 1,951 2,044 1,785 1,776
- Akumulasi SL Unit 2,142 4,093 6,137 7,922 9,698
KOTA BENGKULU
- Pelayanan % 57.5 61.5 65.0 68.5 72.1
KABUPATEN SELUMA
- Pelayanan % 15.0 35.0 55.0 70.0 82.3
SPAM REGIONAL BENTENG KOBEMA
RENCANA PEMBANGUNAN SPAM REGIONAL
- Pembangunan Tahap 1 lt/det
* IPA Pagar Jati lt/det 20
* IPA Karang Tinggi lt/det 80
- Pembangunan Tahap 2 (IPA K. Tinggi) lt/det 100
- Total lt/det 100 200 300 400 400

RANCANGAN TEKNIS SPAM REGIONAL
4
25

26
ALOKASI DAN RENCANA LOKASI SETIAP OFF-TAKE
85 lt/det Kecamatan: Sukaraja, Air Periuk
OFF-TAKE #5
Kec. Sukaraja
Kab. Seluma
Total Rencana SR SPAM Regional : 8,704 Sambungan Rumah
OFF-TAKE #4
Kec. Talang Empat
200 lt/det  Kecamatan: Kota Bengkulu
OFF-TAKE #3
Kec. Karang Tinggi
50 lt/det  Kecamatan: Karang Tinggi, Talang Empat
OFF-TAKE #2
Kec. Karang Tinggi
45 lt/det  Kecamatan: Pondok Kubang, Pondok Kelapa
OFF-TAKE #1
Kec. Pagar Jati
20 lt/det  Kecamatan: Merigi Sakti, Pagar Jati, Bang Haji
LIMPASAN PLTA MUSI 400 lt/det 44,851 Sambungan Rumah
Kab. Seluma
Kota Bengkulu
Kab Bengkulu Tengah

27
Wilayah Administratif
Wilayah Pelayanan SPAM Regional
KAB. BENGKULU TENGAH
KOTA BENGKULU
KAB. SELUMA
Intake
WTP Pagar Jati
WTP Utama Karang Tinggi 380 lt/d
Off-Take #2: 45 lt/dt
JALUR PIPA SPAM REGIONAL

ANALISA SISA TEKAN HIDROLIS OPSI DESAIN 1 (400) L/DTK)

SKEMATIK SPAM REGIONAL
IPA Pagar Jati
20 lt/det
Intake
Limpasan PLTA Musi
400 lt/det (Tahap 1)
IPA Utama
380 lt/det
Pagar Jati
Bang Haji
Pondok Kubang
Pondok Kelapa
Karang Tinggi
Talang Empat
KOTA BENGKULU
Sukaraja
Air Periuk
Merigi Sakti
KAB. SELUMA
KAB. BENGKULU TENGAH
OT #1
20 lt/det
OT #3
50 lt/det
OT #4
200 lt/det
OT #5
85 lt/det
OT #2
45 lt/det
29

30
KEBUTUHAN BIAYA
NO URAIAN HARGA SATUAN VOLUME NILAI
CAPEX HULU
A UNIT AIR BAKU 331,619,461,401
1 Bangunan Bendung & Intake 12,780,330,128
2 Bangunan Prasedimentasi 4,792,463,142
3 Bangunan Penunjang 754,481,173
4 Pipa Transmisi Air Baku Steel Ø 700 mm 13,520,291 17,379 234,969,140,219
5 Pipa Transmisi Air Baku Steel Ø 650 mm 12,969,539 6,039 78,323,046,740
B UNIT PRODUKSI & JDU 308,691,534,875
Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) 82,362,246,074
1 IPA Utama Q: 380 lt/det (180 lt/det, 100 lt/det, 100 lt/det) 54,269,871,382
2 IPA Pagar Jati Q: 20 lt/det 6,241,035,209
3 Reservoir IPA Utama 5,000 m3 19,864,870,438
4 Reservoir IPA Pagar Jati 250 m3 1,986,487,044
Jaringan Distribusi Utama (JDU) 226,329,270,801
1 Pipa Jaringan Distribusi Utama (JDU) PVC Ø 900 mm 7,454,811 10,272 76,575,821,828
5 Off-Take Kota Bengkulu 6,775,883,996
6 Off-Take Kab. Bengkulu Tengah 20,327,651,988
7 Off-Take Kab. Seluma 6,775,883,996
TOTAL CAPEX HULU 640,310,996,276
CAPEX HILIR
A SAMBUNGAN RUMAH (Pipa Sekunder, Pipa Tersier, Pipa Retikulasi, & Meter Air)
1 Kota Bengkulu 2,500,000 26,449 66,122,500,000
2 Kabupaten Bengkulu Tengah 2,500,000 9,698 24,245,000,000
3 Kabupaten Seluma 2,500,000 8,704 21,760,000,000
TOTAL CAPEX HILIR 112,127,500,000

KELAYAKAN FINANSIAL DAN
HARGA AIR CURAH
31
5

32
KELAYAKAN FINANSIAL DAN HARGA AIR CURAH
CAPITAL EXPENDITURE DAN TAHAPAN PENDANAAN HULU
Uraian
Jumlah
(Constant Price)
Jumlah
(Current Price)
2016 2017 2018
UNIT AIR BAKU 331,619,461,401 392,426,221,383 155,137,118,967 117,679,336,983 119,609,765,433
Bangunan Bendung & Intake 12,780,330,128 14,684,801,655 8,946,266,874 5,738,534,781 0
Bangunan Prasedimentasi 4,792,463,142 5,384,811,587 5,384,811,587 0 0
Bangunan Penunjang 754,481,173 952,515,098 0 0 952,515,098
Pipa Transmisi Air Baku Steel Ø 700 mm 234,969,140,219 278,553,069,783 105,604,530,380 83,955,601,652 88,992,937,751
Pipa Transmisi Air Baku Steel Ø 650 mm 78,323,046,740 92,851,023,261 35,201,510,127 27,985,200,551 29,664,312,584
UNIT PRODUKSI & JDU 308,691,534,875 365,256,131,695 149,121,276,822 100,473,816,944 115,661,037,929
Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) 82,362,264,074 94,337,177,356 62,626,615,869 31,710,561,487 0
IPA Utama Q: 380 lt/det 54,269,871,382 62,587,436,851 34,147,471,392 28,439,965,459 0
IPA Pagar Jati Q: 20 lt/det 6,241,035,209 7,197,555,238 3,926,959,210 3,270,596,028 0
Reservoir IPA Utama 5,000 m3 19,864,870,438 22,320,168,425 22,320,168,425 0 0
Reservoir IPA Pagar Jati 250 m3 1,986,487,044 2,232,016,842 2,232,016,842 0 0
Jaringan Distribusi Utama (JDU) 226,329,270,801 270,918,954,339 86,494,660,953 68,763,255,458 115,661,037,929
Pipa Jaringan Distribusi Utama (JDU) PVC Ø 900 mm 76,575,821,828 90,779,709,291 34,416,237,363 27,360,908,703 29,002,563,225
Off-Take Kota Bengkulu 6,775,883,996 8,554,397,429 0 0 8,554,397,429
Off-Take Kab. Bengkulu Tengah 20,327,651,988 25,663,192,286 0 0 25,663,192,286
Off-Take Kab. Seluma 6,775,883,996 8,554,397,429 0 0 8,554,397,429
TOTAL 640,310,996,276 757,682,353,078 304,258,395,789 218,153,153,928 235,270,803,362
Rincian Alokasi Pendanaan
APBD Provinsi Bengkulu (17%) 137,228,249,914 131,827,094,465 33,762,409,418 26,841,115,487 71,223,569,560
APBN - Dirjen Sumber Daya Air (52%) 331,443,100,568 392,426,221,383 155,137,118,967 117,679,336,983 119,609,765,433
APBN - Dirjen Cipta Karya (31%) 161,370,611,603 233,429,037,231 115,358,867,404 73,632,701,457 44,437,468,369

33
PENGELOLAAN ASET DAN DEPRESIASI
Depresiasi ditanggung APBN Depresiasi ditanggung APBD Provinsi Depresiasi ditanggung BUMD
Tahun Operasi 2019 2020 2021 2022 2023 2024
Pengelola BLUD BLUD BLUD BUMD BUMD BUMD
Penjualan Air
lt/det 99 180 258 329 400 400
m3 3,122,064 5,676,480 8,136,288 10,375,344 12,614,400 12,614,400
PENGELOLAAN ASET SPAM REGIONAL
UNIT AIR
BAKU
APBN - Dirjen SDA Status
Aset Negara
yang tidak
dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
392,426,221,383
Nilai Aset (Rp) 392,426,221,383 376,729,172,528 361,032,123,673 345,335,074,817 329,638,025,962 313,940,977,107
Depresiasi (Rp) 15,697,048,855 15,697,048,855 15,697,048,855 15,697,048,855 15,697,048,855 15,697,048,855
IPA
APBN - Dirjen CK Status
Aset Negara
yang tidak
dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
94,337,177,356
Nilai Aset (Rp) 94,337,177,356 90,563,690,262 86,790,203,167 83,016,716,073 79,243,228,979 75,469,741,885
Depresiasi (Rp) 3,773,487,094 3,773,487,094 3,773,487,094 3,773,487,094 3,773,487,094 3,773,487,094
JDU
APBN - Dirjen CK Status
Aset Negara
yang tidak
dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
139,091,859,875
Nilai Aset (Rp) 139,091,859,875 133,528,185,480 127,964,511,085 122,400,836,690 116,837,162,295 111,273,487,900
Depresiasi (Rp) 5,563,674,395 5,563,674,395 5,563,674,395 5,563,674,395 5,563,674,395 5,563,674,395
JDU
APBD Provinsi
Bengkulu
Status
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset Daerah
(Provinsi) yang
tidak dipisahkan
Aset BUMD / Aset
Daerah (Provinsi)
yang dipisahkan
Aset BUMD / Aset
Daerah (Provinsi)
yang dipisahkan
Aset BUMD / Aset
Daerah (Provinsi)
yang dipisahkan
131,827,094,465
Nilai Aset (Rp) 131,827,094,465 126,554,010,686 121,280,926,907 116,007,843,129 110,734,759,350 105,461,675,572
Depresiasi (Rp) 5,273,083,779 5,273,083,779 5,273,083,779 5,273,083,779 5,273,083,779 5,273,083,779
Penyertaan Modal Daerah ke BUMD Nilai Aset (Rp) 116,007,843,129

34
OPERATIONAL EXPENDITURE DAN HARGA AIR CURAH SPAM REGIONAL
Tahun Operasi 2019 2020 2021 2022 2023 2024
Pengelola BLUD BLUD BLUD BUMD BUMD BUMD
Penjualan Air
lt/det 99 180 258 329 400 400
m3 3,122,064 5,676,480 8,136,288 10,375,344 12,614,400 12,614,400
A. Biaya Produksi Rp/m3 2,385 1,745 1,564 1,491 1,466 1,554
- Tenaga Kerja Rp/m3 1,304 760 562 467 407 432
- Listrik Rp/m3 84 89 94 100 106 112
- Kimia Rp/m3 448 475 504 534 566 600
- Air Baku Rp/m3 80 85 90 96 101 107
- Sludge Handling Rp/m3 20 21 23 24 25 27
- Maintenance Rp/m3 110 116 123 131 139 147
- Overheads Rp/m3 339 198 169 140 122 129
B. General & Adm. Expense (SG&A) Rp/m3 772 450 333 277 241 256
C. Pajak Rp/m4 N/A N/A N/A 68 110 166
D. Depresiasi Rp/m3 9,707 5,339 3,725 2,921 2,403 2,403
- Ditanggung APBN Rp/m3 8,018 0 0 0 0 0
- Ditanggung APBD Provinsi Rp/m3 1,689 5,339 3,725 2,413 1,985 1,985
- Ditanggung BUMD Rp/m3 N/A N/A N/A 508 418 418
HARGA POKOK PRODUKSI 3,157 2,194 1,897 2,344 2,236 2,394
E. Profit Rp/m3 10%-15% dari Pendapatan IRR > 10% (WACC) - Penyertaan Modal Daerah :
Rp. 116,007,843,129
F. Pengembalian Investasi Rp/m3 N/A N/A N/A
Metode Perhitungan Harga Air
Metode Full Costing Full Costing Full Costing Cash Flow
Komponen A A, D A, D A, B, C, D, E
Harga Air Curah SPAM Regional Rp/m3 2,100 2,100 2,100 2,520 2,520 2,822
Kenaikan % 0% 0% 20% 0% 12%

35
OUTPUT KELAYAKAN FINANSIAL UNTUK BUMD
Capital Expenditure Unit Nilai Harga Air Curah BUMD Unit Nilai (2022)
Investment Cost (incl. Working Capital) rupiah 118,824,296,464 Harga Air Curah rupiah/m3 2,520
Kenaikan Harga per tahun 6% Kenaikan per 2 tahun 12%
Capital Structure Unit Value Financial Feasibility Unit Value
Debt 0.00% Project IRR 10.22%
Interest Rate / Cost of Debt (CoD) per tahun 12.00% NPV (IDR) rupiah 2,618,699,931
Loan Tenor tahun 10 Payback Period tahun 10.6
Equity 100.00% Feasibility (Project IRR > WACC) Feasible
Cost of Equity (CoE) per tahun 10.00% Equity IRR 10.22%
Free-Risk Rate per tahun 7.50% NPV (IDR) rupiah 2,618,699,931
Equity Risk Premium per tahun 4.00% Payback Period tahun 10.6
WACC 10.00% Feasibility (Equity IRR > CoE) Feasible

36
AFFORDABILITY
2013
(Eksisting)
2019 2020 2021 2022 2023 2024
Tarif Rata-Rata PDAM
PDAM KOTA BENGKULU 4,170 5,915 6,270 6,646 7,045 7,468 7,916
PDAM KAB. BENGKULU TENGAH 1,610 2,284 2,421 2,566 2,720 2,883 3,056
PDAM KAB. SELUMA 1,224 1,736 1,840 1,951 2,068 2,192 2,324
Harga Air Curah SPAM Regional 2,100 2,100 2,100 2,520 2,520 2,822
Data dalam rupiah/m3
0
1,000
2,000
3,000
4,000
5,000
6,000
7,000
8,000
9,000
Daya Beli Masyarakat (4% * Pendapatan Rata-Rata)
KOTA BENGKULU 5,641 8,002 8,482 8,991 9,531 10,103 10,709
KAB. BENGKULU TENGAH 2,704 3,835 4,065 4,309 4,568 4,842 5,133
KAB. SELUMA 4,553 6,459 6,846 7,257 7,693 8,154 8,643

37
CAPITAL EXPENDITURE DAN TAHAPAN PENDANAAN HILIR
Uraian TOTAL 2019 2020 2021 2022 2023
RENCANA JUMLAH SR DARI
SPAM REGIONAL
KOTA BENGKULU 26,449 5,331 5,283 5,021 5,241 5,573
KABUPATEN BENGKULU TENGAH 6,137 2,142 1,951 2,044 1,785 1,776
KABUPATEN SELUMA 5,605 1,473 2,028 2,104 1,662 1,437
GRAND TOTAL 38,191 8,946 9,262 9,169 8,688 8,786
Uraian
Jumlah
(Constant Price)
Jumlah
(Current Price)
2018 2019 2020 2021 2022 2023
RENCANA CAPEX DAN
PENTAHAPAN PENDANAAN
(Pipa Sekunder, Pipa Tersier, Pipa
Retikulasi, & Meter Air)
KOTA BENGKULU 66,122,500,000 94,213,840,924 16,825,661,684 17,674,614,316 17,805,961,157 19,701,315,468 22,206,288,298
KABUPATEN BENGKULU TENGAH 24,245,000,000 34,323,027,521 6,760,564,121 6,527,195,255 7,248,632,664 6,709,950,031 7,076,685,451
KABUPATEN SELUMA 21,760,000,000 30,868,768,548 4,649,071,405 6,784,803,678 7,461,410,530 6,247,583,726 5,725,899,208
GRAND TOTAL 112,127,500,000 159,405,636,993 28,235,297,210 30,986,613,249 32,516,004,351 32,658,849,225 35,008,872,957

38
6 KELEMBAGAAN SPAM REGIONAL

39
KELEMBAGAAN SPAM REGIONAL
KONDISI & PERMASALAHAN
 Penyelenggaraan SPAM di masing-masing Kabupaten/Kota dilaksanakan oleh Badan
Usaha Milik Daerah;
o Kabupaten Bengkulu Tengah  PDAM (Peraturan Daerah Kabupaten Bengkulu Tengah No. 13 Tahun 2013
tanggal 4 Oktober 2013 tentang Pembentukan Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Raflesia)
o Kota Bengkulu  PDAM Tirta Darma Kota Bengkulu (Peraturan Daerah No. 01/I-3/HUK/1974 tentang
pembentukan PDAM Kota Bengkulu - 22 November 1974, dan telah diperbarui dengan Peraturan Daerah Kota
Bengkulu No.04 tahun 2003 - 16 Juni 2003, tentang Pengelolaan PDAM Kota Bengkulu).
o Kabupaten Seluma  PDAM Tirta Seluma Berkah (Peraturan Daerah Kabupaten Seluma No. 10 Tahun 2007
tanggal 14 Juni 2007 tentang Pendirian dan Pengelolaan Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Seluma).
 Masalah yang dihadapi;
o Kabupaten Bengkulu Tengah  Memiliki sumber air baku yang memadai, tetapi kurang didukung kemampuan
investasi.
o Kota Bengkulu  Memiliki cakupan pelayanan yang memadai, tetapi kurang didukung oleh sumber air baku
yang memadai.
o Kabupaten Seluma  Memiliki cakupan pelayanan yang memadai, tetapi kurang didukung oleh sumber air
baku yang memadai.
Pemerintah Provinsi mengambil inisiatif Kerjasama SPAM Regional

40
Provinsi Bengkulu Kota Bengkulu Kabupaten Bengkulu Tengah Kabupaten Seluma
• Tim Koordinasi SPAM
Regional belum dibentuk;
• KSB baru ditandatangani
oleh sebagian para pihak;
• Badan Penyelenggara
belum dibentuk;
• Dukungan kebijakan
anggaran dibatasai
kemampuan dana
pemerintah.
• Persepsi tentang SPAM
Regional masih perlu
diseragamkan;
• Kesiapan Pemkot dalam
kebijakan anggaran unit
distribusi;
• Faktor eksternal yang akan
mempengaruhi kebijakan
kerjasama;
• Kesiapan PDAM dalam
pelaksanaan SPAM
Regional di bidang:
manajemen, organisasi,
SDM, dan pembiayaan.
diseragamkan;
distribusi;
kerjasama;
pelaksanaan SPAM
Regional di bidang:
diseragamkan;
distribusi;
kerjasama;
pelaksanaan SPAM
Regional di bidang:
INDIKASI MASALAH TERKAIT PELAKSANAAN SPAM REGIONAL

41
Provinsi Bengkulu Kota Bengkulu Kabupaten Bengkulu Tengah Kabupaten Seluma
• Semangat untuk
terselenggaranya SPAM
Regional sangat tinggi;
• Koordinasi antar
stakeholder sangat intensif;
• Dukungan politik dari
Pemerintah Daerah sangat
kuat;
• Pemahaman terhadap
SPAM Regional sangat
memadai.
• Antusiasme Pemerintah
Kota, khususnya PDAM
dalam menyambut
kebijakan SPAM Regional
sangat tinggi;
• Jumlah antrian calon
pelanggan di wilayah
pelayanan mencapai lebih
dari 2000 SR;
• Tren perkembangan tingkat
hunian baru meningkat;
• Satu-satunya sumber air
baku yang memadai hanya
dari Bengkulu Tengah.
• Faktor tingginya biaya
invesatasi pengelolaan air
baku, mempengaruhi
kebijakan Pemda untuk
melakukan kerjasama;
• Pelayanan air minum belum
menjangkau wilayah
pelayanan;
• Pemerintah sedang
menggalakkan program
pengembangan wilayah
permukiman baru.
• Antusiasme Pemerintah
Kabupaten, dalam
menyambut kebijakan
SPAM Regional sangat
tinggi;
• Sasaran wilayah pelayanan
sama sekali belum
terlayani;
• Satu-satunya sumber air
baku yang memadai hanya
dari Bengkulu Tengah.
FAKTOR PENDUKUNG TERLAKSANANYA PENYELENGGARAAN SPAM REGIONAL

42
KERANGKA REGULASI
UU No. 7 Tahun 2005, Pasal 40 :
1) Pemenuhan kebutuhan air baku untuk
air minum rumah tangga dilakukan
dengan pengembangan sistem
penyediaan air minum.
2) Pengembangan sistem penyediaan air
minum menjadi tanggung jawab
Pemerintah dan pemerintah daerah.
YA/
TIDAK
PP 38 TH 2007, PASAL 16, AYAT (2)
PP 16 TH 2007 PASAL 8, AYAT (3)
PP 50 TH 2007 PASAL 13 AYAT (1)
PERMENPU 13 Thn 2013
KSNP SPAM
KEBIJAKAN (3) STRATEGI (7) :
Peningkatan Kapasitas Kelembagaan
1. Memfasilitasi kerjasama antara
kabupaten/kota dalam bentuk regionalisasi
penyelenggaraan SPAM
2. Melakukan pembinaan dalam pembentukan
kelembagaan untuk SPAM Regional.
3. Melakukan pembinaan dalam penyusunan
rencana induk, studi kelayakan, dan rencana
bisnis (business plan) SPAM Regional.
4. Melakukan pembinaan dalam pelaksanaan
pengelolaan SPAM Regional.
o PP 38 Th 2007, Pasal 16, Ayat (2) “Dalam
menyelenggarakan urusan pemerintahan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 2 ayat (4), Pemerintah dapat:
a. menyelenggarakan sendiri;
b. melimpahkan sebagian urusan pemerintahan kepada
gubernur selaku wakil pemerintah dalam rangka
dekonsentrasi; atau
o PP 16 Th 2007 Pasal 8, Ayat (3) “Dalam rangka efisiensi
pemanfaatan air baku, Pemerintah dan Pemerintah
Daerah dapat melakukan kerja sama antardaerah.
o PP 50 Th 2007 Pasal 7 ayat (e) “Ketentuan lebih lanjut
mengenai petunjuk teknis sebagaimana dimaksud pada
huruf a, huruf b, dan huruf c diatur dengan Peraturan
Menteri.  (Permendagri 22 Th 2009)
KEWENANGAN &
TANGGUNG JAWAB
PEMERINTAH
DITJEN CIPTA KARYA & SDA
PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA
BENGKULU TENGAH & SELUMA
PENYEDIAAN AIR BAKU
Dalam Penyelenggaraan
Pengembangan SPAM

43
LANGKAH ANTISIPATIF
 Upaya yang dilakukan agar pelaksanaan SPAM Regional Benteng Kobema dapat
diselenggarakan adalah sebagai berikut:
 Membentuk Tim Koordinasi SPAM Regional di tingkat Provinsi;
 Menindaklanjuti proses penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Para Pihak;
 Membentuk Badan Penyelenggara di tingkat Provinsi;
 Melaksanakan kegiatan penguatan kelembagaan oleh Pemerintah Provinsi;
 Melakukan Sosialisasi Program SPAM Regional ke kabupaten/Kota;
 Melakukan Koordinasi Program anggaran & sumber dana pengembangan SPAM &
Distribusi;
 Mempersiapkan proses pembebasan lahan;
 Mempersiapkan proses perizinan;
 Mempersiapkan naskah perjanjian kerjasama.

44
PENYIAPAN KELEMBAGAAN 1/4
PEMBENTUKAN TIM KOORDINASI SPAM REGIONAL
1
Ketua : Sekretaris Daerah Provinsi
Wakil Ketua I : Asisten yang membidangi kerja sama
daerah
Wakil Ketua II : Kepala Bappeda Provinsi
Sekretaris : Kepala Biro yang membidangi kerja sama
daerah
Anggota Tetap : • Kepala Biro Hukum
• Kepala SKPD yang yang membidangi
Pemerintahan
• Kepala SKPD yang membidangi
Keuangan dan pengelolaan asset
Anggota Tidak Tetap : • Kepala SKPD yang melaksanakan kerja
sama
• Kepala SKPD yang terkait dengan
pelaksanaan kerja sama
• Tenaga ahli/pakar
o melakukan inventarisasi dan pemetaan bidang/potensi daerah
yang akan dikerjasamakan;
o menyusun prioritas objek yang akan dikerjasamakan;
o memberikan saran terhadap proses pemilihan daerah dan pihak
ketiga;
o menyiapkan kerangka acuan/proposal objek kerja sama daerah;
o membuat dan menilai proposal dan studi kelayakan;
o menyiapkan materi kesepakatan bersama dan rancangan
perjanjian kerja sama;
o memberikan rekomendasi kepada gubernur untuk
penandatanganan kesepakatan bersama dan perjanjian kerja
sama; dan
o melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan
kerjasama SPAM Regional.
o Legalisasi Tim Koordinasi SPAM Regional;
o Memproses pembentukan UPTD Provinsi;
o Sosialisasi lanjutan progress SPAM Regional;
o Memperkuat kelembagaan PDAM Kabupaten Bengkulu Tengah, Kota
Begkulu dan Kabupaten Seluma;
o Melibatkan UPTD sejak dini dalam proses SPAM Regional;
o Menyusun Perjanjian Kerjasama;
o dst
KETUA
WAKIL KETUA I
WAKIL KETUA II
SEKRETARIS
KEPALA
SEKRETARAT
ANGGOTA
TETAP
ANGGOTA
TIDAK TETAP

45
PEMBENTUKAN UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH (UPTD)
2
YA
YA
TIDAK
TIDAK
STRUKTUR ORGANISASI UPTD
INISIATIF PEMBENTUKAN UPTD
SOSIALISASI PEMBENTUKAN UPTD
KEPADA INSTANSI TERKAIT
RESPONS
POSITIF
STUDI PEMBENTUKAN UPTD TERMASUK
PENYIAPAN NASKAH AKADEMIS, NOMENKLATUR,
JENIS, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN
FUNGSI
PENYAMPAIAN HASIL STUDI KEPADA GUBERNUR
RESPONS
POSITIF
PERATURAN GUBERNUR TENTANG
PEMBENTUKAN UPTD
KEPALA
UPTD SPAM
Kepala Sub
Bagian Tata
Usaha
Staff
Adm & Umum
Staff
Keuangan
Staff
Produksi, Tranmisi,
Distribusi
Kelompok Jabatan Fungsional
Staff Monitoring
Evaluasi
STRUKTUR ORGANISASI,
TUGAS DAN FUNGSI UPTD,
MELALUI SK KEPALA DINAS
TUGAS DAN FUNGSI
Kepala Seksi
Pelaksana Teknis
Kepala Seksi
Monitoring dan
Evaluasi

46
PENANDATAGANAN KESEPAKATAN BERSAMA (KSB)
3
GUBERNUR / BUPATI / WALIKOTA
ASISTEN / SEKDA
BAGIAN PEMERINTAHAN SKPD
Penyusunan Draft Naskah
Kesepakatan Bersama /
Perjanjian Kerjasama
Koreksi Draft Naskah
Perbaikan Draft Naskah
PEMBAHASAN
DRAFT NASKAH
Penandatanganan Kesepakatan
Bersama / Perjanjian Kerjasama
KEMENTERIAN PU
DPRD Prov/Kab/Kota
Pencatatan dan Penomoran
Naskah Kesepakatan Bersama /
Pengajuan Naskah Kesepakatan
untuk Ditandatangani
10
5
TKKSD
Provinsi/Kab/Kota
Pembahasan
Draft Naskah Kesepakatan
2
Perbaikan Draft Naskah
7
9
8 3 4 1
6

47
PENYUSUNAN PERDA TENTANG RETRIBUSI AIR MINUM
4
 Penyusunan Peraturan Daerah tentang Retribusi Air Minum dilakukan sesuai ketentuan pasal 32 s/d 38
dalam Undang-undang No. 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan;
 Pembentukan dilakukan melalui PROLEGDA oleh DPRD dan Pemerintah Daerah;
1. Pimpinan unit kerja memprakarsai
penyusunan Raperda
2. Usulan yang dilampiri pokok-pokok
pikiran diajukan kepada Sekretaris
Daerah untuk diadakan sinkronisasi
dan harmonisasi yang ditugaskan
kepada bagian hukum
Setelah mendapat persetujuan dari
Sekretaris Daerah, unit kerja
mempersiapkan draft awal
Pembahasan draft awal oleh unit kerja
yang melibatkan bagian hukum dan
unit kerja terkait
5. Penyusunan dan pembahasan
Raperda oleh bagian hukum atau Tim
antar unit kerja
Penyampaian hasil pembahasan kepada
Sekretaris Daerah melalui Bagian Hukum
yang selanjutnya diajukan kepada Kepala
Daerah untuk disetujui
Sekretaris Daerah menyampaikan
Raperda kepada DPRD
Sidang pembahasan Raperda oleh pejabat
yang ditunjuk oleh Kepala Daerah
bersama DPRD
Rapat Paripurna DPRD untuk menyetujui
hasil pembahasan dengan
mengagendakan penjelasan resmi dari
Pemda terhadap Raperda
Raperda yang disetujui selanjutnya
ditetapkan oleh Keputusan DPRD
Pengesahan dan Pengundangan Perda

48
PENGUATAN KELEMBAGAAN
 Sebelum memasuki tahap operasi dan komersial SPAM Regional, perlu dilakukan penguatan terhadap lembaga
pengelola (badan penyelenggara) SPAM yang ada, baik terhadap UPTD maupun PDAM.
 Penguatan kelembagaan difasilitasi oleh Tim Kerjasama SPAM Regional.
 Penguatan kelembagaan dapat berupa:
o Melibatkan peranserta lembaga pengelola sejak tahap perencanaan;
o Mengembangkan struktur organisasi PDAM 3 (tiga) kabupaten/kota;
o Meningkatkan kapasitas sumberdaya manusia di bidang teknis maupun non teknis melalui pelatihan, seperti:
 Sikap dan Orientasi Bisnis
 Operasional dan Pemeliharaan
 Peran serta masyarakat / kewirausahaan
 Pengendalian kehilangan air
 Sistim Informasi manajemen
 Manajemen Keuangan
 Manajemen pemasaran dan hubungan pelanggan
 Pengendalian kualitas air
 Optimasi dan rehabilitasi instalasi pengolahan
 Optimasi dan rehabilitasi jaringan distribusi
 Manajemen proyek

49
PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN 1/2
PEMBENTUKAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH (BLUD)
1
 Pembentukan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) dilaksanakan pada tahun ke 3 (tiga) tahap Operasi dan Komersial;
 Persiapan pengajuan pembentukannya dapat dilakukan pada tahun ke 2 (dua);
 Proses pembentukannya dapat dilihat dalam diagram sebagai berikut.
SURAT PERNYATAAN
POLA TATA KELOLA
RENCANA STRATEGIS
SPM
PRAGNOSA LAPORAN
PERNYATAAN BERSEDIA
DIAUDIT
UPTD
KEPALA DINAS
PEKERJAAN UMUM
SEKERTARIS
DAERAH
KEPALA
DAERAH
SEKDA
PPKD
BAPPEDA
BAWASDA
TIM AHLI
TIM PENILAI
REKOMENDASI
DITOLAK
DISETUJUI
KEPUTUSAN
KEPALA DAERAH
Penerapan
Peningkatan
Penurunan
Pencabutan
BLUD Bertahap
BLUD Bertahap
BLUD Penuh
BLUD Bertahap
BLUD Penuh
BLUD Bertahap
UPTD

PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN 2/2
PEMBENTUKAN PERUSAHAAN DAERAH
2
 Pembentukan Perusahaan Daerah (PD)
dilaksanakan pada tahun ke 7 (tujuh) tahap
Operasi dan Komersial;
 Bentuknya dapat berupa PDAB atau PDAM
 Persiapan pengajuan pembentukannya dapat
dilakukan pada tahun ke 6 (enam);
 Proses pembentukannya dapat dilihat dalam
diagram sebagai berikut;
Inisiatif Pembentukan Perusahaan Daerah
Sosialisasi Pembentukan ke Instansi Terkait
di Pemerintah Provinsi
Respon
Positif?
Studi Pembentukan Perusahaan Daerah Provinsi termasuk
Penyiapan Naskah Akademis
Penyampaian Hasil Studi ke Gubernur
Disetujui?
Pengajuan Raperda oleh Kepala Daerah ke DPRD untuk
mendapatkan persetujuan
Disetujui?
PERATURAN DAERAH
Pembentukan Perusahaan Daerah Provinsi
50

51
PENYUSUNAN PERJANJIAN KERJASAMA 1/2
SKEMA KERJASAMA
1
1
2
4
3
1. PKS (Perjanjian Kerja Sama)
2. GRANT (SDA untuk unit air baku)
3. GRANT (CIPTA KARYA untuk unit produksi)
4. Share APBD Provinsi Bengkulu untuk unit produksi
5. APBD Kab. Bengkulu Tengah untuk unit distribusi
6. APBD Kota Bengkulu untuk unit distribusi
7. APBD Kab. Seluma untuk unit distribusi
A. Penjualan Air Curah Kepada PDAM
B. Penjualan Air Minum Kepada Masyarakat
C. Penjualan Air Minum Kepada Masyarakat
D. Penjualan Air Minum Kepada Masyarakat
5 6 7
A
B C D
BUPATI
BENGKULU
TENGAH
DIRJEN CIPTA
KARYA
DIRJEN SUMBER
DAYA AIR
GUBERNUR
BENGKULU
WALIKOTA
BENGKULU
PEMBANGUNAN
UNIT PRODUKSI
PEMBANGUNAN
UNIT AIR BAKU
PEMBANGUNAN
UNIT DISTRIBUSI
UPTD PROVINSI
PDAM TIRTA
RAFLESIA
PDAM TIRTA
DHARMA
MASYARAKAT MASYARAKAT
BUPATI SELUMA
PDAM TIRTA
SELUMA BERKAH
MASYARAKAT
PEMBANGUNAN
UNIT DISTRIBUSI
PEMBANGUNAN
UNIT DISTRIBUSI
KEMENTERIAN
PEKERJAAN
UMUM

52
PENYUSUNAN PERJANJIAN KERJASAMA 2/2
MUATAN PERJANJIAN KERJASAMA
2

53
PERATURAN TERKAIT SPAM REGIONAL
 UU 7 Tahun 2007 tentang Sumberdaya Air;
 UU 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;
 UU 5 Tahun 1962 tentang Perusahaan Daerah;
 PP 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan;
 PP 50 Tahun 2007 tentang Kerjasama Daerah;
 PP 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;
 PP 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah;
 PP 16 Tahun 2005 tentang Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum;
 PP 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan BMN/BMD;
 PP 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan BLU;
 PP 38 Tahun 2011 tentang Sungai;
 Permenpu 02-2013 tentang Rencana Pengelolaan Sumberdaya Air;
 Permenpu 07-2013 tentang Pedoman Pemberian Izin;
 Permenpu 12-2010 tentang Pedoman Kerjasama Pengusahaan Pengembangan SPAM;
 Permenpu 13-2013 tentang KSNP SPAM;
 Permenpu 18-2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan SPAM;
 Permenpu 18-2012 tentang Pedoman Pembinaan Penyelenggaraan SPAM;
 Permenkes 492-2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum;
 Permendagri 22-2009 tentang Petunjuk Teknis Tata Cara KSAD;
 Permendagri 23-2009 tentang Tata Cara Pembinaan dan Pengawasan KSAD;
 Permendagri 52-2012 tentang Pedoman Pengelolaan Investasi Pemerintah Daerah;
 Permendagri 53-2011 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah.

Terimakasih ……. Tanya Jawab
54

Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015

Recommended

Recommended

More Related Content

Similar to Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015

Similar to Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015 (20)

Recently uploaded

Recently uploaded (20)

Rencana Pembangunan SPAM Regional KOBEMA Bengkulu 2015