Dokumen tersebut memberikan tips untuk meningkatkan kemampuan public speaking, mulai dari memahami audiens, menulis materi dalam bentuk poin-poin, menggunakan humor dan pertanyaan retoris, berlatih di depan cermin dan orang lain, serta selalu berpikir positif.
Kemampuan berbicara di depan umum (Public Speaking) berperan penting dalam kehidupan sehari-hari, dan juga dalam pengembangan karir di tempat kerja.
Tujuan, manfaat serta teknik melakukan public speaking dapat kita pahami dan dipraktekkan dalam dunia profesionalitas.
Kemampuan berbicara di depan umum (Public Speaking) berperan penting dalam kehidupan sehari-hari, dan juga dalam pengembangan karir di tempat kerja.
Tujuan, manfaat serta teknik melakukan public speaking dapat kita pahami dan dipraktekkan dalam dunia profesionalitas.
Bagi Pengunjung Slideshare yang Membutuhkan PELATIHAN TEKNIK PRESENTASI dan PELATIHAN MANAJEMEN LAINNYA ataupun MANAJEMEN SDM, DLL maka Anda dapat menghubungi Kami di : 0878-7063-5053 (Fast Response) dengan HARD-Hi SMART CONSULTING
Bagi Pengunjung Slideshare yang Membutuhkan PELATIHAN PENGEMBANGAN DIRI atau MANAJEMEN SECARA UMUM ataupun MANAJEMEN SDM, DLL maka Anda dapat menghubungi Kami di : 0878-7063-5053 (Fast Response) dengan HARD-Hi SMART CONSULTING
Dalam menjadi seorang guru,jurutera dan sebagainya perkara yang perlu diambil perhatian ialah dari segi pembentangan. Pembentangan yang menarik bermula dari slide yang dibuat!
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Bagi Pengunjung Slideshare yang Membutuhkan PELATIHAN TEKNIK PRESENTASI dan PELATIHAN MANAJEMEN LAINNYA ataupun MANAJEMEN SDM, DLL maka Anda dapat menghubungi Kami di : 0878-7063-5053 (Fast Response) dengan HARD-Hi SMART CONSULTING
Bagi Pengunjung Slideshare yang Membutuhkan PELATIHAN PENGEMBANGAN DIRI atau MANAJEMEN SECARA UMUM ataupun MANAJEMEN SDM, DLL maka Anda dapat menghubungi Kami di : 0878-7063-5053 (Fast Response) dengan HARD-Hi SMART CONSULTING
Dalam menjadi seorang guru,jurutera dan sebagainya perkara yang perlu diambil perhatian ialah dari segi pembentangan. Pembentangan yang menarik bermula dari slide yang dibuat!
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. PUBLIC SPEAKING
Public speaking menjadi salah satu
kemampuan penting yang dapat digunakan
dalam situasi apapun, baik itu di sekolah
atau di tempat kerja. Melalui
kemampuan public speaking yang baik,
seseorang dapat dinilai lebih berkarakter di
depan publik.
2. Kemampuan public speaking sangat diperlukan
supaya diri kita mampu menggerakkan orang lain
melalui penyampaian gagasan yang mudah
diterima oleh publik. Mulai dari pelajar hingga
karyawan kantor, apabila mempunyai
kemampuan public speaking yang baik, maka
tentu akan memberikan banyak manfaat pada
mereka.
3. Beberapa tokoh besar di dunia, misalnya Steve
Jobs, mempunyai kemampuan public
speaking yang baik. Berkat kemampuannya
tersebut, Steve Jobs dapat mengguncang pasar
teknologi dunia dengan mempresentasikan produk
merk Apple miliknya.
6. Kunci kesuksesan dari kemampuan public
speaking adalah Percaya diri. Kamu harus
percaya bahwa dirimu mampu dalam
menyampaikan ide serta gagasan secara verbal di
hadapan publik.
Lalu, bagaimana ya cara untuk meningkatkan
kemampuan public speaking kita supaya lebih
lancar dan tampak seperti profesional di hadapan
publik? Yuk simak beberapa tips mengenai public
speaking berikut!
7. 1) Pahami Audiens atau Lawan Bicara
Dalam memulai pembicaraan di depan
umum, kita sebagai pembicara harus
memahami siapa lawan bicara kita. Hal
tersebut harus dipahami supaya kita dapat
mempersiapkan materi dan cara
penyampaian yang sesuai sehingga
informasi atau gagasan yang kita berikan
mudah diterima oleh lawan bicara.
8. 2) Tulis Materi dalam Bentuk Poin-Poin
Setelah kita memahami siapa audiens atau
lawan bicara, kita harus menentukan materi
yang akan disampaikan. Supaya dapat lebih
menguasai materinya, kamu dapat menulisnya
dalam bentuk poin-poin.
Selain itu, usahakan untuk menggunakan
kata-kata yang mudah dipahami dalam
menyampaikan materinya. Mengingat tidak
semua orang mempunyai kapasitas
pengetahuan yang sama.
9. 3. Selipkan Humor dan Pertanyaan Retoris
Terutama ketika melakukan
presentasi, sebaiknya selipkan beberapa
humor dan pertanyaan retoris. Apa itu
pertanyaan retoris? Pertanyaan retoris
adalah jenis pertanyaan yang tidak
memerlukan jawaban, sehingga terkesan
untuk basa-basi dalam kalimat pembuka.
10. Adanya humor dalam sebuah public speaking ternyata
bagus lho untuk memecah keheningan suasana sehingga
presentasi yang kamu sampaikan tidak terkesan kaku.
Bahkan beberapa audiens umumnya lebih menyukai pembicara
yang pandai menyampaikan humor lucu.
Adanya interaksi dengan audiens yang berupa humor dan
pertanyaan retoris dapat menjadikanmu lebih percaya diri.
Bangun ketertarikan audience terhadap materi yang akan kamu
sampaikan kepada mereka.
11. 4) Pandangi Audience atau Lawan Bicara
Dalam memandangi audience, akan lebih baik
apabila kamu melakukan kontak mata dengan
mereka.
Namun, apabila kamu terlalu gugup untuk
melakukan kontak mata, kamu bisa mengakalinya
dengan memandangi kepala atau dahi
para audiens.
Setelah menjaga pandangan dengan para audiens,
kamu harus tetap fokus dalam menyampaikan
gagasan atau materi yang telah kamu persiapkan
sebelumnya.
12. 5. Bicara Secara Perlahan
Tips selanjutnya adalah sebaiknya kamu harus
berbicara secara perlahan. Ketika gugup, wajar apabila
kamu akan berbicara secara cepat dan bahkan tidak
terdengar jelas.
Maka dari itu, berlatihlah untuk berbicara secara perlahan
supaya materi atau informasi yang hendak kamu sampaikan
dapat mudah dipahami oleh audiens.
Selain itu, kamu juga perlu berlatih untuk berbicara dengan
artikulasi yang jelas. Jika dalam prosesnya, kamu menjadi
gugup, kamu dapat berhenti sejenak lalu menarik napas
panjang, kemudian lanjutkan kembali presentasimu.
13. 6. Berlatih di Depan Cermin dan Orang Lain
Supaya kemampuan public speaking kamu menjadi
lancar, kamu dapat melatihnya di depan cermin. jika
sudah merasa cukup bagus, lakukan pula praktik latihan
di depan orang lain. Kamu dapat mengajak teman atau
keluargamu untuk berpura-pura menjadi audience.
Dan jangan lupa untuk tetap menjaga kontak mata
dengan audience. Lalu yang harus kamu latih adalah
intonasi bicara, bahasa tubuh, artikulasi, dan tempo nada
saat berbicara.
14. Pastikan meminta feedback atau masukan dari
orang-orang yang kamu ajak berlatih tersebut.
Meskipun mereka bukan seorang ahli public
speaking, tetapi mereka mempunyai sudut
pandang sebagai audiens yang mendengarkan
pembicaraanmu.
15. 7. Selalu Berpikir Positif
Sebelum memulai public speaking, kamu
harus menghilangkan ketakutan dan pikiran
negatif yang berlalu-lalang dalam otakmu.
Bangunlah pemikiran positif dengan berpikir
bahwa kamu bisa dan kamu mampu untuk
melakukannya. secara tidak langsung dapat
menumbuhkan rasa percaya diri sehingga
latihan-latihanmu selama ini tidak akan sia-
sia.
16. 8. Pegang bolpoin atau catatan kecil
ini biasa dilakukan oleh mereka yang
pemula dalam public speaking. Ketika
berbicara di depan umum, peganglah bolpoin
atau catatan kecil supaya tanganmu tidak
terasa kosong.
Apabila kamu memegang catatan kecil,
sesekali melirik catatan tersebut apabila
kamu lupa-lupa-ingat terhadap materi yang
hendak kamu sampaikan tersebut.
17. 9. Hindari Filler Word atau Kata Pengisi
Apa itu filler word?
yaitu kata pengisi yang sering digunakan
oleh pembicara ketika sedang berpikir atau
grogi. Kata-kata tersebut misalnya
“hmmm”, “eh”, “e”,”Apa ya” dan lain-lain.
Agar kita tidak mengatakan filler word?
Caranya dengan berlatih terus-menerus dan
memahami materi yang akan disampaikan.