Dokumen ini menjelaskan proses penafsiran dan prediksi ilmuwan yang melibatkan pengamatan serta analisis data untuk menjelaskan fenomena alam. Pembaca diharapkan dapat mengembangkan kemampuan siswa dalam melakukan penafsiran data, membedakan pengamatan dan penafsiran, serta membuat prediksi berdasarkan hasil pengamatan. Selain itu, terdapat latihan dan kegiatan untuk menguji pemahaman konsep-konsep tersebut.

1. Sains-B02/75
6. PENAFSIRAN DAN PREDIKSI
Ilmuwan tidak hanya tertarik untuk mendeskripsikan objek, gejala, atau
peristiwa di sekitarnya melalui pengamatan dan pengkomunikasian hasil pengamatan,
tetapi juga menjelaskan mengapa terjadi perubahan (menafsir) dan meramalkan
peristiwa yang akan terjadi pada masa yang akan datang (memprediksi). Proses
pemikiran yang digunakan untuk membuat prediksi menjadi dasar untuk mengadakan
penyelidikan/eksperimen. Para ilmuwan memulai proses penyelidikan dengan
menguji kesahihan dari penafsirannya mengenai mengapa sesuatu itu terjadi atau
tidak terjadi. Demikian pula, alur proses yang sama juga membantu ilmuwan
menciptakan model dan merumuskan teori untuk menjelaskan perubahan yang terjadi
di alam.
Dengan mempelajari modul ini diharapkan Anda memiliki
kompetensi/kemampuan untuk membelajarkan siswa melakukan penafsiran
berdasarkan pengamatan yang dilakukannya serta menafsirkan data dari grafik/tabel,
misalnya (1) Mengubah frekuensi ke dalam persentase; (2) Menyusun paling sedikit
dua penafsiran alternatif ber-dasarkan pengamatan bila diberi objek, situasi, atau
gambar; (3) Membedakan pernyataan yang merupakan hasil pengamatan dan
pernyataan yang menunjukkan penafsiran bila diberi serangkaian pernyataan
mengenai objek atau situasi; (4) Menafsirkan data dari grafik/tabel; (5) Menentukan
kecenderungan/pola (membuat paling sedikit tiga prediksi berdasarkan pengamatan)
bila diberikan suatu objek, situasi, atau gambar; (6) Menyimpulkan hasil
pengamatan/percobaan.
a. Membuat Inferensi (Menafsir)
Suatu tafsiran adalah suatu penjelasan atau interpretasi dari hasil pengamatan
yang berdasarkan pada suatu peristiwa atau keadaan (kalau tafsiran ini diberlakukan
untuk banyak keadaan, maka penjelasan atau interpretasinya disebut hipotesis atau
kesimpulan umum penafsiran).
Andaikan dilakukan pengamatan seperti ini: dua buah pot diisi dengan tanah
basah dan beberapa biji kacang hijau. Pot yang satu diletakkan di tempat gelap dan
pot yang lain diletakkan di tempat terang. Tanah di dalam pot dijaga tetap

2. Sains-B02/76
basah/lembab selama seminggu. Pada akhir minggu diukur tinggi tanaman kecambah.
Kacang hijau yang diletakkan dalam gelap tumbuh 8 cm per minggu sementara yang
diletakkan di tempat terang tumbuh 6 cm per minggu. Penafsiran yang dilakukan
berbunyi: kacang hijau tumbuh lebih cepat di tempat gelap daripada di tempat
terang.
Andaikan pengamatan tambahan juga dilakukan berupa eksperimen dengan
tanaman jagung, bayam, kacang tanah, padi, dst, dan hasil pengamatannya serupa.
Maka kesimpulan umum penafsiran dapat dirumuskan sebagai berikut: Tanaman
tumbuh lebih cepat di tempat gelap dibandingkan di tempat terang. Apabila
pernyataan ini masih bersifat tentatif (belum tentu benar) dan Anda akan mengujinya,
maka pernyataan itu disebut hipotesis.
Membedakan Antara Pengamatan Dan Penafsiran
Andaikan Anda sedang mengamati sebatang lilin yang menyala. Berikut ini
beberapa contoh pengamatan dan penafsiran.
Pengamatan Penafsiran
1. Suatu bahan putih menetes ke
bawah dari salah satu sisi lilin.
1. Lilin meleleh dan menetes ke bawah
melalui sisi lilin.
2. Cairan di alas lilin itu jernih. 2. Cairan jernih adalah lilin cair.
3. Lilin makin memendek dengan
berlalunya waktu.
3. Lilin digunakan/dihabiskan da-lam
proses pembakaran.
Perhatikan bahwa dalam contoh ini “lilin” dianggap tafsiran. Perlu dilakukan
banyak pengamatan untuk mengidentifikasi suatu bahan tersusun dari apa saja.
Komposisi bahannya di sini ditafsirkan sebagai lilin.
Penafsiran Alternatif
Sains-02 /

3. Sains-B02/77
Kadang-kadang dilakukan sejumlah pengamatan, dan dimungkinkan dapat
disusun lebih dari satu alternatif penafsiran. Dalam contoh berikut dapat disusun dua
penafsiran dari hasil pengamatan.
Pengamatan Penafsiran I Penafsiran II
Seorang siswa tidak masuk
hari Senin, Selasa, dan Rabu
Siswa ini keluar dari
sekolah
Siswa ini sakit
Agar dapat menentukan mana penafsiran yang benar, diperlukan pengamatan
lebih lanjut.
b. Prediksi
Suatu prediksi adalah ramalan mengenai apa yang akan terjadi berdasarkan
pengamatan. Andaikan ada pengamatan seperti ini.
1) Mendung tebal menggantung di langit
2) Saat ini pertengahan bulan Oktober
3) Sinar matahari tertutup awan
4) Udara terasa lembab walaupun tengah hari.
Dengan data ini mungkin dibuat prediksi: siang nanti hujan akan turun.
Prediksi dapat pula dilakukan berdasarkan tabel dan grafik. Andaikan Anda
melakukan suatu percobaan untuk menentukan panjang pita karet apabila diikatkan
sejumlah cincin besi yag berbeda banyaknya. Andaikan diperoleh tabel dan grafik
sebagai berikut.
Tabel 1 Jumlah Cincin Besi Dan Ukuran Pita Karet Pengantungnya
Jumlah Cincin Besi Panjang Pita Karet (cm)
2 6
4 7
6 8
8 9
10 10
Sains-02 /

4. Sains-B02/78
Hubungan jumlah Cincin dengan
Panjang karet
0
5
10
15
0 5 10 15
Panjang Karet
Banyakcincin Pan.Karet
Berdasarkan tabel dan grafik di atas dapat diprediksi panjang pita karet bila
diikatkan 0, 3, 7 atau 12 cincin besi. Dengan menggunakan tabel dan grafik
(menggunakan garis prediksi yang paling tepat) dapat diprediksi hal-hal berikut.
Jumlah Cincin Besi Panjang Pita Karet (cm)
0 5,5
3 6,5
7 8,5
12 11,0
Suatu prediksi yang dibuat dari suatu tabel atau grafik yang terdapat di antara
dua hasil pengamatan atau dua titik pasangan data disebut suatu interpolasi. Inter
berarti di antara (misalnya 6,5 cm dan 8,5 cm). Sementara itu suatu prediksi yang
dibuat dari tabel atau grafik yang terletak di luar batas hasil pengamatan atau titik
pasangan data disebut suatu ekstrapolasi. Ekstra berarti di atas/di luar (misalnya 5,5
cm dan 11 cm).
Sains-02 /

5. Sains-B02/79
KEGIATAN 1. Perhatikan jaring makanan sederhana berikut.
Keterangan:
Prediksilah apa yang akan terjadi jika salah satu organisme di dalam jaringan
makanan tersebut dihilangkan dari jaring makanan
KEGIATAN-2
Buatlah sebuah elektromagnet dengan jalan menggulung sepuluh lilit kawat listrik
email pada sebuah paku dan hubungkan ujung-ujung kabel dengan kutub-kutub
positip dan negatif dua baterai yang telah dirangkai seri. Hitunglah banyak lip kertas
yang dapat menempel pada ujung paku.
Prediksilah bagaimana cara agar anda dapat menambah banyaknya klip yang
menempel.
KEGIATAN-3
Isilat sejumlah berbeda air ke dalam gelas berkaki, prediksilah manakah gelas yang
akan menghasilkan suara yang paling tinggi jika bibir gelas diusap dengan ujung jari.
Sains-02 /
Burung
Serigala
Tikus
Belalang
Tanaman Jagung
Dimakan oleh

6. Sains-B02/80
KEGIATAN -4
Nyalakan 4 buah lilin ulang tahun yang ukurannya sama Andaikan kamu
menutuplilin-lilin tersebut dengan gelas piala yang berbeda ukurannya, lilin manakah
yang menyala lebih lama.
KEGIATAN-5
Bahan: 1 baterai
1 buah lampu kecil
1 kawat tembaga
Prosedur:
1. Buatlah rangkaian dari ketiga bahan di atas sedemikian sehingga lampu menyala.
Gambarlah diagram rangkaian yang Anda buat di bawah ini. Tunjukkan cara
merangkainya dengan teliti.
2. Dari keberhasilan Anda di atas, dapat diperkirakan apa yang diperlukan untuk
membuat lampu menyala. Dengan menggunakan informasi tersebut, buatlah
prediksi apakah lampu pada masing-masing gambar di bawah ini menyala atau
tidak. Kemudian lakukan percobaan berdasarkan gambar dan tandailah apakah
prediksi Anda benar.
Sains-02 /

7. Sains-B02/81
Sains-02 /
Gambar Prediksi Pengamatan Betul/Salah?
1
2
3
4

8. Sains-B02/82
Latihan
1. Setelah pulang dari berlibur Anda mengamati bahwa dua ekor ikan emas di
akuarium Anda mati. Berilah tiga alternatif penafsiran yang menjelaskan hasil
pengamatan Anda.
2. Manakah dari pernyataan di bawah ini yang mewakili pengamatan (A),
penafsiran (T) dan prediksi (P) mengenai adanya gambaran sebagai berikut di
halaman sekolah.
a. Pagi tadi ada 3 siswa bermain
engklek di halaman sekolah.
b. Siswa di halaman sekolah telah
menggambar tempat bermain
engklek tersebut.
c. Gambar itu akan terhapus dalam
tiga hari.
d. Ada 3 buah gaco (potong-an
genteng/batu) di dalam gambar
tempat bermain engklek tersebut.
e. Gambar itu dibuat antara pukul 9
dan 10 pagi.
3. Pada suatu hari hujan, si Budi tidak datang ke sekolah. Berilah tiga alternatif
penafsiran yang menjelaskan hasil pengamatan itu.
4. Manakah dari pernyataan di bawah ini yang mewakili penafsiran (T) dan
manakah yang mewakili pengamatan (A) mengenai tanaman bunga pukul empat?
a. Tanaman ini berwarna hijau
b. Tanaman ini memerlukan pencahayaan langsung
c. Panjang bunganya 3 cm
d. Tanaman ini berbunga sepanjang tahun
e. Bunganya tidak berbau
Sains-02 /

9. Sains-B02/83
5. Identifikasilah pernyataan di bawah ini termasuk pengamatan (A), penafsiran (T),
atau prediksi (P). Juga tunjukkan manakah pernyataan yang kualitatif (L),
kuantitatif (N), atau mengandung keduanya (D).
a. Tiga ekor ikan memiliki bintik kuning pada sirip-sirip mereka.
b. Empat anak akan mewakili sekolah dalam pertandingan catur.
c. Ikan-ikan itu mati karena kekurangan oksigen.
d. Kue ulang tahun lebarnya 50 cm.
e. Anak itu jatuh terpeleset.
6. Seorang siswa menggunakan papan listrik yang memiliki 6 terminal A, B, C, D,
E, F seperti gambar. Hanya ada satu kabel penghubung, tidak ada kabel silang.
Ketika siswa mencobanya, diperoleh hasil sebagai berikut. Tanda + berarti
menyala, tanda - berarti tidak menyala.
AB +
AE +
AC –
Gambarlah bagaimana perhubungan antar terminal.
a. Tulislah apakah dua penafsiran yang dapat dibuat mengenai hubungan kabel
dalam papan listrik di atas?
b. Berdasarkan gambar perhubungan kabel pada papan nomor 6, berilah tanda
+, -, atau ? dalam kurung sesuai prediksi
+ = menyala
- = tidak menyala
? = tidak dapat diprediksi
BC ( )
EB ( )
AF ( )
EC ( )
EF ( )
Sains-02 /
A D
B
E

10. Sains-B02/84
STRATEGI PELATIHAN
Dalam pelatihan ini pelatih hendaknya menjadi model dalam membelajarkan
peserta pelatihan mengembangkan keterampilan melakukan penafsiran dan prediksi.
Materi yang disajikan dalam bentuk latihan atau kegiatan dalam modul
hendaknya diberikan kepada peserta pelatihan di kelas. Peserta pelatihan diminta
untuk bekerja dalam kelompok yang terdiri dari 4 – 5 orang untuk mencoba
melakukan kegiatan dan latihan tersebut. Hasil kerja kelompok dilaporkan dalam
bentuk presentasi di kelas. Pelatih dapat pula mengubah jumlah dan macam materi
yang ditulis dalam modul untuk disesuaikan dengan bahan-bahan yang tersedia dan
dapat diperoleh di sekitar tempat pelatihan.
Adapun rambu-rambu jawaban kegiatan latihan adalah sebagai berikut.
Jawaban Latihan
1. a. Mati karena tua
b. Mati karena airnya kurang oksigen
c. Mati karena kekurangan makanan
2. a. Penafsiran (T)
b. Penafsiran (T) dapat menjadi pengamatan bila Anda melihat mereka
menggambar gambar tersebut (A)
c. Prediksi (P)
d. Pengamatan (A)
e. Penafsiran (T), kecuali Anda melihatnya saat menggambar.
3. a. Dia pergi berlibur.
b. Dia sakit.
c. Dia mewakili sekolah dalam pertandingan cepat tepat.
4. a. Pengamatan (A)
b. Penafsiran (T)
c. Pengamatan (A)
d. Pengamatan (A)
e. Pengamatan (A)
Sains-02 /

11. Sains-B02/85
5. a. A, D
b. P, N
c. T, L
d. A, N
e. A, L
6. a. A, B, dan E berhubungan
b. BC – EC -
EB + EF (?)
AF (?) FB (?)
EVALUASI
Evaluasi terhadap peserta pelatihan secara perorangan dapat dilakukan dengan
mengamati kinerja mereka di kelas pada saat pelatihan.
Evaluasi terhadap kemampuan melakukan penafsiran dapat diberikan dengan
memilih suatu gambar tertentu dan meminta peserta pelatihan mengamati gambar itu
dan menuliskan penafsiran atas hasil pengamatannya tersebut. Salah satu contoh
lembar evaluasi dicontohkan disini.
Sains-02 /