Dokumen tersebut membahas rencana penambahan kapasitas Gerbang Tol Karanganyar dengan cara memperlebar jalur masuk dan keluar serta menambah 8 unit Oblique Approach Booth baru. Penambahan kapasitas ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kepada pengguna jalan tol serta mengurangi antrian kendaraan.
"
2. PRO – CON’S PENAMBAHAN KAPASITAS GT KARANGANYAR
pt_jmtm @pt_jmtm www.jmtm.com
No. Uraian
Penambahan Kapasitas GT Karanganyar
Pro(s) Con(s)
1. Pemenuhan SLA SPM • Meningkatkan pelayanan terhadap pengguna jalan
tol yang berkaitan dengan kepadatan dan
keselamatan lalu lintas.
• Mengurangi jumlah antrian kendaraan, terutama di
saat hari raya nasional dan hari libur.
• Menurunkan nilai V/C Ratio Gerbang Tol dengan
penambahan 4 OAB baru pada entrance dan 2 OAB
baru pada exit.
• Pada saat pelaksanaan pekerjaan, kapasitas
gerbang tol akan berkurang dan kenyamanan
pengguna jalan akan terganggu kurang lebih
selama 3-5 bulan.
• Membutuhkan pengamanan lalu lintas dan
pengawasan yang intensif.
2. Penerapan MLFF • Penambahan lajur transaksi yang baru akan dapat
digunakan apabila sistem transaksi berganti menjadi
MLFF.
• Untuk saat ini sampai penerapan MLFF nanti,
dianggarkan biaya untuk sewa pakai peralatan tol
tambahan.
• Gardu OAB besera peralatan tol yang baru tidak
dapat digunakan dan harus dibongkar untuk
penerapan MLFF, sehingga menimbulkan
kerugian jika membeli alat yang baru.
3. Dampak bagi perusahaan • Citra perusahaan akan menjadi lebih baik
• Aset perusahaan bertambah
• Pendapatan tol akan bertambah, terutama ketika hari
raya/libur nasional karenan lalin transaksi lancar.
• Beban operasional bertambah
3. VC RATIO GERBANG TOL KARANGANYAR BULAN MEI 2022
pt_jmtm @pt_jmtm www.jmtm.com
Gol I Non Gol I
10% 95% 5%
GTO Khusus
Gol.I Non-
Bus
GTO
Multi
GTO Khusus
Gol.I Non-
Bus
GSO
Multi
GTO Khusus
Gol.I Non-Bus
GTO
Multi
GTO Khusus
Gol.I Non-Bus
GTO
Multi
GT Colomadu Entrance 10.807 1.081 1.027 54 10,00 10,00 1 2 0 0 1.080 1,00
GT Colomadu Exit 8.901 890 846 45 12,00 12,00 1 2 0 0 900 0,99
GT Bandara Entrance 1.302 130 124 7 10,00 10,00 0 2 0 0 720 0,18
GT Bandara Exit 1.623 162 154 8 12,00 12,00 0 3 0 0 900 0,18
GT Ngemplak Entrance 4.978 498 473 25 10,00 10,00 1 1 0 0 720 0,69
GT Ngemplak Exit 5.794 579 550 29 12,00 12,00 1 2 0 0 900 0,64
GT Gondangrejo Entrance 2.610 261 248 13 10,00 10,00 0 2 0 0 720 0,36
GT Gondangrejo Exit 2.282 228 217 11 12,00 12,00 0 2 0 0 600 0,38
GT Karanganyar Entrance 5.765 576 548 29 10,00 10,00 0 2 0 0 720 0,80
GT Karanganyar Exit 5.300 530 503 26 12,00 12,00 0 2 0 0 600 0,88
GT Sragen Entrance 3.636 364 345 18 10,00 10,00 0 2 0 0 720 0,50
GT Sragen Exit 3.997 400 380 20 12,00 12,00 0 2 0 0 600 0,67
GT Sragen Timur Entrance 1.978 198 188 10 10,00 10,00 0 2 0 0 720 0,27
GT Sragen Timur Exit 1.644 164 156 8 12,00 12,00 0 2 0 0 600 0,27
GT Ngawi Entrance 4.974 497 472 25 10,00 10,00 0 2 0 0 720 0,69
GT Ngawi Exit 4.101 410 390 21 12,00 12,00 0 2 0 0 600 0,68
Kapasitas
Transaksi
Gardu
Operasi
V/C
Ratio
Gerbang Masuk Gerbang Keluar Gerbang Masuk Gerbang Keluar
OAB MR
Realisasi Penempatan Gardu Operasi
Nama Gerbang Tol LHR
Lalin
Puncak
Proporsi Lalu Lintas Waktu Pelayanan (detik)
5. LOKASI PEKERJAAN
pt_jmtm @pt_jmtm www.jmtm.com
LOKASI PEKERJAAN
I N F O R M A S I
U M U M
1. Lokasi Pekerjaan = GT Karanganyar
2. Pelebaran perkerasan kiri = 1.846,29 M2
3. Pelebaran perkerasan kanan = 945,20 M2
4. Penambahan Tollgate OAB = 8 Unit
1. Ukuran Tollgate Oblique Approach Booth adalah (8,5 meter
x 1,4 meter)
2. OAB mampu untuk melayani kendaraan dengan tinggi
maksimal 2,1 meter.
7. DOKUMENTASI PEKERJAAN
pt_jmtm @pt_jmtm www.jmtm.com
Rencana Layout
Penambahan Perkerasan
1. Penambahan perkerasan sebelah kiri selebar
variatif dengan rata-rata 3,5 (i) s.d. 4 (ii) meter &
luas total 1.846,29 m2.
2. Penambahan perkerasan sebelah kanan dengan
lebar variatif, 3,2 (iii) meter pada samping GT dan
12,5 (iv) meter pada pelebaran terjauh, seluas total
sebesar 945,20 m2.
3. Penambahan lahan seluas 294,85 m2.
4. Pada area penambahan lahan diperlukan struktur
DPT karena tidak memungkinkan menggunakan
common borrow material.
5. Pengamanan lahan sempit menggunakan guardrail.
Perkerasan Eksisting
Penambahan Perkerasan
ROW
Penambahan Lahan
i ii
iii
iv
13. DETAIL RENCANA OAB
pt_jmtm @pt_jmtm www.jmtm.com
1. Oblique Approach Booth dengan
dimensi Panjang dan lebar 8,5 x 1,4
meter
2. Bullnose dengan bahan beton untuk
melindungi mesin dari kendaraan,
serta tempat untuk rambu gerbang
tol
3. Bumper block dicat warna oranye,
untuk melindung dari bumper
kendaraan
4. GTO mesin otomatis untuk tap in/tap
out pengguna jalan
5. ALB yang dilengkapi sensor untuk
antrian menggunakan GTO
6. CCTV untuk memantau jika ada
pelanggaran
7. Atap dan dinding pelindung
melindungi mesin GTO dari cuaca
Rangka Atap OAB
Pipa besi galvanis
4 inch
Bullnose dari bahan
beton
Atap pelindung
OAB berbahan
alderon
Dinding pelindung
OAB berbahan
alderon tipe
transaparan