SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
PENGARUH (DAMPAK) POPULASI TERNAK
TERHADAP GLOBAL WARMING




       Disusun oleh : kelompok 5
       Fita ridana
       Li hasyim irfan srg
       Ghazali
       Dewi walchamarani p
BAB I
PENDAHULUAN


 1.1   Latar Belakang
 Jika dilihat lebih jauh peternakan merupakan suatu usaha
 yang sangat menjanjikan untuk kedepannya. Dari fakta yang
 ada sangat banyak manusia yang mengkonsumi daging
 hewan, setiap hari lebih dari 380 juta hewan setiap hari dan
 140 miliar hewan yang dikonsumsi manusia dalam satu tahun.
 Dengan peluang yang besar tersebut ternyata peternakan
 memiliki kekurangan yang memang bisa dibilang
 memprihatinkan, karena semakin banyaknya peternakan yang
 tidak bisa memanfaatkan sisa yang tidak terpakai maka akan
 semakin banyak pula gas metan yang dihasilkan. Sebagai
 calon peternak professional dan menciptakan peternakan
 yang ramah.
   1.2 Tujuan
    Tujuan dalam penulisan ini adalah untuk memberi
    tahukan bahwa ada baiknya para peternak ataupun calon
    peternak dapat mengetahui kontribusi peternakan dalam
    pemanasan global. Selain itupun tujuan penulisan ini
    untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh
    Dosen, menambah pengetahuan, dan diharapkan dapat
    bermanfaat bagi kita semua.
BAB II
PEMBAHASAN

 Setiap kali mendiskusikan penyebab perubahan iklim, bahan
 bakar fosil menempati urutan teratas. Minyak bumi, gas alam,
 dan terutama batu bara memang sumber utama emisi karbon
 dioksida (CO2) dan gas-gas rumah kaca lainnya (GRK) yang
 disebabkan oleh manusia. Tetapi siklus gas rumah kaca dan
 mata rantai industri peternakan hewan sebagai makanan
 telah disepelekan, padahal kenyataannya industri peternakan
 bertanggung jawab terhadap setidaknya setengah dari
 seluruh gas rumah kaca yang disebabkan oleh manusia.
 Hewan ternak telah dikenal sebagai penyumbang gas rumah
 kaca utama. Laporan Organisasi Pangan dan Pertanian PBB
 (FAO) tahun 2006 yang telah dikutip secara luas,
 memperkirakan emisi yang setara dengan 7.516 juta metrik
 ton ekuivalen CO2 (CO2e) per tahun, atau 18% emisi gas
 rumah kaca dunia setiap tahun yang diakibatkan oleh hewan
 ternak, sapi, domba, kambing, unta, kuda, babi, dan unggas.
Ancaman utama dari perubahan iklim adalah pertumbuhan populasi
manusia, pertumbuhannya diperkirakan sekitar 35 persen antara
tahun 2006 hingga 2050. Dalam periode yang sama, FAO
memproyeksikan bahwa jumlah peternakan di seluruh dunia akan
meningkat dua kali lipat, sehingga emisi GRK (gas rumah kaca)
akibat peternakan juga akan meningkat kurang lebih dua kali lipat
(atau meningkat sedikit bila semua rekomendasi FAO diterapkan
secara utuh), sementara itu diharapkan bahwa GRK dari industri lain
akan menurun.
Hal ini akan menyebabkan jumlah emisi akibat peternakan bahkan
lebih tidak dapat diterima dibandingkan tingkat bahaya yang
ditetapkan saat ini. Hal ini juga berarti bahwa strategi yang efektif
harus melibatkan penggantian produk peternakan dengan produk
pengganti yang lebih baik, alih-alih hanya mengganti satu produk
daging dengan produk daging lainnya yang dianggap lebih rendah
jejak karbonnya.
Diperkirakan 30% daratan bebas es di bumi digunakan untuk
produksi daging, baik secara langsung maupun tidak
langsung. Mencairnya es di Antartika tidak akan menaikkan
level permukaan air laut, melainkan akan mempercepat siklus
pemanasan global itu sendiri.
Jika dilihat dalam waktu jangka yang lebih pendek, metana
memiliki dampak yang sangat besar. Dan jika berada di
atmosfer dan bereaksi, maka akan lebih besar dampak yang
ditimbulkan. Dengan begitu gas rumah kaca yang dihasilkan
dalam produki daging lebih tinggi daripada transportasi
Di sisi lain efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala
makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini
akan menjadi sangat dingin. Akan tetapi apabila telah
berlebihan di atmosfer, maka akan mengakibatkan
pemanasan global.
BAB III
KESIMPULAN

 Pemanasan global adalah adanya proses peningkatan suhu rata-
 rata atmosfer, laut, dan daratan bumi. Menurut Laporan
 Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO) tahun 2006
 peternakan merupakan penyumbang gas rumah kaca utama.
 Dengan pengurangan gas metana yang signifikan dari
 peternakan di seluruh dunia akan mengurangi GRK secara lebih
 cepat dibandingkan penerapan energi terbarukan dan efisiensi
 energi.
 Efek rumah kaca sangat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup
 supaya tidak dingin, tetapi jika telah berlebihan maka akan
 menyebabkan pemanasan global. Dengan menghasilkan
 dampak yang besar, peternakan sangat jelas memenuhi syarat
 untuk mendapat penanganan khusus dalam perubahan iklim.
 Namun semua nya tidak nyata kita menyalahkan peternakan,
 karena semua ini kembali kepada kita selaku manusia Dan
 masih ada cara agar pemanasan global dapat diminimalisir.
DAFTAR PUSTAKA

 http://www.google.com
 http://infosketsa.com/index.php?option=com_co
 ntent&view=article&id=229:apa- penyebab-
 utama-pemanasan-global&catid=113:sains-
 world%Itemid=113
 http://perubahaniklim.net/dokumen/Laporan_W
 orldWatch_Io.zip
 http://www.forumkami.com./forum/berita/16228-
 ternyata-peternakan-kaitan-global-
 warming.html

More Related Content

Similar to Pengaruh (dampak) populasi ternak terhadap global

Artikel global warming
Artikel global warmingArtikel global warming
Artikel global warmingUmi IstiQfar
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalsjati212
 
Makalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalMakalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalWarnet Raha
 
Makalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalMakalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalSeptian Muna Barakati
 
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaMakalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaOperator Warnet Vast Raha
 
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaMakalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaSeptian Muna Barakati
 
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaMakalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaWarnet Raha
 
Makalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalMakalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalSeptian Muna Barakati
 
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaMakalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaSeptian Muna Barakati
 
Gwig update 29 april 2013
Gwig update 29 april 2013Gwig update 29 april 2013
Gwig update 29 april 2013Sudirman Sultan
 
Pemanasan global
Pemanasan globalPemanasan global
Pemanasan globalshaniafierg
 
PERSENTASI Green Warrior menjadi Green Miliader
PERSENTASI Green Warrior menjadi Green MiliaderPERSENTASI Green Warrior menjadi Green Miliader
PERSENTASI Green Warrior menjadi Green MiliaderPohon Jabon
 

Similar to Pengaruh (dampak) populasi ternak terhadap global (20)

Artikel global warming
Artikel global warmingArtikel global warming
Artikel global warming
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Makalah pemanasan global
Makalah pemanasan globalMakalah pemanasan global
Makalah pemanasan global
 
Makalah pemanasan global xii ipa 2
Makalah pemanasan global xii ipa 2Makalah pemanasan global xii ipa 2
Makalah pemanasan global xii ipa 2
 
Makalah pemanasan global STIP WUNA
Makalah pemanasan global STIP WUNA Makalah pemanasan global STIP WUNA
Makalah pemanasan global STIP WUNA
 
Makalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalMakalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan global
 
Makalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalMakalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan global
 
Makalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalMakalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan global
 
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaMakalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
 
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaMakalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
 
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaMakalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
 
Makalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan globalMakalah cara mencegah pemanasan global
Makalah cara mencegah pemanasan global
 
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baenaMakalah cara mencegah pemanasan global wa baena
Makalah cara mencegah pemanasan global wa baena
 
Global warming
Global warmingGlobal warming
Global warming
 
Gwig update 29 april 2013
Gwig update 29 april 2013Gwig update 29 april 2013
Gwig update 29 april 2013
 
Pemanasan global
Pemanasan globalPemanasan global
Pemanasan global
 
global warming
 global warming global warming
global warming
 
global warming
 global warming global warming
global warming
 
PERSENTASI Green Warrior menjadi Green Miliader
PERSENTASI Green Warrior menjadi Green MiliaderPERSENTASI Green Warrior menjadi Green Miliader
PERSENTASI Green Warrior menjadi Green Miliader
 

Pengaruh (dampak) populasi ternak terhadap global

  • 1. PENGARUH (DAMPAK) POPULASI TERNAK TERHADAP GLOBAL WARMING Disusun oleh : kelompok 5 Fita ridana Li hasyim irfan srg Ghazali Dewi walchamarani p
  • 2. BAB I PENDAHULUAN  1.1 Latar Belakang Jika dilihat lebih jauh peternakan merupakan suatu usaha yang sangat menjanjikan untuk kedepannya. Dari fakta yang ada sangat banyak manusia yang mengkonsumi daging hewan, setiap hari lebih dari 380 juta hewan setiap hari dan 140 miliar hewan yang dikonsumsi manusia dalam satu tahun. Dengan peluang yang besar tersebut ternyata peternakan memiliki kekurangan yang memang bisa dibilang memprihatinkan, karena semakin banyaknya peternakan yang tidak bisa memanfaatkan sisa yang tidak terpakai maka akan semakin banyak pula gas metan yang dihasilkan. Sebagai calon peternak professional dan menciptakan peternakan yang ramah.
  • 3. 1.2 Tujuan Tujuan dalam penulisan ini adalah untuk memberi tahukan bahwa ada baiknya para peternak ataupun calon peternak dapat mengetahui kontribusi peternakan dalam pemanasan global. Selain itupun tujuan penulisan ini untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh Dosen, menambah pengetahuan, dan diharapkan dapat bermanfaat bagi kita semua.
  • 4. BAB II PEMBAHASAN Setiap kali mendiskusikan penyebab perubahan iklim, bahan bakar fosil menempati urutan teratas. Minyak bumi, gas alam, dan terutama batu bara memang sumber utama emisi karbon dioksida (CO2) dan gas-gas rumah kaca lainnya (GRK) yang disebabkan oleh manusia. Tetapi siklus gas rumah kaca dan mata rantai industri peternakan hewan sebagai makanan telah disepelekan, padahal kenyataannya industri peternakan bertanggung jawab terhadap setidaknya setengah dari seluruh gas rumah kaca yang disebabkan oleh manusia. Hewan ternak telah dikenal sebagai penyumbang gas rumah kaca utama. Laporan Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO) tahun 2006 yang telah dikutip secara luas, memperkirakan emisi yang setara dengan 7.516 juta metrik ton ekuivalen CO2 (CO2e) per tahun, atau 18% emisi gas rumah kaca dunia setiap tahun yang diakibatkan oleh hewan ternak, sapi, domba, kambing, unta, kuda, babi, dan unggas.
  • 5. Ancaman utama dari perubahan iklim adalah pertumbuhan populasi manusia, pertumbuhannya diperkirakan sekitar 35 persen antara tahun 2006 hingga 2050. Dalam periode yang sama, FAO memproyeksikan bahwa jumlah peternakan di seluruh dunia akan meningkat dua kali lipat, sehingga emisi GRK (gas rumah kaca) akibat peternakan juga akan meningkat kurang lebih dua kali lipat (atau meningkat sedikit bila semua rekomendasi FAO diterapkan secara utuh), sementara itu diharapkan bahwa GRK dari industri lain akan menurun. Hal ini akan menyebabkan jumlah emisi akibat peternakan bahkan lebih tidak dapat diterima dibandingkan tingkat bahaya yang ditetapkan saat ini. Hal ini juga berarti bahwa strategi yang efektif harus melibatkan penggantian produk peternakan dengan produk pengganti yang lebih baik, alih-alih hanya mengganti satu produk daging dengan produk daging lainnya yang dianggap lebih rendah jejak karbonnya.
  • 6. Diperkirakan 30% daratan bebas es di bumi digunakan untuk produksi daging, baik secara langsung maupun tidak langsung. Mencairnya es di Antartika tidak akan menaikkan level permukaan air laut, melainkan akan mempercepat siklus pemanasan global itu sendiri. Jika dilihat dalam waktu jangka yang lebih pendek, metana memiliki dampak yang sangat besar. Dan jika berada di atmosfer dan bereaksi, maka akan lebih besar dampak yang ditimbulkan. Dengan begitu gas rumah kaca yang dihasilkan dalam produki daging lebih tinggi daripada transportasi Di sisi lain efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin. Akan tetapi apabila telah berlebihan di atmosfer, maka akan mengakibatkan pemanasan global.
  • 7. BAB III KESIMPULAN Pemanasan global adalah adanya proses peningkatan suhu rata- rata atmosfer, laut, dan daratan bumi. Menurut Laporan Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO) tahun 2006 peternakan merupakan penyumbang gas rumah kaca utama. Dengan pengurangan gas metana yang signifikan dari peternakan di seluruh dunia akan mengurangi GRK secara lebih cepat dibandingkan penerapan energi terbarukan dan efisiensi energi. Efek rumah kaca sangat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup supaya tidak dingin, tetapi jika telah berlebihan maka akan menyebabkan pemanasan global. Dengan menghasilkan dampak yang besar, peternakan sangat jelas memenuhi syarat untuk mendapat penanganan khusus dalam perubahan iklim. Namun semua nya tidak nyata kita menyalahkan peternakan, karena semua ini kembali kepada kita selaku manusia Dan masih ada cara agar pemanasan global dapat diminimalisir.
  • 8. DAFTAR PUSTAKA http://www.google.com http://infosketsa.com/index.php?option=com_co ntent&view=article&id=229:apa- penyebab- utama-pemanasan-global&catid=113:sains- world%Itemid=113 http://perubahaniklim.net/dokumen/Laporan_W orldWatch_Io.zip http://www.forumkami.com./forum/berita/16228- ternyata-peternakan-kaitan-global- warming.html