SlideShare a Scribd company logo
PROJEK PENGUATAN
PROFIL PELAJAR
PANCASILA
( P5 )
Latar Belakang
Project Penguatan
Profil Pelajar
Pancasila
• Dalam penguatan karakter dan kompetensi umum (transversal atau general
competences), penting bagi siswa belajar lintas ilmu. Namun demikian,
pembelajaran berbasis projek ini belum menjadi kebiasaan di kebanyakan
sekolah di Indonesia, sehingga perlu dukungan kebijakan pusat.
• Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila adalah terjemahan dari
pengurangan beban belajar di kelas (intrakurikuler) sebagaimana
rekomendasi kajian-kajian internasional, agar siswa memiliki lebih banyak
kesempatan untuk belajar di setting yang berbeda (less formal, less
structured, more interactive, engaged in community)
• Siswa perlu lebih peka terhadap isu-isu terkait SDGs. Mengeksplorasi isu
tersebut lebih banyak di luar mata pelajaran dalam bentuk projek
memberikan ruang lebih besar untuk mengenali, memahami, dan
mendalami isu tersebut. Diharapkan, siswa dapat menjadi warga Indonesia
dan warga dunia yang bertanggung jawab dan aktif berkontribusi
• Nasionalisme terbangun dalam diri pelajar Indonesia sebagai buah dari perkembangan elemen
sekurang-kurangnya dari 3 (tiga) dimensi: elemen Akhlak bernegara dalam dimensi (1) Beriman,
Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia, kepedulian pada sesama yang
merupakan bagian dari dimensi (2) Bergotong Royong, serta dimensi (3) Berkebinekaan Global.
• Pelajar Indonesia terbangun identitas dirinya secara matang dan memiliki nilai-nilai
nasionalisme yang tertanam kuat, seiring dengan terbangunnya rasa kemanusiaan. Dengan
demikian, kecintaannya pada tanah air serta tekadnya untuk membela keutuhan bangsa dan
Negara Indonesia berkembang sejalan dengan kesadarannya bahwa ia adalah bagian dari warga
dunia yang menghargai nilai-nilai kemanusiaan universal. Keseimbangan identitas diri sebagai
warga negara yang nasionalis dan warga dunia yang humanis mendorong pelajar Indonesia
memiliki jati diri yang kuat dalam merepresentasikan budaya luhur bangsanya, terbuka, inklusif,
dan siap berkontribusi untuk memajukan bangsanya dan dunia
DIMENSI DAN ELEMEN PROFIL
PELAJAR PANCASILA
Beriman,
Bertakwa kepada
Tuhan YME, dan
Berakhlak Mulia
Berkebhinekaan
Global
Bergotong
Royong
Mandiri Bernalar Kritis Kreatif
1. Akhlak
beragama
2. Akhlak pribadi
3. Akhlak kepada
manusia
4. Akhlak kepada
alam
5. Akhlak
bernegara
1. Mengenal dan
menghargai
budaya bangsa
Indonesia dan
dunia
2. Komunikasi dan
interaksi antar
budaya
3. Refleksi dan
tanggung jawab
terhadap
pengalaman
kebhinekaan
4. Berkeadilan sosial
1. Kolaborasi
2. Kepedulian
3. Berbagi
1. Pemahaman diri
dan situasi
2. Regulasi diri
1. Memperoleh
dan memproses
informasi dan
gagasan
2. Menganalisis
dan
mengevaluasi
penalaran
3. Merefleksi dan
mengevaluasi
pemikirannya
sendiri
1.Menghasilkan
gagasan yang
orisinal
2.Menghasilkan
karya dan
tindakan yang
orisinal
3.Memiliki
keluwesan
berpikir dalam
mencari
alternatif solusi
permasalahan
Menentukan dimensi profil
pelajar Pancasia :
1. tim fasilitator dan kepala satuan pendidikan menentukan
dimensi profil pelajar Pancasia yang akan menjadi fokus untuk
dikembangkan pada tahun ajaran berjalan
2. pemilihan dimensi dapat merujuk pada misi satuan
pendidikan atau program yang akan dijalankan di tahun
ajaran tersebut
3. disarankan untuk memilih 2 sampai 3 dimensi yang paling
relevan untuk menjadi fokus sasaran projek profil pada satu
tahun ajaran
4. sebaiknya jumlah dimensi profil pelajar Pancasila yang
dikembangkan dalam suatu projek profil tidak tidak terlalu
banyak agar tujuan pencapaian projek profil jelas dan terarah
5. penentuan dimensi sasaran ini akan dilanjutkan dengan
penentuan elemen dan sub elemen yang sesuai dengan kondisi
dan kebutuhan peserta didik di tahap pengembangan modul
projek profil
1
4
PRINSIP PROJECT PENGUATAN
PROFIL PELAJAR PANCASILA
1 HOLISTIK
4
KONTEKSTUAL EKSPLORATIF
BERPUSAT
PADA PESERTA
DIDIK
Prinsip-Prinsip Kunci Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila
● Holistik bermakna memandang sesuatu secara utuh dan menyeluruh, tidak
parsial atau terpisah-pisah. Dalam konteks perancangan Projek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila, kerangka berpikir holistik mendorong kita untuk menelaah
sebuah tema secara utuh dan melihat keterhubungan dari berbagai hal untuk
memahami sebuah isu secara mendalam.
HOLISTIK
● Prinsip kontekstual berkaitan dengan upaya mendasarkan
kegiatan pembelajaran pada pengalaman nyata yang dihadapi
dalam keseharian. Prinsip ini mendorong guru dan murid
untuk dapat menjadikan lingkungan sekitar dan realitas
kehidupan sehari-hari sebagai bahan utama pembelajaran.
KONTEKSTUAL
● Prinsip berpusat pada murid berkaitan dengan skema
pembelajaran yang mendorong murid untuk menjadi subjek
pembelajaran yang aktif mengelola proses belajarnya
secara mandiri. Guru diharapkan dapat mengurangi peran
sebagai aktor utama kegiatan belajar mengajar yang
menjelaskan banyak materi dan memberikan banyak
instruksi.
BERPUSAT PADA
PESERTA DIDIK
Prinsip eksploratif berkaitan dengan semangat untuk membuka ruang
yang lebar bagi proses inkuiri dan pengembangan diri. Projek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila tidak berada dalam struktur
intrakurikuler yang terkait dengan berbagai skema formal pengaturan
mata pelajaran. Oleh karenanya projek ini memiliki area eksplorasi
yang luas dari segi jangkauan materi pelajaran, alokasi waktu, dan
penyesuaian dengan tujuan pembelajaran.
EKSPLORATIF
Untuk satuan pendidikan :
1. Meningkatan satuan pendidikan sebagai sebuah ekosistem yang terbuka
untuk partisipasi dan keterlibatan masyarakat
2. Meningkatkan satuan pendidikan sebagai aspirasi pembelajaran yang
berkombinasi, berkolaborasi kepada masyarakat dan komunitas disekitarnya
Untuk pendidik :
1. Mengembangakan kompetensi dan karakter peserta didik.
2. Merencanakan proses pembelajaran dengan tujuan akhir yang jelas
3. Mengembangkan kompetensi sebagai pendidik yang terbuka (bisa mengajak
guru lain)
Untuk peserta didik :
1. Memperkuat karakter (dalam menghadapi kemajuan zaman)
2. Berpartisipasi merencanakan pembelajaran secara aktif (Peserta didik juga
dilibatkan dalam tim P5)
3. Mengembangkan sikap ketrampilan, sikap dan pengetahuan
Manfaat P5 :
Lima Tema dalam Satuan Pendidikan
di SD
1. Gaya Hidup Berkelanjutan (SD-SMA/K)
Memahami dampak dari aktivitas manusia, baik jangka
pendek maupun panjang, terhadap kelangsungan
kehidupan di dunia maupun lingkungan sekitarnya.
Melalui tema ini, murid mengembangkan kemampuan
berpikir sistem untuk memahami keterkaitan
aktivitas manusia dengan dampak-dampak global
yang menjadi akibatnya, termasuk perubahan iklim.
Murid juga dapat dan membangun kesadaran untuk
bersikap dan berperilaku ramah lingkungan serta
mencari jalan keluar untuk masalah lingkungan serta
mempromosikan gaya hidup serta perilaku yang lebih
berkelanjutan dalam keseharian.
Selain itu, murid juga mempelajari potensi krisis
keberlanjutan yang terjadi di lingkungan sekitarnya
(bencana alam akibat perubahan iklim, krisis pangan,
krisis air bersih dan lain sebagainya), serta
mengembangkan kesiapan untuk menghadapi dan
memitigasinya.
Contoh muatan lokal:
Jakarta : situasi banjir
Kalimantan : hutan sebagai paru-paru dunia
2. Kearifan Lokal (SD-SMA/K)
Membangun rasa ingin tahu dan kemampuan inkuiri melalui
eksplorasi tentang budaya dan kearifan lokal masyarakat
sekitar atau daerah tersebut, serta perkembangannya. Siswa
mempelajari bagaimana dan mengapa masyarakat lokal/
daerah berkembang seperti yang ada, bagaimana
perkembangan tersebut dipengaruhi oleh situasi/konteks
yang lebih besar (nasional dan internasional), serta memahami
apa yang berubah dari waktu ke waktu apa yang tetap sama.
Siswa juga mempelajari konsep dan nilai-nilai dibalik
kesenian dan tradisi lokal, serta merefleksikan nilai-nilai apa
yang dapat diambil dan diterapkan dalam kehidupan mereka.
Siswa juga belajar untuk mempromosikan salah satu hal yang
menarik tentang budaya dan nilai-nilai luhur yang
dipelajarinya.
Contoh muatan lokal:
Jawa Barat : sistem masyarakat di Kampung Naga
Papua : sistem masyarakat di Lembah Baliem
SD wajib
memilih
min. 2
tema per
tahun
Lima dari Delapan Tema untuk Dipilih
Satuan Pendidikan di SD
SD wajib
memilih
min. 2
tema per
tahun
3. Bhinneka Tunggal Ika (SD-SMA/K)
Mengenal belajar membangun dialog penuh hormat
tentang keberagaman kelompok agama dan
kepercayaan yang dianut oleh masyarakat sekitar
dan di Indonesia serta nilai-nilai ajaran yang
dianutnya. Mereka juga mempelajari perspektif
berbagai agama dan kepercayaan tentang fenomena
global misalnya masalah lingkungan, kemiskinan, dsb.
Siswa secara kritis dan reflektif menelaah berbagai
stereotip negatif yang biasanya dilekatkan pada suatu
kelompok agama, dan dampaknya terhadap terjadinya
konflik dan kekerasan. Melalui projek ini, siswa
mengenal dan mempromosikan budaya perdamaian
dan anti kekerasan.
Contoh muatan lokal:
Menangkap isu-isu atau masalah keberagaman di
lingkungan sekitar dan mengeksplorasi pemecahannya
4. Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun
NKRI (SD-SMA/K)
Siswa berkolaborasi dalam melatih daya pikir kritis,
kreatif, inovatif, sekaligus kemampuan berempati
untuk berekayasa membangun produk berteknologi
yang memudahkan kegiatan dirinya dan juga sekitarnya.
Siswa mengasah berbagai keterampilan berpikir
(berpikir sistem, berpikir komputasional, atau design
thinking) dalam mewujudkan produk berteknologi.
Melalui projek ini, siswa dapat mempelajari dan
mempraktikkan proses rekayasa (engineering process)
secara sederhana, mulai dari menentukan spesifikasi
sampai dengan uji coba, untuk membangun model
atau prototipe produk bidang rekayasa (engineering).
Mereka juga dapat mengasah keterampilan coding
untuk menciptakan karya digital, dan berkreasi di bidang
robotika. Harapannya, para siswa dapat membangun
budaya smart society dengan menyelesaikan persoalan-
persoalan di masyarakat sekitarnya melalui inovasi dan
penerapan teknologi, mensinergikan aspek sosial dan
aspek teknologi.
Contoh muatan lokal:
Membuat desain inovatif sederhana yang menjawab
permasalahan yang ada di sekitar sekolah
Lima dari Delapan Tema untuk Dipilih
Satuan Pendidikan di SD
SD wajib
memilih
min. 2
tema per
tahun
5. Kewirausahaan (SD-SMA)
Mengidentifikasi potensi ekonomi di tingkat lokal dan masalah yang ada dalam
pengembangan potensi tersebut, serta kaitannya dengan aspek lingkungan, sosial dan
kesejahteraan masyarakat. Siswa kemudian merancang strategi untuk meningkatkan
potensi ekonomi lokal dalam kerangka pembangunan berkelanjutan. Melalui kegiatan
dalam projek ini seperti terlibat dalam kegiatan ekonomi rumah tangga, berkreasi untuk
menghasilkan karya bernilai jual, dan kegiatan lainnya, yang kemudian diikuti dengan
proses analisis dan refleksi hasil kegiatan mereka. Melalui kegiatan ini, kreatifitas dan
budaya kewirausahaan akan ditumbuhkembangkan. Siswa juga membuka wawasan
tentang peluang masa depan, peka akan kebutuhan masyarakat, menjadi problem solver
yang terampil, serta siap untuk menjadi tenaga kerja profesional penuh integritas.
Contoh muatan lokal:
Membuat produk dengan konten lokal yang memiliki daya jual
IMPLEMENTASI PROJEK
PENGUATAN PROFIL PELAJAR
PANCASILA UNTUK SD
Jenjang Waktu
SD kelas I‒V: 252 JP
SD kelas VI: 224 JP
ALOKASI WAKTU Secara pengelolaan waktu pelaksanaan, projek
dapat dilaksanakan dengan menjumlah alokasi
jam pelajaran projek dari semua mata pelajaran
dan jumlah total waktu pelaksanaan masing-
masing projek tidak harus sama.
Dalam satu tahun ajaran, projek penguatan
profil pelajar Pancasila dilakukan sekurang-
kurangnya: 2 projek dengan 2 tema berbeda di
SD/MI,
Kesimpulan
● Projek penguatan profil pelajar Pancasila bertujuan
untuk mencapai dimensi-dimensi dalam profil
pelajar Pancasila
● Projek penguatan profil pelajar Pancasila
(selanjutnya disebut projek penguatan PPP)
adalah metode pembelajaran dimana siswa
belajar dengan secara aktif terlibat dalam dunia
nyata dan projek yang bermakna secara pribadi.
Dalam implementasinya projek penguatan PPP
dilaksanakan sebagai kegiatan ko-kurikuler dan
tidak perlu dipetakan untuk mencapai CP.
● Prinsip-prinsip projek penguatan PPP adalah holistik,
kontekstual, berpusat pada murid, dan eksploratif
● Pemerintah menyediakan dukungan berupa panduan
pengembangan projek penguatan profil pelajar Pancasila
dan contoh-contoh modul.
● Projek berfokus pada proses menuju kompetensi dan
karakter yang diharapkan terbangun pada anak, bukan
pada produk atau hasil akhir
● Siswa perlu dilibatkan secara aktif dalam rencana dan
evaluasi projek
● Tidak ada bentuk evaluasi yang mutlak dan seragam
dalam pelaksanaan projek
● Berbagai bentuk asesmen diharapkan digunakan
sepanjang proses projek
● Pelibatan masyarakat, komunitas, dan mitra diharapkan
dilakukan dalam projek sehingga dampak dari projek
berpotensi lebih luas
Credits: This presentation template was created by
Slidesgo, and includes icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik
TERIMA KASIH
Sosialisasi Kurikulum untuk
Pemulihan Pembelajaran
2022

More Related Content

Similar to P5.pptx

2.Perencanaan PROJEK P.5 -Hr.pptx
2.Perencanaan PROJEK P.5 -Hr.pptx2.Perencanaan PROJEK P.5 -Hr.pptx
2.Perencanaan PROJEK P.5 -Hr.pptx
IchsanRomdhona
 
Materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxMateri Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Muhammad Nuroni
 
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxMateri 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
EllyTrianaSariBian
 
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pdf
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pdfSosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pdf
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pdf
viola883348
 
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxMateri 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
EllyTrianaSariBian
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau disebut P5
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau disebut P5Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau disebut P5
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau disebut P5
WaskitoWijonoAgungNu
 
PROYEK P.5.pptx
PROYEK P.5.pptxPROYEK P.5.pptx
PROYEK P.5.pptx
SurifEfendy
 
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxSosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
UjangMuranaWijaya
 
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxSosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
makrifatunamanah1
 
Sekolah Penggerak Profil Pelajar Pancasila PPT.pptx
Sekolah Penggerak Profil Pelajar Pancasila PPT.pptxSekolah Penggerak Profil Pelajar Pancasila PPT.pptx
Sekolah Penggerak Profil Pelajar Pancasila PPT.pptx
DwijantoroBuntomoSep
 
Merancang Projek Profil Pelajar Pancasila.pptx
Merancang Projek Profil Pelajar Pancasila.pptxMerancang Projek Profil Pelajar Pancasila.pptx
Merancang Projek Profil Pelajar Pancasila.pptx
NURFAJRINAAGAM
 
PROFIL PELAJAR PANCASILA_DESTIANI SARTIKA.pdf
PROFIL PELAJAR PANCASILA_DESTIANI SARTIKA.pdfPROFIL PELAJAR PANCASILA_DESTIANI SARTIKA.pdf
PROFIL PELAJAR PANCASILA_DESTIANI SARTIKA.pdf
KasunSonjaya2
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
reska7
 
Sosialisasi P5_Sijunjung.pptx
Sosialisasi P5_Sijunjung.pptxSosialisasi P5_Sijunjung.pptx
Sosialisasi P5_Sijunjung.pptx
zenskRZ
 
PPT_PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT_PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxPPT_PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT_PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
LSPSMKPEMBANGUNANJAY
 
2. P5BK_Djuharis Rasul.pptx
2. P5BK_Djuharis Rasul.pptx2. P5BK_Djuharis Rasul.pptx
2. P5BK_Djuharis Rasul.pptx
Agustina Rahmawati
 
5. MATERI P5.pptx
5. MATERI P5.pptx5. MATERI P5.pptx
5. MATERI P5.pptx
agusnuryanto09
 
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptxP5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
anita91738
 
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptxP5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
anita91738
 
PROFIL PELAJAR PANCASILA informatika.pdf
PROFIL PELAJAR PANCASILA informatika.pdfPROFIL PELAJAR PANCASILA informatika.pdf
PROFIL PELAJAR PANCASILA informatika.pdf
ayusarwendah1
 

Similar to P5.pptx (20)

2.Perencanaan PROJEK P.5 -Hr.pptx
2.Perencanaan PROJEK P.5 -Hr.pptx2.Perencanaan PROJEK P.5 -Hr.pptx
2.Perencanaan PROJEK P.5 -Hr.pptx
 
Materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxMateri Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
 
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxMateri 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
 
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pdf
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pdfSosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pdf
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxMateri 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Materi 3.2_Dinas - Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau disebut P5
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau disebut P5Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau disebut P5
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau disebut P5
 
PROYEK P.5.pptx
PROYEK P.5.pptxPROYEK P.5.pptx
PROYEK P.5.pptx
 
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxSosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
 
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxSosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Sosialisasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
 
Sekolah Penggerak Profil Pelajar Pancasila PPT.pptx
Sekolah Penggerak Profil Pelajar Pancasila PPT.pptxSekolah Penggerak Profil Pelajar Pancasila PPT.pptx
Sekolah Penggerak Profil Pelajar Pancasila PPT.pptx
 
Merancang Projek Profil Pelajar Pancasila.pptx
Merancang Projek Profil Pelajar Pancasila.pptxMerancang Projek Profil Pelajar Pancasila.pptx
Merancang Projek Profil Pelajar Pancasila.pptx
 
PROFIL PELAJAR PANCASILA_DESTIANI SARTIKA.pdf
PROFIL PELAJAR PANCASILA_DESTIANI SARTIKA.pdfPROFIL PELAJAR PANCASILA_DESTIANI SARTIKA.pdf
PROFIL PELAJAR PANCASILA_DESTIANI SARTIKA.pdf
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptxProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.pptx
 
Sosialisasi P5_Sijunjung.pptx
Sosialisasi P5_Sijunjung.pptxSosialisasi P5_Sijunjung.pptx
Sosialisasi P5_Sijunjung.pptx
 
PPT_PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT_PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxPPT_PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT_PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
 
2. P5BK_Djuharis Rasul.pptx
2. P5BK_Djuharis Rasul.pptx2. P5BK_Djuharis Rasul.pptx
2. P5BK_Djuharis Rasul.pptx
 
5. MATERI P5.pptx
5. MATERI P5.pptx5. MATERI P5.pptx
5. MATERI P5.pptx
 
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptxP5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
 
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptxP5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
P5-Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila-1.pptx
 
PROFIL PELAJAR PANCASILA informatika.pdf
PROFIL PELAJAR PANCASILA informatika.pdfPROFIL PELAJAR PANCASILA informatika.pdf
PROFIL PELAJAR PANCASILA informatika.pdf
 

Recently uploaded

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 

Recently uploaded (20)

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 

P5.pptx

  • 3. • Dalam penguatan karakter dan kompetensi umum (transversal atau general competences), penting bagi siswa belajar lintas ilmu. Namun demikian, pembelajaran berbasis projek ini belum menjadi kebiasaan di kebanyakan sekolah di Indonesia, sehingga perlu dukungan kebijakan pusat. • Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila adalah terjemahan dari pengurangan beban belajar di kelas (intrakurikuler) sebagaimana rekomendasi kajian-kajian internasional, agar siswa memiliki lebih banyak kesempatan untuk belajar di setting yang berbeda (less formal, less structured, more interactive, engaged in community) • Siswa perlu lebih peka terhadap isu-isu terkait SDGs. Mengeksplorasi isu tersebut lebih banyak di luar mata pelajaran dalam bentuk projek memberikan ruang lebih besar untuk mengenali, memahami, dan mendalami isu tersebut. Diharapkan, siswa dapat menjadi warga Indonesia dan warga dunia yang bertanggung jawab dan aktif berkontribusi
  • 4. • Nasionalisme terbangun dalam diri pelajar Indonesia sebagai buah dari perkembangan elemen sekurang-kurangnya dari 3 (tiga) dimensi: elemen Akhlak bernegara dalam dimensi (1) Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia, kepedulian pada sesama yang merupakan bagian dari dimensi (2) Bergotong Royong, serta dimensi (3) Berkebinekaan Global. • Pelajar Indonesia terbangun identitas dirinya secara matang dan memiliki nilai-nilai nasionalisme yang tertanam kuat, seiring dengan terbangunnya rasa kemanusiaan. Dengan demikian, kecintaannya pada tanah air serta tekadnya untuk membela keutuhan bangsa dan Negara Indonesia berkembang sejalan dengan kesadarannya bahwa ia adalah bagian dari warga dunia yang menghargai nilai-nilai kemanusiaan universal. Keseimbangan identitas diri sebagai warga negara yang nasionalis dan warga dunia yang humanis mendorong pelajar Indonesia memiliki jati diri yang kuat dalam merepresentasikan budaya luhur bangsanya, terbuka, inklusif, dan siap berkontribusi untuk memajukan bangsanya dan dunia
  • 5. DIMENSI DAN ELEMEN PROFIL PELAJAR PANCASILA Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia Berkebhinekaan Global Bergotong Royong Mandiri Bernalar Kritis Kreatif 1. Akhlak beragama 2. Akhlak pribadi 3. Akhlak kepada manusia 4. Akhlak kepada alam 5. Akhlak bernegara 1. Mengenal dan menghargai budaya bangsa Indonesia dan dunia 2. Komunikasi dan interaksi antar budaya 3. Refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebhinekaan 4. Berkeadilan sosial 1. Kolaborasi 2. Kepedulian 3. Berbagi 1. Pemahaman diri dan situasi 2. Regulasi diri 1. Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan 2. Menganalisis dan mengevaluasi penalaran 3. Merefleksi dan mengevaluasi pemikirannya sendiri 1.Menghasilkan gagasan yang orisinal 2.Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal 3.Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan
  • 6. Menentukan dimensi profil pelajar Pancasia : 1. tim fasilitator dan kepala satuan pendidikan menentukan dimensi profil pelajar Pancasia yang akan menjadi fokus untuk dikembangkan pada tahun ajaran berjalan 2. pemilihan dimensi dapat merujuk pada misi satuan pendidikan atau program yang akan dijalankan di tahun ajaran tersebut 3. disarankan untuk memilih 2 sampai 3 dimensi yang paling relevan untuk menjadi fokus sasaran projek profil pada satu tahun ajaran 4. sebaiknya jumlah dimensi profil pelajar Pancasila yang dikembangkan dalam suatu projek profil tidak tidak terlalu banyak agar tujuan pencapaian projek profil jelas dan terarah 5. penentuan dimensi sasaran ini akan dilanjutkan dengan penentuan elemen dan sub elemen yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan peserta didik di tahap pengembangan modul projek profil 1 4
  • 7. PRINSIP PROJECT PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA 1 HOLISTIK 4 KONTEKSTUAL EKSPLORATIF BERPUSAT PADA PESERTA DIDIK
  • 8. Prinsip-Prinsip Kunci Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ● Holistik bermakna memandang sesuatu secara utuh dan menyeluruh, tidak parsial atau terpisah-pisah. Dalam konteks perancangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, kerangka berpikir holistik mendorong kita untuk menelaah sebuah tema secara utuh dan melihat keterhubungan dari berbagai hal untuk memahami sebuah isu secara mendalam. HOLISTIK
  • 9. ● Prinsip kontekstual berkaitan dengan upaya mendasarkan kegiatan pembelajaran pada pengalaman nyata yang dihadapi dalam keseharian. Prinsip ini mendorong guru dan murid untuk dapat menjadikan lingkungan sekitar dan realitas kehidupan sehari-hari sebagai bahan utama pembelajaran. KONTEKSTUAL
  • 10. ● Prinsip berpusat pada murid berkaitan dengan skema pembelajaran yang mendorong murid untuk menjadi subjek pembelajaran yang aktif mengelola proses belajarnya secara mandiri. Guru diharapkan dapat mengurangi peran sebagai aktor utama kegiatan belajar mengajar yang menjelaskan banyak materi dan memberikan banyak instruksi. BERPUSAT PADA PESERTA DIDIK
  • 11. Prinsip eksploratif berkaitan dengan semangat untuk membuka ruang yang lebar bagi proses inkuiri dan pengembangan diri. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tidak berada dalam struktur intrakurikuler yang terkait dengan berbagai skema formal pengaturan mata pelajaran. Oleh karenanya projek ini memiliki area eksplorasi yang luas dari segi jangkauan materi pelajaran, alokasi waktu, dan penyesuaian dengan tujuan pembelajaran. EKSPLORATIF
  • 12. Untuk satuan pendidikan : 1. Meningkatan satuan pendidikan sebagai sebuah ekosistem yang terbuka untuk partisipasi dan keterlibatan masyarakat 2. Meningkatkan satuan pendidikan sebagai aspirasi pembelajaran yang berkombinasi, berkolaborasi kepada masyarakat dan komunitas disekitarnya Untuk pendidik : 1. Mengembangakan kompetensi dan karakter peserta didik. 2. Merencanakan proses pembelajaran dengan tujuan akhir yang jelas 3. Mengembangkan kompetensi sebagai pendidik yang terbuka (bisa mengajak guru lain) Untuk peserta didik : 1. Memperkuat karakter (dalam menghadapi kemajuan zaman) 2. Berpartisipasi merencanakan pembelajaran secara aktif (Peserta didik juga dilibatkan dalam tim P5) 3. Mengembangkan sikap ketrampilan, sikap dan pengetahuan Manfaat P5 :
  • 13. Lima Tema dalam Satuan Pendidikan di SD 1. Gaya Hidup Berkelanjutan (SD-SMA/K) Memahami dampak dari aktivitas manusia, baik jangka pendek maupun panjang, terhadap kelangsungan kehidupan di dunia maupun lingkungan sekitarnya. Melalui tema ini, murid mengembangkan kemampuan berpikir sistem untuk memahami keterkaitan aktivitas manusia dengan dampak-dampak global yang menjadi akibatnya, termasuk perubahan iklim. Murid juga dapat dan membangun kesadaran untuk bersikap dan berperilaku ramah lingkungan serta mencari jalan keluar untuk masalah lingkungan serta mempromosikan gaya hidup serta perilaku yang lebih berkelanjutan dalam keseharian. Selain itu, murid juga mempelajari potensi krisis keberlanjutan yang terjadi di lingkungan sekitarnya (bencana alam akibat perubahan iklim, krisis pangan, krisis air bersih dan lain sebagainya), serta mengembangkan kesiapan untuk menghadapi dan memitigasinya. Contoh muatan lokal: Jakarta : situasi banjir Kalimantan : hutan sebagai paru-paru dunia 2. Kearifan Lokal (SD-SMA/K) Membangun rasa ingin tahu dan kemampuan inkuiri melalui eksplorasi tentang budaya dan kearifan lokal masyarakat sekitar atau daerah tersebut, serta perkembangannya. Siswa mempelajari bagaimana dan mengapa masyarakat lokal/ daerah berkembang seperti yang ada, bagaimana perkembangan tersebut dipengaruhi oleh situasi/konteks yang lebih besar (nasional dan internasional), serta memahami apa yang berubah dari waktu ke waktu apa yang tetap sama. Siswa juga mempelajari konsep dan nilai-nilai dibalik kesenian dan tradisi lokal, serta merefleksikan nilai-nilai apa yang dapat diambil dan diterapkan dalam kehidupan mereka. Siswa juga belajar untuk mempromosikan salah satu hal yang menarik tentang budaya dan nilai-nilai luhur yang dipelajarinya. Contoh muatan lokal: Jawa Barat : sistem masyarakat di Kampung Naga Papua : sistem masyarakat di Lembah Baliem SD wajib memilih min. 2 tema per tahun
  • 14. Lima dari Delapan Tema untuk Dipilih Satuan Pendidikan di SD SD wajib memilih min. 2 tema per tahun 3. Bhinneka Tunggal Ika (SD-SMA/K) Mengenal belajar membangun dialog penuh hormat tentang keberagaman kelompok agama dan kepercayaan yang dianut oleh masyarakat sekitar dan di Indonesia serta nilai-nilai ajaran yang dianutnya. Mereka juga mempelajari perspektif berbagai agama dan kepercayaan tentang fenomena global misalnya masalah lingkungan, kemiskinan, dsb. Siswa secara kritis dan reflektif menelaah berbagai stereotip negatif yang biasanya dilekatkan pada suatu kelompok agama, dan dampaknya terhadap terjadinya konflik dan kekerasan. Melalui projek ini, siswa mengenal dan mempromosikan budaya perdamaian dan anti kekerasan. Contoh muatan lokal: Menangkap isu-isu atau masalah keberagaman di lingkungan sekitar dan mengeksplorasi pemecahannya 4. Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI (SD-SMA/K) Siswa berkolaborasi dalam melatih daya pikir kritis, kreatif, inovatif, sekaligus kemampuan berempati untuk berekayasa membangun produk berteknologi yang memudahkan kegiatan dirinya dan juga sekitarnya. Siswa mengasah berbagai keterampilan berpikir (berpikir sistem, berpikir komputasional, atau design thinking) dalam mewujudkan produk berteknologi. Melalui projek ini, siswa dapat mempelajari dan mempraktikkan proses rekayasa (engineering process) secara sederhana, mulai dari menentukan spesifikasi sampai dengan uji coba, untuk membangun model atau prototipe produk bidang rekayasa (engineering). Mereka juga dapat mengasah keterampilan coding untuk menciptakan karya digital, dan berkreasi di bidang robotika. Harapannya, para siswa dapat membangun budaya smart society dengan menyelesaikan persoalan- persoalan di masyarakat sekitarnya melalui inovasi dan penerapan teknologi, mensinergikan aspek sosial dan aspek teknologi. Contoh muatan lokal: Membuat desain inovatif sederhana yang menjawab permasalahan yang ada di sekitar sekolah
  • 15. Lima dari Delapan Tema untuk Dipilih Satuan Pendidikan di SD SD wajib memilih min. 2 tema per tahun 5. Kewirausahaan (SD-SMA) Mengidentifikasi potensi ekonomi di tingkat lokal dan masalah yang ada dalam pengembangan potensi tersebut, serta kaitannya dengan aspek lingkungan, sosial dan kesejahteraan masyarakat. Siswa kemudian merancang strategi untuk meningkatkan potensi ekonomi lokal dalam kerangka pembangunan berkelanjutan. Melalui kegiatan dalam projek ini seperti terlibat dalam kegiatan ekonomi rumah tangga, berkreasi untuk menghasilkan karya bernilai jual, dan kegiatan lainnya, yang kemudian diikuti dengan proses analisis dan refleksi hasil kegiatan mereka. Melalui kegiatan ini, kreatifitas dan budaya kewirausahaan akan ditumbuhkembangkan. Siswa juga membuka wawasan tentang peluang masa depan, peka akan kebutuhan masyarakat, menjadi problem solver yang terampil, serta siap untuk menjadi tenaga kerja profesional penuh integritas. Contoh muatan lokal: Membuat produk dengan konten lokal yang memiliki daya jual
  • 16. IMPLEMENTASI PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA UNTUK SD Jenjang Waktu SD kelas I‒V: 252 JP SD kelas VI: 224 JP ALOKASI WAKTU Secara pengelolaan waktu pelaksanaan, projek dapat dilaksanakan dengan menjumlah alokasi jam pelajaran projek dari semua mata pelajaran dan jumlah total waktu pelaksanaan masing- masing projek tidak harus sama. Dalam satu tahun ajaran, projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan sekurang- kurangnya: 2 projek dengan 2 tema berbeda di SD/MI,
  • 17. Kesimpulan ● Projek penguatan profil pelajar Pancasila bertujuan untuk mencapai dimensi-dimensi dalam profil pelajar Pancasila ● Projek penguatan profil pelajar Pancasila (selanjutnya disebut projek penguatan PPP) adalah metode pembelajaran dimana siswa belajar dengan secara aktif terlibat dalam dunia nyata dan projek yang bermakna secara pribadi. Dalam implementasinya projek penguatan PPP dilaksanakan sebagai kegiatan ko-kurikuler dan tidak perlu dipetakan untuk mencapai CP. ● Prinsip-prinsip projek penguatan PPP adalah holistik, kontekstual, berpusat pada murid, dan eksploratif ● Pemerintah menyediakan dukungan berupa panduan pengembangan projek penguatan profil pelajar Pancasila dan contoh-contoh modul. ● Projek berfokus pada proses menuju kompetensi dan karakter yang diharapkan terbangun pada anak, bukan pada produk atau hasil akhir ● Siswa perlu dilibatkan secara aktif dalam rencana dan evaluasi projek ● Tidak ada bentuk evaluasi yang mutlak dan seragam dalam pelaksanaan projek ● Berbagai bentuk asesmen diharapkan digunakan sepanjang proses projek ● Pelibatan masyarakat, komunitas, dan mitra diharapkan dilakukan dalam projek sehingga dampak dari projek berpotensi lebih luas
  • 18. Credits: This presentation template was created by Slidesgo, and includes icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik TERIMA KASIH Sosialisasi Kurikulum untuk Pemulihan Pembelajaran 2022