E-mail merupakan sarana komunikasi melalui internet dimana pengguna dapat saling bertukar informasi dalam waktu singkat meskipun jarak yang jauh. Untuk dapat menggunakan e-mail, pengguna harus terlebih dahulu mendaftar dan mendapatkan alamat e-mail dari penyedia layanan seperti Yahoo, Gmail, dan lainnya. Dokumen ini menjelaskan cara mendapatkan dan mengelola alamat e-mail.
Dokumen tersebut membahas tentang soldering dan brazing sebagai metode penyambungan logam non-las. Metode soldering menggunakan logam pengisi pada suhu di bawah 800°F sedangkan brazing menggunakan suhu lebih tinggi untuk melelehkan logam pengisi tetapi tidak logam kerjanya. Dokumen ini juga menjelaskan teknik soldering seperti sweat soldering dan lapisan soldering serta teknik brazing seperti torch brazing, furnace
E-mail merupakan sarana komunikasi melalui internet dimana pengguna dapat saling bertukar informasi dalam waktu singkat meskipun jarak yang jauh. Untuk dapat menggunakan e-mail, pengguna harus terlebih dahulu mendaftar dan mendapatkan alamat e-mail dari penyedia layanan seperti Yahoo, Gmail, dan lainnya. Dokumen ini menjelaskan cara mendapatkan dan mengelola alamat e-mail.
Dokumen tersebut membahas tentang soldering dan brazing sebagai metode penyambungan logam non-las. Metode soldering menggunakan logam pengisi pada suhu di bawah 800°F sedangkan brazing menggunakan suhu lebih tinggi untuk melelehkan logam pengisi tetapi tidak logam kerjanya. Dokumen ini juga menjelaskan teknik soldering seperti sweat soldering dan lapisan soldering serta teknik brazing seperti torch brazing, furnace
Dokumen ini memberikan instruksi lengkap untuk membuat PCB (printed circuit board) mulai dari persiapan alat dan bahan, tahapan pelarutan untuk membentuk jalur-jalur tembaga, hingga tahap penyolderan komponen-komponen elektronika pada PCB. Langkah-langkah pentingnya adalah melapisi bagian PCB yang akan menjadi jalur dengan spidol permanen, melarutkan lapisan tembaga di bagian yang tidak dilapisi menggun
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai langkah-langkah keselamatan, teknik, dan jenis-jenis kecacatan dalam proses kimpalan arka serta faktor-faktor yang mempengaruhinya."
Dokumen tersebut membahas tentang kecacatan yang mungkin terjadi pada proses kimpalan logam, termasuk penyebab dan cara mengatasinya. Kecacatan tersebut adalah keselitan sangga, herotan, keretakan, percikan logam, dan berbagai kecacatan pada larisan penutup dan penusukan akibat penggunaan teknik dan parameter kimpalan yang tidak tepat. Dokumen ini memberikan panduan praktis bagi pengawasan mutu proses kimpalan.
Resistor adalah komponen elektronika yang digunakan untuk membatasi arus listrik yang mengalir melalui sirkuit. Resistor memiliki dua kutub dan dapat menahan arus sesuai hukum Ohm, di mana tegangan berbanding lurus dengan arus. Resistor memiliki berbagai fungsi seperti mengatur arus, menurunkan tegangan, membagi tegangan, dan membangkitkan frekuensi tinggi atau rendah.
Resistor adalah komponen elektronika yang digunakan untuk membatasi arus listrik yang mengalir dengan menahan sebagian arus sesuai kebutuhan sirkuit. Resistor memiliki dua kutub dan terbuat dari bahan isolator, dengan nilai hambatan yang ditentukan oleh warna pita pada badannya. Fungsi utama resistor adalah membatasi dan mengatur arus, menurunkan tegangan, membagi tegangan, dan membangkitkan frekuensi tinggi dan rend
E-mail adalah sarana berkomunikasi surat-menyurat melalui internet yang memungkinkan pengiriman pesan dari satu belahan dunia ke belahan dunia lainnya dalam waktu detik.
Menyolder adalah proses menggabungkan dua logam dengan memanaskan logam yang memiliki titik leleh lebih rendah hingga mencair dan kemudian membeku bersama logam lainnya. Teknik ini biasanya digunakan untuk menyambungkan komponen elektronik pada papan sirkuit. Dokumen ini menjelaskan teknik menyolder yang tepat termasuk memilih solder yang sesuai, bersihkan area yang akan disolder, dan posisi pegangan solder yang
Dokumen ini memberikan instruksi lengkap untuk membuat PCB (printed circuit board) mulai dari persiapan alat dan bahan, tahapan pelarutan untuk membentuk jalur-jalur tembaga, hingga tahap penyolderan komponen-komponen elektronika pada PCB. Langkah-langkah pentingnya adalah melapisi bagian PCB yang akan menjadi jalur dengan spidol permanen, melarutkan lapisan tembaga di bagian yang tidak dilapisi menggun
Dokumen tersebut memberikan pengenalan mengenai langkah-langkah keselamatan, teknik, dan jenis-jenis kecacatan dalam proses kimpalan arka serta faktor-faktor yang mempengaruhinya."
Dokumen tersebut membahas tentang kecacatan yang mungkin terjadi pada proses kimpalan logam, termasuk penyebab dan cara mengatasinya. Kecacatan tersebut adalah keselitan sangga, herotan, keretakan, percikan logam, dan berbagai kecacatan pada larisan penutup dan penusukan akibat penggunaan teknik dan parameter kimpalan yang tidak tepat. Dokumen ini memberikan panduan praktis bagi pengawasan mutu proses kimpalan.
Resistor adalah komponen elektronika yang digunakan untuk membatasi arus listrik yang mengalir melalui sirkuit. Resistor memiliki dua kutub dan dapat menahan arus sesuai hukum Ohm, di mana tegangan berbanding lurus dengan arus. Resistor memiliki berbagai fungsi seperti mengatur arus, menurunkan tegangan, membagi tegangan, dan membangkitkan frekuensi tinggi atau rendah.
Resistor adalah komponen elektronika yang digunakan untuk membatasi arus listrik yang mengalir dengan menahan sebagian arus sesuai kebutuhan sirkuit. Resistor memiliki dua kutub dan terbuat dari bahan isolator, dengan nilai hambatan yang ditentukan oleh warna pita pada badannya. Fungsi utama resistor adalah membatasi dan mengatur arus, menurunkan tegangan, membagi tegangan, dan membangkitkan frekuensi tinggi dan rend
E-mail adalah sarana berkomunikasi surat-menyurat melalui internet yang memungkinkan pengiriman pesan dari satu belahan dunia ke belahan dunia lainnya dalam waktu detik.
Menyolder adalah proses menggabungkan dua logam dengan memanaskan logam yang memiliki titik leleh lebih rendah hingga mencair dan kemudian membeku bersama logam lainnya. Teknik ini biasanya digunakan untuk menyambungkan komponen elektronik pada papan sirkuit. Dokumen ini menjelaskan teknik menyolder yang tepat termasuk memilih solder yang sesuai, bersihkan area yang akan disolder, dan posisi pegangan solder yang
2. Menyolder adalah menggabungkan dua atau lebih benda
kerja (metal) dimana salah satunya mempunyai titik cair
relatif lebih rendah, sehingga metal yang memiliki titik
cair paling rendah akan lebih dulu mencair. Ketika proses
penyolderan (pemanasan) di hentikan, maka logam yang
mencair tesebut akan kembali membeku dan
menggabungkan secara bersama-sama metal yang lain.
Proses menyolder biasanya diaplikasikan pada peralatan
elektronik untuk menempelkan/menggabungkan komponen
elektronika pada papan circuit (PCB).
3. Soldering merupakan suatu kegiatan atau proses yang
sangat penting dalam perakitan elektronik. Jika proses
soldering tidak dilakukan dengan baik maka akan banyat
sekali permasalahan kualitas yang akan terjadi, baik
permasalahan yang terjadi pada saat produksi maupun
permasalahan yang terjadi setelah dipakai oleh konsumen.
Permasalahan kualitas yang timbul dalam manual
soldering adalah disebapkan karna ketidak pahaman cara
menyolder yang dilakukan oleh pekerja atau masyarakat.
4. Teknik menyolder bukan sekedar menempelkan timah
kemata solder, melainkan lebih dari sekedar itu. Ada
beberapa hal yang harus di perhatikan dalam menyolder.
Antara lain :
1. Pilih solder yang tepat.
Maksudnya adalah menentukan watt/daya dan ukuran
solder. Ini tergantung selera dan kebiasaan saja, tapi
disarankan untuk menjaga suhu komponen (terutama
menyangkut mikrokontroler) , sebaiknya menggunakan solder
dengan kualitas bagus walau berkuran kecil. Atau bisa dengan
mengganti mata solder dengan kualitas bagus. Dengan ini
timah akan mudah meleleH dan mudah melekat, sehingga
proses solder bisa cepat dan komponen tidak menerima panas
berlebihan dalam proses penyolderan. Yang mana hal ini bisa
menyebabkan komponen rusak.
5. 2. Sabar.
Saat anda menyolder pada satu titik, jangan berlama-lama
pada titik tersebut dalam waktu lama. Misalnya
karena tidak lengket timahnya atau hal lainnya. Bila
saat menyolder di satu titik terjadi masalah semisal
Tidak lengket, maka sebaiknya anda beralih ketitik
penyolderan berikutnya sambil menunggu titik tadi
dingin. jangan pernAh terburu-buru melanjutkan
penyolderan bila timah tidak lengket.
6. 3. Teliti.
Teliti disini maksudnya adalah memperhatikan apa yang
kita solder. Berlatihlah untuk rapi dan tidak berlebihan dalam
menggunakan timah solder, agar tidak terlihat belepotan
apalagi sampai mengenai titik solder yang tidak seharusnya
terkoneksi disekitarnya. Inilah yang harus anda teliti benar dan
sabar agar pekerjaan anda tidak gagal dan malah membuang
waktu anda lebih banyak.
4. Bersihkan yang akan disolder.
Cara paling efektif membersihkan yang akan disolder adalah
dengan menggunakan amplas atau kertas pasir. Gunakan kertas
pasir yang halus. Alternatif lain untuk membersihkan adalah
dikerok dengan pisau cutter, misalnya untuk area yang tidak
bisa terjangkau oleh kertas pasir karena sempit atau dalam.
7. 5. Gunakan timah berkualitas.
Gunakan selalu timah berkualitas. Ini sangat
mempengaruh kekuatan solderan. Timah solder yang
berkualitas hasil solderannya tidak akan mudah retak
atau lembek. Hasil solderan dengan timah berkualitas
akan kuat dan masak atau mengkilap.
Itulah antara lain kira-kira poin-poin yang harus
diperhatikan dalam tekhnik menyolder, tentunya untuk
meningkatkan kemampuan menyolder dibutuhkan latihan
secara terus-menerus dan serius.
8. CARA MEMEGANG SOLDER
Peganlah solder di tangan kanan, solder harus dipegang
dengan baik agar penyolderanya tidak bergetar. Cara
memegan solder seperti gambar di bawah ini :
9. CARA MEMEGANG SOLDER WIRE (TIMA)
Peganlah solder wire di tangan kiri, solder wire harus
dipegan sekiar 2 cm dari ujun agar memudahkan
pemberiang solder wire pada saat melakukan penyolderan,
seperti gambar dibawah ini.
10. Cara melakukan penyolderan yang baik :
1. Tancapkan solder pada kontak listrik
2.Tunggu Solder hingga panasnya mencukupi
3.Ujung solder dibersihkan dengan pasta pembersi atau
kuas.
4.Jika solder baru, ujung solder dilapisi dulu dengan
timah tipis dan merata.
5.Bersihkan bahan yang akan disolder (harus bebas dari
lemak, karat atau kotoran lainnya)
6.Komponen dipasang erat pada PCB (lubang tidak
longgar), sehingga komponen tidak goyang
7. Tempelkan ujung solder pada kaki komponen dan PCB
yang akan di patri hingga panasnya cukup
8.Kemudian tempelkan timah pada ujung solder sampai
meleleh dengan jumlah yang cukup sampai patri/timah
terlihat mengepyar,
9.Angkat solder dan timah, tunggu beberapa saat sampai
timah mengeras dan komponen tidak goyang. Selesai
12. Cara pemasangan komponen pada PCB, yaitu dengan cara
menacapkan kaki-kaki komponen tersebut pada lobang yang
sudah disediakan pada PCB. Setelah di tancapkan,
bengkokkan kakinya + 45o supaya komponen tersebut tidak
terlepas dan untuk mempermudah pada waktu
menyoldernya.