SlideShare a Scribd company logo
1 of 41
VLAN DAN ROUTING
PROGRAM PPG DALAM JABATAN
DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI
2019
Dr. Mustari Lamada, M.T.
Pokok-Pokok Materi
1. Konsep VLAN dan Routing.
2. Fungsi VLAN dan Routing.
3. Cara kerja VLAN.
4. Jenis VLAN.
5. Cara kerja VLAN.
2
6. Alat Routing.
7. Bahan Routing
8. Jenis Router.
9. Cara Kerja Routing.
10. Langkah Kerja Routing.
Pengertian VLAN
VLAN adalah konfigurasi jaringan pada
switch suatu lokasi yang telah ditentukan,
model jaringan yang membagi jaringan
secara logikal ke dalam beberapa VLAN
yang berbeda.
3
Fungsi VLAN
VLAN berfungsi untuk membagi fisik network ke
banyak broadcast domain. VLAN membolehkan
banyak virtual LAN berdampingan dalam sebuah
switch.
4
Cara Kerja VLAN
VLAN bekerja dengan cara membagi broadcast
domain dan menghubungkan network ke kelas IP
yang sama pada lingkup VLAN.
5
Fitur VLAN
1. Default VLAN
2. Data VLAN
3. Native VLAN
4. Voice VLAN
6
5. Manajemen VLAN
6. Berdasarkan MAC Address
7. Berdasarkan Alamat Subnet IP
Langkah Kerja VLAN
1. Membuka aplikasi cisco packet tracer
7
Langkah Kerja VLAN
2. Memasukkan perangkat switch dengan
klik switch lalu drag and drop
8
Langkah Kerja VLAN
3. Selanjutnya masukan PC/Komputer
dengan cara klik PC kemudian drag and
drop
9
Langkah Kerja VLAN
4. Memasang kabel pada switch, klik
kabel Copper Straight-Through,
kemudian klik switch lalu pilih
FastEthernet 0/1
10
Langkah Kerja VLAN
5. Memasangkan kabel pada PC dengan
Klik kabel Copper Straight-Through, klik
PC lalu pilih FastEthernet 0
11
Langkah Kerja VLAN
6. Klik PC 0, untuk konfigurasi IP Address
pada PC 0, kemudian klik Desktop dan
klik IP Configuration.
12
Langkah Kerja VLAN
7. Ketik IP address 192.168.20.1 dan
subnet mask 255.255.255.0 dengan
ketentuan 192.168.20 host atau alamat
13
Langkah Kerja VLAN
8. Ketik IP address 192.168.20.2 dan
subnet mask 255.255.255.0 dengan
ketentuan 192.168.20 adalah network
sedangkan 2 adalah host atau alamat
14
Langkah Kerja VLAN
9. Ketik IP address 192.168.20.3 dan
subnet mask 255.255.255.0 dengan
ketentuan 192.168.20 host atau
alamat
15
Langkah Kerja VLAN
10. Ketik IP address 192.168.20.4 dan
subnet mask 255.255.255.0 dengan
ketentuan 192.168.20 host atau alamat
16
Langkah Kerja VLAN
11. Klik PC yang ingin digunakan untuk ping,
pilih desktop lalu Command Promp (run)
17
Langkah Kerja VLAN
12. Ketik pc>ping 192.168.20.2 atau
pc>ping 192.168.20.3 lalu Enter,
request timet out berarti
konfigurasi gagal
18
Langkah Kerja VLAN
13. Konfigurasi switch untuk mengetahui
VLAN yang aktif
19
Langkah Kerja VLAN
14.Konfigurasi switch pada CLI untuk
membuat VLAN 9 dan 10
20
Langkah Kerja VLAN
15.Konfigurasi switch untuk membuat
VLAN 9 pada CLI, memasukkan PC
0 dan PC 1 ke VLAN 9
21
Langkah Kerja VLAN
16. Konfigurasi switch untuk membuat VLAN
10, dengan cara klik switch dan ketikan
pada CLI, memasukkan PC 2 dan PC 3 ke
VLAN 10
22
Routing
1. Static route (otomatis) adalah jaringan
tujuan yang dimasukkan secara manual
oleh administrator jaringan ke route tabel
suatu router.
23
Routing
2. Routing dinamik (manual) adalah
cara yang digunakan untuk
melepaskan kewajiban mengisi
entri-entri forwarding tabel secara
manual.
24
Fungsi Routing
Menghubungkan suatu jaringan ke
jaringan lainnya yang lebih besar dan
luas jauh jaraknya.
25
Cara Kerja Routing
Routing merupakan proses yang dialami
data untuk mencapai tujuan di jaringan
komputer
26
Langkah Kerja Routing
1. Membuka aplikasi cisco packet tracer
dengan klik dua kali
27
Langkah Kerja Routing
2. Memasukkan router dengan klik router
dengan cara drag and drop
28
Langkah Kerja Routing
3. Memasukkan switch dengan klik
switch dengan cara drag and drop
29
Langkah Kerja Routing
4. Memasukan server dengan klik
server dengan cara drag and
30
Langkah Kerja Routing
5. Memasukkan PC dengan klik PC
dengan cara drag and drop
31
Langkah Kerja Routing
6. Kabel Copper Straight-Through dan
kabel Copper Cross-Over yang akan
dipasang pada setiap devic
32
Langkah Kerja Routing
7. Memasukkan kabel dengan cara
pasangkan kabel pada router, klik kabel
kemudian klik router lalu FastEthernet
0/0
33
Langkah Kerja Routing
8. Memasukan kabel pada router ke
switch
34
Langkah Kerja Routing
9. Memasukan kabel pada switch ke
server
35
Langkah Kerja Routing
10. Memasukan kabel pada switch ke PC
36
Konfigurasi IP address
37
Kelas/
Alamat
Nilai Oktet
Pertama
Jumlah Host dalam
satu jaringan
maksimum
Kelas A 0 - 126 16,777
Kelas B 128 - 191 65,534
Kelas C 191 - 223 254
Contoh:
▰ IP kelas A digunakan octet pertama 10 jadi nilai octet berikutnya bisa
ditentukan sendiri sesuai yang diinginkan misal 10.10.10.1
▰ IP kelas C digunakan octet pertama 192 jadi nilai octet berikutnya bisa
ditentukan sendiri sesuai yang diinginkan misal 192.178.1.1
38
Konfigurasi IP address
39
Router0 IP 192.168.1.4 255.255.255.0
10.10.10.1 255.255.255.0
Server0 IP 192.168.1.1 255.255.255.0
PC0 IP 192.168.1.2 255.255.255.0
PC1 IP 192.168.1.3 255.255.255.0
1. IP yang akan digunakan
Konfigurasi IP address
40
Router1 IP 172.16.1.4
255.255.0.0
10.10.10.2 255.0.0.0
Server1 IP 172.168.1.1
255.255.0.0
PC2 IP 172.16.1.2
255.255.0.0
PC3 IP 172.16.3.3
255.255.0.0
2. IP yang akan digunakan
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Media Pembelajaran Teknologi Layanan Jar

Kelompok 1 satu lantai 8 ruangan
Kelompok 1 satu lantai 8 ruanganKelompok 1 satu lantai 8 ruangan
Kelompok 1 satu lantai 8 ruanganWilly Winas
 
Laporan 1 router mikrotik
Laporan 1 router mikrotikLaporan 1 router mikrotik
Laporan 1 router mikrotikadicahyonoputra
 
Laporan 5 routing static mikrotic router
Laporan 5 routing static mikrotic routerLaporan 5 routing static mikrotic router
Laporan 5 routing static mikrotic routerWilly Winas
 
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018reihanfauzhan
 
Laporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lanLaporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lanWilly Winas
 
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganRancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganFanny Oktaviarti
 
P3 konfigurasi dasar mikrotik
P3 konfigurasi dasar mikrotikP3 konfigurasi dasar mikrotik
P3 konfigurasi dasar mikrotikKarya Gunawan
 
Laporan jaya fajarot mikrotik
Laporan jaya fajarot mikrotikLaporan jaya fajarot mikrotik
Laporan jaya fajarot mikrotikJayaFajarot
 
Laporan praktikum(dimetry & duvan)
Laporan praktikum(dimetry & duvan)Laporan praktikum(dimetry & duvan)
Laporan praktikum(dimetry & duvan)DimetryPR
 
Haris dan nikilano
Haris dan nikilanoHaris dan nikilano
Haris dan nikilanoElanokun
 
Konfigurasi VLAN di SwitchOS MikroTik
Konfigurasi VLAN di SwitchOS MikroTikKonfigurasi VLAN di SwitchOS MikroTik
Konfigurasi VLAN di SwitchOS MikroTikAdhie Lesmana
 
Simulasi Jaringan Menghubungkan 2 Mikrotik Wireless Point to Point
Simulasi Jaringan Menghubungkan 2 Mikrotik Wireless Point to PointSimulasi Jaringan Menghubungkan 2 Mikrotik Wireless Point to Point
Simulasi Jaringan Menghubungkan 2 Mikrotik Wireless Point to Pointwisnu pandita
 
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1I Putu Hariyadi
 

Similar to Media Pembelajaran Teknologi Layanan Jar (20)

Kelompok 1 satu lantai 8 ruangan
Kelompok 1 satu lantai 8 ruanganKelompok 1 satu lantai 8 ruangan
Kelompok 1 satu lantai 8 ruangan
 
Laporan 1 router mikrotik
Laporan 1 router mikrotikLaporan 1 router mikrotik
Laporan 1 router mikrotik
 
Laporan 5 routing static mikrotic router
Laporan 5 routing static mikrotic routerLaporan 5 routing static mikrotic router
Laporan 5 routing static mikrotic router
 
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
TA_NAT_Reihanmf23_2017/2018
 
Tupen 7 1235010002
Tupen 7   1235010002Tupen 7   1235010002
Tupen 7 1235010002
 
Laporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lanLaporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lan
 
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 RuanganRancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
Rancangan 1 Gedung 2 lantai 4 Ruangan
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
Tugas pdf
Tugas pdfTugas pdf
Tugas pdf
 
P3 konfigurasi dasar mikrotik
P3 konfigurasi dasar mikrotikP3 konfigurasi dasar mikrotik
P3 konfigurasi dasar mikrotik
 
Laporan jaya fajarot mikrotik
Laporan jaya fajarot mikrotikLaporan jaya fajarot mikrotik
Laporan jaya fajarot mikrotik
 
Bayu april
Bayu aprilBayu april
Bayu april
 
Bayu april
Bayu aprilBayu april
Bayu april
 
Web base level one
Web base level oneWeb base level one
Web base level one
 
Laporan praktikum(dimetry & duvan)
Laporan praktikum(dimetry & duvan)Laporan praktikum(dimetry & duvan)
Laporan praktikum(dimetry & duvan)
 
Haris dan nikilano
Haris dan nikilanoHaris dan nikilano
Haris dan nikilano
 
Konfigurasi VLAN di SwitchOS MikroTik
Konfigurasi VLAN di SwitchOS MikroTikKonfigurasi VLAN di SwitchOS MikroTik
Konfigurasi VLAN di SwitchOS MikroTik
 
Simulasi Jaringan Menghubungkan 2 Mikrotik Wireless Point to Point
Simulasi Jaringan Menghubungkan 2 Mikrotik Wireless Point to PointSimulasi Jaringan Menghubungkan 2 Mikrotik Wireless Point to Point
Simulasi Jaringan Menghubungkan 2 Mikrotik Wireless Point to Point
 
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
Panduan Praktikum Jaringan Komputer versi 1.1
 
Pengayaanmikrotik
PengayaanmikrotikPengayaanmikrotik
Pengayaanmikrotik
 

Media Pembelajaran Teknologi Layanan Jar

  • 1. VLAN DAN ROUTING PROGRAM PPG DALAM JABATAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI 2019 Dr. Mustari Lamada, M.T.
  • 2. Pokok-Pokok Materi 1. Konsep VLAN dan Routing. 2. Fungsi VLAN dan Routing. 3. Cara kerja VLAN. 4. Jenis VLAN. 5. Cara kerja VLAN. 2 6. Alat Routing. 7. Bahan Routing 8. Jenis Router. 9. Cara Kerja Routing. 10. Langkah Kerja Routing.
  • 3. Pengertian VLAN VLAN adalah konfigurasi jaringan pada switch suatu lokasi yang telah ditentukan, model jaringan yang membagi jaringan secara logikal ke dalam beberapa VLAN yang berbeda. 3
  • 4. Fungsi VLAN VLAN berfungsi untuk membagi fisik network ke banyak broadcast domain. VLAN membolehkan banyak virtual LAN berdampingan dalam sebuah switch. 4
  • 5. Cara Kerja VLAN VLAN bekerja dengan cara membagi broadcast domain dan menghubungkan network ke kelas IP yang sama pada lingkup VLAN. 5
  • 6. Fitur VLAN 1. Default VLAN 2. Data VLAN 3. Native VLAN 4. Voice VLAN 6 5. Manajemen VLAN 6. Berdasarkan MAC Address 7. Berdasarkan Alamat Subnet IP
  • 7. Langkah Kerja VLAN 1. Membuka aplikasi cisco packet tracer 7
  • 8. Langkah Kerja VLAN 2. Memasukkan perangkat switch dengan klik switch lalu drag and drop 8
  • 9. Langkah Kerja VLAN 3. Selanjutnya masukan PC/Komputer dengan cara klik PC kemudian drag and drop 9
  • 10. Langkah Kerja VLAN 4. Memasang kabel pada switch, klik kabel Copper Straight-Through, kemudian klik switch lalu pilih FastEthernet 0/1 10
  • 11. Langkah Kerja VLAN 5. Memasangkan kabel pada PC dengan Klik kabel Copper Straight-Through, klik PC lalu pilih FastEthernet 0 11
  • 12. Langkah Kerja VLAN 6. Klik PC 0, untuk konfigurasi IP Address pada PC 0, kemudian klik Desktop dan klik IP Configuration. 12
  • 13. Langkah Kerja VLAN 7. Ketik IP address 192.168.20.1 dan subnet mask 255.255.255.0 dengan ketentuan 192.168.20 host atau alamat 13
  • 14. Langkah Kerja VLAN 8. Ketik IP address 192.168.20.2 dan subnet mask 255.255.255.0 dengan ketentuan 192.168.20 adalah network sedangkan 2 adalah host atau alamat 14
  • 15. Langkah Kerja VLAN 9. Ketik IP address 192.168.20.3 dan subnet mask 255.255.255.0 dengan ketentuan 192.168.20 host atau alamat 15
  • 16. Langkah Kerja VLAN 10. Ketik IP address 192.168.20.4 dan subnet mask 255.255.255.0 dengan ketentuan 192.168.20 host atau alamat 16
  • 17. Langkah Kerja VLAN 11. Klik PC yang ingin digunakan untuk ping, pilih desktop lalu Command Promp (run) 17
  • 18. Langkah Kerja VLAN 12. Ketik pc>ping 192.168.20.2 atau pc>ping 192.168.20.3 lalu Enter, request timet out berarti konfigurasi gagal 18
  • 19. Langkah Kerja VLAN 13. Konfigurasi switch untuk mengetahui VLAN yang aktif 19
  • 20. Langkah Kerja VLAN 14.Konfigurasi switch pada CLI untuk membuat VLAN 9 dan 10 20
  • 21. Langkah Kerja VLAN 15.Konfigurasi switch untuk membuat VLAN 9 pada CLI, memasukkan PC 0 dan PC 1 ke VLAN 9 21
  • 22. Langkah Kerja VLAN 16. Konfigurasi switch untuk membuat VLAN 10, dengan cara klik switch dan ketikan pada CLI, memasukkan PC 2 dan PC 3 ke VLAN 10 22
  • 23. Routing 1. Static route (otomatis) adalah jaringan tujuan yang dimasukkan secara manual oleh administrator jaringan ke route tabel suatu router. 23
  • 24. Routing 2. Routing dinamik (manual) adalah cara yang digunakan untuk melepaskan kewajiban mengisi entri-entri forwarding tabel secara manual. 24
  • 25. Fungsi Routing Menghubungkan suatu jaringan ke jaringan lainnya yang lebih besar dan luas jauh jaraknya. 25
  • 26. Cara Kerja Routing Routing merupakan proses yang dialami data untuk mencapai tujuan di jaringan komputer 26
  • 27. Langkah Kerja Routing 1. Membuka aplikasi cisco packet tracer dengan klik dua kali 27
  • 28. Langkah Kerja Routing 2. Memasukkan router dengan klik router dengan cara drag and drop 28
  • 29. Langkah Kerja Routing 3. Memasukkan switch dengan klik switch dengan cara drag and drop 29
  • 30. Langkah Kerja Routing 4. Memasukan server dengan klik server dengan cara drag and 30
  • 31. Langkah Kerja Routing 5. Memasukkan PC dengan klik PC dengan cara drag and drop 31
  • 32. Langkah Kerja Routing 6. Kabel Copper Straight-Through dan kabel Copper Cross-Over yang akan dipasang pada setiap devic 32
  • 33. Langkah Kerja Routing 7. Memasukkan kabel dengan cara pasangkan kabel pada router, klik kabel kemudian klik router lalu FastEthernet 0/0 33
  • 34. Langkah Kerja Routing 8. Memasukan kabel pada router ke switch 34
  • 35. Langkah Kerja Routing 9. Memasukan kabel pada switch ke server 35
  • 36. Langkah Kerja Routing 10. Memasukan kabel pada switch ke PC 36
  • 37. Konfigurasi IP address 37 Kelas/ Alamat Nilai Oktet Pertama Jumlah Host dalam satu jaringan maksimum Kelas A 0 - 126 16,777 Kelas B 128 - 191 65,534 Kelas C 191 - 223 254
  • 38. Contoh: ▰ IP kelas A digunakan octet pertama 10 jadi nilai octet berikutnya bisa ditentukan sendiri sesuai yang diinginkan misal 10.10.10.1 ▰ IP kelas C digunakan octet pertama 192 jadi nilai octet berikutnya bisa ditentukan sendiri sesuai yang diinginkan misal 192.178.1.1 38
  • 39. Konfigurasi IP address 39 Router0 IP 192.168.1.4 255.255.255.0 10.10.10.1 255.255.255.0 Server0 IP 192.168.1.1 255.255.255.0 PC0 IP 192.168.1.2 255.255.255.0 PC1 IP 192.168.1.3 255.255.255.0 1. IP yang akan digunakan
  • 40. Konfigurasi IP address 40 Router1 IP 172.16.1.4 255.255.0.0 10.10.10.2 255.0.0.0 Server1 IP 172.168.1.1 255.255.0.0 PC2 IP 172.16.1.2 255.255.0.0 PC3 IP 172.16.3.3 255.255.0.0 2. IP yang akan digunakan