2. 2
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas karunia-Nya sehingga laporan ini
dapat terselesaikan dengan baik.
Pendidikan merupakan suatu usaha yang sistematis dalam mengembangkan potensi siswa dan juga
suatu usaha masyarakat dang bangsa dalam mempersiapkan generasi mudanya demi keberlangsungan
kehidupan masyarakat dan bangsa yang lebih baik di masa depan. Keberlangsungan itu ditandai oleh
pewarisan budaya dan karakter bangsa yang telah dimiliki masyarakat dan bangsa kepada generasi muda.
Berbagai upaya pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa telah dilakukan di berbagai
lembaga pemerintah, terutama di berbagai unit Kementerian Pendidikan Nasional. Upaya pengembangan
itu berkenaan dengan berbagai jenjang dan jalur pendidikan.
Untuk itu kami menyajikan laporan ini sebagai usaha bersama membantu proses pengembangan
budaya dan karakter bangsa bagi anak didik. Dengan materi yang tertata, soal-soal yang bervariasi, dan
nilai-nilai karakter yang terintergrasi serta aktivitas yang dapat menumbuhkan kreativitas sehingga
diharapkan dapat memotivasi anak didik untuk lebih aktif dan kreatif mengikuti perkembangan zaman
yang semakin kompleks.
Semoga kehadiran laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Kritik dan saran dari pembaca
selalu kami nantikan demi perbaikan buku ini untuk terbitan berikutnya.
Penyusun
3. 3
Daftar Isi
Kata pengantar ...................................................................................................... 2
Daftar isi ................................................................................................................ 3
BAB I Setting DHCP Client Server...................................................................... 4
A. Pengertian DHCP ................................................................................... 4
B. Langkah-langkah setting DHCP ............................................................ 4
BAB II Membuat FTP........................................................................................... 8
A. Pengertian FTP ....................................................................................... 8
B. Langkah-langkah membuat FTP ............................................................. 8
BAB III Cara setting VPN .................................................................................... 12
A. Pengertian VPN ...................................................................................... 12
B. Langkah-langkah setting VPN ............................................................... 12
BAB IV Cara setting NAT .................................................................................... 17
A. Pengertian NAT ...................................................................................... 17
B. Langkah-langkah setting NAT................................................................ 17
BAB V Cara setting Bandwidth ........................................................................... 22
A. Pengertian Bandwidth ............................................................................ 22
B. Langkah-langkah setting Bandwidth ..................................................... 22
BAB VI Story Board Firewall............................................................................... 25
A. Pengertian Firewall ................................................................................. 25
B. Langkah-langkah setting Firewall .......................................................... 25
BAB VII Penutup .................................................................................................. 28
A. Kesimpulan ............................................................................................ 28
B. Kritik dan Saran ..................................................................................... 28
4. 4
BAB I Setting DHCP Client Server
Pertama-tama saya akan menjelaskan apa itu DHCP!
A. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server
yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal
yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual.
B. Langkah-langkah setting DHCP
1. Pastikan internet Protocol Version (TCP/IPv4) sudah di setting DHCP.
Gambar 1.1 Setting IP DHCP
2. Setelah itu masuk ke winbox, klik MAC Address untuk login
Gambar 1.2 Klik MAC Address
5. 5
3. Setelah masuk ke winbox, langsung setting IP Address
Gambar 1.3 Setting IP Address
4. Setelah IP Address telah di setting, setting DHCP Clientnya
Gambar 1.4 Setting IP DCHP Client
6. 6
5. Kemudian setting DHCP 1 port 2
Gambar 1.5 Setting DHCP 1 pada port 2
6. Kemudian setting DHCP 2 port 3
Gambar 1.6 Setting DHCP 2 pada port 3
7. 7
7. Kemudian setting DHCP 3 port 4
Gambar 1.7 Setting DHCP 3 pada port 4
8. Kemudian setting DHCP 4 port 5
Gambar 1.8 Setting DHCP 4 pada port 5
9. Test menggunakan CMD tulis “ipconfig” selesai ....
8. 8
BAB II Membuat FTP
Apa itu FTP ?
A. FTP (File Transfer Protocol) adalah sebuah Protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi
yang merupakan standar untuk pengiriman berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah antar
jaringan.
B. Langkah-langkah membuat FTP
1. Aturlah IP Address kamu menjadi DHCP atau Automatic pada kedua PC
Gambar 2.1 Setting IP DHCP pada kedua PC
2. Kemuadian Log In pada winbox
Gambar 2.2 Log in pada winbox
9. 9
3. Lalu masuk ke IP > Address , Kemudian atur IP Address dan Networknya sesuai keinginan anda
di setiap ethernet kecuali Ethernet1 dan jangan lupa beri Slash nya
* Contoh saya menggunakan IP 192.168.20.1/24.
Gambar 2.3 IP Address 192.168.20.1/24
4. Setelah selesai konfigurasi IP , masuk ke IP > DHCP Client kemudian kamu Atur WAN Portnya
atau Ethernet1 nya , jika selesai klik OK
Gambar 2.4 Setting DHCP Client
10. 10
5. Kemudian masuk ke IP > DHCP Server , Aturlah DHCP Server dengan cara klik DHCP setting,
kemudian tinggal di next terus saja
Gambar 2.5 Mengatur DHCP Server
6. Setelah selesai konfigurasi mikrotiknya , selanjutnya pada client kamu buka browser lalu
masukkan ftp://(IP kamu saat ini)
Gambar 2.6 Masukkan ftp://(IP kamu saat ini)
11. 11
7. Setelah itu masukkan alamatnya , selanjutnya Log In pada mikrotik tersebut dengan nama
"Admin" dan passwordnya dikosongkan karena tidal perlu
Gambar 2.7 Masukkan nama pengguna
8. Setelah itu, untuk percobaanny , cobalah download sesuatu di dalam mikrotik tersebut.
Contoh saya akan mendownload Winbox.exe pada mikrotik
Gambar 2.8 Hasil download
12. 12
BAB III Cara setting VPN
Apa itu VPN ?
A. VPN adalah teknologi yang memungkinkan Anda mengakses internet jika Anda tersambung dari
lokasi-lokasi berbeda. Ini berarti, di antaranya operator ISP/jaringan lokal Anda tidak dapat memeriksa
atau memfilter trafik dan setiap situs atau layanan lainnya akan melihat alamat IP Anda yang berbeda-
beda.
B. Langkah-langkah setting VPN
1. pastikan kamu sudah menginstal winbox dan mempunyai alat mikrotik. Kemudian setting PPP
Secret seperti gambar di bawah !
Gambar 3.1 Setting PPP Secret client 1
Gambar 3.2 Setting PPP Secret client 2
13. 13
2. Cek DHCP Clientnya apakah sudah benar
Gambar 3.3 Pengecekan DHCP Client
3. Kita setting client utama (client1), dan tambahkan VPNnya beserta ping CMD ke client2
Gambar 3.5 Menambahkan VPN pada client1
14. 14
Gambar 3.6 Memasukkan password
Gambar 3.7 Klik “Connect” pada client1
Gambar 3.8 Cient1 telah terhubung
15. 15
Gambar 3.9 Ping client1 ke client 2
4. Kemudian kita setting client biasa (client2), dan tambahkan VPNnya beserta ping CMD ke
client1
Gambar 3.10 Menambahkan VPN pada client 2
16. 16
Gambar 3.11 Memasukkan password
Gambar 3.12 Client2 telah terhubung
Gambar 3.13 ping client2 ke client1
17. 17
BAB IV Cara setting NAT
Apa itu NAT ?
A. NAT (Network Address Translation) yaitu proses menggambar alamat pemetaan IP mana perangkat
jaringan komputer akan membagikan alamat IP LAN publik sehingga banyak IP Bisa mengakses ke
alamat IP publik.
B. Langkah-langkah setting NAT
1. Connect ke dalam winbox
2. Remove Configuration
Gambar 4.1 Reset Configuration
3. Connect ke dalam winbox (Remove Configuration)
Gambar 4.2 Klik “Remove Configuration” untuk reset router
18. 18
4. Tes koneksi ke internet (lewat CMD = ping google.com)
Gambar 4.3 CMD masih gagal memproses google
5. Setting IP Address
Gambar 4.4 Setting IP Address
Setting IP :
- 192.168.20.1/24 ether2
- 192.168.30.1/24 ether3
- 192.168.40.1/24 ether4
- 192.168.50.1/24 ether5
19. 19
6. Selanjutnya DHCP Client & Server
Gambar 4.5 Setting DHCP Client
Gambar 4.6 Setting DHCP Server
20. 20
7. Selanjutnya setting NAT
Gambar 4.7 Masuk ke dalam “Firewall”
Gambar 4.8 Setting NAT pada “General”
21. 21
Gambar 4.9 Setting NAT pada “Action”
8. Exit winbox agar settingan bisa tersimpan
9. Connect ke dalam winbox lagi
10. Tes koneksi ke internet (lewat CMD = ping google.com)
Gambar 4.10 CMD telah berhasil memproses google
22. 22
BAB V Bandwidth
Apa itu Bandwidth ?
A. Bandwidth adalah suatu nilai konsumsi transfer data yang dihitung dalam bit/detik atau yang biasanya
disebut dengan bit per second (bps), antara server dan client dalam waktu tertentu. Atau definisi
bandwidth yaitu luas atau lebar cakupan frekuensi yang dipakai oleh sinyal dalam medium transmisi.
B. Langkah-langkah setting Bandwidth
1. Setting IP
Gambar 5.1 Setting IP Address
Setting IP Address :
- 192.168.20.1/24 ether 2
- 192.168.30.1/24 ether 3
- 192.168.40.1/24 ether 4
- 192.168.50.1/24 ether 5
2. Setting DHCP Client & Server
Gambar 5.2 Setting DHCP Server
23. 23
Gambar 5.3 Setting DHCP Client
3. Setting bandwidth pada client 1 dan client 2 dengan masing- masing kecepatan upload 100kbps
dan download 100kbps
Gambar 5.4 Setting Queue1
Gambar 5.5 Seting Queue2
24. 24
4. Tes bandwidth client 1 dan bandwidth client 2
note : bandwidth upload dan download tidak boleh melebihi 100kbps
Gambar 5.6 Bukti Bandwidth client1 dan client2
25. 25
BAB VI Setting Firewall
Apa itu Firewall ?
A. Firewall adalah perangkat yang digunakan untuk mengontrol akses terhadap siapapun yang memiliki
akses terhadap jaringan privat dari pihak luar. Saat ini, pengertian firewall difahami sebagai sebuah
istilah generik yang merujuk pada fungsi firewallsebagai sistem pengatur komunikasi antar dua jaringan
yang berlainan.
B. Langkah-langkah setting Firewall
1. Setting IP Address
Gambar 6.1 IP Address
2. Setting DHCP Client & Server
Gambar 6.2 Setting DHCP Client
26. 26
Gambar 6.3 Setting DHCP Server
3. Tes koneksi
Gambar 6.4 Ping IP C2 Berhasil
4. Setting block IP Firewall
Gambar 6.5 Setting Firewall pada “General”
27. 27
Gambar 6.6 Setting Firewall pada “Action”
5. Tes koneksi
Gambar 6.7 Ping IP C2 Gagal
6. Ping telah gagal, berarti Firewall telah berhasil diaktifkan
28. 28
BAB VII Penutup
A. Kesimpulan
Mikrotik RouterOS adalah sebuah mesin linux yang dirancang secara khusus untuk keperluan
networking. Mikrotik ini begitu menarik saat ini, karena dengan fiturnya yang begitu lengkap serta
kemudahan dalam penggunaanya dan juga harganya relatif lebih murah. Jika kita sudah memahami
konsep jaringan dengan baik maka akan begitu mudah menerapkan di mikroTik dengan tool GUI-nya
(winbox), sehingga kita tak perlu menghafal command untuk melakukan setting atau pengaturannya.
Untuk negara berkembang, solusi MikroTik sangat membantu ISP atau perusahaan-perusahaan kecil yang
ingin bergabung dengan internet. Walaupun sudah banyak tersedia perangkat router mini semacam NAT,
MikroTik merupakan solusi terbaik dalam beberapa kondisi penggunaan komputer dan perangkat lunak.
Mikrotik bisa disebut juga adalah salah satu distro linux yang berguna untuk jaringan komputer karena
mikrotik sangat tangguh dalam masalah jaringan.
Kelebihan mikrotik yaitu : 1. Tangguh dalam masalah jaringan.
2. Tools-tools-nya lebih banyak.
3. Sistem keamanan tingkat tinggi.
4. Tidak terlalu membutuhkan spesifikasi komputer yang besar.
B. Saran
Penggunaan mikrotik dalam sebuah instansi memang sangat membantu dalam jaringan komputer.
Tetapi jika dalam sebuah perusahaan telah menggunakan winbox penggunakan command jelas sangat
terabaikan padahal dalam pelaksanaannya menggunakan command lebih dapat meminimalisir
kesalahan penempatan IP address.