SlideShare a Scribd company logo
KEBIJAKAN KEMENTERIAN AGAMA
TENTANG SEKOLAH/ MADRASAH SEHAT DAN RAMAH
ANAK
Kamis , 24 November 2022
Dr. H. Nasruddin L. Midu, M.Ag
KEPALA KANTOR KEMENAG KOTA PALU
KEMENTERIAN AGAMA
KOTA PALU
UU No. 36 Tahun
2009
Tentang
Kesehatan
World Health
Organization
(WHO)
Kesehatan adalah keadaan
sehat, baik secara fisik, mental,
spritual maupun sosial yang
memungkinkan setiap orang untuk
hidup produktif secara sosial dan
ekonomis
Sehat adalah suatu keadaan yang sempurna
secara fisik, mental dan sosial, bukan
sekedar terbebas dari penyakit atau
kelemahan”
(A state of complete physical,
mental and social well-being and
not merely the absence of
desease or infirmity).
3
VISI KEMENTERIAN AGAMA
(Peraturan Menteri Agama Nomor 18 Tahun 2020)
“Kementerian Agama yang profesional dan andal
dalam membangun masyarakat yang Saleh,
Moderat, Cerdas dan Unggul.
Untuk mewujudkan Indonesia maju yang
berdaulat, mandiri, dan berkepribadian
berdasarkan gotong royong”.
4
MISI KEMENTERIAN AGAMA
(Peraturan Menteri Agama Nomor 18 Tahun 2020)
1 Meningkatkan Kualitas Kesalehan Umat Beragama;
2 Memperkuat Moderasi Beragama dan Kerukunan Umat Beragama;
3 Meningkatkan Layanan Keagamaan yang Adil, Mudah, dan Merata;
4 Meningkatkan Layanan Pendidikan yang Merata dan Bermutu;
5 Meningkatkan Produktivitas dan Daya Saing Pendidikan;
6 Memantapkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance).
4
Gambaran Permasalahan di Satuan Pendidikan
Lebih 30% Ruang Kelas di Setiap
Jenjang Pendidikan Kondisinya
tidak layak *
1 dari 5 Sekolah Tidak Memiliki
Akses Air Yang Layak**
3 dari 5 Sekolah Tidak Memiliki
Akses Kebersihan Yang Layak
(Sarana Cuci Tangan) **
1 dari 3 Sekolah tidak memiliki jamban/toilet
terpisah antara perempuan dan laki-laki**
1 dari 11 sekolah tidak memiliki toilet yang
layak **
Sekolah merupakan lokasi Kekerasan
6,62% anak yang mengalami kekerasan
mendapatkannya di Sekolah ***
16,2% pelajar terlibat perkelahian fisik di
sekolah*****
Kantin Tidak Sehat
Makanan yang dijual di sekolah umumnya
berupa gorengan dan jajanan kemasan
yang mengandung tinggi gula, garam,
lemak jenuh, dan bahan tambahan
pangan****
AMANAT INTERVENSI KESEHATAN DI SEKOLAH / MADRASAH
Kesehatan sekolah
diselenggarakan untuk
meningkatkan kemampuan hidup
sehat peserta didik dalam
lingkungan hidup sehat sehingga
peserta didik dapat belajar,
tumbuh, dan berkembang secara
harmonis dan setinggi-tingginya
menjadi sumber daya manusia
yang berkualitas
UU No 36 Tahun 2009
Tentang Kesehatan
Pasal 79 (1)
Pasal 131 (2):Upaya
pemeliharaan kesehatan anak
dilakukan sejak anak masih dalam
kandungan, dilahirkan, setelah
dilahirkan, dan sampai berusia 18
(delapan belas) tahun.
Pasal 136 (1) Upaya
pemeliharaan kesehatan remaja
harus ditujukan untuk
mempersiapkan menjadi orang
dewasa yang sehat dan produktif,
baik sosial maupun ekonomi.
dan membentuk watak
bangsa
dalam
serta
yang
rangka
peradaban
bermartabat
mencerdaskan
bangsa, bertujuan
kehidupan
untuk
berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia,
kreatif,
warga
sehat, berilmu, cakap,
mandiri, dan menjadi
negara yang demokratis
serta bertanggung jawab
UU No. 20/2003
tentang Sistem Pendidikan
Nasional
Pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan
PP No. 2 Tahun 2018 Tentang Standar
Pelayanan Minimal
Pasal 6 (3) Jenis Pelayanan Dasar pada SPM
kesehatan Daerah kabupaten/kota terdiri atas:
e. pelayanan kesehatan pada usia pendidikan
dasar;
Peraturan Presiden No 72 tahun 2021
tentang Percepatan Penurunan Stunting
- Pasal 3 Pelaksanaan Percepatan Penurunan
Stunting dengan kelompok sasaran meliputi:
a. remaja;
- Persentase remaja putri yang mengonsumsi
Tablet Tambah Darah (TTD) 58% di tahun
2024
Peraturan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Kesehatan, Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri
Nomor 6/X/PB Tahun 2014, Nomor 73 Tahun 2014, Nomor 41 Tahun 2014, Nomor 81 Tahun 2014 tentang Pembinaan dan
Pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah
Pasal 4
Kegiatan pokok UKS/M dilaksanakan melalui Trias UKS/M
Trias UKS/M sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan
lingkungan sekolah sehat
Pasal 5
Pendidikan kesehatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (2), meliputi: meningkatkan pengetahuan, perilaku, sikap dan
keterampilan untuk hidup bersih dan sehat;penenaman dan pembiasaan hidup bersih dan sehat serta daya tangkal terhadap
pengaruh buruk dari luar; pembudayaan pola hidup sehat agar dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Pasal 6
Pelaksaan pelayanan kesehatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (2), antarlain meliputi: stimulasi deteksi dan
intervensi dini tumbuh kembang (SDIDTK); penjaringan kesehatan dan pemeriksaan berkala;pemeriksaan dan perawatan gigi dan
mulut;PHBS; P3K/P3P; pemberian imunisasi; tes kebugaran jasmani; PSN; pemberian TTD;pemberian obat cacing; pemanfaatan
halaman sekolah sebagai TOGA/apotek hidup;penyuluhan kesehatan dan konseling;pembinaan dan pengawasan kantin
sehat:informasi gizi;pemulihan pasca sakit; dan rujukan kesehatan ke puskesmas/rumah sakit
Pasal 7
Pembinaan lingkungan sekolah sehat sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (2) meliputi: pelaksanaan kebersihan,
keindahan, kenyamanan, ketertiban, keamanan, kerindangan dan kekeluargaan(7K); pembinaan dan pemeliharaan kesehatan
lingkungan termasuk bebas asap rokok, pornografi, NAPZA, dan kekerasan; dan pembinaan kerjasama antar masyarakat sekolah
8
1 Memperbanyak Literasi Kesehatan di Madrasah
dalam bentuk Buku, Banner dan Flayer;
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
9
2 Menerapkan Kebiasaan Hidup Bersih di
Madrasah;
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
10
3 Memberikan Pendidikan Gizi kepada siswa
seperti pentingnya sarapan pagi, perbanyak
mengkonsumsi sayur dan menghindari
makanan-makanan yang tidak sehat ;
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
11
4 Memberikan Pendidikan Gizi kepada siswa
seperti pentingnya sarapan pagi, perbanyak
mengkonsumsi sayur dan menghindari
makanan-makanan yang tidak sehat ;
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
12
5 Melakukan Pendidikan Kesehatan
Reproduksi dan pendidikan
keterampilan hidup sehat (PKHS);
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
13
6 Penjaringan Kesehatan dan Pemeriksaan
Berkala; Termasuk Deteksi Dini Masalah
Kesehatan Jiwa siswa;
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
14
7 Pemeliharaan sanitasi dan pengelolaan
sampah;
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
15
8 Pembinaan Kantin Sehat dan Pembinaan
Siswa sebagai Kader Kesehatan Sekolah;
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
16
9 Penerapan Kawasan Tanpa Rokok, NAPZA,
Kekerasan, Pornografi;
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
17
10 Pemberantasan sarang nyamuk dan
pemanfaatan pekarangan dan lahan kosong
untuk ditanami bunga atau tumbuh-
tumbuhan lain untuk memperindah Sekolah/
Madrasah;
PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
18
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Materi Sekolah Sehat di MTsN 4.pptx

BKB PAUD HI 23 JUNI 2020.pptx
BKB PAUD HI 23 JUNI 2020.pptxBKB PAUD HI 23 JUNI 2020.pptx
BKB PAUD HI 23 JUNI 2020.pptx
ErisaRiriRizal
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih fitrahmawati
Makalah pola hidup sehat  dan bersih fitrahmawatiMakalah pola hidup sehat  dan bersih fitrahmawati
Makalah pola hidup sehat dan bersih fitrahmawati
Septian Muna Barakati
 
30. Buku KIE Kader Kesehatan Remaja.pdf
30. Buku KIE Kader Kesehatan Remaja.pdf30. Buku KIE Kader Kesehatan Remaja.pdf
30. Buku KIE Kader Kesehatan Remaja.pdf
AmsalSalomo
 
Dasar promosi kesehatan
Dasar promosi kesehatanDasar promosi kesehatan
Dasar promosi kesehatan
UFDK
 
PERATURAN BERSAMA TENTANG UKS.pdf
PERATURAN BERSAMA TENTANG UKS.pdfPERATURAN BERSAMA TENTANG UKS.pdf
PERATURAN BERSAMA TENTANG UKS.pdf
PakJaelani
 
Perpres no. 72 tahun 2012 ttg sistem kesehatan nasional
Perpres no. 72 tahun 2012 ttg sistem kesehatan nasionalPerpres no. 72 tahun 2012 ttg sistem kesehatan nasional
Perpres no. 72 tahun 2012 ttg sistem kesehatan nasionalSuprijanto Rijadi
 
ASPEK HUKUM DALAM HUKUM KESEHATAN.pptx
ASPEK HUKUM DALAM HUKUM KESEHATAN.pptxASPEK HUKUM DALAM HUKUM KESEHATAN.pptx
ASPEK HUKUM DALAM HUKUM KESEHATAN.pptx
ReihanChaskaAryaGhif
 
2. Visi Indonesia sehat 2010---.ppt
2. Visi Indonesia sehat 2010---.ppt2. Visi Indonesia sehat 2010---.ppt
2. Visi Indonesia sehat 2010---.ppt
UmiIstiqomah4
 
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptxPrinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
RafliAidillah1
 
Epidemiologi (4)
Epidemiologi (4)Epidemiologi (4)
Epidemiologi (4)
EllyeUtami
 
PENGELOLAAN UKS/M DI JENJANG SMP SEDERAJAT
PENGELOLAAN UKS/M DI JENJANG SMP SEDERAJATPENGELOLAAN UKS/M DI JENJANG SMP SEDERAJAT
PENGELOLAAN UKS/M DI JENJANG SMP SEDERAJAT
kharir3
 
DESENTRALISASI PELAYANAN KESEHATAN DI ERA DESENTRALISASI.ppt
DESENTRALISASI PELAYANAN KESEHATAN DI ERA DESENTRALISASI.pptDESENTRALISASI PELAYANAN KESEHATAN DI ERA DESENTRALISASI.ppt
DESENTRALISASI PELAYANAN KESEHATAN DI ERA DESENTRALISASI.ppt
AmeliaYuriKarlinda1
 
Total.wellness
Total.wellnessTotal.wellness
Total.wellness
Wan Suhaimi Wan Setapa
 
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptxPrinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
AndrianSenoputra
 
KLPK 1 2B D4 PROMOSI KES.pptx
KLPK 1 2B D4 PROMOSI KES.pptxKLPK 1 2B D4 PROMOSI KES.pptx
KLPK 1 2B D4 PROMOSI KES.pptx
LalaDekaD42020
 
Penerapan Promosi dan Pendidikan Kesehatan
Penerapan Promosi dan Pendidikan KesehatanPenerapan Promosi dan Pendidikan Kesehatan
Penerapan Promosi dan Pendidikan Kesehatan
Muhammad Idham Rahman
 
kebijakan Lansia.pptx
kebijakan Lansia.pptxkebijakan Lansia.pptx
kebijakan Lansia.pptx
PuskesmasBaturusa
 

Similar to Materi Sekolah Sehat di MTsN 4.pptx (20)

BKB PAUD HI 23 JUNI 2020.pptx
BKB PAUD HI 23 JUNI 2020.pptxBKB PAUD HI 23 JUNI 2020.pptx
BKB PAUD HI 23 JUNI 2020.pptx
 
Paradigma sehat
Paradigma sehatParadigma sehat
Paradigma sehat
 
Makalah pola hidup sehat dan bersih fitrahmawati
Makalah pola hidup sehat  dan bersih fitrahmawatiMakalah pola hidup sehat  dan bersih fitrahmawati
Makalah pola hidup sehat dan bersih fitrahmawati
 
30. Buku KIE Kader Kesehatan Remaja.pdf
30. Buku KIE Kader Kesehatan Remaja.pdf30. Buku KIE Kader Kesehatan Remaja.pdf
30. Buku KIE Kader Kesehatan Remaja.pdf
 
Dasar promosi kesehatan
Dasar promosi kesehatanDasar promosi kesehatan
Dasar promosi kesehatan
 
PERATURAN BERSAMA TENTANG UKS.pdf
PERATURAN BERSAMA TENTANG UKS.pdfPERATURAN BERSAMA TENTANG UKS.pdf
PERATURAN BERSAMA TENTANG UKS.pdf
 
Perpres no. 72 tahun 2012 ttg sistem kesehatan nasional
Perpres no. 72 tahun 2012 ttg sistem kesehatan nasionalPerpres no. 72 tahun 2012 ttg sistem kesehatan nasional
Perpres no. 72 tahun 2012 ttg sistem kesehatan nasional
 
ASPEK HUKUM DALAM HUKUM KESEHATAN.pptx
ASPEK HUKUM DALAM HUKUM KESEHATAN.pptxASPEK HUKUM DALAM HUKUM KESEHATAN.pptx
ASPEK HUKUM DALAM HUKUM KESEHATAN.pptx
 
Materi lilik fitra
Materi lilik fitraMateri lilik fitra
Materi lilik fitra
 
2. Visi Indonesia sehat 2010---.ppt
2. Visi Indonesia sehat 2010---.ppt2. Visi Indonesia sehat 2010---.ppt
2. Visi Indonesia sehat 2010---.ppt
 
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptxPrinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
 
Materi lilik fitra AKPER PEMKAB MUNA
Materi lilik fitra AKPER PEMKAB MUNA Materi lilik fitra AKPER PEMKAB MUNA
Materi lilik fitra AKPER PEMKAB MUNA
 
Epidemiologi (4)
Epidemiologi (4)Epidemiologi (4)
Epidemiologi (4)
 
PENGELOLAAN UKS/M DI JENJANG SMP SEDERAJAT
PENGELOLAAN UKS/M DI JENJANG SMP SEDERAJATPENGELOLAAN UKS/M DI JENJANG SMP SEDERAJAT
PENGELOLAAN UKS/M DI JENJANG SMP SEDERAJAT
 
DESENTRALISASI PELAYANAN KESEHATAN DI ERA DESENTRALISASI.ppt
DESENTRALISASI PELAYANAN KESEHATAN DI ERA DESENTRALISASI.pptDESENTRALISASI PELAYANAN KESEHATAN DI ERA DESENTRALISASI.ppt
DESENTRALISASI PELAYANAN KESEHATAN DI ERA DESENTRALISASI.ppt
 
Total.wellness
Total.wellnessTotal.wellness
Total.wellness
 
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptxPrinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
Prinsip Pelayanan Kesehatan Primer dan SKN 2020.pptx
 
KLPK 1 2B D4 PROMOSI KES.pptx
KLPK 1 2B D4 PROMOSI KES.pptxKLPK 1 2B D4 PROMOSI KES.pptx
KLPK 1 2B D4 PROMOSI KES.pptx
 
Penerapan Promosi dan Pendidikan Kesehatan
Penerapan Promosi dan Pendidikan KesehatanPenerapan Promosi dan Pendidikan Kesehatan
Penerapan Promosi dan Pendidikan Kesehatan
 
kebijakan Lansia.pptx
kebijakan Lansia.pptxkebijakan Lansia.pptx
kebijakan Lansia.pptx
 

Recently uploaded

JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
DrEngMahmudKoriEffen
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 

Recently uploaded (20)

JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
Kebijakan PPDB Siswa SMA dan SMK DIY 2024
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 

Materi Sekolah Sehat di MTsN 4.pptx

  • 1. KEBIJAKAN KEMENTERIAN AGAMA TENTANG SEKOLAH/ MADRASAH SEHAT DAN RAMAH ANAK Kamis , 24 November 2022 Dr. H. Nasruddin L. Midu, M.Ag KEPALA KANTOR KEMENAG KOTA PALU KEMENTERIAN AGAMA KOTA PALU
  • 2. UU No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan World Health Organization (WHO) Kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis Sehat adalah suatu keadaan yang sempurna secara fisik, mental dan sosial, bukan sekedar terbebas dari penyakit atau kelemahan” (A state of complete physical, mental and social well-being and not merely the absence of desease or infirmity).
  • 3. 3 VISI KEMENTERIAN AGAMA (Peraturan Menteri Agama Nomor 18 Tahun 2020) “Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang Saleh, Moderat, Cerdas dan Unggul. Untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong royong”.
  • 4. 4 MISI KEMENTERIAN AGAMA (Peraturan Menteri Agama Nomor 18 Tahun 2020) 1 Meningkatkan Kualitas Kesalehan Umat Beragama; 2 Memperkuat Moderasi Beragama dan Kerukunan Umat Beragama; 3 Meningkatkan Layanan Keagamaan yang Adil, Mudah, dan Merata; 4 Meningkatkan Layanan Pendidikan yang Merata dan Bermutu; 5 Meningkatkan Produktivitas dan Daya Saing Pendidikan; 6 Memantapkan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (Good Governance).
  • 5. 4 Gambaran Permasalahan di Satuan Pendidikan Lebih 30% Ruang Kelas di Setiap Jenjang Pendidikan Kondisinya tidak layak * 1 dari 5 Sekolah Tidak Memiliki Akses Air Yang Layak** 3 dari 5 Sekolah Tidak Memiliki Akses Kebersihan Yang Layak (Sarana Cuci Tangan) ** 1 dari 3 Sekolah tidak memiliki jamban/toilet terpisah antara perempuan dan laki-laki** 1 dari 11 sekolah tidak memiliki toilet yang layak ** Sekolah merupakan lokasi Kekerasan 6,62% anak yang mengalami kekerasan mendapatkannya di Sekolah *** 16,2% pelajar terlibat perkelahian fisik di sekolah***** Kantin Tidak Sehat Makanan yang dijual di sekolah umumnya berupa gorengan dan jajanan kemasan yang mengandung tinggi gula, garam, lemak jenuh, dan bahan tambahan pangan****
  • 6. AMANAT INTERVENSI KESEHATAN DI SEKOLAH / MADRASAH Kesehatan sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh, dan berkembang secara harmonis dan setinggi-tingginya menjadi sumber daya manusia yang berkualitas UU No 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan Pasal 79 (1) Pasal 131 (2):Upaya pemeliharaan kesehatan anak dilakukan sejak anak masih dalam kandungan, dilahirkan, setelah dilahirkan, dan sampai berusia 18 (delapan belas) tahun. Pasal 136 (1) Upaya pemeliharaan kesehatan remaja harus ditujukan untuk mempersiapkan menjadi orang dewasa yang sehat dan produktif, baik sosial maupun ekonomi. dan membentuk watak bangsa dalam serta yang rangka peradaban bermartabat mencerdaskan bangsa, bertujuan kehidupan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, kreatif, warga sehat, berilmu, cakap, mandiri, dan menjadi negara yang demokratis serta bertanggung jawab UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan PP No. 2 Tahun 2018 Tentang Standar Pelayanan Minimal Pasal 6 (3) Jenis Pelayanan Dasar pada SPM kesehatan Daerah kabupaten/kota terdiri atas: e. pelayanan kesehatan pada usia pendidikan dasar; Peraturan Presiden No 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting - Pasal 3 Pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting dengan kelompok sasaran meliputi: a. remaja; - Persentase remaja putri yang mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) 58% di tahun 2024
  • 7. Peraturan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Kesehatan, Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 6/X/PB Tahun 2014, Nomor 73 Tahun 2014, Nomor 41 Tahun 2014, Nomor 81 Tahun 2014 tentang Pembinaan dan Pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah Pasal 4 Kegiatan pokok UKS/M dilaksanakan melalui Trias UKS/M Trias UKS/M sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan sekolah sehat Pasal 5 Pendidikan kesehatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (2), meliputi: meningkatkan pengetahuan, perilaku, sikap dan keterampilan untuk hidup bersih dan sehat;penenaman dan pembiasaan hidup bersih dan sehat serta daya tangkal terhadap pengaruh buruk dari luar; pembudayaan pola hidup sehat agar dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Pasal 6 Pelaksaan pelayanan kesehatan sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (2), antarlain meliputi: stimulasi deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang (SDIDTK); penjaringan kesehatan dan pemeriksaan berkala;pemeriksaan dan perawatan gigi dan mulut;PHBS; P3K/P3P; pemberian imunisasi; tes kebugaran jasmani; PSN; pemberian TTD;pemberian obat cacing; pemanfaatan halaman sekolah sebagai TOGA/apotek hidup;penyuluhan kesehatan dan konseling;pembinaan dan pengawasan kantin sehat:informasi gizi;pemulihan pasca sakit; dan rujukan kesehatan ke puskesmas/rumah sakit Pasal 7 Pembinaan lingkungan sekolah sehat sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 ayat (2) meliputi: pelaksanaan kebersihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban, keamanan, kerindangan dan kekeluargaan(7K); pembinaan dan pemeliharaan kesehatan lingkungan termasuk bebas asap rokok, pornografi, NAPZA, dan kekerasan; dan pembinaan kerjasama antar masyarakat sekolah
  • 8. 8 1 Memperbanyak Literasi Kesehatan di Madrasah dalam bentuk Buku, Banner dan Flayer; PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
  • 9. 9 2 Menerapkan Kebiasaan Hidup Bersih di Madrasah; PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
  • 10. 10 3 Memberikan Pendidikan Gizi kepada siswa seperti pentingnya sarapan pagi, perbanyak mengkonsumsi sayur dan menghindari makanan-makanan yang tidak sehat ; PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
  • 11. 11 4 Memberikan Pendidikan Gizi kepada siswa seperti pentingnya sarapan pagi, perbanyak mengkonsumsi sayur dan menghindari makanan-makanan yang tidak sehat ; PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
  • 12. 12 5 Melakukan Pendidikan Kesehatan Reproduksi dan pendidikan keterampilan hidup sehat (PKHS); PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
  • 13. 13 6 Penjaringan Kesehatan dan Pemeriksaan Berkala; Termasuk Deteksi Dini Masalah Kesehatan Jiwa siswa; PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
  • 14. 14 7 Pemeliharaan sanitasi dan pengelolaan sampah; PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
  • 15. 15 8 Pembinaan Kantin Sehat dan Pembinaan Siswa sebagai Kader Kesehatan Sekolah; PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
  • 16. 16 9 Penerapan Kawasan Tanpa Rokok, NAPZA, Kekerasan, Pornografi; PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI
  • 17. 17 10 Pemberantasan sarang nyamuk dan pemanfaatan pekarangan dan lahan kosong untuk ditanami bunga atau tumbuh- tumbuhan lain untuk memperindah Sekolah/ Madrasah; PRIORITAS PROGRAM MENUJU MADRASAH SEHATI