SlideShare a Scribd company logo
EKONOMI
• Ekonomi adalah ilmu sosial yang mempelajari perilaku
manusia dalam mengelola sumber daya yang terbatas
dan menyalurkannya kedalam berbagai individu atau
kelompok yang ada dalam suatu masyarakat.
Kegiatan Ekonomi
Produksi Distribusi Konsumsi
SYARIAH
• Syariah secara istilah dapat diartikan sebagai suatu
sistem atau aturan yang bisa jadi mengatur
hubungan antara manusia dengan Allah, atau
hubungan manusia dengan manusia.
• Al-Qur’an
• Al-Hadits
• Ash-sunnah
EKONOMI SYARIAH
• Ekonomi Syariah menurut ash-Shidiqy adalah
respons pemikir muslim terhadap tantangan
ekonomi pada masa tertentu. Dalam usaha kreasi
ini dibantu oleh al-Quran dan as-Sunnah, akal
(ijtihad) dan pengalaman. Menurut M. A. Mannan
ekonomi syariah adalah ilmu pengetahuan sosial
yang mempelajari masalah-masalah ekonomi
masyarakat yang diilhami oleh nilai-nilai syariah.
Pokok bahasan
1.Sistem Ekonomi Syariah
2.Prinsip Dasar Sistem Ekonomi Syariah
3.Prinsip Transaksi Syariah
4.Istilah dalam Transaksi Syariah
5.Riba
Sistem Ekonomi Syariah
• Sistem ekonomi Syariah secara
sederhana merupakan sebuah
peraturan, dimana pelaksanaannya
berlandaskan dengan berbagai syariat.
Yaitu Islam dan selalu berpedoman
pada Al Qur’an maupun AL-Hadis. Hal
ini meliputi kegiatan seperti simpan-
pinjam, investasi dan bermacam
kegiatan lain.
• Sistem ekonomi ini diciptakan agar
umat Islam bisa tetap melakukan
kegiatan ekonomi dengan baik dan
Prinsip Dasar Sistem Ekonomi Syariah
• Kebebasan Individu
• Hak Terhadap Harta
• Ketidaksamaan Ekonomi dalam Batas yang Wajar
• Jaminan Sosial
• Larangan Menumpuk Kekayaan
• Distribusi Kekayaan
• Kesejahteraan Individu dan Masyarakat
Prinsip Transaksi Syariah
1. Persaudaraan
(Ukhuwah),
2. Keadilan (‘Adalah),
3. Kemaslahatan
(Maslahah),
4. Keseimbangan
(Tawazun),
5. Universalisme
(Syumuliah).
Persaudaraan (Ukhuwah)
Prinsip Persaudaraan (Ukhuwah)
memiliki ciri-ciri berikut:
1. Saling mengenal (ta’aruf),
2. Saling memahami (tafahum),
3. Saling menolong (ta’awun),
4. Saling menjamin (takaful),
5. Saling bersinergi dan
beraliansi (tahaluf).
Keadilan (’Adalah)
Prinsip Keadilan (‘Adalah) harus
terhindar dari unsur:
1. Riba (unsur bunga dalam segala
bentuk dan jenisnya, baik riba
nasiah maupun fadhl);
2. Kezaliman (unsur yang merugikan
diri sendiri, orang lain, maupun
lingkungan);
3. Maysir (unsur judi dan sifat
spekulatif);
4. Gharar (unsur ketidakjelasan);
dan
Kemaslahatan (Maslahah)
Prinsip Kemaslahatan (Maslahah)
yaitu berupa pemeliharaan
terhadap :
1. Akidah, keimanan dan
ketakwaan (dien);
2. Intelek (’aql);
3. Keturunan (nasl);
4. Jiwa dan keselamatan (nafs);
dan
5. Harta benda (mal).
Keseimbangan (Tawazun)
Prinsip Keseimbangan (Tawazun)
meliputi keseimbangan
terhadap:
1. Aspek material dan spiritual,
2. Aspek privat dan publik,
3. Sektor keuangan dan sektor
riil,
4. Bisnis dan sosial, dan
5. Keseimbangan aspek
pemanfaatan dan pelestarian.
Universalisme (Syumuliah)
Prinsip Universalisme
(Syumuliah) :
1. untuk semua pihak yang
berkepentingan (stakeholder)
tanpa membedakan suku,
agama, ras dan golongan,
sesuai dengan semangat
kerahmatan semesta
(rahmatan lil alamin).
Istilah Dalam Transaksi Syariah
• Mudharabah
• Murabahah
• Musyarakah
Mudharabah
Mudharabah:
1. Akad kerjasama suatu usaha antara
dua pihak di mana pihak pertama
(malik, shahib al mal, Lembaga
keuangan Syariah) menyediakan
seluruh modal, sedang pihak kedua
(‘amil, mudharib, nasabah)
bertindak selaku pengelola dan
keuntungan usaha dibagi di antara
mereka sesuai kesepakatanyang
dituangkan dalam kontrak.
2. Dasar Hukum Mudharabah : Fatwa
DSN No.07/DSN-MUI/IV/2000.
Murabahah
Murabahah :
1. Menjual suatu barang
dengan menegaskan
harga belinya kepada
pembeli dan pembeli
membayarnya dengan
harga yang lebih sebagai
laba.
2. Dasar hukum Murabahah
: Fatwa DSN No.04/DSN-
MUI/I/2000.
Musyarakah
Musyarakah :
1. Pembiayaan berdasarkan
akad kerjasama antara dua
pihak atau lebih untuk suatu
usaha tertentu, dimana
masing-masing pihak
memberikan konstribusi dana
dengan ketentuan bahwa
keuntungan dan resiko akan
ditanggung bersama sesuai
dengan kesepakatan.
2. Dasar hukum Musyarakah :
Fatwa DSN No.08/DSN-
Sistem Ekonomi Islam
Menghindari Riba
1. Orang-orang yang makan (mengambil) riba
tidak dapat berdiri melainkan seperti
berdirinya orang yang kemasukan syaitan
lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan
mereka yang demikian itu, adalah disebabkan
mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya
jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah
telah menghalalkan jual beli dan
mengharamkan riba. Orang-orang yang telah
sampai kepadanya larangan dari Tuhannya,
lalu terus berhenti (dari mengambil riba),
maka baginya apa yang telah diambilnya
dahulu (sebelum datang larangan); dan
urusannya (terserah) kepada Allah. Orang
Pengertian Riba
1. Secara literal, riba bermakna
tambahan (al-ziyadah).
2. Sedangkan menurut istilah; Imam
Ibnu al-‘Arabiy mendefinisikan riba
dengan; semua tambahan yang
tidak disertai dengan adanya
pertukaran kompensasi.
3. Imam Suyuthiy dalam Tafsir Jalalain
menyatakan, riba adalah tambahan
yang dikenakan di dalam
mu’amalah, uang, maupun
makanan, baik dalam kadar maupun
Menurut para ulama fiqih, riba dapat
dibagi menjadi 4 (empat) macam :
RIBA
Riba
Fadhl
Riba
Qardh,
Riba Yad
Riba
Nasi’ah
Riba Fadhl
Tukar menukar dua barang yang
sama jenis namun tidak sama
timbangannya atau takarannya
yang disyaratkan oleh orang yang
menukarkan.
Contoh:
Tukar menukar emas dengan emas,
perak dengan perak, beras dengan
beras, gandum dengan gandum, dan
sebagainya
Riba Qardh
Meminjamkan sesuatu dengan
syarat ada keuntungan atau
tambahan bagi orang yang
meminjami/mempiutangi.
Contoh :
Ahmad meminjam uang sebesar
Rp.25.000 kepada Adi. Adi
mengharuskan dan mensyaratkan
agar Ahmad mengembalikan
hutangnya kepada Adi sebesar
Rp.30.000 maka tambahan Rp.5.000
Riba Yad
Berpisah dari tempat sebelum
timbang diterima.
Maksudnya : orang yang membeli
suatu barang, kemudian sebelumnya
ia menerima barang tersebut dari
sipenjual, pembeli menjualnya
kepada orang lain. Jual beli seperti
itu tidak boleh, sebab jual-beli
masih dalam ikatan dengan pihak
pertama.
Riba Nasi’ah
Tukar menukar dua barang yang
sejenis maupun tidak sejenis yang
pembayarannya disyaratkan lebih,
dengan diakhiri/dilambatkan oleh
yang meminjam.
Contoh :
Acenk membeli cincin seberat 10
Gram. Oleh penjualnya disyaratkan
membayarnya tahun depan dengan
cincin emas seberat 12 gram, dan
apabila terlambat satu tahun lagi,
maka tambah 2 gram lagi menjadi 14

More Related Content

Similar to MATERI SANLAT (PENGANTAR EKONOMI SYARIAH).pptx

Ekonomi islam
Ekonomi islamEkonomi islam
Ekonomi islam
fitriantoadisaputro
 
Materi_1_-_Prinsip_Dasar_Bank_Syariah.pptx
Materi_1_-_Prinsip_Dasar_Bank_Syariah.pptxMateri_1_-_Prinsip_Dasar_Bank_Syariah.pptx
Materi_1_-_Prinsip_Dasar_Bank_Syariah.pptx
JunaAki
 
Modul 1
Modul   1Modul   1
Modul 1
yasirafandy
 
PPT AGAMA bab Ekonomi islam
PPT AGAMA bab Ekonomi islamPPT AGAMA bab Ekonomi islam
PPT AGAMA bab Ekonomi islam
Airlangga University , Indonesia
 
PPT Konsep Fqih Muamalah dan Implementasinya di Perbankan Syariah.pptx
PPT Konsep  Fqih Muamalah dan Implementasinya di Perbankan Syariah.pptxPPT Konsep  Fqih Muamalah dan Implementasinya di Perbankan Syariah.pptx
PPT Konsep Fqih Muamalah dan Implementasinya di Perbankan Syariah.pptx
SenjaMahesa
 
Presentasi Sistem Ekonomi Islam PAI Kelompok 7.pptx
Presentasi Sistem Ekonomi Islam PAI Kelompok 7.pptxPresentasi Sistem Ekonomi Islam PAI Kelompok 7.pptx
Presentasi Sistem Ekonomi Islam PAI Kelompok 7.pptx
DiandraPartaWisnuDew
 
BERMUAMALAH DALAM ISLAM
BERMUAMALAH DALAM ISLAMBERMUAMALAH DALAM ISLAM
BERMUAMALAH DALAM ISLAM
Ida Suryaningsih
 
Konsep harta dalam ekonomi islam
Konsep harta dalam ekonomi islamKonsep harta dalam ekonomi islam
Konsep harta dalam ekonomi islamGazali Mdr
 
Konsep harta dalam ekonomi islam
Konsep harta dalam ekonomi islamKonsep harta dalam ekonomi islam
Konsep harta dalam ekonomi islamGazali Mdr
 
12. Muamalah.pptx
12. Muamalah.pptx12. Muamalah.pptx
12. Muamalah.pptx
windajubaidah2
 
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptxekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
MelaniDarman2
 
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptxekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
MelaniDarman2
 
Pendidikan Agama Islam XI : Prinsip dan Praktik Ekonomi Islam K-13
Pendidikan Agama Islam XI : Prinsip dan Praktik Ekonomi Islam K-13Pendidikan Agama Islam XI : Prinsip dan Praktik Ekonomi Islam K-13
Pendidikan Agama Islam XI : Prinsip dan Praktik Ekonomi Islam K-13
Trie Nakita Sabrina
 
Kontroversi bunga dan riba (1)
Kontroversi bunga dan riba (1)Kontroversi bunga dan riba (1)
Kontroversi bunga dan riba (1)
Muhammad Khoirul Fuddin
 
Kontroversi bunga dan riba (1)
Kontroversi bunga dan riba (1)Kontroversi bunga dan riba (1)
Kontroversi bunga dan riba (1)
Muhammad Khoirul Fuddin
 
Bab 2 Instrumen Keuangan Syariah (sistem keuangan syariah).pptx
Bab 2 Instrumen Keuangan Syariah (sistem keuangan syariah).pptxBab 2 Instrumen Keuangan Syariah (sistem keuangan syariah).pptx
Bab 2 Instrumen Keuangan Syariah (sistem keuangan syariah).pptx
noramunawarah88
 
Bab 8 perekonomian dalam islam
Bab 8 perekonomian dalam islamBab 8 perekonomian dalam islam
Bab 8 perekonomian dalam islam
wahyudinia112
 
Islam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Islam Sebagai Konsep Ekonomi IslamIslam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Islam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Asikin Aja
 
Periodisasi perkembangan ekonomi islam dan konvensional
Periodisasi perkembangan ekonomi islam dan konvensionalPeriodisasi perkembangan ekonomi islam dan konvensional
Periodisasi perkembangan ekonomi islam dan konvensional
Aji Rahmayani
 
Pengantar fiqh muamalat maliah dalam islam
Pengantar fiqh muamalat maliah dalam islamPengantar fiqh muamalat maliah dalam islam
Pengantar fiqh muamalat maliah dalam islam
Abdul Ghani
 

Similar to MATERI SANLAT (PENGANTAR EKONOMI SYARIAH).pptx (20)

Ekonomi islam
Ekonomi islamEkonomi islam
Ekonomi islam
 
Materi_1_-_Prinsip_Dasar_Bank_Syariah.pptx
Materi_1_-_Prinsip_Dasar_Bank_Syariah.pptxMateri_1_-_Prinsip_Dasar_Bank_Syariah.pptx
Materi_1_-_Prinsip_Dasar_Bank_Syariah.pptx
 
Modul 1
Modul   1Modul   1
Modul 1
 
PPT AGAMA bab Ekonomi islam
PPT AGAMA bab Ekonomi islamPPT AGAMA bab Ekonomi islam
PPT AGAMA bab Ekonomi islam
 
PPT Konsep Fqih Muamalah dan Implementasinya di Perbankan Syariah.pptx
PPT Konsep  Fqih Muamalah dan Implementasinya di Perbankan Syariah.pptxPPT Konsep  Fqih Muamalah dan Implementasinya di Perbankan Syariah.pptx
PPT Konsep Fqih Muamalah dan Implementasinya di Perbankan Syariah.pptx
 
Presentasi Sistem Ekonomi Islam PAI Kelompok 7.pptx
Presentasi Sistem Ekonomi Islam PAI Kelompok 7.pptxPresentasi Sistem Ekonomi Islam PAI Kelompok 7.pptx
Presentasi Sistem Ekonomi Islam PAI Kelompok 7.pptx
 
BERMUAMALAH DALAM ISLAM
BERMUAMALAH DALAM ISLAMBERMUAMALAH DALAM ISLAM
BERMUAMALAH DALAM ISLAM
 
Konsep harta dalam ekonomi islam
Konsep harta dalam ekonomi islamKonsep harta dalam ekonomi islam
Konsep harta dalam ekonomi islam
 
Konsep harta dalam ekonomi islam
Konsep harta dalam ekonomi islamKonsep harta dalam ekonomi islam
Konsep harta dalam ekonomi islam
 
12. Muamalah.pptx
12. Muamalah.pptx12. Muamalah.pptx
12. Muamalah.pptx
 
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptxekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
 
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptxekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
ekonomi syariah. p.12 [Autosaved].pptx
 
Pendidikan Agama Islam XI : Prinsip dan Praktik Ekonomi Islam K-13
Pendidikan Agama Islam XI : Prinsip dan Praktik Ekonomi Islam K-13Pendidikan Agama Islam XI : Prinsip dan Praktik Ekonomi Islam K-13
Pendidikan Agama Islam XI : Prinsip dan Praktik Ekonomi Islam K-13
 
Kontroversi bunga dan riba (1)
Kontroversi bunga dan riba (1)Kontroversi bunga dan riba (1)
Kontroversi bunga dan riba (1)
 
Kontroversi bunga dan riba (1)
Kontroversi bunga dan riba (1)Kontroversi bunga dan riba (1)
Kontroversi bunga dan riba (1)
 
Bab 2 Instrumen Keuangan Syariah (sistem keuangan syariah).pptx
Bab 2 Instrumen Keuangan Syariah (sistem keuangan syariah).pptxBab 2 Instrumen Keuangan Syariah (sistem keuangan syariah).pptx
Bab 2 Instrumen Keuangan Syariah (sistem keuangan syariah).pptx
 
Bab 8 perekonomian dalam islam
Bab 8 perekonomian dalam islamBab 8 perekonomian dalam islam
Bab 8 perekonomian dalam islam
 
Islam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Islam Sebagai Konsep Ekonomi IslamIslam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Islam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
 
Periodisasi perkembangan ekonomi islam dan konvensional
Periodisasi perkembangan ekonomi islam dan konvensionalPeriodisasi perkembangan ekonomi islam dan konvensional
Periodisasi perkembangan ekonomi islam dan konvensional
 
Pengantar fiqh muamalat maliah dalam islam
Pengantar fiqh muamalat maliah dalam islamPengantar fiqh muamalat maliah dalam islam
Pengantar fiqh muamalat maliah dalam islam
 

Recently uploaded

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
denunugraha
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
ppgpriyosetiawan43
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
Rismawati408268
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptxAKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
adelsimanjuntak
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 

Recently uploaded (20)

Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SDKisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
Kisi-kisi Soal PAT Matematika Kelas 3 SD
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptxAKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 

MATERI SANLAT (PENGANTAR EKONOMI SYARIAH).pptx

  • 1.
  • 2. EKONOMI • Ekonomi adalah ilmu sosial yang mempelajari perilaku manusia dalam mengelola sumber daya yang terbatas dan menyalurkannya kedalam berbagai individu atau kelompok yang ada dalam suatu masyarakat. Kegiatan Ekonomi Produksi Distribusi Konsumsi
  • 3. SYARIAH • Syariah secara istilah dapat diartikan sebagai suatu sistem atau aturan yang bisa jadi mengatur hubungan antara manusia dengan Allah, atau hubungan manusia dengan manusia. • Al-Qur’an • Al-Hadits • Ash-sunnah
  • 4. EKONOMI SYARIAH • Ekonomi Syariah menurut ash-Shidiqy adalah respons pemikir muslim terhadap tantangan ekonomi pada masa tertentu. Dalam usaha kreasi ini dibantu oleh al-Quran dan as-Sunnah, akal (ijtihad) dan pengalaman. Menurut M. A. Mannan ekonomi syariah adalah ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari masalah-masalah ekonomi masyarakat yang diilhami oleh nilai-nilai syariah.
  • 5. Pokok bahasan 1.Sistem Ekonomi Syariah 2.Prinsip Dasar Sistem Ekonomi Syariah 3.Prinsip Transaksi Syariah 4.Istilah dalam Transaksi Syariah 5.Riba
  • 6. Sistem Ekonomi Syariah • Sistem ekonomi Syariah secara sederhana merupakan sebuah peraturan, dimana pelaksanaannya berlandaskan dengan berbagai syariat. Yaitu Islam dan selalu berpedoman pada Al Qur’an maupun AL-Hadis. Hal ini meliputi kegiatan seperti simpan- pinjam, investasi dan bermacam kegiatan lain. • Sistem ekonomi ini diciptakan agar umat Islam bisa tetap melakukan kegiatan ekonomi dengan baik dan
  • 7. Prinsip Dasar Sistem Ekonomi Syariah • Kebebasan Individu • Hak Terhadap Harta • Ketidaksamaan Ekonomi dalam Batas yang Wajar • Jaminan Sosial • Larangan Menumpuk Kekayaan • Distribusi Kekayaan • Kesejahteraan Individu dan Masyarakat
  • 8. Prinsip Transaksi Syariah 1. Persaudaraan (Ukhuwah), 2. Keadilan (‘Adalah), 3. Kemaslahatan (Maslahah), 4. Keseimbangan (Tawazun), 5. Universalisme (Syumuliah).
  • 9. Persaudaraan (Ukhuwah) Prinsip Persaudaraan (Ukhuwah) memiliki ciri-ciri berikut: 1. Saling mengenal (ta’aruf), 2. Saling memahami (tafahum), 3. Saling menolong (ta’awun), 4. Saling menjamin (takaful), 5. Saling bersinergi dan beraliansi (tahaluf).
  • 10. Keadilan (’Adalah) Prinsip Keadilan (‘Adalah) harus terhindar dari unsur: 1. Riba (unsur bunga dalam segala bentuk dan jenisnya, baik riba nasiah maupun fadhl); 2. Kezaliman (unsur yang merugikan diri sendiri, orang lain, maupun lingkungan); 3. Maysir (unsur judi dan sifat spekulatif); 4. Gharar (unsur ketidakjelasan); dan
  • 11. Kemaslahatan (Maslahah) Prinsip Kemaslahatan (Maslahah) yaitu berupa pemeliharaan terhadap : 1. Akidah, keimanan dan ketakwaan (dien); 2. Intelek (’aql); 3. Keturunan (nasl); 4. Jiwa dan keselamatan (nafs); dan 5. Harta benda (mal).
  • 12. Keseimbangan (Tawazun) Prinsip Keseimbangan (Tawazun) meliputi keseimbangan terhadap: 1. Aspek material dan spiritual, 2. Aspek privat dan publik, 3. Sektor keuangan dan sektor riil, 4. Bisnis dan sosial, dan 5. Keseimbangan aspek pemanfaatan dan pelestarian.
  • 13. Universalisme (Syumuliah) Prinsip Universalisme (Syumuliah) : 1. untuk semua pihak yang berkepentingan (stakeholder) tanpa membedakan suku, agama, ras dan golongan, sesuai dengan semangat kerahmatan semesta (rahmatan lil alamin).
  • 14. Istilah Dalam Transaksi Syariah • Mudharabah • Murabahah • Musyarakah
  • 15. Mudharabah Mudharabah: 1. Akad kerjasama suatu usaha antara dua pihak di mana pihak pertama (malik, shahib al mal, Lembaga keuangan Syariah) menyediakan seluruh modal, sedang pihak kedua (‘amil, mudharib, nasabah) bertindak selaku pengelola dan keuntungan usaha dibagi di antara mereka sesuai kesepakatanyang dituangkan dalam kontrak. 2. Dasar Hukum Mudharabah : Fatwa DSN No.07/DSN-MUI/IV/2000.
  • 16. Murabahah Murabahah : 1. Menjual suatu barang dengan menegaskan harga belinya kepada pembeli dan pembeli membayarnya dengan harga yang lebih sebagai laba. 2. Dasar hukum Murabahah : Fatwa DSN No.04/DSN- MUI/I/2000.
  • 17. Musyarakah Musyarakah : 1. Pembiayaan berdasarkan akad kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk suatu usaha tertentu, dimana masing-masing pihak memberikan konstribusi dana dengan ketentuan bahwa keuntungan dan resiko akan ditanggung bersama sesuai dengan kesepakatan. 2. Dasar hukum Musyarakah : Fatwa DSN No.08/DSN-
  • 18. Sistem Ekonomi Islam Menghindari Riba 1. Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. Orang
  • 19. Pengertian Riba 1. Secara literal, riba bermakna tambahan (al-ziyadah). 2. Sedangkan menurut istilah; Imam Ibnu al-‘Arabiy mendefinisikan riba dengan; semua tambahan yang tidak disertai dengan adanya pertukaran kompensasi. 3. Imam Suyuthiy dalam Tafsir Jalalain menyatakan, riba adalah tambahan yang dikenakan di dalam mu’amalah, uang, maupun makanan, baik dalam kadar maupun
  • 20. Menurut para ulama fiqih, riba dapat dibagi menjadi 4 (empat) macam : RIBA Riba Fadhl Riba Qardh, Riba Yad Riba Nasi’ah
  • 21. Riba Fadhl Tukar menukar dua barang yang sama jenis namun tidak sama timbangannya atau takarannya yang disyaratkan oleh orang yang menukarkan. Contoh: Tukar menukar emas dengan emas, perak dengan perak, beras dengan beras, gandum dengan gandum, dan sebagainya
  • 22. Riba Qardh Meminjamkan sesuatu dengan syarat ada keuntungan atau tambahan bagi orang yang meminjami/mempiutangi. Contoh : Ahmad meminjam uang sebesar Rp.25.000 kepada Adi. Adi mengharuskan dan mensyaratkan agar Ahmad mengembalikan hutangnya kepada Adi sebesar Rp.30.000 maka tambahan Rp.5.000
  • 23. Riba Yad Berpisah dari tempat sebelum timbang diterima. Maksudnya : orang yang membeli suatu barang, kemudian sebelumnya ia menerima barang tersebut dari sipenjual, pembeli menjualnya kepada orang lain. Jual beli seperti itu tidak boleh, sebab jual-beli masih dalam ikatan dengan pihak pertama.
  • 24. Riba Nasi’ah Tukar menukar dua barang yang sejenis maupun tidak sejenis yang pembayarannya disyaratkan lebih, dengan diakhiri/dilambatkan oleh yang meminjam. Contoh : Acenk membeli cincin seberat 10 Gram. Oleh penjualnya disyaratkan membayarnya tahun depan dengan cincin emas seberat 12 gram, dan apabila terlambat satu tahun lagi, maka tambah 2 gram lagi menjadi 14