2. ALGORITMA PENGULANGAN (LOOPING)
Struktur Pengulangan
Perulangan mempunyai beberapa bagian yang harus dipenuhi antara lain:
Perulangan (looping) adalah suatu bagian yang bertugas melakukan kegiatan mengulang suatu proses
sesuai dengan yang diinginkan.
Banyak dari aplikasi perangkat lunak yang melakukan pekerjaan berulang-ulang sampai sebuah
kondisi yang diinginkan.
Inisialisasi
Adalah tahap persiapan membuat kondisi awal sebelum melakukan perulangan, misalnya mengisi
variable dengan nilai awal. Tahap ini dilakukan sebelum memasuki bagian perulangan.
Proses
Tahap proses terjadi di dalam bagian perulangan di mana berisi semua proses yang perlu
dilakukan secara berulang-ulang.
3. ALGORITMA PENGULANGAN (LOOPING)
Struktur Pengulangan
Iterasi
Iterasi terjadi di dalam perulangan dimana merupakan kondisi pertambahan agar perulangan
dapat terus berjalan.
Terminasi/Kondisi Perulangan
Terminasi adalah kondisi berhenti dari perulangan, kondisi berhenti sangat penting dalam
perulangan agar perulangan dapat berhenti, tidak menjadi perulangan yang tanpa henti. Kondisi
perulangan adalah kondisi yang dipenuhi oleh kondisi jalannya algoritma untuk masuk ke dalam
blok perulangan.
4. Struktur Pengulangan
Di dalam algoritma terdapat beberapa macam konstruksi pengulangan yang berbeda.
Beberapa konstruksi dapat dipakai untuk masalah yang sama, namun ada konstruksi
pengulangan yang hanya cocok dipakai untuk masalah tertentu.
Pemilihan konstruksi pengulangan untuk masalah tertentu dapat mempengaruhi
kebenaran algoritma.
Pemilihan konstruksi yang tepat bergantung pada masalah yang akan deprogram
Terdapat tiga ekspresi pengulangan:
for – do
while – do
repeat - until
5. Pengulangan For - Do
Pengulangan for adalah pengulangan yang cocok digunakan untuk kasus-kasus yang
jumlah pengulangannya telah jelas. Ada 2 macam pengulangan for-do, yaitu for-do
menaik dan for-do menurun.
Berikut bentuk umumnya:
for var nilai_awalto nilai_akhirdo
aksi
Contoh:
for I 1 to 3 do
write (“halo”)
6. Pengulangan For - Do
Contoh: pengulangan mencetak pesan “ Hello world” sebanyak 10 kali,
algoritmanya:
PROGRAM CetakBanyak_HelloWorld
(mencetak “hello world” sebanyak 10 kali
DEKLARASI
i : integer (pencacah pengulangan)
ALGORITMA:
for i 1 to 10 do (ulangi sebanya 10 kali)
write (“Hello, world”)
endfor
7. Pengulangan For - Do
Contoh: pengulangan mencetak pesan “ Hello world” sebanyak 10 kali,
menggunakan flowchart:
i = 1 to 10
done
Output “Hello World”
Next
8. Pengulangan For - Do
Kondisi perulangan for secara tersirat dapat dilihat pada (nilai_awal) dan
(nilai_akhir), nilai yang terkandung pada var mula-mula sama dengan nilai_awal,
kemudian bertambah (berkurang) sebanyak satu, kemudian berhenti setelah var
lebih besar (lebih kecil) nilai_akhir.
9. Pengulangan For - Do
Berikut ini struktur dasar pengulangan for pada bahasa pemrograman python:
for var in range (batas_awal, batas_akhir,step):
pernyataan_yang_diulang
Fungsi range() pada bahasa pemrograman python digunakan untuk menentukan
batas awal perulangan, batas akhir dan step perulangan yang akan dilakukan.
Berikut ini beberapa hal yang perlu diketahui dalam pengulangan for:
10. Pengulangan For - Do
Berikut ini struktur dasar pengulangan for pada bahasa pemrograman python:
1. var, batas_awal, dan batas_akhir harus bertipe bilangan bulat.
2. Pada for menaik, batas_awal batas_akhir, sedangkan for turun batas_awal ≥ batas_akhir
3. Pernyataan_yang_diulang merupakan badan pengulangan
4. Nilai awal pengulangan adalah batas_awal
5. Banyaknya perulangan dibatasi oleh nilai batas_akhir. Program berhenti di nilai
batas_akhir-1.
6. Variabel pencacah(var) bertambah atau berkurang sebanyak satu secara otomatis
7. Untuk pengulangan menaik berikan nilai positif untuk step sedangkan untuk pengulangan
menurun berikan nilai negativ untuk step.
8. Jika nilai batas_awal dan step tidak diberikan, maka secara otomatis perulangan akan
dimulai dari 0 dengan step 1.