SlideShare a Scribd company logo
PelatihanKewirausahaan
”Membangun Usaha
yang Ramah Lingkungan”
Dianto Nugraha, A.Md, Komp
1
• Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha.
Wira berarti pejuang, pahlawan, manusia unggul,
teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak
agung
• Usaha adalah perbuatan amal, bekerja, dan berbuat
sesuatu
• Jadi wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang
berbuat sesuatu
2
Proses kewirausahaan
 Proses kewirausahaan diawali dengan adanya
inovasi
 Secara internal, keinovasian dipengaruhi oleh
faktor yang bersal dari individu, seperti toleransi,
nilai-nilai, pendidikan, pengalaman.
 Sedangkan faktor yang berasal dari lingkungan
yang mempengaruhi diantaranya model peran,
aktivitas, dan peluang.
 Oleh karena itu, inovasi berkembang menjadi
kewirausahaan melalui proses yang dipengaruhi
lingkungan, organisasi, dan keluarga.
3
Tahap-tahap
kewirausahaan
Tahap memulai
Tahap melaksanakan usaha
Tahap mempertahankan usaha
4
Faktor-faktor motivasi berwirausaha
 Memiliki visi dan tujuan yang jelas
 Inisiatif dan selalu proaktif
 Berorientasi pada prestasi
 Berani mengambil risiko
 Kerja keras
 Bertanggungjawab terhadap segala aktivitas yang
dijalankannya, baik sekarang maupun yang akan datang
 Komitmen pada berbagai pihak
 Mengembangkan dan memelihara hubungan baik dengan
berbagai pihak, baik yang berhubungan langsung dengan
usaha yang dijalankan maupun tidak.
5
Sikap wirausaha
Disiplin
Komitmen tinggi
Jujur
Kreatif dan Inovatif
Mandiri
Realistis
6
Daur Ulang
Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu
bahan bekas menjadi bahan baru.
Tujuannya adalah mencegah adanya sampah agar
dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi
penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi
penggunaan energi, mengurangi polusi, kerusakan
lahan, dan emisi gas rumah kaca jika
dibandingkan dengan proses pembuatan barang
baru .
7
Latar Belakang
 Meningkatnya kebutuhan akan kertas dalam jangka panjang
akan menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan
 Indonesia 80% kebutuhan kertasnya masih didatangkan dari
negara lain. Ini karena hutan di Indonesia tidak dapat
memenuhi kebutuhan kertas. Sebab kayu yang terdapat di
hutan Indonesia memiliki serat pendek hingga hanya bisa
dimanfaatkan untuk pembuatan kertas dengan mutu rendah.
Sedangkan kertas bermutu bagus memerlukan bahan baku
jenis khusus, terutama kayu Long Fibres (berserat panjang).
 Banyaknya kertas yang digunakan tentu akan mengakibatkan
banyak pula sampah yang dihasilkan. Dan seperti kita ketahui
sampah kertas adalah salah satu sampah yang tidak dapat
terurai. Dengan demikian tentu saja sampah kertas ini akan
menimbulkan masalah baru. Inilah yang harus kita tangani.
8
Penanganan
 Pembuatan kembali kertas yang sudah terpakai
atau yang sering kita sebut mendaur ulang sampah
adalah salah satu alternatif untuk penyelamatan
lingkungan hidup. Dan ternyata bisnis daur ulang
sampah kertas ini merupakan bisnis yang sangat
menggiurkan. Bagaimana tidak, dengan modal
yang sangat minim kita bisa menjadikan sampah-
sampah kertas ini bernilai jual tinggi.
 Seni dan Manajemen sebagai modal utama.
9
Peluang
 Koran atau kertas bekas bisa menjadi sumber
penghasilan jika kita jeli melihatnya. Mungkin
selama ini benda tersebut kita buang atau dijual
ke tukang barang bekas dengan imbalan yang
tidak seberapa.
 Ternyata dari kertas bekas tersebut tersimpan
potensi peluang usaha membuat kertas daur
ulang. Intinya kita menambahkan nilai tambah
pada benda tersebut agar bernilai ekonomi tinggi.
10
Dengan memakai kertas daur ulang
kita turut mendukung kampanye
“ GO GREEN ”
yang saat ini sedang gencar
digalakan
oleh berbagai kalangan
11
 Apa itu “go green”? Secara harfiah artinya
membuat bumi kita lebih “hijau” atau dengan
kata lain menjadikan kita lebih perduli
terhadap lingkungan di sekitar kita, salah
satunya adalah dengan memakai produk daur
ulang sehingga dapat mengurangi sampah
yang dibuang ke lingkungan.
 Ok..mungkin cukup sekian pengantarnya, kita
langsung saja menuju bagaimana langkah
membuat kertas daur ulang.
12
Proses membuat kertas daur ulang
Alat-alat yang digunakan dalam pembuatan kertas daur ulang :
1. BLENDER, berfungsi untuk menghancurkan kertas menjadi bubur kertas
2. BINGKAI CETAKAN, terdiri dari 2 bingkai dengan ukuran yang sama. Salah satu bingkai
dilapisi dengan kain kasa.
3. EMBER KOTAK, fungsinya sebagai tempat pencampuran bubur kertas dengan air,
sekaligus sebagai wadah pencetakan.
4. ALAS CETAK, fungsinya untuk tempat pengeringan kertas daur ulang dari bingkai
cetakan, sehingga bingkai cetakan dapat digunakan kembali. Alas cetak ini bisa berupa
tripleks yang dilapisi kain katun atau juga dapat berupa matras yang biasa digunakan
untuk alas tidur kemping.
5. SPONDS PENGHISAP, fungsinya untuk menghisap air pada waktu transfer dari bingkai
cetakan ke alas cetak.
6. GELAS PENAKAR, fungsinya untuk menakar perbandingan antara bubur kertas dengan
air. Alat ini tidak mutlak ada.
7. EMBER wadah bubur kertas.
8. KOMPOR & PANCI, fungsinya untuk merebus berbagai macam serat dan pewarna alam
9. ALU & LUMPANG, fungsinya untuk menumbuk berbagai serat agar lebih halus.
10.SENDOK KAYU, fungsinya untuk mengaduk berbagai campuran.
11.PISAU & GUNTING, fungsinya untuk memotong-motong serat tumbuhan
12.SARINGAN TEH BESAR
13.KAIN LAP
13
Cara Pembuatan Kertas Daur Ulang :
1. Kertas bekas yang telah disobek-sobek sebesar perangko, direndam minimal 12
jam agar serat-seratnya menjadi lunak diresapi air. Perendaman dapat pula dibantu
dengan perebusan untuk mempercepat proses peresapan air
2. Kertas yang telah lemas direndam air / direbus, dihancurkan dengan blender.
Dengan perbandingan 1 ; 4 (4 bagian air untuk 1 bagian kertas). Lama
pemblenderan tidak lebih dari 1 menit, sebaiknya dilakukan 2 kali pemblenderan
dengan interval 30 detik saja.
3. Bubur kertas yang sudah diblender simpan dalam satu wadah. Selanjutnya dapat
dilakukan pencucian untuk mengurangi kadar asamnya dengan cara menyaring
bubur kertas pada kain yang agak lebar dan meletakkannya di atas ember berisi air.
Dengan demikian bubur kertas dapat dicuci sekaligus memisahkan potongan
potongan kertas yang mungkin belum hancur akibat pemblenderan.
4. Selanjutnya bubur kertas siap untuk diolah, dapat dicetak langsung maupun
dilakukan pencampuran warna dan serat. Masukan bubur kertas yang hanya
bercampur dengan warna saja, atau bercampur dengan serat saja, atau bercampur
dengan pewarna dan serat maupun bubur kertas tanpa campuran, kedalam ember
kotak tempat cetakan. Perbandingan antara jumlah air dan bubur kertas tetap 4 : 1
(4 bagian air untuk 1 bagian bubur kertas). Aduk-aduk hingga campuran air dan
bubur kertas merata.
.
14
5. Masukkan bingkai cetakan, dengan posisi bingkai cetak yang memakai kain kassa
berada dibawah dan bingkai kosong dibagian atas sisi kain kassa. Masukkan hingga
kedasar ember cetak, dengan hati-hati. Atur posisi bingkai cetak agar datar dan
sejajar permukaan air. Kemudian angkat bingkai tersebut dengan hati-hati dalam
posisi datar. Bubur kertas akan tercetak dipermukaan bingkai dengan bentuk seperti
selembar kertas yang basah. Angkat bingkai penutup dengan cepat, jangan sampai
airnya memerciki lembaran kertas yang masih basah tadi. Kemudian ditiriskan dalam
posisi miring sekitar 30 derajat hingga airnya tinggal sedikit. Selanjutnya kertas basah
tersebut siap untuk ditransfer ke atas permukaan alas cetak untuk dikeringkan.
6. Bingkai cetak dibalik, sehingga kertas basah menghadap ke alas cetak. Letakkan
bingkai cetak dengan kertas basah tersebut pada alas cetak dengan hati-hati. Pada
bagian atas bingkai cetak atau sisi sebaliknya dari kertas basah dapat dilakukan
pengeringan dengan menggunakan spon. Selain untuk mempercepat pengeringan
juga untuk mempermudah proses pemindahan kertas. Jika sudah cukup keringda
bingkai cetak sudah dapat diangkat dari alas cetak, lakukan dengan hati-hati agar
kertas tersebut tidak cacat.
7. Kertas yang telah dipindahkan ke alas cetak tinggal menunggu kering saja, tetapi
sebaiknya tidak dijemur dibawah matahari langsung. Dapat juga diselingi dengan
pengepresan sewaktu kertas belum kering, dengan cara lapisi setiap lembar kertas
dengan kain dan tumpuk sampai beberapa lapis kemudian diletakkan diantara papan
pengepresan, lakukan selama kira-kira 10 menit. Jika kertas sudah kering,
pengepresan dilakukan selama 1 jam.
15
Kertas yang telah di daur ulang memiliki potensi jual yang
sangat menjanjikan, dengan bahan baku yang murah
namun dapat menghasilkan barang dengan harga relatif
mahal.
Biasanya semakin unik corak kertas maka harganya semakin
mahal.
Boleh cek harga jual kertas daur ulang di toko-toko buku
terkemuka. Jadi jangan ragu untuk memulai memperbaiki
lingkungan kita dari hal yang paling kecil namun memberi
peluang yang cukup besar.
Mari kita rubah diri dan lingkungan kita dengan prinsip 3M
Mulai dari diri sendiri, Mulai dari hal yang kecil, dan Mulai
dari Sekarang.
InsyaAlloh
16
GAMBARAN PROSES DAUR ULANG KERTAS
17
Buat pola untuk membuat kotak,
sesuaikan ukuran panjang, lebar dan
tingginya
Untuk membuat sebuah kotak hias kita
ambil kertas duplex ukuran folio
Membuat kotak hias
18
Setelah dibuat potongan untuk
melipat, balikan kertas kemudian lipat
sesuai dengan garis potong tadi, lalu
ratakan bagian sisinya
Potong kertas yang sudah dibuat pola,
potong bagian sisi luarnya saja.
Sementara bagian dalam dipotong
juga tapi usahakan agar tidak sampai
putus (fungsinya untuk memudahkan
pelipatan dan kotak kuat)
19
Setelah yakin kuat, siapkan pembungkus dari kertas daur ulang. Potong
kertas daur ulang secara memanjang, kemudian rekatkan pada bagian
sisi kotaktadi
Lem bagian sisi pertemuan antar
kertas.Untuk menguatkan berikan juga
kertas lem.
20
21
22
23
24
25
26
KOTAK
PERHIASAN
27
BINGKAI
28
TEMPAT PENSIL
29
KARTU UCAPAN
30
KOTAK
TISUE
31
KOTAK
MEMO MEJA
32
33
ALBUM
FOTO
34
35
36
KOTAK HANTARAN
PERNIKAHAN
37
38
39
40
41
42
PERUM TAMAN KENARI B11/7
RT.05/10, KELURAHAN CILUAR, KECAMATAN BOGOR UTARA
KOTA BOGOR – JAWA BARAT
MOBILE : 08180624776 (WA)/081344474870
TELEPON : 0251-8420388
PIN 5429167E
43

More Related Content

Viewers also liked

Технологии очистки воды становятся доступнее, дешевле, экологичнее
Технологии очистки воды становятся доступнее, дешевле, экологичнееТехнологии очистки воды становятся доступнее, дешевле, экологичнее
Технологии очистки воды становятся доступнее, дешевле, экологичнее
Лейла А
 
Проприетарный цифровой контент или Проприетарное ПО?
Проприетарный цифровой контент или Проприетарное ПО?Проприетарный цифровой контент или Проприетарное ПО?
Проприетарный цифровой контент или Проприетарное ПО?
Dmytro Chybisov
 
Автоматическая система пожарной сигнализации TELEFIRE
Автоматическая система пожарной сигнализации TELEFIREАвтоматическая система пожарной сигнализации TELEFIRE
Автоматическая система пожарной сигнализации TELEFIRE
Лейла А
 
ở đâu dịch vụ giúp việc nhà chuyên nghiệp ở tphcm
ở đâu dịch vụ giúp việc nhà chuyên nghiệp ở tphcmở đâu dịch vụ giúp việc nhà chuyên nghiệp ở tphcm
ở đâu dịch vụ giúp việc nhà chuyên nghiệp ở tphcmwerner890
 
Entertainment in hyderabad - cluburb
Entertainment in hyderabad - cluburbEntertainment in hyderabad - cluburb
Entertainment in hyderabad - cluburb
cluburb magazine
 
Complete Entertainment - cluburb
Complete Entertainment - cluburbComplete Entertainment - cluburb
Complete Entertainment - cluburb
cluburb magazine
 
Round 2 catons quiz 2016
Round 2 catons quiz 2016Round 2 catons quiz 2016
Round 2 catons quiz 2016
vishnurajtr6
 
RKE Resume 2015
RKE Resume 2015RKE Resume 2015
RKE Resume 2015Rona Elias
 
Tnkts de1
Tnkts de1Tnkts de1
Tnkts de1
Huy Ryx
 
Система комплексного управления молочными фермами
Система комплексного управления молочными фермамиСистема комплексного управления молочными фермами
Система комплексного управления молочными фермами
Лейла А
 
Передовые технологии и решения в области комплексного обеспечения информацион...
Передовые технологии и решения в области комплексного обеспечения информацион...Передовые технологии и решения в области комплексного обеспечения информацион...
Передовые технологии и решения в области комплексного обеспечения информацион...
Лейла А
 
Самое современное оборудование на защите тоннелей
Самое современное оборудование на защите тоннелейСамое современное оборудование на защите тоннелей
Самое современное оборудование на защите тоннелей
Лейла А
 
Round 3- Catons quiz
Round 3- Catons quizRound 3- Catons quiz
Round 3- Catons quiz
vishnurajtr6
 
nơi nào dịch vụ giúp việc nhà cao cấp ở hcm
nơi nào dịch vụ giúp việc nhà cao cấp ở hcmnơi nào dịch vụ giúp việc nhà cao cấp ở hcm
nơi nào dịch vụ giúp việc nhà cao cấp ở hcmjone141
 
Tnkts p2
Tnkts p2Tnkts p2
Tnkts p2
Huy Ryx
 

Viewers also liked (17)

Технологии очистки воды становятся доступнее, дешевле, экологичнее
Технологии очистки воды становятся доступнее, дешевле, экологичнееТехнологии очистки воды становятся доступнее, дешевле, экологичнее
Технологии очистки воды становятся доступнее, дешевле, экологичнее
 
Проприетарный цифровой контент или Проприетарное ПО?
Проприетарный цифровой контент или Проприетарное ПО?Проприетарный цифровой контент или Проприетарное ПО?
Проприетарный цифровой контент или Проприетарное ПО?
 
Автоматическая система пожарной сигнализации TELEFIRE
Автоматическая система пожарной сигнализации TELEFIREАвтоматическая система пожарной сигнализации TELEFIRE
Автоматическая система пожарной сигнализации TELEFIRE
 
ở đâu dịch vụ giúp việc nhà chuyên nghiệp ở tphcm
ở đâu dịch vụ giúp việc nhà chuyên nghiệp ở tphcmở đâu dịch vụ giúp việc nhà chuyên nghiệp ở tphcm
ở đâu dịch vụ giúp việc nhà chuyên nghiệp ở tphcm
 
Entertainment in hyderabad - cluburb
Entertainment in hyderabad - cluburbEntertainment in hyderabad - cluburb
Entertainment in hyderabad - cluburb
 
Andac Word Cv
Andac Word CvAndac Word Cv
Andac Word Cv
 
Complete Entertainment - cluburb
Complete Entertainment - cluburbComplete Entertainment - cluburb
Complete Entertainment - cluburb
 
Round 2 catons quiz 2016
Round 2 catons quiz 2016Round 2 catons quiz 2016
Round 2 catons quiz 2016
 
RKE Resume 2015
RKE Resume 2015RKE Resume 2015
RKE Resume 2015
 
Tnkts de1
Tnkts de1Tnkts de1
Tnkts de1
 
Система комплексного управления молочными фермами
Система комплексного управления молочными фермамиСистема комплексного управления молочными фермами
Система комплексного управления молочными фермами
 
Передовые технологии и решения в области комплексного обеспечения информацион...
Передовые технологии и решения в области комплексного обеспечения информацион...Передовые технологии и решения в области комплексного обеспечения информацион...
Передовые технологии и решения в области комплексного обеспечения информацион...
 
Самое современное оборудование на защите тоннелей
Самое современное оборудование на защите тоннелейСамое современное оборудование на защите тоннелей
Самое современное оборудование на защите тоннелей
 
MY UP TO DATE CV
MY UP TO DATE CVMY UP TO DATE CV
MY UP TO DATE CV
 
Round 3- Catons quiz
Round 3- Catons quizRound 3- Catons quiz
Round 3- Catons quiz
 
nơi nào dịch vụ giúp việc nhà cao cấp ở hcm
nơi nào dịch vụ giúp việc nhà cao cấp ở hcmnơi nào dịch vụ giúp việc nhà cao cấp ở hcm
nơi nào dịch vụ giúp việc nhà cao cấp ở hcm
 
Tnkts p2
Tnkts p2Tnkts p2
Tnkts p2
 

Similar to Makalah wirausaha

Contoh Laporan Daur Ulang.pdf
Contoh Laporan Daur Ulang.pdfContoh Laporan Daur Ulang.pdf
Contoh Laporan Daur Ulang.pdfAtika Wulandari
 
Kertas
KertasKertas
Kertas
Widya arsy
 
Rancangan Usaha
Rancangan UsahaRancangan Usaha
Rancangan Usaha
Wiwin Dirganingsih
 
Daur ulang sampah kertas
Daur ulang sampah kertasDaur ulang sampah kertas
Daur ulang sampah kertasAnang's Succes
 
Presentasi daur ulang kertas 1
Presentasi daur ulang kertas 1Presentasi daur ulang kertas 1
Presentasi daur ulang kertas 1Adi Nugroho
 
Kelompok 5
Kelompok 5Kelompok 5
Kelompok 5
Rena Andika
 
Daur ulang kertas
Daur ulang kertasDaur ulang kertas
Daur ulang kertas
Overseas Zone
 
Daur ulang barang bekas
Daur ulang barang bekasDaur ulang barang bekas
Daur ulang barang bekasDiana Ary
 
Daur ulang sampah plastik
Daur ulang sampah plastikDaur ulang sampah plastik
Daur ulang sampah plastik
Syahrul Hamid
 
Kerajinan dari bahan lunak
Kerajinan dari bahan lunakKerajinan dari bahan lunak
Kerajinan dari bahan lunak
Noti Setiani
 
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdfPk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Agus Tri
 
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdfPk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Agus Tri
 
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaMembuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Septian Muna Barakati
 
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaMembuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Operator Warnet Vast Raha
 
Makalah prakarya kelompok 3
Makalah prakarya kelompok 3Makalah prakarya kelompok 3
Makalah prakarya kelompok 3
letmedownloadthepptplz
 
Laporan PKW Pemanfaatan Limbah Kardus Bekas
Laporan PKW Pemanfaatan Limbah Kardus BekasLaporan PKW Pemanfaatan Limbah Kardus Bekas
Laporan PKW Pemanfaatan Limbah Kardus Bekas
shafirahany22
 
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantungLaporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Polytechnic State Semarang
 
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptxTeknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
Agus Tri
 
PPT PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK.pptx
PPT PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK.pptxPPT PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK.pptx
PPT PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK.pptx
fisika putra
 

Similar to Makalah wirausaha (20)

Contoh Laporan Daur Ulang.pdf
Contoh Laporan Daur Ulang.pdfContoh Laporan Daur Ulang.pdf
Contoh Laporan Daur Ulang.pdf
 
Uts
UtsUts
Uts
 
Kertas
KertasKertas
Kertas
 
Rancangan Usaha
Rancangan UsahaRancangan Usaha
Rancangan Usaha
 
Daur ulang sampah kertas
Daur ulang sampah kertasDaur ulang sampah kertas
Daur ulang sampah kertas
 
Presentasi daur ulang kertas 1
Presentasi daur ulang kertas 1Presentasi daur ulang kertas 1
Presentasi daur ulang kertas 1
 
Kelompok 5
Kelompok 5Kelompok 5
Kelompok 5
 
Daur ulang kertas
Daur ulang kertasDaur ulang kertas
Daur ulang kertas
 
Daur ulang barang bekas
Daur ulang barang bekasDaur ulang barang bekas
Daur ulang barang bekas
 
Daur ulang sampah plastik
Daur ulang sampah plastikDaur ulang sampah plastik
Daur ulang sampah plastik
 
Kerajinan dari bahan lunak
Kerajinan dari bahan lunakKerajinan dari bahan lunak
Kerajinan dari bahan lunak
 
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdfPk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
 
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdfPk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
Pk7-KD7T4. Teknik Pengelolaan Limbah Lunak Anorganik.pdf
 
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaMembuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
 
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan rahaMembuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
Membuat kerajinan tangan kardus bekas smk kesehatan raha
 
Makalah prakarya kelompok 3
Makalah prakarya kelompok 3Makalah prakarya kelompok 3
Makalah prakarya kelompok 3
 
Laporan PKW Pemanfaatan Limbah Kardus Bekas
Laporan PKW Pemanfaatan Limbah Kardus BekasLaporan PKW Pemanfaatan Limbah Kardus Bekas
Laporan PKW Pemanfaatan Limbah Kardus Bekas
 
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantungLaporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
Laporan pembuatan daur ulang plastik hiasan gantung
 
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptxTeknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
Teknik Pengolahan Limbak Lunak Anorganik.pptx
 
PPT PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK.pptx
PPT PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK.pptxPPT PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK.pptx
PPT PENGOLAHAN LIMBAH PLASTIK.pptx
 

Recently uploaded

PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
arianferdana
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
Rismawati408268
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptxAKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
adelsimanjuntak
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 

Recently uploaded (20)

PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdfEVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
EVIDENCE BASED DALAM PELAYANAN KB DAN KONTRASEPSI.pdf
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptxAKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
AKSI NYATA TAHAP PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK JENJANG SD USIA 6-12 TAHUN.pptx
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 

Makalah wirausaha

  • 1. PelatihanKewirausahaan ”Membangun Usaha yang Ramah Lingkungan” Dianto Nugraha, A.Md, Komp 1
  • 2. • Kewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha. Wira berarti pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung • Usaha adalah perbuatan amal, bekerja, dan berbuat sesuatu • Jadi wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu 2
  • 3. Proses kewirausahaan  Proses kewirausahaan diawali dengan adanya inovasi  Secara internal, keinovasian dipengaruhi oleh faktor yang bersal dari individu, seperti toleransi, nilai-nilai, pendidikan, pengalaman.  Sedangkan faktor yang berasal dari lingkungan yang mempengaruhi diantaranya model peran, aktivitas, dan peluang.  Oleh karena itu, inovasi berkembang menjadi kewirausahaan melalui proses yang dipengaruhi lingkungan, organisasi, dan keluarga. 3
  • 5. Faktor-faktor motivasi berwirausaha  Memiliki visi dan tujuan yang jelas  Inisiatif dan selalu proaktif  Berorientasi pada prestasi  Berani mengambil risiko  Kerja keras  Bertanggungjawab terhadap segala aktivitas yang dijalankannya, baik sekarang maupun yang akan datang  Komitmen pada berbagai pihak  Mengembangkan dan memelihara hubungan baik dengan berbagai pihak, baik yang berhubungan langsung dengan usaha yang dijalankan maupun tidak. 5
  • 7. Daur Ulang Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru. Tujuannya adalah mencegah adanya sampah agar dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energi, mengurangi polusi, kerusakan lahan, dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan barang baru . 7
  • 8. Latar Belakang  Meningkatnya kebutuhan akan kertas dalam jangka panjang akan menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan  Indonesia 80% kebutuhan kertasnya masih didatangkan dari negara lain. Ini karena hutan di Indonesia tidak dapat memenuhi kebutuhan kertas. Sebab kayu yang terdapat di hutan Indonesia memiliki serat pendek hingga hanya bisa dimanfaatkan untuk pembuatan kertas dengan mutu rendah. Sedangkan kertas bermutu bagus memerlukan bahan baku jenis khusus, terutama kayu Long Fibres (berserat panjang).  Banyaknya kertas yang digunakan tentu akan mengakibatkan banyak pula sampah yang dihasilkan. Dan seperti kita ketahui sampah kertas adalah salah satu sampah yang tidak dapat terurai. Dengan demikian tentu saja sampah kertas ini akan menimbulkan masalah baru. Inilah yang harus kita tangani. 8
  • 9. Penanganan  Pembuatan kembali kertas yang sudah terpakai atau yang sering kita sebut mendaur ulang sampah adalah salah satu alternatif untuk penyelamatan lingkungan hidup. Dan ternyata bisnis daur ulang sampah kertas ini merupakan bisnis yang sangat menggiurkan. Bagaimana tidak, dengan modal yang sangat minim kita bisa menjadikan sampah- sampah kertas ini bernilai jual tinggi.  Seni dan Manajemen sebagai modal utama. 9
  • 10. Peluang  Koran atau kertas bekas bisa menjadi sumber penghasilan jika kita jeli melihatnya. Mungkin selama ini benda tersebut kita buang atau dijual ke tukang barang bekas dengan imbalan yang tidak seberapa.  Ternyata dari kertas bekas tersebut tersimpan potensi peluang usaha membuat kertas daur ulang. Intinya kita menambahkan nilai tambah pada benda tersebut agar bernilai ekonomi tinggi. 10
  • 11. Dengan memakai kertas daur ulang kita turut mendukung kampanye “ GO GREEN ” yang saat ini sedang gencar digalakan oleh berbagai kalangan 11
  • 12.  Apa itu “go green”? Secara harfiah artinya membuat bumi kita lebih “hijau” atau dengan kata lain menjadikan kita lebih perduli terhadap lingkungan di sekitar kita, salah satunya adalah dengan memakai produk daur ulang sehingga dapat mengurangi sampah yang dibuang ke lingkungan.  Ok..mungkin cukup sekian pengantarnya, kita langsung saja menuju bagaimana langkah membuat kertas daur ulang. 12
  • 13. Proses membuat kertas daur ulang Alat-alat yang digunakan dalam pembuatan kertas daur ulang : 1. BLENDER, berfungsi untuk menghancurkan kertas menjadi bubur kertas 2. BINGKAI CETAKAN, terdiri dari 2 bingkai dengan ukuran yang sama. Salah satu bingkai dilapisi dengan kain kasa. 3. EMBER KOTAK, fungsinya sebagai tempat pencampuran bubur kertas dengan air, sekaligus sebagai wadah pencetakan. 4. ALAS CETAK, fungsinya untuk tempat pengeringan kertas daur ulang dari bingkai cetakan, sehingga bingkai cetakan dapat digunakan kembali. Alas cetak ini bisa berupa tripleks yang dilapisi kain katun atau juga dapat berupa matras yang biasa digunakan untuk alas tidur kemping. 5. SPONDS PENGHISAP, fungsinya untuk menghisap air pada waktu transfer dari bingkai cetakan ke alas cetak. 6. GELAS PENAKAR, fungsinya untuk menakar perbandingan antara bubur kertas dengan air. Alat ini tidak mutlak ada. 7. EMBER wadah bubur kertas. 8. KOMPOR & PANCI, fungsinya untuk merebus berbagai macam serat dan pewarna alam 9. ALU & LUMPANG, fungsinya untuk menumbuk berbagai serat agar lebih halus. 10.SENDOK KAYU, fungsinya untuk mengaduk berbagai campuran. 11.PISAU & GUNTING, fungsinya untuk memotong-motong serat tumbuhan 12.SARINGAN TEH BESAR 13.KAIN LAP 13
  • 14. Cara Pembuatan Kertas Daur Ulang : 1. Kertas bekas yang telah disobek-sobek sebesar perangko, direndam minimal 12 jam agar serat-seratnya menjadi lunak diresapi air. Perendaman dapat pula dibantu dengan perebusan untuk mempercepat proses peresapan air 2. Kertas yang telah lemas direndam air / direbus, dihancurkan dengan blender. Dengan perbandingan 1 ; 4 (4 bagian air untuk 1 bagian kertas). Lama pemblenderan tidak lebih dari 1 menit, sebaiknya dilakukan 2 kali pemblenderan dengan interval 30 detik saja. 3. Bubur kertas yang sudah diblender simpan dalam satu wadah. Selanjutnya dapat dilakukan pencucian untuk mengurangi kadar asamnya dengan cara menyaring bubur kertas pada kain yang agak lebar dan meletakkannya di atas ember berisi air. Dengan demikian bubur kertas dapat dicuci sekaligus memisahkan potongan potongan kertas yang mungkin belum hancur akibat pemblenderan. 4. Selanjutnya bubur kertas siap untuk diolah, dapat dicetak langsung maupun dilakukan pencampuran warna dan serat. Masukan bubur kertas yang hanya bercampur dengan warna saja, atau bercampur dengan serat saja, atau bercampur dengan pewarna dan serat maupun bubur kertas tanpa campuran, kedalam ember kotak tempat cetakan. Perbandingan antara jumlah air dan bubur kertas tetap 4 : 1 (4 bagian air untuk 1 bagian bubur kertas). Aduk-aduk hingga campuran air dan bubur kertas merata. . 14
  • 15. 5. Masukkan bingkai cetakan, dengan posisi bingkai cetak yang memakai kain kassa berada dibawah dan bingkai kosong dibagian atas sisi kain kassa. Masukkan hingga kedasar ember cetak, dengan hati-hati. Atur posisi bingkai cetak agar datar dan sejajar permukaan air. Kemudian angkat bingkai tersebut dengan hati-hati dalam posisi datar. Bubur kertas akan tercetak dipermukaan bingkai dengan bentuk seperti selembar kertas yang basah. Angkat bingkai penutup dengan cepat, jangan sampai airnya memerciki lembaran kertas yang masih basah tadi. Kemudian ditiriskan dalam posisi miring sekitar 30 derajat hingga airnya tinggal sedikit. Selanjutnya kertas basah tersebut siap untuk ditransfer ke atas permukaan alas cetak untuk dikeringkan. 6. Bingkai cetak dibalik, sehingga kertas basah menghadap ke alas cetak. Letakkan bingkai cetak dengan kertas basah tersebut pada alas cetak dengan hati-hati. Pada bagian atas bingkai cetak atau sisi sebaliknya dari kertas basah dapat dilakukan pengeringan dengan menggunakan spon. Selain untuk mempercepat pengeringan juga untuk mempermudah proses pemindahan kertas. Jika sudah cukup keringda bingkai cetak sudah dapat diangkat dari alas cetak, lakukan dengan hati-hati agar kertas tersebut tidak cacat. 7. Kertas yang telah dipindahkan ke alas cetak tinggal menunggu kering saja, tetapi sebaiknya tidak dijemur dibawah matahari langsung. Dapat juga diselingi dengan pengepresan sewaktu kertas belum kering, dengan cara lapisi setiap lembar kertas dengan kain dan tumpuk sampai beberapa lapis kemudian diletakkan diantara papan pengepresan, lakukan selama kira-kira 10 menit. Jika kertas sudah kering, pengepresan dilakukan selama 1 jam. 15
  • 16. Kertas yang telah di daur ulang memiliki potensi jual yang sangat menjanjikan, dengan bahan baku yang murah namun dapat menghasilkan barang dengan harga relatif mahal. Biasanya semakin unik corak kertas maka harganya semakin mahal. Boleh cek harga jual kertas daur ulang di toko-toko buku terkemuka. Jadi jangan ragu untuk memulai memperbaiki lingkungan kita dari hal yang paling kecil namun memberi peluang yang cukup besar. Mari kita rubah diri dan lingkungan kita dengan prinsip 3M Mulai dari diri sendiri, Mulai dari hal yang kecil, dan Mulai dari Sekarang. InsyaAlloh 16
  • 17. GAMBARAN PROSES DAUR ULANG KERTAS 17
  • 18. Buat pola untuk membuat kotak, sesuaikan ukuran panjang, lebar dan tingginya Untuk membuat sebuah kotak hias kita ambil kertas duplex ukuran folio Membuat kotak hias 18
  • 19. Setelah dibuat potongan untuk melipat, balikan kertas kemudian lipat sesuai dengan garis potong tadi, lalu ratakan bagian sisinya Potong kertas yang sudah dibuat pola, potong bagian sisi luarnya saja. Sementara bagian dalam dipotong juga tapi usahakan agar tidak sampai putus (fungsinya untuk memudahkan pelipatan dan kotak kuat) 19
  • 20. Setelah yakin kuat, siapkan pembungkus dari kertas daur ulang. Potong kertas daur ulang secara memanjang, kemudian rekatkan pada bagian sisi kotaktadi Lem bagian sisi pertemuan antar kertas.Untuk menguatkan berikan juga kertas lem. 20
  • 21. 21
  • 22. 22
  • 23. 23
  • 24. 24
  • 25. 25
  • 26. 26
  • 33. 33
  • 35. 35
  • 36. 36
  • 38. 38
  • 39. 39
  • 40. 40
  • 41. 41
  • 42. 42
  • 43. PERUM TAMAN KENARI B11/7 RT.05/10, KELURAHAN CILUAR, KECAMATAN BOGOR UTARA KOTA BOGOR – JAWA BARAT MOBILE : 08180624776 (WA)/081344474870 TELEPON : 0251-8420388 PIN 5429167E 43