Berisi :
1. Pengertian lembaga keuangan
2. Macam macam lembaga keuangan
3. Pengertian Bank
4. Macam macam bank dan pengertiannya
5. produk perbankan
6. jasa jasa perbankan
7. manfaat menabung di bank
Berisi :
1. Pengertian lembaga keuangan
2. Macam macam lembaga keuangan
3. Pengertian Bank
4. Macam macam bank dan pengertiannya
5. produk perbankan
6. jasa jasa perbankan
7. manfaat menabung di bank
Dana desa adalah sebuah program, pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk mengalokasikan dana kepada desa-desa di seluruh Indonesia guna mendukung pembangunan, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan di tingkat desa.
Dana desa adalah sebuah program, pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk mengalokasikan dana kepada desa-desa di seluruh Indonesia guna mendukung pembangunan, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan di tingkat desa.
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
Produksi dalam pandangan islam dapat didefinisikan sebagai upaya manusia untuk
menghasilkkan barang dan jasa yang bermanfaat untuk dirinya sendiri dan masyarakat
secara umum, dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada dan melalui usaha
yang halal dan berkah. Dalam pandangan islam, tujuan produksi tidak hanya untuk
memenuhi kebutuhan materi manusia, tetapi juga untuk mencapai tujuan spiritual yang
lebih tinggi. Produksi yang dijalankan oleh umat islam harus mengarah pada kemaslahatan
bersama dan memperkuat tali persaudaraan antar sesama muslim.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Islam menekankan prinsip-prinsip berikut :
Keadilan
1.
Kemaslahatan Bersama
2.
Etika dan Moralitas
3.
Keterkaitan antara Produksi dan Ibadah
4.
2. KONSEP KONSUMSI DALAM ISLAM
Konsumsi dalam pandangan islam adalah suatu aktivitas mengeluarkan harta yang
dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Konsumsi dapat
dilakukan dengan cara yang halal maupun yang haram, oleh karena itu penting
bagi umat islam agar dapat memenuhi kebutuhannyha dengan cara yang halal
dan membawa berkah.
Konsumsi dalam Islam memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan
manusia. Dalam islam, konsumsi yang dilakukan dengan cara yang halal dan baik
akan membawa keberkahan dan mendatangkan rizki yang halal. Sebaliknya
konsumsi yang dilakukan dengan cara yang haram dan tidak baik akan membawa
malapetaka dan kehancuran. IInvestasi dalam pandangan Islam adalah upaya memanfaatkan harta dengan cara
menanamkan modal pada bidang-bidang usaha tertentu dengan harapan memperoleh
keuntungan dan berkembangnya usaha tersebut, sekaligus memberikan manfaat bagi
masyarakat.
Tujuan utama investasi dalam Islam adalah untuk memperoleh keuntungan yang halal
dan bermanfaat secara ekonomi serta dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
Investasi dalam Islam juga diharapkan dapat membantu mendorong pertumbuhan ekonomi
dan mengurangi kemiskinan serta ketimpangan sosial. Selain itu, investasi juga dianggap
sebagai cara untuk menghargai dan memanfaatkan sumber daya yang diberikan oleh Allah
SWT.
PERAN INVESTASI DALAM
MEININGKATKAN KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT
Investasi memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Berikut adalah beberapa kontribusi investasi dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat:
a. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat melalui Investasi
b. Kontribusi Investasi dalam Menurunkan Tingkat Kemiskinan
c. Peningkatan Kesejahteraan Umum melalui Investasi
4. POTENSI INDUSTRI HALAL
Industri halal memiliki potensi pasar yang besar, terutama di negara-negara mayoritas
Muslim seperti Indonesia, Malaysia, dan Timur Tengah. Selain itu, produk halal juga diminati
oleh konsumen non-Muslim yang mencari produk yang berkualitas, aman dikonsumsi, dan
diproduksi dengan standar yang ketat. Beberapa faktor yang mempengaruhi potensi pasar
industri halal antara lain:
a. Ukuran Pasar Global Industri Halal.
b. Pertumbuhan Pasar Industri Halal.
c. permintaan Masyarakat akan Produk Halal.
2. BANK INDONESIA
BANK INDONESIA adalah :
• Bank sentral Republik Indonesia
• Lembaga negara yang independen
• Badan Hukum
• Pemegang Kas Pemerintah
(UU no. 23/1999 tentang BI)
Mencapai dan memelihara
kestabilan nilai rupiah
TUJUAN
BANK INDONESIA
Inflasi
NilaiTukar
Rupiah
KEDUDUKAN BI:
Di Ibukota Negara RI
Dapat memiliki Kantor di
DN dan LN
3. TUGAS BANK INDONESIA
Menetapkan dan Melaksanakan
Kebijakan Moneter
Mengatur dan Mengawasi Bank
Mengatur dan Menjaga
Kelancaran Sistem Pembayaran
3 PILAR TUGAS UTAMA BI
4. KEPENGURUSAN BI &
TEMPAT KEDUDUKAN BI
KEPENGURUSAN BI
DEWAN
GUBERNUR
GUBERNUR SBG PEMIMPIN
DEWAN GUBERNUR (1 ORANG)
DEPUTI GUBERNUR SENIOR
SBG WAKIL DEWAN
GUBERNUR (1 ORG)
DEPUTI GUBERNUR
( 4 – 7 ORG)
5. KEGIATAN
USAHA
BANK
INDONESIA
1. Memindahkan uang atau memberi wesel
unjuk
3. Mendiskonto kertas perbendaharaan
atas beban negara
4. Membeli dan menjual wesel
yang diaksep bank
5. Membeli dan menjual cek, surat
wesel dan kertas dagang lainnya
6. Memberikan jaminan bank
7. Menyediakan tempat penyimpanan
barang-barang berharga
2. Menerima dan membayarkan kembali
uang dalam rekening koran dan tagihan
kertas berharga
6. KEGIATAN
USAHA
BANK
UMUM
1. Menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan (tabungan, giro, deposito
berjangka, sertifikat deposito)
2. Memberikan kredit dan
menyediakan pembiayaan
berdasarkan prinsip bagi hasil
3. Menerbitkan surat pengakuan hutang
4. Membeli, menjual /menjaminkan
surat-surat berharga
5. Memindahkan uang, serta
menerima pembayaran tagihan atas
surat berharga
6. Menempatkan dana, meminjam/
meminjamkan uang kepada bank
lain
7. Menyediakan tempat untuk menyimpan
barang/surat berharga
8. Melakukan kegiatan anjak piutang, kartu kredit, wali amanat, valuta
asing, penyertaan modal, pendiri/pengurus dana pensiun
7. 1. Menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan (tabungan,
depositoberjangka, sertifikat deposito)
KEGIATAN
USAHA
BPR
3. Menyediakan pembiayaan
berdasarkan prinsip bagi hasil
4. Menempatkan dananya dalam
bentuk SBI, deposito berjangka,
sertifikat deposito dan /atau
tabungan pada bank lain
2. Memberikan kredit
8. BPR
Dilarang :
1. Menerima simpanan berupa giro dan ikut
serta dalam lalu lintas pembayaran
3. Melakukan penyertaan modal
4. Melakukan usaha
perasuransian
5. Melakukan usaha lain
2. Melakukan kegiatan usaha
valuta asing
9. PRODUK JASA BANK LAINNYA
1. TRANSFER, merupakan jasa pengiriman uang atau pemindahan uang lewat
bank baik dalam kota, luar kota maupun luar negeri
2. KLIRING, merupakan cara penyelesaian hutang-piutang antar bank peserta kliring
dalam bentuk warkat atau surat berharga pada suatu tempat dan waktu tertentu
3. INKASO, merupakan jasa penagihan warkat-warkat bank yang
berasal dari luar kota atau luar negeri
4. LETTER OF CREDIT (LC), merupakan jaminan pembayaran dari bank
yang diberikan kepada penjual (ekportir) dengan syarat eksportir
dapat menyerahkan dokumen yang ditetapkan.
5. SAFE DEPOSIT BOX, merupakan jasa persewaan kotak untuk menyimpan
dokumen/surat berharga dan benda berharga
6. BANK CARD, merupakan “uang plastik” yang dikeluarkan bank, yang dapat digunakan
sebagai alat pembayaran di tempat-tempat tertentu. (Kartu Kredit dan Kartu Debet)
7. ATM, merupakan mesin yang dapat melayani kebutuhan nasabah secara otomatis selam