1

Pengertian ISPA.
ISPA merupakan kependekan dari
Infeksi Saluran Pernafasan Akut
infeksi ini berarti masuknya kuman
penyakit kedalam tubuh manusia dan
berkembang biak sehingga
menimbulkan penyakit. Saluran
pernafasan yaitu bagian tubuh mulai
dari hidung hingga paru-paru dan
infeksi akut yaitu infeksi yang
berlangsung sampai dengan 14 hari.

2. Tanda dan gejala ISPA
a. Non pneumonia
Ditandai dengan batuk, pilek,
tanpa
disertai dengan sesak
nafas.
b. Pneumonia
Batuk, pilek disertai dengan sesak
nafas atau nafas cepat.

Adalah penyakit yang ditandai
dengan batuk, pilek, tanpa disertai
dengan sesak nafas.

•
•

b. Pneumonia
Adalah penyakit batuk-pilek
disertai dengan sesak nafas atau
nafas cepat. Hal ini disebabkan
oleh:
• Tertular penderita batuk
• Gizi anak kurang
• Anak tinggal dilingkungan yang
tidak sehat
• Belum dapat imunisasi yang
lengkap.
4. Bahaya Pneumonia
Pneumonia dapat menyebabkan
kematian jika tidak segera
ditangani

•
•

b.

Non Pneumonia
Bagi anak yang terinfeksi ISPA non
Pneumonia perawatan dapat
dilakukan dirumah. Adapun
perawatan yang dapat dilakukan ibu
dirumah antara lain :
Pemberian makanan

•
a.

3. Macam-macam ISPA
a. Non pneumonia

5. Perawatan dan Pencegahan
Pneumonia dan non Pneumonia
a. Pneumonia
Dapat dicegah dengan cara :

ISPA

Menjauhkan anak dari penderita
batuk
Memberikan makanan bergizi
setiap hari
Jagalah kebersihan tubuh,
makanan dan lingkungan anak
Berikan imunisasi lengkap

Berilah
makanan / ASI selama sakit.
b.
Perbanyak
jumlahnya setelah sembuh
c. Bila muntah usahakan anak mau
makan lagi. Berikan makan dengan
porsi kecil tapi sering.
• Pemberian cairan atau minuman
a. Berilah minuman lebih banyak.
b. Berilah ASI lebih banyak untuk
bayi
c. Beri minum air hangat, air buah
lebih banyak dari biasanya

•

•

•

Jika anak terjadi demam ; kompres
dengan air dingin atau berikan obat
penurunan panas (obat warung)
khusus untuk anak-anak. Hindari
pemakaian selimut atau pakaian
tebal.
Jika pada anak terjadi batuk ;
berikan obat batuk tradisional yang
dianjurkan oleh petugas kesehatan
Jika timbul tanda-tanda penyakit
bertambah, misalnya : tidak mau
makan, tidak mau minum, sesak nafas
sakit anak jadi lebih berat segera
bawa ke Puskesmas atau Rumah
Sakit terdekat.

6. Penatalaksanaan
ISPA
Pada
Keluarga
a. Pneumonia tidak berat
Tanda dan gejala antara lain :
1) Batuk, pilek dan nafas cepat
2) 2 bulan sampai 1 tahun lebih
dari 50 x / mnt
3) 1 sampai 5 tahun lebih dari
40 x / mnt
Penatalaksanaan :
Dengan segera membawa anak
kepetugas
kesehatan
atau
puskesmas atau Rumah Sakit atau
segera
hubungi
kader-kader
kesehatan terdekat
b. Pneumonia berat
Tanda dan gejala antara lain :
1) Batuk, pilek dengan nafas
cepat atau sesak nafas
2) Pada umur kurang dari 2
bulan, nafas cepat lebih dari
60 x / mnt
Penatalaksanaan :
Dengan segera membawa anak
kepetugas kesehatan atau Rumah
Sakit terdekat

ISPA

Oleh :
INTAN SHAHIFA
11.11.910

AKADEMI KEPERAWATAN
PEMERINTAH KABUPATEN
MUNA
2014
Leaflet ispa akper muna

Leaflet ispa akper muna

  • 1.
    1 Pengertian ISPA. ISPA merupakankependekan dari Infeksi Saluran Pernafasan Akut infeksi ini berarti masuknya kuman penyakit kedalam tubuh manusia dan berkembang biak sehingga menimbulkan penyakit. Saluran pernafasan yaitu bagian tubuh mulai dari hidung hingga paru-paru dan infeksi akut yaitu infeksi yang berlangsung sampai dengan 14 hari. 2. Tanda dan gejala ISPA a. Non pneumonia Ditandai dengan batuk, pilek, tanpa disertai dengan sesak nafas. b. Pneumonia Batuk, pilek disertai dengan sesak nafas atau nafas cepat. Adalah penyakit yang ditandai dengan batuk, pilek, tanpa disertai dengan sesak nafas. • • b. Pneumonia Adalah penyakit batuk-pilek disertai dengan sesak nafas atau nafas cepat. Hal ini disebabkan oleh: • Tertular penderita batuk • Gizi anak kurang • Anak tinggal dilingkungan yang tidak sehat • Belum dapat imunisasi yang lengkap. 4. Bahaya Pneumonia Pneumonia dapat menyebabkan kematian jika tidak segera ditangani • • b. Non Pneumonia Bagi anak yang terinfeksi ISPA non Pneumonia perawatan dapat dilakukan dirumah. Adapun perawatan yang dapat dilakukan ibu dirumah antara lain : Pemberian makanan • a. 3. Macam-macam ISPA a. Non pneumonia 5. Perawatan dan Pencegahan Pneumonia dan non Pneumonia a. Pneumonia Dapat dicegah dengan cara : ISPA Menjauhkan anak dari penderita batuk Memberikan makanan bergizi setiap hari Jagalah kebersihan tubuh, makanan dan lingkungan anak Berikan imunisasi lengkap Berilah makanan / ASI selama sakit. b. Perbanyak jumlahnya setelah sembuh c. Bila muntah usahakan anak mau makan lagi. Berikan makan dengan porsi kecil tapi sering. • Pemberian cairan atau minuman a. Berilah minuman lebih banyak.
  • 2.
    b. Berilah ASIlebih banyak untuk bayi c. Beri minum air hangat, air buah lebih banyak dari biasanya • • • Jika anak terjadi demam ; kompres dengan air dingin atau berikan obat penurunan panas (obat warung) khusus untuk anak-anak. Hindari pemakaian selimut atau pakaian tebal. Jika pada anak terjadi batuk ; berikan obat batuk tradisional yang dianjurkan oleh petugas kesehatan Jika timbul tanda-tanda penyakit bertambah, misalnya : tidak mau makan, tidak mau minum, sesak nafas sakit anak jadi lebih berat segera bawa ke Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat. 6. Penatalaksanaan ISPA Pada Keluarga a. Pneumonia tidak berat Tanda dan gejala antara lain : 1) Batuk, pilek dan nafas cepat 2) 2 bulan sampai 1 tahun lebih dari 50 x / mnt 3) 1 sampai 5 tahun lebih dari 40 x / mnt Penatalaksanaan : Dengan segera membawa anak kepetugas kesehatan atau puskesmas atau Rumah Sakit atau segera hubungi kader-kader kesehatan terdekat b. Pneumonia berat Tanda dan gejala antara lain : 1) Batuk, pilek dengan nafas cepat atau sesak nafas 2) Pada umur kurang dari 2 bulan, nafas cepat lebih dari 60 x / mnt Penatalaksanaan : Dengan segera membawa anak kepetugas kesehatan atau Rumah Sakit terdekat ISPA Oleh : INTAN SHAHIFA 11.11.910 AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KABUPATEN MUNA 2014