Abram menunjukkan kedewasaan rohani dengan merespon konflik dengan Lot dengan damai dan menyelamatkan Lot meski disakiti, mengikuti teladan Yesus yang mengampuni musuh-musuhnya. Kedewasaan rohani sejati ditunjukkan lewat kasih dan pengampunan, bukan lama mengenal Tuhan atau punya jabatan di gereja.
5. Efesus 4:11-15
11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik
pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-
pengajar, 12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan
pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus, 13 sampai kita semua telah
mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah,
kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan
kepenuhan Kristus, 14 sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-
ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia
dalam kelicikan mereka yang menyesatkan, 15tetapi dengan teguh berpegang
kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah
Dia, Kristus, yang adalah Kepala.
6. Mitos tentang kedewasaan rohani
#1 Lama di gereja sudah
pasti dewasa rohani
#2 Banyak baca ayat
Alkitab sudah pasti dewasa
rohani
#3 Punya jabatan di gereja
sudah pasti dewasa rohani
16. “… rasain lu, siapa suruh lu gak tau diri,
milih lahan yang lebih indah.
Sekarang kena batunya…”
17. Respon Abram
#2 Abram tidak menaruh dendam
tetapi malah melakukan tindakan
kasih dengan kualitas terbaik.
18.
19. Rescue Mission
Abram mengerahkan 318 orang
terlatih, orang-orang
kepercayaan, pasukan ring-1,
paspampres Abram untuk
menyelamatkan Lot
(Kejadian 14:14)
25. Kita juga adalah sahabat Allah (Yoh 15:15)
• Bersyafaat buat orang yang bersalah kepada kita,
• Mengampuni (Mat 6:9-13 Doa Bapa Kami) dan
• Memberkati musuh kita (Mat 5:44-48)
29. Matius 5:43-48
43 Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah
musuhmu. 44 Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi
mereka yang menganiaya kamu. 45 Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-
anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan
orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak
benar. 46 Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu?
Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian? 47 Dan apabila kamu hanya
memberi salam kepada saudara-saudaramu saja, apakah lebihnya dari pada perbuatan
orang lain? Bukankah orang yang tidak mengenal Allahpun berbuat demikian? 48
Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah
sempurna."
30. It’s a lifelong process
Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya.
(Ams 27:17)
31. Tuhan Yesus menunjukkan kedewasaan rohani-Nya
sejak Dia ada di Bait Allah di usia 12 tahun.
(Luk 2:41-52)
32. Maksud baik kedatangan-Nya untuk menyelamatkan
manusia dari hukuman dosa, tetapi malah
diperlakukan jahat.
33. “Enough is enough, cukup sampai disini”
Dia memilih untuk taat “seperti anak domba
yang dibawa ke pembantaian”
(Yes 53:7; Kis 8:32-33)
34. "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka
tidak tahu apa yang mereka perbuat”
(Luk 23:34)