Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Cashflow quadrant merupakan konsep untuk mencapai kebebasan finansial dengan memetakan diri pada salah satu kuadran yaitu E, S, B, atau I. Kuadran B dan I dianggap paling optimal karena memungkinkan kepemilikan bisnis sendiri. Strategi investasi diperlukan untuk meraih keuntungan maksimal dengan risiko terkendali.
Training motivasi saja saat ini tidak cukup, karyawan anda memerlukan training motivasi perencanaan keuangan "Karyawan Produktif itu Cerdas Finansial" bersama Andreas Hartono, CHt, CI, CFP
Karyawan produktif itu cerdas finansial. Mengapa sekarang para karyawan tidak hanya cukup kompeten saja tetapi juga harus cerdas finansial ?
Sejak tahun 2010 saya mulai memberikan training motivasi plus perencanaan keuangan yang hingga kini telah mencapai ratusan kelas dengan ribuan alumni peserta training. Dari setiap kelas yang saya ajarkan ternyata saya mendapatkan data yang relatif sama di hampir setiap kelasnya yaitu ada sekitar 80% karyawan yang bermasalah dengan kondisi keuangannya. Bermasalah di sini bisa dalam 3 perspektif yaitu bermasalah dengan jumlah tabungan yang dimiliki, bermasalah dengan kebiasaan menabung dan atau bermasalah dengan jumlah utang yang dimiliki.
Berbagai macam alasan diungkapkan sebagai penyebab permasalahan keuangan ini yang kalau disederhanakan dapat dibagi menjadi 2 yaitu aspek internal karyawan dan aspek eksternal karyawan.
Dari aspek internal karyawan ada 2 hal yang sangat dominan berkontribusi yaitu faktor mentalitas keuangan yang keliru dan faktor kurangnya pengetahuan dalam hal mengelola serta merencanakan keuangan yang benar.
Dari aspek eksternal karyawan ada 2 hal yang sangat dominan berkontribusi yaitu faktor inflasi dan kemudahan untuk berutang.
Itulah dua aspek internal dan eksternal yang tidak bisa kita hindari tetapi perlu kita sikapi tanpa perlu mencari siapa yang salah. Masih ada harapan meskipun secara data statistik mengatakan bahwa 80% karyawan bermasalah dengan keuangan, ternyata di sisi lain ada kabar baik dimana ada 20% karyawan yang baik kondisi keuangannya. Mereka yang 20% ini juga menerima gaji yang sama dengan teman-temannya yang lain tetapi ternyata mereka menjadi lebih baik karena mereka lebih cerdas finansial dengan memiliki mentalitas keuangan yang sehat dan mereka juga mempunyai pengetahuan yang cukup untuk mengelola keuangannya dan memiliki ketrampilan yang memadai untuk merencanakan keuangan mereka di masa mendatang.
Yuk bekali karyawan anda supaya semakin produktif dengan memberikan mereka training motivasi plus perencanaan keuangan “Karyawan Produktif itu Cerdas Finansial”
Salam Cerdas Finansial,
Andreas Hartono, CHt, CI, CFP
Mindset & Financial Motivator
Phone : 021.4060.9000 atau 0811.128.338
Website : www.andreashartono.com atau www.mengelolakeuangan.com
Training motivasi saja saat ini tidak cukup, karyawan anda memerlukan training motivasi perencanaan keuangan "Karyawan Produktif itu Cerdas Finansial" bersama Andreas Hartono, CHt, CI, CFP
Karyawan produktif itu cerdas finansial. Mengapa sekarang para karyawan tidak hanya cukup kompeten saja tetapi juga harus cerdas finansial ?
Sejak tahun 2010 saya mulai memberikan training motivasi plus perencanaan keuangan yang hingga kini telah mencapai ratusan kelas dengan ribuan alumni peserta training. Dari setiap kelas yang saya ajarkan ternyata saya mendapatkan data yang relatif sama di hampir setiap kelasnya yaitu ada sekitar 80% karyawan yang bermasalah dengan kondisi keuangannya. Bermasalah di sini bisa dalam 3 perspektif yaitu bermasalah dengan jumlah tabungan yang dimiliki, bermasalah dengan kebiasaan menabung dan atau bermasalah dengan jumlah utang yang dimiliki.
Berbagai macam alasan diungkapkan sebagai penyebab permasalahan keuangan ini yang kalau disederhanakan dapat dibagi menjadi 2 yaitu aspek internal karyawan dan aspek eksternal karyawan.
Dari aspek internal karyawan ada 2 hal yang sangat dominan berkontribusi yaitu faktor mentalitas keuangan yang keliru dan faktor kurangnya pengetahuan dalam hal mengelola serta merencanakan keuangan yang benar.
Dari aspek eksternal karyawan ada 2 hal yang sangat dominan berkontribusi yaitu faktor inflasi dan kemudahan untuk berutang.
Itulah dua aspek internal dan eksternal yang tidak bisa kita hindari tetapi perlu kita sikapi tanpa perlu mencari siapa yang salah. Masih ada harapan meskipun secara data statistik mengatakan bahwa 80% karyawan bermasalah dengan keuangan, ternyata di sisi lain ada kabar baik dimana ada 20% karyawan yang baik kondisi keuangannya. Mereka yang 20% ini juga menerima gaji yang sama dengan teman-temannya yang lain tetapi ternyata mereka menjadi lebih baik karena mereka lebih cerdas finansial dengan memiliki mentalitas keuangan yang sehat dan mereka juga mempunyai pengetahuan yang cukup untuk mengelola keuangannya dan memiliki ketrampilan yang memadai untuk merencanakan keuangan mereka di masa mendatang.
Yuk bekali karyawan anda supaya semakin produktif dengan memberikan mereka training motivasi plus perencanaan keuangan “Karyawan Produktif itu Cerdas Finansial”
Salam Cerdas Finansial,
Andreas Hartono, CHt, CI, CFP
Mindset & Financial Motivator
Phone : 021.4060.9000 atau 0811.128.338
Website : www.andreashartono.com atau www.mengelolakeuangan.com
HOTOGEL - Situs Bandar Togel Terpercaya dan Toto Togel Hadiah Terbesar.pdfHOTOGEL
HOTOGEL merupakan situs bandar togel online resmi terpercaya yang mampu menyediakan bergam jenis pasaran togel terlengkap serta toto togel hadiah terbesar di Indonesia saat ini.
HOTOGEL - Situs Bandar Togel Terpercaya dan Toto Togel Hadiah Terbesar.pdfHOTOGEL
HOTOGEL merupakan situs bandar togel online resmi terpercaya yang mampu menyediakan bergam jenis pasaran togel terlengkap serta toto togel hadiah terbesar di Indonesia saat ini.
“tahap setelah analisa dari siklus pengembangan sistem yakni berupa pendefin...amallia7
“tahap setelah analisa dari siklus pengembangan sistem yakni berupa pendefinisian dari kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi, dan menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk
5. Cashflow quadrant adalah sebuah
konsep yang dikemukakan oleh
Robert Kiyosaki guna mencapai titik
kebebasan finansial. Disebutkan pula
bahwa cashflow diagram adalah
diagram sumber pendapatan yang
sangat berhubungan dengan nilai
pribadi setiap orang.
devinisi
6. .
● 4 cashflow quadrant adalah sebuah sarana untuk
mencapai kebebasan finansial semua orang.
Dengan memahaminya, kamu dapat memetakan
berada pada kuadran mana kamu saat ini dan
bisa memilih langkah yang tepat apabila ingin
meningkatkannya.
● Sebab saat mengenalkannya, Robert Kiyosaki
mengatakan bahwa kebebasan finansial
cashflow quadrant adalah pada kuadran B dan I.
Dengan kata lain, kebebasan finansial lebih
mungkin tercapai bila kita memiliki kegiatan
usaha sendiri
devinisi
8. EMPLOYE
Gambar cashflow quadrant E (Employee)
menunjukkan seseorang yang menerima sumber
pendapatannya dari pekerjaan tetap sebagai
seorang karyawan. Sumber pendapatan dari
bagian E menunjukkan keamanan karena adanya
jaminan penghasilan tetap tiap bulannya.
Sumber pendapatan dari kuadran E menunjukkan
bahwa stabilitas keuangan dapat didapatkan
secara relatif mudah bila diimbangi dengan
jenjang karir yang jelas. Selain gaji bulanan,
karyawan juga menerima bonus tahunan dan
penghargaan lain bila memiliki performa baik.
9. EMPLOYE
Tipe karyawan pada kuadran 3 menunjukkan tingkat risiko
kecil, stabilitas finansial serta ketidakmampuan melakukan
hal-hal besar yang berisiko.
● Mereka yang berada di dalam quadrant E umumnya
memiliki mental berikut:
● Cenderung enggan untuk meningkatkan kualitas dirinya.
● Sudah terbiasa di dalam zona nyaman
● Lebih menunggu untuk disuruh
● Tidak memiliki inisiatif.
● Lebih cenderung mengandalkan kemampuan otaknya
atau bekerja cerdas.
● Lebih sering memikirkan dirinya sendiri saja
11. (Self-Employee Business)
4 cashflow quadrant juga mencakup self employee business. Berbeda
dengan kuadran E, teori cashflow quadrant S (Self Employee
Business) menunjukkan sumber pendapatan dari bisnis yang
dijalankan sendiri. Sumber pendapatan dari bisnis sendiri
mengharuskan pekerja untuk selalu memutar otak guna menghasilkan
ketepatan strategi bisnis.
Contoh dari teori S (Self Employee Business) cashflow quadrant adalah
arsitek, desainer, pemilik katering, dokter dan lainnya. Nah, karena
profesi-profesi tersebut tidak memiliki sumber penghasilan tetap,
maka diperlukan strategi lebih untuk mengelola keuangan agar bisnis
tetap berjalan
12. (Self-Employee Business)
Mereka yang berada di dalam quadrant S umumnya memiliki mental berikut:
• Mempunyai tingkatan yang lebih baik daripada mental quadrant E
• Bisa menunda kenyamanan
• Cenderung mempunyai usaha untuk meningkatkan kualitas dirinya dan
terus belajar.
• Memiliki inisiatif yang tinggi.
• Mau bekerja lebih keras dan cerdas
• Bisa bekerja secara mandiri tapi kesulitan untuk bekerja secara tim.
• Selalu berusaha untuk inisiatif
• Berusaha untuk selalu bekerja keras dan cerdas
• Mereka juga kurang mampu mengelola atau mendidik para bawahannya
jika diberikan tugas menjadi atasan, sehingga akan berdampak pada kerja
sama tim yang kurang.
• Selain itu, mereka juga cenderung hanya memikirkan kesuksesannya
sendiri saja
14. Big business pada gambar cashflow quadrant adalah sumber penghasilan
di mana skala bisnis sudah lebih besar dan setidaknya mampu
mempekerjakan kurang lebih 500 karyawan. Pada titik ini, kuadran E
(Employee) bisa jadi berada di bawah perusahaan big business dan
mendapatkan penghasilan tiap bulan dari perusahaan tersebut.
● Mereka yang berada di dalam quadrant B umumnya memiliki
mental berikut:
● Memiliki tingkatan lebih baik daripada quadrant S, terlebih
lagi quadrant E
● Rela menunda kenyamanannya
● Memiliki usaha yang keras untuk meningkatkan kualitas dirinya.
● Memiliki tingkat inisiatif yang tinggi.
● Bisa keberka keras dan kerja cerdas.
● Bisa bekerja secara individu atau tim.
● Bisa mendistribusikan pekerjaanya dengan baik pada tim.
B (Big Business)
16. INVESTOR
● Teori cashflow quadrant juga menjelaskan sumber pendapatan sebagai
seorang investor yang memiliki kebebasan finansial paling optimal daripada
3 kuadran sebelumnya. Kuadran Investor menjelaskan sebuah keadaan di
mana seseorang telah memaksimalkan sumber daya yang ia miliki sehingga
sudah bisa menikmati hasilnya.
● Ketika mencapai investor cashflow quadrant, seseorang tidak lagi harus
bekerja 8 jam sehari dalam sepekan dan mengharapkan bonus akhir tahun
dari perusahaannya. Ia akan mendapatkan penghasilan bahkan tanpa
mengeluarkan daya sebesar employee quadrant.
● Mereka yang berada di dalam quadrant I umumnya memiliki mental
berikut:
● Memiliki tingkatan yang lebih tinggi daripada quadrant lainnya.
● Seluruh mental yang terdapat pada quadrant B juga umumnya terdapat
pada quadrant I. Hal tersebut ditambah dengan kemampuan untuk bisa
menciptakan suatu sistem pada perusahaan dengan berbagai cara sehingga
sistem yang diciptakannya bisa berjalan dan juga berkembang dengan
sendirinya
17. ● Pengertian Investasi
● Investasi adalah sebuah aktivitas menyimpan atau menempatkan
dana pada periode tertentu dengan harapan penyimpanan tersebut
akan menimbulkan keuntungan atau peningkatan nilai investasi.
Seorang yang berinvestasi disebut dengan investor atau penanam
modal.
INVESTASI
18. CONTOH INVESTASI
● Contoh Investasi
● Contoh dari investasi jangka panjang yang paling populer:
● 1. Investasi Logam Mulia (Emas)
● 2. Investasi Saham
● 3. Investasi Reksa dana
● 4. Investasi Properti
● 5. Investasi Deposito
● Resiko Investasi Jangka Panjang
● Risiko Pasar.
● Risiko Inflasi.
● Risiko Bunga.
● Risiko Mata Uang.
● Risiko Likuiditas.
● Risiko NegaRASmall flowers scattered table
19. 1. Pengertian Strategi Investasi
2. Strategi investasi adalah rangkaian cara-cara yang dilakukan investor untuk meraih keuntungan maksimal, serta
mengurangi risiko. Investasi memang tidak bisa dilakukan secara asal-asalan.
3. Fungsi Strategi investasi
4. Tujuan dari strategi investasi adalah agar kamu mendapatkan keuntungan maksimal, dengan risiko yang bisa
dikontrol dengan baik, dan kamu pun bisa meraih tujuanmu dari keuntungan tersebut
LANJUTAN….
20. • Tentukan tujuan keuangan
Langkah awal dalam berinvestasi adalah menentukan tujuan keuangan. Setelah itu baru deh rancang investasi
yang sesuai untuk mencapai tujuan tersebut. Ibaratnya jika ingin pergSetelah itu baru tentukan kendaraan apa
yang sesuai untuk sampai pada tujuan tersebut. Pastikan kita tahu apa yang ingin dicapai, tentukan target untuk
masing-masing tujuan keuangan. Dalam hal ini tujuan kita adalah mendapatkan kebebasan keuangan.
• Portofolio investasi adalah gabungan dari beberapa investasi dengan porsi tertentu. Membangun portofolio
investasi merupakan langkah krusial dalam berinvestasi. Supaya apa? Meminimalisir resiko investasi dan
mendapat untung besar.Jika salah membuat portofolio investasi, risiko bisa jadi terlalu tinggi. Ketika
menghadapi pasar dalam kondisi yang kurang menguntungkan, investasi juga bisa hancur.
• Setelah yakin dengan portofolio investasi yang dibuat, segera lakukan langkah implementasi. Jangan pernah
menunda untuk berinvestasi, karena kita bisa kehilangan kesempatan yang besar. Patuhi portofolio investasi
yang sudah dibuat. Jika ingin menambah modal investasi pada salah satu produk investasi, tambahkan modal
pada produk lain juga sesuai porsinya. Dengan begitu proporsi setiap instrumen investasi dalam portofolio
kita gak akan berubah. Jangan terus mengubah-ubah portofolio investasi karena nantinya hasil investasi bisa
gak maksimal
Strategi Investasi