Layanan anc terintegrasi ims pkm kalideres kemenkesDokter Tekno
Kasus ibu hamil dengan hasil positif sifilis pada skrining rutin di Puskesmas Kalideres. Ibu mendapat konseling, terapi BBP, dan rujukan untuk pemeriksaan lebih lanjut serta konseling pasangan.
Pelatihan penatalaksanaan STI (Sexual Transmitted Infection) dilaksanakan selama 5 hari dari tanggal 9-13 September 2013 di The Pade Hotel, Aceh Besar. Pelatihan ditujukan untuk dokter, bidan, petugas laboratorium, dan administrasi dari berbagai puskesmas dan rumah sakit di Aceh. Jadwal pelatihan mencakup materi pengenalan dan penatalaksanaan STI, praktik lapangan, serta evaluasi.
Layanan anc terintegrasi ims pkm kalideres kemenkesDokter Tekno
Kasus ibu hamil dengan hasil positif sifilis pada skrining rutin di Puskesmas Kalideres. Ibu mendapat konseling, terapi BBP, dan rujukan untuk pemeriksaan lebih lanjut serta konseling pasangan.
Pelatihan penatalaksanaan STI (Sexual Transmitted Infection) dilaksanakan selama 5 hari dari tanggal 9-13 September 2013 di The Pade Hotel, Aceh Besar. Pelatihan ditujukan untuk dokter, bidan, petugas laboratorium, dan administrasi dari berbagai puskesmas dan rumah sakit di Aceh. Jadwal pelatihan mencakup materi pengenalan dan penatalaksanaan STI, praktik lapangan, serta evaluasi.
Ringkasan:
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran HIV dan AIDS dalam lingkup Kesehatan Reproduksi Remaja yang mencakup pengertian, proses penularan, pencegahan, VCT, pengobatan, stigma dan diskriminasi terkait HIV dan AIDS. Juga menyertakan data kasus HIV positif dan AIDS di Indonesia dari tahun ke tahun yang menunjukkan peningkatan jumlah kasus.
Dokumen tersebut membahas tentang HIV dan AIDS. HIV adalah virus penyebab AIDS yang dapat menurunkan daya tahan tubuh sehingga mudah terkena penyakit lain, sedangkan AIDS adalah sindrom akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh yang disebabkan HIV dan dapat menyebabkan kematian. Dokumen ini juga menjelaskan bagaimana HIV dapat menyerang sel T CD4 dan menyebabkan rusaknya sistem kekebalan tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan kesehatan usia reproduksi yang mencakup berbagai layanan kesehatan untuk kelompok usia mulai dari remaja hingga lanjut usia seperti kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, pencegahan dan penanganan penyakit menular seksual, kanker payudara dan serviks, serta kesehatan reproduksi pada situasi khusus."
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan kesehatan usia reproduksi yang mencakup berbagai layanan kesehatan untuk kelompok usia mulai dari remaja hingga lanjut usia seperti kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, pencegahan dan penanganan berbagai masalah kesehatan reproduksi lainnya."
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas upaya pencegahan penularan HIV dan infeksi menular seksual lainnya dari ibu ke anak melalui integrasi layanan antenatal terpadu.
2) Strategi utama meliputi deteksi dini pada ibu hamil, penapisan dan pengobatan pasangan, serta eliminasi sifilis kongenital.
3) Tujuan akhir adalah memberikan layanan antenatal yang lengkap dan berkualitas unt
Pelayanan kesehatan usia reproduksi mencakup berbagai layanan mulai dari remaja hingga lanjut usia yang meliputi kehamilan, kelahiran, kontrasepsi, hingga pencegahan penyakit."
1. Kanker menjadi penyebab kematian nomor dua di Indonesia setelah penyakit jantung.
2. Upaya pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk deteksi dini dan pencegahan kanker belum berhasil meningkatkan partisipasi masyarakat.
3. Diperlukan program yang terintegrasi dan peran serta masyarakat untuk menurunkan angka kejadian dan kematian akibat kanker.
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit HIV/AIDS di Kota Balikpapan pada tahun 2013-2014. Tercatat 140 kasus baru HIV dan 154 kematian akibat AIDS. Sebagian besar kasus baru ditemukan pada laki-laki berusia 15-49 tahun. Dokumen ini juga menjelaskan gejala, penularan, pencegahan, dan penanganan HIV/AIDS.
Lokakarya mini lintas sektoral diselenggarakan untuk membahas kerjasama lintas sektor dan masalah yang dihadapi serta merumuskan rencana kerja berikutnya. Beberapa masalah kesehatan yang dibahas adalah capaian pemeriksaan kanker serviks, pelayanan posyandu lansia, stunting pada balita, kasus TB positif, dan capaian program HIV pada kelompok resiko tinggi. Dukungan lintas sektor diperlukan unt
Tes IVA adalah cara sederhana untuk mendeteksi kanker leher rahim dini dengan mengoleskan asam asetat pada leher rahim. Tes ini dianjurkan untuk wanita berusia 30-50 tahun yang aktif secara seksual dan dapat dilakukan di puskesmas atau rumah sakit. Harapannya, program deteksi dini melalui tes IVA dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan reproduksi dan mencegah perbur
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFASDokter Tekno
Peningkatan Persalinan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan pada Kabupaten Fokus di Provinsi Fokus dalam rangka Orientasi Pelayanan Persalinan dan Nifas Bagi Tenaga Kesehatan Puskesmas
Dokumen tersebut membahas pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di Jawa Tengah dengan menjelaskan tentang HIV, AIDS, cara penularan, gejala, pencegahan, tes HIV, dukungan bagi orang dengan HIV/AIDS, serta kegiatan pencegahan yang dilakukan.
Dokumen tersebut membahas terapi ARV untuk pasien HIV/AIDS. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang (1) alur tatalaksana HIV mulai dari diagnosis, diagnosis koinfeksi, pengobatan koinfeksi, dan pengobatan HIV dengan ARV serta monitoringnya, (2) persiapan sebelum pemberian ARV seperti edukasi, konseling, dan pastikan beberapa hal sebelum memulai ARV, (3) indikasi memulai ARV untuk semua
Ringkasan:
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran HIV dan AIDS dalam lingkup Kesehatan Reproduksi Remaja yang mencakup pengertian, proses penularan, pencegahan, VCT, pengobatan, stigma dan diskriminasi terkait HIV dan AIDS. Juga menyertakan data kasus HIV positif dan AIDS di Indonesia dari tahun ke tahun yang menunjukkan peningkatan jumlah kasus.
Dokumen tersebut membahas tentang HIV dan AIDS. HIV adalah virus penyebab AIDS yang dapat menurunkan daya tahan tubuh sehingga mudah terkena penyakit lain, sedangkan AIDS adalah sindrom akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh yang disebabkan HIV dan dapat menyebabkan kematian. Dokumen ini juga menjelaskan bagaimana HIV dapat menyerang sel T CD4 dan menyebabkan rusaknya sistem kekebalan tubuh.
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan kesehatan usia reproduksi yang mencakup berbagai layanan kesehatan untuk kelompok usia mulai dari remaja hingga lanjut usia seperti kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, pencegahan dan penanganan penyakit menular seksual, kanker payudara dan serviks, serta kesehatan reproduksi pada situasi khusus."
Dokumen tersebut membahas tentang pelayanan kesehatan usia reproduksi yang mencakup berbagai layanan kesehatan untuk kelompok usia mulai dari remaja hingga lanjut usia seperti kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, pencegahan dan penanganan berbagai masalah kesehatan reproduksi lainnya."
Rangkuman dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas upaya pencegahan penularan HIV dan infeksi menular seksual lainnya dari ibu ke anak melalui integrasi layanan antenatal terpadu.
2) Strategi utama meliputi deteksi dini pada ibu hamil, penapisan dan pengobatan pasangan, serta eliminasi sifilis kongenital.
3) Tujuan akhir adalah memberikan layanan antenatal yang lengkap dan berkualitas unt
Pelayanan kesehatan usia reproduksi mencakup berbagai layanan mulai dari remaja hingga lanjut usia yang meliputi kehamilan, kelahiran, kontrasepsi, hingga pencegahan penyakit."
1. Kanker menjadi penyebab kematian nomor dua di Indonesia setelah penyakit jantung.
2. Upaya pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk deteksi dini dan pencegahan kanker belum berhasil meningkatkan partisipasi masyarakat.
3. Diperlukan program yang terintegrasi dan peran serta masyarakat untuk menurunkan angka kejadian dan kematian akibat kanker.
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit HIV/AIDS di Kota Balikpapan pada tahun 2013-2014. Tercatat 140 kasus baru HIV dan 154 kematian akibat AIDS. Sebagian besar kasus baru ditemukan pada laki-laki berusia 15-49 tahun. Dokumen ini juga menjelaskan gejala, penularan, pencegahan, dan penanganan HIV/AIDS.
Lokakarya mini lintas sektoral diselenggarakan untuk membahas kerjasama lintas sektor dan masalah yang dihadapi serta merumuskan rencana kerja berikutnya. Beberapa masalah kesehatan yang dibahas adalah capaian pemeriksaan kanker serviks, pelayanan posyandu lansia, stunting pada balita, kasus TB positif, dan capaian program HIV pada kelompok resiko tinggi. Dukungan lintas sektor diperlukan unt
Tes IVA adalah cara sederhana untuk mendeteksi kanker leher rahim dini dengan mengoleskan asam asetat pada leher rahim. Tes ini dianjurkan untuk wanita berusia 30-50 tahun yang aktif secara seksual dan dapat dilakukan di puskesmas atau rumah sakit. Harapannya, program deteksi dini melalui tes IVA dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan reproduksi dan mencegah perbur
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN KES. IBU BERSALIN DAN NIFASDokter Tekno
Peningkatan Persalinan di Fasilitas Pelayanan Kesehatan pada Kabupaten Fokus di Provinsi Fokus dalam rangka Orientasi Pelayanan Persalinan dan Nifas Bagi Tenaga Kesehatan Puskesmas
Dokumen tersebut membahas pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di Jawa Tengah dengan menjelaskan tentang HIV, AIDS, cara penularan, gejala, pencegahan, tes HIV, dukungan bagi orang dengan HIV/AIDS, serta kegiatan pencegahan yang dilakukan.
Dokumen tersebut membahas terapi ARV untuk pasien HIV/AIDS. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang (1) alur tatalaksana HIV mulai dari diagnosis, diagnosis koinfeksi, pengobatan koinfeksi, dan pengobatan HIV dengan ARV serta monitoringnya, (2) persiapan sebelum pemberian ARV seperti edukasi, konseling, dan pastikan beberapa hal sebelum memulai ARV, (3) indikasi memulai ARV untuk semua
3. 3
cairan sperma
darah
cairan vagina
Dimana HIV berada ?
Penularan HIV secara langsung, maksudnya HIV akan menular jika ada salah satu jenis
cairan itu masuk kedalam tubuh melalui :
Pembuluh darah
Luka
Membran mukosa ( selaput lendir )
8. Pekerja yang berhubungan dengan jarum suntik atau alat
yang tajam
Tenaga Kesehatan
9. Kondisi Yang Mempercepat Penularan?
Jumlah Penduduk Indonesia: 240 juta
Estimasi Populasi Rawan Tertular HIV Tahun 2012, Kemenkes
LAKI-LAKI PEREMPUAN
230 000
Wanita
Penjaja
Sex
6,7 Juta Pria
membeli Sex
(2-20% dari Pria
Dewasa)
75 000
Penasun
1.13 Jt
GWL
4,9 Juta
menikah
dg pria risiko
tinggi
Anak
anak
16. PRINSIP PEMERIKSAAN HIV
• 1. Informed Consent ( Persetujuan )
• 2. Councelling ( Pra n Post Konseling )
• 3. Confidential ( Rahasia )
• 4. Correct to Result ( Hasil akurat )
• 5. Connect to Service ( di rujuk ke layanan CST)
17.
18. MENGAPA TES HIV PENTING ?
Mengetahui status lebih dini akan
memudahkan penanganan
Meningkatkan kualitas hidup sehingga
mengurangi angka kesakitan dan
kematian (walaupun tidak dapat
disembuhkan, penyakit dapat
dikendalikan dengan baik)
Memutus mata rantai penularan HIV
19. BAGAIMANA DENGAN YANG HASIL
TES NEGATIF ???
Mempertahankan perilaku yang aman
Mengubah perilaku dari yang berisiko ke TIDAK
beresiko
INGAT Periode Jendela Tetap TES HIV secara
mandiri
Menjadi elemen aktif kegiatan pencegahan dan
penanggulangan HIV AIDS bagi kelompoknya,
masyarakat dan lingkungannya
20. BAGAIMANA DENGAN YANG HASIL
TES POSITIF ???
Segera minum obat ARV
Tidak menularkan ke pasangan / orang lain
Menjadi elemen aktif kegiatan pencegahan dan
penanggulangan HIV AIDS bagi kelompoknya,
masyarakat dan lingkungannya
21. PENGOBATAN ANTI
RETROVIRAL
Terapi ARV diberikan kepada semua ODHA tanpa
melihat stadium klinis dan jumlah CD4
ARV diberikan segera / tanpa ditunda ( dalam hari
yang sama dengan diagnosis sampai 1 minggu ) pada
pasien yang siap dan tidak ada kontraindikasi klinis.
Hasil pemeriksaan laboratorium lengkap tidak menjadi
pra syarat untuk memulai terapi ARV
22. PERLU DI INGAT
Bagi yang belum pernah melakukan perilaku
beresiko PERTAHANKAN perilaku aman (
Tidak melakukan seks beresiko atau Narkoba
Suntik )
Bila sudah pernah melakukan perilaku beresiko
Lakukan tes HIV SEGERA