Chatbot bernama Anxie dirancang untuk membantu orang dengan masalah kesehatan mental dengan menyediakan tes kesehatan mental gratis dan menghubungkan pengguna dengan layanan konseling. Chatbot ini ditargetkan untuk remaja dan dewasa muda yang aktif di media sosial. Metrik kunci termasuk jumlah pengguna chatbot, kunjungan situs web, pelanggan YouTube, dan peserta webinar.

1. Impact Report
Team TOBACO
(TOgather Building Agile COmpany)

2. Design Thinking for
Business & Marketing
Chatbots
Case: Masih Ada Hari Esok
TOBACO

3. Key Persona:
Technology savvy
Social media user
Mental health enthusiast
Webinar hunter
Voucher grabber
TARGET AUDIENCE
Role : consumer, key opinion leader, and
social media user
Age: 22
Relevant Products: Webinars, e-learning, and
consulting
Background:
Vincent Fabron atau lebih dikenal sebagai Chamber merupakan mahasiswa tingkat akhir yang memiliki awareness
cukup tinggi terhadap mental health. Sebagai pribadi yang tech savvy, Chamber cukup mudah untuk menemukan webinar yang
memikat ketertarikannya, tapi kurang suka dengan webinar berbayar yang menurutnya cukup ribet terkait hal pembayaran.
Meskipun Chamber seorang public speaker yang ulung, ia merasa dirinya memiliki gangguan mental karena sangat sering merasa
kesepian dan kurang mengenal dirinya sendiri.
Goals:
● Memiliki hubungan dengan komunitas mental health yang aktif dalam membahas isu isu mental health
● Memiliki pengetahuan terkait mental health yang bisa dijadikan sebagai konten edukasi di media sosial
● Mendapatkan channel yang aktif merekomendasikan webinar dengan beragam bahasan
● Memiliki teman cerita

4. Challenges:
● Kesulitan menemukan webinar berbayar yang sistem pembayarannya instan
● Kesulitan mendapatkan komunitas mental health yang aktif
● Kesulitan mencari mentor yang dapat membimbingnya dalam mempelajari mental health
● Kesulitan memiliki teman cerita yang bisa menjadi pendengar yang baik dan pandai menjaga privasi
Triggers:
● Menonton konten di social media
● Selesai bermain game
● Membaca berita tentang isu sosial
How We Help:
● Memberikan rekomendasi terkait komunitas mental health beserta review dari anggotanya
● Merekomendasikan kegiatan webinar yang relevant
● Merekomendasikan konten yang berkaitan dengan mental health terkini

5. Customer Journey Map
STAGE
CUSTOMER
ACTIVITIES
CUSTOMER
GOALS
YOUR GOALS
YOUR KPI
YOUR ACTION
ACTIVATION CONSIDERATION
● Keadaan pikiran dan psikis (stress,
cemas, dan sedih)
● Self harm
● Mendapatkan wadah untuk mencurahkan
masalah
● Mendapatkan edukasi interaktif terkait
mental health
● Mendapatkan komunitas mental health
untuk sharing atau aktivitas bersama
● Meningkatkan ketertarikan user dalam
menggunakan chatbot
● No. of chatbot visitors and shares
● No. of subs, viewers, and contents
● Membuat konten yang menarik dan
relevan terhadap target konsumen
● Cari & filter produk
● Ulasan terkait produk
● Mendapatkan layanan konsultasi sesuai
dengan kebutuhan
● Mendapatkan edukasi dalam menjaga
kesehatan mental
● Meningkatkan ketertarikan bagi user
untuk menggunakan jasa layanan
konsultasi
● Jumlah pengguna jasa layanan
konsultasi
● Membuat alur percakapan yang
memberikan rekomendasi layanan
konsultasi terbaik

6. Customer Journey Map
STAGE
CUSTOMER
ACTIVITIES
CUSTOMER
GOALS
YOUR GOALS
YOUR KPI
YOUR ACTION
LOYALTY ADVOCACY
● Memesan Kembali
● Merekomendasikan jasa layanan lain
● Mendapatkan hasil layanan yang baik
sesuai dengan kebutuhan user
● Meningkatkan penggunaan jasa layanan
konsultasi
● Nilai jual dan frekuensi pengguna jasa
layanan konsultasi
● Merekomendasikan produk baru sesuai
dengan pembelian produk sebelumnya
● Membagikan pengalaman konsumen
● Mendapatkan pengalaman layanan
konsultasi terbaik
● Memecahkan masalah yang selama ini
dihadapi
● Meningkatkan ulasan baik dari user
dalam menggunakan layanan konsultasi
● No. of user shares
● No. of referrals
● Membuat jalur komunikasi dengan user
terkait masukan untuk meningkatkan jasa
layanan

7. Lean Canvas Team Tobaco Anxie - Your Mental Health Chatbot
Cost Structure
Sallary
Web Dev
Content Production
Riset
Marketing
Revenue Streams
Counseling Service
Ads Sense
Events
Peer to peer fundraising
Selling merchandise
Problem
Sulit untuk mendapatkan
teman cerita dan tempat
counseling mental health
Solution
Platform berbasis chatbot
yang bisa menjadi teman
cerita yang tidak
judgemental, serta
menjembatani user dengan
pihak counseling mental
health, dan bisa
memberikan edukasi terkait
mental issues
Key Metrics
Jumlah pengguna chatbot,
pengunjung website,
subscriber di YT, viewer di
YT, Content di YT, peserta
webinar, dan client
Unique Value
Proposition
Chatbot yang menyediakan
mental health test sebagai
inisiasi untuk user agar tahu
kondisi mentalnya
belakangan ini
High Level Concept
Anxie adalah chatbot yang
bisa menyajikan mental
health test dan menjadi
jembatan antara user
dengan pihak counseling
Unfair Advantage
mental health test gratis
yang lebih akurat dalam
menyajikan keadaan mental
pengguna
Channels
Online: webinar, workshop,
email marketing, iklan
sosmed
Offline: roadshow ke
sekolah atau kampus, booth
di event dan bazar
Customer Segments
Pria dan Wanita
Usia 18-40
Memiliki aktivitas dengan
tingkat tekanan tinggi,
seperti dunia kuliah dan
dunia kerja
memiliki mental issue,
seperti depresi dan anxiety
Existing Alternative
Early Adopters
kelompok usia dewasa
dengan aktifitas yang
memberikan tekanan
kepada mental dan
menggunakan internet
sebagai sarana dalam
mencari referensi mental
health
Satu Persen,Woebot,
Classic Counseling Service

8. Pertanyaan dan Hasil Interview
8
Product : Mental Health Chatbot untuk Masih Ada Hari Esok
Link Kuesioner : https://s.id/Interview_W11
Jumlah Responden : 67
Profil Responden:
a. Domisili : Sebanyak 24 responden berdomisili di Jabodetabek, lalu 14 responden berdomisili di
Bandung, kemudian 13 responden berdomisili di Sulawesi, dan 15 responden lainnya berdomisili di wilayah-
wilayah lain di Indonesia.
a. Pekerjaan : Sebanyak 62 responden berprofesi sebagai mahasiswa dan 4 responden lainnya
tersebar sebagai guru, pekerja kreatif, dan wirausahawan
a. Usia : Sebanyak 65 responden berusia di rentang 19-24 tahun dan 2 responden sisanya
berusia di rentang 12-18 tahun.

9. 9

10. 10

11. 11

12. 12
User Metrics

13. 13

14. 14

15. 15

16. 16

17. 17

18. 18

19. 19

20. 20

21. 21