4. Pengertian Budaya
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa
Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk
jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai
hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.
Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang
berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau
mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah
tanah atau bertani. Kata culture juga kadang
diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa
Indonesia.
5. KOREA
Republik Korea (bahasa Korea: Daehan Minguk bahasa Inggris: Republic of
Korea/ROK) biasanya dikenal sebagai Korea Selatan, adalah sebuah negara di Asia
Timur yang meliputi bagian selatan Semenanjung Korea. Di sebelah utara, Republik
Korea berbataskan Korea Utara, di mana keduanya bersatu sebagai sebuah negara
hingga tahun 1948. Laut Kuning di sebelah barat, Jepang berada di seberang Laut
Jepang (disebut "Laut Timur" oleh orang-orang Korea) dan Selat Korea berada di
bagian tenggara.Negara ini dikenal dengan namaHanguk (한국; 韓國). oleh
penduduk Korea Selatan dan disebut Namchosŏn (남조선; 南朝鮮;
"Chosŏn Selatan") di Korea Utara. Ibu kota Korea Selatan adalah Seol (서울).
Penemuan arkeologis menunjukkan bahwa Semenanjung Korea telah
didiami sejak Masa Paleolitik Awal.[Sejarah Korea dimulai dari
pembentukan Gojoseon pada 2333 SM. oleh Dan-gun. Setelah unifikasi Tiga
Kerajaan Korea dibawah Silla ada 668 M, Korea menjadi satu dibawahDinasti
Goryeo dan Dinasti Joseon hingga akhir Kekaisaran Han Raya pada 1910 karena
dianeksasi oleh Jepang. Setelah liberalisasi dan pendudukan oleh Uni Soviet dan
Amerika Serikat pada akhir Perang Dunia II, Wilayah Korea akhirnya dibagi
menjadi Korea Utara dan Korea Selatan.
6. Sejarah Korea
Sejarah awal Korea berkisar di sekitar kerajaan kuno Choson yang muncul sekitar 2.300
tahun sebelum Masehi. Pada sekitar abad ke 2 sebelum Masehi, bangsa Cina mendirikan
koloni di daerah kerajaan tersebut. Namun, lima abad kemudian, bangsa Korea mengusir
mereka keluar. Sejak itu, muncul sebuah kerajaan, yaitu kerajaan Silla. Kerajaan Silla (668 –
935) membawa puncak ilmu pengetahuan dan budaya yang besar. Akibat adanya kerusuhan
yang terjadi di dalam negeri pada abad ke 10, dinasti Silla jatuh dan digantikan oleh dinasti
Koryo. Selama periode kepemimpinan dinasti Koryo (935 – 1392, Korea mengalami banyak
serbuan. Tentara Mongol yang dipimpin oleh Genghis Khan menyerbu dan akhirnya
menguasa Korea sehingga Korea menjadi bagian kekaisaran Mongol.
Pada tahun 1945, di akhir perang dunia II, tentara Uni Soviet menduduki bagian utara Korea
sedangkan tentara Amerika di bagian selatan. Setelah membuat suatu perjanjian, Korea
dibagi sejajar dengan garis lintang 38˚. Pada bagian selatan berdirilah Republik Korea ,
sedangkan di daerah utara didirikan Republik Demokratik Rakyat Komunis.
Pada tanggal 25 Juni 1950, tentara Korea Utara menyerang Korea Selatan dalam upaya
menyatukan Korea dibawah kekuasaan komunis. Korea Utara yang memakai persenjataan
yang disediakan oleh Uni Soviet menang atas Korea Selatan. Akan tetapi, atas bantuan PBB,
Korea Selatan diselamatkan atas kekalahan dan pertempuran pun diakhiri dengan gencatan
senjata pada bulan Juli 1953. Sejak saat itu, berbagai perundingan yang dilakukan untuk
menyatukan Korea selalu gagal.
8. ILMU DAN TEKNOLOGI
Perkembangan IPTEK di Korea Selatan awalnya tidak
berkembang dengan baik karena masalah pembagian
korea dan Perang Korea yang terjadi setelah masa kemerdekaan.
Kemajuan IPTEK mulai dirasakan pada tahun 1960an ketika
pemerintahan diktator Park Chung-hee dimana ekonomi Korea
Selatan melaju pesat.
Robotik telah menjadi riset dan pengembangan yang utama di
Korea Selatan sejak 2003. Pada 2009, pemerintah mengumumkan
rencana untuk membangun taman tematik robot
di Incheon dan Masan dengan dana pemerintah maupun
swasta. Pada 2005, Institut Ilmu Pengetahuan dan teknologi Korea
Selatan mengembangkan robot humanoid kedua di dunia yang
mampu berjalan. Institut Teknologi Industri Korea juga berhasil
mengembangkan android Korea yang pertama, EveR-1 pada Mei
2006.
9. PENDIDIKAN
Pendidikan di Korea Selatan dibagi dalam beberapa bagian
seperti pada umumnya di negara lain: kelompok bermain, sekolah
dasar , pendidikan menengah, dan sekolah tinggi/universitas.
Berdasarkan hasil penelitian 2006 tentang Program Penilaian
Pelajar Internasional dari OECD, Korea Selatan menempati urutan
pertama dalam pemecahan masalah, urutan ketiga
dalam matematika dan urutan kesebelas pada
bidang sains.Teknologi pada pendidikan di Korea juga dikembangkan
hingga keseluruh daratan Korea dengan membuat jaringan akses
internet berkecepatan tinggi di sekolah dasar dan
lanjutan.Pemerintah Korea melalui Kementerian Pendidikan juga
memberikan beasiswa bagi siswa-siswi yang berasal dari luar
Koreahingga mencapai 100.000 siswa per tahun
11. KIMCHI Kimchi adalah makanan yang wajib dihidangkan di
meja makan keluarga di Korea Selatan. Kimchi
merupakan jenis makanan fermentasi yang terbuat
dari sayuran segar, umumnya dibuat dari sawi
putih, bayam, lobak dan sayuran sejenisnya. Karena
sudah melewati masa fermentasi, maka kimchi
adalah makanan yang tahan lama. Di Korea Selatan
setiap keluarga/ ibu rumah tangga mahir membuat
kimchi. Biasanya menjelang musim dingin/ salju
ibu rumah tangga di Korea sana membikin kimchi
untuk disimpan sebagai cadangan makanan ketika
melewati musim dingin. Bahkan awetnya bisa
sampai satu tahun. Ini merupakan salah satu
kearifan lokal di Korea.
12. Adalah sup rebusan berisi sayur-sayuran
dan bakso daging dalam panci.
Bagi anda yang beragama Islam harap
berhati-hati dalam memilih makanan
Korea, bukan saja karena banyak
kuliner yang mengandung daging Babi,
tapi juga karena penyembelihannya
kan tidak islami, makanan yang aman
dikonsumsi kimchi atau makanan laut.
Tetapi Anda dapat membuatnya
sendiri, dengan mengganti dengan
daging yang halal dan aman.
13. BULGOGI
Bulgogi merupakan makanan
khas Korea yang mudah
dijumpai di restoran-restoran
Korea di Indonesia. Bulgogi
merupakan makanan yang
terbuat dari daging sapi,
cara mengolahnya di
panggang di atas bara api,
bumbunya hampir mirip
dengan galbi terdiri dari
minyak wijen dan kecap
saus tiram.
14. Gujeolpan berarti
"Piring yang Terbagi
Sembilan", ini terdiri
atas beberapa
sayuran dan daging
yang disajikan dalam
lapisan panekuk.
Biasa disajikan saat
perayaan dan
pernikahan.
15. GALBI
Galbi adalah masakan khas
Korea yang terbuat dari daging
iga sapi dan iga babi. Cara
masakannya dipanggang di
atas bara arang. Dengan
bumbu yang simple, seperti
kecap asin dan minyak wijen
dengan cocolannya saus tiram.
Masakan ini biasanya disajikan
pada musim dingin dan musim
gugur.