Sejarah merupakan studi tentang peristiwa masa lampau yang melibatkan manusia. Terdiri dari unsur manusia, ruang, dan waktu. Sejarah dapat dijadikan ilmu dengan memenuhi syarat empiris, objek penelitian, teori, dan metode ilmiah. Sejarah bermanfaat untuk memberikan pembelajaran dari masa lalu agar dapat memprediksi masa depan.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar ilmu sejarah, meliputi pengertian sejarah, unsur-unsur sejarah, hubungan ilmu sejarah dengan ilmu lain, dan manfaat sejarah.
Dokumen tersebut merupakan bab pertama dari materi kuliah Pengantar Ilmu Sejarah yang membahas pengertian sejarah. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa sejarah merupakan ilmu yang mempelajari peristiwa masa lampau manusia berdasarkan sumber-sumber sejarah untuk merekonstruksi masa lalu. Dokumen tersebut juga membahas asal kata sejarah, pengertian sejarah menurut berbagai istil
Sejarah merupakan studi tentang peristiwa masa lampau yang melibatkan manusia. Terdiri dari unsur manusia, ruang, dan waktu. Sejarah dapat dijadikan ilmu dengan memenuhi syarat empiris, objek penelitian, teori, dan metode ilmiah. Sejarah bermanfaat untuk memberikan pembelajaran dari masa lalu agar dapat memprediksi masa depan.
Dokumen tersebut membahas konsep dasar ilmu sejarah, meliputi pengertian sejarah, unsur-unsur sejarah, hubungan ilmu sejarah dengan ilmu lain, dan manfaat sejarah.
Dokumen tersebut merupakan bab pertama dari materi kuliah Pengantar Ilmu Sejarah yang membahas pengertian sejarah. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa sejarah merupakan ilmu yang mempelajari peristiwa masa lampau manusia berdasarkan sumber-sumber sejarah untuk merekonstruksi masa lalu. Dokumen tersebut juga membahas asal kata sejarah, pengertian sejarah menurut berbagai istil
Modul ini membahas tentang sejarah sebagai ilmu, dengan menjelaskan pengertian sejarah, tujuan penulisan sejarah, dan epistemologi sejarah. Sejarah didefinisikan sebagai rekaman peristiwa masa lalu berdasarkan bukti-bukti yang sahih untuk memperkaya pengetahuan. Tujuan sejarah adalah sebagai pelajaran, inspirasi, rekreasi, dan ilmu. Epistemologi sejarah membahas cara mengumpulkan
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian sejarah, asal usul kata sejarah, fungsi sejarah, dan metode penelitian sejarah. Secara ringkas, sejarah adalah ilmu yang mempelajari peristiwa masa lampau berdasarkan sumber-sumber historis dengan menggunakan metode ilmiah untuk merekonstruksi dan interpretasi peristiwa tersebut.
Dokumen tersebut membahas pentingnya pemahaman pendekatan Les Annales dalam menganalisis kajian budaya khususnya sejarah. Les Annales merupakan mazhab sejarah baru yang berbeda dari pendekatan positivisme (Methodique) yang hanya mengacu pada dokumen arsip. Les Annales memandang sejarah secara lebih komprehensif dengan melibatkan berbagai aspek kehidupan manusia dan mengkaji sejarah dari berbagai
Makalah metode pengumpulan sumber sejarah (1)DyanSinaga3
1. Makalah ini membahas tentang metode pengumpulan sumber sejarah, termasuk definisi metode sejarah, sejarah metode sejarah, dan jenis-jenis sumber sejarah.
Sejarah sebagai ilmu dan sejarah sebagai kisahElma Maa
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian sejarah sebagai ilmu, perbedaan sejarah sebagai peristiwa dan kisah, ciri-ciri sejarah sebagai ilmu dan ciri utama sejarah sebagai peristiwa.
Dokumen tersebut membahaskan definisi dan pengertian sejarah menurut berbagai ahli sejarah. Sejarah didefinisikan sebagai catatan masa lalu mengenai peristiwa dan aktiviti manusia yang berdasarkan bukti-bukti, walaupun ada perdebatan mengenai objektiviti sejarah. Tugas ahli sejarah adalah mencatat dan menafsirkan peristiwa penting masa lalu berdasarkan prinsip-prinsip ilmiah.
Dokumen tersebut membahas beberapa pengertian tentang sejarah dan ilmu sejarah. Secara singkat, sejarah adalah rekonstruksi masa lampau manusia, sedangkan ilmu sejarah adalah ilmu yang mempelajari sejarah dengan cara merekonstruksi data masa lampau. Dokumen ini juga membahas tentang perkembangan penulisan sejarah dari Yunani kuno hingga abad ke-18 dengan pendekatan ilmiah, serta pembabakan sejarah Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah sebagai ilmu, peristiwa, kisah dan seni. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa sejarah dapat dikategorikan sebagai ilmu karena memiliki metodologi dan struktur keilmuan tertentu, sejarah sebagai peristiwa mencakup objek, ruang dan waktu, serta keterkaitan antar aspek peristiwa, sedangkan sejarah sebagai kisah bersifat subj
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian sejarah, pengertian sejarah menurut para ahli, dan ruang lingkup sejarah. Secara ringkas, sejarah didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari peristiwa masa lampau berdasarkan bukti-bukti tertulis, lisan, dan benda bersejarah untuk memahami perkembangan masyarakat manusia. Sejarah dapat diartikan sebagai peristiwa, kisah, ilmu pen
Dokumen tersebut membahas tentang manfaat mempelajari sejarah, yang meliputi: (1) manfaat edukatif dengan memberikan kearifan dan inspirasi dari masa lalu, (2) manfaat inspiratif untuk membangun identitas bangsa, dan (3) manfaat rekreatif dan instruktif untuk bidang teknologi dan hukum.
Modul ini membahas konsep berpikir sejarah seperti kronologis, diakronik, sinkronik, ruang dan waktu. Terdapat penjelasan mengenai pengertian sejarah, peran manusia, ruang dan waktu dalam sejarah, serta cara berpikir kronologis, diakronik dan sinkronik dalam mempelajari sejarah. Modul ini bertujuan membantu siswa memahami konsep-konsep tersebut dalam mempelajari peristiwa sejar
Modul ini membahas pengertian sejarah dari berbagai aspek, yaitu sebagai kisah, peristiwa, ilmu, dan seni. Terdapat juga tugas terstruktur dan mandiri untuk membandingkan pengertian-pengertian tersebut.
Konsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptxArmanMahbub2
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar sejarah dan kehidupan masyarakat praaksara. Ia menjelaskan pengertian sejarah, legenda, dan mitos. Dokumen ini juga menjelaskan unsur-unsur penting dalam sejarah yaitu manusia, ruang, dan waktu. Dokumen berisi definisi sejarah menurut para ahli dan kamus besar bahasa Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang workshop implementasi kurikulum merdeka di SMPN 1 Limbangan yang bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan, meliputi prinsip, komponen, dan proses penyusunannya."
Dokumen tersebut membahas tentang asesmen pada Kurikulum Merdeka, meliputi pengertian asesmen, jenis-jenis asesmen seperti asesmen diagnostik, formatif dan sumatif, prinsip-prinsip asesmen, teknik dan instrumen asesmen, pengolahan hasil asesmen, dan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran.
Modul ini membahas tentang sejarah sebagai ilmu, dengan menjelaskan pengertian sejarah, tujuan penulisan sejarah, dan epistemologi sejarah. Sejarah didefinisikan sebagai rekaman peristiwa masa lalu berdasarkan bukti-bukti yang sahih untuk memperkaya pengetahuan. Tujuan sejarah adalah sebagai pelajaran, inspirasi, rekreasi, dan ilmu. Epistemologi sejarah membahas cara mengumpulkan
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian sejarah, asal usul kata sejarah, fungsi sejarah, dan metode penelitian sejarah. Secara ringkas, sejarah adalah ilmu yang mempelajari peristiwa masa lampau berdasarkan sumber-sumber historis dengan menggunakan metode ilmiah untuk merekonstruksi dan interpretasi peristiwa tersebut.
Dokumen tersebut membahas pentingnya pemahaman pendekatan Les Annales dalam menganalisis kajian budaya khususnya sejarah. Les Annales merupakan mazhab sejarah baru yang berbeda dari pendekatan positivisme (Methodique) yang hanya mengacu pada dokumen arsip. Les Annales memandang sejarah secara lebih komprehensif dengan melibatkan berbagai aspek kehidupan manusia dan mengkaji sejarah dari berbagai
Makalah metode pengumpulan sumber sejarah (1)DyanSinaga3
1. Makalah ini membahas tentang metode pengumpulan sumber sejarah, termasuk definisi metode sejarah, sejarah metode sejarah, dan jenis-jenis sumber sejarah.
Sejarah sebagai ilmu dan sejarah sebagai kisahElma Maa
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian sejarah sebagai ilmu, perbedaan sejarah sebagai peristiwa dan kisah, ciri-ciri sejarah sebagai ilmu dan ciri utama sejarah sebagai peristiwa.
Dokumen tersebut membahaskan definisi dan pengertian sejarah menurut berbagai ahli sejarah. Sejarah didefinisikan sebagai catatan masa lalu mengenai peristiwa dan aktiviti manusia yang berdasarkan bukti-bukti, walaupun ada perdebatan mengenai objektiviti sejarah. Tugas ahli sejarah adalah mencatat dan menafsirkan peristiwa penting masa lalu berdasarkan prinsip-prinsip ilmiah.
Dokumen tersebut membahas beberapa pengertian tentang sejarah dan ilmu sejarah. Secara singkat, sejarah adalah rekonstruksi masa lampau manusia, sedangkan ilmu sejarah adalah ilmu yang mempelajari sejarah dengan cara merekonstruksi data masa lampau. Dokumen ini juga membahas tentang perkembangan penulisan sejarah dari Yunani kuno hingga abad ke-18 dengan pendekatan ilmiah, serta pembabakan sejarah Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah sebagai ilmu, peristiwa, kisah dan seni. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa sejarah dapat dikategorikan sebagai ilmu karena memiliki metodologi dan struktur keilmuan tertentu, sejarah sebagai peristiwa mencakup objek, ruang dan waktu, serta keterkaitan antar aspek peristiwa, sedangkan sejarah sebagai kisah bersifat subj
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian sejarah, pengertian sejarah menurut para ahli, dan ruang lingkup sejarah. Secara ringkas, sejarah didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari peristiwa masa lampau berdasarkan bukti-bukti tertulis, lisan, dan benda bersejarah untuk memahami perkembangan masyarakat manusia. Sejarah dapat diartikan sebagai peristiwa, kisah, ilmu pen
Dokumen tersebut membahas tentang manfaat mempelajari sejarah, yang meliputi: (1) manfaat edukatif dengan memberikan kearifan dan inspirasi dari masa lalu, (2) manfaat inspiratif untuk membangun identitas bangsa, dan (3) manfaat rekreatif dan instruktif untuk bidang teknologi dan hukum.
Modul ini membahas konsep berpikir sejarah seperti kronologis, diakronik, sinkronik, ruang dan waktu. Terdapat penjelasan mengenai pengertian sejarah, peran manusia, ruang dan waktu dalam sejarah, serta cara berpikir kronologis, diakronik dan sinkronik dalam mempelajari sejarah. Modul ini bertujuan membantu siswa memahami konsep-konsep tersebut dalam mempelajari peristiwa sejar
Modul ini membahas pengertian sejarah dari berbagai aspek, yaitu sebagai kisah, peristiwa, ilmu, dan seni. Terdapat juga tugas terstruktur dan mandiri untuk membandingkan pengertian-pengertian tersebut.
Konsep Dasar Sejarah dan Kehidupan Masyarakat Praaksara.pptxArmanMahbub2
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar sejarah dan kehidupan masyarakat praaksara. Ia menjelaskan pengertian sejarah, legenda, dan mitos. Dokumen ini juga menjelaskan unsur-unsur penting dalam sejarah yaitu manusia, ruang, dan waktu. Dokumen berisi definisi sejarah menurut para ahli dan kamus besar bahasa Indonesia.
Dokumen tersebut membahas tentang workshop implementasi kurikulum merdeka di SMPN 1 Limbangan yang bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan, meliputi prinsip, komponen, dan proses penyusunannya."
Dokumen tersebut membahas tentang asesmen pada Kurikulum Merdeka, meliputi pengertian asesmen, jenis-jenis asesmen seperti asesmen diagnostik, formatif dan sumatif, prinsip-prinsip asesmen, teknik dan instrumen asesmen, pengolahan hasil asesmen, dan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya budaya positif di sekolah, termasuk konsep disiplin positif dan nilai-nilai kebajikan universal. Dokumen juga membahas perbedaan antara hukuman dan konsekuensi serta proses restitusi untuk memperbaiki kesalahan siswa."
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...EnangCuhendi1
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahas tentang merancang pembelajaran dengan menggunakan pendekatan backward design untuk menyusun tujuan pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran berdasarkan capaian pembelajaran. Dokumen tersebut juga membahas tentang memperhatikan karakteristik sekolah dan tahap perkembangan peserta didik dalam merumuskan tujuan pembelajaran.
1. Dokumen tersebut membahas mengenai strategi belajar mengajar dan konsep dasarnya.
2. Ada beberapa klasifikasi strategi belajar mengajar seperti empat strategi dasar, pola-pola belajar siswa, dan memilih sistem belajar mengajar.
3. Strategi belajar mengajar berkaitan dengan tujuan pembelajaran, pendekatan, prosedur, dan evaluasi.
Dokumen ini membahas tentang kasus bullying yang dialami oleh siswa bernama D di sekolahnya. D sering diolok-olok dan dimintai uang oleh teman-temannya, sehingga ia mogok sekolah selama hampir 2 minggu. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai jenis bullying seperti bullying fisik, verbal, psikologis, siber, serta penggencetan atau olok-olok tradisi yang biasanya dilakukan oleh anggota senior kepada junior
Dokumen tersebut membahas tentang eksplanasi dalam sejarah. Secara singkat, eksplanasi dalam sejarah berkaitan dengan penjelasan lebih mendalam atas suatu peristiwa sejarah dengan menjawab pertanyaan mengapa dan bagaimana, berbeda dengan deskripsi yang hanya menjawab pertanyaan apa, siapa, di mana, dan kapan. Terdapat berbagai model penjelasan sejarah seperti kausalitas, covering law models, hermeneutika, analogi
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
2. Sejarawan David Hackett Fischer
dalam bukunya
Historian’Fallacies. Toward a
Logic of Historical Thought,
menginventarisir sejumlah
kemungkinan “kekeliruan” (
fallacies) yang bisa dilakukan
sejarawan dalam kegiatan
penafsiran dan penulisan sejarah
atau historiografi
14/12/2022
historical fallacies
2
3. Kekeliruan Anakronisme
(the fallacy of anachronism)
Kekeliruan anakronisme terjadi ketika seorang
sejarawan membuat tulisan atau pertimbangan
terhadap sesuatu peristiwa tidak sesuai dengan
waktu atau masanya. Anakronisme dapat terjadi
dalam beberapa bentuk, seperti:
kesalahan dalam penempatan tanggal atau tahun
suatu peristiwa, contohnya Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia disebutkan 16 Agustus 1945
kesalahan penempatan objek pada suatu masa
tertentu, contohnya menyebut senjata jenis M-16
sebagai salah satu senjata yang dipakai dalam
Perang Dunia I
14/12/2022 historical fallacies 3
4. kesalahan penempatan istilah-istilah, misalnya
istilah gerakan reformasi untuk menyebut
gerakan mahasiswa Indonesia tahun 1966
kesalahan dalam penempatan peristiwa,
misalnya kongres pemuda Indonesia I tertukar
dengan kongres pemuda Indonesia II
Jika suatu peristiwa disebut lebih awal
daripada yang sebenarnya disebut
“prokronisme” , sebaliknya jika
disebutkan lebih kemudian daripada
kejadian yang sesungguhnya disebut
“metakronisme”.
14/12/2022 historical fallacies 4
5. Kekeliruan “Presentisme”
(the fallacy of presentism)
Presentisme sering juga disebut “present
mindedness” .
Dalam hal ini kekeliruan terjadi berupa
“pemaksaan” materi sejarah masa lalu
digunakan untuk kepentingan masa
sekarang.
Contohnya, penggunaan sejarah sebagai alat
propaganda untuk kepentingan ideologi politik
atau untuk mendukung program politik tertentu
seperti yang dilakukan sejarawan Nazi Jerman
jaman Hitler atau sejarawan komunis di Uni
Soviet jaman Stalin.
14/12/2022 historical fallacies 5
6. Resiko dari presentisme sebenarnya cukup
besar karena materi sejarah yang digunakan
dapat dibuat-buat atau didistorsi.
Evidensi sejarah tidak diteliti dan digunakan
dengan cermat sebagaimana seharusnya,
begitu pula dengan konstruksi cerita
sebenarnya dari masa lalu tidak dilakukan
karena hasilnya telah ditentukan sebelumnya
berdasarkan atas standar yang sudah
diyakini atau diproyeksikan sejarawan ke
masa lalu.
14/12/2022 historical fallacies 6
7. Kekeliruan “Antikuarian”
(the antiquarian fallacy)
Kekeliruan antikuarian dapat terjadi jika
sejarawan dengan sengaja memutuskan
sama sekali hubungannya dengan masa
ketika ia hidup dengan maksud semata-
mata hanya untuk mempelajara masa
masa yang lain.
Dengan kata lain ini kekeliruan ini
hampir kebalikan dari presentisme
14/12/2022 historical fallacies 7
8. Kekeliruan “Sejarah terowongan”
(the fallacy of tunel history)
Sejarah terowongan atau tunel history adalah
sebutan lain untuk bentuk-bentuk sejarah tematis.
Penamaan ini diberikan oleh J.H. Hexter.
Di antara bentuk sejarah tematis yang kita kenal
seperti: sejarah politik, sejarah ekonomi, sejarah
sosial, sejarah militer, sejarah kolonial, sejarah lokal
dan sebagainya.
Alasan pengelompokkan sejarah manusia secara
tematis adalah untuk mempermudah mempelajari
masa lalu manusia yang begitu luas.
14/12/2022 historical fallacies 8
9. Kelemahan jika menggunakan “ visi
terowongan” ini menjadikan kajian sejarah
lebih deterministik karena sejarawan hanya
fokus pada satu tema yang dikajinya dan
cenderung mengabaikan tema yang lain.
Oleh sebab itu, salah satu upaya untuk
mengatasi masalah ini di samping tema
sentral dalam deskripsi, narasi atau analisis
perlu menggunakan pendekatan ilmu-ilmu
sosial atau menggunakan metode
komparatif.
14/12/2022 historical fallacies 9
10. Kekeliruan Periodisasi
(the fallacy of false periodization)
Sejarah adalah suatu proses dalam kehidupan
manusia yang bergerak linear secara terus
menerus tanpa dapat dihentikan.
Untuk dapat memahami arah,
kecenderungan, pola, karakteristik yang sudah
berlangsung yang pada akhirnya memahami
makna perjalanan sejarah, poros waktu
“dihentikan sementara” lalu dipenggal-penggal
dalam periode-periode tertentu.
Setiap bangsa tentu saja memiliki
pembabakan atau periodisasi tertentu yang
berbeda dengan bangsa yang lain.
14/12/2022 historical fallacies 10
11. sejarawan seringkali tidak tepat dalam
menetapkan batas-batas temporal atau patokan
periodisasi sejarah suatu bangsa.
“Kesalahan” ini tidak jarang terjadi karena
memang sifatnya yang “subjektif”.
Periodisasi yang umum salah disebut
hectohistory yaitu jika sejarah dipenggal-
penggal secara rapi ke dalam “periode
Procrustean”yaitu masing-masing misalnya: tiap
seratus tahun, setengah abad, seperempat
abad, sepuluh tahun. Sehingga ada periode
awal abad ke-20, pertengahan abad ke-20,
akhir abad ke-20 dan seterusnya.
14/12/2022 historical fallacies 11
12. Kekeliruan Teleskopik
(the telescopic fallacy)
Kekeliruan yang terjadi di sini yaitu
ketika sejarawan sedang membuat
deskripsi, narasi atau analisis
cenderung terdorong untuk meringkas
sebuah kisah sejarah yang seharusnya
panjang.
Hasilnya menjadi sebuah historiografi
yang tidak utuh.
14/12/2022 historical fallacies 12
13. Kekeliruan “Berkepanjangan”
(the interminable fallacy)
Kekeliruan ini adalah kebalikan dari
kekeliruan teleskopik. Kisah sejarah
cenderung dibuat panjang dari yang
seharusnya ringkas, sehingga terkesan
bertele-tele. Kesalahan ini bisa terjadi
karena sumber yang terbatas.
14/12/2022 historical fallacies 13
14. Kekeliruan Kronik
(the cronic fallacy)
Kekeliruan kronik terjadi ketika sejarawan
memaksakan ceritanya menurut urutan waktu yang
cenderung kaku dari peristiwa-peristiwa yang terjadi.
Dalam hal ini sejarah laksana sebuah kronik yang
mengalir berdasarkan urutan waktu terjadinya
peristiwa tanpa terputus-putus.
Masalah kronologi waktu memang menjadi bagian
tak terlepaskan dari sejarah dan menjadi ciri yang
membedakan sejarah dengan ilmu-ilmu sosial
lainnya, akan tetapi seorang sejarawan tidak perlu
kaku dengan urutan waktu supaya kecenderungan,
pola atau ciri-ciri dari sebuah proses sejarah tetap
dapat terlihat.
14/12/2022 historical fallacies 14
15. Kekeliruan Didaktik
(the didactic fallacy)
Sebuah kekeliruan didaktik dapat terjadi
ketika sejarawan cenderung terlalu
“menggurui”.
Sang sejarawan menulis dengan maksud
untuk menarik “pelajaran-pelajaran” tertentu
dari sejarah dengan maksud untuk
mengatasi problem-problem yang terjadi
saat ini tanpa menghiraukan perubahan-
perubahan yang menyela di antaranya.
14/12/2022 historical fallacies 15
16. Beberapa tipe khusus dari “ kekeliruan”
antara lain:
Menghidupkan kembali ajaran-ajaran moral,
kepercayaan, atau aturan-aturan yang berlaku
pada masa lalu untuk “memurnikan” masa
sekarang
Mengulang kembali keberhasilan politik masa lalu
dengan cara meniru program-program dari para
politikus yang pernah berhasil
Menerapkan hasil kajian sesuatu masalah yang
dianggap berhasil kepada masalah lain,
meskipun kedua masalah tersebut tidak sama,
baik karena waktu maupun tempatnya.
14/12/2022 historical fallacies 16
17. Mengenai pemanfaatan nilai guna sejarah
untuk kehidupan sekarang memang tidak
ada salahnya, sebagaimana negarawan
Romawi Cicero (106-43sM) mengatakan
bahwa historia magistra vitae (sejarah
adalah guru kehidupan). Akan tetapi yang
terpenting adalah terletak pada rambu-
rambu bahwa sejarawan dapat menulis
sejarah sebagai “ guru kehidupan” tanpa
harus terlalu jauh “menggurui”.
14/12/2022 historical fallacies 17