Dokumen tersebut membahas tentang definisi desa, faktor-faktor yang mempengaruhi interaksi antar desa, bentuk dan pola desa, serta contoh desa di Indonesia. Secara ringkas, desa adalah kesatuan masyarakat tradisional yang memiliki sistem pemerintahan sendiri, dipengaruhi oleh faktor ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan sekitarnya. Bentuk desa dapat berupa menyusuri pantai, terpusat, memanjang

1. Anggota : - Faula Firdausi
- I. Made Khrisna
- M. Zia Alghar
- Safety Alfiah S.

2. PEMBAHASAN

3. PEMBAHASAN

4. DEFINISI
• Bentuk kuno dari kesatuan wilayah diluar kota yang dihuni oleh sejumlah
keluarga yang saling mengenal atau merupakan kesatuan geografi, sosial,
ekonomi, politik, serta kultural dan memiliki sistem pemerintahan sendiri,
umumnya masyarakatnya bermata pencaharian dari alam serta memiliki
pengaruh timbal balik dengan daerah lain.

5. PEMBAHASAN

6. PEMBAHASAN

7. FAKTOR-FAKTOR INTERAKSI
• Transportasi, sarana dalam mencapai suatu daerah tertentu (desa 1 ke desa lain)
• Ekonomi, kegiatan jual beli barang & jasa, distribusi dan produksi
• Sarana & Pra-sarana, Fasilitas suatu desa (jalan, pendidikan, kesehatan, agama,
tempat peribadatan, keamanan)
• Kemajuan Teknologi, kemajuan ilmu teknologi suatu daerah
• Kepadatan Penduduk, Tingkat kepadatan penduduk di suatu desa (senggang,
sedang, padat)
• Gaya Hidup, keadaan sosial masyarakat yang berkaitan dengan adat dan budaya
• Kondisi alam, kelimpahan SDA, Cuaca, dan lokasi suatu desa
• Rawan Bencana & penyakit, tingkat kerawanan akan daerah bencana & wabah
penyakit
• SDM, kemampuan masyarakat dalam melakukan pekerjaan (produksi / jasa)

8. PEMBAHASAN

9. PEMBAHASAN

10. BENTUK & POLA DESA

11. MENYUSURI PANTAI
• (+) Dekat dengan sumber mata pencaharian, akses ke kota lebih dekat
• (-) Penghasilan masyarakatnya tidak menentu, rawan akan bencana
(banjir, tsunami, air rob)

12. TERPUSAT
• (+) Ikatan sosial relatif tinggi, mudah mencari pusat
kegiatan masyarakat
• (-) Pemukiman lebih padat pada titik pusat,
persebarannya berpola namun tidak teratur, sulit
dalam pengembangan wilayah

13. MEMANJANG (LINEAR)
• (+) Mudah dalam pengembangan wilayah, akses jalan mudah, dekat dengan pusat
keramaian
• (-) Berubahnya lahan bertani/berkebun menjadi pemukiman, rentan menyebabkan
kemacetan di jalan

14. MENGELILINGI FASILITAS TERTENTU
• (+) Mengelili suatu potensi, perkembangan nya mudah
• (-) Terpaku pada suatu potensi, arah perkembangan bergantung pada pusat fasilitas

15. PEMBAHASAN

16. PEMBAHASAN

17. CONTOH DESA

20. DESA KEBON PEDES
• Transportasi
• Ekonomi & Industri
• Sarana & Pra-sarana
• Kemajuan Teknologi
• Kepadatan Penduduk
• Gaya Hidup
• Kondisi alam
• Rawan Bencana & Penyakit
• Sumber Daya Manusia
• Lokasi
DESA KEDUNG BADAK