3. WASPADA
Sabtu
12 September 2009
Luar Negeri 3
Mantan Presiden Taiwan Dijatuhi
Hukuman Penjara Seumur Hidup
TAIPEH, Taiwan (AP): Pengadilan Taiwan di luar pengadilan, melambaikan bendera dan
menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup spanduk yang bertuliskan ‘bebaskan dia’ dan
terhadap mantan Presiden Chen Shui-bian ‘Chen tidak bersalah’. Huang mengatakan
setelah menyatakan dia terbukti bersalah Pengadilan Distrik Taipeh yang dipimpin tiga
melakukan korupsi Jumat (11/9), menandai hakim menyatakan Chen, 58, bersalah mela-
perputaran sejarah politik negara pulau itu. kukan berbagai tindak korupsi.
Istri Chen, Wu Shu-chen juga dinyatakan Chen didakwa menggelapkan AS$3,15 juta
bersalah melakukan korupsi dan mendapar selama masa kepresidenannya 2000-2008 mulai
ganjaran hukuman yang sama penjara seumur dari dana khusus presiden, menerima suap
hidup, kata jubir pengadilan Huang Chun-ming. sedikitnya AS$9 juta terkait perjanjian tanah
“Chen Shui-bian dan Wu Shu-chen dijatuhi pemerintah, mencuci uang lewat rekening bank
hukuman penjara seumur hidup karena Chen Swiss, dan memalsukan dokumen.
telah melakukan sesuatu yang sangat merugikan Chen memilih tidak menghadiri proses
negara ini, danWu, karena terlibat dalam perkara sidang. Dia selama ini ditahan di satu penjara
korupsi sebagai ibu negara,” kata Huang. Dia di pinggiran kota Taipeh sejak akhir Desember,
mengatakan keduanya juga didenda sebesar setelah para jaksa meyakinkan hakim untuk
AS$15,2 juta (Rp 151 miliar). tidak membebaskannya menyusul pendakwaan
Keputusan pengadilan itu dijatuhkan di atas dirinya.
saat ratusan pendukung Chen berdemonstrasi (m18)
Lawatan Misterius Netanyahu
Timbulkan Masalah Di Israel
JERUSALEM (AP): Benjamin Netanyahu PM ke Rusia: Kredibilitasnya, yang tak pernah
menghilang dari depan umum hampir seharian tinggi, mengalami suatu pukulan berat,” tulis
dalam pekan ini, satu ketidakhadirannya yang harian Maariv di kolom halaman depannya.
misterius yang telah mengundang spekulasi Masalah itu timbul Senin ketika para warta-
mengenai tindakannya itu dan berbagai tu- wan mulai mempertanyakan tentang kebera-
duhan muncul yang antara lain menyebutkan daan Netanyahu. Jadwalnya telah jelas, tidak
The Associated Press dia berbohong untuk menutupi satu kunjungan ada penampilan di depan umum, namun pena-
Seorang gadis Pakistan mengambil minyak yang tercurah dari beberapa tangki setelah dua kerata
BERKUBANG MINYAK api barang bertabrakan di Kotri dekat Hyderabad, Pakistan, Jumat (11/9). Sekurang-kurangnya
rahasianya ke Moskow.
Setelah mengeluarkan satu pernyataan
sehat pers nya sendiri, Nir Hefetz, terpaksa
mengakui dia tidak tahu kemana perginya
lima orang cedera ketika kedua KA barang itu bertabrakan Kamis di selatan Pakistan dan enam
SETELAH TABRAKAN KA gerbong terbalik, kata seorang pejabat.
singkat tentang satu kunjungan rahasianya ke
instalasi Mossad di dalam wilayah Israel,
Netanyahu.
Pada tengah malam, kantor Netanyahu
Netanyahu tetap tutup mulut sampai Kamis mengeluarkan satu pernyataan dari sekretaris
ketika berbagai laporan muncul bahwa dia militernya yang mengatakan dia berkunjung
terbang ke Moskow dengan menggunakan ke ‘satu fasilitas keamanan di negeri itu.’ Kemu-
Korut Ajukan Konsesi pesawat jet pribadi untuk melakukan pembi-
caraan tentang Iran.
Menurut berbagai perkiraan, PM Israel te-
lah menekan Rusia agar menghentikan penjua-
lan senjata ke Iran atau memperingatkan ten-
tang suatu rencana serangan terhadap fasilitas
nuklir Iran atau membahas menghilangnya satu
dian desas-desus mulai berkembang bahwa
Netanyahu melakukan satu misi paling rahasia
ke luar negeri.
Pertama muncul adalah laporan yang me-
nyebutkan dia melakukan kunjungan ke satu
negara Arab yang tidak punya hubungan
diplomatik dengan Israel, demikian menurut
Baru Kepada Korsel
kapal barang berawak Rusia baru-baru ini. penuturan harian Al -Manar dari Palestina dan
“Lihat apa yang terjadi pada perjalanan di berbagai Web site di dunia Arab. (m07)
Jepang Luncurkan Roket Bawa
SEOUL, Korea Selatan (Antara/AFP):Korea song, mengirimkan utusan un- melanjutkan hubungan saling Seoul menjelaskan bahwa
Kendaraan Angkutan Untuk ISS
tuk berbicara dengan Presiden kunjungan wisata yang terhenti penggelontoran air dari ben- TOKYO, Jepang (AP): Badan Angkasa Luar angkasa Jumat dinihari dari pusat angkasa luar
Utara mencabut tuntutannya bahwa pemilik pabrik Lee Myung-Bak. terutama ke kawasan wisata dungan ke Sungai Imjin yang Jepang dengan sukses meluncurkan satu roket Jepang di Tanegashima, satu kepulauan ter-
Korea Selatan harus menaikkan biaya sewa di Pyongyang juga mengusul- Gunung Kumgang. Hubungan melintasi Korut itu diperkirakan baru tak berawak yang membawa pasok pencil di selatan Jepang. Muatannya adalah
kawasan industri bersama, Kaesong, kata para kan putaran baru reuni keluarga wisata tersebut terhenti setelah mencapai 40 juta ton, sehingga kendaraan penghubung bagi Stasiun Angkasa kendaraan penghubung HTV, yang berhasil
kedua negara yang terpisah, se- beberapa tentara menembak menghanyutkan sejumlah Luar Internasional (ISS). memisahkan diri dengan roket kira-kira 15 menit
pejabat Jumat (11/9), yang merupakan tawaran telah dihentikan. Namun demi- tewas seorang wisatawan pada orang Korsel yang sedang kem- Badan Eksplorasi Angkasa Luar Jepang setelah peluncurannya, demikian menurut
damai terakhir dari negara komunis itu. kian pekan lalu, Pyongyang juga Juli 2008. ping, menyebabkan enam mengatakan roket H-2B — satu jenis roket badan tersebut yang dikenal sebagai JAXA.
mengumumkan bahwa pihak- Beberapa analis meyakini orang tewas atau hilang. H2 Jepang yang diupgrade — melesar ke (m07)
Korea Utara (Korut) kini Lee mengatakan Pyongyang nya telah hampir menyelesaikan bahwa Korut ingin meningkat-
mengusulkan kenaikan upah telah mengusulkan penandata- eksperimen program penga- kan pendapatan dari Korsel de-
lima persen tahun ini bagi 40.000 nganan kesepakatan mengenai yaan uranium, langkah kedua ngan mengurangi dampak ke-
pekerjanya di kawasan industri hal itu secepat mungkin, dan untuk membuat senjata nuklir. ras sanksi-sanksi PBB yang di-
patungan Kaesong, yang terle- hal yang sama juga akan dilaku- “Baru-baru ini, Korut telah kenakan Juni lalu. Namun tra-
tak tak jauh dari perbatasan uta- kan oleh sekitar 100 pemilik menunjukkan tawaran damai- gedi bendungan di atas Sungai
ra, kata kementerian unifikasi pabrik Korea Selatan (Korsel). nya di satu pihak, namun pada Imjin, di Korut, sekali lagi men-
Seoul. Setelah beberapa bulan ter- saat yang sama mereka juga jadikan hubungan kedua negara
Pada Juni lalu, Pyongyang libat pertikaian, termasuk pe- mengklaim telah mencapai ke- terkendala.
mengejutkan Seoul dengan tun- luncuran rudal dan uji coba nu- majuan dalam program penga- Kementerian luar negeri
tutan kenaikan upah sampai klir, Korea Utara Agustus lalu yaan uraniumnya,” kata Presi- Seoul Jumat mengatakan, pele-
AS$300 sebulan, dari sekitar mulai bersahabat terhadap den Lee dalam suatu pertemu- pasan air dari bendungan itu
AS$75 yang berlaku saat ini Amerika Serikat dan Korsel. an keamanan. “Sikap dua-mu- merupakan pelanggaran hu-
termasuk asuransi. Tuntutan Dalam hal ini, Pyongyang ka seperti itu mengindikasikan kum internasional. “Tindakan
kenaikan upah itu meningkatkan membebaskan dua wartawan situasi mengenai cepat men- Korut kali ini bisa dipandang
spekulasi bahwa Utara berusaha AS setelah kunjungan mantan cairnya Korut.” sebagai pelanggaran terhadap
untuk menutup kawasan indus- presiden AS Bill Clinton, dan Lee mengatakan, kebijakan hukum internasional,” kata juru-
tri, yang merupakan proyek menyerukan dilakukannya Seoul - yang menawarkan ban- bicara Moon Tae-Young.
kerjasama rekonsiliasi terakhir perundingan langsung dengan tuan besar kepada Korut seba- Moon mengatakan, Selatan
yang masih beroperasi. Washington mengenai masalah gai imbalan untuk perlucutan akan mempertimbangkan apa-
“Korut mengusulkan kenai- nuklir. nuklir secara tuntas - masih akan kah tindakan Utara itu bisa di-
kan upah maksimal lima persen Korut juga membebaskan tak berubah meskipun terdapat tingkatkan menjadi masalah
untuk tahun ini,” kata wanita lima tahanan Korsel, mencabut tanda-tanda yang saling ber- internasional. Korsel telah me-
juru bicara kementerian, Lee larangan-larangan mengenai tentangan. minta Korut meminta maaf atas
Jong-Joo. operasi kawasan industri Kae- Korut menyeru Korsel agar kejadian itu.
PBB: Lebih Banyak Orang Tewas Iran Siap Untuk Buka
Bunuhdiri Ketimbang Kecelakaan Perundingan ‘Komprehensif’
PBB, New York (Antara/ bahwa semua kebudayaan ter- WINA, Austria (AP): Usul baru Iran untuk perundingan dengan
Xinhua-OANA): Setiap tahun, pengaruh oleh bunuhdiri. Barat menjanjikan perundingan berskala luas namun tidak
lebih banyak orang melakukan Setiap tahun, sebanyak 1 juta memberikan rincian tentang program nuklir negara itu yang
bunuhdiri dibandingkan mene- orang melakukan bunuhdiri, dipersoalkan, demikian menurut satu salinan dokumen yang
mui ajal karena bentuk lain keke- sehingga menjadikan tindakan disiarkan oleh kelompok penyelidik.
rasan, termasuk perang, kegiatan itu sebagai penyebab kematian Usul lima halaman itu, yang disiarkan melalui media online
teror dan pembunuhan, kata se- utama ke-10 di dunia, katanya. di ProPublica yang bermarkas di New York, mengatakan Teheran
orang pejabat Organisasi Kese- Dalam90persenkasus,penyebab siap untuk ‘melakukan perundingan komprehensif dan konstruktif.’
hatan Dunia (WHO). kematian berhubungan dengan ProPublica tidak mengatakan bagaimana mereka memperoleh
Ketika berbicara dalam acara gangguan mental, seperti depresi salinan usul tersebut. Seorang diplomat yang familiar dengan
Hari Pencegahan Bunuhdiri Du- dan pelecehan. file nuklir Iran mengatakan dokumen yang disiarkan di ProPublica
itu otentik. Diplomat itu berbicara dengan syarat tak ingin
nia, Pejabat Senior Urusan Luar Pencegahan bunuhdiri disebutkan namanya karena masalah itu amat sensitif.
WHOWerner Obermeyer Kamis memerlukanpendekatanbanyak Iran ingin program atomnya bertujuan damai dan semata-
(10/9) mengatakan kepada sektoryangantaralainmelibatkan mata digunakan untuk pembangkit listrik. AS dan Sekutu
wartawan pada suatu taklimat pendidikan, lapangan kerja dan pentingnya keberatan karena Iran bermaksud membangun
di New York, Amerika Serikat, media, katanya. Brian Mishara, persenjataan nuklir.
presiden Perhimpunan Interna- Menlu Iran Manouchehr Mottaki menyerahkan usul-usul
sional bagi Pencegahan Bunuh negaranya untuk melakukan perundingan baru kepada para
2 Pilot AU Diri (IASP), menekankan bahwa
bunuh diri dapat dicegah.
dutabesar Inggris, Prancis, China, Rusia dan Jerman - serta kepada
dutabesar Swiss, yang mewakili kepentingan AS. (m07)
Malaysia Tewas
KUALA LUMPUR, Malaysia
(AP): Para pejabat mengatakan
Jumat (11/9) dua pilot AU Ma-
laysia tewas ketika satu pesawat
kecil AU Diraja Malaysia patah
dan jatuh dekat satu landasan
pacu.
Deputi kepala polisi distrik
Harrith Kam Abdullah me-
ngatakan pesawat latih Pilatus
PC-7 patah pada saat mela-
kukan pelatihan rutin di ban-
dara utama di utara kepu-lauan
Langkawi.
Pejabat pemadam keba-
karan Yaakob Hassan menga-
takan kepada kantor berita
nasional
Bernama jebazah kedua
pilot telah dikeluarkan dari
reruntuhan pesawat setelah regu
pemadam kebakaran mema-
damkan api yang membakar
pesawat tersebut.
Harrith Kam mengatakan
pihak berwenang sedang me-
nyelidiki sebab-sebab terjadi-
nya musibah Jumat itu. (m07)

4. WASPADA
4 Opini Sabtu
12 September 2009
Anak Jalanan Punya Hak Penuh Sebagai Warga
Pemda khususnya DKI Jakarta, tapi di- fesional karena sifat yang manusiawi
sampaikan dalam konteks yang lebih dapat dilakukan dengan membuat nor-
luas. Untuk semua permasalahan yang ma-norma yang cukup memihak ke-
berkaitan dengan menata ruang dan pada mereka yang salah menggunakan
menyelesaikan masalah-masalah dari ruang publik. Sedangkan sifat demo-
warga masyarakat yang menyandang kratis dapat diangkat jika musyawarah
masalah-masalah sosial maka ditawar- dan mufakat itu selalu dipegang. Namun
kanlah tiga hal tadi supaya mereka bisa profesionalitas dalam penanganannya
juga memperoleh solusi yang terbaik. tidak semua orang menyadari karena
Jadi konsep yang dibuat baik dalam ben- dalam bentuk seperti apa sesuatu lang-
tuk norma-norma peraturan atau lain- kah itu disebut profesional. Apakah kalau
nya termasuk pedoman dan langkah- kita sudah bisa membawa mereka ke
langkah penanganan setidak-tidaknya panti disebut profesional? Atau ada
TAJUK RENCANA dapat memenuhi ketiga kriteria tadi. orang yang berfikiran, daripada dia lari
JP: Apakah dorongan ini didengar buatlah sebuah penjara, bahkan itu
oleh Pemda terutama mengenai harus keluar dari konteks profesional. Inti pro-
Salam Perspektif Baru, memuat nilai-nilai yang manusiawi ta- fesionalitas dari tindakan adalah tuntas.
Salah Hitung Efek Sistemik Saat ini kita hampir selalu menemukan anak jalanan di ruang-ruang
kota di Indonesia. Posisi mereka dimarjinalkan karena banyak peraturan
di? Apa kira-kira bentuk konkritnya
yang dipantau?
FDJ: Kami menyadari untuk me-
Tuntas dengan lega, memuaskan semua
pihak, tuntas dengan win-win solutions,
itu yang kita sebut tindakan profesional.
daerah (Perda) yang mengatur ketertiban umum justru agak abai terhadap
Di Bank Century nilai unsur kemanusiaan yang seharusnya melekat dan menjadi salah
satu persyaratan bagi sebuah Perda. Kita akan membicarakan hal ini dengan
nyampaikan sesuatu dalam konteks
yang spesifik memerlukan juga kontak
yang lebih intensif dengan para pengam-
Tanpa ada itu, kita hanya membuat lang-
kah seadanya.
Banyak teman kita selalu memban-
K
Ferry Devi Johannes, Wakil Ketua 2 Komisi Perlindungan Anak Indone- bil keputusan. Kalau hanya sekadar hal dingkan dengan keadaan di luar negeri.
asus penyelamatan Bank Century yang sudah memakan dana hingga itu didengung-dengungkan, dibicarakan
sia (KPAI). Di negara lain mereka bisa teratur dan
Rp6,7 triliun terus bergulir. Ujung-ujungnya Presiden terpilih Susilo Ferry Devi Johannes mengatakan selama ini kita sudah terjerat pada dalam bentuk seperti sekarang yaitu pro- tertib dalam menggunakan ruang publik
Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden terpilih Boediono ikut persepsi yang salah mengenai penggunaan ruang publik. Siapa saja boleh ses sosialisasi pandangan dari KPAI, karena gagasan awalnya dimulai dengan
terserempet. menggunakan ruang publik untuk kepentingan yang ia inginkan. Namun maka tingkat efektifitasnya tidak sebaik menyiapkan kondisi masyarakat untuk
Banyak hal sebenarnya yang tidak terungkap secara logis dalam kita juga harus taat azas bahwa ruang publik digunakan sesuai kalau itu dilakukan bersama-sama de- tertib. Budaya tertib kita belum merata.
penyelamatan Bank Century. Kita harus melihat ini sebagai kejanggalan sistemik ngan para pengambil keputusan. Karena Sebagian orang sudah memilikinya, se-
peruntukkannya. Kalau itu memang jalan raya diperuntukkan untuk jalan itu KPAI pada banyak kesempatan selalu
yang dimulai dari pemerintah, Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK), Lembaga bagian lagi acuh tak acuh. Bahkan ada
raya. Kalau itu trotoar diperuntukkan bagi pengguna jalan di trotoar. Di mengajak para pengambil keputusan
Penjamin Simpanan, Bank Indonesia, Menteri Keuangan dan Gubernur Bank yang tidak pernah tahu bahwa apa yang
sini kita harus menghormati norma yang kita buat. di tingkat Pemda karena mereka yang dilakukan itu sebenarnya tidak kondusif
Indonesia pada September 2008. Menurut Ferry, saat ini banyak yang menilai anak jalanan dianggap berada di garis depan. Mereka juga yang terhadap suasana tertib. Akibatnya, kita
Sebenarnya yang membuat Century masuk dalam pengawasan khusus Bank kelompok yang menggunakan ruang publik di luar peruntukkannya.Mereka mempunyai kewenangan langsung me- masih berada dalam kesimpangsiuran
Indonesia dan diambilalih lembaga penjamin simpanan hanya karena masalah seolah sampah masyarakat, dianggap warga yang tidak tertib yang harus nangani berbagai masalah di daerahnya norma untuk menuju ketertiban yang
sepele. Bank itu kalah kliring Rp5 miliar saja. digusur,“digaruk” bahkan ditangkap. Dalam hal ini langkah yang diambil agar dapat secara khusus mengintro- sesungguhnya.
Sebenarnya uang ini bukan jumlah besar. Bank Century waktu itu harusnya untuk menata kembali mereka harus memenuhi kaidah yang kita anggap duksi pemikiran KPAI yang saat ini se- JP: Berapa kira-kira jumlah anak
bisa melakukan pinjaman antar bank. Namun saat itu tak satu pun bank swasta cukup normatif, yaitu setidak-tidaknya memenuhi kriteria manusiawi, dang dikembangkan. jalanan?
demokratis, dan profesional. Jadi, jangan sampai kita melanggar norma JP: Apakah ada atau tidak satu kota FDJ: Tidak banyak, seluruh Indone-
atau bank pemerintah yang mau memberi pinjaman. Akibatnya bank ini collaps.
kemanusiaan, jangan sampai kita tidak melakukannya secara demokratis. yang dikatakan sebagai role model ten- sia hampir 100.000. Misalnya, di Sema-
Ketika bank ini bermasalah, pemerintah menyatakan akan menyelamatkannya tang hal-hal yang Anda paparkan tadi? rang hanya sekitar 6.000 - 7.000 anak
karena merupakan gabungan dari beberapa bank kecil. Setelah keluar statement Jangan sampai kita melakukannya sembarangan, seadanya, sehingga
FDJ: Sebelum ada KPAI, kota Ban- jalanan, Jakarta antara 11.000 - 14.000
pemerintah untuk menyelamatkan KKSK pun menggelar rapat. terkesan tidak profesional.
dung pernah mencetuskan gagasan anak jalanan. Waktu atau musim yang
Hasilnya harus disuntik modal. September 2008, CAR (capital adequacy ratio) Berikut ini wawancara Jaleswari Pramodhawardani (JP) dengan Ferry Bandung Raya bebas anak jalanan. Se- menentukan, seperti saat ini akan ber-
atau rasio kecukupan modal bank tersebut sudah minus 153 persen. Luar biasa. Devi Johannes (FDJ). Wawancara lengkap dan foto narasumber dapat tidak-tidaknya pemikiran dalam cetusan datangan anak dari luar daerah untuk
pula dilihat pada situs http://www.perspektifbaru.com. Lewat situs tersebut tersebut terkait langsung dengan ketiga mendapatkan kesempatan memper-
Inilah salah satu yang salah hitung di Bank Century.
Anda dapat memberikan komentar dan usulan. kriteria tadi walaupun mungkin tidak oleh rezeki. Itu menambah jumlah anak
Kenapa Bank Indonesia tidak bisa mendeteksi penurunan CAR bank tersebut
dinyatakan secara eksplisit saat melaku- jalanan. Mereka hanya terdiri dari tiga
dari awal. Turunnya rasio kecukupan modal harusnya sudah bisa dideteksi sejak kan pencanangan. Ketika dicanangkan kelompok, kesatu children of the street
awal. Bukan ketika sudah diangka minus terpikir oleh banyak kalangan inilah yaitu mereka yang benar-benar tinggal
153 persen. JP: Bagaimana persoalan anak Pertama, harus bersifat manusiawi saatnya anak-anak jalanan di Indonesia di jalan, tidak punya rumah. Kedua,
Intisari Begitu mengetahui CAR sudah minus jalanan di Indonesia? artinya tindakan yang diambil harus akan disentuh secara manusiawi, demo- children on the street yaitu anak yang
begitu besar DPR menyetujui pemerintah FDJ: Masalah anak jalanan meru- memenuhi norma kemanusiaan. Jadi kratis, dan bahkan penyelesaian yang masih pulang, datang sebentar. Ketiga,
menalangi bank ini hanya Rp1,3 triliun. Tapi pakan masalah yang ada di sekitar kita. tidak boleh semena-mena menangkap, profesional. Tapi dia baru lahir sebagai ada yang hanya tinggal kurang dari tiga
Di AS ada 94 bank yang meski sudah disuntik dana sebesar itu CAR Kita menemukan mereka hampir setiap “menggaruk”, menggunduli, dan seba- suatu pencanangan yang sampai saat jam, lalu pergi ke sekolah, anak itu yang
tutup, namun aset mereka bank tersebut masih dalam posisi minus. saat di berbagai kota. Mereka menggu- gainya. Cara itu termasuk dalam cara ini belum sempat disentuh lebih lanjut rentan menjadi anak jalanan. Sementara
nakan ruang publik (public space) untuk yang sangat tidak normatif. Kedua, untuk penyelesaiannya. Kendati demi- kalau kita ingin ketegasannya, kita bisa
masih sanggup membayar Sehingga teruslah disuntik sampai kepentingan masing-masing. Ada peng- orang yang menyalahgunakan ruang kian gagasan itu walaupun sudah cukup membagi ketiga itu ke dalam kurun wak-
semua kewajibannya.Beda totalnya mencapai Rp6,7 triliun. Sekarang
CAR-nya ada di posisi sekira 9 persen. Ber-
guna ruang publik yang secara khusus
memakainya untuk kepentingan yang
publik tadi bila ingin diminta untuk tidak
menggunakannya, mereka juga harus
lama berlalu masih menjadi ingatan ba-
nyak pihak bahwa kalau ada satu ren-
tu kedatangan atau keberadaan mereka
di jalanan.
jauh dengan kasus Bank dasarkan berbagai hitungan, kalau pe- sudah diatur dalam tatanan kehidupan diajak bicara. Kalau tidak, hanya sepihak. cana untuk mencanangkan gagasan itu JP: Seberapa jauh KPAI memberi-
merintah tidak menyelamatkan bank ini kita sehari-hari. Namun ada juga yang Jika hanya menurunkan petugas untuk sebaiknya langsung disambut dengan kan perlindungan?
Century. menggunakan ruang publik itu untuk bertindak akan menjadi suatu prosedur langkah-langkah konkrit. FDJ: KPAI tidak dalam konteks mela-
sebenarnya dana yang dibutuhkan hanya
Rp5 triliun saja. kepentingan di luar aturan yang sudah yang dinilai sangat tidak normatif. Pa- JP: Jangan-jangan paradigma kita kukan kegiatan penanganan, hanya me-
ditetapkan secara normatif. Dalam kon- dahal seharusnya demokratis. Ajaklah tentang ketertiban umum kota justru ngawasi. KPAI memantau dan melihat
Jika ditutup total hanya uang itulah yang disi seperti inilah banyak pihak meng- mereka untuk menentukan jalan keluar- meniadakan kelompok marjinal lain- kelebihan, kekurangan atau bahkan
dijadikan biaya untuk penutupan. Apalagi jika melihat potensi simpanan di bank anggap kehadiran anak jalanan berada nya. Ketiga, harus profesional, maksud- nya seperti anak jalanan, pengamen, solusi yang ditawarkan. Selama ini sudah
tersebut banyak yang tidak dijamin. Sebab sudah bukan rahasia umum jika aliran di luar konteks penggunaan ruang pu- nya, suatu tindakan yang diambil harus dan sebagainya untuk tidak mencemari banyak konsep diterapkan pemerintah
dana Bank Century ini terkait dengan politik. blik yang baik. Karena itu banyak pe- menyelesaikan masalah. Kalau hanya keindahan kota. Jadi apapun Perda maupun LSM. Umumnya konsep yang
Beberapa nasabah besar di bank itu konon menempatkan uangnya dalam merintah daerah (Pemda) mengeluar- ditangkap, dibawa ke suatu tempat, di- yang lahir tidak akan pernah memberi- digunakan menjadi satu proses konse-
jumlah tertentu dengan suku bunga di atas penjaminan. Hasil suku bunga itu kan aturan dalam bentuk peraturan registrasi atau dicatat nama-nama me- kan solusi terbaik untuk memberikan ptualisasi ilmiah yang sudah sering
daerah (Perda) terkait penyelenggaraan reka, kemudian dilepaskan kembali ada- hak yang sama. Dalam konteks ini, ba- dibicarakan diantara semua pihak. Me-
kemudian digunakan untuk menopang biaya kampanye salah satu calon presiden.
penertiban umum. Konsep Perda lah tidak profesional/tidak menyele- gaimana implementasi profesional ini reka akhirnya menemukan konsep yang
Namun pengusutannya belum sampai ke arah itu. Yang pasti jika hitung- umumnya ditujukan untuk menertib- saikan masalah. Jadi ketiganya harus dikaitkan dengan persoalan tadi, yaitu tidak jauh berbeda. Salah satu diantara
hitungan tentang aset dan dana pihak ketiga dibuat secara benar, bank ini lebih kan pemakaian ruang publik, tapi tidak dalam satu cakupan tindakan yang ter- cara pandang kita terhadap anak ja- konsep itu adalah rumah singgah, yang
pantas ditutup. disertai dengan usaha untuk memberi integrasi secara konseptual dalam pemi- lanan? didesain menjadi tempat dimana anak
Tetapi pemerintah sudah terlanjur berjanji menyelamatkan Bank Century. peluang kepada para pengguna yang kiran banyak kalangan. Kalau tiga hal FDJ: Sangat benar, bahwa kita sudah dapat assesment, diberi layanan supaya
Faktor lain karena menyangkut efek sistemik. Jika Bank Century ditutup per menyalahgunakan ruang publik itu agar ini bisa dilakukan dalam bentuk aturan- terjerat pada persepsi yang salah selama kelak ia ke luar dari jalan.
September 2008, akan menimbulkan efek sistemik terhadap 20 bank. mereka mendapatkan solusi yang ter- aturan yang normatif, maka masalah ini. Siapa saja boleh menggunakan ruang JP: Apakah itu salah satu solusinya?
baik. yang terjadi dalam rangka penertiban publik untuk kepentingan yang ia ingin- FDJ: Tidak, saya hanya mau menye-
Pemerintah takut penutupan Century akan berdampak serius terhadap 20 JP: Apakah anak jalanan ini di- ruang publik tadi bisa terselesaikan kan. Pernah suatu saat rekan saya berta- butkan selama ini sudah ada konsep itu.
bank kecil lain. Kemudian, BI juga tidak mendapat kepastian tentang kewajiban anggap sebagai pihak yang menyalahi dengan cukup nyaman. Artinya, tidak nya, “Pak Ferry kalau konsep pikiran kita KPAI melihat bahwa konsep seperti itu
Bank Century terhadap bank besar lainnya. penggunaan ruang publik? banyak keluhan yang keluar karena dengan perspektif bahwa ruang publik bukan salah, tapi selama ini penerapan-
Memang kala itu sangat berisiko terhadap penutupan bank. Sebab Lehman FDJ: Itulah yang selama ini menjadi semua pihak turut bersama-sama me- adalah milik siapa saja dan dapat digu- nya keluar dari konteks yang secara kon-
Brother di AS baru saja dinyatakan bangkrut. Tetapi tidak ada juga hitung-hitungan kerisauan banyak kalangan yang peduli nyelesaikan persoalan yang mereka nakan oleh semua orang sesuai dengan septual sudah didesain untuk sebuah
yang pasti seperti apa efek sistemik yang ditimbulkan jika Bank Century kala terhadap anak jalanan. Mereka seolah alami. keinginannya, maka besok saya akan rumah singgah.
sampah masyarakat, dianggap warga JP: Apakah dari tiga hal yang tadi membuat rapat kantor saya pindah ke Dulu pemikiran orang, rumah sing-
itu benar-benar ditutup.
yang tidak tertib yang harus digusur, “di- disebutkan sudah terjadi atau kondisi tengah jalan. Di situ saya akan memim- gah dihadirkan karena tidak mungkin
Yang ada hanya perkiraan dari KKSK, Menkeu, LPS dan BI. Setelah salah hitung garuk” bahkan ditangkap. Tetapi tidak tersebut masih lemah sekali untuk di- pin rapat karena saya boleh menggu- petugas mengejar-ngejar mereka di
bola liar pun bergulir kemana-mana. Banyak kejanggalan dalam proses sedikit juga kalangan lain yang berpen- implementasikan di lapangan? nakan ruang publik itu untuk kepenting- jalan. Apakah anak disuruh datang ke
penyelamatan Bank Century hanya karena salah hitung. dapat bahwa mereka harus dan pantas FDJ: Secara konseptual sudah ba- an saya.” Perspektif yang salah tadi petugas? Mungkin mereka tidak mau.
Malah ketika Bank Century diambilalih kita dikejutkan oleh penangkapan diperlakukan demikian. Dari kondisi nyak kalangan melontarkannya walau- mengantarkan kita pada mencari solusi Dicarikanlah sebuah media. Rumah
seorang agen sekuritas berinisial EJA. Pasalnya dia menyebarkan email kalau semacam ini Komisi Perlindungan Anak pun tidak dalam satu kesatuan. Ada yang yang salah juga. Ini tertuang secara eks- singgah adalah media untuk memper-
masih ada lagi lima bank yang bakal terikut kasus Century. Sekarang ketika Indonesia (KPAI) menilai bahwa kita mengemukakan perlunya perhatian plisit pada hampir sebagian besar per- temukan antara petugas dengan anak-
telah memberi stigma yang buruk ter- pada aspek kemanusiaan, ada yang aturan yang dikeluarkan untuk menata anak. Tanpa media ini tidak mungkin
penyelamatan Bank Century diwarnai banyak kejanggalan harusnya EJA mendapat hadap kelompok warga masyarakat meminta dan mendesak supaya cara- ruang publik. Sebaiknya kita juga harus orang bisa mempertemukan kedua be-
perlakuan yang lebih adil secara hukum. yang kebetulan berada di posisi yang cara penanganan itu bersifat demo- taat azas bahwa ruang publik digunakan lah pihak. Rumah singgah bukan solusi
Kita hanya ingin mendorong agar ke depan KKSK, BI dan LPS punya hitung- tidak menguntungkan dalam kehi- kratis, bahkan banyak kalangan ter- sesuai peruntukkannya. Kalau itu me- akhir, ia hanya dijadikan tempat untuk
hitungan seperti lembaga penjamin simpanan di AS yang sudah bisa mendeteksi dupan sehari-hari. Mereka mengalami utama para akademisi menyatakan mang jalan raya diperuntukkan untuk mulai anak datang, boleh bermain
bank sebelum asetnya habis. Di AS ada 94 bank yang tutup, namun aset mereka beban kehidupan yang cukup berat, langkah yang tepat haruslah profesional. jalan raya. Kalau itu trotoar diperuntuk- sesuka hati. Nah di situlah peran pekerja
masih sanggup membayar semua kewajibannya. Beda jauh dengan kasus Bank sehingga akhirnya terdorong untuk tu- Jadi memang belum terintegrasi secara kan bagi pengguna jalan di trotoar. Tidak sosial. Pekerja sosial inilah yang seharus-
run ke jalan mencari nafkah ataupun khusus dalam satu konsep yang nyata. untuk semua kepentingan yang kita nya mulai melakukan assesmentkarena
Century sehingga pemerintah harus keluar Rp6,7 triliun.* JP: Apakah KPAI pernah membi-
melakukan kegiatan ekonomi. Dalam inginkan. tidak ada resep yang sama untuk setiap
kondisi seperti ini kami berpendapat carakan hal ini dengan Pemda, misal- Di sini kita harus menghormati nor- anak jalanan yang ada.***
bahwa semua pihak yang bertanggung nya DKI Jakarta, mengenai upaya-upa- ma yang kita buat. Di banyak negara hal
Hubungi kami jawab atas penggunaan ruang publik
seharusnya menggunakan tata cara
ya penertiban umum yang mereka la-
kukan sebetulnya kontra produktif de-
itu telah terpenuhi. Mereka sudah bisa
menata sehingga tidak perlu lagi me-
yang sifatnya sangat spesifik. ngan semangat tiga kriteria yang dise- ngeluarkan tindakan kekerasan untuk
KANTOR PUSAT Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada JP: Jadi penggunaan ruang publik butkan tadi? menyelesaikan persoalan. Mereka se-
Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1
Medan 20151
Komisaris Utama: Tribuana Said
Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM
harus memiliki kaidah-kaidah, tidak
sekadar keindahan dan ketertiban se-
FDJ: Betul. Sesuai dengan fungsinya,
KPAI memantau, mengawasi dan mem-
mua sadar bahwa ruang publik diguna-
kan sesuai peruntukkannya.
SUDUT BATUAH
Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 mata, betulkah? beri dorongan agar penyelenggara per- JP: Lalu, bagaimana solusi untuk
Faks Tata Usaha: (061) 4531010. tanggal 25 Februari 1988 FDJ: Sangat benar. Jadi kalau kita lindungan anak semakin efektif. Ini kehadiran anak jalanan? * Tidak bayar THR bisa dipenjara
E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com sebutkan dalam bentuk pandangan dituangkan secara eksplisit di dalam Un- FDJ: Sekarang kita berada dalam
Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 tiga bulan
KANTOR PERWAKILAN konseptual ada kaidah normatif yang dang-Undang (UU) Nomor 23 tahun kondisi ruang publik yang telah disalah- - Makanya cepat bayar,
Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press berlaku untuk menangani kasus-kasus 2002 tentang Perlindungan Anak. Jadi gunakan untuk kepentingan di luar per- he....he....he
Bumi Warta Jaya
Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3
Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 dalam berbagai hal. Salah satunya kita hal itu sudah digariskan, dan KPAI dalam untukkannya. Jadi harus ditata. Menata
Jakarta 10340
Medan 20151 sedang menyoroti kasus penggunaan perjalanan selama beberapa waktu kembali sangat banyak jalannya. Dian- * Masyarakat jangan percaya
Tel: (061) 6612681 ruang publik oleh orang-orang yang di- terakhir ini mengambil langkah-langkah taranya, kita harus tetap berpegang pada
Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. diskon
Isi di luar tanggung jawab percetakan nilai melanggar ketertiban. Padahal untuk memberi informasi yang luas ke- tiga kriteria tadi. Jangan sampai kita me- - Teliti dahulu sebelum membeli
Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C langkah yang diambil selama ini belum pada kalangan penyelenggara perlin- langgar norma kemanusiaan, jangan
Banda Aceh 23122 Harga iklan per mm kolom: memenuhi kaidah yang kita anggap dungan anak. Ini agar mereka mulai me- sampai kita tidak melakukannya secara
Tel & Faks: (0651) 22385 BW Rp. 11.000,- * Fly Over Jamin Ginting segera
cukup normatif, yaitu setidak-tidaknya nata cara-cara melakukan upaya penye- demokratis. Jangan sampai kita melaku- dibangun
FC Rp. 30.000,-
Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe
Halaman depan BW Rp. 33.000,- memenuhi tiga kriteria untuk mencari lesaian masalah termasuk salah satu di- kannya sembarangan, seadanya, sehing- - Bundaran Majestik kapan ya?
Tel: (0645) 42109 solusi dalam rangka penyelesaian ma- antaranya adalah masalah anak jalanan. ga terkesan tidak profesional.
oel
Halaman depan FC Rp. 90.000,-
salah pengguna ruang publik yang tidak Jadi sebenarnya tidak secara khusus Dalam kaitan dengan ketiga aspek D
Wak
Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412 Ukuran kolom: 40,5 mm
semestinya. KPAI menawarkan solusi ini kepada tadi, saya ingin menjurus ke aspek pro-
WASPADA Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar
Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Redaktur Opini: H. Sofyan Harahap. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan
(Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Syafriwani Harahap (Luar Negeri), Setia Budi Siregar (Olahraga), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Austin Antariksa (Kreasi), Armansyah Thahir (Otomotif), Anum Purba
(Wanita), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan), Denny Adil (Pelangi). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), S. Manik (NAD).
Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal,
Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Zulfan Efendi, Tetty Rosiana, Handaya Wirayuga (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto,
H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi),
Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H.
Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin
Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh),
Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad
Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Rusli Idham (Meulaboh), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).
Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi