SlideShare a Scribd company logo
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 1
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 2
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 3
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 4
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 5
Pak Agus Sampurno
Assalamualaikum
Topik Kali ini adalah Student Voices
Dalam organisasi sekolah Penting untuk menyerap aspirasi siswa. Siswa bisa diberikan
kesempatan untuk bersuara salah satu caranya adalah dengan membuat student council. Student
council bisa diterapkan utk tingkat SD sampai SMA, students council adalah cara mengangkat
suara siswa intinya siswa diminta memilih wakilnya agar bisa diwakili suaranya.
Hal yang menarik adalah sekolah masih jarang yang menganggap serius lembaga siswa
ini, dikarenakan siswa masih kurang dianggap suaranya dan masih sekedar dianggap obyek saja.
Banyak sekali keputusan sekolah berdasarkan suara siswa. seperti misalnya soal konsep perayaan
hari besar, penggunaan seragam dan lain sebagainya. Tujuan dari students council adalah untuk
bertindak sebagai badan perwakilan dan bekerja sama dengan siswa lain, staf, komite sekolah
mengenai hal-hal yang penting bagi siswa di sekolah. Peran, tanggung jawab dan kegiatan
studenys council dapat bervariasi dari sekolah ke sekolah. saya cuplikkan notulen meeting ya
dari students council
• Mengenai program Batik ada 20 anak setuju dengan alasan akan belajar macam tipe
batik, bangga dengan batik, supaya orang kenal batik, pakai batik dengan warna lain
karena modis dan tidak membosankan, punya banyak baju dan sayang kalau hanya
dipakai untuk event tertentu, karena ingin pakai batik seperti ayah yang memakai tiap
hari Jumat. Sementara 3 tidak setuju karena hanya punya satu batik, karena gatal setelah
memakai batik tipe selain seragam bila berkeringat dan hanya punya satu baju dengan
lengan panjang.
• Mengenai toilet. Menurut anak di lantai 2 tidak ada tulisan untuk diingatkan disiram dan
setelah guru cek memang benar apa yang mereka katakan.
• Ibu Dewi tanya: ada ide untuk playground tahun depan? Mau ada mainan yang seperti
apa?
di atas adalah contoh dialog saat rapat guru dan siswa, tidak jauh beda hanya saja saya
menghimbau anggota grup ini untuk memulai OSIS atau students council sejak level sekolah
dasar hal yang terpenting lainnya adalah sekolah benar benar mendedikasikan waktu untuk class
representative atau MPK (majelis perwakilan kelas ) untuk bersuara dan ditindak lanjuti.
Beberapa hal yang menarik adalah jika kepala sekolah benar-benar menganggap keberadaan
lembaga siswa macam (student council atau OSIS) ini serius dan sederajat. Nah ini yang
menarik, yuk dimulai sejak SD.
Setuju, nah bisa dimulai dengan pembentukan student council. Membuat semua pihak
sadar bahwa suara sangat penting suara siswa.Akan lebih bagus jika tiap 2 minggu sekali ada
rapat kelas 30 menit saja. Padahal jika sekolah ingin bagus, isinya kegiatan guru tidak hanya
mengajar namun juga mengurus hal yg mengasah kepemimpinan siswa
Suara siswa mesti diutamakan. Tugas sekolah melayani kebutuhan siswa, Osis dan
student council layak dimulai sejak dini. Jika sekolah ingin melahirkan siswa yang seimbang
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 6
kemampuan belajar dan kepemimpinannya, maka perlu dibuat lembaga yg bisa melahirkan siswa
yang lantang bersuara demi kemajuan sekolah. Demikian
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 7
Pak Arif Syukur
Assalamualaikum wr wb
Salam untuk guru dahsyat semuanya
Shalawat dan salam semoga tercurah kepada nabi Muhammad Saw klg dan para sahabat nya
Karena kumandang adzan SDH memanggil, insyaallah stlh shalat ashar dilanjutkan
https://www.youtube.com/watch?v=N7G8tltSW3Y
YouTube
PROFIL ARIF Training The Power Of Dream 2018 OK
Sudah +50 ribu pelajar yang terinspirasi dari training The Power Of Dream. Yang ingin
merasakan trainingnya bisa kontak : 0858 8087 8417
Sebelum kita mulai pembelajaran mengenai blog, fungsi dan kegunaan blog. Perlu
dipersiapkan laptop atau komputernya, karena kalau belajar blog hanya teori jadi tidak
nyambung. pertemuan kali ini bersifat teori, selanjutnya lebih ke praktek karena keterbatasan
waktu. kita akan belajar membuat blog dasar dan mengganti template blog.
Apa itu blog?
Pengertian blog merupakan sebuah wadah online sebagai situs web terdiri dari halaman-halaman
yang memuat berbagai tulisan dalam format teks yang bisa disisipi gambar dan yang lainnya
ditampilkan dengan aplikasi web berupa sistem manajemen konten dari setiap topik yang ditulis
untuk disajikan sebagai bentuk informasi.
Penyedia blog ada yang gratis dan berbayar.....yang gratisan cukup banyak diantaranya
yang paling populer dan terbesar yaitu blogger dan wordpress yang sering digunakan oleh para
blogger di seluruh penjuru dunia.
Apa itu blogger ?
Blogger adalah seorang blogger yang suka menulis dengan media blog sebagai sarana berbagi
dengan pengguna internet. Blog sebenarnya sebuah kata singkatan dari web log yang biasanya
berbentuk web dengan konten manajemen secara dinamis dapat diupdate untuk posting artikel
baru yang tersusun sedemikian rupa. Blog sangat interaktif yang memungkinkan setiap
pengunjung dapat meninggalkan komentar atau pesan. Kalau kita nantinya sudah punya blog dan
aktif mengisi konten2nya, kita biasanya disebut blogger
Apa fungsi dan kegunaan blog?
Fungsi blog sangat banyak sekali dirasakan sampai saat ini, dari yang mulanya hanya sebagai
tempat wadah online untuk menulis berbagai hal berupa catatan dari seorang blogger sebagai
admin dari weblog yang dimilikinya. Kini blog dijadikan sebagai sarana berpromosi yang ampuh
dan juga bisa menjadi sumber pendapatan uang yang berlimpah dengan cara memasang iklan dan
lain sebagainya
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 8
Blog itu ada yang gratis dan yang berbayar. Yang gratisan tidak dikenakan biaya, seperti
FB, twitter dll. untuk yang berbayar ada yang bersifat beli domain dan template berbayar,
biasanya biayanya tahunan, bukan bulanan. Bisa iya bisa tidak tergantung kita mau memberikan
akses utuk login atau tidak, misal blog sekolah, kita bisa buat adminnya lebih dari 1 orang dst.
Itu lebih pada etika dalam penulisan, sebaiknya kita lampirkan jika mengambil tulisan orang
lain, tapi tidak ada keharusan cara membuka blog, kalau hanya untuk melihat atau membaca
artikel, atau konten yang ada didalamnya, silahkan buka melalui alamat blog yang ada, tapi kalau
kita ingin meng "oprek" atau menulis dan menambahkan gambar blog, kita harus login melalui
www.blogger.com kalau tidak aktif mengisi, biasanya masih ada dan kita bisa login kalau kita
masih ingat passwordnya.
Blog yang bersifat sederhana proses pembuatannya tidak terlalu lama, membutuhkan
waktu kurang dari 15 menit. Kalau tahu ilmunya, Tapi kalau mau buat blog yang bisa untuk
bisnis, dengan tampilan jualan, tentu saja butuh waktu untuk mengganti template (tampilan) yang
ada syarat untuk bisa buat blog harus punya email, saran saya aku gmail.com untuk blog
biasanya harus dibuka melalui www.blogger.com dan tidak terkoneksi dengan akun google.
Biasanya kita akan di konfirmasi dengan hp atau alamat email yang lain.
Yang harus dipahami, kita mau buat blog itu untk apa? apakah untuk blog pribadi yang
berisakan tulisan konten kita sendiri, atau blog bisnis atau blog berbagi dll, nah pilihan2 itun
yang kemudian akan menjadi penentu apa yang harus dipersiapkan. Yang terpenting adalah
"NAMA BLOG" karena ini penting dan Isi nya hindari gado-gado, semua bahasan ada
didalamnya dst.
Kalau kita memang punya bisnis, yang sudah ready sebaiknya buat blog tersendiri, tapi
kalau belum , sebagai iklan bisa pasang di samping, kanan atau kiri atau bagian atas, tergantung
tempalte yang ada. Sebaiknya nama blog itu yang mudah untuk diingat, dan mudah disampaikan
secara lisan. Bisa nama kita, produk dst, hindari terlalu panjang. Kalau memang harus panjang,
cari singkatan yang mudah dan familier bagi kita dan orang lain
bagus satu suku kata, misal google, atau 2 suku kata : bukalapak, kalau 3 suku kata, akan sulit
diucapkan, kalaupun harus bisa ditambahkan angka " Studio21" dll kalau nama kita terlalu
panjang, bisa pakai inisial nama, dll.
Jadi sebelum kita buat blog, nama blog harus sudah ditemukan, dan cari pilihan nama yang baik
sesuai konten blog yang akan kita buat. Pilihan boleh apa saja, tapi kita harus membaca pasar
dan branding ke depannya, misal blog kita tentang seluk beluk tentang menulis, bisa
menggunakan nama " pena, goresan, lembar, dll, cara nama yang berdekatan dan secara makna
mendekati, baik menggukan bahasa symbol, gaya, kebiasaan yang ada dalam masya. contoh
detik.com gambaran berita yang selalu update tiap detiknya, gurudahsyat, guru nusantara, dll
Bagaimana Cara Membuat Blog ?
Dalam hal ini, terdapat banyak cara untuk dapat membuat blog, cara tersebut di klarifikasikan
pada tingkat penggunaan blog itu sendiri, apakah blog digunakan untuk media menulis saja,
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 9
tempat berbagi, tempat untuk bisnis dan banyak lagi. Kita mulai Membuat Blog dengan
Blogspot.com atau yang blogspot.co.id Silahkan.
Saran saya pake blogspot (blogger) Mudah saja, ikuti beberapa langkah di bawah ini yang akan
menuntun kita mendapatkan kembali email dan password blogspot yang terlupa agar bisa
mengakses masuk ke dalam rumah idaman kita.
Ketikan URL berikut.
http://www.blogger.com/forgot.g
Setelah halaman terbuka, di sana ada dua kolom pilihan. Kolom paling atas digunakan
untuk mendapatkan email yang kita gunakan untuk masuk ke dalam blogspot. Sedangkan kolom
di bawah kita gunakan untuk mendapatkan password untuk masuk ke dalam blogspot. Pada
pembahasan ini kita menggunakan pengisian kolom teratas karena nanti juga dapat digunakan
untuk mengakses password yang terlupa.
Buka email kita. Di sini kita mengasumsikan memiliki banyak email, tetapi lupa dengan
email yang mana kita dahulu menggunakannya untuk masuk blogspot. Setelah ketemu pesannya
tadi, pesan tersebut dapat dilihat seperti tampilan gambar di bawah ini. Informasi pentingnya
adalah kita akan diberitahu alamat email mana yang digunakan untuk login masuk ke dalam
blogspot beserta blog apa saja yang bisa kita masuki atau kita akses dalam satu akun tersebut.
Selain itu, kita juga diberikan link yang dapat digunakan untuk mereset password kita.
Selanjutnya, kita ambil contoh jika kita juga ingin mereset kembali password blog kita. Maka,
klik link seperti yang terlihat pada pesan tersebut. Masukan verifikasi kata untuk
mengindikasikan jika kita bukan SPAM.
Pilih cara untuk mengakses konfirmasi jika kita benar-benar pemilik akun email ini. Pilih
dengan menjawab pertanyaan keamanan atau mendapatkan kode verifikasi melalui nomor
telepon seluler yang dulu pernah kita sinkronisasikan dengan akun gmail kita. Kita ambil contoh
dengan cara mendapatkan kode verifikasi via nomor ponsel.
Kita akan diberikan kode verifikasi ke nomor ponsel kita via SMS atau penggilan
langsung, Pilih lah salah satu yang kita anggap paling praktis. Setelah itu, masukan kode
verifikasinya. Masukan password baru dan konfirmasi password baru tersebut dengan
memasukannya sekali lagi untuk memastikan agar kita tidak salah ketik. Ingat, password baru
yang dimasukan tidak boleh sama dengan password yang pernah kita gunakan sebelumnya.
Password baru harus benar-benar beda! Selesai, password lama telah direset dengan password
baru dan pengaturan ini pun selesai.
Karena pada dasarnya layanan google itu saling mengkait antara satu layanan dengan
lainnya, kita juga dapat menggunakan cara untuk menemukan kembali password akun google
kita yang terlupa via gmail. Jika email dan password yang hilang tersebut telah kita dapatkan
kembali, pastikan kita telah menyimpannya baik-baik agar kejadian seperti ini tidak terulang
kembali. Buatlah sebuah database mengenai informasi akun google beserta segala pendukungnya
dan simpan informasi tersebut di tempat yang paling aman menurut kita.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 10
Nah.....itu cara untuk mendapatkan akun yang lupa. Tahapannya bisa jadi berbeda-beda, tapi
ikuti tahapannya sama-sama, semoga bermanfaat. Untuk pertemuan berikutnya siapkan email
baru saja, sesuai denga nama blog yang akan kita buat , silahkan 1 pekan ini kita cari nama yang
tepat supaya blog yang akan kita buat menjadi produktif, sekalipun dalam perjalannya kita bisa
menggantinya, dan 1 akun bisa buat +10 blog dengan nama berbeda-beda.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 11
Kak Jendro
Assalamualaikum warrohmatullohi wabarokatuh,
Berjumpa kembali dengan saya, dan salam kenal apabila baru bertemu saat ini, saya Kak
Jendro, saya seorang guru SD dan saya seorang Pendongeng, Pencerita, Pengkisah juga penulis
amatir.
Jika anda seorang Guru yang ingin:
 mudah menghandle kelas
 menarik di mata siswa
 selalu kreatif
 pandai mendongeng
 pintar menghandle ratusan siswa
 pintar memotivasi siswa
 dan kemahiran kemahiran public speaking yang lain.
Maka, mari kita belajar bersama. Nah, mari kita membahas tentang hal yang biasa
menjadi momok, buat yang jarang tampil di atas panggung. Meski kita hanya mengajar di dalam
kelas, namun mari kita buat kelas kita seperti kelas panggung kebesaran, yaitu tema: Mental
blok, mental ragu, mental takut, bagaimana solusinya?
Solusinya mudah dan simple, ada beberapa pilihan, silahkan pilih salah satu:
a. Semua yang terjadi adalah atas kehendak Alloh, pasrahkan secara total kepada Alloh,
serahkan sepenuhnya kepada Tuhan. Mulai dari awal kita mengenal dunia cerita,
kemudian setahap demi setahap kita berlatih , berolah pikir kemudian mulai kita
kembangkan cerita di beberapa anak, semakin bertahap kita kembangkan cerita di banyak
anak, terus kita kembangkan cerita di depan para orang tua, dan seterusnya.
b. Ada beberapa hal yang harus kita hindari dalam bercerita, yaitu antara lain:
- Hanya melihat ketidakmungkinan
- Hanya berpikir tidak mampu merubah situasi
- Hanya berpikir kejadian yang belum tentu terjadi
- Hanya berpikir pada nasib
- Hanya berpikir orang lain penyebab kegagalan saya
- Hanya berpikir saya harus cepat selesai
- Hanya berpikir pada masalah
- Hanya berpikir sedehana
- Hanya berpikir untuk menunggu kesempatan
- Hanya berpikir tidak memiliki kreatifitas.
Maka dari itu, hindarilah yang diatas.
Pikirkanlah hal dibawah ini untuk mengganti pikiran yang diatas
- Lihatlah sebuah kemungkinan
- Anda mampu berpikir dan mampu merubah situasi
- Tidak perlu memikirkan kejadian yang belum tentu terjadi
- Tidak berpikir pada nasib
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 12
- Penyebab kegagalan saya adalah diri saya sendiri dan saya akan perbaiki
- Saya membawakan cerita dengan menikmati setiap momennya
- Saya berpikir pada solusi
- Saya berpikir luarbiasa
- Saya menciptakan kesempatan
- Saya memiliki kreatifitas
- Saya percaya diri
- Saya tidak mengeluh
- Saya bertahan untuk maju
c. Bergaul dengan orang yang lebih sukses
d. Sikap ingin selalu menambah wawasan
e. Sikap orang yang akan sukses
f. Sikap yang siap bergaul dengan siapapun.
Mahir mendongeng, bercerita, asyik bercerita, jurus bercerita, jurus mendongeng, saya bisa !
Kita perlu mengasah beberapa hal terkait tema ini, antara lain:
 Bahasa,
 Komunikasi,
 Vokal,
 Ekspresi,
 Gesture
 Mood
Kemudian kita kembangkan ketrampilan tersebut secara lebih detail pada:
 Narasi
 Dialog
 Ekspresi
 Penghayatan
 Aktualisasi
 Visualisasi
 Audioisasi
 Ilustrasi suara
 Media (jika ada)
Apabila pendidik/ pencerita mampu mengkombinasikan unsur unsur tersebut, maka akan
mampu menampilkan penyajian cerita dengan harmoni yang tepat Semakin dilengkapi dengan:
1. Kuasailah alur cerita
2. Untuk membuat cerita menarik, buatlah ketegangan
3. Untuk usia tertentu, apabila ada hal hal yang belum pas untuk disampaikan hendaknya
kita harus bijaksana dalam menyunting cerita
4. Cari cerita yang anak anak belum paham atau belum pernah mendengarnya
5. Ajaklah anak anak untuk meneladani tokoh tokohnya
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 13
Jawab pertanyaan dibawah ini dengan gaya bahasa anda dan dengan cara anda!
Bahasa.
Bagaimana bahasa anda?
Komunikasi.
Bagaimana komunikasi anda?
Vokal.
Bagaimana vokal anda?
Ekspresi.
Bagaimana ekspresi anda?
Gesture.
Bagaimana gesture anda?
Mood.
Bagaimana mood anda ketika akan merencanakan sebuah cerita?
Sejauh ini efort atau usaha apa yang pernah ibu lakukan pada kegiatan apa dibidang ibu
yang sudah pernah melejit? Atau merasa belum pernah melejit? Anak SMA lebih cenderung ke
Stand up commedy, tapi yang pendidikan.
Stand up commedy pendidikan : 70 %
Dongeng : 30%
Waktu yang tepat,
Semuat tepat,
Awal, tengah, akhir
Bisa semua
Yang on line total 6 ya?
Sambil nunggu yang lain yach..
https://youtu.be/ipO-ISaeodc
YouTube
Kak Jendro Mendongeng
081228760101 kakjendro.com mendongeng bersama Jojo
Kunjungi kakjendro.com == http://j.gs/18890003/kakjendro
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 14
Sambil di nikmati, Sebenarnya pakai puppet itu tingkat kesulitannya lebih tinggi. Kalau
bisa dongeng untuk pemula, adalah dongeng tanpa alat peraga. Tema apapun bisa, asalkan kita
ahli dibidang mapel tersebut, sehingga akan sangat optimal. Sambil jalan, Ikuti chanel saya.
https://t.me/kakjendroo
Kak Jendro
Ig: kakjendro
Fb: KakJendro
Fanspage/Grup: Dongeng Kak Jendro
Youtube: Kak jendro
Telegram: @kakjendro
Channel: @kakjendroo
Twitter: kakjendro
Web: ka...
Dongeng nya main angka, main rumus, main nominal, seolah-olah mereka hidup. Ini
tantangan, Di kota besar pun banyak guru yang belum total memfasilitasi ini, kecuali sekolah
yang terbiasa mengadakan lomba atau ikut lomba, atau sekolah yang setidak-tidaknya ditunjuk
menjadi penyelenggara lomba story telling dan seterusnya.Oleh karena itu, kita harus ciptakan,
pilih anak-anak yang berpotensi bisa, jadikan mereka dalam sebuah komunitas resmi dan
bergengsi, kemudian asah mereka. Setelah itu tampilkan di even tertentu di sekolah. Mereka
akan menginspirasi yang lain.Nah, sumber belajar sekarang sangat banyak, contoh youtube.
Kemudian agar disiplin, kita buatkan jadwal utk mereka yang harus diikuti utk mengasah
kemampuannya. Terus bersamai mereka, cari sumber belajar lagi, sebagai materi, dan terus up
grade Ada video dongeng saya di youtube, ketik aja:
Kak jendro
Atau Kata Cerita TV
Jangan lupa subscribe dan like, serta tekan tombol lonceng. Coba share matematika yang masih
sederhana. Karena saya tidak ahli di bid matematika sma.Sebagai perumpamaan, di matematika
sd, saya selalu mendongeng dengan soal cerita. Barangkali di SMA bisa diawali dengan soal
cerita dulu. Semua bisa
Awal
Tengah
Akhir
Tinggal langkahnya saja yang smooth yah.
Di youtube ada
Di searching terus yang di KATA Cerita TV
Usahakan tidak memakai catatan
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 15
Kalau pakai catatan, namanya bukan mendongeg, tetapi membacakan cerita. Dongeng
ketika pembelajaran, layaknya apresepsi atau ice breaker. Berarti dongeng motivasi aja, nanti
lama lama bisa mengarah ke materi. Contoh, ceritakan tokoh2 inspiratif yang berkaitan dengan
matematika. Tokoh tokoh yang merubah dunia. Bahkan handphone pun tidak akan terwujud, jika
tidak ada tokoh matematika. Ayo digali lagi, khususnya yang diamanahi guru
Apa itu coach?
Siapa tahu anda orang pertama yang menemukan konsep atau cara itu
Kisah inspiratif
Anak abg lebih senang dengan kisah inspiratif
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 16
Ibu Nurus
Assalamualaikum
Bislmillahirrahmanirrahim. Segala puji bagi Allah atas segala karunianya sehingga kita masih
diberi kesempatan mengikuti diklat ini. Sholawat serta salam semoga tercurah pada nabi
Muhammad saw .
Senang rasanya masih bisa menemani Bapak Ibu dalam diklat kali ini. Apa kabar semuanya?
Semoga semuanya sehat selalu dan semangat. Pertemuan pertama untuk materi saya di angkatan
ini ya.
Silakan dibaca terlebih dahulu..
Mari kita simak Materi 1 hari ini.
Yuk, Jangan Ragu Menulis.
Yuk Menulis, Jangan Ragu
Siapapun kita, apapun profesinya, kita bisa menjadi penulis. Mengapa demikian karena menulis
itu bisa dipelajari. Siapapun, kita bisa melakukannya asal ada kemauan dan tindakan.
Motivasi terkuat untuk menulis terletak pada why (mengapa kita ingin menulis). Tiap
orang pasti punya alasan yang berbeda. Silakan ditanyakan pada diri sendiri, kira-kira alasan apa
yang membuat kita ingin menulis? Sudah tepatkah alasan kita? Jika jawabannya masih membuat
kita bermalas-malasan menulis berarti alasan kita masih belum kuat.
Mari ditentukan alasan mengapa kita ingin menulis dulu
Beberapa manfaat berikut bisa jadi bahan acuan untuk menentukan beberapa alasan
menulis.
1. Dengan Menulis, Kita Bisa Berbagi
Melalui tulisan kita bisa berbagi ilmu. Ilmu yang kita ketahui bisa jadi menurut
kita adalah hal yang sepele dan wajar namun menurut orang lain itu adalah hal
yang luar biasa atau dibutuhkannya. Tuliskanlah apa yang kita ketahui sehingga
kita bisa membagikannya pada orang lain.
2. Dengan Menulis, Kita Bisa Berjuang
Melalui tulisan, seseorang bisa memperjuangkan sesuatu. Memperjuangkan
sesuatu tidak harus selalu dengan demo, orasi, berontak, atau melakukan hal-hal
yang bersifat arogan. Salah satu bentuk berjuang bisa melalui tulisan. Tentu saja
tulisannya berupa opini yang bermanfaat. Perjuangan melalui tulisan akan melalui
pemikiran yang mendalam sehingga tidak mengedepankan emosi. Jika bermanfaat
tentu akan banyak yang mendukung apalagi penyebarluasannya cepat dan ke
berbagai daerah.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 17
3. Dengan Menulis, Kita Bisa Promosi
Promosi yang menarik dan mendulang omset tentu saja berawal dari kata-kata dan
kalimat promosi yang persuasif. Memang tidak menutup kemungkinan
memerlukan gambar pendukung supaya menarik. Dan yang lebih menariknya,
melalui gaya bercerita, promosi bisa dilakukan dengan halus dan tidak to the
point.
4. Dengan Menulis, Kita Bisa Dikenal Orang
Yang semula tidak kenal kita, salah satunya melalui tulisanlah akhirnya kita bisa
dikenal oleh orang lain. Semakin banyak yang akan mengenal kita di saat kita
masih tetap eksis dan konsisten di dunia kepenulisan. Ini sebenarnya hanya efek
jangan terlalu dijadikan tujuan.
5. Dengan Menulis, Kita Bisa Berpenghasilan
Menulis bisa membuat kita mendapatkan penghasilan. Besar dan kecilnya
penghasilan menulis tentu bergantung dari honor tulisan, royalti, atau keuntungan
penjualan jika berupa buku. Ini merupakan peluang yang bisa dimanfaatkan.
6. Dengan Menulis, Kita Bisa Menginspirasi
Mereka yang membaca tulisan kita bisa terinspirasi dengan apa yang tertuang
dalam tulisan tersebut. Mereka bisa memberanikan diri untuk menunjukkan
prestasinya, mengembangkan kreativitas, dan membuat inovasi di bidang-bidang
yang mereka minati.
Sebenarnya masih banyak lagi manfaat menulis yang belum saya sebutkan di atas. Bisa
dibayangkan betapa banyak manfaat yang akan kita tebarkan jika menulis. Beberapa manfaat
tadi bisa membuat kita terinspirasi untuk menentukan alasan mengapa kita harus menulis.
Mudah-mudahan sudah tidak ada keraguan lagi untuk memulai menulis.
Yuk segera action dan tunjukkan pada dunia apa yang ada dalam pikiran dan imajinasi
kita. Sayang jika pemikiran brilian dan imajinasi-imajinasi keren yang dimiliki hanya bertengger
di benak kita. Memorinya tidak akan lama dan tidak semua orang akan mengetahuinya. Lain
halnya jika dituliskan, pemikiran itu akan bisa dinikmati oleh orang banyak dan membawa
manfaat bagi mereka.
Lima Tips Memulai Tulisan
Problema yang sering kita hadapi saat memulai tulisan adalah kebingungan bagaimana
memulainya, dimulai dengan kata apa, atau kalimat apa. Padahal, pada saat yang tidak terduga
sering mencul ide-ide yang bisa dituliskan, namun saat memulainya di depan laptop atau
menuliskannya secara manual di buku catatan yang terjadi justru malah tidak bisa
menuliskannya.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 18
Apa masih ada yang mengalami hal seperti di atas?
Bu Musbah, sebaiknya menentukan tema saja dulu kemudian menulis. Judul setelah tulisan
selesai tidak masalah.
Iya selalu seperti itu di awalnya.
Hal tersebut sering terjadi karena kita masih memikirkan kalimat apa yang cocok sebagai
pembukanya, bagaimana menyampaikannya dalam bentuk tulisan, nyambung tidak ya
tulisannya, dan pemikiran-pemikiran lain yang menghambat kita memulai menulis.
Apa benar itu yang masih dipikirkan?
Untuk memulai menulis, modal dasarnya adalah kita harus banyak membaca terlebih
membaca bacaan yang sesuai dengan apa yang ingin kita tulis. Di masa sekarang kita tidak perlu
khawatir kekurangan sumber bacaan. Sumber bacaan bisa dari buku yang sudah banyak beredar,
surat kabar, majalah, ebook, atau dari situs-situs online. Setelah memiliki modal pengetahuan
atau sambil mencari pengetahuan tentang apa yang akan ditulis maka perlu memperhatikan tips
berikut.
Berikut ini, saya berikan lima tips bagaimana memulai tulisan.
1.Mencatat Ide-Ide yang Bermunculan
Sebagai seorang yang memiliki profesi, seperti halnya saya sebagai guru, ada banyak hal
yang bisa ditulis berhubungan dengan profesi tersebut, misalnya berhubungan dengan mata
pelajaran yang diampu. Mulailah dengan mencatat ide-ide yang bermunculan di kepala. Catatlah
di buku catatan, notes, atau di handphone. Apapun ide itu, menarik atau tidak saat itu tetaplah
dicatat.
Bagaimana kalau tidak memiliki ide. Atau bingung bagaimana memunculkan ide?
Ikut lomba adalah cara gampang memunculkan ide karena ide sudah ditentukan
penyelenggara.Cara memunculkan ide yang lain dengan mencari sumber ide dan tangkaplah ide-
ide menarik dari sumber-sumber ide tersebut.
Sebenarnya ide itu bisa muncul dari mana saja dan kapan saja namun semuanya
dikembalikan lagi pada kita apakah mampu menangkapnya atau tidak. Di saat ide datang segera
catat. Jangan dibiarkan hilang tanpa jejak. Artikel populer yang mengambil ide sumber dari surat
kabar biasanya menyebutkan dengan Seperti yang dilansir oleh ....
Sumber ide antara lain bisa diperoleh dengan cara membaca, berdiskusi, mengamati, dan
mengalami. Hal-hal yang bisa dijadikan sumber ide antara lain pengalaman, gagasan orang lain,
buku, ajaran agama, siswa, dan lingkungan. Dengan mengetahui berbagai sumber ide tersebut
maka kita tidak akan kehabisan ide untuk menulis. Contohnya ide mengenai kegiatan
pembelajaran yang kita lakukan, materi-materi mata pelajaran yang kita ampu, dan lain-lain.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 19
2. Memilih Ide
Dari ide-ide yang sudah kita tulis, pilihlah yang paling menarik, paling dibutuhkan,
paling dikuasai, mudah mencari referensinya, atau yang sedang booming. Jangan sampai ide
yang kita pilih tidak menarik atau klise.
Tema sebuah tulisan berasal dari ide/gagasan yang kita miliki. Untuk menjadikan
ide/gagasan tadi menjadi tema yang unik dan menarik maka kita harus mengetahui atau
mengenal tentang ide/gagasan tadi. Selain itu, ide/gagasan haruslah menarik dan terdapat sumber
bacaan atau bahan yang bisa dipelajari sehingga kita menguasai dan mampu menuliskannya.
Untuk menjadikannya menjadi sebuah tema, ruang lingkup ide/gagasan haruslah dibatasi
sehingga tidak terlalu luas dan mengambang pembahasan buku yang akan kita tulis.
3. Membuat Rancangan Tulisan
Setelah memilih ide, kita harus membuat rancangan tulisan. Rancangan bisa berupa
point-point penting. Bentuknya bisa berupa mind mapping, bagan, atau seperti daftar isi. Silakan
dipilih saja. Point-point yang sudah dibuat sebisa mungkin rinci sehingga jika ada hal-hal yang
kita butuhkan sebagai referensi segera bisa kita cari atau tentukan referensinya.
4. Mencari Sumber Bacaan
Untuk memperkaya wawasan berhubungan dengan ide yang akan kita tulis, kita harus
mencari sumber bacaan yang sesuai. Sumber bacaan bisa dari buku dan internet.Buku merupakan
sumber informasi yang bisa membuka wawasan kita tentang berbagai hal, baik itu yang
berhubungan dengan profesi, hobi, kebutuhan, dan motivasi hidup. Salah satunya kita menjadi
paham bahwa hal-hal yang unik atau sederhana ternyata bisa menjadi bahan bacaan yang
menarik karena disajikan dengan sudut pandang yang berbeda.
Internet menyediakan berbagai informasi yang dengan mudah bisa kita akses di mana pun
dan kapan pun. Blog dan website yang ada banyak memberikan tambahan pengetahuan buat kita
asal kita bisa memfilter kebenaran informasi tersebut.
5. Menulislah
Sambil membaca berbagai rujukan yang dimiliki, mulailah menulis. Kembangkan
rancangan yang sudah disusun dengan menggunakan kalimat yang efektif. Rutinkan menulis
setiap hari. Abaikan dulu untuk membaca ulang tulisan kita.
Jika merasa tulisan kita banyak kesalahan ejaan, tanda baca, atau kalimat yang tidak
efektif, biarkan saja dulu. Jangan terburu-buru untuk mengeditnya. Teruslah menulis sampai
semua ide yang muncul tertuang dalam tulisan.
Lanjut materi 3.
1 Bulan Menulis 1 Buku
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 20
Menulis buku dalam 1 bulan? Keren ya judulnya. Kira-kira bisa tidak ya menulis dalam
waktu 1 bulan/30 hari apalagi sampai menjadi buku? Pertayaan itu perlu kita tanyakan pada diri
sendiri.
Kita harus yakin bahwa segala sesuatu itu adalah sesuatu yang mungkin, salah satunya
menulis buku dalam 30 hari.
Bagaimana caranya? Tentu akan banyak hal yang harus kita lalui dan kita harus konsisten
melakukannya sehingga hal tersebut dapat terwujud. Intinya yakin dan konsisten melakukan.
Kiat-Kiat Menulis Buku Dalam 1 bulan/30 Hari
Menulis buku bisa dilakukan dalam jangka waktu tertentu. Berikut ini saya sampaikan
kiat-kiat bagaimana bisa menulis buku dalam 1 bulan.
Menentukan Alasan Menulis.
Sebelum memutuskan untuk menulis buku, kita harus menentukan alasan mengapa kita
ingin menulis buku. Alasan tersebut akan menjadi motivasi kita nanti untuk terus bersemangat
dalam menghasilkan tulisan. Sesibuk apapun kita, jika alasannya sangat kuat maka mau tidak
mau kita akan meluangkan waktu untuk menulis.
1. Menentukan Alasan Menulis.
Sebelum memutuskan untuk menulis buku, kita harus menentukan alasan mengapa kita
ingin menulis buku. Alasan tersebut akan menjadi motivasi kita nanti untuk terus bersemangat
dalam menghasilkan tulisan. Sesibuk apapun kita, jika alasannya sangat kuat maka mau tidak
mau kita akan meluangkan waktu untuk menulis.
Oleh karena itu segera tentukan alasan yang tepat sehingga kita semakin bersemangat
untuk segera menyelesaikan tulisan yang dibuat.
Alasan mengapa ingin menulis buku perlu dituliskan sehingga mampu menjadi pengingat
dan cambuk bahwa tulisan kita harus segera kita selesaikan.
Alasan tiap orang pasti berbeda, namun yang terpenting alasan itu mampu mendorong
kita untuk bersemangat menulis. Namun, jika jawaban yang dibuat ternyata belum membuat kita
bersemangat menulis, berarti kita harus mencari alasan lain yang lebih tepat. Alasan itu harus
mampu memotivasi sehingga ketika mengingat alasan itu, kita akan kembali bersemangat
menulis.
Sebenarnya apapun profesi kita, menulis dapat memberikan nilai lebih buat kita. Apalagi
seperti profesi kita sebagai guru. Kegiatan menulis sebenarnya tidak pernah lepas dari kegiatan
sehari-hari. Mulai dari menulis rencana pembelajaran, menulis di papan tulis ketika
menerangkan, mempersiapkan materi pelajaran yang akan diajarkan, membuat soal, membuat
laporan kegiatan, membuat media pembelajaran di powerpoint, dan lain-lain. Oleh karena itu
sebenarnya tidak ada alasan tidak bisa menulis.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 21
2. Yakinlah Menulis Itu Mudah
Yakinlah bahwa menulis itu mudah. Menulis sebuah buku bagi pemula mungkin
dianggap sebagai sesuatu yang susah. Namun sebenarnya menulis buku itu mudah bila kita sudah
tahu alur dan caranya. Yang susah itu sebenarnya konsisten, telaten, dan sabar melalui proses
penggarapan bukunya.
Terus melakukan latihan yang banyak akan semakin menggiring kita memahami bahwa
menulis itu mudah. Sesungguhnya tidak ada yang instan dalam menulis. Kita dapat menguasai
keahlian menulis setelah kita rajin berlatih. Minimal setiap hari menulis selama satu jam.
3. Fokus dan Menentukan Target
Fokus merupakan kunci keberhasilan dalam melakukan segala hal termasuk menulis.
Kita harus fokus menulis dalam menyusun buku. Target sangat diperlukan untuk membuat kita
bisa fokus menulis.
Contoh format target menulis
1. Menulis tentang ……………………………………………
2. Target pembaca buku adalah …………………………………
3. Jumlah halaman …………..
4. Tulisan harus selesai pada …………………………………
5. Isinya bersifat ………
Setelah target ditentukan, dibutuhkan keseriusan, ketelatenan, kesabaran, ketekunan, dan
keuletan dalam menghasilkan buku. Keseriusan dapat ditunjukkan dengan menyediakan waktu
tertentu setiap hari khusus untuk menulis. Setiap guru dapat berbeda dalam menyediakan waktu
ini bergantung kesibukannya sebagai guru. Bisa hanya satu jam setiap hari atau bahkan lebih.
Lingkungan bergaul juga sangat berpengaruh pada kita supaya lebih fokus. Lingkungan
yang mendukung kegiatan menulis buku akan sangat memotivasi kita untuk tetap fokus
menghasilkan tulisan. Oleh karena itu bergabung dengan komunitas penulis dan pelatihan
kepenulisan sangat penting untuk mendukung kita tetap fokus menulis.
4. Menulis Setiap Hari
Menulis secara kontinue setiap hari itu penting sehingga target kita terpenuhi. Idealnya
target jumlah halaman kita bagi 30 sehingga sudah ada target harian. Misalnya target halaman
kita adalah 100 halaman A4 maka kita harus menulis 5 - 6 halaman setiap hari. Jika 5 halaman
maka dalam waktu 20 hari tulisan kita sudah selesai, yang 10 hari bisa digunakan untuk
menyusun buku secara utuh dengan melengkapi bagian-bagian yang belum dibuat.
Kenyataannya, dalam pelaksanaan tidak selalu konsisten berlembar-lembar setiap
harinya. Saya yakin terkadang banyak kesibukan membuat kita tidak sempat menulis sama
sekali. Semampunya saja, misalnya dalam kesibukan kita sempatkan hanya sekadar berlatih
menulis kalimat seperlunya, menulis ide-ide yang berloncatan, sekadar menulis status, membuat
quote, menulis puisi, atau mencurahkan perasaan. Namun ketika waktu senggang target harian
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 22
yang tidak tercover harus diselesaikan sehingga bisa dua kali lipat atau lebih menulis di hari
tersebut.
Jika ingin benar-benar selesai dalam 30 hari maka deadline menjadi sangat penting untuk
menjadi acuan untuk segera terselesaikannya tulisan kita. Kita adalah manager kepenulisan diri
kita sendiri maka tentukan kapan mulai menulis, kapan harus selesai menulis, kapan mulai
mengedit dan kapan mengirimkannya ke penerbit. Deadline dan target yang sudah dibuat harus
mampu membuat kita bersemangat menulis.
5. Belajarlah Ilmu Kepenulisan
Modal awal menulis adalah memiliki berbagai pengetahuan. Pengetahuan itu antara lain
tentang ilmu kepenulisan. Kita juga harus memiliki pengetahuan yang luas tentang berbagai hal
sehingga banyak ide-ide menarik yang bisa dituangkan dalam bentuk tulisan.
Yang tidak kalah penting adalah menguasai ilmu kebahasaan yaitu penggunaan ejaan dan
tanda baca yang baik dan benar. Dengan mengetahui hal tersebut, tulisan akan terlihat rapi dan
enak dibaca. Penerbit akan mempertimbangkan hasil tulisan yang tidak ada kesalahan ejaan dan
tanda baca. Jika isinya bagus, sesuai dengan kriteria dan kebutuhan penerbit, kemungkinan besar
naskah tersebut akan diterima.
6. Lakukan Self Editing
Proses editing ini sangat penting karena selalu ada kemungkinan naskah tersebut terdapat
kesalahan-kesalahan. Kesalahan yang terjadi bisa karena ketidaksengajaan atau juga karena
ketidaktahuan penulis. Jika karena ketidaktahuan, kesalahan dapat terjadi terus menerus.
Oleh karena itu, sebagai penulis, kita harus belajar bagaimana mengedit naskah. Paling
tidak naskah yang kita buat sudah rapi dan sudah sesuai dengan Ejaan Bahasa Indonesia.
Harapannya, saat naskah kita sudah diterima penerbit, editor akan mempertimbangkan buku kita
layak terbit atau tidak setelah melalui seleksi awal yaitu tulisan yang sudah rapi dan tidak ada
kesalahan ejaan dan tanda baca. Jika sudah tidak ada kesalahan penulisan kata, kalimat, dan
ejaan, maka editor akan memeriksa isi naskah tersebut. Sambil belajar sambil menulis sekalian.
Pas editing kita belajar eydnya sekalian. Belajar sambil praktek lebih meyakinkan mampunya.
7. Kirim ke Penerbit
Jika tulisan sudah jadi sesuai target buku yang kita harapkan, langkah selanjutnya adalah
menerbitkannya. Sebelumnya periksa kembali apakah kita sudah menambahkan daftar isi, kata
pengantar, dan daftar pustaka jika ada kemudian periksa penggunaan ejaan dan tanda baca yang
kurang tepat. Istilahnya melakukan self editing terlebih dahulu. Jika sudah yakin kirimkan ke
penerbit.
Sebagai pemula, jika tulisannya ingin segera diterbitkan saran saya melakukan self
publishing. Self publishing itu menerbitkan buku dengan biaya sendiri. Penerbit yang menerima
self publishing biasanya disebut sebagai penerbit indie. Penerbit indie mencetak buku sesuai
pesanan penulis. Penerbit indie biasanya menawarkan beberapa paket penerbitan dengan
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 23
berbagai fasilitas. Pilihlah paket berdasarkan kebutuhan penerbitan dengan mempertimbangkan
fasilitas yang ditawarkan.
Jika tertarik mengajukan ke penerbit mayor, mereka menerbitkan buku dengan cara
membeli lepas tulisan kita atau dengan perjanjian berbagi royalty keuntungan dengan penulis.
Dan untuk dapat tembus ke penerbit mayor memang ada seleksi ketat sesuai kriteria mereka. Dan
kita harus bersabar menunggu tulisan kita diterima.
Cara Cepat Menyusun Buku (Buat Latihan Bersama)
Menyusun buku dengan jumlah halaman yang banyak tentu memerlukan waktu yang
relatif lama. Belum lagi bagi pemula terkadang hambatannya adalah belum percaya diri sehingga
buku yang sudah dirancang menjadi terhenti di tengah jalan. Sayang sekali bukan. Untuk itu
sebagai langkah awal kita perlu belajar menulis buku dengan sistem berjamaah terlebih dahulu
sehingga rasa percaya diri tumbuh dan bisa segera diterbitkan bukunya.
Menulis berjamaah bisa dilakukan dalam sebuah komunitas/perkumpulan/grup. Tulisan
bisa berupa artikel dengan satu tema yang sama yang sudah disepakati bersama. Harus ada yang
bertanggung jawab dalam hal pengumpulan artikel, penyusunan, pengeditan hingga pengajuan ke
penerbit.
Menurut Wikipedia, artikel adalah karangan faktual secara lengkap dengan panjang
tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan (melalui koran, majalah, bulletin, dan sebagainya) dan
bertujuan menyampaikan gagasan dan fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur.
Yuk belajar menulis di antologi artikel berikut.
Tema artikel:
Guru Bersinergi
Isinya usaha-usaha guru secara bersama dalam peningkatan mutu pendidikan.
Artikel ditulis di kertas A4, menggunakan huruf Times New Roman, ukuran 12 point,
jarak 1,5 spasi, margin 3 3 3 3, jumlah halamannya antara 3-7 halaman. Naskah dikumpulkan
segera supaya bisa segera dihimpun dan disusun. Setelah naskah tersusun dan diedit, maka buku
bisa segera diterbitkan. Naskah dikirim ke nurusannisa@gmail.com. Dengan subjek artikel ggdn
angkatan 30_Judul_Nama. Jangan lupa sebelumnya file artikel disimpan dengan nama: artikel
ggdn angkatan 30_Judul_nama.
Yang mengirim artikel duluan berkesempatan namanya ada di sampul depan (3 peserta). Silakan
menuliskan nama buat peserta yang berminat fan bersedia menulis artikel dan bersedia membeli
minimal 3 eks bukunya.
1.
2.
3.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 24
Dstnya.
Ya bu, antologi
Mungkin ini akan dijelaskan di materi-materi berikutnya.
Kalau belum sempat mengisi daftar kesanggupan di atas namun mau mengirimkan email juga
boleh. Batasnya sampai berakhirnya diklat angkatan ini ya.
Bisa dari sudut pandang seseorang, idealnya suatu keadaan, kenyataan yang ada, atau harapan
kita.
Akhir kata di pertemuan pertama ini. Yuk segera action dan tunjukkan pada dunia apa
yang ada dalam pikiran dan imajinasi kita. Sayang jika pemikiran brilian dan imajinasi-imajinasi
keren yang dimiliki hanya bertengger di benak kita. Memorinya tidak akan lama dan tidak semua
orang akan mengetahuinya. Lain halnya jika dituliskan, pemikiran itu akan bisa dinikmati oleh
orang banyak dan membawa manfaat bagi mereka.
Saya kira cukup sekian dulu pertemuan kali ini. Mohon maaf jika ada kesalahan dan kekurangan.
Wassalamualaikum war wab.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 25
Pak Sambadar
Assalamualaikumwarahmatullahiwabarakatuh
Pertama- tama saya akan perkenalkan nama saya bagi yang baru saja bergabung. Nama :
SAM ANI SYAROFUL BADAR, BA, SPd. SPd.I., CH.,CHT., CM.,CT.,CPS.,C.IB. C.TT.
Sahabat cermatilah hikmah berikut ini : Dari sebuah pikiran akan diungkapkan dengan
kata-kata, dari kata -kata akan menjadi suatu tindakan, dari tindakan akan menjadi kebiasaan ,
dari kebiasaan akan menjadi karakter dan dari karakter menjadi peradaban".
Sahabat, secara umum ada dua jenis pikiran yang kita miliki yakni pikiran positif dan
pikiran negative. Kekuatan pikiran positif cenderung mengarah pada hal yang baik, yang
membuat kita merasa optimis dan percaya diri. Sedangkan pikiran negative lebih mengarah
kepada hal-hal yang membuat kita merasa pesimis, mudah menyerah, rasa tidak puas dan masih
banyak lagi.
Sahabat, tinggal pilih yang mana yang sahabat akan kelola positifkah atau sebaliknya.
Sahabat, Kedua kekuatan pikiran positif dalam diri manusia tentunya memiliki kekuatan masing-
masing tergantung bagaiamana individu mengelola pikiran tersebut. Jika kita membiasakan diri
untuk terus berpikir positif, maka menghilangkan kebiasaan berpikir negative bukanlah perkara
yang sulit. Dengan menempatkan pikiran positif sebagai suatu kebiasaan baik dalam diri kita,
sikap dan mental kita akan terbiasa melakukan hal-hal yang positif pula sesuai dengan kebiasaan
kita.
Sahabat, banyak dari kita terkadang masih belum menyadari betul manfaat kekuatan pikiran
positif. Sebagian dari mereka merasa bahwa berpikir secara positif tidak akan membawa dampak
bagi kehidupan kita. Sehingga yang terjadi adalah semakin banyak dari kita yang mengeluh dan
selalu merasa tidak puas dengan apa yang kita dapat bahkan kecenderungan untuk menyalahkan
orang lainpun semakin banyak. Betul tidak sahabat?.
Bu Nie :Karena kebanyakan dari kita melihat masalah dari luar dulu bukan dari dalam,
semestinya inside out
Mudah menuduh siapapun untuk membentengi diri, tipe orang seperti itu jelas bukan tipe orang
yg bijak.
Sahabat, yang menjadi penyebab utama mengapa kita sulit untuk mengembangkan
kekuatan berpikir positif kita, karena mindset kita terbiasa untuk berpikir negative terhadap
kemampuan diri sendiri dan orang lain.
Sahabat, diakui atau tidak bahwa “Kekuatan pikiran positif” atau the power of positive
thinking” adalah suatu kunci kesuksesan kita. Terlebih lagi dalam dunia kerja, bukan hanya niat
dan usaha keras sajalah yang harus dilakukan namun juga pikiran positif harus terus dimiliki.
Berpikir positif harus menjadi satu modal yang harus dimiliki tiap kita yang ingin mencapai
sukses besar.
Bu Ira : Jika saja semua kita adalah orang-orang yang berspiritual komitmen maka selalu
mengedepankan posititive thinking/berhusnudhan.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 26
Sahabat, ada beberapa alasan mengapa kekuatan pikiran positif /positive thinking adalah
kekuatan tersbesar dalam mencapai kesuksesan.
1. kekuatan positif baik bagi kesehatan. Tanpa kita sadari, pikiran positif ternyata memiliki
pengaruh tersendiri bagi kesehatan tubuh kita. Dengan selalu berpikiran positif, hidup akan lebih
bahagia. Tidak ada lagi tekanan, merasa selalu terbebani dan tidak sejahtera, justru yang kita
rasakan yang ada hanya kedamaian dalam diri.
2. Kekuatan pikiran positif apabila dilatih terus menerus dapat menumbuhkan rasa percaya diri
bagi diri sendiri.Tahukah kita bahwa yang menghabat diri kita untuk mengembangkan potensi
dalam diri kita sendiri adalah karena kita merasa kurang percaya diri dengan kemampuan yang
kita miliki.
3. Kekuatan pikiran positif adalah satu cara yang dapat dilakukan untuk meraih kesuksesan.
Berilah ruang yang lebih dalam diri kita untuk berpikir positif karena kesuksesan sedang
menunggu kita.
Bu Raudhatul jannah : Setelah marah yg ada penyesalan yang sangat, malu juga dan membetasi
ruang gerak kita.
Menjadi orang positip dengan kata POSITIP
P=Personality good ( Senantiasa mengedepankan kebaikan dan kemaslahatan sekalipun
situasi kondisinya sedang pas-pasan untuk dirinya. Ia memilki semboyan " apa yang aku mampu
berikan akan aku berikan dengan Ikhlas).
O=Organize Positive mentallity (elalu mengedepankan positipnya dibanding yang
negatifnya, ia memahami bahwa orang istimewa adalah orang yg selalu mengatakan orang luar
biasa yang ada dihadapannya).
Bu Popon= semua tergantung pada mindset kita, apapun situasinya jika kita mampu
mengontrolnya maka yg terjadi tetap positip.
S= Sense of humor ( Memiliki humor yang tinggi, ia senantiasa mampu membawa
situasi apapun dengan rasa riang gembira, tak pernah tampak kecut pada wajahnya).
I= Inner beauty ( Memilki kecantikan yang memang dari dalam dirinya, ia tak akn
pernah merekayasa sesuatu dengan dalih apapun, ia akan mengedepankan hal apa adanya
walaupun pahit).
T = Take time ( selalu memberi jeda untuk berfikir sesaat pada maslah- masalah yang
harus diselesaikannya, ia terus mengedepankan solusinya, ia melihat dan mencari solusinya
bukan melulu melihat masalahnya, ia paham jika masalah besar akan dikecilkan, jika masalah
kecil aknan dibuang dan pada titik tertentu ia akan mengatakan masalahku bukan masalah.
Bu popon = sangat betul, berkumpulah dengan orang -orang baik agar kita menjadi baik.
Bu Adhoesq = jika masalah sudah dibuang maka tak akan ada masalah lagi, jika datang
masalah yg sama maka bisa diartikan belum membuang masalahnya.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 27
I= Iki loh aku ( Senantiasa menjadi diri sendiri, tidak pernah menampakkan
kehebatannya walaupun mungkin sangat hebat, ia akan terus mengatakan bhw inilah aku, aku ya
akau, kamu ya kamu/ I am what I am, you are what you are. itulah nyanyian hariannya.
Bu ADHOESQ = Berlatihlah membuang masalah 100% karena sungguh kedepan tidak
sama dengan yang lalu lagi.
P= Podo- podo ( Sadar bhw setiap kita memilki potensi sama yang sangat luar biasa. Jika
saja potensi itu digunakan dengan baik niscaya kita sama dengan yang lainnya yang sudah
mapan dalam segala halnya termasuk sukses budi pekertinya.
Sahabat baikku : berikanlah contoh perbuatan dan perktaan dengan bahasa bawah sadar terus
saja lakukan berulang-ulang niscaya perbuatan itu akan ditiru dan dikenang oleh peserta didik
kita. Begitu bu ADHOESQ
Bu Adhoesq : Semua bisa dilakukan, namun akan lebih cepat jika dilakukan dengan
relaksasi, atau dengan keadaan fokus yg tepat
Demikian diskusi kita kurang lebihnya mohon maaf. Billahitaufik walhidayah
wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 28
Pak Agus Sampurno
Assalamualaikum
Tema kali ini adalah mengenai keterampilan bertanya
Ramuan antara penugasan, pemberian pertanyaan yang menantang dan guru yang sabar
akan membuat atmosfir kelas kondusif. Guru jaman sekarang, santai saja jika tidak tahu jawaban
dari pertanyaan murid, justru mesti senang karena murid piawai dalam bertanya.
Ketika guru kasih pertanyaan ke anak-anak yang bisa dicari di google, artinya
pertanyaannya blm berkualitas”. Saat ini cara bertanya/isi pertanyaan jauh lebih penting daripada
isi jawaban yg murid berikan. Jika pertanyaan guru direncanakan, guru bahkan punya
kesempatan untuk menstimulasi murid lewat pertanyaan yg mesti murid cari jawabannya lewat
produk & riset.
VIGATION MENU
Home » blog » Bertanya, Kecakapan Mendidik di Abad 21
Bertanya, Kecakapan Mendidik di Abad 21
Posted by Bincang Edukasi on 4 Jun 2015 in blog, featured | 4 comments
Misalkan sebuah toko memberikan diskon 17%, tetapi pembeli harus membayar pajak
15%. Saat kita berbelanja di toko itu dan boleh mengatur, kita ingin diskon atau pajak yang
dihitung dahulu? Kita sebagai pembeli lebih untung jika dipajak dahulu baru didiskon, atau
sebaliknya didiskon dahulu baru dipajak?
Melalui pertanyaan itu, pendidik menggiring dan merancang kerangka pembelajaran.
Kemudian, melalui pertanyaan itu, pendidik memicu diskursus dan merawat budaya bernalar
menuju pemahaman yang mendalam. Kecakapan mendidik melalui bertanya ini yang merupakan
bekal utama guru dan orangtua di abad 21.
Di pengajaran yang tak berpusat pada anak, jika akan menjelaskan bagaimana
mengalikan dua bilangan 26 x 43, maka langsung saja guru atau orangtua menitahkan prosedur
mengalikan dua bilangan tersebut, sesuai dengan cara yang diajarkan oleh gurunya terdahulu.
Anak harus mematuhi dan menuruti langkah demi langkah. Apa yang dikatakan guru dan
orangtua dianggap sudah yang paling baik dan sempurna. Tak dipikirkan ada kemungkinan anak
atau murid kita dapat menemukan cara mengalikan yang lebih cerdas. Cara mengajar di sekolah
atau di rumah dengan cara ini memang terjadi dan kita kebanyakan hasil dari metode tersebut.
Namun, ada cara lain mendidik, bukan dengan perintah atau pemaksaan, tetapi menggunakan
cara bertanya.Bukankah justru lebih cerdas jika anak kita menemukan sendiri cara mengalikan
bilangan? Bukankah anak kita akan jauh lebih memahami sekaligus ingat pada algoritma
perkalian jika menemukan atau membangunnya sendiri? Pengetahuan ilmiah seperti matematika
bukanlah benda mati. Algoritma atau rumus di matematika perlu dikembangkan terus. Yang ada
belum tentu yang terbaik. Sekarang, tidak semua pertanyaan dapat digunakan untuk mengajar.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 29
Pertanyaan untuk menguji kemampuan sangat berbeda dengan pertanyaan untuk mendidik anak.
Pertanyaan yang baik dalam mendidik mempunya beberapa ciri :
Pertama, pertanyaan baik akan mengganggu kesetimbangan pemahaman. Pertanyaan baik
akan menyadarkan bahwa masih ada miskonsepsi atau kekeliruan konsep yang kita percayai.
Kesetimbangan kepercayaan kita pada pengetahuan yang kita tadinya sudah yakini akan
terganggu oleh pertanyaan yang dirumuskan dengan baik. Pertanyaan baik sekaligus menegur
sikap “merasa sok tahu” kita. Pertanyaan baik harus mampu menegur ketakaburan dan rutinitas
manusia.
Piaget mengistilahkan keadaan saat manusia menyadari miskonsepsi sekaligus meragukan
pengetahuan sebelumnya tersebut sebagai disequilibrium atau ketaksetimbangan. Dari
ketaksetimbangan ini sesungguhnya belajar baru dapat efektif dan bermakna. Pada situasi tak
setimbang ini, benak dan diri manusia akan haus sekaligus siap untuk membangun pemahaman
baru.
Peluang proses penyetimbangan baru akan terbuka saat ada ketaksetimbangan. Dan,
selanjutnya akan dapat dicapai taraf kesetimbangan pemahaman yang jauh lebih kokoh.
Bukankah ciri seorang benar-benar paham sebuah konsep jika orang tersebut sudah menjelajah
dan menyadari berbagai miskonsepsi yang mungkin terjadi?
Dibanding learning dan relearning, memang unlearning paling sulit. Mungkin manusia
cenderung lebih meyakini pengetahuan yang pertama diserap, ketimbang menerima pengetahuan
baru, apalagi yang acap berbeda atau bahkan bertolak-belakang dengan pengetahuan yang
diyakini sebelumnya. Dan, agar unlearning ini berhasil perlu dibuat keadaan tak setimbang yang
dipicu pertanyaan.
Oleh karenanya, program penyiapan guru dan orangtua perlu memberlatihkan kecakapan
bertanya. Senjata dahsyat guru dan orangtua di masa kini hanyalah bertanya dan mendengar.
Keahlian berceramah dan memerintah menjadi tak begitu utama lagi. Ceramah atau kotbah satu-
arah sudah tak menarik lagi bagi generasi digital.
Peran pertanyaan bukan saja untuk menggiring pembangunan pemahaman, tetapi juga
untuk mengoreksi anak yang mungkin keliru memahami sesuatu. Guru dan orangtua yang baik
harus cakap merancang dan mengajukan rangkaian pertanyaan, agar anak sendiri menyadari
bahwa dirinya keliru. Bukan dari mulut guru atau orangtua seharusnya yang menyatakan seorang
anak keliru.
Misalnya, pada pertanyaan di awal esai ini, jika seorang siswa atau anak kita berpendapat
bahwa menghitung pajak dahulu akan membuat diskon lebih besar, apa reaksi kita? Tentunya
memang wajar intuisi kita berpendapat seperti itu. Walau ternyata tak benar. Justru di sini seni
mengajar tersebut. Memanfaatkan pertanyaan untuk menuntun anak menemukan pemahaman.
Mengatakan, “Kamu salah!” pada anak tentu sangat mudah. Namun, apakah itu pendekatan yang
berpusat pada anak? Betul bahwa guru dan orangtua harus mengoreksi, tetapi apakah caranya
hanya dengan menghakimi seperti itu?
Satu alternatif pendekatan untuk mengoreksi anak yang salah tadi misalnya menggiring
dengan pertanyaan: “Jika barang yang dibeli Rp 100, dengan cara membayar pajak dahulu,
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 30
berapa yang harus kamu bayar?” Lalu, dapat dilanjutkan dengan pertanyaan susulan, “Sekarang,
berapa yang harus kamu bayar jika diskonnya dihitung dahulu?” Dari situ, anak akan menyadari
kekeliruannya sendiri dan anak menjadi memahami konsep yang lebih mendalam lagi. Anak
akan ingat dan tanpa merasa dipermalukan atau dihina dianggap bodoh.
Kecakapan anak kita di kehidupan nyata nanti untuk menyadari dan mengakui kekeliruan
demi menuju pemahaman yang lebih baik merupakan bekal pokok. Kata “keliru” idealnya tak
keluar dari mulut pendidik, seperti guru atau orangtua.Agar tercapai kesadaran itu, jika anak
menjawab benar, guru/ortu perlu bertanya lagi, “Dari mana kamu dapat itu?” atau “Mengapa
kamu yakin benar?” Sedang anak sendiri sebelum mengungkapkan jawabnya ke orang lain perlu
bertanya ke diri sendiri terlebih dahulu, “Apakah jawaban ini masuk akal?” atau “Adakah cara
lain untuk menemukan jawabnya?” Kebiasaan bertanya ke diri sendiri dan orang lain harus
menjadi norma setiap warga di kelas dan anggota keluarga di rumah. Mendidik anak di era
sekarang kita perlu cakap bertanya. Jika anak menjawab benar, juga tak perlu memuji, apalagi
dengan cara berlebihan, seperti: “Hebat!” atau “Luar biasa!” Menurut Teori Otak, idealnya
memuji anak itu juga tak perlu, karena kepuasan paling mendasar dan berkesan justru yang
dihasilkan diri sendiri. Murid sendiri yang harus merasa puas dengan jawabannya.
Jika murid sendiri yang meyakini bahwa jawabnya benar, karena berdasar nalarnya, ini akan
memberi kepuasan tak ternilai bagi anak. Perasaan berguna, bernilai, dan berdaya dapat tumbuh
pada anak di situasi seperti ini. Kepuasan menemukan jawab benar itu sudah merupakan
kenikmatan tak ternilai, tak perlu dicemari oleh pujian eksternal atau artifisial dari kita, apalagi
yang berlebihan dan tak sesuai kenyataan.
Reaksi guru yang netral seperti, “Terima kasih sudah mencoba menjawab,” sudahlah cukup.
Fungsi pertanyaan dalam pembelajaran untuk melibatkan anak, bukan untuk menghakimi.
Pertanyaan bukan untuk menentukan anak kita pandai atau bodoh. Maka, jika seorang anak
sudah menjawab pertanyaan kita, itu sudah berhasil karena anak tersebut sudah terlibat.
Khususnya, jika reluctant learner atau anak yang biasanya enggan aktif belajar tetapi telah
mencoba menjawab, maka itu sudah keberhasilan pendidik. Berterima kasihlah pada anak
tersebut. Bukan menghakimi jawabnya. Memperbaiki pemahamannya ada kesempatan lain.
Dengan memanfaatkan rangkaian pertanyaan, guru dan orangtua dapat menggiring proses
pembelajaran dan anak menjadi subjek dalam keutuhan proses sosial belajar-mengajar tersebut.
Sekarang tak begitu populer pendidik mendominasi dengan berceramah. Cukup bertanya,
mendengar, dengan tetap menunjukkan kepedulian, itulah mendidik di kehidupan masa kini.
Guru dan orangtua keren dengan kecakapan dan sikap bersahaja seperti itu yang sesuai untuk
merawat anak penghuni dunia tanpa batas di masa depan. Lalu, siapkah guru berlatih teknik
bertanya untuk mendidik? Maukah kita orangtua berlatih mendidik melalui bertanya? ***
Keterampilan untuk bertanya memang baik, tetapi tidak harus setiap materi harus
dipertanyakan. Oleh karena itu guru sebagai pendidik harus memberi arahan yang benar tentang
batasan etika bertanya dan yang seharusnya ditanyaka. Sebab pada sebagian kasus pertanyaan
yang muncul terkadang hanya iseng belaka untuk mengetast sang guru. Inilah yang harus
diperhatikan menurut ku artikel ini menarik sekali, materi yang saya dapat adalah bagaimana
seorang guru dan orang tua yang saling bekerja sama untuk mencerdaskan anak dengan
melakukan pendekatan. biasanya disekolah apa yang dijelaskan oleh guru siswa akan yakin dan
percaya bahwa cara atau jawaban yang diberikan oleh guru adalah satu-satunya yang tepat
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 31
sehingga dalam mengerjakan soal, mereka menggunakan metode yang diberikan oleh guru.
peran orang tua sangat diburtuhkan untuk mengembangkan pemikiran anak misalnya berupa
pertanyaan, saya sangat setuju dengan hal ini, jadi kita bisa membuka kembali pemikiran anak
untuk berkembang lebih jauh. terimakasi telah membantu saya. hal ini menjadi pengetahuan baru
buat saya sebagai calon guru ini bisa saya gunakan dalam mengajar, bagaimana saya harus
melakukan pendekatan dengan siswa seperti yang dilakukan orang tua.
Pertanyaan Terbuka : pertanyaan yang memungkinkan penjawab memberikan jawaban
secara terbuka dan luas. Pertanyaan Tertutup : pertanyaan yang biasanya dapat dijawab dengan
jawaban ya atau tidak, atau dijawab dengan satu atau dua kata.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 32
Pak Arif
Assalamu'alaikum wr wb
Salam sejahtera untuk kita semua
Bersyukur kepada Allah dgn ucapan alhamdulillah bershalawat kepada nabi muhammad SAW
dengan ucapan Allahumma Shalli 'ala Muhammad wa 'ala ali muhammad
Salam Dahsyat untuk Guru di Indonesia
Hari ini kita akan melanjutkan materi buat blog.....pastikan jaringan internetnya normal dan
berada di depan laptop/komputer
Dalam pembuatan blog yang pertama harus sdh punya akun email sebaiknya gmail, kemudian
buka mozilla firework, kita tidak menggunakan google chrome
1. Silahkan buka di jendela baru : www.blogger.com
semuanya praktek untuk buat email tidak dipelajaru, sy yakin bapak/ibu guru pasti sdh tahu
kalau belum paham langsung ditanyakan
#######################SILAHKAN PRAKTEK##############
Kalau sudah klik Sign In dibagian ujung, masuk dengan akun yang kita punya Silahkan
dipraktekkanOk sebelum saya isi coba cari di google trend yang terkait dengan kata guru , yang
banyak dicari dalam 1 bulan. nah ternyata " puisi perpisahan " yang paling banyak dicari, ini
penting untuk membuat judul blog kita. Biasanya sering ada nama yang sama, karenanya cari
nama lain. Untuk awal bisa, selanjutnya untuk mengolah fitur tambahan harus menggunakan
Mozilla. lihat gambarnya, disitu contohnya. nah itu video tutorialnya, silahkan dilihat apakah
ada trouble apa lancer.
ok praktekkan dulu, kalau yang sudah selesai tahapan awal ini silahkan ngacung yang lain.....
baru bang Jusri.... ada lagi biar kita lanjutkan. Berarti software videonya nggak support, yang
lain apakah bisa. silahkan biar semua bisa.
Caranya klik kanan pilih " open with " pilih windows media player, karena itu akan dibaca oleh
google dalam mesin pencarian. Tambahkan "ku" atau "angka", yang belum berhasil, silahkan
Nah ini cara untuk mengetahui yang paling banyak dicari di google.
Misal terkait dengan kata " Guru " dll : https://trends.google.com/trends/explore?date=today 1-
m&geo=ID&q=guru,guru dahsyat
Google trends itu gunanya untuk mengetahui seberapa banyak orang mencari di google dengan
menggunakan kata "........" ini penting dalam ilmu SEO...... dengan cara itu para pebisnis bisa
memulai usaha dengan cara menentukan jualan secara online
Silahkan tampilkan blognya yang sudah jadi. selanjutnya kembali ke dapur blog ( blogger.com )
untuk memulai posting tulisan. Klik NEW POST yang paling atas ada warna orange
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 33
di bagian atas ada kata view blog silahkan di klik
cara melihat halaman blog. buat sendiri atau dibuatkan dipraktekkan sesuai petunjuk yang ada di
video tutorial. Bahasan kita sampai pada posting tulisan. pertemuan berikutnya kita akan posting
gambar
Alhamdulillah ..... semoga Allah mudahkan kita dalam belajar....terima kasih atas attensi
Bapak/ibu Guru Dahsyat Nusantara...mhn maaf kalau ada yang kurang berkenan.... billahi
shobilhaq wassalamu'alaikum wr wb.
Kak Jendro
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 34
Ilmu mendongeng adalah (juga) ilmu praktek. Karena ini ilmu praktek, maka saya
sarankan ibu bapak GDN, lakukan dengan step by step. Bagaimana langkah langkahnya? Mulai
lah dari bercerita biasa terlebih dahulu, ajak anak anak utk bercerita hal hal yang mereka hadapi
sehari hari, ibu bapak juga lakukan itu, yaitu dengan CERITA BIASA terlebih dahulu. Nah, kalo
itu sudah menjadi habit, baru kemudian tingkatkan dengan mendongeng.
Ada beberapa fokus pengembangan/ tips:
1.Tips memiliki suara ilustrasi
2.Tips membangun Percaya Diri
3.Rahasia menarik fokus anak dg gerakan dan ekspresi
4.Menggali harta karun dlm diri kita
1.Tips memiliki suara ilustrasi:
Sebagian dari member GDN mungkin sudah tahu / belum tahu, bahwa kita memiliki 3
tingkatan suara :
1) Yang pertama suara mulut
2) Yang kedua suara tenggorokan
3) Yang ketiga suara perut
Suara mulut keluar dengan nafas biasa, seperti nafas yang kita lakukan setiap kita
bernapas.Suara tenggorokan melalui nafas dada. Suara perut , ya melalui nafas perut. Namun
dalam kelas online ini , saya tidak perlu membahas hal itu terlalu jauh, karena sebenarnya tanpa
memahami hal itu pun kita masih tetap bisa bercerita. Benar adanya bila cara-cara bersuara
seperti itu dipakai oleh para pendongeng. Namun dalam hal ini, kebutuhan kita hanya 2 suara,
yaitu suara besar dan suara kecil
Lakukan dengan stabil didepan anak, maka kita sudah menguasai suara ilustrasi. Lalu,
kalo sudah 2 suara, mulai kita tingkatkan menjadi 3 suara. Dan endingnya, dengan 3 suara sudah
cukup dan bisa menjadi luar biasa
1) Suara kecil
2) Suara biasa (suara asli)
3) Suara besar
Berikut saya beri beberapa contoh:
3 diawal adalah
 Suara kecil
 Suara sedang (suara asli)
 Suara besar
Yangg lain ada:
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 35
 Suara serak
 Suara kakek-kakek
 Suara gagu
 Suara perut (mulutnya tidak bergerak)
Bu Nurus
Assalamualaikum war wab.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 36
Bismillahirrahmanirrahim. Segala puji bagi Allah atas segala karunia dan nikmatnya
sehingga kita masih diberi kesempatan memgikuti diklat ini dalam keadaan sehat. Sholawat dan
salam semoga tetap tercurah pada nabi Muhammad saw.
Materi 1. Menulis Itu Perlu Proses
Menulis Itu Perlu Proses
Menulis merupakan salah satu bentuk komunikasi. Kita dapat mengomunikasikan apa
saja yang ada dalam pikiran kita ke dalam tulisan. Bisa jadi kita sedang berdialog dengan diri
sendiri dan bisa pula kita sedang mengeksplore apa yang ada dalam pemikiran kita. Dengan
menuliskannya, kita dapat mengomunikasikan pemikiran kita pada orang lain di berbagai tempat
dan pada masa yang berbeda. Bahkan sampai meninggal pun, pemikiran itu akan tetap dapat
dibaca oleh orang lain jika dituliskan dalam bentuk buku dan disebarluaskan.
Tulisan yang bagus terkadang tidak langsung jadi. Terkadang memerlukan proses yang
sangat panjang, memerlukan riset, dan menguras waktu serta tenaga. Jadi ketika memulai
menulis, nikmati prosesnya. Mulailah membuat rancangan, mencari sumber bacaan yang tepat,
menulis, kemudian merevisinya hingga menjadi buku yang menarik.
Kebanyakan kita terlalu berpikir hal yang hebat dan besar. Kita berusaha menulis hal
yang hebat dan besar tersebut sehingga kesulitan menuliskannya. Padahal, hal yang hebat dan
besar itu awalnya juga kecil dan biasa. Harusnya kita memulai dengan menulis hal yang mudah
dan akrab dengan kita.
Proses menulis buku pasti akan mengalami banyak rintangan dan halangan bisa dari diri
sendiri, orang lain, atau juga lingkungan. Jangan berhenti, teruslah berusaha hingga terselesaikan
buku yang sudah direncanakan.
Kita harus yakin bahwa segalanya adalah mungkin buat orang yang bersungguh-sungguh.
Jika kita sungguh-sungguh dan yakin, menulis buku dan menerbitkannya bukanlah hal yang
mustahil lagi. Dalam berproses, kesabaran juga diperlukan dalam menulis buku. Buku tidak
mungkin langsung jadi dalam sekejab. Setiap hari kita harus telaten menuliskan gagasan dalam
bentuk paragraf-paragraf sehingga tersusunlah berlembar-lembar tulisan. Setelah tersusun pun,
kita upayakan untuk membaca kembali sambil melakukan pengeditan. Dengan begitu gagasan
tersebut lebih sitematik, terarah, dan mudah dipahami.
Mungkin di awal menulis, tulisan kita akan terasa kurang menarik, terasa kaku, atau
justru tidak dilirik orang. Tetaplah menulis, karena itu juga prosesnya. Semakin sering kita
menulis, perlahan namun pasti, tulisan kita akan semakin baik, dan semakin mengalir gagasan-
gagasannya.
Kemampuan dan keterampilan sangat berpengaruh pada proses menulis. Semakin banyak
kemampuan dan keterampilan yang kita kuasai maka proses menulis itu terasa lebih ringan.
Apapun kemampuan dan keterampilan yang kita kuasai itu bisa menjadi modal dasar bahan
tulisan. Jangan remehkan kemampuan dan keterampilan yang kita miliki.
Singkirkan Alasan yang Menghambat.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 37
Dalam kenyataannya masih banyak yang beralasan, “Saya tidak bisa menulis buku”,
“Saya tidak sempat menulis buku”, atau “Saya tidak ahli menulis buku”. Sejatinya tidak ada
yang sempurna di dunia ini. Jika tidak mencoba, bagaimana kita tahu kalau tidak bisa dan tidak
ahli. Jika kurang sempurna, kita bisa memperbaikinya nanti.
Alasan yang paling sering didengar adalah tidak sempat atau tidak memiliki waktu luang
karena kemampuan itu sebenarnya sudah ada. Kesempatan akan ada kalau kita meluangkan
sedikit atau sebagian waktu yang dimiliki. Kuncinya ada pada niat dan perhatian.
Jika sudah diniatkan untuk menulis buku dan memberikan perhatian bahwa hal ini adalah
penting maka kita akan berusaha meluangkan waktu untuk itu. Carilah waktu senggang, jika
senggangnya malam maka luangkan sedikit waktu senggang itu untuk menulis. Jika senggangnya
pagi maka luangkan sedikit waktu itu untuk menulis. Buang jauh-jauh alasan yang menghambat
itu jika ingin menulis buku.
Pentingnya Percaya Diri
Mungkin di antara para pembaca masih ada yang merasa belum percaya diri untuk
menulis buku karena belum mengetahui cara menuangkan ide menjadi sebuah buku dan masih
bingung tahapan apa yang harus dilalui. Oleh karena itu kepercayaan diri itu perlu
ditumbuhkembangkan sehingga semangat yang sudah membara untuk menulis buku tetap
terjaga.
Bagaimana menumbuhkan rasa percaya diri dalam menulis buku? Sebenarnya rasa ini
harus ditumbuhkan dari diri sendiri. Alasan mengapa harus menulis buku yang sudah ditulis
sebelumnya akan membantu kita lebih percaya diri. Kita juga harus belajar memahami diri. Apa
yang membuat kita kurang percaya diri? Apa karena kemampuan menuangkan gagasan dalam
paragraf yang kurang atau karena tulisan kita yang belum sesuai ejaan dan tanda baca? Atau
karena hal lain.
Jika sudah diketahui alasannya segera cari solusinya. Jika alasannya seputar kemampuan
menuangkan ide, gagasan, penggunaan ejaan, dan tanda baca berarti kita harus segera belajar
tentang itu. Banyak membaca buku sebenarnya juga akan membantu kita memahami bagaimana
cara menuangkan ide yang menarik, bagaimana menggunakan ejaan, dan tanda baca yang benar.
Menulis sambil belajar itu bisa kita lakukan dalam waktu bersamaan sehingga kita tidak
perlu menunda untuk menulis. Apapun ide yang muncul segera tuliskan tanpa berpikir ini salah,
itu salah, atau terlalu berbelit-belit. Jika alasannya karena malu, khawatir, atau takut salah, maka
solusinya adalah menumbuhkan kemauan dari diri sendiri untuk berubah lebih baik dan menepis
rasa tersebut.
Apakah tulisan kita sudah pantas untuk dijadikan sebuah buku? Pertanyaan itu yang
terkadang juga membuat kita belum percaya diri untuk menyusun sebuah buku. Jika belum
dicoba bagaimana kita bisa tahu tulisan kita pantas atau tidak untuk dibukukan.
Menumbuhkan rasa percaya diri itu sangat penting dalam menulis buku. Caranya
bagaimana? Tentu saja dengan belajar, mengikuti pelatihan, mengikuti grup-grup kepenulisan,
mengikuti event-event lomba menulis baik yang diadakan oleh penerbit atau lembaga yang lain.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 38
Jika masih belum percaya diri padahal sudah belajar dan mengikuti berbagai pelatihan,
berarti faktor penyebabnya bisa dari diri sendiri. Mungkin beberapa penyebabnya karena tidak
adanya keberanian, perasaan takut dibilang bahwa tulisan kita jelek, takut ditolak penerbit, dan
menganggap tidak memiliki ide cemerlang. Oleh karena itu, kita harus berani menuliskan
ide/gagasan yang ada dalam pikiran kita, melawan perasaan takut dibilang bahwa tulisan kita
jelek, melawan rasa takut kalau tulisan kita akan ditolak penerbit, dan menghilangkan anggapan
bahwa kita tidak memiliki ide.
Camkan dalam diri kita kalimat-kalimat berikut!
“Saya bisa.”
“Ini mudah.”
“Saya bisa menuliskannya dengan baik.”
“Setiap orang pasti memiliki ide, termasuk saya.”
“Saya akan menulis.”
“Saya siap menulis.”
“Mereka bisa, berarti saya juga bisa.”
Jadi percaya diri itu sangat penting. Tanpa percaya diri, mustahil kita akan melahirkan tulisan.
Dengan percaya diri, kita akan berusaha untuk memaksakan diri untuk segera menulis.
Lakukan Dengan Senang
Apapun pekerjaan yang kita lakukan, jika kita melakukannya dengan senang dan gembira
maka pekerjaan itu terasa ringan dan mudah. Begitu pula dengan menulis buku, jika kita menulis
dengan senang maka prosesnya akan terasa ringan dan tanpa beban.
Terkadang menulis buku masih terasa berat karena memerlukan waktu, tenaga, dan
perhatian khusus. Kita harus menyadari bahwa memulai sesuatu itu terkadang memang terasa
berat. Namun jika melakukannya dengan senang, perasaan berat tadi akan terbayarkan dengan
bukti nyata karya yang dihasilkan.
Galilah Ilmu Kepenulisan
Modal awal menulis adalah memiliki berbagai pengetahuan. Pengetahuan itu antara lain
tentang ilmu kepenulisan. Kita juga harus memiliki pengetahuan yang luas tentang berbagai hal
sehingga banyak ide-ide menarik yang bisa dituangkan dalam bentuk tulisan.
Yang tidak kalah penting adalah menguasai ilmu kebahasaan yaitu penggunaan ejaan dan
tanda baca yang baik dan benar. Dengan mengetahui hal tersebut, tulisan akan terlihat rapi dan
enak dibaca. Penerbit akan mempertimbangkan hasil tulisan yang tidak ada kesalahan ejaan dan
tanda baca. Jika isinya bagus, sesuai dengan kriteria dan kebutuhan Penerbit maka kemungkinan
besar naskah tersebut akan diterima. Kita harus belajar untuk mengembangkan kemampuan
menulis kita. Dengan belajar, kita akan semakin tahu dan percaya diri dalam menulis buku.
Temukan Ide atau Gagasan
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 39
Ide atau gagasan merupakan hal yang mendasari terlahirnya sebuah tulisan. Di antara kita
ada yang mengalami kebingungan bagaimana menemukan ide sehingga keinginan menulis
menjadi kandas di tengah jalan. Namun jangan berkecil hati dan segeralah mencari solusi.
Sebenarnya ide itu bisa muncul dari mana saja dan kapan saja namun semuanya
dikembalikan lagi pada kita apakah mampu menangkapnya atau tidak. Di saat ide datang segera
catat. Jangan dibiarkan hilang tanpa jejak.
Beberapa hal yang bisa menjadi sumber ide antara lain pengalaman, gagasan orang lain,
buku, ajaran agama, siswa, dan lingkungan. Dengan mengetahui berbagai sumber ide tersebut
maka kita tidak akan kehabisan ide untuk menulis.
Tema sebuah tulisan berasal dari ide/gagasan yang kita miliki. Untuk menjadikan
ide/gagasan tadi menjadi tema yang unik dan menarik maka kita harus mengetahui atau
mengenal tentang ide/gagasan tadi.
Selain itu, ide/gagasan haruslah menarik dan terdapat sumber bacaan atau bahan yang
bisa dipelajari sehingga kita menguasai dan mampu menuliskannya. Untuk menjadikannya
menjadi sebuah tema, ruang lingkup ide/gagasan haruslah dibatasi sehingga tidak terlalu luas dan
mengambang pembahasan buku yang akan kita tulis.
Empat Kesalahan Dalam Ide
Menurut Isa Alamsyah, ada empat kesalahan dalam ide, yaitu:
1) ide biasa, pasaran, dan tidak spesial
2) Ide klise dan tidak orisinal
3) Ide tidak menarik pasar pembaca
4) Ide meniru
Belajar Menggunakan Kalimat Efektif
Kalimat efektif merupakan kalimat yang mampu menimbulkan kembali gagasan-gagasan
pada pikiran pembaca seperti apa yang ada dalam pikiran penulis. Kalimat efektif itu tidak
bertele-tele, tidak menjelaskan ulang sesuatu yang sudah jelas, tidak ambigu, sistematis, dan
sesuai Ejaan Bahasa Indonesia.
Ciri-ciri kalimat efektif antara lain:
1) Kesepadanan Struktur
2) Kehematan Kata
3) Kehematan Kata
4) Ketegasan Kalimat
5) Kelogisan Kalimat
Menurut Isa Alamsyah, ada lima kesalahan akibat kalimat tidak efektif, antara lain:
1) Menjelaskan yang sudah ada
2) Menjamakkan yang sudah jamak
3) Mengulang keterangan yang sudah diterangkan
4) Berlebihan menggunakan tekanan
5) Tidak selektif, efektif, dan bertele-tele.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 40
Belajar Menyusun Paragraf
Agar tulisan menarik, kita harus belajar bagaimana menyusun paragraf yang baik. Jika
paragraf disajikan dengan baik dan menggunakan pilihan kata yang menarik maka pembaca akan
merasa nyaman menikmati buku kita nantinya.
Dalam sebuah paragraf pasti memiliki kalimat utama yang berisi ide pokok. Kalimat
utama tersebut akan menjadi paragraf jika dikembangkan dengan kalimat penjelas. Cara menulis
kalimat penjelas diantaranya yaitu dengan menuliskan ulang satu kata kunci dalam paragraf
tersebut, menggunakan kata ganti, disertai konjungsi/kata hubung (misalnya: selanjutnya, lalu,
kemudian, tetapi, bahkan), atau menggunakan kata rujukan (misalnya: ini, itu).
Dalam menulis kalimat, usahakan jangan terlalu panjang. Seandainya memang perlu
janganlah semua kalimat dalam satu paragraf tersebut menggunakan kalimat yang panjang.
Siasati dengan variasi kalimat tunggal yang singkat sehingga tidak melelahkan mata pembaca
ketika membaca buku kita.
Dalam menulis kalimat usahakan selalu menggunakan kalimat efektif sehingga ketika
dirangkai dengan kalimat lain pun tidak bertele-tele atau membosankan karena hanya berputar-
putar tanpa gagasan yang jelas. Hindari kata-kata yang berfungsi sebagai penyambung kata
sehingga membuat paragraf terkesan bertele-tele seperti yaitu, daripada, di mana, dan lain-lain.
Ragam bahasa yang digunakan haruslah konsisten. Jika menggunakan salah satu ragam
bahasa formal, lugas, gaya anak muda, bahasa gaul, atau yang lain berarti dari bab satu sampai
terakhir harus tetap menggunakan ragam bahasa tersebut.
Belajar Menentukan Judul
Menentukan judul itu sangat penting. Oleh karena itu, kita harus belajar bagaimana
membuat judul yang menarik dan menjual. Judul merupakan gambaran singkat dari isi buku.
Pembuatan judul harus menarik, unik, mencerminkan kebaruan, berguna, dan menantang.
Dengan begitu pembaca akan terpikat untuk membaca isi buku. Namun jangan sampai
melupakan relevansi judul dengan isi buku.
Judul lebih baik ditulis secara singkat, padat, dan jelas. Sebaiknya judul tidak lebih dari
lima kata dan tidak boleh dalam bentuk kalimat atau frasa yang panjang. Judul memiliki banyak
fungsi. Judul berfungsi sebagai gambaran isi buku, gambaran tujuan penulis, gambaran manfaat
yang akan diperoleh jika membacanya, dan menarik minat pembaca. Judul yang menarik bisa
menjadikan buku kita best seller. Tentunya harus disertai usaha yang lain misalnya melalui
promosi atau bedah buku. Judul yang menarik dapat pula menjadikan tulisan kita memenangkan
sebuah lomba menulis.
Judul merupakan salah satu daya pemikat yang membuat calon pembaca tertarik dengan
buku yang kita tulis. Jangan sampai gara-gara judulnya tidak menarik, pembaca sudah malas
meliriknya.
Menurut Isa Alamsyah, terdapat delapan kesalahan yang sering terjadi dalam pembuatan
judul.
1) Judul tidak menarik
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 41
2) Judul tidak menggebrak, tidak provokatif,
3) Judul membocorkan ending atau isi cerita
4) Judul terlalu pendek atau terlalu panjang
5) Judul nama tidak menjual
6) Judul tidak membuat penasaran
7) Cuma membuat satu judul
8) Judul tidak sesuai isi
Belajar Ilmu Tata Bahasa
Mengetahui tentang ilmu tata bahasa bagi seorang penulis sangatlah penting terlebih
guru. Dalam kehidupan sehari-hari dalam belajar mengajar pun selalu berhubungan dengan dunia
tata bahasa. Perbendaharaan kata yang banyak dan baik akan berpengaruh pada gaya bahasa kita
ketika mengajar di depan kelas. Kemampuan menulis yang mumpuni juga berpengaruh pada
kualitas pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran dan laporan-laporan yang harus dibuat.
Ilmu tata bahasa yang sangat penting dan harus dikuasai sebagai modal menjadi penulis
yaitu tentang Tata Bahasa Baku Indonesia dan Ejaan yang Disempurnakan (EyD) yang sekarang
telah disempurnakan menjadi Ejaan Bahasa Indonesia (EBI) berdasarkan keputusan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0543a/U/1987.
Tata Bahasa Baku Indonesia terdiri dari verba, adjektiva, nomina, pronominal, numeralia,
adverbial, kata tugas, preposisi, konjungtor, interjeksi, artikula, dan partikel penegas. Dalam
Ejaan Bahasa Indonesia dijelaskan tentang penulisan huruf, penulisan kata, penulisan tanda baca,
penulisan unsur serapan, dan pedoman pemenggalan kata. Kesemua itu penting dikuasai sebagai
modal untuk menjadi penulis yang sukses.
Jangan berpikiran, “Nanti saja menulisnya karena saya belum bisa menulis dengan baik
dan benar sesuai dengan Ejaan Bahasa Indonesia. Sekarang belajar dulu.” Pemikiran seperti itu
akan menghambat kita dalam proses menulis. Belajar tata bahasa dan Ejaan Bahasa Indonesia itu
akan sangat efektif jika disertai dengan praktik. Praktiknya ya menulis. Oleh karena itu, belajar
menulis bisa dibarengi dengan belajar Tata Bahasa Baku Indonesia dan Ejaan Bahasa Indonesia.
Simpulan
Kemampuan dan keterampilan sangat berpengaruh pada proses menulis. Semakin banyak
kemampuan dan keterampilan yang kita kuasai maka proses menulis itu terasa lebih ringan.
Apapun kemampuan dan keterampilan yang kita kuasai itu bisa menjadi modal dasar bahan
tulisan. Jangan remehkan kemampuan dan keterampilan yang kita miliki.
Pak Sam Badar
Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmatNya kita berkumpul berada
disini, dimajlis ilmu yang sangat kita butuhkan. tema diskusi kita 'MENSYKURI ANUGRAH
HIDUP SAAT INI".
Sahabat, dalam proses kehidupan kita, tidak semua yang kita inginkan mampu kita gapai.
Kita juga sadar bahwa kita tidak akan merasakan kehidupan yang bahagia yang mungkin
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 42
dirasakan saat ini tanpa adanya permasalahan dalam kehidupan kita . Kita akan merasakan
bahagia , setelah mengenyam pahitnya permasalahan yang kita hadapi. Setujukah sahabat?.
Mengapa harus kita syukuri anugrah hidup ini?
Sahabat, mari kita petik hikmah berikut ini" Sungguh bahwa hari kemarin adalah sejarah,
esok masih misteri dan hari ini adalah hanyalah anugrahNya". Jika kita paham bahwa hari ini
adalah anugrahNya, mengapa tidak kita gunakan untuk kebaikan saja?.
Bu Inox : Luar biasa, hari ini sudah berterimakasih padaNya.
Bu Inox dan sahabat baikku semua,begitulah corak kehidupan. Sebaik –baik kita adalah
ikhlas menerima ketentuanNya.Sepahit apapun yang kita rasakan jangan pernah menyerah,
karena setiap orang yang hidup sudah pasti memiliki masalah masing-masing.
Sahabat, jangan pernah berpikir bahwa cuma kita yang selalu menderita. Apapun yang
terjadi dalam hidupnya tetaplah harus bersemangat dan tidak pernah menyerah untuk hidup kita
yang selajutnya.
Sahabat, normal jika semua orang menginkan kebahagian bahkan kalau perlu tidak
merasakan kesedihan dan masalah apapun. Namun itu tidak mungkin, karena kabahagiaan dan
kesedihan senantiasa bergelanyut bagai dua sisi coin dengan kita selama kita hidup. Rasanya
akan menambah semangat jika sahabat ikut andil dan fokus dalam pembelajaran ini.
Bu Ira: Betul bu. Kebahagiaan hidup yang kita rasakan saat ini adalah karena kesedihan
sebelumnya.
Sahabat, sebaik-baik kita selalu mampu menikmati kesedihan dan masalah apapun yang
kita hadapi. Badai pasti berlalu, dalam hidup kita tidak selamanya kesedihan dan masalah itu
terus ada pada kita. Siapaun yang mampu mensyukurinya bisa dipastikan akan bahagia selalu.
Bu Ira sangat betul. Ketika kita bersedih jangan terlalu berlarut-larut, karena setiap ada
kesulitan pasti ada kemudahan.Ketika kita mendapatkan kebahagain, jangan pernah lupa untuk
mensyukurinya.
Bu Kusrifah : Betul, jadikan masa lalu kita cambuk kebaikan masa depan kita.
Sahabat, apapun yang terjadi pada kita mesti kita hadapi dan nikamti. Karena dengan itu
semua kita akan semakin kuat dalam menghadapi kepahitan hidup.
Bu Sri : 1.Membangun komuniksi baik apalagi persaudaraan mestinya dimana saja
termasuk di Kantor, dengan kedekatan itulah kita akan saling membantu dan tidak
pekewuh jika kita ada kesulitan dan minta bantuannya. 2. Akan sangat disayangkan jika
kita menjauhi orang-orang yg mungkin saja pernah menyakiti sahabat kita, sebaik-baik
kita mampu merangkul siapaun dia, seperti apapun dia. Hikmah mengatakan " Jika Kita
kehilangan harta kecil, kehilangan jabatan juga kecil, namun kehilangan satu sahabat saja
sangat besar".
Hikmah mengatakan " Orang luar biasa adalah orang yg senantiasa menganggap siapaun
yang ada didepannya adalah orang istimewa", walau perilakunya tidak sesuai dengan harapan
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 43
kita. Tak perlu kecewa bu, sungguh mereka sedang mengajarkan kita pada kesabaran dan
kebijaksanaan.
Sahabat, apapun yang terjadi pada kita hadapi dan nikmatilah. Karena pasti ada terbesit
hikmah dibalik semua itu, meskipun kita tidak mengetahuinya. Pesan terbaik orang –orang baik
pada kita yang juga baik “Hapus air mata kita, tegakkan kepala, tahan derita kita dan berikanlah
senyum terbaik kita”. Sahabat, percaya atau tidak bahwa kesedihan itu hanyalah sementara dan
masalah waktu saja. Semua badai pasti akan berlalu, sehebat apapun badai, ia akan berlalu juga.
Mensykuri anugrah hidup dengan kata ANUGRAH
A= Attention to all lives ( Jadilah pribadi yang peduli dengan segala kehidupan di Alam
raya ini termasuk pada hewan dan tumbuhan, apalagi pada sesama). Jangan pernah
menyakitinya, sebab semua yang ada adalah mahlukNya. Jangan pernah menebar kebencian
pada apapun dan siapapun karena perbuatan itu adalah sangat dibenci oleh Nya.
Tebarlah cinta kasih kepada apapun dan siapaun, hal itu merupakan anugrahNya yang
diberikan pada kita. Jika kita mampu menjalaninya yang ada adalah kebahagiaan sejati.
N= No Action Talk only ( Banyak diantara kita yang paham secara teori atas kebaikan
namun tidak memilki niat yg tulus untuk berbuat kebaikan, jika itu terjadi maka termasuk
pendusta Agama). Para pendusta agama digolongkan orang yg secara fisik sehat namun
psikisnya tidak sehat.
U= Unfriendly ( Orang yang pandai bersyukur pasti akan ramah terhadap siapapun dan
apapun bukan sebaliknya, sungguh rusaknya sesuatu itu karena ketidak ramahan kita
terhadapnya).
G= Good personality ( Bisa dipastikan orang-orang yang pandai bersyukur perilakunya
baik, jauh dari segala perbuatan yang merugikan baik untuk dirinya maupun yang lainnya, jauh
dari sifat kikir, madit pelit, ia bahkan akan merasa bangga dengan keihklasan memberinya, krn ia
paham semua itu hanyalah anugrahNya).
R= Rank high ( Orang yang memahami bahwa hidup hari ini adalah anugrah-Nya pasti
memilki peringkat kebaikan yang lebih tinggi dabanding yang tidak memahaminya, mindsetnya
akan selalu berkembang dan mengembangkan kemaslahatan, kemanfaatan bersama jadi tujuan
utamanya).
A= Apik tenan ( Tidak diragukan dalam kesehariannya bagi pribadi yang
mengimplementasikan syukur atas anugrahNya, ia mampu menggunakan waktunya bahkan
mampu menghitungnya untuk kebaikan-kebaikan yang bisa dikerjakan, tiada waktu yg terbuang
sia-sia).
H = Hiasan terindah dalam hidup adalah manakala mampu menjalin hubungan baik
dengan orang-orang yang semua dianggap baik maupun pada Sang Halik /Hablumminannas dan
Hablumminallah.
Bu Sri : Uporia terhadap apapun, termasuk membuang waktu hanya untuk kesenangan
dirinya maka termasuk orang yg khosir/rugi.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 44
Jika saja mampu memenej waktu dengan baik pasti hasilnya akan lebih banyak lagi, dan
kemanfaatanyapun akan lebih banyak, shg pahalanyapun akan mengikuti. Bukankah hikmah
mengatakan bhw " Orang yg hanya berfikir tentang kesenangan dirinya maka nialinya sama
dengan yang dikeluarkan oleh perut itu sendiri".
Bu Inox : itu sangat betu, krn bisa jadi memilki kelebihan tersendiri, namun akan sangat
luar biasa jika mampu memanfaatkan lebih banyak lagi.
Sebagai kesimpulan pada diskusi kita Jadilah orang yang selalu mampu mensyukuri
anugrahNya dengan berpikir positip berkata positp bertindak positip, terbiasa dengan postip dan
optimis akan kepositipannya. Akhirnya saya mohon maaf atas segala kekurangannya, dan
semoga manfaat. Billahitaufik walhidayah wassalamualaikumwarahmatullahiwabarakatuh.
Sampai jumpa.
Bu Sri : Istiqomah memberikan contoh perbuatan yang mulia dan doakanlah semoga
Allah membuka hatinya agar mereka bisa berbuat baik sebaik - baiknya.
Ibu Rubaida Rose
Assalamualikum sahabat
Alhamdulillah, pertama sekali puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
kita kesehatan dan kesempatan sehingga pada hari yg ceria ini kita bisa kembali berkumpul
menimba ilmu di GGDN tercinta. Tak lupa salawat beserta salam buat nabi besar kita.
Allahumasaliallamuhammadwaalaalimuhammad.
"Tema kita hari ini Guru kreatif menulis dengan blog Telegram"
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 45
Telegram saat ini bukan sekadar penyedia layanan pesan instan. 100 juta penggunanya
kini bisa memanfaatkan blogging platform buatannya yang dijuluki Telegraph. Well, pada
kenyataannya semua orang tanpa terkecuali bisa memakai Telegraph mengingat pengguna sama
sekali tidak memerlukan akun.
Tidak ada aplikasi khusus buat Telegraph. Cukup kunjungi situs telegra.ph dari komputer
atau ponsel; tuliskan judul, nama penulis serta isinya (bisa dalam format Markdown); lalu klik
“Publish”. Seketika itu juga tulisan Anda bisa dibaca oleh siapapun yang memiliki koneksi
internet.
ASMARA YANG TENGGELAM
Bagaimana rasanya memiliki istri namun tak pernah bisa bersenda gurau dengannya, tak bisa
berkasih sayang, tak bisa menyapanya dengan kehangatan, keti...
Ini adalah salah satu contohnya
Silahkan coba buka sahabat
Silahkan share dengan cara di atas yg saya lingkari sahabat
https://telegra.ph/PERTEMUAN-CINTA-09-22
PERTEMUAN CINTA
Sore ini, rintikan hujan perlahan jatuh membasahi dedaunan dan rumput hijau di halaman
bandara udara Internasional Lombok. Hawa dingin menyerga.
Bisa di copas dari youtube.twitter.Dari dua contoh di atas sahabat bisa menganti menulis
dengan isi yang di inginkan. Tulisan sahabat bisa dibaca oleh banyak orang jika tautannya bapak
ibu bagikan. Ini contoh viewer yang telah melihat tulisan di atas sahabat
Pada kesempatan kali ini mari kita mulai praktekan.Tanpa membuat akun apapun cukup
dengan akun telegram saja dan sangat mudah sekali.Silahakan cek pak berapa orang yang sudah
lihat tulisan bapak
Isilah Judul Tulisan yang ingin sahabat share.Your story tubuh tulisan yang ingin di
isi.Offline bisa digunakan tanpa jaringan internet bu.Coba ketik " RIWAYAT HIDUP".Kalo
online harus ada jaringan internet. Silahkan sahabat copas ke isi story ya sahabat.Coba di publish
tulisannya. Otomatis tulisan bunda banyak yang baca.Iya bu coba menulis dulu
Klik publish
Share juga url ke media lain
Sampai di sini silahkan peaktek dulu sahabat
Saya udah feedback
Berikan nama belajarnya bu:+1:
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 46
Silahkan respon balik
Telegram adalah Platform Instant Messaging yang populer dengan kelebihan-kelebihan
laindibanding aplikasi sejenis lainnya. Sekarang telegram telah meluncurkan platform untuk
penerbitan artikel maupun cerita di Web bernama Telegraph yang bisa Anda kunjungi di
http://telegra.ph/.
Telegraph seperti kebanyakan platform blogging ringan lainnya yang pernah ada, dan ini
memang dibuat sesederhana mungkin dimana Anda dapat menulis cerita, mempublikasikan
tulisan Anda dengan cepat tanpa harus mendaftar untuk memiliki account.
Telegraph
Telegra.ph is a minimalist publishing tool that allows you to create richly formatted posts and
push them to the Web in just a click. Telegraph posts...
Buka link ini
Lihat bagian bawah
Biasanya kita buat di websitenya, skrg perusahaan telegram membuatkan robotnya
Gratis saja sahabat tidak berbayar:blush:
Lihat yang bagian bawah
Untuk menulis dan mempublikasikan tulisan Anda secara cepat di telegraph, Anda hanya
perlu untuk mengunjungi situs telegra.ph. Disana Anda hanya akan melihat layar putih dengan
tempat untuk menambahkan judul, nama Anda, dan ruang untuk menulis. Anda dapat
menambahkan teks dan format dengan Markdown, dan bahkan Anda juga dapat menanamkan
gambar dari komputer Anda, serta tweets dan video dari YouTube dan Vimeo. dengan hanya
mempastekan link di area tersebut
Buka tulisannya lihat bagian paling bawah pak
Silahkan klik situsnya bu
Jika mau lihat viewer masuk lagi ke botnya
Sekarang udah berubah viewernya
Sahabat juga bisa memberi feedback pada tulisan
Lihat ini
Silahkan di coba sahabat saya tunggu hasilnya
Keren coba ss viewernya bu
Ibu masuk dulu ke botnya
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 47
Untuk menerbitkan tulisan Anda sangat mudah sekali, Anda hanya perlu menekan tombol
“Publish” disebelah kanan atas. Dan Anda bisa mengedit tulisan tersebut selama browser yang
Anda gunakan aktif. Jika Anda keluar dari browser Anda dan mengakses URL dari postingan
Anda di telegraph, maka tidak akan bisa di edit kembali.
Telegraph memang sangat sederhana dan setelah mempublish artikel Anda tidak bisa dengan
mudah menemukan artikel Anda jika Anda tidak menyimpan URL postingan Anda. Untuk
membagikan artikel ke media sosial, Anda harus memposting URL tersebut di jejaring sosial
Anda.
Home » All About » Telegram Meluncurkan Instant Artikel Bernama Telegraph [Telegra.ph]
Telegram Meluncurkan Instant Artikel Bernama Telegraph [Telegra.ph]
Centerklik | All About
Telegram adalah Platform Instant Messaging yang populer dengan kelebihan-kelebihan lain
dibanding aplikasi sejenis lainnya. Sekarang telegram telah meluncurkan platform untuk
penerbitan artikel maupun cerita di Web bernama Telegraph yang bisa Anda kunjungi di
http://telegra.ph/.
Telegraph seperti kebanyakan platform blogging ringan lainnya yang pernah ada, dan ini
memang dibuat sesederhana mungkin dimana Anda dapat menulis cerita, mempublikasikan
tulisan Anda dengan cepat tanpa harus mendaftar untuk memiliki account. Berikut ulasan singkat
mengenai telegraph yang perlu Anda simak dibawah ini.
Baca : Apa itu Aplikasi Telegram, Cara Menggunakan Telegram?
Cara Menulis dan Mempublikasikan Tulisan di Telegraph
Untuk menulis dan mempublikasikan tulisan Anda secara cepat di telegraph, Anda hanya perlu
untuk mengunjungi situs telegra.ph. Disana Anda hanya akan melihat layar putih dengan tempat
untuk menambahkan judul, nama Anda, dan ruang untuk menulis. Anda dapat menambahkan
teks dan format dengan Markdown, dan bahkan Anda juga dapat menanamkan gambar dari
komputer Anda, serta tweets dan video dari YouTube dan Vimeo. dengan hanya mempastekan
link di area tersebut.
telegraph
Untuk menerbitkan tulisan Anda sangat mudah sekali, Anda hanya perlu menekan tombol
“Publish” disebelah kanan atas. Dan Anda bisa mengedit tulisan tersebut selama browser yang
Anda gunakan aktif. Jika Anda keluar dari browser Anda dan mengakses URL dari postingan
Anda di telegraph, maka tidak akan bisa di edit kembali.
Telegraph memang sangat sederhana dan setelah mempublish artikel Anda tidak bisa dengan
mudah menemukan artikel Anda jika Anda tidak menyimpan URL postingan Anda. Untuk
membagikan artikel ke media sosial, Anda harus memposting URL tersebut di jejaring sosial
Anda.
telegraph-instant-artikel
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 48
Kelemahan dari Telegraph ini tentu saja pada bagian keamanan, karena tidak terdapat akun
khusus untuk bisa menulis, siapa saja bisa menulis dan menggunakan nama orang lain pada
tulisan mereka. Selain itu juga tidak terdapat kolom komentar, tidak adanya navigasi yang
memudahkan untuk mencari artikel setelah diterbitkan, juga fitur pencarian tidak disediakan di
telegraph. Jadi disini Anda hanya perlu menulis dan pergi begitu saja.
Telegraph bermain bagus dengan Instant View, fitur baru dalam Telegram untuk dengan cepat
memulai cerita dan membagikan secara cepat di internet. Hal ini mirip dengan Artikel Instan
Facebook dan AMP Google, dengan maksud untuk memberikan konten dari seluruh Web dalam
aplikasi pesan dengan pemuatan beban yang sangat minimal.
Aplikasi Telegram sendiri juga baru saja memperbarui aplikasi mobile messaging mereka
dengan game bot yang lebih bertenaga; versi terbaru menambahkan fitur berguna seperti
pencarian dengan filter kalender untuk pesan individu dan cara untuk melacak chat grup yang
namanya tidak Anda ingat, dengan melihat pengguna lain dari percakapan.
Telegraph mungkin bisa dijadikan sebagai alternatif menarik untuk penerbitan tweetstorms yang
panjang dan update status. Tapi tentu saja setelah menulis Anda masih perlu untuk membagikan
URL link Anda di media sosial, email atau chat
Sahabat GGDN
Sampai di sini dulu materi kita pada hari ini semoga bisa mengunakannya sebagai wujud
kreatifitas guru yang menginsfirasi banyak orang.
Sahabat bisa menulis tentang apa saja di situs ini
Dengan mudah tanpa ribet
Karena cara mengunakannya simple dan banyak manfaatnya.
Mohon maaf jika ada kekurangan dan kesalahan
Semoga bermanfaat
Silahkan japri k ros jika ada yg ingin di tanyakan
Siap membantu
Pak Arif Syukur
Assalamualaikum wr wb.
Salam sejahtera untuk kita semua
kita akan lanjutkan materi hari ini tentang posting tulisan dan gambar, yang sudah jadi
blognya silahkan....di infokan.....atau sudah faham materi ini, kalau sudah kita masuk pada
materi ganti template. Silahkan semuanya login ke blognya masisng2 di www.blogger.com
########INGAT MENGGUNAKAN MOZILLA "
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 49
Silahkan lihat dan praktekkan video tutorial cara upload tulisan dan gambar. Pastika tulisannya
(Postingannya sudah ada 6 ). kita akan masuk materi ganti template, atau tampilan blog yang
lebih eyecathing, bukan bawaan standar.
#######APAKAH VIDEONYA BISA DIPUTAR ######
sekarang semuanya buka www.btemplates.com
boleh di kasih boleh tidak..... kalau mau tinggal masuk di dapur editnya ( www.blogger.com)
Kalau sudah membuka www.btemplates.com silahkan pilihklik yang 3 coloum di sebelah kanan
adanya. Label itu kata-kata pendek yang berhubungan tulisan kita : Misalnya : guru, rumah,
tulisan, pendidikan dst.... caranya tulis kata kemudian spasi kama....kata berikutnya
Kalau sudah di download dibuat folder sendiri,diextract filenya,ditandai dimana nyimpannya
supaya nanti ketika mau ganti template tinggal ambil di folder
itu file templatenya .....pilih nantinya "SocialMediaMarketing" untuk menggantinya kembali ke
www.blogger.com menggunakan browser Mozilla firework
Waktu sudah mau habis, yang tertinggal bisa mengikuti video yang ada, insyaAllah kita bertemu
harapannya blognya sudah jadi dengan templatenya, kalau yang mau gonta ganti template ikuti
cara yang sama
Kalau sampai materi ini masih bingung itu pertanda anda sedang belajar, bukan mengajar. Tetap
semangat kelelahan kita, kesusahan ketika belajar itu akan menjadi kenangan indah dimasa yang
akan datang. Jangan menyerah katakan : "Kalau Dia Bisa... Saya Juga Bisa".... terima kasih atas
perhatian , mhn maaf atas segala kekurangan.
Kak Jendro
Assalamualaikum Warrohmatulloh Wabarokatuh
Ada yang pernah ngemsi? Ngemsi bisa melatih menjadi pendongeng. Berikut saya share
materi:
5 STRATEGI SAAT TAMPIL BERCERITA
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 50
1. Modal utama pencerita adalah suara, maka Mantapkanlah suara anda.
2. Hidupkan cerita dengan dialog antar tokoh.
3. Ekspresi wajah.
4. Acting / Gaya Pendongeng
5. Alat peraga / properti
Nah akan saya urai lagi, supaya semakin lengkap.
1. Modal utama pencerita adalah suara, maka Mantapkanlah suara anda.
a. Kerasnya suara
Bila jumlah siswa hanya 10, kita bisa bercerita tanpa pengeras suara, meskipun tetap
lebih menarik kalo kita memakai pengeras suara. Kalo siswa nya lebih dari 10 silahkan
memakai pengera suara
b. Kejelasan Vokal
Pengucapan Huruf A E I O U harus jelas disamping huruf konsonan
c. Intonasi suara
Jangan hanya bersuara monoton
d. karakter suara
Pencerita harua bisa membedakan setiap karakter suara, contoh:, suara burung, kucing,
sapi
2. Hidupkan cerita dengan dialog antar tokoh.
Kurangi narasi dan perbanyak dialog antar tokoh sehingga akan terkesan dan
menghasilkan cerita yang seperti benar benar terjadi. Bedakan suara orang tua, anak kecil
dan harimau.
Contoh:
Suara guru: Pagi itu matahari bersinar berseri, tetapi wajah kancil tidak secerah matahari,
dst....
Suara Kancil: hi hi hi, takut... Kemarin aku lewat sini ada harimau....
Suara harimau: kamu sikancil yang kemarin lari kan? Hau... Hau... (Suara mengaum)
kamu akan lari kemana? Hahahahhaha....
Dari contoh tersebut , terkandung arti bahwa cerita akan hidup kalo ada dialog antar
tokoh yang berperan.
3. Ekspresi wajah.
Ketika bercerita pandanglah wajah penonton/ pendengar dan ekspresi wajahnya
kemudian pencerita juga mengelola ekspresi wajahnya sesuai dengan peran dan alur
cerita, bedakan ketika wajah marah, ceria, gembira, jahat bahkan harus seperti hewan
misalnya harimau.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 51
4. Acting / Gaya Pendongeng
Agar pendengar konsentrasi dan lebih menghayati apa tang diceritakan maka pendongeng
harus berakting sesuai peran yang diperankan. Contoh:
Nenek berjalan, bapak / ibu, anak kecil, pemuda, monyet, ikan, ular, harimau, dll
5. Alat peraga / property
Alat peraga apapun bisa dijadikan media, pada umumnya boneka, wayang, namun kita
bisa terus eksplore untuk menciptakan atau memgembangkan alat peraga yang lain.
Explore terus bagaimana agar suara kecil tersebut bisa diproduksi.Suara kecil bunda,
perlu dilatih dan dipoles.Begini, jika suara kecil memang ada kendala, maka kita coba dengan
pengalihan suara besar
Ibu Nurus Samawati Annisa
Assalamualikum war wab
Bismillah. Segala puji bagi Allah atas segala nikmat dan karunianya sehingga kita masih
diberi kesempatan untuk kembali bersua dalam diklat kali ini. Sholawat serta salam semoga tetap
tercurah pada nabi Muhammad saw.
Ebook Future Teacher (GGDN) Page 52
Materi 1. Bingung Mau Menulis Apa?
Bingung Mau Menulis Apa?
Setiap orang pasti pernah mengalami kebingungan mau menulis apa? Apakah Bapak Ibu
juga seperti itu? Hal ini sangat wajar. Yang terpenting segera cari solusi bagaimana caranya
supaya tidak kebingungan lagi mau menulis apa.
Pada prinsipnya banyak hal bisa ditulis berhubungan dengan profesi kita, misalnya
profesi saya sebagai guru. Syaratnya kita harus menggali sumber ide yang ada di sekitar kita.
Apa pun itu bisa menjadi sumber ide atau gagasan tulisan. Hal-hal yang dekat dengan kita seperti
lingkungan sekolah merupakan sumber ide terbesar bagi guru untuk dijadikan bahan menulis.
Hal yang bisa dilakukan antara lain dengan membaca, membuat catatan perjalanan,
membuat catatan kegiatan, menonton film, mendiskusikan problematika yang dihadapi di kelas,
dan mengobservasi kegiatan pembelajaran. Untuk mempermudah, berikut saya sampaikan
contoh hal-hal yang dapat ditulis oleh guru.
1. Menulis Apa yang Kita Pahami
Tulislah apa yang mau kita tulis. Tulislah apa yang kita paham. Jangan diedit dulu. Tulis
saja terus sampai idenya selesai. Jangan anggap salah tulisan kita. Intinya: tulis saja, tulis
sekarang, tulis lagi, tulis terus!
Jika belum bisa menulis buku, mulailah menulis artikel-artikel singkat terlebih dahulu.
Kumpulkan dalam satu folder atau tulislah dalam blog pribadi supaya tidak hilang filenya.
Suatu saat baca kembali kumpulan tulisan itu, mungkin tanpa kita sadari ternyata tema yang kita
bahas sama. Jika itu yang terjadi, kita dapat menyatukannya menjadi buku dengan beberapa
perbaikan. Atau jika temanya berbeda-beda maka pilah-pilahlah ke dalam tema yang sesuai.
2. Menulis Hal yang Sederhana
Hal sederhana seperti apa yang bisa kita tulis? Kehidupan sehari-hari kita sebenarnya
paling mudah kita tulis karena kita sendiri yang mengalaminya. Kejadian biasa jika ditulis
dengan menarik dan gaya bercerita yang menarik pasti akan menjadi cerita yang keren.
Menuliskan hal yang kita gemari misalnya seputar hobi. Menulis hal-hal yang berkaitan
dengan hobi kita tentu menyenangkan dan semakin membuat kita bersemangat menggeluti hobi
tersebut. Menulis tokoh idola yang berhubungan dengan hobi yang kita geluti akan menambah
wawasan orang lain dan bisa menjadi inspirasi bagi pembaca.
Hal sederhana yang lain bisa berkaitan dengan profesi. Tentu ada yang menarik untuk
diceritakan berkaitan dengan profesi kita sebagai guru. Misalnya, cerita-cerita ringan seputar
permasalahan yang dihadapi guru setiap hari, cerita tentang siswa, cerita tentang kegiatan di
lingkungan sekolah, menulis catatan perjalanan, menulis memoar, atau yang lain.
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher
Ebook future teacher

More Related Content

What's hot

Contoh refleksi
Contoh refleksiContoh refleksi
Contoh refleksi
Shafiq Shazwan
 
Refleksi
RefleksiRefleksi
Refleksi
nanisaaid
 
Cara memulai bisnis online
Cara memulai bisnis onlineCara memulai bisnis online
Cara memulai bisnis online
Kang Gunawan
 
Pembutan email dan pembutan blog
Pembutan email dan pembutan blogPembutan email dan pembutan blog
Pembutan email dan pembutan blog
Ahmad Sayadi
 
Public speaking training For Mahasiswa
Public speaking training For MahasiswaPublic speaking training For Mahasiswa
Public speaking training For Mahasiswa
Namin AB Ibnu Solihin
 

What's hot (6)

Contoh refleksi
Contoh refleksiContoh refleksi
Contoh refleksi
 
Refleksi
RefleksiRefleksi
Refleksi
 
Tugasan 2 blog
Tugasan 2 blogTugasan 2 blog
Tugasan 2 blog
 
Cara memulai bisnis online
Cara memulai bisnis onlineCara memulai bisnis online
Cara memulai bisnis online
 
Pembutan email dan pembutan blog
Pembutan email dan pembutan blogPembutan email dan pembutan blog
Pembutan email dan pembutan blog
 
Public speaking training For Mahasiswa
Public speaking training For MahasiswaPublic speaking training For Mahasiswa
Public speaking training For Mahasiswa
 

Similar to Ebook future teacher

Blog sebagai media pembelajaran
Blog sebagai media pembelajaranBlog sebagai media pembelajaran
Blog sebagai media pembelajaranBagus Tri Wibowo
 
Web blog article
Web blog articleWeb blog article
Web blog article
werdipurniasih
 
Web blog article
Web blog articleWeb blog article
Web blog article
werdipurniasih
 
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READYMAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
ahmad riadi
 
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READYMAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
ahmad riadi
 
Pelatihan membuat blog di wordpress.com oleh Bali Blogger Community
Pelatihan membuat blog di wordpress.com oleh Bali Blogger CommunityPelatihan membuat blog di wordpress.com oleh Bali Blogger Community
Pelatihan membuat blog di wordpress.com oleh Bali Blogger Community
Saylow Alrite
 
Materi Simay
Materi SimayMateri Simay
Materi Simay
maisyaroh81
 
Penjelasan kandungan blog(Tugasan 2)
Penjelasan kandungan blog(Tugasan 2)Penjelasan kandungan blog(Tugasan 2)
Penjelasan kandungan blog(Tugasan 2)
Azhar Yusoff
 
Panduan penggunaan fasilitas bloger
Panduan penggunaan fasilitas blogerPanduan penggunaan fasilitas bloger
Panduan penggunaan fasilitas bloger
spmi
 
Slide Mentoring ATAP PPMB.pptx
Slide Mentoring ATAP PPMB.pptxSlide Mentoring ATAP PPMB.pptx
Slide Mentoring ATAP PPMB.pptx
MUHAMADRIZKYPAMBUDI1
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Universitas Mercu Buana
 
Pembelajaran asyik sambil fb an
Pembelajaran asyik sambil fb anPembelajaran asyik sambil fb an
Pembelajaran asyik sambil fb an
Esti Widiawati
 
Java desktop ifnu bima
Java desktop   ifnu bimaJava desktop   ifnu bima
Java desktop ifnu bimaJogal
 
Tugas TI 5 SIAP
Tugas TI 5 SIAPTugas TI 5 SIAP
Tugas TI 5 SIAP
yogi hranggara
 
Materi
MateriMateri
Tugas 5 tik
Tugas 5 tikTugas 5 tik
Tugas 5 tik
teddyfristiansyah
 
Tugas 5 tik
Tugas 5 tikTugas 5 tik
Tugas 5 tik
muhammadbeyardillah
 
Tugas 5 tik
Tugas 5 tikTugas 5 tik
Tugas 5 tik
muhammadjamal27
 
Tugas TI 5 siap
Tugas TI 5 siapTugas TI 5 siap
Tugas TI 5 siap
yogi hranggara
 

Similar to Ebook future teacher (20)

Blog sebagai media pembelajaran
Blog sebagai media pembelajaranBlog sebagai media pembelajaran
Blog sebagai media pembelajaran
 
Web blog article
Web blog articleWeb blog article
Web blog article
 
Web blog article
Web blog articleWeb blog article
Web blog article
 
Web blog article
Web blog articleWeb blog article
Web blog article
 
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READYMAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
 
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READYMAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
MAKALAH TENTANG CARA BUAT EMAIL DAN BLOG DI BLOGSPOT BY READY
 
Pelatihan membuat blog di wordpress.com oleh Bali Blogger Community
Pelatihan membuat blog di wordpress.com oleh Bali Blogger CommunityPelatihan membuat blog di wordpress.com oleh Bali Blogger Community
Pelatihan membuat blog di wordpress.com oleh Bali Blogger Community
 
Materi Simay
Materi SimayMateri Simay
Materi Simay
 
Penjelasan kandungan blog(Tugasan 2)
Penjelasan kandungan blog(Tugasan 2)Penjelasan kandungan blog(Tugasan 2)
Penjelasan kandungan blog(Tugasan 2)
 
Panduan penggunaan fasilitas bloger
Panduan penggunaan fasilitas blogerPanduan penggunaan fasilitas bloger
Panduan penggunaan fasilitas bloger
 
Slide Mentoring ATAP PPMB.pptx
Slide Mentoring ATAP PPMB.pptxSlide Mentoring ATAP PPMB.pptx
Slide Mentoring ATAP PPMB.pptx
 
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, blog dan databa...
 
Pembelajaran asyik sambil fb an
Pembelajaran asyik sambil fb anPembelajaran asyik sambil fb an
Pembelajaran asyik sambil fb an
 
Java desktop ifnu bima
Java desktop   ifnu bimaJava desktop   ifnu bima
Java desktop ifnu bima
 
Tugas TI 5 SIAP
Tugas TI 5 SIAPTugas TI 5 SIAP
Tugas TI 5 SIAP
 
Materi
MateriMateri
Materi
 
Tugas 5 tik
Tugas 5 tikTugas 5 tik
Tugas 5 tik
 
Tugas 5 tik
Tugas 5 tikTugas 5 tik
Tugas 5 tik
 
Tugas 5 tik
Tugas 5 tikTugas 5 tik
Tugas 5 tik
 
Tugas TI 5 siap
Tugas TI 5 siapTugas TI 5 siap
Tugas TI 5 siap
 

Recently uploaded

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
anikdwihariyanti
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
RosidaAini3
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
SDNBotoputih
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
juliafnita47
 
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptxPanduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
tab2008
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
HengkiRisman
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
Kanaidi ken
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
pristayulianabila
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
HERIHERI52
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
RizkiArdhan
 
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada AnakMengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan PemerintahanFilsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
FetraHerman2
 
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdfPERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
MunirLuvNaAin
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Sathya Risma
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
 
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputihlaporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
laporan komunitas belajar sekolah dasar negeri botoputih
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF (perubahan kecil dengan dampak besar)
 
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptxPanduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
Panduan Pemilihan Mapel Pilihan SMK.pptx
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
 
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada AnakMengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
Mengenali Usia anak dan Kekerasan pada Anak
 
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan PemerintahanFilsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
Filsafat Ilmu Administrasi Publik dan Pemerintahan
 
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdfPERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
PERSENTASI PENINGKATAN KUALITAS PRAKTIK PEMBELAJARAN.pdf
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 

Ebook future teacher

  • 1. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 1
  • 2. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 2
  • 3. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 3
  • 4. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 4
  • 5. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 5 Pak Agus Sampurno Assalamualaikum Topik Kali ini adalah Student Voices Dalam organisasi sekolah Penting untuk menyerap aspirasi siswa. Siswa bisa diberikan kesempatan untuk bersuara salah satu caranya adalah dengan membuat student council. Student council bisa diterapkan utk tingkat SD sampai SMA, students council adalah cara mengangkat suara siswa intinya siswa diminta memilih wakilnya agar bisa diwakili suaranya. Hal yang menarik adalah sekolah masih jarang yang menganggap serius lembaga siswa ini, dikarenakan siswa masih kurang dianggap suaranya dan masih sekedar dianggap obyek saja. Banyak sekali keputusan sekolah berdasarkan suara siswa. seperti misalnya soal konsep perayaan hari besar, penggunaan seragam dan lain sebagainya. Tujuan dari students council adalah untuk bertindak sebagai badan perwakilan dan bekerja sama dengan siswa lain, staf, komite sekolah mengenai hal-hal yang penting bagi siswa di sekolah. Peran, tanggung jawab dan kegiatan studenys council dapat bervariasi dari sekolah ke sekolah. saya cuplikkan notulen meeting ya dari students council • Mengenai program Batik ada 20 anak setuju dengan alasan akan belajar macam tipe batik, bangga dengan batik, supaya orang kenal batik, pakai batik dengan warna lain karena modis dan tidak membosankan, punya banyak baju dan sayang kalau hanya dipakai untuk event tertentu, karena ingin pakai batik seperti ayah yang memakai tiap hari Jumat. Sementara 3 tidak setuju karena hanya punya satu batik, karena gatal setelah memakai batik tipe selain seragam bila berkeringat dan hanya punya satu baju dengan lengan panjang. • Mengenai toilet. Menurut anak di lantai 2 tidak ada tulisan untuk diingatkan disiram dan setelah guru cek memang benar apa yang mereka katakan. • Ibu Dewi tanya: ada ide untuk playground tahun depan? Mau ada mainan yang seperti apa? di atas adalah contoh dialog saat rapat guru dan siswa, tidak jauh beda hanya saja saya menghimbau anggota grup ini untuk memulai OSIS atau students council sejak level sekolah dasar hal yang terpenting lainnya adalah sekolah benar benar mendedikasikan waktu untuk class representative atau MPK (majelis perwakilan kelas ) untuk bersuara dan ditindak lanjuti. Beberapa hal yang menarik adalah jika kepala sekolah benar-benar menganggap keberadaan lembaga siswa macam (student council atau OSIS) ini serius dan sederajat. Nah ini yang menarik, yuk dimulai sejak SD. Setuju, nah bisa dimulai dengan pembentukan student council. Membuat semua pihak sadar bahwa suara sangat penting suara siswa.Akan lebih bagus jika tiap 2 minggu sekali ada rapat kelas 30 menit saja. Padahal jika sekolah ingin bagus, isinya kegiatan guru tidak hanya mengajar namun juga mengurus hal yg mengasah kepemimpinan siswa Suara siswa mesti diutamakan. Tugas sekolah melayani kebutuhan siswa, Osis dan student council layak dimulai sejak dini. Jika sekolah ingin melahirkan siswa yang seimbang
  • 6. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 6 kemampuan belajar dan kepemimpinannya, maka perlu dibuat lembaga yg bisa melahirkan siswa yang lantang bersuara demi kemajuan sekolah. Demikian
  • 7. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 7 Pak Arif Syukur Assalamualaikum wr wb Salam untuk guru dahsyat semuanya Shalawat dan salam semoga tercurah kepada nabi Muhammad Saw klg dan para sahabat nya Karena kumandang adzan SDH memanggil, insyaallah stlh shalat ashar dilanjutkan https://www.youtube.com/watch?v=N7G8tltSW3Y YouTube PROFIL ARIF Training The Power Of Dream 2018 OK Sudah +50 ribu pelajar yang terinspirasi dari training The Power Of Dream. Yang ingin merasakan trainingnya bisa kontak : 0858 8087 8417 Sebelum kita mulai pembelajaran mengenai blog, fungsi dan kegunaan blog. Perlu dipersiapkan laptop atau komputernya, karena kalau belajar blog hanya teori jadi tidak nyambung. pertemuan kali ini bersifat teori, selanjutnya lebih ke praktek karena keterbatasan waktu. kita akan belajar membuat blog dasar dan mengganti template blog. Apa itu blog? Pengertian blog merupakan sebuah wadah online sebagai situs web terdiri dari halaman-halaman yang memuat berbagai tulisan dalam format teks yang bisa disisipi gambar dan yang lainnya ditampilkan dengan aplikasi web berupa sistem manajemen konten dari setiap topik yang ditulis untuk disajikan sebagai bentuk informasi. Penyedia blog ada yang gratis dan berbayar.....yang gratisan cukup banyak diantaranya yang paling populer dan terbesar yaitu blogger dan wordpress yang sering digunakan oleh para blogger di seluruh penjuru dunia. Apa itu blogger ? Blogger adalah seorang blogger yang suka menulis dengan media blog sebagai sarana berbagi dengan pengguna internet. Blog sebenarnya sebuah kata singkatan dari web log yang biasanya berbentuk web dengan konten manajemen secara dinamis dapat diupdate untuk posting artikel baru yang tersusun sedemikian rupa. Blog sangat interaktif yang memungkinkan setiap pengunjung dapat meninggalkan komentar atau pesan. Kalau kita nantinya sudah punya blog dan aktif mengisi konten2nya, kita biasanya disebut blogger Apa fungsi dan kegunaan blog? Fungsi blog sangat banyak sekali dirasakan sampai saat ini, dari yang mulanya hanya sebagai tempat wadah online untuk menulis berbagai hal berupa catatan dari seorang blogger sebagai admin dari weblog yang dimilikinya. Kini blog dijadikan sebagai sarana berpromosi yang ampuh dan juga bisa menjadi sumber pendapatan uang yang berlimpah dengan cara memasang iklan dan lain sebagainya
  • 8. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 8 Blog itu ada yang gratis dan yang berbayar. Yang gratisan tidak dikenakan biaya, seperti FB, twitter dll. untuk yang berbayar ada yang bersifat beli domain dan template berbayar, biasanya biayanya tahunan, bukan bulanan. Bisa iya bisa tidak tergantung kita mau memberikan akses utuk login atau tidak, misal blog sekolah, kita bisa buat adminnya lebih dari 1 orang dst. Itu lebih pada etika dalam penulisan, sebaiknya kita lampirkan jika mengambil tulisan orang lain, tapi tidak ada keharusan cara membuka blog, kalau hanya untuk melihat atau membaca artikel, atau konten yang ada didalamnya, silahkan buka melalui alamat blog yang ada, tapi kalau kita ingin meng "oprek" atau menulis dan menambahkan gambar blog, kita harus login melalui www.blogger.com kalau tidak aktif mengisi, biasanya masih ada dan kita bisa login kalau kita masih ingat passwordnya. Blog yang bersifat sederhana proses pembuatannya tidak terlalu lama, membutuhkan waktu kurang dari 15 menit. Kalau tahu ilmunya, Tapi kalau mau buat blog yang bisa untuk bisnis, dengan tampilan jualan, tentu saja butuh waktu untuk mengganti template (tampilan) yang ada syarat untuk bisa buat blog harus punya email, saran saya aku gmail.com untuk blog biasanya harus dibuka melalui www.blogger.com dan tidak terkoneksi dengan akun google. Biasanya kita akan di konfirmasi dengan hp atau alamat email yang lain. Yang harus dipahami, kita mau buat blog itu untk apa? apakah untuk blog pribadi yang berisakan tulisan konten kita sendiri, atau blog bisnis atau blog berbagi dll, nah pilihan2 itun yang kemudian akan menjadi penentu apa yang harus dipersiapkan. Yang terpenting adalah "NAMA BLOG" karena ini penting dan Isi nya hindari gado-gado, semua bahasan ada didalamnya dst. Kalau kita memang punya bisnis, yang sudah ready sebaiknya buat blog tersendiri, tapi kalau belum , sebagai iklan bisa pasang di samping, kanan atau kiri atau bagian atas, tergantung tempalte yang ada. Sebaiknya nama blog itu yang mudah untuk diingat, dan mudah disampaikan secara lisan. Bisa nama kita, produk dst, hindari terlalu panjang. Kalau memang harus panjang, cari singkatan yang mudah dan familier bagi kita dan orang lain bagus satu suku kata, misal google, atau 2 suku kata : bukalapak, kalau 3 suku kata, akan sulit diucapkan, kalaupun harus bisa ditambahkan angka " Studio21" dll kalau nama kita terlalu panjang, bisa pakai inisial nama, dll. Jadi sebelum kita buat blog, nama blog harus sudah ditemukan, dan cari pilihan nama yang baik sesuai konten blog yang akan kita buat. Pilihan boleh apa saja, tapi kita harus membaca pasar dan branding ke depannya, misal blog kita tentang seluk beluk tentang menulis, bisa menggunakan nama " pena, goresan, lembar, dll, cara nama yang berdekatan dan secara makna mendekati, baik menggukan bahasa symbol, gaya, kebiasaan yang ada dalam masya. contoh detik.com gambaran berita yang selalu update tiap detiknya, gurudahsyat, guru nusantara, dll Bagaimana Cara Membuat Blog ? Dalam hal ini, terdapat banyak cara untuk dapat membuat blog, cara tersebut di klarifikasikan pada tingkat penggunaan blog itu sendiri, apakah blog digunakan untuk media menulis saja,
  • 9. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 9 tempat berbagi, tempat untuk bisnis dan banyak lagi. Kita mulai Membuat Blog dengan Blogspot.com atau yang blogspot.co.id Silahkan. Saran saya pake blogspot (blogger) Mudah saja, ikuti beberapa langkah di bawah ini yang akan menuntun kita mendapatkan kembali email dan password blogspot yang terlupa agar bisa mengakses masuk ke dalam rumah idaman kita. Ketikan URL berikut. http://www.blogger.com/forgot.g Setelah halaman terbuka, di sana ada dua kolom pilihan. Kolom paling atas digunakan untuk mendapatkan email yang kita gunakan untuk masuk ke dalam blogspot. Sedangkan kolom di bawah kita gunakan untuk mendapatkan password untuk masuk ke dalam blogspot. Pada pembahasan ini kita menggunakan pengisian kolom teratas karena nanti juga dapat digunakan untuk mengakses password yang terlupa. Buka email kita. Di sini kita mengasumsikan memiliki banyak email, tetapi lupa dengan email yang mana kita dahulu menggunakannya untuk masuk blogspot. Setelah ketemu pesannya tadi, pesan tersebut dapat dilihat seperti tampilan gambar di bawah ini. Informasi pentingnya adalah kita akan diberitahu alamat email mana yang digunakan untuk login masuk ke dalam blogspot beserta blog apa saja yang bisa kita masuki atau kita akses dalam satu akun tersebut. Selain itu, kita juga diberikan link yang dapat digunakan untuk mereset password kita. Selanjutnya, kita ambil contoh jika kita juga ingin mereset kembali password blog kita. Maka, klik link seperti yang terlihat pada pesan tersebut. Masukan verifikasi kata untuk mengindikasikan jika kita bukan SPAM. Pilih cara untuk mengakses konfirmasi jika kita benar-benar pemilik akun email ini. Pilih dengan menjawab pertanyaan keamanan atau mendapatkan kode verifikasi melalui nomor telepon seluler yang dulu pernah kita sinkronisasikan dengan akun gmail kita. Kita ambil contoh dengan cara mendapatkan kode verifikasi via nomor ponsel. Kita akan diberikan kode verifikasi ke nomor ponsel kita via SMS atau penggilan langsung, Pilih lah salah satu yang kita anggap paling praktis. Setelah itu, masukan kode verifikasinya. Masukan password baru dan konfirmasi password baru tersebut dengan memasukannya sekali lagi untuk memastikan agar kita tidak salah ketik. Ingat, password baru yang dimasukan tidak boleh sama dengan password yang pernah kita gunakan sebelumnya. Password baru harus benar-benar beda! Selesai, password lama telah direset dengan password baru dan pengaturan ini pun selesai. Karena pada dasarnya layanan google itu saling mengkait antara satu layanan dengan lainnya, kita juga dapat menggunakan cara untuk menemukan kembali password akun google kita yang terlupa via gmail. Jika email dan password yang hilang tersebut telah kita dapatkan kembali, pastikan kita telah menyimpannya baik-baik agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Buatlah sebuah database mengenai informasi akun google beserta segala pendukungnya dan simpan informasi tersebut di tempat yang paling aman menurut kita.
  • 10. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 10 Nah.....itu cara untuk mendapatkan akun yang lupa. Tahapannya bisa jadi berbeda-beda, tapi ikuti tahapannya sama-sama, semoga bermanfaat. Untuk pertemuan berikutnya siapkan email baru saja, sesuai denga nama blog yang akan kita buat , silahkan 1 pekan ini kita cari nama yang tepat supaya blog yang akan kita buat menjadi produktif, sekalipun dalam perjalannya kita bisa menggantinya, dan 1 akun bisa buat +10 blog dengan nama berbeda-beda.
  • 11. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 11 Kak Jendro Assalamualaikum warrohmatullohi wabarokatuh, Berjumpa kembali dengan saya, dan salam kenal apabila baru bertemu saat ini, saya Kak Jendro, saya seorang guru SD dan saya seorang Pendongeng, Pencerita, Pengkisah juga penulis amatir. Jika anda seorang Guru yang ingin:  mudah menghandle kelas  menarik di mata siswa  selalu kreatif  pandai mendongeng  pintar menghandle ratusan siswa  pintar memotivasi siswa  dan kemahiran kemahiran public speaking yang lain. Maka, mari kita belajar bersama. Nah, mari kita membahas tentang hal yang biasa menjadi momok, buat yang jarang tampil di atas panggung. Meski kita hanya mengajar di dalam kelas, namun mari kita buat kelas kita seperti kelas panggung kebesaran, yaitu tema: Mental blok, mental ragu, mental takut, bagaimana solusinya? Solusinya mudah dan simple, ada beberapa pilihan, silahkan pilih salah satu: a. Semua yang terjadi adalah atas kehendak Alloh, pasrahkan secara total kepada Alloh, serahkan sepenuhnya kepada Tuhan. Mulai dari awal kita mengenal dunia cerita, kemudian setahap demi setahap kita berlatih , berolah pikir kemudian mulai kita kembangkan cerita di beberapa anak, semakin bertahap kita kembangkan cerita di banyak anak, terus kita kembangkan cerita di depan para orang tua, dan seterusnya. b. Ada beberapa hal yang harus kita hindari dalam bercerita, yaitu antara lain: - Hanya melihat ketidakmungkinan - Hanya berpikir tidak mampu merubah situasi - Hanya berpikir kejadian yang belum tentu terjadi - Hanya berpikir pada nasib - Hanya berpikir orang lain penyebab kegagalan saya - Hanya berpikir saya harus cepat selesai - Hanya berpikir pada masalah - Hanya berpikir sedehana - Hanya berpikir untuk menunggu kesempatan - Hanya berpikir tidak memiliki kreatifitas. Maka dari itu, hindarilah yang diatas. Pikirkanlah hal dibawah ini untuk mengganti pikiran yang diatas - Lihatlah sebuah kemungkinan - Anda mampu berpikir dan mampu merubah situasi - Tidak perlu memikirkan kejadian yang belum tentu terjadi - Tidak berpikir pada nasib
  • 12. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 12 - Penyebab kegagalan saya adalah diri saya sendiri dan saya akan perbaiki - Saya membawakan cerita dengan menikmati setiap momennya - Saya berpikir pada solusi - Saya berpikir luarbiasa - Saya menciptakan kesempatan - Saya memiliki kreatifitas - Saya percaya diri - Saya tidak mengeluh - Saya bertahan untuk maju c. Bergaul dengan orang yang lebih sukses d. Sikap ingin selalu menambah wawasan e. Sikap orang yang akan sukses f. Sikap yang siap bergaul dengan siapapun. Mahir mendongeng, bercerita, asyik bercerita, jurus bercerita, jurus mendongeng, saya bisa ! Kita perlu mengasah beberapa hal terkait tema ini, antara lain:  Bahasa,  Komunikasi,  Vokal,  Ekspresi,  Gesture  Mood Kemudian kita kembangkan ketrampilan tersebut secara lebih detail pada:  Narasi  Dialog  Ekspresi  Penghayatan  Aktualisasi  Visualisasi  Audioisasi  Ilustrasi suara  Media (jika ada) Apabila pendidik/ pencerita mampu mengkombinasikan unsur unsur tersebut, maka akan mampu menampilkan penyajian cerita dengan harmoni yang tepat Semakin dilengkapi dengan: 1. Kuasailah alur cerita 2. Untuk membuat cerita menarik, buatlah ketegangan 3. Untuk usia tertentu, apabila ada hal hal yang belum pas untuk disampaikan hendaknya kita harus bijaksana dalam menyunting cerita 4. Cari cerita yang anak anak belum paham atau belum pernah mendengarnya 5. Ajaklah anak anak untuk meneladani tokoh tokohnya
  • 13. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 13 Jawab pertanyaan dibawah ini dengan gaya bahasa anda dan dengan cara anda! Bahasa. Bagaimana bahasa anda? Komunikasi. Bagaimana komunikasi anda? Vokal. Bagaimana vokal anda? Ekspresi. Bagaimana ekspresi anda? Gesture. Bagaimana gesture anda? Mood. Bagaimana mood anda ketika akan merencanakan sebuah cerita? Sejauh ini efort atau usaha apa yang pernah ibu lakukan pada kegiatan apa dibidang ibu yang sudah pernah melejit? Atau merasa belum pernah melejit? Anak SMA lebih cenderung ke Stand up commedy, tapi yang pendidikan. Stand up commedy pendidikan : 70 % Dongeng : 30% Waktu yang tepat, Semuat tepat, Awal, tengah, akhir Bisa semua Yang on line total 6 ya? Sambil nunggu yang lain yach.. https://youtu.be/ipO-ISaeodc YouTube Kak Jendro Mendongeng 081228760101 kakjendro.com mendongeng bersama Jojo Kunjungi kakjendro.com == http://j.gs/18890003/kakjendro
  • 14. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 14 Sambil di nikmati, Sebenarnya pakai puppet itu tingkat kesulitannya lebih tinggi. Kalau bisa dongeng untuk pemula, adalah dongeng tanpa alat peraga. Tema apapun bisa, asalkan kita ahli dibidang mapel tersebut, sehingga akan sangat optimal. Sambil jalan, Ikuti chanel saya. https://t.me/kakjendroo Kak Jendro Ig: kakjendro Fb: KakJendro Fanspage/Grup: Dongeng Kak Jendro Youtube: Kak jendro Telegram: @kakjendro Channel: @kakjendroo Twitter: kakjendro Web: ka... Dongeng nya main angka, main rumus, main nominal, seolah-olah mereka hidup. Ini tantangan, Di kota besar pun banyak guru yang belum total memfasilitasi ini, kecuali sekolah yang terbiasa mengadakan lomba atau ikut lomba, atau sekolah yang setidak-tidaknya ditunjuk menjadi penyelenggara lomba story telling dan seterusnya.Oleh karena itu, kita harus ciptakan, pilih anak-anak yang berpotensi bisa, jadikan mereka dalam sebuah komunitas resmi dan bergengsi, kemudian asah mereka. Setelah itu tampilkan di even tertentu di sekolah. Mereka akan menginspirasi yang lain.Nah, sumber belajar sekarang sangat banyak, contoh youtube. Kemudian agar disiplin, kita buatkan jadwal utk mereka yang harus diikuti utk mengasah kemampuannya. Terus bersamai mereka, cari sumber belajar lagi, sebagai materi, dan terus up grade Ada video dongeng saya di youtube, ketik aja: Kak jendro Atau Kata Cerita TV Jangan lupa subscribe dan like, serta tekan tombol lonceng. Coba share matematika yang masih sederhana. Karena saya tidak ahli di bid matematika sma.Sebagai perumpamaan, di matematika sd, saya selalu mendongeng dengan soal cerita. Barangkali di SMA bisa diawali dengan soal cerita dulu. Semua bisa Awal Tengah Akhir Tinggal langkahnya saja yang smooth yah. Di youtube ada Di searching terus yang di KATA Cerita TV Usahakan tidak memakai catatan
  • 15. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 15 Kalau pakai catatan, namanya bukan mendongeg, tetapi membacakan cerita. Dongeng ketika pembelajaran, layaknya apresepsi atau ice breaker. Berarti dongeng motivasi aja, nanti lama lama bisa mengarah ke materi. Contoh, ceritakan tokoh2 inspiratif yang berkaitan dengan matematika. Tokoh tokoh yang merubah dunia. Bahkan handphone pun tidak akan terwujud, jika tidak ada tokoh matematika. Ayo digali lagi, khususnya yang diamanahi guru Apa itu coach? Siapa tahu anda orang pertama yang menemukan konsep atau cara itu Kisah inspiratif Anak abg lebih senang dengan kisah inspiratif
  • 16. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 16 Ibu Nurus Assalamualaikum Bislmillahirrahmanirrahim. Segala puji bagi Allah atas segala karunianya sehingga kita masih diberi kesempatan mengikuti diklat ini. Sholawat serta salam semoga tercurah pada nabi Muhammad saw . Senang rasanya masih bisa menemani Bapak Ibu dalam diklat kali ini. Apa kabar semuanya? Semoga semuanya sehat selalu dan semangat. Pertemuan pertama untuk materi saya di angkatan ini ya. Silakan dibaca terlebih dahulu.. Mari kita simak Materi 1 hari ini. Yuk, Jangan Ragu Menulis. Yuk Menulis, Jangan Ragu Siapapun kita, apapun profesinya, kita bisa menjadi penulis. Mengapa demikian karena menulis itu bisa dipelajari. Siapapun, kita bisa melakukannya asal ada kemauan dan tindakan. Motivasi terkuat untuk menulis terletak pada why (mengapa kita ingin menulis). Tiap orang pasti punya alasan yang berbeda. Silakan ditanyakan pada diri sendiri, kira-kira alasan apa yang membuat kita ingin menulis? Sudah tepatkah alasan kita? Jika jawabannya masih membuat kita bermalas-malasan menulis berarti alasan kita masih belum kuat. Mari ditentukan alasan mengapa kita ingin menulis dulu Beberapa manfaat berikut bisa jadi bahan acuan untuk menentukan beberapa alasan menulis. 1. Dengan Menulis, Kita Bisa Berbagi Melalui tulisan kita bisa berbagi ilmu. Ilmu yang kita ketahui bisa jadi menurut kita adalah hal yang sepele dan wajar namun menurut orang lain itu adalah hal yang luar biasa atau dibutuhkannya. Tuliskanlah apa yang kita ketahui sehingga kita bisa membagikannya pada orang lain. 2. Dengan Menulis, Kita Bisa Berjuang Melalui tulisan, seseorang bisa memperjuangkan sesuatu. Memperjuangkan sesuatu tidak harus selalu dengan demo, orasi, berontak, atau melakukan hal-hal yang bersifat arogan. Salah satu bentuk berjuang bisa melalui tulisan. Tentu saja tulisannya berupa opini yang bermanfaat. Perjuangan melalui tulisan akan melalui pemikiran yang mendalam sehingga tidak mengedepankan emosi. Jika bermanfaat tentu akan banyak yang mendukung apalagi penyebarluasannya cepat dan ke berbagai daerah.
  • 17. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 17 3. Dengan Menulis, Kita Bisa Promosi Promosi yang menarik dan mendulang omset tentu saja berawal dari kata-kata dan kalimat promosi yang persuasif. Memang tidak menutup kemungkinan memerlukan gambar pendukung supaya menarik. Dan yang lebih menariknya, melalui gaya bercerita, promosi bisa dilakukan dengan halus dan tidak to the point. 4. Dengan Menulis, Kita Bisa Dikenal Orang Yang semula tidak kenal kita, salah satunya melalui tulisanlah akhirnya kita bisa dikenal oleh orang lain. Semakin banyak yang akan mengenal kita di saat kita masih tetap eksis dan konsisten di dunia kepenulisan. Ini sebenarnya hanya efek jangan terlalu dijadikan tujuan. 5. Dengan Menulis, Kita Bisa Berpenghasilan Menulis bisa membuat kita mendapatkan penghasilan. Besar dan kecilnya penghasilan menulis tentu bergantung dari honor tulisan, royalti, atau keuntungan penjualan jika berupa buku. Ini merupakan peluang yang bisa dimanfaatkan. 6. Dengan Menulis, Kita Bisa Menginspirasi Mereka yang membaca tulisan kita bisa terinspirasi dengan apa yang tertuang dalam tulisan tersebut. Mereka bisa memberanikan diri untuk menunjukkan prestasinya, mengembangkan kreativitas, dan membuat inovasi di bidang-bidang yang mereka minati. Sebenarnya masih banyak lagi manfaat menulis yang belum saya sebutkan di atas. Bisa dibayangkan betapa banyak manfaat yang akan kita tebarkan jika menulis. Beberapa manfaat tadi bisa membuat kita terinspirasi untuk menentukan alasan mengapa kita harus menulis. Mudah-mudahan sudah tidak ada keraguan lagi untuk memulai menulis. Yuk segera action dan tunjukkan pada dunia apa yang ada dalam pikiran dan imajinasi kita. Sayang jika pemikiran brilian dan imajinasi-imajinasi keren yang dimiliki hanya bertengger di benak kita. Memorinya tidak akan lama dan tidak semua orang akan mengetahuinya. Lain halnya jika dituliskan, pemikiran itu akan bisa dinikmati oleh orang banyak dan membawa manfaat bagi mereka. Lima Tips Memulai Tulisan Problema yang sering kita hadapi saat memulai tulisan adalah kebingungan bagaimana memulainya, dimulai dengan kata apa, atau kalimat apa. Padahal, pada saat yang tidak terduga sering mencul ide-ide yang bisa dituliskan, namun saat memulainya di depan laptop atau menuliskannya secara manual di buku catatan yang terjadi justru malah tidak bisa menuliskannya.
  • 18. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 18 Apa masih ada yang mengalami hal seperti di atas? Bu Musbah, sebaiknya menentukan tema saja dulu kemudian menulis. Judul setelah tulisan selesai tidak masalah. Iya selalu seperti itu di awalnya. Hal tersebut sering terjadi karena kita masih memikirkan kalimat apa yang cocok sebagai pembukanya, bagaimana menyampaikannya dalam bentuk tulisan, nyambung tidak ya tulisannya, dan pemikiran-pemikiran lain yang menghambat kita memulai menulis. Apa benar itu yang masih dipikirkan? Untuk memulai menulis, modal dasarnya adalah kita harus banyak membaca terlebih membaca bacaan yang sesuai dengan apa yang ingin kita tulis. Di masa sekarang kita tidak perlu khawatir kekurangan sumber bacaan. Sumber bacaan bisa dari buku yang sudah banyak beredar, surat kabar, majalah, ebook, atau dari situs-situs online. Setelah memiliki modal pengetahuan atau sambil mencari pengetahuan tentang apa yang akan ditulis maka perlu memperhatikan tips berikut. Berikut ini, saya berikan lima tips bagaimana memulai tulisan. 1.Mencatat Ide-Ide yang Bermunculan Sebagai seorang yang memiliki profesi, seperti halnya saya sebagai guru, ada banyak hal yang bisa ditulis berhubungan dengan profesi tersebut, misalnya berhubungan dengan mata pelajaran yang diampu. Mulailah dengan mencatat ide-ide yang bermunculan di kepala. Catatlah di buku catatan, notes, atau di handphone. Apapun ide itu, menarik atau tidak saat itu tetaplah dicatat. Bagaimana kalau tidak memiliki ide. Atau bingung bagaimana memunculkan ide? Ikut lomba adalah cara gampang memunculkan ide karena ide sudah ditentukan penyelenggara.Cara memunculkan ide yang lain dengan mencari sumber ide dan tangkaplah ide- ide menarik dari sumber-sumber ide tersebut. Sebenarnya ide itu bisa muncul dari mana saja dan kapan saja namun semuanya dikembalikan lagi pada kita apakah mampu menangkapnya atau tidak. Di saat ide datang segera catat. Jangan dibiarkan hilang tanpa jejak. Artikel populer yang mengambil ide sumber dari surat kabar biasanya menyebutkan dengan Seperti yang dilansir oleh .... Sumber ide antara lain bisa diperoleh dengan cara membaca, berdiskusi, mengamati, dan mengalami. Hal-hal yang bisa dijadikan sumber ide antara lain pengalaman, gagasan orang lain, buku, ajaran agama, siswa, dan lingkungan. Dengan mengetahui berbagai sumber ide tersebut maka kita tidak akan kehabisan ide untuk menulis. Contohnya ide mengenai kegiatan pembelajaran yang kita lakukan, materi-materi mata pelajaran yang kita ampu, dan lain-lain.
  • 19. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 19 2. Memilih Ide Dari ide-ide yang sudah kita tulis, pilihlah yang paling menarik, paling dibutuhkan, paling dikuasai, mudah mencari referensinya, atau yang sedang booming. Jangan sampai ide yang kita pilih tidak menarik atau klise. Tema sebuah tulisan berasal dari ide/gagasan yang kita miliki. Untuk menjadikan ide/gagasan tadi menjadi tema yang unik dan menarik maka kita harus mengetahui atau mengenal tentang ide/gagasan tadi. Selain itu, ide/gagasan haruslah menarik dan terdapat sumber bacaan atau bahan yang bisa dipelajari sehingga kita menguasai dan mampu menuliskannya. Untuk menjadikannya menjadi sebuah tema, ruang lingkup ide/gagasan haruslah dibatasi sehingga tidak terlalu luas dan mengambang pembahasan buku yang akan kita tulis. 3. Membuat Rancangan Tulisan Setelah memilih ide, kita harus membuat rancangan tulisan. Rancangan bisa berupa point-point penting. Bentuknya bisa berupa mind mapping, bagan, atau seperti daftar isi. Silakan dipilih saja. Point-point yang sudah dibuat sebisa mungkin rinci sehingga jika ada hal-hal yang kita butuhkan sebagai referensi segera bisa kita cari atau tentukan referensinya. 4. Mencari Sumber Bacaan Untuk memperkaya wawasan berhubungan dengan ide yang akan kita tulis, kita harus mencari sumber bacaan yang sesuai. Sumber bacaan bisa dari buku dan internet.Buku merupakan sumber informasi yang bisa membuka wawasan kita tentang berbagai hal, baik itu yang berhubungan dengan profesi, hobi, kebutuhan, dan motivasi hidup. Salah satunya kita menjadi paham bahwa hal-hal yang unik atau sederhana ternyata bisa menjadi bahan bacaan yang menarik karena disajikan dengan sudut pandang yang berbeda. Internet menyediakan berbagai informasi yang dengan mudah bisa kita akses di mana pun dan kapan pun. Blog dan website yang ada banyak memberikan tambahan pengetahuan buat kita asal kita bisa memfilter kebenaran informasi tersebut. 5. Menulislah Sambil membaca berbagai rujukan yang dimiliki, mulailah menulis. Kembangkan rancangan yang sudah disusun dengan menggunakan kalimat yang efektif. Rutinkan menulis setiap hari. Abaikan dulu untuk membaca ulang tulisan kita. Jika merasa tulisan kita banyak kesalahan ejaan, tanda baca, atau kalimat yang tidak efektif, biarkan saja dulu. Jangan terburu-buru untuk mengeditnya. Teruslah menulis sampai semua ide yang muncul tertuang dalam tulisan. Lanjut materi 3. 1 Bulan Menulis 1 Buku
  • 20. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 20 Menulis buku dalam 1 bulan? Keren ya judulnya. Kira-kira bisa tidak ya menulis dalam waktu 1 bulan/30 hari apalagi sampai menjadi buku? Pertayaan itu perlu kita tanyakan pada diri sendiri. Kita harus yakin bahwa segala sesuatu itu adalah sesuatu yang mungkin, salah satunya menulis buku dalam 30 hari. Bagaimana caranya? Tentu akan banyak hal yang harus kita lalui dan kita harus konsisten melakukannya sehingga hal tersebut dapat terwujud. Intinya yakin dan konsisten melakukan. Kiat-Kiat Menulis Buku Dalam 1 bulan/30 Hari Menulis buku bisa dilakukan dalam jangka waktu tertentu. Berikut ini saya sampaikan kiat-kiat bagaimana bisa menulis buku dalam 1 bulan. Menentukan Alasan Menulis. Sebelum memutuskan untuk menulis buku, kita harus menentukan alasan mengapa kita ingin menulis buku. Alasan tersebut akan menjadi motivasi kita nanti untuk terus bersemangat dalam menghasilkan tulisan. Sesibuk apapun kita, jika alasannya sangat kuat maka mau tidak mau kita akan meluangkan waktu untuk menulis. 1. Menentukan Alasan Menulis. Sebelum memutuskan untuk menulis buku, kita harus menentukan alasan mengapa kita ingin menulis buku. Alasan tersebut akan menjadi motivasi kita nanti untuk terus bersemangat dalam menghasilkan tulisan. Sesibuk apapun kita, jika alasannya sangat kuat maka mau tidak mau kita akan meluangkan waktu untuk menulis. Oleh karena itu segera tentukan alasan yang tepat sehingga kita semakin bersemangat untuk segera menyelesaikan tulisan yang dibuat. Alasan mengapa ingin menulis buku perlu dituliskan sehingga mampu menjadi pengingat dan cambuk bahwa tulisan kita harus segera kita selesaikan. Alasan tiap orang pasti berbeda, namun yang terpenting alasan itu mampu mendorong kita untuk bersemangat menulis. Namun, jika jawaban yang dibuat ternyata belum membuat kita bersemangat menulis, berarti kita harus mencari alasan lain yang lebih tepat. Alasan itu harus mampu memotivasi sehingga ketika mengingat alasan itu, kita akan kembali bersemangat menulis. Sebenarnya apapun profesi kita, menulis dapat memberikan nilai lebih buat kita. Apalagi seperti profesi kita sebagai guru. Kegiatan menulis sebenarnya tidak pernah lepas dari kegiatan sehari-hari. Mulai dari menulis rencana pembelajaran, menulis di papan tulis ketika menerangkan, mempersiapkan materi pelajaran yang akan diajarkan, membuat soal, membuat laporan kegiatan, membuat media pembelajaran di powerpoint, dan lain-lain. Oleh karena itu sebenarnya tidak ada alasan tidak bisa menulis.
  • 21. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 21 2. Yakinlah Menulis Itu Mudah Yakinlah bahwa menulis itu mudah. Menulis sebuah buku bagi pemula mungkin dianggap sebagai sesuatu yang susah. Namun sebenarnya menulis buku itu mudah bila kita sudah tahu alur dan caranya. Yang susah itu sebenarnya konsisten, telaten, dan sabar melalui proses penggarapan bukunya. Terus melakukan latihan yang banyak akan semakin menggiring kita memahami bahwa menulis itu mudah. Sesungguhnya tidak ada yang instan dalam menulis. Kita dapat menguasai keahlian menulis setelah kita rajin berlatih. Minimal setiap hari menulis selama satu jam. 3. Fokus dan Menentukan Target Fokus merupakan kunci keberhasilan dalam melakukan segala hal termasuk menulis. Kita harus fokus menulis dalam menyusun buku. Target sangat diperlukan untuk membuat kita bisa fokus menulis. Contoh format target menulis 1. Menulis tentang …………………………………………… 2. Target pembaca buku adalah ………………………………… 3. Jumlah halaman ………….. 4. Tulisan harus selesai pada ………………………………… 5. Isinya bersifat ……… Setelah target ditentukan, dibutuhkan keseriusan, ketelatenan, kesabaran, ketekunan, dan keuletan dalam menghasilkan buku. Keseriusan dapat ditunjukkan dengan menyediakan waktu tertentu setiap hari khusus untuk menulis. Setiap guru dapat berbeda dalam menyediakan waktu ini bergantung kesibukannya sebagai guru. Bisa hanya satu jam setiap hari atau bahkan lebih. Lingkungan bergaul juga sangat berpengaruh pada kita supaya lebih fokus. Lingkungan yang mendukung kegiatan menulis buku akan sangat memotivasi kita untuk tetap fokus menghasilkan tulisan. Oleh karena itu bergabung dengan komunitas penulis dan pelatihan kepenulisan sangat penting untuk mendukung kita tetap fokus menulis. 4. Menulis Setiap Hari Menulis secara kontinue setiap hari itu penting sehingga target kita terpenuhi. Idealnya target jumlah halaman kita bagi 30 sehingga sudah ada target harian. Misalnya target halaman kita adalah 100 halaman A4 maka kita harus menulis 5 - 6 halaman setiap hari. Jika 5 halaman maka dalam waktu 20 hari tulisan kita sudah selesai, yang 10 hari bisa digunakan untuk menyusun buku secara utuh dengan melengkapi bagian-bagian yang belum dibuat. Kenyataannya, dalam pelaksanaan tidak selalu konsisten berlembar-lembar setiap harinya. Saya yakin terkadang banyak kesibukan membuat kita tidak sempat menulis sama sekali. Semampunya saja, misalnya dalam kesibukan kita sempatkan hanya sekadar berlatih menulis kalimat seperlunya, menulis ide-ide yang berloncatan, sekadar menulis status, membuat quote, menulis puisi, atau mencurahkan perasaan. Namun ketika waktu senggang target harian
  • 22. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 22 yang tidak tercover harus diselesaikan sehingga bisa dua kali lipat atau lebih menulis di hari tersebut. Jika ingin benar-benar selesai dalam 30 hari maka deadline menjadi sangat penting untuk menjadi acuan untuk segera terselesaikannya tulisan kita. Kita adalah manager kepenulisan diri kita sendiri maka tentukan kapan mulai menulis, kapan harus selesai menulis, kapan mulai mengedit dan kapan mengirimkannya ke penerbit. Deadline dan target yang sudah dibuat harus mampu membuat kita bersemangat menulis. 5. Belajarlah Ilmu Kepenulisan Modal awal menulis adalah memiliki berbagai pengetahuan. Pengetahuan itu antara lain tentang ilmu kepenulisan. Kita juga harus memiliki pengetahuan yang luas tentang berbagai hal sehingga banyak ide-ide menarik yang bisa dituangkan dalam bentuk tulisan. Yang tidak kalah penting adalah menguasai ilmu kebahasaan yaitu penggunaan ejaan dan tanda baca yang baik dan benar. Dengan mengetahui hal tersebut, tulisan akan terlihat rapi dan enak dibaca. Penerbit akan mempertimbangkan hasil tulisan yang tidak ada kesalahan ejaan dan tanda baca. Jika isinya bagus, sesuai dengan kriteria dan kebutuhan penerbit, kemungkinan besar naskah tersebut akan diterima. 6. Lakukan Self Editing Proses editing ini sangat penting karena selalu ada kemungkinan naskah tersebut terdapat kesalahan-kesalahan. Kesalahan yang terjadi bisa karena ketidaksengajaan atau juga karena ketidaktahuan penulis. Jika karena ketidaktahuan, kesalahan dapat terjadi terus menerus. Oleh karena itu, sebagai penulis, kita harus belajar bagaimana mengedit naskah. Paling tidak naskah yang kita buat sudah rapi dan sudah sesuai dengan Ejaan Bahasa Indonesia. Harapannya, saat naskah kita sudah diterima penerbit, editor akan mempertimbangkan buku kita layak terbit atau tidak setelah melalui seleksi awal yaitu tulisan yang sudah rapi dan tidak ada kesalahan ejaan dan tanda baca. Jika sudah tidak ada kesalahan penulisan kata, kalimat, dan ejaan, maka editor akan memeriksa isi naskah tersebut. Sambil belajar sambil menulis sekalian. Pas editing kita belajar eydnya sekalian. Belajar sambil praktek lebih meyakinkan mampunya. 7. Kirim ke Penerbit Jika tulisan sudah jadi sesuai target buku yang kita harapkan, langkah selanjutnya adalah menerbitkannya. Sebelumnya periksa kembali apakah kita sudah menambahkan daftar isi, kata pengantar, dan daftar pustaka jika ada kemudian periksa penggunaan ejaan dan tanda baca yang kurang tepat. Istilahnya melakukan self editing terlebih dahulu. Jika sudah yakin kirimkan ke penerbit. Sebagai pemula, jika tulisannya ingin segera diterbitkan saran saya melakukan self publishing. Self publishing itu menerbitkan buku dengan biaya sendiri. Penerbit yang menerima self publishing biasanya disebut sebagai penerbit indie. Penerbit indie mencetak buku sesuai pesanan penulis. Penerbit indie biasanya menawarkan beberapa paket penerbitan dengan
  • 23. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 23 berbagai fasilitas. Pilihlah paket berdasarkan kebutuhan penerbitan dengan mempertimbangkan fasilitas yang ditawarkan. Jika tertarik mengajukan ke penerbit mayor, mereka menerbitkan buku dengan cara membeli lepas tulisan kita atau dengan perjanjian berbagi royalty keuntungan dengan penulis. Dan untuk dapat tembus ke penerbit mayor memang ada seleksi ketat sesuai kriteria mereka. Dan kita harus bersabar menunggu tulisan kita diterima. Cara Cepat Menyusun Buku (Buat Latihan Bersama) Menyusun buku dengan jumlah halaman yang banyak tentu memerlukan waktu yang relatif lama. Belum lagi bagi pemula terkadang hambatannya adalah belum percaya diri sehingga buku yang sudah dirancang menjadi terhenti di tengah jalan. Sayang sekali bukan. Untuk itu sebagai langkah awal kita perlu belajar menulis buku dengan sistem berjamaah terlebih dahulu sehingga rasa percaya diri tumbuh dan bisa segera diterbitkan bukunya. Menulis berjamaah bisa dilakukan dalam sebuah komunitas/perkumpulan/grup. Tulisan bisa berupa artikel dengan satu tema yang sama yang sudah disepakati bersama. Harus ada yang bertanggung jawab dalam hal pengumpulan artikel, penyusunan, pengeditan hingga pengajuan ke penerbit. Menurut Wikipedia, artikel adalah karangan faktual secara lengkap dengan panjang tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan (melalui koran, majalah, bulletin, dan sebagainya) dan bertujuan menyampaikan gagasan dan fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur. Yuk belajar menulis di antologi artikel berikut. Tema artikel: Guru Bersinergi Isinya usaha-usaha guru secara bersama dalam peningkatan mutu pendidikan. Artikel ditulis di kertas A4, menggunakan huruf Times New Roman, ukuran 12 point, jarak 1,5 spasi, margin 3 3 3 3, jumlah halamannya antara 3-7 halaman. Naskah dikumpulkan segera supaya bisa segera dihimpun dan disusun. Setelah naskah tersusun dan diedit, maka buku bisa segera diterbitkan. Naskah dikirim ke nurusannisa@gmail.com. Dengan subjek artikel ggdn angkatan 30_Judul_Nama. Jangan lupa sebelumnya file artikel disimpan dengan nama: artikel ggdn angkatan 30_Judul_nama. Yang mengirim artikel duluan berkesempatan namanya ada di sampul depan (3 peserta). Silakan menuliskan nama buat peserta yang berminat fan bersedia menulis artikel dan bersedia membeli minimal 3 eks bukunya. 1. 2. 3.
  • 24. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 24 Dstnya. Ya bu, antologi Mungkin ini akan dijelaskan di materi-materi berikutnya. Kalau belum sempat mengisi daftar kesanggupan di atas namun mau mengirimkan email juga boleh. Batasnya sampai berakhirnya diklat angkatan ini ya. Bisa dari sudut pandang seseorang, idealnya suatu keadaan, kenyataan yang ada, atau harapan kita. Akhir kata di pertemuan pertama ini. Yuk segera action dan tunjukkan pada dunia apa yang ada dalam pikiran dan imajinasi kita. Sayang jika pemikiran brilian dan imajinasi-imajinasi keren yang dimiliki hanya bertengger di benak kita. Memorinya tidak akan lama dan tidak semua orang akan mengetahuinya. Lain halnya jika dituliskan, pemikiran itu akan bisa dinikmati oleh orang banyak dan membawa manfaat bagi mereka. Saya kira cukup sekian dulu pertemuan kali ini. Mohon maaf jika ada kesalahan dan kekurangan. Wassalamualaikum war wab.
  • 25. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 25 Pak Sambadar Assalamualaikumwarahmatullahiwabarakatuh Pertama- tama saya akan perkenalkan nama saya bagi yang baru saja bergabung. Nama : SAM ANI SYAROFUL BADAR, BA, SPd. SPd.I., CH.,CHT., CM.,CT.,CPS.,C.IB. C.TT. Sahabat cermatilah hikmah berikut ini : Dari sebuah pikiran akan diungkapkan dengan kata-kata, dari kata -kata akan menjadi suatu tindakan, dari tindakan akan menjadi kebiasaan , dari kebiasaan akan menjadi karakter dan dari karakter menjadi peradaban". Sahabat, secara umum ada dua jenis pikiran yang kita miliki yakni pikiran positif dan pikiran negative. Kekuatan pikiran positif cenderung mengarah pada hal yang baik, yang membuat kita merasa optimis dan percaya diri. Sedangkan pikiran negative lebih mengarah kepada hal-hal yang membuat kita merasa pesimis, mudah menyerah, rasa tidak puas dan masih banyak lagi. Sahabat, tinggal pilih yang mana yang sahabat akan kelola positifkah atau sebaliknya. Sahabat, Kedua kekuatan pikiran positif dalam diri manusia tentunya memiliki kekuatan masing- masing tergantung bagaiamana individu mengelola pikiran tersebut. Jika kita membiasakan diri untuk terus berpikir positif, maka menghilangkan kebiasaan berpikir negative bukanlah perkara yang sulit. Dengan menempatkan pikiran positif sebagai suatu kebiasaan baik dalam diri kita, sikap dan mental kita akan terbiasa melakukan hal-hal yang positif pula sesuai dengan kebiasaan kita. Sahabat, banyak dari kita terkadang masih belum menyadari betul manfaat kekuatan pikiran positif. Sebagian dari mereka merasa bahwa berpikir secara positif tidak akan membawa dampak bagi kehidupan kita. Sehingga yang terjadi adalah semakin banyak dari kita yang mengeluh dan selalu merasa tidak puas dengan apa yang kita dapat bahkan kecenderungan untuk menyalahkan orang lainpun semakin banyak. Betul tidak sahabat?. Bu Nie :Karena kebanyakan dari kita melihat masalah dari luar dulu bukan dari dalam, semestinya inside out Mudah menuduh siapapun untuk membentengi diri, tipe orang seperti itu jelas bukan tipe orang yg bijak. Sahabat, yang menjadi penyebab utama mengapa kita sulit untuk mengembangkan kekuatan berpikir positif kita, karena mindset kita terbiasa untuk berpikir negative terhadap kemampuan diri sendiri dan orang lain. Sahabat, diakui atau tidak bahwa “Kekuatan pikiran positif” atau the power of positive thinking” adalah suatu kunci kesuksesan kita. Terlebih lagi dalam dunia kerja, bukan hanya niat dan usaha keras sajalah yang harus dilakukan namun juga pikiran positif harus terus dimiliki. Berpikir positif harus menjadi satu modal yang harus dimiliki tiap kita yang ingin mencapai sukses besar. Bu Ira : Jika saja semua kita adalah orang-orang yang berspiritual komitmen maka selalu mengedepankan posititive thinking/berhusnudhan.
  • 26. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 26 Sahabat, ada beberapa alasan mengapa kekuatan pikiran positif /positive thinking adalah kekuatan tersbesar dalam mencapai kesuksesan. 1. kekuatan positif baik bagi kesehatan. Tanpa kita sadari, pikiran positif ternyata memiliki pengaruh tersendiri bagi kesehatan tubuh kita. Dengan selalu berpikiran positif, hidup akan lebih bahagia. Tidak ada lagi tekanan, merasa selalu terbebani dan tidak sejahtera, justru yang kita rasakan yang ada hanya kedamaian dalam diri. 2. Kekuatan pikiran positif apabila dilatih terus menerus dapat menumbuhkan rasa percaya diri bagi diri sendiri.Tahukah kita bahwa yang menghabat diri kita untuk mengembangkan potensi dalam diri kita sendiri adalah karena kita merasa kurang percaya diri dengan kemampuan yang kita miliki. 3. Kekuatan pikiran positif adalah satu cara yang dapat dilakukan untuk meraih kesuksesan. Berilah ruang yang lebih dalam diri kita untuk berpikir positif karena kesuksesan sedang menunggu kita. Bu Raudhatul jannah : Setelah marah yg ada penyesalan yang sangat, malu juga dan membetasi ruang gerak kita. Menjadi orang positip dengan kata POSITIP P=Personality good ( Senantiasa mengedepankan kebaikan dan kemaslahatan sekalipun situasi kondisinya sedang pas-pasan untuk dirinya. Ia memilki semboyan " apa yang aku mampu berikan akan aku berikan dengan Ikhlas). O=Organize Positive mentallity (elalu mengedepankan positipnya dibanding yang negatifnya, ia memahami bahwa orang istimewa adalah orang yg selalu mengatakan orang luar biasa yang ada dihadapannya). Bu Popon= semua tergantung pada mindset kita, apapun situasinya jika kita mampu mengontrolnya maka yg terjadi tetap positip. S= Sense of humor ( Memiliki humor yang tinggi, ia senantiasa mampu membawa situasi apapun dengan rasa riang gembira, tak pernah tampak kecut pada wajahnya). I= Inner beauty ( Memilki kecantikan yang memang dari dalam dirinya, ia tak akn pernah merekayasa sesuatu dengan dalih apapun, ia akan mengedepankan hal apa adanya walaupun pahit). T = Take time ( selalu memberi jeda untuk berfikir sesaat pada maslah- masalah yang harus diselesaikannya, ia terus mengedepankan solusinya, ia melihat dan mencari solusinya bukan melulu melihat masalahnya, ia paham jika masalah besar akan dikecilkan, jika masalah kecil aknan dibuang dan pada titik tertentu ia akan mengatakan masalahku bukan masalah. Bu popon = sangat betul, berkumpulah dengan orang -orang baik agar kita menjadi baik. Bu Adhoesq = jika masalah sudah dibuang maka tak akan ada masalah lagi, jika datang masalah yg sama maka bisa diartikan belum membuang masalahnya.
  • 27. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 27 I= Iki loh aku ( Senantiasa menjadi diri sendiri, tidak pernah menampakkan kehebatannya walaupun mungkin sangat hebat, ia akan terus mengatakan bhw inilah aku, aku ya akau, kamu ya kamu/ I am what I am, you are what you are. itulah nyanyian hariannya. Bu ADHOESQ = Berlatihlah membuang masalah 100% karena sungguh kedepan tidak sama dengan yang lalu lagi. P= Podo- podo ( Sadar bhw setiap kita memilki potensi sama yang sangat luar biasa. Jika saja potensi itu digunakan dengan baik niscaya kita sama dengan yang lainnya yang sudah mapan dalam segala halnya termasuk sukses budi pekertinya. Sahabat baikku : berikanlah contoh perbuatan dan perktaan dengan bahasa bawah sadar terus saja lakukan berulang-ulang niscaya perbuatan itu akan ditiru dan dikenang oleh peserta didik kita. Begitu bu ADHOESQ Bu Adhoesq : Semua bisa dilakukan, namun akan lebih cepat jika dilakukan dengan relaksasi, atau dengan keadaan fokus yg tepat Demikian diskusi kita kurang lebihnya mohon maaf. Billahitaufik walhidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
  • 28. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 28 Pak Agus Sampurno Assalamualaikum Tema kali ini adalah mengenai keterampilan bertanya Ramuan antara penugasan, pemberian pertanyaan yang menantang dan guru yang sabar akan membuat atmosfir kelas kondusif. Guru jaman sekarang, santai saja jika tidak tahu jawaban dari pertanyaan murid, justru mesti senang karena murid piawai dalam bertanya. Ketika guru kasih pertanyaan ke anak-anak yang bisa dicari di google, artinya pertanyaannya blm berkualitas”. Saat ini cara bertanya/isi pertanyaan jauh lebih penting daripada isi jawaban yg murid berikan. Jika pertanyaan guru direncanakan, guru bahkan punya kesempatan untuk menstimulasi murid lewat pertanyaan yg mesti murid cari jawabannya lewat produk & riset. VIGATION MENU Home » blog » Bertanya, Kecakapan Mendidik di Abad 21 Bertanya, Kecakapan Mendidik di Abad 21 Posted by Bincang Edukasi on 4 Jun 2015 in blog, featured | 4 comments Misalkan sebuah toko memberikan diskon 17%, tetapi pembeli harus membayar pajak 15%. Saat kita berbelanja di toko itu dan boleh mengatur, kita ingin diskon atau pajak yang dihitung dahulu? Kita sebagai pembeli lebih untung jika dipajak dahulu baru didiskon, atau sebaliknya didiskon dahulu baru dipajak? Melalui pertanyaan itu, pendidik menggiring dan merancang kerangka pembelajaran. Kemudian, melalui pertanyaan itu, pendidik memicu diskursus dan merawat budaya bernalar menuju pemahaman yang mendalam. Kecakapan mendidik melalui bertanya ini yang merupakan bekal utama guru dan orangtua di abad 21. Di pengajaran yang tak berpusat pada anak, jika akan menjelaskan bagaimana mengalikan dua bilangan 26 x 43, maka langsung saja guru atau orangtua menitahkan prosedur mengalikan dua bilangan tersebut, sesuai dengan cara yang diajarkan oleh gurunya terdahulu. Anak harus mematuhi dan menuruti langkah demi langkah. Apa yang dikatakan guru dan orangtua dianggap sudah yang paling baik dan sempurna. Tak dipikirkan ada kemungkinan anak atau murid kita dapat menemukan cara mengalikan yang lebih cerdas. Cara mengajar di sekolah atau di rumah dengan cara ini memang terjadi dan kita kebanyakan hasil dari metode tersebut. Namun, ada cara lain mendidik, bukan dengan perintah atau pemaksaan, tetapi menggunakan cara bertanya.Bukankah justru lebih cerdas jika anak kita menemukan sendiri cara mengalikan bilangan? Bukankah anak kita akan jauh lebih memahami sekaligus ingat pada algoritma perkalian jika menemukan atau membangunnya sendiri? Pengetahuan ilmiah seperti matematika bukanlah benda mati. Algoritma atau rumus di matematika perlu dikembangkan terus. Yang ada belum tentu yang terbaik. Sekarang, tidak semua pertanyaan dapat digunakan untuk mengajar.
  • 29. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 29 Pertanyaan untuk menguji kemampuan sangat berbeda dengan pertanyaan untuk mendidik anak. Pertanyaan yang baik dalam mendidik mempunya beberapa ciri : Pertama, pertanyaan baik akan mengganggu kesetimbangan pemahaman. Pertanyaan baik akan menyadarkan bahwa masih ada miskonsepsi atau kekeliruan konsep yang kita percayai. Kesetimbangan kepercayaan kita pada pengetahuan yang kita tadinya sudah yakini akan terganggu oleh pertanyaan yang dirumuskan dengan baik. Pertanyaan baik sekaligus menegur sikap “merasa sok tahu” kita. Pertanyaan baik harus mampu menegur ketakaburan dan rutinitas manusia. Piaget mengistilahkan keadaan saat manusia menyadari miskonsepsi sekaligus meragukan pengetahuan sebelumnya tersebut sebagai disequilibrium atau ketaksetimbangan. Dari ketaksetimbangan ini sesungguhnya belajar baru dapat efektif dan bermakna. Pada situasi tak setimbang ini, benak dan diri manusia akan haus sekaligus siap untuk membangun pemahaman baru. Peluang proses penyetimbangan baru akan terbuka saat ada ketaksetimbangan. Dan, selanjutnya akan dapat dicapai taraf kesetimbangan pemahaman yang jauh lebih kokoh. Bukankah ciri seorang benar-benar paham sebuah konsep jika orang tersebut sudah menjelajah dan menyadari berbagai miskonsepsi yang mungkin terjadi? Dibanding learning dan relearning, memang unlearning paling sulit. Mungkin manusia cenderung lebih meyakini pengetahuan yang pertama diserap, ketimbang menerima pengetahuan baru, apalagi yang acap berbeda atau bahkan bertolak-belakang dengan pengetahuan yang diyakini sebelumnya. Dan, agar unlearning ini berhasil perlu dibuat keadaan tak setimbang yang dipicu pertanyaan. Oleh karenanya, program penyiapan guru dan orangtua perlu memberlatihkan kecakapan bertanya. Senjata dahsyat guru dan orangtua di masa kini hanyalah bertanya dan mendengar. Keahlian berceramah dan memerintah menjadi tak begitu utama lagi. Ceramah atau kotbah satu- arah sudah tak menarik lagi bagi generasi digital. Peran pertanyaan bukan saja untuk menggiring pembangunan pemahaman, tetapi juga untuk mengoreksi anak yang mungkin keliru memahami sesuatu. Guru dan orangtua yang baik harus cakap merancang dan mengajukan rangkaian pertanyaan, agar anak sendiri menyadari bahwa dirinya keliru. Bukan dari mulut guru atau orangtua seharusnya yang menyatakan seorang anak keliru. Misalnya, pada pertanyaan di awal esai ini, jika seorang siswa atau anak kita berpendapat bahwa menghitung pajak dahulu akan membuat diskon lebih besar, apa reaksi kita? Tentunya memang wajar intuisi kita berpendapat seperti itu. Walau ternyata tak benar. Justru di sini seni mengajar tersebut. Memanfaatkan pertanyaan untuk menuntun anak menemukan pemahaman. Mengatakan, “Kamu salah!” pada anak tentu sangat mudah. Namun, apakah itu pendekatan yang berpusat pada anak? Betul bahwa guru dan orangtua harus mengoreksi, tetapi apakah caranya hanya dengan menghakimi seperti itu? Satu alternatif pendekatan untuk mengoreksi anak yang salah tadi misalnya menggiring dengan pertanyaan: “Jika barang yang dibeli Rp 100, dengan cara membayar pajak dahulu,
  • 30. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 30 berapa yang harus kamu bayar?” Lalu, dapat dilanjutkan dengan pertanyaan susulan, “Sekarang, berapa yang harus kamu bayar jika diskonnya dihitung dahulu?” Dari situ, anak akan menyadari kekeliruannya sendiri dan anak menjadi memahami konsep yang lebih mendalam lagi. Anak akan ingat dan tanpa merasa dipermalukan atau dihina dianggap bodoh. Kecakapan anak kita di kehidupan nyata nanti untuk menyadari dan mengakui kekeliruan demi menuju pemahaman yang lebih baik merupakan bekal pokok. Kata “keliru” idealnya tak keluar dari mulut pendidik, seperti guru atau orangtua.Agar tercapai kesadaran itu, jika anak menjawab benar, guru/ortu perlu bertanya lagi, “Dari mana kamu dapat itu?” atau “Mengapa kamu yakin benar?” Sedang anak sendiri sebelum mengungkapkan jawabnya ke orang lain perlu bertanya ke diri sendiri terlebih dahulu, “Apakah jawaban ini masuk akal?” atau “Adakah cara lain untuk menemukan jawabnya?” Kebiasaan bertanya ke diri sendiri dan orang lain harus menjadi norma setiap warga di kelas dan anggota keluarga di rumah. Mendidik anak di era sekarang kita perlu cakap bertanya. Jika anak menjawab benar, juga tak perlu memuji, apalagi dengan cara berlebihan, seperti: “Hebat!” atau “Luar biasa!” Menurut Teori Otak, idealnya memuji anak itu juga tak perlu, karena kepuasan paling mendasar dan berkesan justru yang dihasilkan diri sendiri. Murid sendiri yang harus merasa puas dengan jawabannya. Jika murid sendiri yang meyakini bahwa jawabnya benar, karena berdasar nalarnya, ini akan memberi kepuasan tak ternilai bagi anak. Perasaan berguna, bernilai, dan berdaya dapat tumbuh pada anak di situasi seperti ini. Kepuasan menemukan jawab benar itu sudah merupakan kenikmatan tak ternilai, tak perlu dicemari oleh pujian eksternal atau artifisial dari kita, apalagi yang berlebihan dan tak sesuai kenyataan. Reaksi guru yang netral seperti, “Terima kasih sudah mencoba menjawab,” sudahlah cukup. Fungsi pertanyaan dalam pembelajaran untuk melibatkan anak, bukan untuk menghakimi. Pertanyaan bukan untuk menentukan anak kita pandai atau bodoh. Maka, jika seorang anak sudah menjawab pertanyaan kita, itu sudah berhasil karena anak tersebut sudah terlibat. Khususnya, jika reluctant learner atau anak yang biasanya enggan aktif belajar tetapi telah mencoba menjawab, maka itu sudah keberhasilan pendidik. Berterima kasihlah pada anak tersebut. Bukan menghakimi jawabnya. Memperbaiki pemahamannya ada kesempatan lain. Dengan memanfaatkan rangkaian pertanyaan, guru dan orangtua dapat menggiring proses pembelajaran dan anak menjadi subjek dalam keutuhan proses sosial belajar-mengajar tersebut. Sekarang tak begitu populer pendidik mendominasi dengan berceramah. Cukup bertanya, mendengar, dengan tetap menunjukkan kepedulian, itulah mendidik di kehidupan masa kini. Guru dan orangtua keren dengan kecakapan dan sikap bersahaja seperti itu yang sesuai untuk merawat anak penghuni dunia tanpa batas di masa depan. Lalu, siapkah guru berlatih teknik bertanya untuk mendidik? Maukah kita orangtua berlatih mendidik melalui bertanya? *** Keterampilan untuk bertanya memang baik, tetapi tidak harus setiap materi harus dipertanyakan. Oleh karena itu guru sebagai pendidik harus memberi arahan yang benar tentang batasan etika bertanya dan yang seharusnya ditanyaka. Sebab pada sebagian kasus pertanyaan yang muncul terkadang hanya iseng belaka untuk mengetast sang guru. Inilah yang harus diperhatikan menurut ku artikel ini menarik sekali, materi yang saya dapat adalah bagaimana seorang guru dan orang tua yang saling bekerja sama untuk mencerdaskan anak dengan melakukan pendekatan. biasanya disekolah apa yang dijelaskan oleh guru siswa akan yakin dan percaya bahwa cara atau jawaban yang diberikan oleh guru adalah satu-satunya yang tepat
  • 31. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 31 sehingga dalam mengerjakan soal, mereka menggunakan metode yang diberikan oleh guru. peran orang tua sangat diburtuhkan untuk mengembangkan pemikiran anak misalnya berupa pertanyaan, saya sangat setuju dengan hal ini, jadi kita bisa membuka kembali pemikiran anak untuk berkembang lebih jauh. terimakasi telah membantu saya. hal ini menjadi pengetahuan baru buat saya sebagai calon guru ini bisa saya gunakan dalam mengajar, bagaimana saya harus melakukan pendekatan dengan siswa seperti yang dilakukan orang tua. Pertanyaan Terbuka : pertanyaan yang memungkinkan penjawab memberikan jawaban secara terbuka dan luas. Pertanyaan Tertutup : pertanyaan yang biasanya dapat dijawab dengan jawaban ya atau tidak, atau dijawab dengan satu atau dua kata.
  • 32. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 32 Pak Arif Assalamu'alaikum wr wb Salam sejahtera untuk kita semua Bersyukur kepada Allah dgn ucapan alhamdulillah bershalawat kepada nabi muhammad SAW dengan ucapan Allahumma Shalli 'ala Muhammad wa 'ala ali muhammad Salam Dahsyat untuk Guru di Indonesia Hari ini kita akan melanjutkan materi buat blog.....pastikan jaringan internetnya normal dan berada di depan laptop/komputer Dalam pembuatan blog yang pertama harus sdh punya akun email sebaiknya gmail, kemudian buka mozilla firework, kita tidak menggunakan google chrome 1. Silahkan buka di jendela baru : www.blogger.com semuanya praktek untuk buat email tidak dipelajaru, sy yakin bapak/ibu guru pasti sdh tahu kalau belum paham langsung ditanyakan #######################SILAHKAN PRAKTEK############## Kalau sudah klik Sign In dibagian ujung, masuk dengan akun yang kita punya Silahkan dipraktekkanOk sebelum saya isi coba cari di google trend yang terkait dengan kata guru , yang banyak dicari dalam 1 bulan. nah ternyata " puisi perpisahan " yang paling banyak dicari, ini penting untuk membuat judul blog kita. Biasanya sering ada nama yang sama, karenanya cari nama lain. Untuk awal bisa, selanjutnya untuk mengolah fitur tambahan harus menggunakan Mozilla. lihat gambarnya, disitu contohnya. nah itu video tutorialnya, silahkan dilihat apakah ada trouble apa lancer. ok praktekkan dulu, kalau yang sudah selesai tahapan awal ini silahkan ngacung yang lain..... baru bang Jusri.... ada lagi biar kita lanjutkan. Berarti software videonya nggak support, yang lain apakah bisa. silahkan biar semua bisa. Caranya klik kanan pilih " open with " pilih windows media player, karena itu akan dibaca oleh google dalam mesin pencarian. Tambahkan "ku" atau "angka", yang belum berhasil, silahkan Nah ini cara untuk mengetahui yang paling banyak dicari di google. Misal terkait dengan kata " Guru " dll : https://trends.google.com/trends/explore?date=today 1- m&geo=ID&q=guru,guru dahsyat Google trends itu gunanya untuk mengetahui seberapa banyak orang mencari di google dengan menggunakan kata "........" ini penting dalam ilmu SEO...... dengan cara itu para pebisnis bisa memulai usaha dengan cara menentukan jualan secara online Silahkan tampilkan blognya yang sudah jadi. selanjutnya kembali ke dapur blog ( blogger.com ) untuk memulai posting tulisan. Klik NEW POST yang paling atas ada warna orange
  • 33. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 33 di bagian atas ada kata view blog silahkan di klik cara melihat halaman blog. buat sendiri atau dibuatkan dipraktekkan sesuai petunjuk yang ada di video tutorial. Bahasan kita sampai pada posting tulisan. pertemuan berikutnya kita akan posting gambar Alhamdulillah ..... semoga Allah mudahkan kita dalam belajar....terima kasih atas attensi Bapak/ibu Guru Dahsyat Nusantara...mhn maaf kalau ada yang kurang berkenan.... billahi shobilhaq wassalamu'alaikum wr wb. Kak Jendro
  • 34. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 34 Ilmu mendongeng adalah (juga) ilmu praktek. Karena ini ilmu praktek, maka saya sarankan ibu bapak GDN, lakukan dengan step by step. Bagaimana langkah langkahnya? Mulai lah dari bercerita biasa terlebih dahulu, ajak anak anak utk bercerita hal hal yang mereka hadapi sehari hari, ibu bapak juga lakukan itu, yaitu dengan CERITA BIASA terlebih dahulu. Nah, kalo itu sudah menjadi habit, baru kemudian tingkatkan dengan mendongeng. Ada beberapa fokus pengembangan/ tips: 1.Tips memiliki suara ilustrasi 2.Tips membangun Percaya Diri 3.Rahasia menarik fokus anak dg gerakan dan ekspresi 4.Menggali harta karun dlm diri kita 1.Tips memiliki suara ilustrasi: Sebagian dari member GDN mungkin sudah tahu / belum tahu, bahwa kita memiliki 3 tingkatan suara : 1) Yang pertama suara mulut 2) Yang kedua suara tenggorokan 3) Yang ketiga suara perut Suara mulut keluar dengan nafas biasa, seperti nafas yang kita lakukan setiap kita bernapas.Suara tenggorokan melalui nafas dada. Suara perut , ya melalui nafas perut. Namun dalam kelas online ini , saya tidak perlu membahas hal itu terlalu jauh, karena sebenarnya tanpa memahami hal itu pun kita masih tetap bisa bercerita. Benar adanya bila cara-cara bersuara seperti itu dipakai oleh para pendongeng. Namun dalam hal ini, kebutuhan kita hanya 2 suara, yaitu suara besar dan suara kecil Lakukan dengan stabil didepan anak, maka kita sudah menguasai suara ilustrasi. Lalu, kalo sudah 2 suara, mulai kita tingkatkan menjadi 3 suara. Dan endingnya, dengan 3 suara sudah cukup dan bisa menjadi luar biasa 1) Suara kecil 2) Suara biasa (suara asli) 3) Suara besar Berikut saya beri beberapa contoh: 3 diawal adalah  Suara kecil  Suara sedang (suara asli)  Suara besar Yangg lain ada:
  • 35. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 35  Suara serak  Suara kakek-kakek  Suara gagu  Suara perut (mulutnya tidak bergerak) Bu Nurus Assalamualaikum war wab.
  • 36. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 36 Bismillahirrahmanirrahim. Segala puji bagi Allah atas segala karunia dan nikmatnya sehingga kita masih diberi kesempatan memgikuti diklat ini dalam keadaan sehat. Sholawat dan salam semoga tetap tercurah pada nabi Muhammad saw. Materi 1. Menulis Itu Perlu Proses Menulis Itu Perlu Proses Menulis merupakan salah satu bentuk komunikasi. Kita dapat mengomunikasikan apa saja yang ada dalam pikiran kita ke dalam tulisan. Bisa jadi kita sedang berdialog dengan diri sendiri dan bisa pula kita sedang mengeksplore apa yang ada dalam pemikiran kita. Dengan menuliskannya, kita dapat mengomunikasikan pemikiran kita pada orang lain di berbagai tempat dan pada masa yang berbeda. Bahkan sampai meninggal pun, pemikiran itu akan tetap dapat dibaca oleh orang lain jika dituliskan dalam bentuk buku dan disebarluaskan. Tulisan yang bagus terkadang tidak langsung jadi. Terkadang memerlukan proses yang sangat panjang, memerlukan riset, dan menguras waktu serta tenaga. Jadi ketika memulai menulis, nikmati prosesnya. Mulailah membuat rancangan, mencari sumber bacaan yang tepat, menulis, kemudian merevisinya hingga menjadi buku yang menarik. Kebanyakan kita terlalu berpikir hal yang hebat dan besar. Kita berusaha menulis hal yang hebat dan besar tersebut sehingga kesulitan menuliskannya. Padahal, hal yang hebat dan besar itu awalnya juga kecil dan biasa. Harusnya kita memulai dengan menulis hal yang mudah dan akrab dengan kita. Proses menulis buku pasti akan mengalami banyak rintangan dan halangan bisa dari diri sendiri, orang lain, atau juga lingkungan. Jangan berhenti, teruslah berusaha hingga terselesaikan buku yang sudah direncanakan. Kita harus yakin bahwa segalanya adalah mungkin buat orang yang bersungguh-sungguh. Jika kita sungguh-sungguh dan yakin, menulis buku dan menerbitkannya bukanlah hal yang mustahil lagi. Dalam berproses, kesabaran juga diperlukan dalam menulis buku. Buku tidak mungkin langsung jadi dalam sekejab. Setiap hari kita harus telaten menuliskan gagasan dalam bentuk paragraf-paragraf sehingga tersusunlah berlembar-lembar tulisan. Setelah tersusun pun, kita upayakan untuk membaca kembali sambil melakukan pengeditan. Dengan begitu gagasan tersebut lebih sitematik, terarah, dan mudah dipahami. Mungkin di awal menulis, tulisan kita akan terasa kurang menarik, terasa kaku, atau justru tidak dilirik orang. Tetaplah menulis, karena itu juga prosesnya. Semakin sering kita menulis, perlahan namun pasti, tulisan kita akan semakin baik, dan semakin mengalir gagasan- gagasannya. Kemampuan dan keterampilan sangat berpengaruh pada proses menulis. Semakin banyak kemampuan dan keterampilan yang kita kuasai maka proses menulis itu terasa lebih ringan. Apapun kemampuan dan keterampilan yang kita kuasai itu bisa menjadi modal dasar bahan tulisan. Jangan remehkan kemampuan dan keterampilan yang kita miliki. Singkirkan Alasan yang Menghambat.
  • 37. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 37 Dalam kenyataannya masih banyak yang beralasan, “Saya tidak bisa menulis buku”, “Saya tidak sempat menulis buku”, atau “Saya tidak ahli menulis buku”. Sejatinya tidak ada yang sempurna di dunia ini. Jika tidak mencoba, bagaimana kita tahu kalau tidak bisa dan tidak ahli. Jika kurang sempurna, kita bisa memperbaikinya nanti. Alasan yang paling sering didengar adalah tidak sempat atau tidak memiliki waktu luang karena kemampuan itu sebenarnya sudah ada. Kesempatan akan ada kalau kita meluangkan sedikit atau sebagian waktu yang dimiliki. Kuncinya ada pada niat dan perhatian. Jika sudah diniatkan untuk menulis buku dan memberikan perhatian bahwa hal ini adalah penting maka kita akan berusaha meluangkan waktu untuk itu. Carilah waktu senggang, jika senggangnya malam maka luangkan sedikit waktu senggang itu untuk menulis. Jika senggangnya pagi maka luangkan sedikit waktu itu untuk menulis. Buang jauh-jauh alasan yang menghambat itu jika ingin menulis buku. Pentingnya Percaya Diri Mungkin di antara para pembaca masih ada yang merasa belum percaya diri untuk menulis buku karena belum mengetahui cara menuangkan ide menjadi sebuah buku dan masih bingung tahapan apa yang harus dilalui. Oleh karena itu kepercayaan diri itu perlu ditumbuhkembangkan sehingga semangat yang sudah membara untuk menulis buku tetap terjaga. Bagaimana menumbuhkan rasa percaya diri dalam menulis buku? Sebenarnya rasa ini harus ditumbuhkan dari diri sendiri. Alasan mengapa harus menulis buku yang sudah ditulis sebelumnya akan membantu kita lebih percaya diri. Kita juga harus belajar memahami diri. Apa yang membuat kita kurang percaya diri? Apa karena kemampuan menuangkan gagasan dalam paragraf yang kurang atau karena tulisan kita yang belum sesuai ejaan dan tanda baca? Atau karena hal lain. Jika sudah diketahui alasannya segera cari solusinya. Jika alasannya seputar kemampuan menuangkan ide, gagasan, penggunaan ejaan, dan tanda baca berarti kita harus segera belajar tentang itu. Banyak membaca buku sebenarnya juga akan membantu kita memahami bagaimana cara menuangkan ide yang menarik, bagaimana menggunakan ejaan, dan tanda baca yang benar. Menulis sambil belajar itu bisa kita lakukan dalam waktu bersamaan sehingga kita tidak perlu menunda untuk menulis. Apapun ide yang muncul segera tuliskan tanpa berpikir ini salah, itu salah, atau terlalu berbelit-belit. Jika alasannya karena malu, khawatir, atau takut salah, maka solusinya adalah menumbuhkan kemauan dari diri sendiri untuk berubah lebih baik dan menepis rasa tersebut. Apakah tulisan kita sudah pantas untuk dijadikan sebuah buku? Pertanyaan itu yang terkadang juga membuat kita belum percaya diri untuk menyusun sebuah buku. Jika belum dicoba bagaimana kita bisa tahu tulisan kita pantas atau tidak untuk dibukukan. Menumbuhkan rasa percaya diri itu sangat penting dalam menulis buku. Caranya bagaimana? Tentu saja dengan belajar, mengikuti pelatihan, mengikuti grup-grup kepenulisan, mengikuti event-event lomba menulis baik yang diadakan oleh penerbit atau lembaga yang lain.
  • 38. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 38 Jika masih belum percaya diri padahal sudah belajar dan mengikuti berbagai pelatihan, berarti faktor penyebabnya bisa dari diri sendiri. Mungkin beberapa penyebabnya karena tidak adanya keberanian, perasaan takut dibilang bahwa tulisan kita jelek, takut ditolak penerbit, dan menganggap tidak memiliki ide cemerlang. Oleh karena itu, kita harus berani menuliskan ide/gagasan yang ada dalam pikiran kita, melawan perasaan takut dibilang bahwa tulisan kita jelek, melawan rasa takut kalau tulisan kita akan ditolak penerbit, dan menghilangkan anggapan bahwa kita tidak memiliki ide. Camkan dalam diri kita kalimat-kalimat berikut! “Saya bisa.” “Ini mudah.” “Saya bisa menuliskannya dengan baik.” “Setiap orang pasti memiliki ide, termasuk saya.” “Saya akan menulis.” “Saya siap menulis.” “Mereka bisa, berarti saya juga bisa.” Jadi percaya diri itu sangat penting. Tanpa percaya diri, mustahil kita akan melahirkan tulisan. Dengan percaya diri, kita akan berusaha untuk memaksakan diri untuk segera menulis. Lakukan Dengan Senang Apapun pekerjaan yang kita lakukan, jika kita melakukannya dengan senang dan gembira maka pekerjaan itu terasa ringan dan mudah. Begitu pula dengan menulis buku, jika kita menulis dengan senang maka prosesnya akan terasa ringan dan tanpa beban. Terkadang menulis buku masih terasa berat karena memerlukan waktu, tenaga, dan perhatian khusus. Kita harus menyadari bahwa memulai sesuatu itu terkadang memang terasa berat. Namun jika melakukannya dengan senang, perasaan berat tadi akan terbayarkan dengan bukti nyata karya yang dihasilkan. Galilah Ilmu Kepenulisan Modal awal menulis adalah memiliki berbagai pengetahuan. Pengetahuan itu antara lain tentang ilmu kepenulisan. Kita juga harus memiliki pengetahuan yang luas tentang berbagai hal sehingga banyak ide-ide menarik yang bisa dituangkan dalam bentuk tulisan. Yang tidak kalah penting adalah menguasai ilmu kebahasaan yaitu penggunaan ejaan dan tanda baca yang baik dan benar. Dengan mengetahui hal tersebut, tulisan akan terlihat rapi dan enak dibaca. Penerbit akan mempertimbangkan hasil tulisan yang tidak ada kesalahan ejaan dan tanda baca. Jika isinya bagus, sesuai dengan kriteria dan kebutuhan Penerbit maka kemungkinan besar naskah tersebut akan diterima. Kita harus belajar untuk mengembangkan kemampuan menulis kita. Dengan belajar, kita akan semakin tahu dan percaya diri dalam menulis buku. Temukan Ide atau Gagasan
  • 39. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 39 Ide atau gagasan merupakan hal yang mendasari terlahirnya sebuah tulisan. Di antara kita ada yang mengalami kebingungan bagaimana menemukan ide sehingga keinginan menulis menjadi kandas di tengah jalan. Namun jangan berkecil hati dan segeralah mencari solusi. Sebenarnya ide itu bisa muncul dari mana saja dan kapan saja namun semuanya dikembalikan lagi pada kita apakah mampu menangkapnya atau tidak. Di saat ide datang segera catat. Jangan dibiarkan hilang tanpa jejak. Beberapa hal yang bisa menjadi sumber ide antara lain pengalaman, gagasan orang lain, buku, ajaran agama, siswa, dan lingkungan. Dengan mengetahui berbagai sumber ide tersebut maka kita tidak akan kehabisan ide untuk menulis. Tema sebuah tulisan berasal dari ide/gagasan yang kita miliki. Untuk menjadikan ide/gagasan tadi menjadi tema yang unik dan menarik maka kita harus mengetahui atau mengenal tentang ide/gagasan tadi. Selain itu, ide/gagasan haruslah menarik dan terdapat sumber bacaan atau bahan yang bisa dipelajari sehingga kita menguasai dan mampu menuliskannya. Untuk menjadikannya menjadi sebuah tema, ruang lingkup ide/gagasan haruslah dibatasi sehingga tidak terlalu luas dan mengambang pembahasan buku yang akan kita tulis. Empat Kesalahan Dalam Ide Menurut Isa Alamsyah, ada empat kesalahan dalam ide, yaitu: 1) ide biasa, pasaran, dan tidak spesial 2) Ide klise dan tidak orisinal 3) Ide tidak menarik pasar pembaca 4) Ide meniru Belajar Menggunakan Kalimat Efektif Kalimat efektif merupakan kalimat yang mampu menimbulkan kembali gagasan-gagasan pada pikiran pembaca seperti apa yang ada dalam pikiran penulis. Kalimat efektif itu tidak bertele-tele, tidak menjelaskan ulang sesuatu yang sudah jelas, tidak ambigu, sistematis, dan sesuai Ejaan Bahasa Indonesia. Ciri-ciri kalimat efektif antara lain: 1) Kesepadanan Struktur 2) Kehematan Kata 3) Kehematan Kata 4) Ketegasan Kalimat 5) Kelogisan Kalimat Menurut Isa Alamsyah, ada lima kesalahan akibat kalimat tidak efektif, antara lain: 1) Menjelaskan yang sudah ada 2) Menjamakkan yang sudah jamak 3) Mengulang keterangan yang sudah diterangkan 4) Berlebihan menggunakan tekanan 5) Tidak selektif, efektif, dan bertele-tele.
  • 40. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 40 Belajar Menyusun Paragraf Agar tulisan menarik, kita harus belajar bagaimana menyusun paragraf yang baik. Jika paragraf disajikan dengan baik dan menggunakan pilihan kata yang menarik maka pembaca akan merasa nyaman menikmati buku kita nantinya. Dalam sebuah paragraf pasti memiliki kalimat utama yang berisi ide pokok. Kalimat utama tersebut akan menjadi paragraf jika dikembangkan dengan kalimat penjelas. Cara menulis kalimat penjelas diantaranya yaitu dengan menuliskan ulang satu kata kunci dalam paragraf tersebut, menggunakan kata ganti, disertai konjungsi/kata hubung (misalnya: selanjutnya, lalu, kemudian, tetapi, bahkan), atau menggunakan kata rujukan (misalnya: ini, itu). Dalam menulis kalimat, usahakan jangan terlalu panjang. Seandainya memang perlu janganlah semua kalimat dalam satu paragraf tersebut menggunakan kalimat yang panjang. Siasati dengan variasi kalimat tunggal yang singkat sehingga tidak melelahkan mata pembaca ketika membaca buku kita. Dalam menulis kalimat usahakan selalu menggunakan kalimat efektif sehingga ketika dirangkai dengan kalimat lain pun tidak bertele-tele atau membosankan karena hanya berputar- putar tanpa gagasan yang jelas. Hindari kata-kata yang berfungsi sebagai penyambung kata sehingga membuat paragraf terkesan bertele-tele seperti yaitu, daripada, di mana, dan lain-lain. Ragam bahasa yang digunakan haruslah konsisten. Jika menggunakan salah satu ragam bahasa formal, lugas, gaya anak muda, bahasa gaul, atau yang lain berarti dari bab satu sampai terakhir harus tetap menggunakan ragam bahasa tersebut. Belajar Menentukan Judul Menentukan judul itu sangat penting. Oleh karena itu, kita harus belajar bagaimana membuat judul yang menarik dan menjual. Judul merupakan gambaran singkat dari isi buku. Pembuatan judul harus menarik, unik, mencerminkan kebaruan, berguna, dan menantang. Dengan begitu pembaca akan terpikat untuk membaca isi buku. Namun jangan sampai melupakan relevansi judul dengan isi buku. Judul lebih baik ditulis secara singkat, padat, dan jelas. Sebaiknya judul tidak lebih dari lima kata dan tidak boleh dalam bentuk kalimat atau frasa yang panjang. Judul memiliki banyak fungsi. Judul berfungsi sebagai gambaran isi buku, gambaran tujuan penulis, gambaran manfaat yang akan diperoleh jika membacanya, dan menarik minat pembaca. Judul yang menarik bisa menjadikan buku kita best seller. Tentunya harus disertai usaha yang lain misalnya melalui promosi atau bedah buku. Judul yang menarik dapat pula menjadikan tulisan kita memenangkan sebuah lomba menulis. Judul merupakan salah satu daya pemikat yang membuat calon pembaca tertarik dengan buku yang kita tulis. Jangan sampai gara-gara judulnya tidak menarik, pembaca sudah malas meliriknya. Menurut Isa Alamsyah, terdapat delapan kesalahan yang sering terjadi dalam pembuatan judul. 1) Judul tidak menarik
  • 41. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 41 2) Judul tidak menggebrak, tidak provokatif, 3) Judul membocorkan ending atau isi cerita 4) Judul terlalu pendek atau terlalu panjang 5) Judul nama tidak menjual 6) Judul tidak membuat penasaran 7) Cuma membuat satu judul 8) Judul tidak sesuai isi Belajar Ilmu Tata Bahasa Mengetahui tentang ilmu tata bahasa bagi seorang penulis sangatlah penting terlebih guru. Dalam kehidupan sehari-hari dalam belajar mengajar pun selalu berhubungan dengan dunia tata bahasa. Perbendaharaan kata yang banyak dan baik akan berpengaruh pada gaya bahasa kita ketika mengajar di depan kelas. Kemampuan menulis yang mumpuni juga berpengaruh pada kualitas pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran dan laporan-laporan yang harus dibuat. Ilmu tata bahasa yang sangat penting dan harus dikuasai sebagai modal menjadi penulis yaitu tentang Tata Bahasa Baku Indonesia dan Ejaan yang Disempurnakan (EyD) yang sekarang telah disempurnakan menjadi Ejaan Bahasa Indonesia (EBI) berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0543a/U/1987. Tata Bahasa Baku Indonesia terdiri dari verba, adjektiva, nomina, pronominal, numeralia, adverbial, kata tugas, preposisi, konjungtor, interjeksi, artikula, dan partikel penegas. Dalam Ejaan Bahasa Indonesia dijelaskan tentang penulisan huruf, penulisan kata, penulisan tanda baca, penulisan unsur serapan, dan pedoman pemenggalan kata. Kesemua itu penting dikuasai sebagai modal untuk menjadi penulis yang sukses. Jangan berpikiran, “Nanti saja menulisnya karena saya belum bisa menulis dengan baik dan benar sesuai dengan Ejaan Bahasa Indonesia. Sekarang belajar dulu.” Pemikiran seperti itu akan menghambat kita dalam proses menulis. Belajar tata bahasa dan Ejaan Bahasa Indonesia itu akan sangat efektif jika disertai dengan praktik. Praktiknya ya menulis. Oleh karena itu, belajar menulis bisa dibarengi dengan belajar Tata Bahasa Baku Indonesia dan Ejaan Bahasa Indonesia. Simpulan Kemampuan dan keterampilan sangat berpengaruh pada proses menulis. Semakin banyak kemampuan dan keterampilan yang kita kuasai maka proses menulis itu terasa lebih ringan. Apapun kemampuan dan keterampilan yang kita kuasai itu bisa menjadi modal dasar bahan tulisan. Jangan remehkan kemampuan dan keterampilan yang kita miliki. Pak Sam Badar Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmatNya kita berkumpul berada disini, dimajlis ilmu yang sangat kita butuhkan. tema diskusi kita 'MENSYKURI ANUGRAH HIDUP SAAT INI". Sahabat, dalam proses kehidupan kita, tidak semua yang kita inginkan mampu kita gapai. Kita juga sadar bahwa kita tidak akan merasakan kehidupan yang bahagia yang mungkin
  • 42. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 42 dirasakan saat ini tanpa adanya permasalahan dalam kehidupan kita . Kita akan merasakan bahagia , setelah mengenyam pahitnya permasalahan yang kita hadapi. Setujukah sahabat?. Mengapa harus kita syukuri anugrah hidup ini? Sahabat, mari kita petik hikmah berikut ini" Sungguh bahwa hari kemarin adalah sejarah, esok masih misteri dan hari ini adalah hanyalah anugrahNya". Jika kita paham bahwa hari ini adalah anugrahNya, mengapa tidak kita gunakan untuk kebaikan saja?. Bu Inox : Luar biasa, hari ini sudah berterimakasih padaNya. Bu Inox dan sahabat baikku semua,begitulah corak kehidupan. Sebaik –baik kita adalah ikhlas menerima ketentuanNya.Sepahit apapun yang kita rasakan jangan pernah menyerah, karena setiap orang yang hidup sudah pasti memiliki masalah masing-masing. Sahabat, jangan pernah berpikir bahwa cuma kita yang selalu menderita. Apapun yang terjadi dalam hidupnya tetaplah harus bersemangat dan tidak pernah menyerah untuk hidup kita yang selajutnya. Sahabat, normal jika semua orang menginkan kebahagian bahkan kalau perlu tidak merasakan kesedihan dan masalah apapun. Namun itu tidak mungkin, karena kabahagiaan dan kesedihan senantiasa bergelanyut bagai dua sisi coin dengan kita selama kita hidup. Rasanya akan menambah semangat jika sahabat ikut andil dan fokus dalam pembelajaran ini. Bu Ira: Betul bu. Kebahagiaan hidup yang kita rasakan saat ini adalah karena kesedihan sebelumnya. Sahabat, sebaik-baik kita selalu mampu menikmati kesedihan dan masalah apapun yang kita hadapi. Badai pasti berlalu, dalam hidup kita tidak selamanya kesedihan dan masalah itu terus ada pada kita. Siapaun yang mampu mensyukurinya bisa dipastikan akan bahagia selalu. Bu Ira sangat betul. Ketika kita bersedih jangan terlalu berlarut-larut, karena setiap ada kesulitan pasti ada kemudahan.Ketika kita mendapatkan kebahagain, jangan pernah lupa untuk mensyukurinya. Bu Kusrifah : Betul, jadikan masa lalu kita cambuk kebaikan masa depan kita. Sahabat, apapun yang terjadi pada kita mesti kita hadapi dan nikamti. Karena dengan itu semua kita akan semakin kuat dalam menghadapi kepahitan hidup. Bu Sri : 1.Membangun komuniksi baik apalagi persaudaraan mestinya dimana saja termasuk di Kantor, dengan kedekatan itulah kita akan saling membantu dan tidak pekewuh jika kita ada kesulitan dan minta bantuannya. 2. Akan sangat disayangkan jika kita menjauhi orang-orang yg mungkin saja pernah menyakiti sahabat kita, sebaik-baik kita mampu merangkul siapaun dia, seperti apapun dia. Hikmah mengatakan " Jika Kita kehilangan harta kecil, kehilangan jabatan juga kecil, namun kehilangan satu sahabat saja sangat besar". Hikmah mengatakan " Orang luar biasa adalah orang yg senantiasa menganggap siapaun yang ada didepannya adalah orang istimewa", walau perilakunya tidak sesuai dengan harapan
  • 43. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 43 kita. Tak perlu kecewa bu, sungguh mereka sedang mengajarkan kita pada kesabaran dan kebijaksanaan. Sahabat, apapun yang terjadi pada kita hadapi dan nikmatilah. Karena pasti ada terbesit hikmah dibalik semua itu, meskipun kita tidak mengetahuinya. Pesan terbaik orang –orang baik pada kita yang juga baik “Hapus air mata kita, tegakkan kepala, tahan derita kita dan berikanlah senyum terbaik kita”. Sahabat, percaya atau tidak bahwa kesedihan itu hanyalah sementara dan masalah waktu saja. Semua badai pasti akan berlalu, sehebat apapun badai, ia akan berlalu juga. Mensykuri anugrah hidup dengan kata ANUGRAH A= Attention to all lives ( Jadilah pribadi yang peduli dengan segala kehidupan di Alam raya ini termasuk pada hewan dan tumbuhan, apalagi pada sesama). Jangan pernah menyakitinya, sebab semua yang ada adalah mahlukNya. Jangan pernah menebar kebencian pada apapun dan siapapun karena perbuatan itu adalah sangat dibenci oleh Nya. Tebarlah cinta kasih kepada apapun dan siapaun, hal itu merupakan anugrahNya yang diberikan pada kita. Jika kita mampu menjalaninya yang ada adalah kebahagiaan sejati. N= No Action Talk only ( Banyak diantara kita yang paham secara teori atas kebaikan namun tidak memilki niat yg tulus untuk berbuat kebaikan, jika itu terjadi maka termasuk pendusta Agama). Para pendusta agama digolongkan orang yg secara fisik sehat namun psikisnya tidak sehat. U= Unfriendly ( Orang yang pandai bersyukur pasti akan ramah terhadap siapapun dan apapun bukan sebaliknya, sungguh rusaknya sesuatu itu karena ketidak ramahan kita terhadapnya). G= Good personality ( Bisa dipastikan orang-orang yang pandai bersyukur perilakunya baik, jauh dari segala perbuatan yang merugikan baik untuk dirinya maupun yang lainnya, jauh dari sifat kikir, madit pelit, ia bahkan akan merasa bangga dengan keihklasan memberinya, krn ia paham semua itu hanyalah anugrahNya). R= Rank high ( Orang yang memahami bahwa hidup hari ini adalah anugrah-Nya pasti memilki peringkat kebaikan yang lebih tinggi dabanding yang tidak memahaminya, mindsetnya akan selalu berkembang dan mengembangkan kemaslahatan, kemanfaatan bersama jadi tujuan utamanya). A= Apik tenan ( Tidak diragukan dalam kesehariannya bagi pribadi yang mengimplementasikan syukur atas anugrahNya, ia mampu menggunakan waktunya bahkan mampu menghitungnya untuk kebaikan-kebaikan yang bisa dikerjakan, tiada waktu yg terbuang sia-sia). H = Hiasan terindah dalam hidup adalah manakala mampu menjalin hubungan baik dengan orang-orang yang semua dianggap baik maupun pada Sang Halik /Hablumminannas dan Hablumminallah. Bu Sri : Uporia terhadap apapun, termasuk membuang waktu hanya untuk kesenangan dirinya maka termasuk orang yg khosir/rugi.
  • 44. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 44 Jika saja mampu memenej waktu dengan baik pasti hasilnya akan lebih banyak lagi, dan kemanfaatanyapun akan lebih banyak, shg pahalanyapun akan mengikuti. Bukankah hikmah mengatakan bhw " Orang yg hanya berfikir tentang kesenangan dirinya maka nialinya sama dengan yang dikeluarkan oleh perut itu sendiri". Bu Inox : itu sangat betu, krn bisa jadi memilki kelebihan tersendiri, namun akan sangat luar biasa jika mampu memanfaatkan lebih banyak lagi. Sebagai kesimpulan pada diskusi kita Jadilah orang yang selalu mampu mensyukuri anugrahNya dengan berpikir positip berkata positp bertindak positip, terbiasa dengan postip dan optimis akan kepositipannya. Akhirnya saya mohon maaf atas segala kekurangannya, dan semoga manfaat. Billahitaufik walhidayah wassalamualaikumwarahmatullahiwabarakatuh. Sampai jumpa. Bu Sri : Istiqomah memberikan contoh perbuatan yang mulia dan doakanlah semoga Allah membuka hatinya agar mereka bisa berbuat baik sebaik - baiknya. Ibu Rubaida Rose Assalamualikum sahabat Alhamdulillah, pertama sekali puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita kesehatan dan kesempatan sehingga pada hari yg ceria ini kita bisa kembali berkumpul menimba ilmu di GGDN tercinta. Tak lupa salawat beserta salam buat nabi besar kita. Allahumasaliallamuhammadwaalaalimuhammad. "Tema kita hari ini Guru kreatif menulis dengan blog Telegram"
  • 45. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 45 Telegram saat ini bukan sekadar penyedia layanan pesan instan. 100 juta penggunanya kini bisa memanfaatkan blogging platform buatannya yang dijuluki Telegraph. Well, pada kenyataannya semua orang tanpa terkecuali bisa memakai Telegraph mengingat pengguna sama sekali tidak memerlukan akun. Tidak ada aplikasi khusus buat Telegraph. Cukup kunjungi situs telegra.ph dari komputer atau ponsel; tuliskan judul, nama penulis serta isinya (bisa dalam format Markdown); lalu klik “Publish”. Seketika itu juga tulisan Anda bisa dibaca oleh siapapun yang memiliki koneksi internet. ASMARA YANG TENGGELAM Bagaimana rasanya memiliki istri namun tak pernah bisa bersenda gurau dengannya, tak bisa berkasih sayang, tak bisa menyapanya dengan kehangatan, keti... Ini adalah salah satu contohnya Silahkan coba buka sahabat Silahkan share dengan cara di atas yg saya lingkari sahabat https://telegra.ph/PERTEMUAN-CINTA-09-22 PERTEMUAN CINTA Sore ini, rintikan hujan perlahan jatuh membasahi dedaunan dan rumput hijau di halaman bandara udara Internasional Lombok. Hawa dingin menyerga. Bisa di copas dari youtube.twitter.Dari dua contoh di atas sahabat bisa menganti menulis dengan isi yang di inginkan. Tulisan sahabat bisa dibaca oleh banyak orang jika tautannya bapak ibu bagikan. Ini contoh viewer yang telah melihat tulisan di atas sahabat Pada kesempatan kali ini mari kita mulai praktekan.Tanpa membuat akun apapun cukup dengan akun telegram saja dan sangat mudah sekali.Silahakan cek pak berapa orang yang sudah lihat tulisan bapak Isilah Judul Tulisan yang ingin sahabat share.Your story tubuh tulisan yang ingin di isi.Offline bisa digunakan tanpa jaringan internet bu.Coba ketik " RIWAYAT HIDUP".Kalo online harus ada jaringan internet. Silahkan sahabat copas ke isi story ya sahabat.Coba di publish tulisannya. Otomatis tulisan bunda banyak yang baca.Iya bu coba menulis dulu Klik publish Share juga url ke media lain Sampai di sini silahkan peaktek dulu sahabat Saya udah feedback Berikan nama belajarnya bu:+1:
  • 46. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 46 Silahkan respon balik Telegram adalah Platform Instant Messaging yang populer dengan kelebihan-kelebihan laindibanding aplikasi sejenis lainnya. Sekarang telegram telah meluncurkan platform untuk penerbitan artikel maupun cerita di Web bernama Telegraph yang bisa Anda kunjungi di http://telegra.ph/. Telegraph seperti kebanyakan platform blogging ringan lainnya yang pernah ada, dan ini memang dibuat sesederhana mungkin dimana Anda dapat menulis cerita, mempublikasikan tulisan Anda dengan cepat tanpa harus mendaftar untuk memiliki account. Telegraph Telegra.ph is a minimalist publishing tool that allows you to create richly formatted posts and push them to the Web in just a click. Telegraph posts... Buka link ini Lihat bagian bawah Biasanya kita buat di websitenya, skrg perusahaan telegram membuatkan robotnya Gratis saja sahabat tidak berbayar:blush: Lihat yang bagian bawah Untuk menulis dan mempublikasikan tulisan Anda secara cepat di telegraph, Anda hanya perlu untuk mengunjungi situs telegra.ph. Disana Anda hanya akan melihat layar putih dengan tempat untuk menambahkan judul, nama Anda, dan ruang untuk menulis. Anda dapat menambahkan teks dan format dengan Markdown, dan bahkan Anda juga dapat menanamkan gambar dari komputer Anda, serta tweets dan video dari YouTube dan Vimeo. dengan hanya mempastekan link di area tersebut Buka tulisannya lihat bagian paling bawah pak Silahkan klik situsnya bu Jika mau lihat viewer masuk lagi ke botnya Sekarang udah berubah viewernya Sahabat juga bisa memberi feedback pada tulisan Lihat ini Silahkan di coba sahabat saya tunggu hasilnya Keren coba ss viewernya bu Ibu masuk dulu ke botnya
  • 47. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 47 Untuk menerbitkan tulisan Anda sangat mudah sekali, Anda hanya perlu menekan tombol “Publish” disebelah kanan atas. Dan Anda bisa mengedit tulisan tersebut selama browser yang Anda gunakan aktif. Jika Anda keluar dari browser Anda dan mengakses URL dari postingan Anda di telegraph, maka tidak akan bisa di edit kembali. Telegraph memang sangat sederhana dan setelah mempublish artikel Anda tidak bisa dengan mudah menemukan artikel Anda jika Anda tidak menyimpan URL postingan Anda. Untuk membagikan artikel ke media sosial, Anda harus memposting URL tersebut di jejaring sosial Anda. Home » All About » Telegram Meluncurkan Instant Artikel Bernama Telegraph [Telegra.ph] Telegram Meluncurkan Instant Artikel Bernama Telegraph [Telegra.ph] Centerklik | All About Telegram adalah Platform Instant Messaging yang populer dengan kelebihan-kelebihan lain dibanding aplikasi sejenis lainnya. Sekarang telegram telah meluncurkan platform untuk penerbitan artikel maupun cerita di Web bernama Telegraph yang bisa Anda kunjungi di http://telegra.ph/. Telegraph seperti kebanyakan platform blogging ringan lainnya yang pernah ada, dan ini memang dibuat sesederhana mungkin dimana Anda dapat menulis cerita, mempublikasikan tulisan Anda dengan cepat tanpa harus mendaftar untuk memiliki account. Berikut ulasan singkat mengenai telegraph yang perlu Anda simak dibawah ini. Baca : Apa itu Aplikasi Telegram, Cara Menggunakan Telegram? Cara Menulis dan Mempublikasikan Tulisan di Telegraph Untuk menulis dan mempublikasikan tulisan Anda secara cepat di telegraph, Anda hanya perlu untuk mengunjungi situs telegra.ph. Disana Anda hanya akan melihat layar putih dengan tempat untuk menambahkan judul, nama Anda, dan ruang untuk menulis. Anda dapat menambahkan teks dan format dengan Markdown, dan bahkan Anda juga dapat menanamkan gambar dari komputer Anda, serta tweets dan video dari YouTube dan Vimeo. dengan hanya mempastekan link di area tersebut. telegraph Untuk menerbitkan tulisan Anda sangat mudah sekali, Anda hanya perlu menekan tombol “Publish” disebelah kanan atas. Dan Anda bisa mengedit tulisan tersebut selama browser yang Anda gunakan aktif. Jika Anda keluar dari browser Anda dan mengakses URL dari postingan Anda di telegraph, maka tidak akan bisa di edit kembali. Telegraph memang sangat sederhana dan setelah mempublish artikel Anda tidak bisa dengan mudah menemukan artikel Anda jika Anda tidak menyimpan URL postingan Anda. Untuk membagikan artikel ke media sosial, Anda harus memposting URL tersebut di jejaring sosial Anda. telegraph-instant-artikel
  • 48. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 48 Kelemahan dari Telegraph ini tentu saja pada bagian keamanan, karena tidak terdapat akun khusus untuk bisa menulis, siapa saja bisa menulis dan menggunakan nama orang lain pada tulisan mereka. Selain itu juga tidak terdapat kolom komentar, tidak adanya navigasi yang memudahkan untuk mencari artikel setelah diterbitkan, juga fitur pencarian tidak disediakan di telegraph. Jadi disini Anda hanya perlu menulis dan pergi begitu saja. Telegraph bermain bagus dengan Instant View, fitur baru dalam Telegram untuk dengan cepat memulai cerita dan membagikan secara cepat di internet. Hal ini mirip dengan Artikel Instan Facebook dan AMP Google, dengan maksud untuk memberikan konten dari seluruh Web dalam aplikasi pesan dengan pemuatan beban yang sangat minimal. Aplikasi Telegram sendiri juga baru saja memperbarui aplikasi mobile messaging mereka dengan game bot yang lebih bertenaga; versi terbaru menambahkan fitur berguna seperti pencarian dengan filter kalender untuk pesan individu dan cara untuk melacak chat grup yang namanya tidak Anda ingat, dengan melihat pengguna lain dari percakapan. Telegraph mungkin bisa dijadikan sebagai alternatif menarik untuk penerbitan tweetstorms yang panjang dan update status. Tapi tentu saja setelah menulis Anda masih perlu untuk membagikan URL link Anda di media sosial, email atau chat Sahabat GGDN Sampai di sini dulu materi kita pada hari ini semoga bisa mengunakannya sebagai wujud kreatifitas guru yang menginsfirasi banyak orang. Sahabat bisa menulis tentang apa saja di situs ini Dengan mudah tanpa ribet Karena cara mengunakannya simple dan banyak manfaatnya. Mohon maaf jika ada kekurangan dan kesalahan Semoga bermanfaat Silahkan japri k ros jika ada yg ingin di tanyakan Siap membantu Pak Arif Syukur Assalamualaikum wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua kita akan lanjutkan materi hari ini tentang posting tulisan dan gambar, yang sudah jadi blognya silahkan....di infokan.....atau sudah faham materi ini, kalau sudah kita masuk pada materi ganti template. Silahkan semuanya login ke blognya masisng2 di www.blogger.com ########INGAT MENGGUNAKAN MOZILLA "
  • 49. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 49 Silahkan lihat dan praktekkan video tutorial cara upload tulisan dan gambar. Pastika tulisannya (Postingannya sudah ada 6 ). kita akan masuk materi ganti template, atau tampilan blog yang lebih eyecathing, bukan bawaan standar. #######APAKAH VIDEONYA BISA DIPUTAR ###### sekarang semuanya buka www.btemplates.com boleh di kasih boleh tidak..... kalau mau tinggal masuk di dapur editnya ( www.blogger.com) Kalau sudah membuka www.btemplates.com silahkan pilihklik yang 3 coloum di sebelah kanan adanya. Label itu kata-kata pendek yang berhubungan tulisan kita : Misalnya : guru, rumah, tulisan, pendidikan dst.... caranya tulis kata kemudian spasi kama....kata berikutnya Kalau sudah di download dibuat folder sendiri,diextract filenya,ditandai dimana nyimpannya supaya nanti ketika mau ganti template tinggal ambil di folder itu file templatenya .....pilih nantinya "SocialMediaMarketing" untuk menggantinya kembali ke www.blogger.com menggunakan browser Mozilla firework Waktu sudah mau habis, yang tertinggal bisa mengikuti video yang ada, insyaAllah kita bertemu harapannya blognya sudah jadi dengan templatenya, kalau yang mau gonta ganti template ikuti cara yang sama Kalau sampai materi ini masih bingung itu pertanda anda sedang belajar, bukan mengajar. Tetap semangat kelelahan kita, kesusahan ketika belajar itu akan menjadi kenangan indah dimasa yang akan datang. Jangan menyerah katakan : "Kalau Dia Bisa... Saya Juga Bisa".... terima kasih atas perhatian , mhn maaf atas segala kekurangan. Kak Jendro Assalamualaikum Warrohmatulloh Wabarokatuh Ada yang pernah ngemsi? Ngemsi bisa melatih menjadi pendongeng. Berikut saya share materi: 5 STRATEGI SAAT TAMPIL BERCERITA
  • 50. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 50 1. Modal utama pencerita adalah suara, maka Mantapkanlah suara anda. 2. Hidupkan cerita dengan dialog antar tokoh. 3. Ekspresi wajah. 4. Acting / Gaya Pendongeng 5. Alat peraga / properti Nah akan saya urai lagi, supaya semakin lengkap. 1. Modal utama pencerita adalah suara, maka Mantapkanlah suara anda. a. Kerasnya suara Bila jumlah siswa hanya 10, kita bisa bercerita tanpa pengeras suara, meskipun tetap lebih menarik kalo kita memakai pengeras suara. Kalo siswa nya lebih dari 10 silahkan memakai pengera suara b. Kejelasan Vokal Pengucapan Huruf A E I O U harus jelas disamping huruf konsonan c. Intonasi suara Jangan hanya bersuara monoton d. karakter suara Pencerita harua bisa membedakan setiap karakter suara, contoh:, suara burung, kucing, sapi 2. Hidupkan cerita dengan dialog antar tokoh. Kurangi narasi dan perbanyak dialog antar tokoh sehingga akan terkesan dan menghasilkan cerita yang seperti benar benar terjadi. Bedakan suara orang tua, anak kecil dan harimau. Contoh: Suara guru: Pagi itu matahari bersinar berseri, tetapi wajah kancil tidak secerah matahari, dst.... Suara Kancil: hi hi hi, takut... Kemarin aku lewat sini ada harimau.... Suara harimau: kamu sikancil yang kemarin lari kan? Hau... Hau... (Suara mengaum) kamu akan lari kemana? Hahahahhaha.... Dari contoh tersebut , terkandung arti bahwa cerita akan hidup kalo ada dialog antar tokoh yang berperan. 3. Ekspresi wajah. Ketika bercerita pandanglah wajah penonton/ pendengar dan ekspresi wajahnya kemudian pencerita juga mengelola ekspresi wajahnya sesuai dengan peran dan alur cerita, bedakan ketika wajah marah, ceria, gembira, jahat bahkan harus seperti hewan misalnya harimau.
  • 51. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 51 4. Acting / Gaya Pendongeng Agar pendengar konsentrasi dan lebih menghayati apa tang diceritakan maka pendongeng harus berakting sesuai peran yang diperankan. Contoh: Nenek berjalan, bapak / ibu, anak kecil, pemuda, monyet, ikan, ular, harimau, dll 5. Alat peraga / property Alat peraga apapun bisa dijadikan media, pada umumnya boneka, wayang, namun kita bisa terus eksplore untuk menciptakan atau memgembangkan alat peraga yang lain. Explore terus bagaimana agar suara kecil tersebut bisa diproduksi.Suara kecil bunda, perlu dilatih dan dipoles.Begini, jika suara kecil memang ada kendala, maka kita coba dengan pengalihan suara besar Ibu Nurus Samawati Annisa Assalamualikum war wab Bismillah. Segala puji bagi Allah atas segala nikmat dan karunianya sehingga kita masih diberi kesempatan untuk kembali bersua dalam diklat kali ini. Sholawat serta salam semoga tetap tercurah pada nabi Muhammad saw.
  • 52. Ebook Future Teacher (GGDN) Page 52 Materi 1. Bingung Mau Menulis Apa? Bingung Mau Menulis Apa? Setiap orang pasti pernah mengalami kebingungan mau menulis apa? Apakah Bapak Ibu juga seperti itu? Hal ini sangat wajar. Yang terpenting segera cari solusi bagaimana caranya supaya tidak kebingungan lagi mau menulis apa. Pada prinsipnya banyak hal bisa ditulis berhubungan dengan profesi kita, misalnya profesi saya sebagai guru. Syaratnya kita harus menggali sumber ide yang ada di sekitar kita. Apa pun itu bisa menjadi sumber ide atau gagasan tulisan. Hal-hal yang dekat dengan kita seperti lingkungan sekolah merupakan sumber ide terbesar bagi guru untuk dijadikan bahan menulis. Hal yang bisa dilakukan antara lain dengan membaca, membuat catatan perjalanan, membuat catatan kegiatan, menonton film, mendiskusikan problematika yang dihadapi di kelas, dan mengobservasi kegiatan pembelajaran. Untuk mempermudah, berikut saya sampaikan contoh hal-hal yang dapat ditulis oleh guru. 1. Menulis Apa yang Kita Pahami Tulislah apa yang mau kita tulis. Tulislah apa yang kita paham. Jangan diedit dulu. Tulis saja terus sampai idenya selesai. Jangan anggap salah tulisan kita. Intinya: tulis saja, tulis sekarang, tulis lagi, tulis terus! Jika belum bisa menulis buku, mulailah menulis artikel-artikel singkat terlebih dahulu. Kumpulkan dalam satu folder atau tulislah dalam blog pribadi supaya tidak hilang filenya. Suatu saat baca kembali kumpulan tulisan itu, mungkin tanpa kita sadari ternyata tema yang kita bahas sama. Jika itu yang terjadi, kita dapat menyatukannya menjadi buku dengan beberapa perbaikan. Atau jika temanya berbeda-beda maka pilah-pilahlah ke dalam tema yang sesuai. 2. Menulis Hal yang Sederhana Hal sederhana seperti apa yang bisa kita tulis? Kehidupan sehari-hari kita sebenarnya paling mudah kita tulis karena kita sendiri yang mengalaminya. Kejadian biasa jika ditulis dengan menarik dan gaya bercerita yang menarik pasti akan menjadi cerita yang keren. Menuliskan hal yang kita gemari misalnya seputar hobi. Menulis hal-hal yang berkaitan dengan hobi kita tentu menyenangkan dan semakin membuat kita bersemangat menggeluti hobi tersebut. Menulis tokoh idola yang berhubungan dengan hobi yang kita geluti akan menambah wawasan orang lain dan bisa menjadi inspirasi bagi pembaca. Hal sederhana yang lain bisa berkaitan dengan profesi. Tentu ada yang menarik untuk diceritakan berkaitan dengan profesi kita sebagai guru. Misalnya, cerita-cerita ringan seputar permasalahan yang dihadapi guru setiap hari, cerita tentang siswa, cerita tentang kegiatan di lingkungan sekolah, menulis catatan perjalanan, menulis memoar, atau yang lain.