UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
4. LOKASI
•Lokasi Kecamatan Borobudur, sekitar 3 Km dari Kota
Mungkid (ibukota Kabupaten Magelang, Jawa
Tengah). Negara Indonesia
•Koordinat 7°36′29″LS 110°12′14″BT
•Arsitek Gunadharma Klien Syailendra Awal
konstruksi sekitar 770 Masehi Penyelesaian sekitar
825 Masehi
•Sistem struktural piramida berundak dari susunan
blok batu andesit yang saling mengunci Jenis stupa
and candi Ukuran luas dasar 123×123 meter, tinggi
Bac
kini 35 meter, tinggi asli 42 meter (termasuk chattra)
Next
k
6. SEJARAH
Tidak ditemukan bukti tertulis yang menjelaskan
siapakah yang membangun Borobudur dan apa
kegunaannya. Waktu pembangunannya diperkirakan
berdasarkan perbandingan antara jenis aksara yang
tertulis di kaki tertutup Karmawibhangga dengan jenis
aksara yang lazim digunakan pada prasasti kerajaan
abad ke-8 dan ke-9. Diperkirakan Borobudur
dibangun sekitar tahun 800 masehi. Kurun waktu ini
sesuai dengan kurun antara 760 dan 830 M, masa
puncak kejayaan wangsa Syailendra di Jawa Tengah,
yang kala itu dipengaruhi Kemaharajaan Sriwijaya.
Pembangunan Borobudur diperkirakan menghabiskan
waktu 75 - 100 tahun lebih dan benar-benar
dirampungkan pada masa pemerintahan raja
Samaratungga pada tahun 825.
Bac
Next
k
9.
Candi borobudur pernah masuk
kedalam 7 keajaiban dunia
bersama tajmahal, great wall,
chichen itza,christ the redeemer,
machupiccu, petra, colosseum
Bac
k
10. Perayaan waisak pada
tahun 2012Berlatarkan
langit malam pekat dan
bulat bulan purnama,
ribuan lampion berwarna
kuning kemerahan
beterbangan di udara
mengantarkan doa-doa.
Inilah sebuah momen
yang maha indah
sekaligus sakral dan
penuh kesan dalam
rangkaian perayaan Tri
Suci Waisak. Momen ini
adalah puncak dari
perayaan Waisak yang
biasa dilaksanakan di
Candi Borobudur—
sebuah monumen
Buddha terbesar di dunia
Bac
k
Next