Rezko Zunaidi lahir di Bengkulu pada 1991. Ia berasal dari keluarga beranak empat. Ayahnya seorang wirausaha dan ibunya ibu rumah tangga. Rezko menyelesaikan pendidikan dasar, menengah pertama, dan menengah kejuruan di Bengkulu dengan jurusan teknik mesin. Setelah lulus, ia membuka bengkel motor bersama ayahnya.
1. AUTOBIOGRAFI
Nama saya Rezko Zunaidi, saya lahir di Bengkulu, 06 Juli 1991,saya
anak ke empat dari empat suadara, ayah saya bernama Rahimin Amadrun dan
ibu saya Rosna. Ayah saya seorang wira swasta dan ibu saya seorang ibu rumah
tangga. Keempat saudara saya semua sudah menikah dan merekapun sudah
memilki usaha sendiri, kedua orang tua saya berasal dari kabupaten seluma
tepat nya di Desa Rantua Panjang untuk ayah saya dan ibu saya di Desa Muara
Timput yang jarak nya sekitar 10 KM dari desa ayah saya, kemudian mereka
pindah ke Bengkulu. Sekarang ayah dan ibu saya sudah menjadi warga
Bengkulu tepat nya tempat tinggal saya di Jln. M Ali Amin kel. Pematang
Gubernur kec. Muara Bangkahulu kota BENGKULU.
Pada saat berumur 7 tahun saya memulai pendidikan di jenjang SD negeri
71 kota Bengkulu, yang berada sekitar 1 KM dari rumah saya, setelah selesai
pada tahun 2003/2004 dari jejang SD dan mendapatkan ijazah, saya
melanjutkan ke jejang berikut nya yaitu SMP, pada jejang SMP saya bersekolah
di SMP negeri 17 kota Bengkulu yang tidak jauh dari SD saya. Di SMP saya
menimbah ilmu selama 3 lamanya saya menyelesaikan pendidikan SMP pada
tahun 2006/2007 dan mendapatkan ijazah. Kemudian saya melanjutkan
kejenjang berikutnya saya masuk salah satu sekolah kejuruan yaitu SMK negeri
4 kota Bengkulu, di sekolah ini saya ambil jurusan teknik mesin ini juga saya
belajar di sekolah selama tiga tahun dan pada tahun 2009/2010 saya
menyelesaikan sekolah saya di SMK negeri, setelah tamat saya membuka usaha
bersama orang tua saya yang bergerak di bidang jasa sesuai dengan jurusan yg
saya ambil , saya dan ayah saya membuat bengkel motor, ayah saya pemilik dan
saya mekaniknya, mumgkin cuma ini yang saya dapat ceritakan tentang biografi
saya.