Dokumen tersebut merangkum upaya penanganan kawasan kumuh di Kelurahan Kampung Bugis dan Senggarang Kota Tanjungpinang melalui kerja sama berbagai pihak selama beberapa tahun. Dilakukan berbagai kegiatan seperti pembangunan sarana dan prasarana, sosialisasi, rehabilitasi rumah, hingga pengurangan luas kawasan kumuh secara bertahap."
Dokumen tersebut membahas upaya penanganan kumuh di Kelurahan Genuksari, Kota Semarang melalui kolaborasi antara program NUSP-2, USRI, PAMSIMAS, APBD, partisipasi masyarakat dan CSR yang mampu merealisasikan pengentasan kumuh dan keberlanjutan di kelurahan tersebut.
Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara XXIV akan diselenggarakan di Provinsi Lampung pada 6-10 Juni 2023 dengan tema "Mengukatkan Daya Saing Desa dan Mensejahterakan Warga". Acara ini akan menampilkan pameran teknologi tepat guna, lokakarya, wisata, temu bisnis, fashion show, dan lomba. Harapannya kegiatan ini dapat mempromosikan inovasi untuk pemberdayaan masyarakat desa
Dokumen tersebut memberikan ringkasan strategi dan kegiatan untuk mempercepat program Open Defecation Free (ODF) di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Strategi utama adalah menghentikan perilaku buang air besar sembarangan dan meningkatkan akses sanitasi melalui Gerakan Sanitasi Total Sa Sukabumi. Kegiatan kunci meliputi sosialisasi, pembangunan fasilitas sanitasi, verifikasi, dan deklarasi desa-desa ODF di Kabupaten S
AA - BAHAN INFORMASI PSDA PROV. SULSEL- Ekspose Pemprov Sulsel- FINAL.pdfssuserd2d172
Dokumen tersebut membahas pengelolaan sumber daya air di Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang pada tahun 2018 dan rencana tahun 2019, mencakup kegiatan, anggaran, dan lokasi proyek pengelolaan sumber daya air di empat wilayah sungai di Sulawesi Selatan."
Dokumen tersebut membahas upaya penanganan kumuh di Kelurahan Genuksari, Kota Semarang melalui kolaborasi antara program NUSP-2, USRI, PAMSIMAS, APBD, partisipasi masyarakat dan CSR yang mampu merealisasikan pengentasan kumuh dan keberlanjutan di kelurahan tersebut.
Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara XXIV akan diselenggarakan di Provinsi Lampung pada 6-10 Juni 2023 dengan tema "Mengukatkan Daya Saing Desa dan Mensejahterakan Warga". Acara ini akan menampilkan pameran teknologi tepat guna, lokakarya, wisata, temu bisnis, fashion show, dan lomba. Harapannya kegiatan ini dapat mempromosikan inovasi untuk pemberdayaan masyarakat desa
Dokumen tersebut memberikan ringkasan strategi dan kegiatan untuk mempercepat program Open Defecation Free (ODF) di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Strategi utama adalah menghentikan perilaku buang air besar sembarangan dan meningkatkan akses sanitasi melalui Gerakan Sanitasi Total Sa Sukabumi. Kegiatan kunci meliputi sosialisasi, pembangunan fasilitas sanitasi, verifikasi, dan deklarasi desa-desa ODF di Kabupaten S
AA - BAHAN INFORMASI PSDA PROV. SULSEL- Ekspose Pemprov Sulsel- FINAL.pdfssuserd2d172
Dokumen tersebut membahas pengelolaan sumber daya air di Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang pada tahun 2018 dan rencana tahun 2019, mencakup kegiatan, anggaran, dan lokasi proyek pengelolaan sumber daya air di empat wilayah sungai di Sulawesi Selatan."
Berdasarkan dokumen tersebut, ringkasan utamanya adalah:
1. Dokumen tersebut memberikan profil kota Malang khususnya mengenai kondisi kumuh di kota tersebut.
2. Ada beberapa program dan kegiatan yang dilakukan untuk menangani kumuh di Kota Malang seperti pelatihan, sosialisasi, dan pembangunan infrastruktur.
3. Investasi untuk penanganan kumuh di Kota Malang pada tahun 2017-2018 mencapai
Dokumen tersebut membahas rencana pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kerinci, termasuk jalan evakuasi bencana alam, rencana perubahan status kawasan hutan, dan proyek-proyek pembangunan pariwisata.
LAPORAN KEGIATAN LOMBA SANITASI TAHUN 2022.pptxRayDachi1
Laporan ini merangkum kegiatan lomba sanitasi yang diselenggarakan oleh DPUPR Kota Magelang pada tanggal 30 Agustus - 1 September 2022. Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan limbah domestik dan kesadaran masyarakat akan pentingnya sanitasi. Berbagai KPP dan KSM berpartisipasi dalam lomba ini dan dinilai oleh dewan juri dari berbagai dinas. Pemenang pertama adalah KPP Sambung Rasa Tidar
Dokumen tersebut membahas upaya penanganan kawasan kumuh di Kota Probolinggo melalui program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku). Program ini dilaksanakan dengan menggunakan sinergi antara pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat, peran pemda, dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan lainnya. Melalui pendekatan ini diharapkan dapat mempercepat penanganan kumuh dan mencapai tujuan akhir membangun permukiman yang lay
Dokumen tersebut berisi rencana program pembangunan infrastruktur di Kota Singkawang tahun 2018. Terdapat 57 program yang mencakup pembangunan jalan, jembatan, saluran drainase di beberapa kecamatan seperti Singkawang Barat, Pasiran, Melayu, dan Kuala.
Dokumen tersebut berisi daftar program pembangunan fisik di Kecamatan Singkawang Utara tahun 2018 yang mencakup pembangunan dan perbaikan sarana dan prasarana seperti jalan, jembatan, saluran air, gedung serbaguna, serta peningkatan kantor kelurahan.
Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) Kabupaten Kediri bertujuan untuk meningkatkan akses terhadap infrastruktur dan pelayanan dasar di permukiman kumuh perkotaan guna mendukung terciptanya permukiman yang layak huni, produktif, dan berkelanjutan. Program ini dilaksanakan melalui kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya dengan melakukan investasi infrastruktur di beberapa lokasi kumuh. H
[Ringkasan]
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai Visi, Misi, Sejarah, Pemerintahan, Penduduk, Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, Potensi Investasi, dan berbagai aspek lainnya tentang Kota Palangka Raya. Ringkasannya adalah: Dokumen tersebut merangkum profil lengkap Kota Palangka Raya mulai dari sejarah, pemerintahan, penduduk, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan potensi investasi di K
Dokumen tersebut membahas tentang tugas mata kuliah perencanaan kota untuk kota Sampit yang meliputi peta kota Sampit, sejarah kota Sampit, batas administratif kota Sampit, luas wilayah dan jumlah penduduk setiap kecamatan, kepadatan penduduk setiap kecamatan, serta rencana tata ruang wilayah kota Sampit.
Strategi dan Kebijakan Penanganan Kumuh Provinsi Kepulauan Riau.pdfJayaIvan
Dokumen ini membahas strategi dan kebijakan penanganan kawasan kumuh di Provinsi Kepulauan Riau. Disebutkan bahwa luas kawasan kumuh yang tersisa di 7 kabupaten/kota di Kepulauan Riau masih mencapai 3.137,03 hektar setelah penanganan tahun 2021. Dokumen ini juga menjelaskan kerangka kerja penanganan kumuh berdasarkan peraturan dan rencana yang ada di masing-masing daerah.
Berdasarkan dokumen tersebut, ringkasan utamanya adalah:
1. Dokumen tersebut memberikan profil kota Malang khususnya mengenai kondisi kumuh di kota tersebut.
2. Ada beberapa program dan kegiatan yang dilakukan untuk menangani kumuh di Kota Malang seperti pelatihan, sosialisasi, dan pembangunan infrastruktur.
3. Investasi untuk penanganan kumuh di Kota Malang pada tahun 2017-2018 mencapai
Dokumen tersebut membahas rencana pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kerinci, termasuk jalan evakuasi bencana alam, rencana perubahan status kawasan hutan, dan proyek-proyek pembangunan pariwisata.
LAPORAN KEGIATAN LOMBA SANITASI TAHUN 2022.pptxRayDachi1
Laporan ini merangkum kegiatan lomba sanitasi yang diselenggarakan oleh DPUPR Kota Magelang pada tanggal 30 Agustus - 1 September 2022. Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan limbah domestik dan kesadaran masyarakat akan pentingnya sanitasi. Berbagai KPP dan KSM berpartisipasi dalam lomba ini dan dinilai oleh dewan juri dari berbagai dinas. Pemenang pertama adalah KPP Sambung Rasa Tidar
Dokumen tersebut membahas upaya penanganan kawasan kumuh di Kota Probolinggo melalui program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku). Program ini dilaksanakan dengan menggunakan sinergi antara pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat, peran pemda, dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan lainnya. Melalui pendekatan ini diharapkan dapat mempercepat penanganan kumuh dan mencapai tujuan akhir membangun permukiman yang lay
Dokumen tersebut berisi rencana program pembangunan infrastruktur di Kota Singkawang tahun 2018. Terdapat 57 program yang mencakup pembangunan jalan, jembatan, saluran drainase di beberapa kecamatan seperti Singkawang Barat, Pasiran, Melayu, dan Kuala.
Dokumen tersebut berisi daftar program pembangunan fisik di Kecamatan Singkawang Utara tahun 2018 yang mencakup pembangunan dan perbaikan sarana dan prasarana seperti jalan, jembatan, saluran air, gedung serbaguna, serta peningkatan kantor kelurahan.
Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) Kabupaten Kediri bertujuan untuk meningkatkan akses terhadap infrastruktur dan pelayanan dasar di permukiman kumuh perkotaan guna mendukung terciptanya permukiman yang layak huni, produktif, dan berkelanjutan. Program ini dilaksanakan melalui kolaborasi antara pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya dengan melakukan investasi infrastruktur di beberapa lokasi kumuh. H
[Ringkasan]
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai Visi, Misi, Sejarah, Pemerintahan, Penduduk, Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, Potensi Investasi, dan berbagai aspek lainnya tentang Kota Palangka Raya. Ringkasannya adalah: Dokumen tersebut merangkum profil lengkap Kota Palangka Raya mulai dari sejarah, pemerintahan, penduduk, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan potensi investasi di K
Dokumen tersebut membahas tentang tugas mata kuliah perencanaan kota untuk kota Sampit yang meliputi peta kota Sampit, sejarah kota Sampit, batas administratif kota Sampit, luas wilayah dan jumlah penduduk setiap kecamatan, kepadatan penduduk setiap kecamatan, serta rencana tata ruang wilayah kota Sampit.
Strategi dan Kebijakan Penanganan Kumuh Provinsi Kepulauan Riau.pdfJayaIvan
Dokumen ini membahas strategi dan kebijakan penanganan kawasan kumuh di Provinsi Kepulauan Riau. Disebutkan bahwa luas kawasan kumuh yang tersisa di 7 kabupaten/kota di Kepulauan Riau masih mencapai 3.137,03 hektar setelah penanganan tahun 2021. Dokumen ini juga menjelaskan kerangka kerja penanganan kumuh berdasarkan peraturan dan rencana yang ada di masing-masing daerah.
Similar to Best Practice Penanganan Kawasan Kumuh Kota Tanjungpinang.pptx (20)
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...Muhammad Nur Hadi
Jurnal "Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ayat 26 dan 32 dan Surah Al-Hujurat Ayat 13), Ditulis oleh Muhammmad Nur Hadi, Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadist di UIN SUSKA RIAU.
7. NO KELURAHAN LUAS KUMUH SK (Ha) LUAS KUMUH 2020 (Ha)
1 SENGGARANG 4.39 4.39
2 KAMPUNG BUGIS 7.14 7.14
3 TANJUNGPINANG KOTA 19.45 19.45
4 PENYENGAT 25.98 25.98
5 KAMPUNG BARU 16.21 16.21
6 KEMBOJA 24.52 24.52
7 BUKIT CERMIN 4.29 4.29
8 TANJUNGPINANG BARAT 3.89 3.89
9 KAMPUNG BULANG 10.82 10.82
10 TANJUNGPINANG TIMUR 11.79 11.79
11 PINANG KENCANA 43.67 43.67
12 DOMPAK 11.16 11.16
13 SEI JANG 3.14 3.14
14 TANJUNG UNGGAT 48.09 48.09
9. DOKUMEN RP2KPKPK
DOKUMEN PENYELENGGARAAN
(PROCEEDING) KEGIATAN
DOKUMEN/ALBUM PETA
DOKUMEN/ALBUM DETAILED
ENGINEERING DESIGN (DED)
9
AGENDA GLOBAL
PERATURAN KEPALA DAERAH
(PERBUB/PERWAL) TENTANG
RP2KPKPK
KELUARAN KEGIATAN
PENYUSUNAN RP2KPKPK
12. Kota Tanjungpinang adalah ibu kota dari Provinsi
Kepulauan Riau. Secara geografis wilayah Kota
Kota Tanjungpinang terletak antara 0º 51’ 30” - 0º
30” - 0º 59’ 8” Lintang Utara dan 104º 24’ - 104º
104º 34’ Bujur Timur, dengan total luas wilayah
Tersebar dengan 18 kelurahan di dalamnya.
Berikut ini batas-batas administrasi Kota
Tanjungpinang:
Utara : Teluk Bintan, Kab. Bintan
Selatan : Laut, Kab. Bintan
Timur : Gunung Kijang, Kab. Bintan
Barat : Laut, Kota Batam
Tipologi Kawasan Permukiman Kota
Tanjungpinang:
1. Permukiman Daratan : 6.528,87 Ha
(98,95%)
Kecamatan Tanjungpinang Kota
Kecamatan Bukit Bestari
Kecamatan Tanjungpinang Barat
Kecamatan Tanjungpinang Timur
13.
14. Merubah kawasan kumuh
Kampung Bugis dan
Senggarang menjadi kawasan
destinasi wisata
TEMA PENGEMBANGAN
Kampung Bugis - Senggarang
8
16. ▸ Pada tahun 1718, apresiasi diberikan kepada Opu Bugis Lima
Bersaudara yakni Daeng Parani, Daeng Marewa, Daeng Celak,
Daeng Menambung, dan Daeng Kemasi yang telah membantu dalam
peperangan, dengan pemberian tempat tinggal.
▸ Opu Bugis Lima Bersaudara terkenal sebagai pelaut pemberani.
▸ Seperti nenek moyangnya, nelayan-nelayan di Kampung Bugis
dikenal berani dan ahli menyelam.
▸ Oleh karena itu, di Kampung Bugis banyak terdapat pelantar yang
digunakan untuk bersandarnya perahu serta menaikkan dan
menurunkan hasil laut.
Pelantar di Kampung Bugis kemudian dikembangkan menjadi tempat
wisata yang menjadi contoh bahwa pola kebiasaan masyarakat dapat
tertanam dengan nilai adat istiadat.
16
SEKILAS TENTANG
KAMPUNG BUGIS
17. Bangunan Gedung
Bangunan yang
tidak teratur
sebanyak 140 unit
Air Limbah
Sarpras yang tidak
sesuai persyaratan
teknis sebanyak 216 KK
Proteksi Kebakaran
Tidak tersedianya sarpras
proteksi kebakaran
sebanyak 340 KK
Persampahan
Sarpras yang tidak sesuai
persyaratan teknis
sebanyak 340 KK
Sistem persampahan yang
tidak sesuai standar teknis
sebanyak 115 KK
Tidak terpeliharanya
sarpras sebanyak 340 KK
17
KONDISI
KEKUMUHAN
Permasalahan sesuai indikator kumuh
20. 20
KETERPADUAN
PENANGANAN
Sosialisasi Pelebaran Jalan dan Papras Rumah Jalan Pelantar Harapan
2
Dipimpin oleh : DPRKPKP
Waktu pelaksanaan : 9 Maret 2018
Fokus Kegiatan:
Verifikasi papras rumah
Verifikasi kebutuhan RTLH
48. Pada tahunn 2021, PT. Sarana Multigriya
Finansial melalui dana Bina Lingkungan / CSR
memberikan bantuan berupa:
▸ Pembangunan Baru RTLH sebanyak 15
unit
▸ Rehabilitasi RTLH sebanyak 3 unit
48
BANTUAN RTLH
SWASTA, 2021
50. ▸ Pada tahun 1740, secara massal komunitas Tionghoa
didatangkan oleh bangsawan Bugis yaitu Daeng Celak untuk
bekerja di perkebunan gambir yang ada di Senggarang.
▸ Pada tahun 1870 terjadi kebakaran hebat yang melanda
permukiman komunitas Tionghoa tersebut.
▸ Senggarang dikenal sebagai Chao-Po (kotanya orang
Teochiu).
▸ Pada abad ke-17 dibangun klenteng tertua yang ada di
Senggarang.
Berbekal peninggalan sejarah, Pokdarwis Senggarang
menghadirkan paket wisata di antaranya CECE (Chinese Dress
Experience) dan Heritage Packet Tour
50
SEKILAS TENTANG
SENGGARANG
53. “ Senggarang sebagai teras
Tanjungpinang, penyangga
kegiatan wisata dan permukiman
perkotaan yang layak huni
53
VISI PEMBANGUNAN
SENGGARANG
54. 54
KONDISI
KEKUMUHAN
Permasalahan sesuai indikator kumuh
Air Minum
Tidak terpenuhinya kebutuhan air
minum terhadap 309 KK
Air Limbah
Sarpras yang tidak sesuai
persyaratan teknis sebanyak
258 KK
Persampahan
Sarpras yang tidak sesuai persyaratan teknis
sebanyak 251 KK
Tidak Terpeliharanya sarpras pada 315 KK
Bangunan Gedung
Ketidakteraturan bangunan
sebanyak 305 unit
Proteksi Kebakaran
Ketidak tersediaan sarana
pada 315 KK
56. 56
KETERPADUAN
PENANGANAN
Kegiatan yang terlaksana di Kelurahan Senggarang:
Pembangunan Pasar Rakyat
Pembangunan MCK Umum
Jaring Sampah
Normalisasi Drainase
Pengadaan kendaraan bermotor roda 3
Rehabilitasi jalan
Pembangunan hidran
57. SEBELUM
Total Kolaborasi 2018 : . . . . .
SESUDAH
PROGRAM KOTA TANPA KUMUH
BEST PRACTICE KOTAKU
Nama Kegiatan & Tahun
Jalan Pelantar Beton– Tahun 2018
Lokasi Kegiatan
RT04 -RW 06, Luas Kumuh : 1,45 Ha
Kelurahan Kampung Bugis, Kota
Tanjungpinang Kepulauan Riau
Penerima Manfaat
KK: 52 KK
L : 75 jiwa, P :89 jiwa
Tenaga Kerja : 6 Orang
Total Kolaborasi 2018 : 186.372.000
58. Nama Kegiatan & Tahun
Pembangunan Jalan Pelantar Beton–
Tahun 2018
Lokasi Kegiatan
RT04 -RW 10, Luas Kumuh : 5,15 Ha
Kelurahan Kemboja, Kota Tanjungpinang
Kepulauan Riau
Penerima Manfaat
KK: 23 KK
L : 31 jiwa, P :14 jiwa
Tenaga Kerja : 8 Orang
Total Kolaborasi 2018 : 103.873.000
SESUDAH
PROGRAM KOTA TANPA KUMUH
BEST PRACTICE KOTAKU
SEBELUM