Analisis bisnis peternakan ayam Bangkok selama satu tahun menunjukkan total investasi Rp19,75 juta dan biaya operasional Rp8,75 juta. Omset diperkirakan Rp15,75 juta dari penjualan 210 anak ayam yang dihasilkan oleh 5 induk betina. Agar produktif, ayam diberi pakan bergizi dan suplemen protein serta sering dimandikan.

1. Analisa Usaha budidaya Ayam Bangkok
Sistem Umbaran Dan Kurungan
(5 betina dan 3 Jantan) Selama 1 tahun
I.Investasi
Lahan Rp -
Kandang Rp 750.000,-
3 Induk Pejantan @3 juta Rp 9.000.000,-
5 Induk Betina @2 juta Rp 10.000.000,-
Total Rp 19.750.000,-
II.Biaya Operasional dalam 12 Bulan
Pakan Lengkap Rp 7.500.000,-
Vitamin dan Mpon-mpon Rp 750.000,-
Lain-lain Rp 500. 000,-
Total Rp 8.750. 000,-
III.Omset
Satu indukan betina bertelur sebanyak 6 kali dalam satu tahun, dimana estimasi hanya sekitar 7 yang menetas dalam sekali pengeraman.
5 betina x 6 x 7 = 210 anakan.
210 anakan x 75.000 = Rp. 15.750.000
Jadi omset dalam satu tahun adalah Rp 15.750.000
Catatan:
Begitu menetas, anak ayam langsung diambil dan ditempatkan dalam kotak khusus.
Agar produktif, ayam bisa diberi ramuan tradisional atau diberi makanan suplemen yang memiliki kandungan protein tinggi seperti cacing. Cacing ini juga mampu dijadikan suplemen pakan untuk ayam agar mudah birahi.
Ayam juga bisa sering dimandikan agar tubuh ayam terjaga kebersihan dan tidak gampang terkena penyakit.