3. DIGITALISASI ADALAH INTI DARI PROFESI
PENGANTAR KERJA
KEMANDIRIAN DIGITAL PENCARI KERJA
PENGGUNAAN TEKNOLOGI DIGITAL DALAM
LAYANAN KETENAGAKERJAAN
RAGAM ALAT DIGITAL DALAM PENCARIAN KERJA
PRAKTEK APLIKASI (30 MENIT)
TOPIK PEMBAHASAN
2
4. Teknologi berbasis web sangat penting
bagi layanan ketenagakerjaan, terutama
di masa pandemi COVID
Transformasi digital tidak terjadi dengan
cara yang sama di berbagai negara. Ini
sangat bervariasi.
Sebagian besar negara di dunia telah mendigitalkan
layanan ketenagakerjaan, setidaknya pada satu
layanan inti (contoh : SIAPkerja di Indonesia)
• PENGGUNAAN TEKNOLOGI DIGITAL
DALAM LAYANAN KETENAGAKERJAAN
Digitalisasi adalah MEGATREN yakni arus perubahan sosial yang
mendalam pada kebiasaan, perilaku, dan moral
3
ILO mengadakan survei global mengenai penggunaan teknologi digital oleh layanan ketenagakerjaan
pada tahun 2020
5. Memperkuat kinerja
layanan ketenagakerjaan
dengan meluangkan
waktu untuk melayani
klien yang paling rentan
4
Tiga Motivasi Utama Digitalisasi di Berbagai Negara
Memperluas jangkauan
layanan, khususnya
untuk negara-negara
berkembang
Meningkatkan
penerima layanan
berdasarkan aspek
aksesibilitas dan
pengalaman
6. 5
Partisipasi Digital dalam Layanan Ketenagakerjaan Publik
Masih memprioritaskan hubungan
tatap muka dalam strategi
pemberian layanan mereka
21%
Memilih perpaduan yang
seimbang antara fisik dan digital
52%
Mengatakan digital kini akan
menjadi cara dominan dalam
memberikan layanan, namun
mereka juga mengatakan akan
mempertahankan layanan tatap
muka untuk memastikan akses
yang setara bagi pelanggan yang
kesulitan dengan digital
27%
7. 6
Keuntungan Digitalisasi Layanan Ketenagakerjaan
Mempermudah dan meningkatkan
akses terhadap layanan
Memfasilitasi penyebaran
informasi pasar tenaga kerja
Mendorong pengguna untuk
terlibat aktif dalam proses
Efisiensi waktu operasional
pelayanan
8. 7
Tantangan Digitalisasi Layanan Ketenagakerjaan
Melawan dan mengatasi
kesenjangan digital
Mempromosikan keragaman
digital
Melindungi layanan
ketenagakerjaan dari kejahatan
dunia maya
Terus berinovasi agar tetap up to
date
9. 2. DIGITALISASI ADALAH INTI DARI
PROFESI PENGANTAR KERJA
Menurut Anda, mengapa digitalisasi dapat dikatakan
sebagai jantung dari pekerjaan seorang pengantar kerja?
8
10. DIGITALISASI ADALAH INTI DARI PROFESI PENGANTAR KERJA
Menurut Anda, mengapa digitalisasi dapat dikatakan
sebagai jantung dari pekerjaan seorang pengantar kerja?
aktivitas pengantar kerja sehari-hari
dilakukan dengan menggunakan alat
digital.
pencari kerja harus memahami dan
menguasai alat dan saluran digital
untuk memperkuat peluangnya
mendapatkan pekerjaan.
pengantar kerja harus memahami
dan menguasai semua alat dan
saluran digital di dunia kerja agar
dapat secara efektif memberikan
informasi dan nasihat kepada pencari
kerja saat memberikan pelayanan.
9
IP
K
Skillhu
b
Bizhu
b Sertihu
b
e-
Anjab e-
kinerja
Karirhu
b
Zoo
m
e-
pengantarkerja
e-BKK
SIAPkerj
a
e-
jabatan
e-mail
SIAS
N
TKA Online
CPMI
AK/I
Konselin
g
WLK
P
DISPAKAT
I
LM
S
MOOC
mayoritas rekrutmen di pasar kerja
formal dilakukan melalui media
digital.
18. Interaktif
Menurut Anda, jenis alat atau
layanan digital apa yang sering
digunakan dalam kegiatan
pelayanan dan berguna dalam
mencari pekerjaan?
Mari kita buat daftarnya!
1
19. • Informasi Pasar Kerja
• Riset online pada sebuah
perusahaan
• Portal pekerjaan
• Registrasi online
• Pelatihan online
• Wawancara online
• Pertemuan online
• Pameran kerja online
• Komunikasi melalui email
• Media sosial
2
Alat Digital Pencarian Kerja
21. Fokus
4
Contoh
Bursa Kerja Online
Apa yang dapat dilakukan
setelah terhubung?
• pemantauan informatif
• kunjungan daring
• lamaran online
• wawancara daring
• pemantauan dan tindak lanjut
22. Fokus
Contoh
Jaringan/
Media Sosial
5
Berbagai hal yang dapat kita lakukan setelah menjadi bagian dari jaringan sosial “profesional”
• Menunjukkan kehadiran/ eksistensi di pasar.
• Buat diri Anda dikenal dan tingkatkan jaringan Anda.
• Bicara dengan rekan-rekan, tunjukkan keahlian Anda, minta rekomendasi.
• Kumpulkan informasi tentang peristiwa di sektor pekerjaan, profesi, perusahaan.
• Identifikasi setiap peluang baru.
SOCIAL
MEDIA
23. Ini sangat penting bagi para pencari kerja,
karena diperkirakan 85% perekrut meneliti
pelamar secara online. Sebagian besar
perekrut mencoba mencari tahu lebih banyak
tentang pelamar yang diterima untuk tahap
wawancara, dengan menghubungi
perusahaan lama tempat mereka bekerja atau
melakukan pencarian di internet. Sekitar 40%
perekrut membuang lamaran setelah
melakukan pencarian di jejaring sosial.
6
Jaga e-reputasi
Anda!
Reputasi elektronik Anda
adalah reputasi digital Anda
PESAN PENTING!
24. pisahkan,
kehidupan pribadi dari kehidupan
profesional
"
"
• Konfigurasikan laman pribadi Anda sehingga bersifat pribadi dan
tidak terlihat oleh perekrut.
• Hindari menempatkan komentar tidak ramah atau foto pribadi di
jaringan yang dapat diakses oleh semua orang.
• Buat profil yang ditujukan hanya untuk pencarian pekerjaan
Anda.
• Lakukan beberapa “pembenahan”. Lakukan pencarian di situs
internet dengan mengetikkan nama depan dan belakang Anda,
sehingga Anda dapat melihat apa yang dapat dibaca oleh perekrut
tentang diri Anda. Hapus foto dan artikel yang mungkin
merugikan Anda dan yang tidak ingin Anda lihat.
7
PESAN PENTING!
26. Apakah Anda memiliki profil LinkedIn?
• Tidak: saatnya membuat
• Ya: saatnya memperkayanya
https://id.linkedin.com
François DUMORA | LinkedIn
27. TERIMA KASIH
Dengan menguasai jejaring sosial profesional, Anda telah memperkuat
pengetahuan dan keterampilan Anda untuk memberi nasihat terbaik
kepada pencari kerja !